RENCANA STRATEGIS PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT UNIVERSITAS KRISTEN PETRA 2017-2022
LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT UNIVERSITAS KRISTEN PETRA SURABAYA
Universitas Kristen Petra
Rencana Induk Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat 2017-2022
KATA PENGANTAR Sesuai dengan visi Universitas Kristen Petra (UK Petra) untuk menjadi Universitas yang peduli dan global yang berkomitmen pada nilai-nilai kristiani maka UK Petra sebagai institusi pendidikan tinggi terpanggil untuk turut berperan melalui tridharma, khususnya dharma penelitian dan pengabdian kepada masyarakat dalam penyelesaian persoalan terkait isu nasional maupun global. Adanya keharusan dari Kemenristekditi untuk perguruan tinggi di Indonesia memiliki Rencana Strategis Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (Renstra P2M) adalah langkah yang sangat baik. Buku Renstra P2M UK Petra disusun untuk jangka waktu 5 (lima) tahun, yaitu mulai tahun 2017-2022. Renstra tersebut dibuat dengan menggabungkan Renstra Penelitian dan Abdimas menjadi satu dengan pemahaman bahwa kedua dharma menjadi bagian yang menyatu, tidak terpisahkan, dan saling mengisi. Demikian pula dengan Fokus Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat Universitas yang terdiri dari 3 (tiga fokus), yaitu sustainable engineering, budaya & masyarakat, serta ekonomi kreatif merupakan fokus unggulan bagi P2M di UK Petra. Buku Renstra P2M tahun 2017-2022 ini akan menjadi panduan perencanaan bagi civitas academica di UK Petra dalam pelaksanaan P2M yang inovatif, bermakna, dan berdampak bagi kemajuan dan kemandirian masyarakat. Kiranya UK Petra dapat aktif mengambil bagian dalam turut memajukan masyarakat dan bangsa maupun di level global melalui karya P2M yang membanggakan dan membawa kemuliaan bagi nama Tuhan Yesus Kristus. Surabaya, 26 Oktober 2016
Dr. Juliana Anggono Kepala LPPM
i
Universitas Kristen Petra
Rencana Induk Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat 2017-2022
DAFTAR ISI KATA PENGANTAR........................................................................................................................
i
DAFTAR ISI ....................................................................................................................................
ii
SK REKTOR ....................................................................................................................................
I-1
BAB 1
I-2
PENDAHULUAN ............................................................................................................. 1.2. KEBHINEKAAN INTELEKTUAL, KEMITRAAN, PROGRAM DAN JENIS KEGIATAN YANG AKAN DILAKSANAKAN, SUMBER BIAYA KEGIATAN.......................................................
I-4
BAB 2
LANDASAN PENGEMBANGAN PENELITIAN dan PENGABDIAN kepada MASYARAKAT UK PETRA ....................................................................................................................... II-1 2.1. VISI DAN MISI PENELITIAN DAN ABDIMAS (P2M) UK PETRA .................................... II-1 2.2. ANALISA KONDISI P2M SAAT INI (EVALUASI DIRI)...................................................... II-1 2.3. ANALISA SWOT.............................................................................................................. II-15
BAB 3
GARIS BESAR RENCANA INDUK PENELITIAN & PENGABDIAN MASYARAKAT .............. 3.1. TUJUAN PENGEMBANGAN P2M ................................................................................. 3.2. SASARAN PENGEMBANGAN P2M ............................................................................... 3.3. STRATEGI PENGEMBANGAN LPPM ............................................................................ 3.4. FOKUS PENELITIAN dan PENGABDIAN kepada MASYARAKAT UK PETRA................
III-1 III-1 III-1 III-2 III-5
BAB 4
PROGRAM, KEGIATAN, DAN INDIKATOR KINERJA........................................................ 4.1. POTENSI KEILMUAN DAN PUSAT STUDI ..................................................................... 4.2. PROGRAM / KEGIATAN ................................................................................................ 4.3. INDIKATOR KINERJA ...................................................................................................... 4.4. INDIKATOR KINERJA PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT ...................................... 4.5. PROGRAM PENELITIAN................................................................................................. 5.1. PROGRAM STRATEGIS PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT (ABDIMAS) ..............
IV-1 IV-1 IV-3 IV-7 IV-9 IV-11 IV-34
BAB 5
POLA PELAKSANAAN, PEMANTAUAN, EVALUASI, DAN DISEMINASI .......................... 5.1 SUMBER DANA PELAKSANAAN P2M DI UK PETRA .................................................... 5.2. POLA PEMANTAUAN P2M DAN EVALUASI IMPLEMENTASI RENSTRA P2M............ 5.3. POLA DISEMINASI HASIL KEGIATAN P2M ...................................................................
V-1 V-1 V-2 V-3
BAB 6
LANDASAN PENGEMBANGAN PENELITIAN dan PENGABDIAN kepada MASYARAKAT UK PETRA ....................................................................................................................... 6.1. KEBERLANJUTAN KEGIATAN DAN PROGRAM PENELITIAN DAN ABDIMAS SETELAH PERIODE RENSTRA ........................................................................................ 6.2. UCAPAN TERIMAKASIH ................................................................................................ 6.3. TIM PENYUSUN RENSTRA ............................................................................................
ii
VI-1 VI-1 VI-1 VI-1
Universitas Kristen Petra
Rencana Induk Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat 2017-2022
I-1
Universitas Kristen Petra
Rencana Induk Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat 2017-2022
BAB 1 PENDAHULUAN Berdasarkan Undang-undang Nomor 12 Tahun 2012 mewajibkan perguruan tinggi untuk melaksanakan Tridharma Perguruan Tinggi, yaitu menyelenggarakan Pendidikan, Penelitian, dan Pengabdian kepada Masyarakat. Penelitian adalah kegiatan yang dilakukan menurut kaidah dan metode ilmiah secara sistematis untuk memperoleh informasi, data, dan keterangan yang berkaitan dengan pemahaman dan/atau pengujian suatu cabang ilmu pengetahuan dan teknologi. Pengabdian kepada Masyarakat adalah kegiatan yang berorientasi pada pelayanan masyarakat dan penerapan ilmu pengetahuan teknologi dan seni terutama dalam menyelesaikan permasalahan masyarakat dan memajukan kesejahteraan bangsa.1 Hal ini ditegaskan kembali dalam Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 49 Tahun 2014 Tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi (SN DIKTI), yang kemudian dikuatkan kembali melalui Peraturan Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi Nomor 44 Tahun 2015 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi dalam Bab I Ketentuan Umum pada pasal 1 dinyatakan bahwa Standar Nasional Pendidikan Tinggi adalah satuan standar yang meliputi Standar Nasional Pendidikan, ditambah dengan Standar Nasional Penelitian, dan Standar Nasional Pengabdian kepada Masyarakat. Dalam upaya mengarahkan Perguruan Tinggi untuk memenuhi Standar Nasional Pendidikan Tinggi (SN DIKTI) khususnya dalam pelaksanaan dharma Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat, setiap perguruan tinggi diharapkan dapat mengelola kegiatan Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat yang memenuhi delapan standar sebagai berikut standar hasil, standar isi, standar proses, standar penilaian, standar pelaksana, standar sarana dan prasarana, standar pengelolaan, dan standar pendanaan dan pembiayaan.2 Segaris dengan Tujuan Renstra Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi 2015- 2019 Nomor 3, yaitu ketersediaan Pendidikan Tinggi Indonesia yang bermutu dan relevan dengan kebutuhan pembangunan nasional sehingga berkontribusi secara nyata kepada peningkatan daya saing bangsa, maka melalui Tridarma Perguruan Tinggi, yaitu pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat, hal tersebut dapat dicapai. Belajar dari negara-negara maju, fokus pada penelitian dan inovasi dapat mendongkrak kemajuan bangsa dengan menghasilkan produk dan layanan yang dapat menjawab tantangan sosial yang utama dan dapat menciptakan peluang pertumbuhan dan lapangan pekerjaan baru. Bidang penelitian tidak harus selalu diartikan berorientasi pada produk dengan melupakan kajian iptek-sosbud mendasar yang dalam jangka panjang akan berdampak pada kemajuan ekonomi dan daya saing bangsa. Penguasaan negara dalam bidang iptek bernilai strategis dan urgensi dalam membangun peradaban dan kesejahteraan bangsa. Oleh karena itu penelitian perlu diarahkan pada inovasi dan tanggapan cepat terhadap kebutuhan masyarakat, dengan demikian program penelitian dan pengabdian masyarakat perlu diintegrasikan secara simultan dan berkesinambungan sesuai perkembangan iptek-sosbud dan kebutuhan pembangunan - memberikan jawaban atas berbagai persoalan daerah, nasional, dan global dengan memanfaatkan kepakaran yang ada di berbagai perguruan tinggi dengan fokus tertentu, baik berbasis sektor, komoditas, maupun isu strategis nasional, dengan melibatkan berbagai disiplin keilmuan. Rencana Strategis (Renstra) P2M UK Petra ini juga disusun berbasis pada Rencana Induk Riset Nasional (RIRN) yang merupakan arah kebijakan riset pada tingkat nasional dan menjadi prioritas dalam program pemerintah mendorong perekonomian bangsa serta terus didorong untuk menuju hilirisasi dan komersialisasi hasil riset sehingga lebih bermanfaat bagi masyarakat melalui pemantauan status tingkat kesiapan teknologi (TKT) atau technology readiness level (TRL). 1 Undang-undang nomor 12 tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi 2 Peraturan Menteri Ristek-Dikti Nomor 44 Tahun 2015 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi
I-2
Universitas Kristen Petra
Rencana Induk Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat 2017-2022
Di dalam agenda riset Nasional 2015-2045 telah ditetapkan visi IPTEK 2025 adalah “Indonesia 2045 Berdaya Saing dan Berdaulat Ber- basis Riset"”. 3Universitas Kristen Petra (UK Petra) sebagai bagian dari Perguruan Tinggi di Indonesia juga telah menetapkan sebuah visi, yaitu menjadi “Caring and Global University with Commitment to Christian Values”, dalam rangka untuk ikut membentuk kesejahteraan bangsa yang beradab dan berkelanjutan. Jati diri Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) UK Petra tidak lepas dari Visi dan Misi UK Petra. Untuk mencapai Visi UK Petra, telah ditetapkan Misi Universitas dibidang penelitian dan pengabdian kepada masyarakat, yaitu memajukan dan memberdayakan masyarakat melalui pencapaian kualitas bertaraf internasional dan unggulan (excellence) dalam hal kepakaran (expertise), penelitian, publikasi ilmiah, serta pengabdian masyarakat. Penyusunan Renstra P2M UK Petra ini didasarkan pada Kebijakan Akademik UK Petra tahun 2009, Renstra UK Petra tahun 2012-2017, Standar Mutu Akademik, dan Peraturan Akademik - bab Penelitian dan Pengabdian, termasuk di dalamnya mengatur tentang definisi penelitian, etika dan norma penelitian serta Indikator Mutu Penelitian yang dipergunakan untuk memantau keberhasilan pencapaian sasaran dan strategi kinerja penelitian. Selain itu sebagai institusi perguruan tinggi di Indonesia, yang berlokasi di Asia Tenggara, UK Petra sesuai visinya untuk menjadi universitas yang peduli dan global yang berkomitmen pada nilai-nilai kristiani merasa perlu mengambil peran untuk berkontribusi dalam pemecahan masalah dan isu global di level Asia Tenggara, di Asia, bahkan dunia. Hal ini mengingat separuh dari populasi dunia ada di Asia termasuk enam dari 10 negara terbesar di dunia berada di Asia Pasifik, dan wilayah ini memainkan peran yang semakin penting dalam ekonomi global, keamanan internasional, dan upaya kolektif secara global untuk memajukan pembangunan manusia. Oleh karena itu Renstra P2M ini disusun dengan memperhatikan isu-isu yang terjadi di kawasan tersebut termasuk dunia sehingga dapat meningkatkan daya saing dan martabat bangsa dengan memperhatikan kekuatan (strength) UK Petra, baik dalam hal SDM maupun infrastruktur yang tersedia. ISU GLOBAL (Asia Tenggara, Asia, Dunia)
SDM
ORGANISASI & MANAJEMEN
UNIT BISNIS
1. Kebijakan Akademik UK Petra tahun 2009 2. Renstra UK Petra tahun 20122017 3. Standar Mutu Akademik, dan Peraturan Akademik
UK PETRA
KONDISI EKSTERNAL
1. Undang-undang nomor 12 tahun 2012 tentang Pendidikan Tinggi 2. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Nomor 49 Tahun 2014 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi 3. Peraturan Menteri Ristek-Dikti Nomor 44 Tahun 2015 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi 4. Renstra Kemenristek-dikti Tahun 2015 – 2019 5. Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional 2015 – 2019 6. RPJMD Provinsi Jawa Timur dan Kota Surabaya
ISU WILAYAH
LUARAN P2M
RENSTRA P2M
(Siwalankerto, Surabaya Jatim, NTT)
Gambar 1.1. Alur Penyusunan Renstra P2M UK Petra
3
Rencana Induk Riset Nasional Tahun 2015-2045
I-3
ISU NASIONAL (Indonesia)
Universitas Kristen Petra
Rencana Induk Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat 2017-2022
1.2. KEBHINEKAAN INTELEKTUAL, KEMITRAAN, PROGRAM DAN JENIS KEGIATAN YANG AKAN DILAKSANAKAN, SUMBER BIAYA KEGIATAN Sejak tahun 2015 UK Petra mendapat tambahan fakultas baru, yaitu Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) selain enam fakultas yang sudah ada, yaitu Fakultas Sastra, Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan, Fakultas Teknologi Industri, Fakultas Ekonomi, Fakutas Seni dan Desain, serta Fakultas Ilmu Komunikasi. Selain itu terdapat pula kelompok keilmuan yang interdispliner dan multidispliner dalam bentuk Pusat-Pusat Studi (PS), diantaranya PS Energi Bangunan, PS Mobile Computing, PS Sustainable Energy, PS Soft Computing, dan beberapa lainnya. Di tingkat program studi ada pula kelompok studi dan bidang studi, seperti di Program Studi Teknik Mesin terdapat 4 bidang studi: Manufaktur, Konversi Energi, Desain, dan Otomotif. Memperhatikan keberagaman keilmuan di atas dari sosial/humaniora, teknik, serta pendekatan inter- maupun multi-disipliner. Dari sisi kemitraan, UK Petra telah menjalin kerjasama dalam berbagai program tridarma dengan perguruan-perguruan tinggi nasional maupun internasional, pemerintah daerah (kabupaten, kecamatan, kota, kelurahan), industri (BUMN dan swasta), lembaga swadaya masyarakat, kelompok-kelompok komunitas. Kemitraan yang terjalin dalan bentuk program dan kegiatan penelitian bersama (joint research), pengembangan wilayah, pemberdayaan masyarakat, termasuk kelompok-kelompok UKM. Pelaksanaan P2M di UK Petra dibiayai melalui berbagai program P2M yang diselenggarakan oleh pemerintah pusat maupun daerah, khususnya Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi, lembaga-lembaga nasional/internasional yang menjalin kerjasama dengan UK Petra, industri maupun anggaran yang disediakan oleh Universitas untuk membiayai penelitian, pengembangan infrastruktur serta peningkatan kapasitas dosen. Untuk pendanaan dari sumber di luar UK Petra, UK Petra secara aktif mendorong para dosen untuk mengajukan proposal-proposal P2M, dan secara proaktif membuka dan membangun jaringan kerjasama dengan institusi mitra, baik nasional maupun internasional.
I-4
Universitas Kristen Petra
Rencana Induk Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat 2017-2022
I-5
Universitas Kristen Petra
Rencana Induk Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat 2017-2022
BAB 2 LANDASAN PENGEMBANGAN PENELITIAN dan PENGABDIAN kepada MASYARAKAT UK PETRA 2.1. VISI DAN MISI PENELITIAN DAN ABDIMAS (P2M) UK PETRA Visi UK Petra adalah menjadi universitas yang peduli dan global yang berkomitmen pada nilai-nilai Kristiani. Misi UK Petra terkait dengan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat (P2M) adalah memajukan dan memberdayakan masyarakat melalui pencapaian kualitas bertaraf internasional dan unggulan (excellence) dalam hal kepakaran (expertise), penelitian, publikasi ilmiah, serta pengabdian masyarakat. Sesuai dengan STATUTA UK Petra tahun 2004, Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) berfungsi sebagai unsur pelaksana akademik di lingkungan universitas yang menyelenggarakan kegiatan penelitian/pengkajian dan pengabdian kepada masyarakat; serta melaksanakan, mengkoordinasi, memantau, dan mengevaluasi pelaksanaan kegiatan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat yang diselenggarakan oleh lembaga dan fakultas, serta ikut mengusahakan serta mengendalikan administrasi sumberdaya yang diperlukan.4 Terkait denga fungsi di atas maka Visi LPPM UK Petra adalah menjadi Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat yang unggul dan berkomitmen pada nilai-nilai Kristiani dan tanggap terhadap perkembangan global dan tantangan lokal, melalui penelitian dan pengembangan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni dalam menghantarkan masyarakat Indonesia menjadi bangsa yang inovatif dan mandiri.5 Sedangkan Misi LPPM UK Petra adalah sebagai berikut:6 1. Mengkoordinir kegiatan Penelitian & Pengabdian kepada Masyarakat (P2M) di UK Petra untuk menonjolkan kepakaran/expertise dan keunggulan/excellent UK Petra. 2. Menggalang sumber dana P2M di luar UK Petra. 3. Mengembangkan, mengkormersialkan dan mengupayakan perlindungan terhadap hasil P2M sivitas akademika UK Petra. 4. Menciptakan jaringan sebagai wadah P2M untuk sivitas akademika UK Petra. 5. Mengembangkan “knowledge management” hasil P2M, untuk membuka jembatan antara sivitas akademika dan masyarakat. 2.2. ANALISA KONDISI P2M SAAT INI (EVALUASI DIRI) Berdasarkan Surat Keputusan Rektor UK Petra no.: 010/Kept/UKP/77, LPPM di UK Petra diawali dengan nama Direktorat Penelitian. Direktorat ini berusaha untuk bekerja sama dengan pemerintah daerah dan Kopertis. Pada tahun 1995, kegiatan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat disatukan dalam sebuah lembaga melalui SK Rektor no. 04/Kept/UKP/I/1995 dengan nama Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM). Jumlah fakultas pada tahun tersebut telah berkembang menjadi 4 fakultas dan sejak tahun 2015 menjadi 7 fakultas seperti ditunjukkan pada Tabel 1. Dengan penambahan fakultas baru serta beberapa program pascasarjana maka menjadikan UK Petra memiliki 7 fakultas dan 20 program studi (prodi), yang terdiri dari 14 prodi strata satu, 5 prodi strata dua, dan 1 prodi strata tiga. Keberadaan 20 prodi tersebut tentu saja memperkaya diversifikasi keilmuan dan kepakaran yang dimiliki UK Petra dari 309 dosen yang tersebar di 7 fakultas pada Tabel 1.
4 Statuta UK Petra Tahun 2004 5 SK Rektor no. 04/Kept/UKP/I/1995 tentang Pendirian Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat 6 Idem no. 5
II-1
Universitas Kristen Petra
Rencana Induk Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat 2017-2022
Tabel 2.1. Fakultas dan Program Studi di UK Petra Hingga Tahun 2016 Fakultas
Program Studi Sastra Inggris Sastra Tionghoa Sastra Magister Susastra Teknik Sipil Arsitektur Magister Teknik Sipil Doktoral Teknik Sipil Teknik Sipil dan Perencanaan Magister Arsitektur Teknik Elektro Teknik Mesin Teknik Industri Teknik Informatika Teknologi Industri Magister Teknik Industri Manajemen Akuntansi Ekonomi Magister Manajemen Desain Interior Seni dan Desain Desain Komunikasi Visual Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Keguruan dan Ilmu Pendidikan Pendidikan Guru Sekolah Dasar Evaluasi diri P2M di UK Petra akan dibahas pada aspek-aspek: 1. Sumber daya P2M, meliputi: sumber daya manusia (dosen dan tenaga pendukung penelitian), sumber dana serta fasilitas penunjang (sarana prasarana penelitian dan laboratorium). 2. Manajemen P2M, meliputi organisasi pengelola dalam hal ini LPPM, standar prosedur layanan dan administrasi P2M, dan forum ilmiah di UK Petra. 3. Luaran P2M, meliputi publikasi jurnal, diseminasi pada konferensi dalam dan luar negeri, penerbitan buku ajar, dan produk Hak Kekayaan Intelektual (HKI). 4. Unit Bisnis Hasil Riset Sumber Daya P2M Potensi sumber daya manusia yang dimiliki UK Petra terkait dengan P2M adalah dosen dan staf pendukung. Dosen sebagai pelaksana P2M terdiri dari 309 dosen dengan kualifikasi pendidikan yang bergelar S3 = 67 orang, dan S2= 237 orang dan S1= 5 orang. Sampai akhir bulan Agustus 2016 sejumlah dosen (46 orang) saat ini sedang menempuh studi lanjut S3 di dalam maupun di luar negeri ditambah 5 orang yang sedang mempersiapkan diri atau baru memulai studi lanjut S3. Gambar 2.1 menunjukkan kualifikasi dosen pada setiap program studi di UK Petra. Dari sejumlah dosen di atas hingga akhir tahun akademik 2015/2016 ada 233 dosen sudah berjabatan akademik, di antaranya 66 orang dengan jabatan akademik Asisten Ahli, 95 Lektor, 65 Lektor Kepala dan 7 Profesor/Guru Besar. Sementara itu, masih ada 76 dosen yang belum memiliki jabatan akademik (24,6%) khususnya mereka adalah dosen baru atau dosen kontrak/kontrak asing. Data komposisi pangkat dosen dan jabatan akademik dosen (Gambar 2.1).
II-2
Universitas Kristen Petra
Rencana Induk Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat 2017-2022
60
50
40
30
20
10
0
Akunta Arsitek nsi tur
Interio r
DKV
SasIng Magist Magist Magist Manaj er er er emen Susastr Manaj Tsipil a emen 6 6 6 5
Elektro SasTio ng
Industr i
Inform Mesin atika
Sipil S1
Ilkom
PGSD
S3
3
8
3
2
3
1
3
4
2
6
6
2
1
S2
13
24
14
22
0
0
0
49
11
8
14
10
16
10
25
16
5
S1
0
1
0
0
0
0
0
0
0
1
0
0
0
1
2
0
0
Total S1= 5
S2= 237
S3= 67
Gambar 2.1. Kualifikasi dosen di semua prodi di UK Petra 7 60
50
40
30
20
10
0
Akunt Arsite ansi ktur
Interi or
DKV
Magis Magis Magis Manaj ter ter ter emen Susast Manaj TSipil ra emen 0 1 0 1
SasIng SasTio ng Elektr Indust Infor Mesin o ri matik a
Sipil S-1
Ilkom PGSD
GB
0
1
0
0
1
0
0
0
1
0
2
0
0
LK
4
12
1
2
5
0
2
4
3
0
6
3
5
8
9
1
0
L
4
9
7
3
1
4
4
12
5
0
10
7
6
3
15
3
2
AA
4
8
2
6
0
0
0
19
3
3
1
1
4
4
4
7
0
BELUM
4
3
7
13
0
1
0
18
2
7
0
3
2
2
3
7
4
Gambar 2.2. Komposisi Jabatan Akademik Dosen pada Tiap Prodi di UK Petra Tahun 2015/20168 7 Laporan Rektor Tahun Akademik 2015/2016 8 Idem no 7
II-3
Universitas Kristen Petra
Rencana Induk Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat 2017-2022
Gambar 2.3. Jumlah dan persentase dosen yang mengisi IKP2M dan terlibat dalam dharma penelitian dan abdimas selama 3 tahun terakhir (data tahun 2015/2016 per tanggal 18 Agustus 2016) UK Petra memiliki sistem informasi manajemen (SIM) yang terkait dengan P2M yang dikenal dengan nama indeks kinerja penelitian dan abdimas atau disingkat dengan IKP2M. Melalui sistem IKP2M ini, dosen-dosen melakukan pencatatan aktivitas P2M dan publikasi mereka. Dari sistem tersebut dapat diketahui aktivitas dan kinerja dosen Jumlah dosen yang melakukan pengisian IKP2M dimana jumlah dosen yang mengisi data meningkat dari tahun ke tahun, meski peningkatan belum signifikan (Gambar 2.3). Sebanyak 159 dosen telah melakukan pengisian IKP2M berbasis web di sim.petra.ac.id pada tahun 2015/2016. Data tersebut diambil per 18 Agustus 2016 dimana jumlah dosen meningkat 5 orang dibanding data pada tahun 2014/2015. Hal lain yang menggembirakan adalah keterlibatan dosen dalam penelitian dan abdimas, meningkat dari 205 orang pada tahun 2014/2015 menjadi 225 orang di tahun 2015/2016. Dosen asing yang terlibat dalam penelitian selama 3 tahun berturut-turut seperti dicatat dalam kinerja penelitian tahun 2013 -2015 ada 10 orang (Gambar 2.4). Mereka berkontribusi di berbagai prodi dan aktivitas di UK Petra. Jumlah staf pendukung penelitian di UK Petra ada 34 orang. Staf pendukung terdiri dari 26 laboran yang mendukung penelitian dosen di laboratorium berbagai program studi dan 8 staf yang melayani administrasi dan dukungan pelaksanaan P2M melalui LPPM. Jumlah ini disampaikan pada laporan kinerja penelitian yang disampaikan pada Ristekdikti (lihat Gambar 2.4). Dana penelitian dan abdimas di UK Petra selain didanai melalui anggaran universitas juga melalui hibah sumber eksternal. Penyediaan anggaran universitas untuk pembiayaan P2M terbesar dialokasikan di LPPM selain ada sebagian dana ditempatkan pada anggaran prodi dan fakultas. Anggaran P2M di LPPM digunakan untuk membiayai kegiatan P2M dosen muda (berjabatan Lektor Kepala ke bawah) untuk jangka waktu tahun anggaran universitas selama masa efektif 8 bulan (November – Juni). Selain itu juga terdapat anggaran untuk pembiayaan diseminasi pada call for paper nasional dan internasional serta publikasi pada jurnal, baik untuk publication fee, polishing atau proof reading bahasa Inggris khususnya bagi jurnal terindeks SCOPUS maupun insentif bagi publikasi pada jurnal nasional terakreditasi, jurnal internasional, media massa maupun penulisan buku. Anggaran juga dimanfaatkan untuk pemberian penghargaan dalam bentuk poin melalui sistem Indeks Kinerja Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (IKP2M) yang dapat diuangkan untuk mendukung biaya P2M para dosen. Universitas juga memberikan reward tahunan yang diberikan pada saat Dies Natalis untuk menghargai dosen, prodi, dan fakultas yang berkinerja baik dalam pelaksanaan dharma P2M, yaitu: II-4
Universitas Kristen Petra
1. 2. 3. 4. 5.
Rencana Induk Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat 2017-2022
Dosen dengan kinerja penelitian terbaik Dosen muda dengan kinerja penelitian terbaik Dosen dengan kinerja abdimas tertinggi Prodi dengan kinerja P2M terbaik Fakultas dengan prodi kinerja terbaik
Gambar 2.4. Kinerja Penelitian UK Petra tahun 2013
II-5
Universitas Kristen Petra
Rencana Induk Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat 2017-2022
Gambar 2.5. Kinerja Penelitian UK Petra tahun 2014
Gambar 2.6. Kinerja Penelitian UK Petra tahun 2015 Universitas mendorong para dosen untuk berkompetisi mendapatkan dana sumber eksternal untuk meningkatkan kualitas P2M mereka. Sumber dana eksternal yang diperoleh UK Petra sejauh ini selain berasal dari Kemenristekdikti juga berasal perusahaan, pemerintah daerah (pemda) maupun organisasi non-profit lainnya. Gambar 2.7 menunjukkan perolehan dana hibah penelitian dari Ristekdikti dari tahun 2012-2016 dimana tahun 2016 ini terjadi penurunan perolehan dana (turun 42,8%) karena pemangkasan anggaran Kemenristekdikti di mana seharusnya ada 50 proposal P2M dosen UK Petra yang diusulkan, ada 20 lebih proposal dosen-dosen kita yang tidak mendapat pendanaan. Dana penelitian dari Ristekdikti yang diterima pada tahun anggaran 2015/2016 berjumlah Rp. 1,4 M untuk membiayai 23 proposal dengan perincian sebagai berikut: 5 proposal Penelitian Unggulan Perguruan Tinggi (PUPT), 3 proposal Penelitian Fundamental, 14 Proposal Penelitian Hibah Bersaing (PHB), dan 1 proposal Penelitian Kompetensi. Selain dana Ristekdikti yang diperoleh melalui UK Petra, terdapat pula beberapa dosen UK Petra yang menjadi anggota peneliti dana Ristekdikti yang disalurkan melalui universitas lain, seperti dana Hibah Kompetensi melalui ITS maupun melalui Hibah Bersaing Ristekdikti Universitas Bhayangkara.
Gambar 2.7. Dana Hibah Penelitian dan Abdimas dari Ristekdikti Tahun 2012-2016 II-6
Universitas Kristen Petra
Rencana Induk Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat 2017-2022
Dana berasal dari perusahaan di antaranya terkait dengan pekerjaan konsultasi dari perusahaan serta perolehan dana dari U.S. Department of Energy. Selain itu, UK Petra juga mendapatkan hibah terkait abdimas senilai Rp 687.250.000 yang berasal dari perusahaan (40,5%), organisasi (UBCHEA- 15,13%), dan pemerintah kota Bima (44,4%). Fasilitas penunjang P2M di UK Petra tersedia melalui laboratorium, Pusat Komputer serta Perpustakaan. Ada 89 laboratorium yang menunjang P2M, fasilitas komputer dan wi-fi coverage 100% di kampus serta fasilitas literatur baik koleksi fisik (buku, audio visual, thesis dan tugas akhir) maupun digital dalam berbagai bentuk, seperti Surabaya Memory, Petra @rt Gallery, iPoster dan lainnya yang disediakan di Perpustakaan UK Petra yang terakreditasi A. Selain itu UK Petra juga berlanggan database jurnal atau ejournal yang terdiri dari: 1. Science Direct (http://sciencedirect.com): 710 judul (bidang Engineering, Material Science, Computer Science, Chemical Engineering dan Energy) 2. Emerald (http://emeraldinsight.com) 130 judul (Business, Management and Strategy, Accounting, Finance and Economics, Human Resources and Organizational Behavior, Management Science and Operations, Information and Knowledge Management, Marketing, Hospitality and Tourism) 3. JSTOR (http://jstor.org): ribuan judul jurnal (all subjects) 4. ASCE (American Society of Civil Engineers) Journals (http://asce.org): 36 judul 5. Gale Expanded Academic ASAP (http://go.galegroup.com): 1048 judul (teknik) dan 1695 judul (humaniora) Selain dapat diakses langsung dari jaringan kampus, Science Direct, Emerald dan Gale dapat diakses secara remote access (luar kampus) dengan menggunakan Single Sign On (SSO) yang disediakan oleh Perpustakaan UK Petra, sehingga warga kampus hanya perlu menggunakan akun dan password email di Petra untuk mengakses database jurnal tersebut. Tabel 2.2. Laboratorium di Berbagai Prodi di UK Petra No Nama Laboratorium 1 ASC 2 INDEPENDENT LEARNING CENTER 3 PETRA LITTLE THEATRE 4 PROFESSIONAL COMMUNICATION CENTRE COMPUTER ASSISTED LANGUAGE LEARNING & 5 PRODUCTION 6 RESOURCES CENTER 7 LABORATORIUM ELTC 8 BETON KONSTRUKSI 9 BAHAN BANGUNAN 10 MEKANIKA TANAH 11 JALAN RAYA 12 KEAIRAN 13 UKUR TANAH 14 TRANSPORTASI & LALU LINTAS 15 AKUSTIK 16 BAHAN 17 BAHAN DAN SAINS 18 LIGHTING 19 GELAP 20 STUDIO CAD II-7
Program Studi/Unit Sastra Inggris Sastra Inggris Sastra Inggris Sastra Inggris Sastra Inggris ELTC ELTC Teknik Sipil Teknik Sipil Teknik Sipil Teknik Sipil Teknik Sipil Teknik Sipil Teknik Sipil Arsitektur Arsitektur Arsitektur Arsitektur Arsitektur Arsitektur
Universitas Kristen Petra
Rencana Induk Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat 2017-2022
No Nama Laboratorium 21 ARSITEKTUR DIGITAL 22 SISTEM TENAGA LISTRIK RANGKAIAN LISTRIK & LAB PENGUKURAN BESARAN 23 LISTRIK 24 SISTEM KONTROL 25 ELEKTRONIKA 26 ROBOTIC CENTRE 27 PERANGKAT KERAS 28 CNC 29 METALURGI 30 KONVERSI ENERGI 31 FLUIDA 32 PENGECORAN 33 MANUFAKTUR 34 PENGATURAN DAN UJI KONSTRUKSI 35 ELECTRO FURNISE 36 GAMBAR TEKNIK 37 KOMPUTER 38 PLAN LAYOUT 39 STATISTIK 40 ERGONOMI 41 APK 42 FISIKA 43 OPSI 44 PEMROGRAMAN 45 SISTEM JARINGAN 46 JARINGAN 47 SISTEM CERDAS 48 SISTEM INFORMASI 49 TRAVEL AGENT 50 Food & Beverage 51 LAUNDRY 52 Hot COOKING AREA 53 RESTAURANT 54 PASTRY & BAKERY 55 CHOCOLATE ROOM 56 FRONT DESK 57 HOUSE KEEPING STORAGE 58 BACK OFFICE 59 SHOWCASE 60 KAMAR HOTEL-1 61 KAMAR HOTEL-2 62 KAMAR HOTEL-3 63 KAMAR HOTEL-4 64 KAMAR HOTEL-5 65 DATA BISNIS DAN PUSAT DATA II-8
Program Studi/Unit Arsitektur Teknik Elektro Teknik Elektro Teknik Elektro Teknik Elektro Teknik Elektro Teknik Elektro Teknik Mesin Teknik Mesin Teknik Mesin Teknik Mesin Teknik Mesin Teknik Mesin Teknik Mesin Teknik Mesin Teknik Mesin Teknik Mesin Teknik Industri Teknik Industri Teknik Industri Teknik Industri Teknik Industri Teknik Industri Teknik Informatika Teknik Informatika Teknik Informatika Teknik Informatika Teknik Informatika Manajemen Manajemen Manajemen Manajemen Manajemen Manajemen Manajemen Manajemen Manajemen Manajemen Manajemen Manajemen Manajemen Manajemen Manajemen Manajemen Manajemen
Universitas Kristen Petra
No 66 67 68 69 70 71 72 73 74 75 76 77 78 79 80 81 82 83 84 85 86 87 88 89
Rencana Induk Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat 2017-2022
Nama Laboratorium LEADERSHIP ENTREPREUNER PUSAT INKUBATOR BISNIS SIMULASI KEUANGAN PERANCANGAN PRODUK KEUANGAN DAN INVESTASI PEMASARAN RETAIL BUSINESS FORUM MULTIMEDIA TAX CENTRE KOMPREHENSIF AKUNTANSI MANUAL SIA VISUAL INTERIOR FOTOGRAFI STUDIO FOTO STUDIO CAD AUDIO VISUAL GRAFIS MEDIA TV RADIO PRODUKSI PUBLIC RELATION
Program Studi/Unit Manajemen Manajemen Manajemen Manajemen Manajemen Manajemen Manajemen Manajemen Manajemen Akuntansi Akuntansi Akuntansi Akuntansi Disain Interior Disain Komunikasi Visual Disain Komunikasi Visual Disain Komunikasi Visual Disain Komunikasi Visual Disain Komunikasi Visual Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi Ilmu Komunikasi
Sementara fasilitas untuk abdimas, LPPM menyediakan wadah dalam bentuk Rumah Belajar Masyarakat (RBM) yang menjadi jembatan universitas kepada masyarakat. Setiap tahun RBM melayani hingga 25 kegiatan abdimas para dosen dan mahasiswa dalam bentuk pelatihan keterampilan praktis seperti membuat kerajinan dari bahan daur ulang, pelatihan menggambar untuk anak-anak, pelatihan komputer bagi bunda BAUD dan petugas Taman Baca Masyarakat, seperti penggunaan Microsoft Power Point untuk media mendongeng. Selain kegiatan abdimas, UK Petra juga memiliki kebijakan untuk para mahasiswa mengalami kelas Service-Learning (S-L) sebelum lulus untuk persyaratan wisuda. Kebijakan tersebut diberlakukan sejak tahun 2011. Oleh karena itu setiap prodi harus menyediakan kelas-kelas dengan metode S-L di mana teori yang dipelajari dalam kelas diaplikasikan sesuai kebutuhan masyarakat. Dalam kelas S-L ini mahasiswa didekatkan dengan masyarakat, memahami kebutuhan masyarakat dan menyusun program untuk masyarakat terkait keilmuan yang mahasiswa sudah pelajari di kelas dan menjawab kebutuhan masyarakat. Pada proses pembelajaran ini mahasiswa harus melakukan proses refleksi dengan mengisi atau menjawab pertanyaan refleksi yang sudah disiapkan para dosen. Kelas S-L merupakan bagian dari komitmen UK Petra untuk melakukan holistic education sehingga mahasiswa tidak hanya unggul dari sisi akademik, tetapi juga emosional dan spiritualnya. Ada 33 kelas S-L yang ditawarkan sebagai mata kuliah tahun 2015/2016 di berbagai prodi di UK Petra. Manajemen P2M Manajemen P2M di UK Petra dikelola melalui unit penunjang akademik setara fakultas yang dinamai Lembaga Penelitian dan Pengabdan kepada Masyarakat (LPPM). LPPM membawahi dua Pusat, yaitu Pusat Penelitian (Puslit) dan Pusat Pengabdian kepada Masyarakat (PPM) yang masing-masing II-9
Universitas Kristen Petra
Rencana Induk Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat 2017-2022
menangani pengelolaan penelitian dan abdimas oleh para dosen di UK Petra. Struktur organisasi di LPPM ditunjukkan oleh Gambar 2.8. Kepala Lembaga Penelitian & Pengabdian kepada Masyarakat/LPPM Kepala Pusat Pengabdian kepada Masyarakat
Kepala Pusat Penelitian
Tata Usaha
Staff Kerjasama & Marketing LPPM
Staff Staff Keuangan Sekretariat
Kabid. Pengelolaan Akademik & Penerapan Teknologi
Kabid. Kegiatan Ilmiah Internal
Kabid. Kajian & Pendampingan Masyarakat
Kabid. Publikasi Ilmiah
Kabid. Data & Informasi
Kabid. Penerbitan & Percetakan
Staff Operasional Pelaksanaan COP
Kepala Sub Bidang Percetakan
Staff Administrasi Penelitian
Staff Operasional Kasir Toko Buku
Staff Administrasi Percetakan
Staff Bidang IT
Staff Operasional Hibah
Gambar 2.8. Struktur Organisasi LPPM UK Petra Dengan adanya Puslit dan PPM dengan masing-masing kepala Pusat dengan sejumlah staf di dalamnya di bawah naungan LPPM maka penelitian dan abdimas tidak menjadi unsur yang terpisah melainkan relasi yang kuat yang saling mengisi. Abdimas adalah hasil penelitian dari pemikiran kepakaran dosen yang diaplikasikan untuk menyejahterakan masyarakat termasuk konsep hilirisasi hasil penelitian. Layanan LPPM memiliki sejumlah standar prosedur layanan dan administrasi P2M di UK Petra yang telah disertifikasi oleh standar ISO 9001: 2008. LPPM memiliki manual mutu yang didaftarkan pada Lembaga Penjaminan Mutu (LPM) UK Petra. Manual mutu memuat sasaran mutu layanan LPPM dan sejumlah prosedur. Sejumlah prosedur layanan LPPM yang disertifikasi ISO 9001:2008 adalah: 1. Prosedur Mutu Layanan Penelitian 2. Prosedur Mutu Layanan Abdimas 3. Prosedur Layanan Publikasi dan Deklarasi II-10
Universitas Kristen Petra
4. 5.
Rencana Induk Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat 2017-2022
Prosedur Peningkatan Kapasitas Pelaku P2M Prosedur Mutu Layanan Pengelolaan Data P2M
Forum ilmiah di lingkungan UK Petra diselenggarakan dalam bentuk diseminasi hasil-hasil P2M dengan bekerjasama dengan Pusat Studi serta Prodi dan Fakultas. Diseminasi hasil P2M yang diselenggarakan di Universitas dikenal dengan nama Cangkrukan Ilmiah Universitas yang diselenggarkan hingga 6x setahun. Selain itu bersamaan dengan acara Dies Natalis UK Petra, LPPM juga memiliki kegiatan Research Week yang merupakan aktivitas seminggu untuk diskusi dan pameran hasil-hasil penelitian. Rangkaian acara rutin yang dibuat adalah dalam bentuk Research Seminar, Research Talks, Film Discussion, Pameran Hasil/Poster Penelitian. Narasumber Research Seminar/Talks selain narasumber dari dosen UK Petra juga mengundang pejabat pemda terkait dengan pengembangan dan kebijakan daerah, seperti Walikota Surabaya, pakar bidang ilmu tertentu serta peneliti dengan hasil penelitian terkait pengembangan daerah yang signifikan. Selain dua forum tersebut, prodi dan fakultas juga menyelenggarakan konferensi nasional maupun internasional yang merupakan agenda tahunan prodi, seperti: - Seminar Nasional Teknik Mesin (Prodi Teknik Mesin) - International Conference Electrical System, Technology, and Information (Prodi Teknik Elektro) -
International Conference on Soft Computing, Intelligent System and Information Technology (Prodi Teknik Informatika) International Forum and Conference on Logistics and Supply Chain Management (prodi Teknik Industri)
UK Petra telah memiliki sistem untuk mengukur kinerja dosen dalam melakukan P2M dalam bentuk Indeks Kinerja Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (IKP2M) sejak tahun 2010 melalui SK no. 570/Kept/UKP/2010 dan 571/Kept/UKP/2010. Adanya IKP2M tersebut telah menjadi alat bagi universitas untuk mencatat setiap data pencapaian terkait kedua dharma tersebut sehingga kinerja individu dosen, program/prodi, dan fakultas dalam bidang penelitian dan abdimas dapat diukur dan dihargai dalam bentuk poin yang dapat diuangkan. Setelah berjalan selama 6 tahun ini, IKP2M telah dikenal dan dimanfaatkan para dosen untuk mencatat pencapaian penelitian dan abdimas yang telah dilakukan. Pengisian IKP2M secara online telah dilakukan ini telah menjadikan data P2M di universitas mudah dikumpulkan dan divalidasi akurasinya sehingga adanya sistem ini menjadikan LPPM menjadi pusat data P2M di universitas. Perbaikan terhadap sistem ini dengan menyesuaikan perkembangan permintaan data institusi eksternal, misal Ristekdikti, Kopertis VII, BAN PT, maupun lembaga pemeringkatan lainnya. Luaran P2M Dari luaran penelitian dalam bentuk publikasi jurnal oleh para dosen khususnya yang terindeks SCOPUS, salah satu database indeks publikasi internasional yang terpercaya menempatkan UK Petra pada posisi ke-23 di Indonesia sebagai universitas dengan jumlah publikasi terbanyak, atau posisi keempat sebagai universitas swasta dengan jumlah publikasi terbanyak (data 23 Agustus 2016). Tabel posisi UK Petra terkait SCOPUS tahun 2016 dapat dilihat pada Tabel 3 dan 4. Posisi UK Petra dalam tabel tersebut dibanding tahun 2015 turun dari posisi ke-21 menjadi ke-23 atau dari posisi ke-3 universitas swasta menjadi ke-4 (ada penambahan 70 paper setahun), dimana Universitas Islam Indonesia menyalip posisi UK Petra. Untuk meningkatkan jumlah publikasi terindex SCOPUS, banyak perguruan tinggi yang saat ini bekerjasama menyelenggarakan konferensi internasional dengan berkolaborasi dengan publisher yang menerbitkan jurnal terindex SCOPUS selain menyediakan dan menambah insentif bagi para dosen yang berhasil menembus jurnal-jurnal terindex SCOPUS.
II-11
Universitas Kristen Petra
Rencana Induk Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat 2017-2022
Tabel 2.3. Daftar Tiga Puluh Besar Perguruan Tinggi di Indonesia dengan Jumlah Publikasi Terindex SCOPUS (per 23 Agustus 2016) No 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30
Perguruan Tinggi Institut Teknologi Bandung Universitas Indonesia Universitas Gadjah Mada Institut Pertanian Bogor Institut Teknologi Sepuluh Nopember Universitas Brawijaya Universitas Diponegoro Universitas Padjadjaran Universitas Hasanuddin Universitas Airlangga Universitas Andalas Universitas Bina Nusantara Universitas Syiah Kuala Universitas Udayana Universitas Sebelas Maret Universitas Telkom Universitas Sumatera Utara Universitas Sriwijaya Universitas Riau Universitas Lampung Universitas Islam Indonesia Universitas Sam Ratulangi Universitas Kristen Petra Universitas Pendidikan Indonesia Universitas Jenderal Soedirman Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Universitas Negeri Malang Universitas Ahmad Dahlan Universitas Negeri Jember Universitas Halu Oleo
Kota Bandung Depok Yogyakarta Bogor Surabaya Malang Semarang Bandung Makassar Surabaya Padang Jakarta Banda Aceh Bali Surakarta Bandung Medan Indralaya Pekanbaru Bandar Lampung Yogyakarta Manado Surabaya Bandung Purwokerto Jakarta Malang Yogyakarta Jember Kendari
Publikasi 6117 4868 3663 2334 1813 1281 1187 1065 953 906 859 731 681 655 645 456 358 344 339 315 313 296 295 271 244 216 200 197 195 174
Tabel 2.4. Daftar Sepuluh Besar Perguruan Tinggi Swasta dengan Jumlah Publikasi Terindex SCOPUS (per 23 Agustus 2016) No Perguruan Tinggi Kota Publikasi 1 Universitas Bina Nusantara Jakarta 731 2 Universitas Telkom Bandung 456 3 Universitas Islam Indonesia Yogyakarta 313 4 Universitas Kristen Petra Surabaya 295 5 Universitas Ahmad Dahlan Yogyakarta 197 6 Universitas Trisakti Jakarta 172 7 Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya Jakarta 164 8 Universitas Katolik Widya Mandala Surabaya 162 9 Universitas Kristen Satya Wacana Salatiga 159 10 Universitas Gunadarma Depok 134 II-12
Universitas Kristen Petra
Rencana Induk Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat 2017-2022
Selain publikasi jurnal internasional terindex SCOPUS, para dosen mempublikasikan paper pada jurnal internasional lainnya. Jumlah tersebut meningkat dari tahun ke tahun bahkan naik dua kali lipat selama dua tahun terakhir seperti dicatat pada capaian sasaran strategis 4 Renstra UK Petra tahun 2012-2017: Terlaksananya Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat yang Berkualitas dan Berdampak pada Kesejahteraan Masyarakat (Tabel 5). Luaran penelitian lain adalah diseminasi pada konferensi dalam dan luar negeri, penerbitan buku ajar, dan produk Hak Kekayaan Intelektual (HKI). Untuk konferensi dalam dan luar negeri dicatat capaiannya dalam bentuk luaran publikasi yang diarahkan ke jurnal ataupun prosiding dan book chapter. Jurnal nasional terakreditasi yang ditargetkan sulit untuk dicapai targetnya karena ketersediaan jurnal nasional terakreditasi yang terbatas. Jumlah publikasi pada jurnal nasional terakreditasi belum bisa menembus angka 15 paper selama 3 tahun berturut-turut sejak tahun 2013/2014. Sementara jumlah buku karya dosen yang dicapai meningkat siginifikan, hampir 3 kali jumlahnya dibanding dua tahun sebelumnya. Publikasi buku ini termasuk publikasi dalam bentuk book chapter. Tabel 2.5. Capaian Renstra UK Petra pada Sasaran Strategis 4: Terlaksananya Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat yang Berkualitas dan Berdampak pada Kesejahteraan Masyarakat Nama Indikator Jumlah mata kuliah service learning Jumlah HKI yang didaftarkan Jumlah dosen melaksanakan P2M dan publikasi dengan sumber dana dari hibah eksternal dalam tahun tersebut. Jumlah penelitian yang dilaksanakan dengan sumber dana dari hibah eksternal dalam tahun tersebut. Jumlah pengabdian kepada masyarakat yang dilaksanakan dengan sumber dana dari hibah eksternal dalam tahun tersebut. Jumlah publikasi karya ilmiah dalam jurnal internasional dalam tahun tersebut. Jumlah publikasi karya ilmiah dalam jurnal nasional terakreditasi dalam tahun tersebut. Jumlah publikasi karya ilmiah dalam proceeding dan jurnal internasional yang terindeks SCOPUS dalam tahun tersebut. Jumlah buku karya dosen yang diterbitkan dalam tahun tersebut. Jumlah jurnal UK Petra terakreditasi nasional.
Tahun 2013/2014 Tahun 2014/2015 Tahun 2015/2016 Target Capaian Target Capaian target capaian 29 28 32 45 36 33 4 19 5 30 6 44 43
79
45
95
46
74
13
38
14
60
15
24
3
5
4
7
5
8
16
41
18
85
20
87
25
7
26
14
26
11
16 12 6
25 10 4
17 12 6
61 16 4
19 14 6
66 29 6
Di antara 15 jurnal ilmiah yang diterbitkan UK Petra, ada 6 jurnal yang terakreditasi nasional, yaitu Civil Engineering Dimension (CED), DIMENSI-Journal of Architecture and Built Environment, Jurnal Teknik Industri, K@ta, Jurnal Akuntansi dan Keuangan, dan Jurnal Manajemen dan Kewirausahaan (Tabel 6.). Jumlah ini meningkat dibanding tahun lalu, karena dua jurnal, DIMENSI-Journal of Architecture and Built Environment dan Jurnal Manajemen dan Kewirausahaan telah berhasil memperoleh status terakreditasi nasional di tahun 2015/2016. Dua jurnal lain, K@ta dan Jurnal Akuntansi dan Keuangan, berhasil mempertahankan status terkareditasinya. Tahun depan Jurnal Informatika akan dipersiapkan untuk diajukan akreditasi nasional. Peningkatan jumlah naskah yang akan diterbitkan dan manajemen jurnal telah dilakukan dengan menggunakan Open Journal System (OJS).
II-13
Universitas Kristen Petra
Rencana Induk Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat 2017-2022
Tabel 2.6. Jurnal UK Petra yang terakreditasi oleh Ristekdikti
Dari publikasi jurnal selain dari hasil penelitian, ada artikel dosen yang terkait dengan kegiatan abdimas maupun kelas Service-Learning (S-L) meskipun dalam pencatatan publikasi dalam sistem IKP2M belum dibedakan antara hasil penelitian dan abdimas. Sejumlah dosen telah memiliki publikasi terkait ServiceLearning misalnya melalui mengikuti call for paper rutin dua tahunan kegiatan ‘Asia-Pacific Regional Conference on Service-Learning’ di Hong Kong dan Taiwan. Ke depan, pencatatan luaran publikasi dalam sistem IKP2M perlu dibedakan antara penelitian dengan abdimas. Jumlah dharma abdimas yang dilakukan para dosen tercatat di Pusat Pengabdian kepada Masyarakat (PPM) ada sebanyak 101 kegiatan. Selain itu ada program-program lain yang telah difasilitasi LPPM yang bersifat interaktif antara mahasiswa dan masyarakat berupa baksos untuk warga kurang mampu di Siwalankerto dan membantu kelurahan Siwalankerto khususnya terkait dengan kesehatan lingkungan dan lomba-lomba Green and Clean di beberapa RT, serta peningkatan ketrampilan masyarakat dengan materi kerajinan olahan makanan. Selain itu Rumah Belajar Masyarakat (RBM) berlanjut dengan program-programnya untuk pemberdayaan masyarakat dengan jumlah kegiatan RBM tercatat 12 kegiatan, melibatkan 41 dosen dan 263 mahasiswa. Pada tahun 2015/2016 ini melalui berbagai program, RBM telah melayani masyarakat sebanyak 840 orang. Pemanfaatan hasil penelitian dan pengabdian kepada masyarakat UK Petra oleh industri dan pemerintah masih perlu ditingkatkan. Bentuk kerjasama yang dilakukan dengan berbagai institusi/industri dalam bentuk joint-publication, joint research, sponsor kegiatan, serta grant, yaitu antara lain dengan universitas di dalam dan luar negeri dan lembaga/perusahaan perlu ditingkatkan tingkat kesiapan teknologinya. Hal ini dimungkinkan dengan perencanaan P2M melalui roadmap dosen, kelompok dan bidang studi, serta pusat-pusat studi. Melalui Sentra HKI LPPM masih terus diupayakan agar hasil P2M bisa mendapatkan hak paten ataupun Hak Kekayaan Intelektual (HKI) lainnya. Pada tahun 2015/2016, Sentra HKI UK Petra telah memproses pendaftaran 14 (empat belas) HKI baru (Tabel 6) menjadi total 45 (empat puluh lima) HKI yang telah didaftarkan hingga kini. Jumlah HKI yang telah dimiliki oleh UK Petra berjumlah 45 buah (meningkat 45% dari jumlah tahun 2014/2015) dengan perincian 24 telah mendapatkan sertifikat dan 21 sedang dalam proses. Data HKI UK Petra dapat dilihat di website LPPM sebagai berikut: http://lppm.petra.ac.id/index.php/id/sentra-hki/daftar-hki-uk-petra.html. Reputasi dosen-dosen kita juga telah mendapat pengakuan nasional maupun internasional. Beberapa dari dosen kita diminta menjadi reviewer jurnal nasional dan internasional serta diundang sebagai keynote speaker pada konferensi internasional. Unit Bisnis Hasil Riset Sejauh ini unit bisnis hasil riset masih didominasi oleh penerimaan melalui layanan pengujian di laboratorium prodi. Sementara dari sisi pelayanan dosen dengan kepakarannya melalui program abdimas telah banyak pula dilakukan. II-14
Universitas Kristen Petra
Rencana Induk Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat 2017-2022
2.3. ANALISA SWOT Untuk membuat program strategis ke depan, maka dibuatlah analisa SWOT P2M sebagai berikut: A. Untuk Bidang Penelitian Kondisi Internal Strengths S1. SDM dosen berkualitas mencukupi di bidang kepakaran masing masing. S2. Tersedia dana riset internal dan berbagai skema/sistem insentif pada bidang penelitian S3. Kelompok penelitian UK Petra pada kelompok utama memungkinkan pengelolaan beberapa skema hibah Ristekdikti dilakukan secara desentralisasi S4. Ada unit pengelola untuk layanan dan administrasi penunjang penelitian dan abdimas di LPPM S5. Ada forum ilmiah untuk diseminasi hasil penelitian, seperti Cangkruk‟an Ilmiah Universitas, pengadaan call for paper nasional dan internasional. S6. Antusiasme dosen untuk menghasilkan luaran penelitian (di luar HKI) cukup tinggi Weaknesses W1. Minat para dosen meneliti belum merata W2. Load mengajar dosen yang tinggi. W3. Networking dengan lembaga riset/universitas/LSM masih terbatas pada beberapa institusi (Ristekdikti, UBCHEA). W4. Perencanaan penelitian dosen belum menjawab isu persoalan masyarakat W5. Luaran penelitian dalam bentuk HKI masih rendah. W6. Unit bisnis masih didominasi dari layanan laboratorium dan mayoritas bukan hasil penelitian. Kondisi Eksternal Opportunities O1. Tersedianya research grant eksternal dari berbagai organisasi O2. Kesempatan joint research terbuka (dengan partner universitas, pemda, bisnis, NGO). O3. Kebutuhan masyarakat akan jasa dan informasi hasil penelitian ilmiah tinggi O4. Tersedianya insentif luaran penelitian yang disediakan pemerintah melalui Ristekdikti dan LPDP O5. Adanya pemeringkatan atas kinerja penelitian dan abdimas perguruan tinggi yang dilakukan oleh Ristekdikti Threats T1. Kerumitan administrasi hibah penelitian dari Ristekdikti menurunkan minat dosen meneliti. T2. Antusiasme Perguruan Tinggi lain untuk menaikkan peringkat tinggi B. Untuk Bidang Pengabdian Kepada Masyarakat Kondisi Internal Strengths S1. SDM dosen berkualitas mencukupi di bidang kepakaran masing masing. S2. Tersedia dana abdimas internal S3. Ada “Rumah Belajar Masyarakat” sebagai wadah untuk melakukan kerjasama dengan komunitas sasaran. S4. Ada unit pengelola untuk layanan dan administrasi penunjang penelitian dan abdimas di LPPM S5. Adanya kebijakan wajib S-L dan poin SKKK minimal abdimas bagi mahasiswa sebagai syarat II-15
Universitas Kristen Petra
Rencana Induk Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat 2017-2022
wisuda. S6. UK Petra telah mempunyai program unggulan COP yang menjadi wadah secara holistic dalam melakukan abdimas. S7. Networking dengan universitas luar negeri/LSM/pemda/bisnis yang baik melalui pelaksanaan COP. Weaknesses W1. Minat para dosen melakukan abdimas rendah W2. Daya kompetitif dosen mendapatkan hibah abdimas eksternal rendah. W3. Perolehan dana ekternal untuk pelaksanaan abdimas kecil W4. Networking dengan lembaga riset/universitas/LSM masih terbatas hanya pada kerjasama melalui COP. W5. Perencanaan abdimas dosen belum menjawab isu persoalan masyarakat W6. Luaran hasil abdimas masih rendah. W7. Revenue generating hasil adbimas masih didominasi dari layanan laboratorium bukan dari hilirisasi hasil penelitian. Kondisi Eksternal Opportunities O1. Tersedianya hibah abdimas eksternal dari berbagai organisasi O2. Kesempatan kerjasama abdimas terbuka (dengan partner universitas, pemda, bisnis, NGO). O3. Kebutuhan masyarakat yang membutuhkan kontribusi kepakaran dosen melalui abdimas tinggi O4. Tersedianya insentif luaran abdimas (publikasi jurnal) yang disediakan pemerintah melalui Ristekdikti dan LPDP O5. Adanya pemeringkatan atas kinerja penelitian dan abdimas perguruan tinggi yang dilakukan oleh Ristekdikti Threats T1. Kerumitan administrasi hibah penelitian dari Ristekdikti menurunkan minat dosen meneliti. T2. Antusiasme PT lain untuk menaikkan peringkat tinggi
II-16
Universitas Kristen Petra
Rencana Induk Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat 2017-2022
BAB 3 GARIS BESAR RENCANA INDUK PENELITIAN & PENGABDIAN MASYARAKAT 3.1. TUJUAN PENGEMBANGAN P2M Untuk memastikan tercapainya Visi dan Misi UK Petra melalui pelaksanaan dharma penelitian dan abdimas (P2M) yang selaras dengan Visi dan Misi IPTEKS Nasional hingga tahun2025, serta berdasarkan analisa kondisi saat ini dan analisa SWOT P2M di UK Petra merumuskan tujuan pengembangan P2M sebagai berikut: 1. 2. 3.
Memastikan arah penelitian dan pengabdian di UK Petra sesuai dengan prioritas riset atau isu global/nasional/wilayah dan arah perkembangan ekonomi. Menjamin pengembangan fokus P2M universitas sesuai dengan Visi dan Misi, rencana strategis yang ada serta peta kepakaran dan fasilitas yang tersedia di UK Petra. Meningkatkan kualitas penelitian dan publikasi, penerapan teknologi/seni sebagai pengabdian kepada masyarakat, kualitas manajemen, dan sistem pengendalian mutu, serta perencanaan sumber daya.
3.2. SASARAN PENGEMBANGAN P2M Penelitian dan pengabdian kepada masyarakat (P2M) di UK Petra ditargetkan untuk mencapai sasaran pada peningkatan secara kontinu pada 8 standar yang ditetapkan pada Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI Nomor 49 Tahun 2014 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi9.
1. Standar Hasil 8. Standar Pendanaan dan Pembiayaan
7. Standar Pengelolaan
6. Standar Sarana Prasarana
2. Standar Isi
Standar Penelitian dan Abdimas
3. Standar Proses
4. Standar Penilaian 5. Standar Peneliti/ Pelaksana Abdimas
Gambar 3.1. Delapan standar penelitian dan abdimas 9
Peraturan Menteri Ristek-Dikti Nomor 44 Tahun 2015 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi
III-1
Universitas Kristen Petra
Rencana Induk Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat 2017-2022
3.3. STRATEGI PENGEMBANGAN LPPM 3.3.1. Peta Strategi Pengembangan
3 Fokus Penelitian & Abdimas UK Petra
INPUT: • SDM • Sumber dana • Lab, Pusat Studi, Perpustakaan, IT support • Komunitas partner
PROSES: • Manajemen/administrasi P2M online • Budaya dan Kebijakan P2M UK Petra • Pengembangan SDM • Reward system • Sentra HKI • Sistem Penjaminan Mutu • Service-Learning • International COP
OUTPUT: • ∑ partisipasi dosen/mahasiswa • ∑ publikasi terindex • ∑ dana eksternal • ∑ dampak atau pengakuan masyarakat • ∑ HKI (paten) /TTG/rekayasa sosial/kebijakan
Gambar 3.2. Diagram Area Strategi Pengembangan P2M Gambar 3.2. adalah skematis area strategi pengembangan yang akan ditempuh yang meliputi inputprocess- output untuk mencapai tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan. Komponen input secara umum terdiri dari sumber daya manusia(SDM) , dalam hal ini adalah dosen sebagai peneliti dan pelaksana abdimas, sumber dana, laboratorium, pusat studi, perpustakaan, dan Information Technology (IT) support, serta komunitas partner. Komponen proses berisikan rangkaian inisiatif, program, dan tata kelola (governance) yang diberlakukan oleh LPPM agar input dapat dikelola dengan baik untuk menghasilkan output yang ditargetkan. Proses-proses yang ditempuh antara lain penyelenggaraan berbagai bentuk pelatihan, seminar, dan cangkruk’an ilmiah universitas untuk memperkuat kemampuan dan keterampilan peneliti, pembentukan dan pemeliharaan pusat-pusat studi sebagai garda depan pelaku P2M, penetapan dan pemberlakuan reward system untuk memacu gairah dan memperkuat budaya P2M, pengelolaan administrasi dan layanan P2M yang efektif dan efisien dengan pemanfaatan IT infrastructure sebagai sarana pengelolaan data P2M dan media diseminasi hasil P2M yang dapat diakses oleh publik, pembentukan sentra HKI, implementasi dan penyempurnaan sistem manajemen mutu P2M yang kredibel, pelaksanaan Service-Learning (S-L) dan “International S-L dalam bentuk Community Outreach Programme (COP)” sebagai jembatan penghubung univeristas dengan masyarakat untuk implementasi P2M. Proses yang dikelola dengan tepat diharapkan dapat menghasilkan output yang dikehendaki, yang dikelompokkan dalam luaran-luaran utama, yaitu: jumlah publikasi bereputasi, angka partisipasi dosen yang terlibat dalam P2M, jumlah dana yang diperoleh khususnya dari sumber dana eksternal, dampak P2M dan pengakuan dari masyarakat, jumlah model/teknologi tepat guna (TTG)/rekayasa sosial yang bermanfaat bagi masyarakat, serta jumlah excellence group/Pusat Studi yang terekspos di publik.
III-2
Universitas Kristen Petra
Rencana Induk Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat 2017-2022
Relasi antara komponen input-proses-output P2M yang diringkas dalam 4 komponen utama yang menjadi dasar evaluasi diri dalam bab 2, yaitu sumber daya P2M (SDM, sumber dana serta fasilitas penunjang P2M), manajemen P2M di LPPM, luaran P2M, dan unit bisnis hasil P2M dengan sasaran strategis yang dirumuskan dalam 4 sasaran ditunjukkan oleh Gambar 3.3 dan 3.4 masing-masing untuk sasaran strategis penelitian dan abdimas.
Gambar 3.3. Relasi Komponen Input-Proses-Output P2M dengan Sasaran Strategis Penelitian
Gambar 3.4. Relasi Komponen Input-Proses-Output P2M dengan Sasaran Strategis Abdimas III-3
Universitas Kristen Petra
Rencana Induk Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat 2017-2022
3.3.2. Sasaran Strategis Penelitian 1.
2.
3.
Peningkatan Kuantitas Proposal/Hibah Penelitian Eksternal Khususnya Melalui Skema Kompetisi Nasional dan Internasional Peningkatan kuantitas proposal yang diajukan oleh para dosen perlu terus dilakukan khususnya proposal dengan skema kompetisi nasional dan internasional. Hal ini diupayakan melalui beberapa inisiatif strategis, seperti penetapan kebijakan pengusulan proposal penelitian dengan hibah eksternal oleh dosen (misal wajib minimum berjabatan lektor kepala ke atas atau pengaturan beban tim penelitian disesuaikan dengan beban mengajar). Penetapan kebijakan tersebut diperlukan untuk meningkatkan rasio proposal:jumlah dosen serta pengukuran kinerja penelitian dosen. Peningkatan Networking Dan Kerjasama Eksternal (Hibah dan Joint Research) Di Tingkat Nasional Dan Internasional Secara umum bagi Perguruan Tinggi di Indonesia, networking dan kerjasama eksternal masih didominasi di bidang pengajaran daripada penelitian dan abdimas (P2M) karena reputasi Indonesia untuk bidang P2M masih kurang diperhitungkan. Oleh karena itu untuk meningkatkan mutu penelitian, networking dan kerjasama adalah salah satu jalan untuk memajukan hasil penelitian dengan berkolaborasi dengan rekan sejawat luar negeri yang telah memiliki reputasi baik selain mendapat pendanaan dari luar. Peningkatan Mutu Penelitian Berdasarkan Roadmap dan Tingkat Kesiapan Teknologi (TKL) Penelitian yang Berdampak pada Kesejahteraan Masyarakat Adanya roadmap penelitian dengan perencanaan TKL pada setiap tahap penelitian membantu peneliti untuk merancang penelitiannya sampai pada akhir sasaran, yaitu pasar. Oleh karena itu perencanaan melalui roadmap penelitian perlu dilakukan oleh setiap dosen, baik secara individu atau tim melalui bidang studi, kelompok studi, atau pusat studi. Luaran penelitian oleh para dosen perlu ditingkatkan tidak hanya kuantitasnya tetapi kualitas dalam bentuk publikasi pada jurnal bereputasi dengan impact factor yang tinggi. Dosen-dosen perlu didorong untuk meningkatkan reputasi mereka melalui peningkatan h-index Scopus yang sudah menjadi alat ukur bagi Ristekdikti untuk pengajuan skema penelitian dan syarat reviewer nasional. Luaran penelitian bereputasi ini perlu diberikan penghargaan internal dari universitas. UK Petra sudah memiliki insentif Deklarasi Publikasi Ilmiah, dimana nilainya perlu ditingkatkan.
3.3.3. Sasaran Strategis Pengabdian kepada Masyarakat 1.
2.
Peningkatan Partisipasi dan Kinerja Dosen dengan Kepakarannya dalam Pelaksanaan Abdimas Yang Berdampak pada Kesejahteraan Masyarakat Animo dosen untuk melaksanakan abdimas tidak setinggi pelaksanaan penelitian. Hal ini berkaitan dengan kebijakan pengurusan jabatan akademik dosen yang masih mensyaratkan satu kegiatan abdimas mencukupi. Selain itu tingginya aktivitas mengajar menjadi salah satu penyebab untuk meninggalkan dharma abdimas ini. Beberapa inisiatif strategis yang bisa dilakukan dalam sasaran strategis ini adalah a. LPPM perlu secara aktif menyampaikan kepada para dosen secara berkala beberapa kegiatan abdimas yang bisa dilakukan pada sasaran komunitas tertentu. a. Diadakan peningkatan penghargaan internal bagi dosen yang berkinerja abdimas baik selain penghargaan tahunan saat Dies Natalis UK Petra, berupa Dosen dengan Kinerja Abdimas Tertinggi. b. Penetapan kebijakan pengusulan proposal abdimas dengan hibah eksternal oleh dosen (misal per 10 dosen prodi wajib membuat 1 proposal abdimas). Peningkatan Kuantitas dan Kualitas Proposal/Hibah Abdimas Eksternal Khususnya Melalui Skema Kompetisi Nasional dan Internasional III-4
Universitas Kristen Petra
3.
4.
Rencana Induk Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat 2017-2022
Sama dengan penjelasan pada sasaran strategis no. 1 di atas bahwa peningkatan kuantitas dan kualitas proposal/hibah abdimas eksternal perlu dilakukan beberapa inisiatif strategis seperti di atas. Peningkatan Mutu Abdimas dan S-L Dengan Partisipasi Mahasiswa Melalui Kerjasama Eksternal (Hibah dan Joint Team dengan Institusi Luar) Kerjasama eksternal perlu ditingkatkan untuk meningkatkan mutu abdimas dan S-L dengan partisipasi mahasiswa. Abdimas bisa dilakukan dengan joint team dengan perguruan tinggi luar negeri. Peningkatan Kuantitas dan Kualitas Mutu Luaran Abdimas Melalui Publikasi Bereputasi dan Produk Yang Bermanfaat Bagi Masyarakat (TTG, Kebijakan, Produk Terstandarisasi/Tersertifikasi, Mitra Berbadan Hukum) Sejauh ini publikasi perguruan tinggi di Indonesia masih didominasi oleh hasil-hasil penelitian dan tidak banyak yang mengarah pada hasil abdimas. Selain itu jurnal yang tersedia secara nasional untuk media publikasi hasil abdimas tidak banyak tersedia. Tahun 2013 LPPM UK Petra menerbitkan Jurnal SHARE dengan maksud sebagai media informasi, interaksi, dan refleksi bagi sivitas akademika yang diproyeksikan sebagai wahana untuk membagikan wawasan keilmuan, pelayanan yang diberikan, dan pembelajaran yang dialami kepada masyarakat. Selain itu pemahaman abdimas yang bervariasi dan yang terlepas dari hasil penelitian dosen juga menjadi salah satu kendala bagi peningkatan dan pengembangan abdimas secara terus menerus hingga mewujudkan hasil. Pelaksanaan abdimas harus dimengerti salah satunya sebagai hilirisasi penelitian yang tercermin dalam roadmap penelitian.
Secara kewilayahan, abdimas UK Petra ditargetkan untuk prioritas wilayah: 1) Masyarakat seputar UK Petra di Siwalankerto; 2) Masyarakat kota Surabaya; 3) Masyarakat wilayah Jawa Timur; 4) Masyarakat di kawasan Indonesia Timur. 3.4. FOKUS PENELITIAN dan PENGABDIAN kepada MASYARAKAT UK PETRA Bidang-bidang yang ditetapkan sebagai fokus penelitian dan abdimas UK Petra dalam kurun waktu 2017-2022 adalah: 1. Sustainable Engineering 2. Budaya dan Masyarakat 3. Ekonomi Kreatif Fokus unggulan in didukung oleh Fakultas/Prodi dan Pusat Studi yang ada di UK Petra seperti digambarkan pada gambar 3.5. Setiap Fakultas/Prodi/Pusat Studi mengambil bagian untuk berkegiatan P2M pada bidang fokus yang ditetapkan. 3.4.1. Fokus Sustainable Engineering Isu strategis yang ingin dihadapi melalui fokus P2M ini adalah pemanasan global (global warming) serta perubahan iklim (climate change). Terjadinya pemanasan global menuntut kita semua untuk mengubah paradigma pembangunan dan tak dapat menghindarkan diri dari kewajiban mengimplementasikan konsep pembangunan yang lebih ramah terhadap lingkungan atau lebih dikenal sebagai Sustainable Development (Pembangunan Berkelanjutan).
III-5
Universitas Kristen Petra
Rencana Induk Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat 2017-2022
Konsep Sustainable Development yang paling banyak diterima adalah yang sering disebut sebagai The Brundtland Definition yaitu “pembangunan yang memenuhi kebutuhan saat ini tanpa mengorbankan kemampuan generasi mendatang untuk memenuhi kebutuhan mereka‟.10 Deklarasi Rio de Janeiro tahun 199211 telah mengadopsi definisi ini, serta memperkenalkan konsep tiga dimensi yang mengakui bahwa Sustainable Development merupakan keseimbangan antara dimensi-dimensi: Environmental Protection, Economic Growth & Social Development. Sementara itu, “Indonesia Climate Change Sectoral Roadmap (ICCSR) 2010-2014‟ 12yang diterbitkan oleh Bappenas menetapkan empat sektor yang perlu beradaptasi dengan perubahan iklim, yaitu: Sektor Air, Sektor Kelautan dan Perikanan, Sektor Pertanian serta Sektor Kesehatan. ICCSR juga menetapkan lima sektor yang perlu melakukan mitigasi, yaitu: Sektor Transportasi, Sektor Kehutanan, Sektor Industri, Sektor Energi, serta Sektor Pengolahan Limbah. Dengan latar belakang seperti ini, bidang green engineering yang berorientasi pada bidang rekayasa dan teknologi yang ramah lingkungan menjadi bidang yang teramat strategis untuk digeluti, sebagai bagian dari kontribusi UK Petra dalam menjawab tantangan global. Kata engineering di sini meliputi juga social engineering. Berbekal potensi SDM yang ada beserta dengan pengalaman serta bidang minat P2M, UK Petra dapat berperan aktif dalam proses pembangunan yang lebih bertanggung jawab ini sebagai tanggapan atas perubahan iklim yang terjadi. Penelitian, abdimas, dan pengembangan di bidang Green Engineering yang dapat digeluti civitas academica di UK Petra antara lain dalam sub-bidang: a. Bidang Material b. Metoda dan Proses
: Green Construction Materials, Energi Bangunan : Supply Chain, Sustainable Energy, Sustainable Design forHuman Settlements, Electric Vehicle, Vernacular Architecture and Structures c. Sumber Daya Manusia : Kurikulum Sustainable Development Dalam bidang Green Engineering ini, penelitian dan abdimas yang dapat dikerjakan di UK Petra antara lain adalah: a. Bangunan hemat energi yang ramah lingkungan; material konstruksi yang ramah lingkungan (mengurangi produksi gas CO2, awet, dan sebanyak mungkin memanfaatkan limbah); peningkatan nilai tambah produk pertanian melalui efisiensi rantai pasok; penelitian kebijakan, efisiensi dan energi alternatif; mobil ramah lingkungan; sustainable design for human settlements; serta kajian arsitektur dan struktur vernakular. b. Setiap fakultas dan jurusan dapat terlibat menyiapkan kurikulum terintegrasi untuk menyiapkan mahasiswa menjadi pelaku Green Engineering. c. Penelitian di bidang material yang lain (di luar material konstruksi) yang lebih ramah lingkungan d. Bangunan hijau secara holistik: yang berdaya layan lama, kurang dalam penggunaan material alami, kurang dalam produksi gas CO2 pada bahan-bahan yang dipakai maupun dalam proses operasi dan pemeliharaannya. Fokus P2M Green Engineering di UK Petra didukung oleh SDM dan fasilitas P2M dari Program Studi/Fakultas/Pusat Studi dengan Prodi Teknik Sipil dan Arsitektur dapat mengambil peran penting dalam desain dan proses konstruksi bangunan dan lingkungan binaan lain yang ramah lingkungan dengan siklus hidup lebih panjang, baik melalui pengembangan dan pemanfaatan material dan teknologi modern maupun melalui pembelajaran dari kearifan lokal yang terbentuk dari proses belajar 10
http://www.iisd.org/topic/sustainable-development (retrieved on 30 October 2016) http://www.unep.org/documents.multilingual/default.asp?documentid=78&articleid=1163 (retrieved on 30 October 2016) 12 Indonesia Climate Change Sectoral Roadmap (ICCSR) 2010-2014, Synthesis Report, December 2009 11
III-6
Universitas Kristen Petra
Rencana Induk Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat 2017-2022
berabad-abad yang lampau. Fakultas Teknologi Industri juga dapat mengambil peran penting dalam bidang penelitian ini, khususnya dalam bidang energi dan material “hijau‟.
3.4.2. Fokus Budaya dan Masyarakat13 Indonesia adalah negara kepulauan yang memiliki keragaman budaya yang berbeda antara satu suku/etnis dengan yang lainnya. Konflik antar ras/suku/agama yang masih terjadi di beberapa tempat merupakan bukti bahwa toleransi budaya belum disadari, dihayati dan dipraktekan oleh masyarakat. Beberapa badan dunia, seperti United Board for Christian Higher Education14 menetapkan fokus penelitian pada “peacebuilding” yang dijabarkan dalam 3 tema, yaitu environment, inter religious, dan local knowledge. UNESCO juga mengeluarkan beberapa issue strategis untuk kehidupan msyarakat yang plural dan penuh toleransi. Untuk itu UNESCO telah mencanangkan “Universal Declaration on Cultural Diversity‟, dengan topik15: a. Identity, Diversity and Pluralism b. Cultural Diversity and Human Rights c. C ultural Diversity and Creativity d. Cultural Diversity and International Solidarity Morgan (2005) mengatakan bahwa, peacebuilding dapat menjadi metode untuk mencapai “human security‟ dalam 3 tahapan , yaitu personal, institusional dan menggali akar budaya masyarakat yang negatif seperti kemiskinan, kelaparan, dan kebodohan). Oleh sebab itu isu Budaya dan Masyarakat merupakan sebuah fokus P2M bagi UK Petra untuk ikut menggali nilai nilai positif budaya bangsa untuk mencapai kondisi “peace‟. Kebudayaan adalah suatu hal yang tidak dapat dipisahkan dalam kehidupan manusia. Kebudayaan tidak akan ada tanpa manusia, sebaliknya manusia tanpa kebudayaan tidak akan bisa bertahan dalam mengarungi kehidupan. Moh. Hatta memberikan definisi singkat mengenai apa itu kebudayaan yang mengatakan kebudayaan itu adalah ciptaan hidup dari suatu bangsa. Dalam istilah Inggris, ”budaya” adalah culture, yang berasal dari kata Latin colere yang berarti “mengolah, mengerjakan” terutama mengolah tanah atau bertani (Koentjaraningrat, 2000). Unsur-unsur kebudayaan menurut Koentjaraningrat (2000:2) adalah sebagai berikut: a. Sistem religi dan upacara keagamaan. b. Sistem dan organisasi kemasyarakatan. c. Sistem pengetahuan d. Bahasa e. Kesenian f. Sistem mata pencaharian hidup. g. Sistem teknologi dan peralatan.
13
Koentjaraningrat. 2000. Budaya, Mentalitas, dan Pengembangan. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama. https://unitedboard.org/ (retrieved on 30 October 2016) 15 http://portal.unesco.org/en/ev.php-URL_ID=13179&URL_DO=DO_TOPIC&URL_SECTION=201.html (retrieved on 30 October 2016) 14
III-7
Universitas Kristen Petra
Rencana Induk Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat 2017-2022
Bidang-bidang Budaya dan Masyarakat yang menjadi fokus P2M UK Petra adalah (namun tidak terbatas pada hal ini saja): a. Kajian issue “peacebuilding‟ dengan bermacam konflik yang sering muncul di masyarakat, seperti penanganan konflik agama, gender, etika moral, dan lain-lain) untuk kepentingan kesejahteraan personal, dan kelompok. b. Kajian pada Budaya yang bersifat tangible (misalnya arsitektur, kulinari) maupun yang intangible (misalnya tarian, dialek, kaligrafi, danlain-lain) c. Kajian seni Vernakular sebagai basis pengembangan seni tradisi, termasuk di dalamnya penerapan media baru, media kreatif, maupun media pembelajaran sebagai usaha pengembangan dan pelestarian seni lokal. 3.4.3. Fokus Ekonomi Kreatif Perkembangan era ekonomi industrial telah bergeser ke era informasi dan kini beralih menuju era Ekonomi Kreatif. Hal yang paling penting dalam ekonomi kreatif adalah tumbuhnya kekuatan ide yang ditransformasi menjadi nilai ekonomi. Berbeda dengan sumber daya alam yang apabila dieksplorasi makin lama makin habis, tidak begitu halnya dengan ide kreatif yang tidak akan pernah habis diexploitasi, malah sebaliknya nilainya makin meningkat. Howkins (2001) secara ringkas mendefinisikan ekonomi kreatif sebagai: “The creation of value as a result of idea”.16 Di Indonesia, Kementerian Perdagangan pada tahun 2009 mendefinisikan ekonomi kreatif sebagai berikut: “Era ekonomi baru yang mengintensifkan informasi dan kreativitas dengan mengandalkan ide dan stock of knowledge dari sumber daya manusianya sebagai faktor produksi utama dalam kegiatan ekonominya”. Daniel Pink dalam bukunya, The Whole New Mind (2006),17mengatakan bahwa sektor-sektor yang bisa dikembangkan oleh negara-negara maju, yang sulit ditiru oleh negara-negara lainnya, adalah sektor yang lebih banyak melibatkan kemampuan otak kanan manusia, seperti aspek art, beauty, design, play, story, humor, symphony, caring, empathy and meaning. Karena ini memerlukan kemampuan spesifik manusia yang melibatkan kreativitas, keahlian, dan bakat. Hal ini berarti kualitas SDM yang diperlukan adalah manusia yang berkarakter dan kreatif. Sebanyak 14 sub-sektor ekonomi kreatif yang menjadi kepedulian pemerintah adalah: layanan komputer dan piranti lunak, permainan interaktif (interactive games), film video dan fotografi, kerajinan, musik, desain (desain industri, interior, komunikasi visual, dll), periklanan, seni pertunjukan, broadcasting (televisi dan radio), arsitektur, riset dan pengembangan, fesyen, pasar seni dan barang antik, serta penerbitan dan percetakan. Dengan melihat kekuatan yang ada, sejatinya UK Petra dapat berperan pada sebagian besar dari subsektor Ekonomi Kreatif di atas tersebut. Dengan menjadikan Ekonomi kreatif sebagai salah satu fokus P2M universitas, maka UK Petra berperan melakukan P2M dalam upaya mengembangkan ekonomi kreatif berbasis seni budaya, media, desain, dan iptek (Ilmu pengetahuan dan teknologi). Bidang-bidang Ekonomi Kreatif yang digeluti oleh UK Petra adalah (namun tidak terbatas pada hal ini saja): 16 17
http://www.creativeeconomy.com/thebasics.htm Daniel H. Pink (2006), A Whole New Mind: Why Right-Brainers Will Rule the Future, Penguin Group.
III-8
Universitas Kristen Petra
Rencana Induk Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat 2017-2022
- P2M di bidang Peningkatan Sumber Daya Ekonomi Kreatif (Method & Process: Value chain, Perilaku Pelanggan, technology management, creativepreneuer, dll.; SDM Ekonomi Kreatif: pengembangan karakter (soft skills), communications, dll.) - P2M di bidang ICT (Information and Communication Technology) yang tidak semata-mata hanya memperhatikan sisi teknologi saja, namun juga memadukan teknologi dan ide kreatif sehingga menghasilkan layanan/piranti lunak/produk IT yang brilian bernilai ekonomi. ICT meliputi mobile computing, artificial intelligent/soft-computing, telematika, informatika, sistem informasi, dll - Peningkatan kreativitas desain (komunikasi visual/interior/industri) dan arsitektur - Peningkatan kreativitas dan nilai tambah seni dan budaya (mempopulerkan produk seni local/seni pertunjukan/seni sastra dengan media dan cara-cara kreatif) - Peningkatan kreativitas dan nilai tambah di bidang Media (multimedia, broadcasting, internet social media, electronic publishing, dll) - Peningkatan kreativitas dan nilai tambah film, video, dan fotografi - Peningkatan kreativitas di bidang hospitality (pariwisata, perhotelan, kuliner, dll). Kuliner erat kaitannya dengan sektor pariwisata dan diharapkan dapat semakin berkembang dan menjadi daya tarik wisatawan sekaligus identitas bangsa Indonesia Fokus Ekonomi Kreatif yang diusung oleh UK Petra mendapat dukungan SDM dan fasilitas P2M dari Program Studi/Fakultas/Pusat Studi. Fakultas Seni dan Desain mengambil peran untuk pengembangan kreatifitas Seni dan Desain (FSD). Fakultas Teknologi Industri (FTI) khususnya Program Studi Teknik Informatika dan Teknik Elektro mengembangkan kreatifitas ICT (pengembangan layanan komputer dan perangkat lunak). FTI Bersama dengan FSD juga dapat mengembangkan animasi dan interactive computer games. Fakultas Sastra dapat berperan untuk mengembangkan sastra dalam bentuk seni pertunjukan kreatif atau dalam media kreatif lainnya. Fakultas Komunikasi, FTI dan FSD berpeluang untuk mengembangkan media dan broadcasting kreatif memanfaatkan ICT dan tidak ketinggalan Fakultas Ekonomi (FE) bersama Pusat Studi Value Chain bisa berperan untuk mengembangkan metode dan proses penunjang ekonomi kreatif. Secara khusus FE berperan dalam penelitian, pengembangan, dan abdimas dalam peningkatan kreativitas di bidang hospitality khususnya pariwisata dan kuliner. Kuliner erat kaitannya proses kreatif menunjang sektor pariwisata dan diharapkan dapat menjadi daya tarik wisatawan sekaligus memperkokoh identitas bangsa Indonesia.
III-9
Universitas Kristen Petra
Rencana Induk Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat 2017-2022
BAB 4 PROGRAM, KEGIATAN, DAN INDIKATOR KINERJA 4.1. POTENSI KEILMUAN DAN PUSAT STUDI Berdasarkan sasaran strategis yang telah dijelaskan pada Bab 3, berikut ini akan dijabarkan program, jenis kegiatan, dan indikator kinerja. Bentuk P2M UK Petra didorong bersifat multidisipliner dan berfokus pada 3 bidang seperti tertuang pada Gambar 4.1. Setiap fokus penelitian dan pengabdian kepada masyarakat (P2M) universitas ini ditunjang oleh para dosen dari berbagai Prodi, Fakultas, dan Pusat Studi (Pusat Kajian) yang ada di UK Petra. Saat ini di UK Petra terdapat 20 program studi yang tergabung dalam 7 Fakultas serta memiliki 13 Pusat Studi yang mendukung kegiatan P2M, yaitu: 1. Pusat studi Green Materials 2. Pusat Studi Indonesia Tionghoa 3. Pusat Studi Supply Chain 4. Pusat Studi Mobile Computing 5. Pusat Studi Energi Bangunan 6. Pusat Studi Sustainable Energy 7. Pusat Studi Perilaku Pelanggan 8. Pusat Studi Seni Vernakular 9. Pusat Studi Robotika 10. Pusat Studi Value Chain 11. Pusat Studi Sustainable Design for Human Settlements 12. Pusat Studi “ Socio-Technopreneurship” 13. Pusat Studi Soft Computing & Intelligent Systems 14. Pusat Studi Etika dan Sosio-religiositas Tabel 4.1. menggambarkan matriks dukungan prodi/fakultas dan pusat studi terhadap fokus P2M universitas. Setiap prodi/fakultas dan pusat studi dapat mendukung satu atau lebih fokus P2M universitas. VISI NASIONAL IPTEK 2025
Penguatan Dimensi Sosial dan Kemanusiaan
Sustainable Engineering
Budaya & Masyarakat
Ekonomi Kreatif
Sains Dasar &
/
Studi
Gambar 4.1. Fokus P2M UK Petra IV-1
Studi
Universitas Kristen Petra
Rencana Induk Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat 2017-2022
Setiap prodi yang ada di UK Petra memiliki satu atau lebih kekuatan keilmuan yang bersesuaian dengan 3 fokus P2M unversitas. Dalam pelaksanaannya, dosen memiliki skenario/topik besar abdimas, lantas dipecah-pecah menjadi sub-proyek yang kemudian masing-masing dikerjakan bersama dengan mahasiswa di bawah bimbingan dosen. Hasil P2M dipublikasikan bersama antara dosen dan mahasiswa pada jurnal atau seminar/konperensi nasional maupun internasional. Pusat studi yang ada sebagai salah satu ujung tombak penggerak P2M (selain fakultas/program studi) masing-masing memiliki isue strategis, konsep pemikiran, roadmap dan topik-topik P2M yang bersesuaian dalam rangka mendukung fokus P2M universitas. Pusat studi menghimpun beberapa dosen dan mahasiswa yang memiliki interes keilmuan yang sama maupun berbeda. Mereka bersamasama berkegiatan sesuai dengan roadmap yang sudah mereka sepakati. Tabel 4.1. Tiga Fokus P2M UK Petra yang Didukung oleh Komponen Program Studi/Fakultas dan Pusat Studi Fokus Unggulan Penelitian dan Abdimas UK Petra Sustainable Budaya & Ekonomi Engineering Masyarakat Kreatif
Fakultas/Program Studi/ Pusat Studi Pusat Studi
Fakultas Sastra Fakultas Teknik Sipil dan Perencanaan Fakultas Teknologi Industri
Green Materials Indonesia Tionghoa (CCIS) Supply Chain Mobile Computing Energi Bangunan Perilaku Pelanggan Seni Vernakular Robotika Value Chain Sustainable Design for Human Settlements Center for Socio-Technopreneurship Soft Computing & Intelligent Systems Etika dan Sosio-religiositas Pusat Studi Sustainable Energy Program Studi Sastra Inggris Program Studi Sastra Tionghoa Magister Susastra Program Studi Teknik Sipil Program Studi Arsitektur Program Studi Magister Teknik Sipil Program Studi Doktoral Teknik Sipil Program Studi Magister Arsitektur Program Studi Teknik Elektro Program Studi Teknik Mesin Program Studi Teknik Industri Program Studi Teknik Informatika Program Studi Magister Teknik Industri
IV-2
Universitas Kristen Petra
Rencana Induk Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat 2017-2022
Fokus Unggulan Penelitian dan Abdimas UK Petra Sustainable Budaya & Ekonomi Engineering Masyarakat Kreatif
Fakultas/Program Studi/ Pusat Studi Fakultas Ekonomi Fakultas Seni dan Desain Fakultas Ilmu Komunikasi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan
Program Studi Akuntansi Program Studi Manajemen Program Studi Magister Manajemen Program Studi Desain Interior Program Studi Desain Komunikasi Visual Program Studi Ilmu Komunikasi
Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar
4.2. PROGRAM / KEGIATAN Program dan kegiatan yang perlu dilakukan sebagai inisiatif dari sasaran strategis yang telah dirumuskan pada bab 3 adalah Sasaran Strategis A. Penelitian 1. Peningkatan Kuantitas Proposal/Hibah Penelitian Eksternal Khususnya Melalui Skema Kompetisi Nasional dan Internasional.
Program
a. Penetapan kebijakan 1. pengusulan proposal penelitian dengan hibah eksternal oleh dosen (misal proposal wajib 2. minimum berjabatan a. lektor kepala ke atas atau b. pengaturan beban tim c. penelitian disesuaikan 3. dengan beban mengajar). b. Workshop penulisan proposal untuk a. memenangkan hibah b. eksternal c. 2. Peningkatan Networking a. Menjalin kerjasama 1. dan Kerjasama Eksternal dengan institusi sumber a. (Hibah dan Joint dana dan perguruan b. Research) di Tingkat tinggi dalam/luar negeri 2. Nasional dan untuk joint Internasional research/team untuk P2M. a. b. Menyediakan platform b. portfolio dan reputasi c. dosen link dengan publikasi dosen IV-3
Indikator Kinerja Jumlah dosen melaksanakan P2M dan publikasi dengan sumber dana dari hibah eksternal dalam tahun tersebut. Jumlah proposal penelitian terkirim Skema desentralisasi Skema kompetitif nasional Skema internasional Jumlah penelitian yang dilaksanakan dengan sumber dana dari hibah eksternal dalam tahun tersebut Skema desentralisasi Skema kompetitif nasional Skema internasional Visiting Lecturer Incoming outgoing Jumlah penelitian yang dilaksanakan dengan sumber dana dari hibah eksternal dalam tahun tersebut Skema desentralisasi Skema kompetitif nasional Skema internasional
Universitas Kristen Petra
Rencana Induk Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat 2017-2022
Sasaran Strategis Program 3. Peningkatan Mutu a. Workshop/seminar 1. Penelitian Berdasarkan penyusunan roadmap 2. Roadmap dan Tingkat khususnya bagi dosen 3. Kesiapan Teknologi (TKL) dengan jabatan akademik 4. Penelitian yang Lektor Kepala ke atas Berdampak pada 5. Kesejahteraan 6. Masyarakat 7.
4. Peningkatan Kualitas dan a. Peningkatan reward Kuantitas Luaran system Penelitian Melalui HKI b. Workshop/seminar dan Publikasi Bereputasi penulisan artikel untuk (Terindex SCOPUS) diterbitkan pada jurnal bereputasi
1. 2. 3.
4.
Indikator Kinerja Jumlah HKI yang didaftarkan Jumlah Paten Jumlah Teknologi Tepat Guna (TTG) Model/Prototype/Desain/Karya Seni/Rekayasa Sosial Jumlah prototipe R&D --> TRL s.d. 6 Jumlah prototipe R&D --> TRL 7 Jumlah produk inovasi --> produk hasil litbang yang telah diproduksi dan dimanfaatkan pengguna Jurnal Internasional Jurnal Nasional Terakreditasi Internasional Terindex SCOPUS (jurnal/buku, termasuk book chapter/proceedings) Buku ajar (termasuk book chapter) ber ISBN
B. Pengabdian kepada Masyarakat 1. Peningkatan Partisipasi a. Informasi LPPM secara 1. Jumlah dosen melaksanakan P2M dan Kinerja Dosen berkala beberapa dan publikasi dengan sumber dana dengan Kepakarannya kegiatan abdimas yang dari hibah eksternal dalam tahun dalam Pelaksanaan bisa dilakukan pada tersebut. Abdimas Yang sasaran komunitas 2. Jumlah proposal abdimas terkirim Berdampak pada tertentu. a. Skema kompetitif nasional Kesejahteraan b. Peningkatan reward b. Skema internasional Masyarakat system 3. Jumlah abdimas yang dilaksanakan c. Penetapan kebijakan dengan sumber dana dari hibah pengusulan proposal eksternal dalam tahun tersebut abdimas dengan hibah a. Skema kompetitif nasional eksternal oleh dosen b. Skema internasional (misal per 10 dosen prodi wajib membuat 1 proposal abdimas). 2. Peningkatan Kuantitas a. Informasi LPPM secara Jumlah abdimas yang dilaksanakan dan Kualitas berkala beberapa dengan sumber dana dari hibah eksternal Proposal/Hibah Abdimas kegiatan abdimas yang dalam tahun tersebut Eksternal Khususnya bisa dilakukan pada a. Skema kompetitif nasional Melalui Skema Kompetisi sasaran komunitas b. Skema internasional Nasional dan tertentu. Internasional b. Peningkatan reward system c. Penetapan kebijakan pengusulan proposal abdimas dengan hibah eksternal oleh dosen (misal per 10 dosen prodi wajib membuat 1 proposal abdimas). IV-4
Universitas Kristen Petra
Rencana Induk Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat 2017-2022
Sasaran Strategis Program Indikator Kinerja 3. Peningkatan Mutu a. Menjalin kerjasama Jumlah abdimas yang dilaksanakan Abdimas dan S-L Dengan dengan institusi sumber dengan sumber dana dari hibah eksternal Partisipasi Mahasiswa dana dan perguruan dalam tahun tersebut Melalui Kerjasama tinggi dalam/luar negeri a. Skema kompetitif nasional Eksternal (Hibah dan untuk joint b. Skema internasional Joint Team dengan research/team untuk Institusi Luar) P2M. b. Menyediakan platform portfolio dan reputasi dosen link dengan publikasi dosen c. Keterlibatan dosen/Pusat Studi dalam COP dan kelas Service-Learning 4. Peningkatan Kuantitas a. Peningkatan reward 1. Jurnal Internasional dan Kualitas Mutu Luaran system 2. Jurnal Nasional Terakreditasi Abdimas Melalui b. Workshop/seminar 3. Internasional Terindex SCOPUS Publikasi Bereputasi dan penulisan artikel untuk (jurnal/buku, termasuk book Produk Yang Bermanfaat diterbitkan pada jurnal chapter/proceedings) Bagi Masyarakat (TTG, bereputasi 4. Buku Ajar/buku Panduan/Buku Profil Kebijakan, Produker Daerah/Modul Terstandarisasi/ 5. Tulisan/Berita dalam Media Massa Tersertifikasi, Mitra 6. Jumlah HKI yang didaftarkan Berbadan Hukum) 7. Jumlah Paten (Hasil Abdimas) 8. Teknologi Tepat Guna (TTG)/Model/Prototype/Desain/Kary a Seni/Rekayasa Sosial 1. Peningkatan Reward System Reward system atau sistem pemberian penghargaan ini dijadikan strategi utama untuk menggairahkan dan membentuk budaya penelitian yang baik dan bermutu. Sistem ini diwujudnyatakan dalam beberapa bentuk antara lain: Pengukuran dan pemberian stimulus dana berdasarkan Indeks Kinerja Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (IKP2M) Pemberian dana Deklarasi untuk karya-karya ilmiah bermutu yang dipublikasikan dalam Jurnal Internasional, Nasional Terakreditasi, Buku Teks serta artikel opini di media massa nasional. Pemilihan dan pemberian penghargaan untuk dosen dengan kinerja Penelitian Terbaik, Abdimas Terbaik, Dosen Muda dengan Kinerja Penelitian Terbaik, dan Dosen dengan h-Index Scopus terbaik 2. Peningkatan Kapasitas Penelitian dan Abdimas melalui Workshop dan Seminar Untuk meningkatkan kemampuan dan ketrampilan peneliti, strategi yang akan ditempuh antara lain adalah penyelenggaraan (dan atau mengirimkan peserta ke) berbagai lokakarya atau pelatihan, misalnya: lokakarya penulisan proposal penelitian, metodologi penelitian, penulisan karya ilmiah untuk jurnal nasional/internasional, penulisan buku teks, patent drafting, reviewer proposal dan laporan penelitian, editor dan pengelola jurnal. Secara rutin, seminar-seminar dan cangkruk‟an ilmiah juga akan diselenggarakan sebagai ajang untuk berbagi informasi dan hasil penelitian, kiat-kiat dan peluang, latihan presentasi, sarana diskusi dan kolaborasi. 3. Pusat Studi IV-5
Universitas Kristen Petra
4.
5.
6.
7.
8.
Rencana Induk Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat 2017-2022
Pusat studi dijadikan ujung tombak untuk menjalankan roda penelitian unggulan di UK Petra, tanpa mengenyampingkan minat dan keunggulan lain yang dimiliki oleh dosen-dosen peneliti yang belum tergabung di dalam satu pusat studi tertentu. Pusat Studi di tingkat universitas dimaksudkan untuk menjadi wadah peneliti yang berkolaborasi secara lintas ilmu (multi disiplin) dan atau joint research dengan mitra dari institusi lain (dalam atau luar negeri), sedangkan kolaborasi dosen-dosen peneliti dalam aras yang lebih sempit (mono disiplin) diwadahi dalam bentuk Kelompok Kajian di tingkat fakultas maupun jurusan. LPPM UK Petra memberikan dukungan dan fasilitas yang diperlukan agar roda pusat studi dapat dijalankan dalam bentuk: fasilitasi pembuatan Surat Keputusan dan pemberian penghargaan untuk pengelolanya, penyediaan ruangan serta fasilitas pertemuan, penyediaan dukungan administrasi, serta dana awal pengguliran pusat studi. Untuk menjaga keberlangsungan Pusat Studi maka sistem penjaminan mutu pusat studi juga akan diberlakukan. Dukungan Dana, Fasilitas, dan Manajemen P2M Berbagai bentuk dukungan yang disiapkan antara lain: Dana untuk mengikuti konperensi untuk mempresentasikan karya ilmiah, baik di dalam maupun di luar negeri Dana untuk mempublikasi karya ilmiah di jurnal-jurnal ilmiah bermutu Sokongan untuk pemolesan karya tulis yang akan dipublikasikan di jurnal ilmiah bermutu level internasional Penyediaan fasilitas laboratorium dan perpustakaan Sokongan administrasi penelitian Sentra Hak Kekayaan Intelektual (HKI) Sentra HKI UK Petra sudah terbentuk sejak tahun 2011, dan sudah memberikan pelayanan pendaftaran dan pemrosesan HKI. Melalui sentra ini, sosialisasi HKI, fasilitasi aplikasi HKI serta komersialisasi HKI akan dikelola secara mandiri. Sistem Penjaminan Mutu P2M Sistem penjaminan mutu (SPM) telah mulai dibangun di UK Petra secara terintegrasi sejak tahun 2010 dimana semua unit pendukung, termasuk LPPM yang mengelola P2M di universitas harus memiliki SPM yang dapat dijadikan landasan layanan dan fungsi LPPM bagi civitas academica. LPPM bersama unit pendukung lainnya telah disertifikasi ISO 9001:2008 dan setiap tahun diadakan audit internal dan juga eksternal untuk continuous improvement. Pada saat ini juga telah mulai menyusun standar P2M sesuai ketentuan Peraturan Menteri Ristek-Dikti Nomor 44 Tahun 2015 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi. Data & Information Management Data-data dan hasil karya penelitian dikelola memanfaatkan teknologi informasi (information management) agar publik dapat mengakses dan memanfaatkannya. Media dan teknologi informasi akan dimanfaatkan untuk mengelola dan mempublikasikan data-data tersebut melalui jaringan internet, antara lain: scientific repository, e-portfolio, e-journal maupun media lainnya. Menyediakan platform portfolio dan reputasi dosen link dengan publikasi dosen Community Outreach Programme (COP) Universitas Kristen Petra merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari masyarakat dan dibangun untuk memenuhi kebutuhan masyarakat akan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni. Karenanya UK Petra harus banyak terlibat dengan masalah-masalah yang dihadapi masyarakat. Guna menjawab kebutuhan masyarakat dengan permasalahannya dan selaras dengan motto “Caring and Global University”, Universitas Kristen Petra menyelenggarakan kegiatan Community Outreach Program (COP) atau KKN Internasional yang dilaksanakan secara reguler setahun sekali pada bulan Juli-Agustus. COP adalah suatu bentuk kegiatan yang memadukan Darma Pendidikan dan Pengajaran, Penelitian, serta Pengabdian kepada Masyarakat sekaligus dalam satu kegiatan. Sebagai kegiatan pendidikan dan pengajaran, COP merupakan bagian integral dari kurikulum IV-6
Universitas Kristen Petra
Rencana Induk Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat 2017-2022
pendidikan tinggi Strata-1. Terkait penelitian, mahasiswa peserta COP mengamati, menelaah/ menganalisis, menarik kesimpulan dari data dan informasi tentang permasalahan dan kebutuhan masyarakat sasaran kemudian merumuskan langkah-langkah penyelesaian dalam program kerja bersama masyarakat. Sebagai kegiatan pengabdian kepada masyarakat, mahasiswa peserta COP dapat mengamalkan ilmu pengetahuan teknologi, dan seni (IPTEKS) yang dikuasainya secara ilmiah, melembaga dan langsung kepada masyarakat yang akan menikmati manfaat IPTEKS tersebut. Dalam konteks internasionalisasi, COP merupakan salah satu wadah pelayanan, pembelajaran dan interaksi multikultural, ilmu pengetahuan dan teknologi serta seni mahasiswa antar berbagai negara. Keunikan program COP adalah setiap mahasiswa dari berbagai latarbelakang keilmuan dan budaya beberapa negara belajar bekerjasama dalam tim untuk melakukan kegiatan pengabdian masyarakat dengan metode live in di desa yang termasuk kategori miskin selama 1 bulan (4 minggu). 9. International Community Service Program (ICSP) Kegiatan ICSP adalah merupakan program baru yang diselenggarakan oleh Universitas Kristen Petra bekerja sama dengan Al Wali Foundation – Belanda. Program ini diinisiasi untuk menjawab harapan masyarakat di desa tentang kegiatan pengabdian kepada masyarakat. Berbeda dengan COP, ICSP tidak terintegrasi dengan kurikulum sehingga benar-benar murni kegiatan pelayanan. Artinya, ICSP tidak memiliki bobot SKS. Begitu pula peserta ICSP tidak harus mahasiswa. Siapapun yang berminat dan tergerak untuk melayani masyarakat dan bersama-sama masyarakat menyelesaikan permasalahan yang ditemui, boleh mengikuti ICSP. Meskipun demikian ICSP tetaplah merupakan wadah kegiatan untuk mengaplikasikan keilmuan, ilmu pengetahuan, teknologi, seni dan talenta dari peserta. Dalam prosesnya, para peserta akan mengalami proses internasionalisasi dalam pembelajaran diri, ilmu pengetahuan, bahasa dan interaksi multikultural antar berbagai negara. 10. Penerbitan Jurnal Ilmiah Pengabdian kepada Masyarakat (SHARE) Jurnal SHARE diinisiasi untuk menjawab kelangkaan jurnal pengabdian kepada masyarakat di perguruan tinggi. Dengan adanya jurnal SHARE diharapkan dosen dapat lebih aktif menulis artikel pengabdian kepada masyarakat. 4.3. INDIKATOR KINERJA Untuk mengukur keberhasilan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat (P2M) di UK Petra, digunakan beberapa indikator kinerja seperti pada Tabel 2. Indikator capaian ini merupakan kumpulan capaian yang berasal dari seluruh komponen pelaku P2M yang berasal dari Jurusan/Fakultas dan Pusat Studi di UK Petra. Capaian pada tahun 2015/2016 dijadikan sebagai baseline untuk penetapan indikator capaian di tahun-tahun berikutnya. 4.3.1 INDIKATOR KINERJA PENELITIAN Tabel 4.2 Indikator: Peningkatan Kuantitas Proposal/Hibah Penelitian Eksternal Khususnya Melalui Skema Kompetisi Nasional dan Internasional Target 2017/ 2018/ 2019/ 2020/ 2021/ 2018 2019 2020 2021 2022
Indikator Kinerja Program Jumlah dosen melaksanakan I 74 (dari 134 P2M dan publikasi dengan K dosen S3 sumber dana dari hibah eksternal P dan S2 LK) dalam tahun tersebut.
IV-7
80
90
95
100
110
Ket
Per tahun
Universitas Kristen Petra
Rencana Induk Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat 2017-2022
Target 2017/ 2018/ 2019/ 2020/ 2021/ 2018 2019 2020 2021 2022
Indikator Kinerja Program Jumlah proposal penelitian terkirim: Skema desentralisasi Skema Kompetitif Nasional (Stranas, MP3EI, kerjasama luar negeri, RAPID, Penelitian ungggulan Stranas) atau Sumber Eksternal Lainnya Skema Internasional Jumlah penelitian yang dilaksanakan dengan sumber dana dari hibah eksternal dalam tahun tersebut: Skema desentralisasi Skema Kompetitif Nasional (Stranas, MP3EI, kerjasama luar negeri, RAPID, Penelitian ungggulan Stranas) atau Sumber Eksternal Lainnya Skema Internasional
Ket
21
35
40
45
50
60
Per tahun
15
20
25
30
35
40
Per tahun
1
3
5
6
8
9
Per tahun
19
33
38
43
48
57
Per tahun
15
20
25
30
35
40
Per tahun
1
2
4
5
6
7
Per tahun
Tabel-4.3. Indikator: Peningkatan Networking dan Kerjasama Eksternal (Hibah dan Joint Research) di Tingkat Nasional dan Internasional Baseline Target Sasaran Prgram (Outcome) Indikator 2015/ 2017/ 2018/ 2019 2020/ 2021/ Kinerja Program 2016 2018 2019 /2020 2021 2022 Visiting Lecturer - Incoming N/A - Outgoing N/A Jumlah penelitian yang dilaksanakan dengan sumber dana dari hibah eksternal dalam tahun tersebut: - Skema desentralisasi 19 I - Skema Kompetitif Nasional K (Stranas, MP3EI, kerjasama luar P negeri, RAPID, Penelitian 4 ungggulan Stranas) atau Sumber Eksternal Lainnya - Skema Internasional 1
1 3
2 5
3 6
4 8
5 9
Ket
Per tahun Per tahun
33
38
43
48
57
Per tahun
5
6
8
9
10
Per tahun
2
4
5
6
7
Per tahun
Tabel-4.4. Indikator: Peningkatan Mutu Penelitian Berdasarkan Roadmap dan Tingkat Kesiapan Teknologi (TKL) Penelitian yang Berdampak pada Kesejahteraan Masyarakat IV-8
Universitas Kristen Petra
Sasaran Program (Outcome) Indikator Kinerja Program Jumlah HKI yang didaftarkan Jumlah Paten Teknologi Tepat Guna (TTG) Model/Prototype/Desain/Karya Seni/Rekayasa Sosial I Jumlah prototipe R&D --> TRL K s.d 6 P Jumlah prototipe industri ---> TRL 7 Jumlah produk inovasi --> produk hasil litbang yang telah diproduksi dan dimanfaatkan pengguna
Rencana Induk Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat 2017-2022
Target Baseline 2015/ 2017 2018/ 2019/ 2020/ 2021/ Ket 2016 /2018 2019 2020 2021 2022 44 48 53 58 64 71 Per tahun 4 7 10 12 15 20 N/A 3 5 10 15 20 Per tahun N/A
3
5
10
15
20
Per tahun
N/A
0
1
2
3
4
Per tahun
N/A
0
0
1
2
3
Per tahun
N/A
0
0
0
1
2
Per tahun
Tabel-4.5. Indikator:Peningkatan Kualitas dan Kuantitas Luaran Penelitian Melalui Publikasi Bereputasi Sasaran Program (Outcome) Indikator Kinerja Program Publikasi ilmiah: - Jurnal Internasional - Jurnal Nasional Terakreditasi I - Internasional Terindex SCOPUS K (jurnal/buku, termasuk book P chapter/proceedings) - Buku ajar (termasuk book chapter) ber ISBN
Baseline Target 2015/ 2017 2018/ 2019/ 2020/ 2021/ 2016 /2018 2019 2020 2021 2022 87 11
127 12
175 13
230 14
293 15
367 16
66
86
110
138
169
206
29
32
35
40
45
55
Ket
4.4. INDIKATOR KINERJA PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT Tabel-4.6. Indikator: Peningkatan Partisipasi dan Kinerja Dosen dengan Kepakarannya dalam Pelaksanaan Abdimas Yang Berdampak pada Kesejahteraan Masyarakat Sasaran Program (Outcome) Indikator Kinerja Program Jumlah dosen melaksanakan 10 (dari I P2M dan publikasi dengan 134 dosen K sumber dana dari hibah S3 dan S2 P eksternal dalam tahun tersebut. LK)
Target 2017/ 2018/ 2019/ 2020/ 2021/ 2018 2019 2020 2021 2022 30
IV-9
40
50
60
70
Ket
per tahun
Universitas Kristen Petra
Rencana Induk Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat 2017-2022
Tabel 4.7. Indikator: Peningkatan Kuantitas dan Kualitas Proposal/Hibah Abdimas Eksternal Khususnya Melalui Skema Kompetisi Nasional dan Internasional Sasaran Program (Outcome) Indikator Kinerja Program Jumlah proposal abdimas terkirim I - Skema Kompetitif Nasional K Ristekdikti atau Sumber P Eksternal Lainnya - Skema Internasional
Target Baseline 2015/ 2017/ 2018/ 2019 2020/ 2021/ 2016 2018 2019 /2020 2021 2022
Ket
10
12
14
16
18
20
per tahun
2
3
5
6
7
8
per tahun
Tabel 4.8. Indikator: Peningkatan Mutu Abdimas dan S-L Dengan Partisipasi Mahasiswa Melalui Kerjasama Eksternal (Hibah dan Joint Team dengan Institusi Luar) Sasaran Program (Outcome) Indikator Kinerja Program Jumlah abdimas yang dilaksanakan dengan sumber dana dari hibah eksternal I dalam tahun tersebut: K - Skema Kompetitif Nasional P Ristekdikti atau Sumber Eksternal Lainnya - Skema Internasional
Target Baseline 2015/ 2017 2018/ 2019/ 2020/ 2021/ 2016 /2018 2019 2020 2021 2022
Ket
4
5
6
7
8
9
per tahun
1
2
3
4
5
6
per tahun
Tabel 4.9. Indikator: Peningkatan Kuantitas dan Kualitas Mutu Luaran Abdimas Melalui Publikasi Bereputasi dan Produk Yang Bermanfaat Bagi Masyarakat (TTG, Kebijakan, Produk Terstandarisasi/ Tersertifikasi, Mitra Berbadan Hukum) Sasaran Program (Outcome) Indikator Kinerja Program Publikasi ilmiah: - Jurnal Internasional - Jurnal Nasional Terakreditasi - Internasional Terindex SCOPUS (jurnal/buku, termasuk book chapter/proceedings) Buku Ajar/buku Panduan/Buku Profil Daerah/Modul - Tulisan/Berita dalam Media I Massa K Jumlah HKI yang didaftarkan P Jumlah Paten (Hasil Abdimas) Teknologi Tepat Guna (TTG) Model/Prototype/Desain/Kary a Seni/Rekayasa Sosial Jumlah Keterlibatan Mitra
Target Baseline 2015/ 2017/ 2018/ 2019/ 2020/ 2021/ 2016 2018 2019 2020 2021 2022
Ket
N/A N/A
7 0
10 0
12 0
15 0
20 0
N/A
2
3
4
5
6
N/A
2
4
7
10
15
7
9
11
12
13
15
N/A N/A 16
2 0 20
4 1 24
6 2 28
8 2 32
10 3 36
akumulatif akumulatif per tahun
20
25
30
35
35
40
per tahun
30
35
38
40
42
44
akumulatif
IV-10
Universitas Kristen Petra
Rencana Induk Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat 2017-2022
4.5. PROGRAM PENELITIAN Program penelitian yang dilaksanakan oleh pusat studi tergambar dari diskripsi riset dan roadmap dari masing-masing pusat studi yang ada di UK Petra: 4.5.1 Pusat Studi Green Materials Isu Strategis Dalam bidang material, khususnya material konstruksi yang diperlukan dalam volume yang amat besar, isu utama yang perlu dijawab adalah penerapan konsep pembangunan berkelanjutan atau sustainable development. Konsep pembangunan ini dimaknai sebagai pembangunan untuk memenuhi kebutuhan saat ini tanpa harus mengorbankan kemampuan generasi mendatang untuk membangun guna memenuhi kebutuhan-kebutuhan mereka pada saat tersebut. Ketersediaan bahan alami yang selama ini digunakan sebagai material konstruksi, yaitu pasir, kerikil, air, tanah liat dan kapur untuk pembuatan semen makin menipis dan tak tergantikan. Konsep Pemikiran Konsep ini dapat dijabarkan sebagai kebutuhan akan adanya material konstruksi yang: Sehemat mungkin menggunakan bahan alami Meminimalisir dampak negatif ke lingkungan Berkinerja tinggi, berdaya layan jangka waktu yang panjang serta ringan Penggunaan semen yang dalam proses produksinya melepaskan gas karbondioksida dalam jumlah besar ke atmosfer setidaknya perlu ditahan lajunya pertambahannya. Akan terlebih sempurna apabila dapat dicarikan material baru pengganti semen.
Gambar 4.2. Diagram Sustainability Tools (Mehta, P.K., ‘Global Concrete Industry Sustainability’, Concrete International, Feb. 2009) Gambar 4 menjelaskan contoh sebuah alternatif penerapan konsep ‘Sustainable Development’ dalam bidang teknologi beton yang diajukan oleh Prof. Mehta, yang disebut sebagai Sustainability Tools. Konsep Sustainability Tools nya Prof Mehta ini dapat diadaptasi untuk menjawab tantangan strategis yang dihadapi, sebagai berikut:
IV-11
Universitas Kristen Petra
Rencana Induk Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat 2017-2022
Tool #1: Hemat Pemakaian Bahan Alami
Sustainability
Tool #2: Kurang Dampak Negatif terhadap Lingkungan
Tool #3: Kinerja Tinggi, Masa Layan Panjang & ringan
Gambar 4.4. Diagram SustainabilityTools (Diadaptasi dari konsep Prof. Mehta) Pemecahan Masalah Pemecahan masalah yang dilakukan dengan menerapkan konsep Sustainability Tools tersebut sebelumnya dapat diwujudkan dalam bentuk: Tool #1: Penghematan pemakaian bahan alami dapat ditempuh dengan penggunaan material pengganti bahan alami yang tak tergantikan (non-renewable), utamanya dengan memanfaatkan kembali material limbah maupun material lainnya. Inisiatif ini dapat berdampak ganda, yaitu memanfaatkan material sisa yang kalau dibuang begitu saja berpotensi mencemari lingkungan sekitar, dan pada saat bersamaan pemanfaatannya mengurangi kebutuhan akan material alami. Tool #2: Kurang dampak negatif terhadap lingkungan antara lain dapat dicapai melalui penghematan pemakaian semen dengan bahan perekat lain yang lebih ramah lingkungan. Semen dikenal sebagai bahan yang proses produksinya disertai dengan pelepasan gas karbon dioksida dalam jumlah besar ke atmosfir. Tool #3: Kinerja tinggi, masa layan panjang serta ringan. Material konstruksi berkinerja tinggi berpotensi mengurangi pemakaian bahan, karena kinerjanya yang tinggi memungkinkan makin kecilnya ukuran atau dimensi elemen-elemen struktur. Masal layan panjang berakibat langsung pada berkurangnya kemungkinan pembongkaran bangunan karena selesai masa layan. Bobot material konstruksi berakibat langsung pada berkurangnya berat yang harus dipikul struktur akibat beban gravitasi, dan pada saat bertsamaan mengurangi beban gempa yang perlu diperhitungkan. Untuk 5 tahun ke depan pusat studi merencanakan penelitian dengan focus pada “Green Construction Materials” seperti diuraikan pada table dan roadmap berikut ini.
IV-12
Universitas Kristen Petra
Rencana Induk Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat 2017-2022
Research Area Map: Green Construction Materials Changes ?
Future vision
Gaps and Challenge
Future solutions and research needs
Low environmental impact construction material Cement/concrete industries significantly contribute to global warming since cement production liberates high amount of CO2 gas into atmosphere
Novel cementing materials and less cement usage in construction industries
Producing concrete requires large amout of natural resources, such as natural aggregate, causing high impact on degradation of environment Industrial wastes from powerplants and other factories need to be utilized to reduce the negative enviromental impact
High strength concrete Currently there is no with low volume of design tools and mix cementing material design standard available for use
Significant incorporation of bottom ash, palm oil fuel ash and other wastes into concrete mix and other construction materials
High variabiltiy in fly ash material, efficient usage of fly ash to replace cement, novel cementing materials, geopolymer technology still need improvement
The effect of high variability and low quality of bottom ash, efficient beneficiation methods to improve the quality, the usage of low quality product
IV-13
Indentification and mapping of the variability and characteristics of fly ash, influence of each component to the fresh and hardened concrete properties and behavior, succesful application of geopolymer as construction materials The application of particles packing approach in mix design, ultra high strength concrete with low cement content The usage of industrial waste in concrete and other construction materials production, methods to clasify and beneficiate waste materials
Universitas Kristen Petra
Rencana Induk Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat 2017-2022
ROADMAP “Material Konstruksi Ramah Lingkungan” Aplikasi pada dunia konstruksi Produk beton dengan bahan sisa industri Aplikasi beton pada produk beton dan industry ready mix Produk beton dengan dampak lingkungan rendah
PASAR
Pembuatan prototype produk beton yang menggunakan metode rancangan Mengevaluasi efektivitas pedoman Terapan pada kondisi nyata
Prototipe produk Pedoman pembuatan beton
PRODUK
Beton dampak lingkungan rendah
Publikasi Internasional Kerjasama dengan industri
TEKNOLOGI Jurnal internasional HKI metode mix design dan pemanfaatan fly ash
LITBANG Metode mix design beton dengan kadar semen rendah
Th. 2017/2018
Pedoman pembuatan beton 100% fly ash dan beton low cement concrete
Mengetahui variasi pengaruh sifat fly ash Pemetaan fly ash yang dapat dimanfaatkan dari lingkungan lokal Pemanfaatan Bottom ash dalam prototype produk beton
Pedoman pembuatan beton mutu tinggi dengan kadar semen rendah Metode pemanfaatan fly ash sebagai bahan Konstruksi untuk beton HVFA, geopolymer maupun 100% fly ash concrete Metode pemanfaatan bottom ash untuk agregat halus
Th. 2018/2019
Th. 2019/2020
Th. 2020/2021
Th. 2021/2022
Detail roadmap dan jadwal kegiatan penelitian/abdimas pusat studi Green Materials dijabarkan pada Lampiran A 4.5.2 Pusat Studi Indonesia Tionghoa (Center for Chinese Indonesian Studies-CCIS) Setelah reformasi pada tahun 1998, bahasa dan budaya Tionghoa yang dilarang di Indonesia pada masa Orde Baru mulai tampil kembali di depan publik. Seiring dengan keterbukaan terhadap budaya Tionghoa tersebut, masyarakat Indonesia mulai menunjukkan penerimaan mereka terhadap etnis Tionhoa, yang sebenarnya sudah berabad-abad bermukim di Indonesia. Keterbukaan dan penerimaan terhadap masyarakat Tionghoa ini membuka cakrawala baru dalam dalam kajian mengenai Etnis Tionghoa di Indonesia. Kajian ini mampu mengungkap banyak segi kehidupan masyarakat Tionghoa selama masa “lelapnya” pada saat Orde Baru hingga saat ini. Berdasarkan pemikiran inilah maka LPPM UK Petra membuka Pusat Studi Indonesian Tionghoa (CCIS). Dalam Rencana Induk Penelitian UK Petra tahun 2012-2017, CCIS ini telah melakukan beberapa tema penelitian tentang masyrakat Tionghoa di Indonesia, utamanya dalam bidang ilmu seni dan bangunan, sosial ekonomi, dan humaniora. Dalam perkembangannya serta berdasarkan pada hasil penelitian yang telah dilakukan, ada beberapa isu yang perlu dikaji lebih mendalam lagi, mengingat dinamika yang terjadi di dalam masyrakat Indonesia. Berdasarkan hal-hal tersebut di atas, maka dibuatlah peta penelitian CCIS untuk tahun 2017-2021 seperti yang digambarkan pada table dan gambar berikut ini.
IV-14
Universitas Kristen Petra
Rencana Induk Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat 2017-2022
Research Area Map: Center for Chinese Indonesian Studies-CCIS Changes
Future vision
Peranan Negara (The State)
Gaps and Challenge
Menghasilkan kajian dan kebijakan yang (Peranan negara dapat (The state) dalam diterapkan sendi-sendi untuk kehidupan meningkatkan masyrakat hubungan Tionghoa sangat antar etnis dan ditentukan oleh partisipasi dinamika masyarakat masyarakat) Tionghoa
Meskipun adanya keterbukaan dan penerimaan, hubungan antar etnis di Indonesia masi diwarnai dengan gesekan rasial, dan partisipasi etnis Tionghoa dalam dunia sosial politik masih rendah
Identitas Indonesia Tionghoa (Identitas Indonesia Tionghoa dipengaruhi oleh faktor sosial dan budaya)
Menghasilkan dokumentasi ragam budaya dan identitas Indonesia Tionghoa yang dapat memperkaya budaya Indonesia
Adanya anggapan bahwa budaya Tionghoa di Indonesia itu adalah budaya asing. Padahal budaya Tionghoa di Indonesia merupakan budaya hibrida, yaitu campuran budaya Tionghoa yang berasal dari Tiongkok serta budaya lokal sehingga budaya Tionghoa Indonesia itu berbeda dengan budaya etnis Tionghoa di tempat lain
Bisnis etnis Tionghoa di Indonesia (Bisnis etnis Tionghoa di Indonesia bergantung pada kondisi sosial dan politik)
Menghasilkan kajian dan dokumentasi bisnis etnis Tionghoa di Indonesia untuk memahami dunia bisnis mereka
Dunia bisnis etnis Tionghoa di Indonesia selalu dipandang negatif oleh sebagian besar masyarakat. Oleh karena itu perlu adanya upaya untuk melihat kekuatan serta kelemahan dunia bisnis mereka
IV-15
Future solutions and research needs Riset mengenai kewarganegaran (citizenship) Riset mengenai representasi politik etnis Tionghoa Riset mengenai hubungan antar etnis di Indonesia Riset mengenai organisasi etnis Tionghoa Riset mengenai pengaruh hubugan Indonesia Tiongkok terhadap etnis Tionghoa Riset mengenai keberagaman etnis Tionghoa Riset mengenai pendidikan/sekolah Tionghoa Riset mengenai dunia penerbitan dan sastra Indonesia Tionghoa Riset mengenai agama masyarakat Tionghoa Riset mengenai jaringan business etnis Tionghoa di Indonesia, ASEAN, dan Tiongkok Riset mengenai budaya korporat (corporate culture) perusahaan etnis Tionghoa Riset mengenai timbul tenggelamnya bisnis etnis Tionghoa di Indonesia Riset mengenai bisnis Tiongkok di Indonesisa
Universitas Kristen Petra
Rencana Induk Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat 2017-2022
Th. 2019/2020
Th. 2018/2019
Th. 2017/2018
Th. 2020/2021
Th. 2021/2022
Detail roadmap dan jadwal kegiatan penelitian/abdimas pusat studi Center for Chinese Indonesian Studies-CCIS dijabarkan pada Lampiran B 4.5.3 Pusat Studi Supply Chain Untuk 5 tahun ke depan pusat studi merencanakan penelitian seperti diuraikan pada table dan roadmap berikut ini. Research Area Map: Pusat Studi Supply Chain Changes
Perubahan konsep bahwa bantuan logistik kemanusiaan bisa dilakukan secara sporadis menjadi lebih terstruktur agar lebih efisien dan efektif dengan penggunaan inernet
Future vision
Gaps and Challenge
Menggunaan internet dan aplikasi secara efektif dalam pengembangan rantai pasok kemanusiaan yang melibatkan masyarakat umum dan dunia industri
IV-16
Penggunaan internet sudah berkembang diterapkan di dunia manufaktur dan jasa tetapi masih belum optimal dalam penggunaan di beberapa area
Future solutions and research needs Solusinya adalah mencoba membuat sistem terintegrasi dengan menggunakan perangkat lunak berbasis internet pada logistik kemanusiaan
Universitas Kristen Petra
Th. 2017/2018
Rencana Induk Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat 2017-2022
Th. 2018/2019
Th. 2019/2020
Th. 2020/2021
Th. 2021/2022
Detail roadmap dan jadwal kegiatan penelitian/abdimas Pusat Studi Supply Chain dijabarkan pada Lampiran C 4.5.4 Pusat Studi Mobile Computing Maraknya penggunaan piranti bergerak (mobile devices) menuntut kebutuhan aplikasi komputasi yang dapat bekerja pada handphone, smartphone, komputer tablet dan sejenisnya. Sistem pendukung perangkat lunak perlu dikembangkan beserta dengan aplikasi-aplikasinya. Mobile Computing mendukung gaya hidup mobile menggabungkan aspek jaringan komputer wireless, teknologi software, interaksi manusia komputer, dan aplikasi untuk keperluan bisnis, pendidikan maupun hiburan. Faktor inovasi produk, kemudahan akses/penggunaan, penerapan algoritma cerdas (smart computing) dan pemilihan sustainable business model dalam membangun aplikasi/layanan mobile adalah merupakan faktor penting. Pusat studi harus mampu menangkap kebutuhan publik akan aplikasi mobile serta menuangkannya dalam konsep desain dan implementasi perangkat lunak/layanan mobile. Strategi Product Innovation & perangkat lunak perlu dikuasai agar aplikasi dapat diterima oleh market target pengguna. Studi tentang platform perangkat yang digunakan perlu diteliti, agar pemanfaatan aplikasi menjadi maksimal, serta adopsi model bisnis yang tepat agar kelangsungan support terhadap aplikasi bisa sustainable. Untuk 5 tahun ke depan, pusat studi memiliki fokus pengembangan pada 4 area yaitu Smart Cities, Health care/well being, smart learning dan aspek bisnis aplikasi mobile. Roadmap dijabarkan pada tabel dan gambar berikut ini.
IV-17
Universitas Kristen Petra
Rencana Induk Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat 2017-2022
Research Area Map "Mobile Computing" Changes
Future vision
kebutuhan pemecahan Smart Cities problematika kota besar yg kompleks: polusi, kemacetan, kriminal, masalah sosial, edukasi, dll Tren pemanfaatan Health care & Well teknologi mobile pada being sistem monitoring & terapi untuk mendukung healthcare & wellbeing Penggunaan IT untuk Smart Learning Ubiquitous learning, smart way to locate learning objects & Collaborative learning
Gaps and Challenge Future solutions and research needs mengembangkan distributed surveilance, aplikasi untuk smartcommunity system, mendukung smart transportaion, smart terbentuknya Smart City investing, smart living & dari berbagai aspek. education. Memanfaatkan teknologi Internet of Things (IoT) dalam implementasinya. Mengembangkan aplikasi kesehatan, aplikasi untuk perlindungan anak, mendukung gaya hidup kepedulian untuk orang cacat, sehat dan sejahtera dan gaya hidup sehat
mobile learning platform, social/collaborative learning, data mining utk lokalisasi sumber belajar, pemanfaatan media sosial, tools untuk assesment collaborative learning Keberhasilan aplikasi Studi prilaku dan melakukan riset dan riset prilaku komunitas sangat bergantung Model bisnis Mobile kajian terhadap prilaku spesifik, kajian model bisnis kepada desain dan Apps pengguna serta model alternatif, social Engineering, model bisnis yg sesusai bisnis mobile yang dll dengan prilaku sustain pengguna
Th. 2017/2018
Th. 2018/2019
Mengembangakan aplikasi pembelajaran yang smart, inspiratif & collaborative
Th. 2019/2020
IV-18
Th. 2020/2021
Th. 2021/2022
Universitas Kristen Petra
Rencana Induk Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat 2017-2022
Detail roadmap dan jadwal kegiatan penelitian/abdimas pusat studi Mobile Computing dijabarkan pada Lampiran D 4.5.5 Pusat Studi Energi Bangunan - Adanya keterbatasan sumber energi fossil yang menjadi bahan bakar utama pembangkitan listrik yang dimanfaatkan oleh bangunan sehingga perlu upaya efisiensi dan pengadaan sumber energi alternatif untuk memenuhi kebutuhan energi listrik di bangunan Isu Strategis - Pentingnya pengembangan sumber daya energi terbarukan yang mendukung penerapan efisiensi energi di bangunan dan mengurangi kadar CO2 yang diproduksi oleh aktifitas energi pada bangunan, berkaitan dengan isu global warming - Secara umum mengacu pada konsep reduce, reuse, and recycle, dimana energi listrik yang dibutuhkan gedung untuk mendukung kegiatan gedung dan efisiensinya diperoleh sebagian dari sumber energi terbarukan. Reuse Konsep Pemikiran termanifestasi dalam kemungkinan penggunaan bahan-bahan yang dapat didaur ulang, sedangkan recycle berarti memanfaatkan energi yang diperoleh dari sinar matahari untuk mengisi baterai untuk kemudian digunakan oleh sistem. - Pemanfaatan energi terbarukan yang tersedia on-site. - Metode yang digunakan untuk mengatasi isu strategis tersebut adalah Pemecahan Masalah mengaplikasikan kontrol elektrik dan mekanis pada pembuatan dan pemasangan instrumentasi hemat energi yang akan diaplikasikan pada gedung baru di UK Petra Topik Riset Yang Dibutuhkan
PERALATAN PEMBAYANG BERBASIS: - SOL-AIR, - Hybrid, - type kaca
RoadMap dan rencana kegiatan Pusat Studi Energi Bangunan Selama 5 Tahun ke depan difokuskan pada pengembangan produk “Pembayang Energi Surya” yang digambarkan pada table dan gambar berikut ini. PENELITIAN PERALATAN PEMBAYANG ENERGI SURYA 2017-2022 PERALATAN PEMBAYANG TYPE KACA OUTPUT: MODEL PERALATAN PEMBAYANG TYPE KACA PERALATAN PEMBAYANG BERBASIS HYBRID OUTPUT: MODEL PERALATAN PEMBAYANG BERBASIS HYBRID
PASAR
PRODUK
PERALATAN PEMBAYANG BERBASIS HYBRID OUTPUT: MODEL PERALATAN PEMBAYANG BERBASIS HYBRID PERALATAN PEMBAYANG BERBASIS SOL-AIR OUTPUT: MODEL PERALATAN PEMBAYANG BERBASIS SOL-AIR
TEKNOLOGI
LITBANG
PERALATAN PEMBAYANG BERBASIS SOL-AIR OUTPUT: MODEL PERALATAN PEMBAYANG BERBASIS SOL-AIR
Tahun 2017 Th. 2017/2018
Tahun 2018 Th. 2018/2019
2019 Th.Tahun 2019/2020
IV-19
Th. 2020/2021 Tahun 2020
Th. 2021/2022 Tahun 2021
Universitas Kristen Petra
Rencana Induk Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat 2017-2022
Detail roadmap dan jadwal kegiatan penelitian/abdimas pusat studi Pusat Studi Energi Bangunan dijabarkan pada Lampiran E Abdimas Pusat Studi Energi Bangunan Tahun 2017/2018 – 2021/2022 NO
ISU PRIORITAS
PROGRAM ABDIMAS
TUJUAN ABDIMAS
A B C 1 Sumber Daya Energi Konsultasi Sosialisasi Penghematan Energi Desain Peralatan Pelatihan Hemat Energi
WILAYAH KOMUTAHUN KEMITRANITAS SIWALANPELAKSANALUAR AN KOTA PROVINSI SASARAN KERTO AN NEGERI D E F Industri SURABAYA JAWA TIMUR 2020-2021 Properti
4.5.6 Pusat Studi Sustainable Energy Roadmap dan rencana kegiatan pusat studi “Sustainable Energy” selama 5 Tahun ke depan dijelaskan pada table dan gambar berikut ini. Research Area Map: Pusat Studi Sustainable Energy FUTURE SOLUTIONS AND RESEARCH NEEDS Pertumbuhan ekonomi Pengelolaan energi secara efisien di Belum ada hasil pengukuran tingkat / Pembuatan dan pengembangan memberikan peluang bagi sektor pariwisata di Indonesia level efisiensi energi pada hotel small metode dan tool untuk evaluasi / pengembangan pariwisata dan sehingga di masa yang akan datang and medium di Indonesia dan assessment dalam menetapkan peningkatan jumlah wisatawan mampu meningkatkan daya bagaimana pola perilaku manusianya ukuran efisiensi dan energy kelas menengah yang saingnya dengan sektor pariwisata sekaligus menjadi tantangan untuk sustainability, meningkatkan menggunakan jasa hotel. Hal di negara-negara lainnya, merancang dan mengembangkan level awareness, yang bisa ini terbukti dengan semakin khususnya di bidang metode dan tool untuk menetapkan mencakup bagian-bagian hotel banyaknya hotel-hotel kelas hospitality/perhotelan, khususnya ukuran efisiensi dan sustainability misalnya di Food Processing, small dan medium (hotel hotel small and medium (budget energi di perhotelan Indonesia pembakaran, monitoring energy, budget) baik yang berdiri hotel). Adanya perilaku dll, untuk diterapkan di hotel sendiri maupun yang telah sustainability, level awareness yang small and medium. memiliki jaringan pengelolaan. tinggi dari stakeholder Hotel (konsumen, organisasi, karyawan) yang ditunjang oleh teknologi sebagai alat bantunya. Industri perhotelan, bila tidak Teknologi dalam rangka monitoring Instalasi sistem yang terintegrasi dikelola dengan baik, terutama perlu dirancang dan dikembangkan atau pembuatan / di sektor pemanfaatan yang memudahkan pihak pegelola pengembangan prototipe modul, energinya, maka pertumbuhan hotel memahami kondisi peralatan monitoring berupa permintaan energi menjadi pengelolaan energinya, termasuk hardware atau software tidak sustainable yang potensi penggunaan material dan (berbasis IT/data acquisition) berdampak pada tingginya peralatan hemat energi, misalkan pada hotel yang menjadi target biaya energi dan juga penghematan energi listrik pada percontohan. berdampak pada penyediaan penerangan, pembakaran, dan tata energi listrik dan bentuk energi udara. lainnya. Kebutuhan energi bagi hotel ini Penerapan teknologi baru yang Sumber energi dan peralatan yang Perancangan material sumber umumnya dalam jumlah lebih efisien dalam menyediakan digunakan masih bersifat energi terbarukan dan sistem banyak dan belum memikirkan energi bagi kebutuhan hotel konvensional dan belum pengkonversi energi yang aspek penghematan dan menggunakan sumber/material yang terbarukan efisiensi, bersumber dari bahan bersifat renewable. bakar fossil, tidak renewable. CHANGES
FUTURE VISION
GAPS AND CHALLENGE
IV-20
Universitas Kristen Petra
Rencana Induk Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat 2017-2022
Kebanyakan hotel meski hotel Penerapan teknologi yang sesuai budget juga menyediakan dengan tujuan bisnis makanan. Daging dan bahan hospitality/perhotelan yang baku makanan termasuk kaldu memperhatikan target perlu didinginkan dengan pengelolaan energi secara efisien cepat agar terhindar dari dan mempertahankan tingkat bakteri dan kualitas makanan kenyamanan terjaga. Peralatan untuk mendinginkan dalam waktu cepat, yaitu dari 70 C menjadi 3 C dalam waktu 90 menit disebut ‘blast chiller’.
Th. 2017/2018
Th. 2018/2019
Blast chiller telah diproduksi massal, tetapi harga peralatan tersebut masih tergolong mahal bagi hotel atau restoran yang kecil dan menengah.
Th. 2019/2020
Blast chiller akan menjadi peralatan standart yang dibutuhkan suatu restoran atau hotel. Agar terjankau oleh hotel budget atau restoran kecil menengah, perlu ada penelitian yang dapat membuat blast chiller dengan harga lebih ekonomis dari yang ada sekarang.
Th. 2020/2021
Th. 2021/2022
Detail roadmap dan jadwal kegiatan penelitian/abdimas Pusat Studi Sustainable Energy dijabarkan pada Lampiran F
IV-21
Universitas Kristen Petra
Rencana Induk Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat 2017-2022
Abdimas Pusat Studi Sustainable Energy Tahun 2017/2018 – 2021/2022 NO. ISU PRIORITAS
A 1. Perubahan iklim dan sumber air: Bahan Bakar Alternatif Limbah sebagai Pengganti Bahan Bakar Fosil dan Mesin Konversi Energi dengan Bahan Bakar Alternatif 2. Perubahan iklim dan sumber air:Sustainable Product Development Mesin Konversi Energi 3. Perubahan iklim dan sumber air: Efisiensi dan Sustainability Energi
PROGRAM ABDIMAS
TUJUAN ABDIMAS
B
C
konsultasi/ desain/ pelatihan/ pendampingan
KOMUNITAS WILAYAH TAHUN SASARAN SIWALAN- KOTA PROPINS LUAR KEMI- PELAKSANAAN KERTO I NEGERI TRAAN D E F
Pemanfaatan Bahan Bakar Limbah Sebagai Alternatif Pengganti Bahan Bakar Fosil dan aplikasinya pada mesin konversi energi dengan bahan bakar alternatif konsultasi/desai Rancang bangun n/ pelatihan/ blast chiller pendampingan dengan kapasitas 20 liter
Masyarakat Desa Wedoro Klurak
Sidoarjo Jawa Timur
DIKTI
2018 - 2019
Industri Perhotelan
Surabaya Jawa Timur
DIKTI
2020
konsultasi/desai Peningkatan n/ pelatihan/ Efisiensi dan pendampingan Sustainability Energi di Hotel Small and Medium
Industri Perhotelan
Surabaya Jawa Timur
DIKTI
2021
4.5.7 Pusat Studi Perilaku Pelanggan
Isu Strategis
Konsep Pemikiran
1. Keterbatasan sumber daya alam 2. Krisis sumber daya alam 3. Perilaku masyarakat konsumen Indonesia yang cenderung konsumtif 4. Regulasi negara yang dapat merubah prilaku manusia Perilaku konsumen adalah proses pengambilan keputusan dan kegiatan fisik orang per orang yangterlibat dalam menilai, mendapatkan, menggunakan, atau mengabaikan barang dan jasa (Loudon dan Della Bitta 1993). Perilaku permintaan konsumen terhadap barang dan jasa akan dipengaruhi oleh beberapa faktor, di antaranya: pendapatan, selera konsumen, dan harga barang, di saat kondisi yang lain tidak berubah (ceteris paribus). Perilaku keputusan konsumen ini didasarkan pada Teori Perilaku Konsumen yang menjelaskan bagaimana seseorang dengan pendapatan yang diperolehnya dapat membeli berbagai barang dan jasa sehingga tercapai kepuasan tertentu sesuai dengan apa yang diharapkannya. Keputusan pembelian konsumen sangat dipengaruhi oleh faktor kebudayaan, sosial, pribadi dan psikologi dari pembeli, (Kotler dan Armstrong 1996). Asumsi dasar yang digunakan konsumen dalam bersikap rasional adalah bahwa dengan anggaran yang tersedia, konsumen berusaha memaksimalkan kepuasan totalnya dari barang yang dikonsumsinya. Dalam usaha untuk memaksimum kepuasaan tersebut, masyarakat konsumendihadapkan pada keterbatasan sumberdaya (scarcity), yang menurut pandangan ekonomi konvensional tidak lepas dari pelitnya sumber daya ekonomi yang tersedia di alam raya untuk dimanfaatkan oleh manusia. Apabila term pemaksimalan dapat dipakai, maka rasionalitas dalam perspektif etis, berarti melakukan pemaksimalan kepentingan atau kebutuhan dengan batasan etika dan moral yang benar. Dengan demikian istilah “kepuasan” pun mengalami IV-22
Universitas Kristen Petra
Pemecahan Masalah
Topik Riset yang Dibutuhkan
Rencana Induk Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat 2017-2022
transformasi pengertian dari “kepuasan tak terbatas” menjadi yang lebih luas, yaitu kepuasan yang dapat berdampak pada lingkungan dan masyarakat luas. Perspektif kelangkaan ini dapat dipengaruhi oleh adanya kekurangan pengetahuan dan etika, informasi dan/atau kemampuan untuk melakukan eksplorasi sumberdaya yang tersedia. Pola perilaku masyarakat yang rasional dan memiliki pengetahuan dan etika yang baik, akan mendorong terciptanya penggunaan sumberdaya dengan efektif maupun efisien. Usaha ke arah tersebut perlu dilakukan secara terintegrasi, melalui regulasi pemerintah, pendidikan masyarakat, stimulus sosial, maupun komunikasi secara tepat dan benar. Pemetaan terhadap perilaku masyarakat konsumen sebagai pelanggan produk maupun jasa perlu dilakukan untuk dapat mempercepat pengetahuan masyarakat melalui transformasi informasi yang tepat. Worldview, rationality dan kelangkaan (scarcity) menjadi persoalan mendasar yang terkait erat dengan perbincangan metodologi dalam ilmu ekonomi. 1. Mendidik masyarakat untuk berprilaku produktif 2. Mengevaluasi implementasi regulasi yang terkait dengan prilaku masyarakat 3. Efisiensi penggunaan sumberdaya 1. Perilaku masyarakat pengguna sumber daya energi 2. Perilaku masyarakat pengguna sumber daya air 3. Mengevaluasi implementasi regulasi yang terkait dengan pemanfaatan sumber daya 4. Konstruksi komunikasi pelanggan dalam bentuk stimulus iklan masyarakat kearah perilaku konsumsi sumberdaya yang lebih efisien 5. penelusuran perilaku stuktur Pasar dan desain intrumen pengukurannya 6. Aplikasi model pegukuran kinerja IKM dengan model yang terintegrasi (Penerapan Model structure-conduct-performance (SCP) di Pulau Jawa 7. Pengembangan model Kinerja pada IKM di Indonesia
Roadmap Pusat Studi Perilaku Pelanggan Selama 5 Tahun ke depan di fokuskan pada studi prilaku “Industri Kecil Menengah (IKM)” seperti digambarkan pada table dan gambar berikut.
Th. 2017/2018
Th. 2018/2019
Th. 2019/2020
IV-23
Th. 2020/2021
Th. 2021/2022
Universitas Kristen Petra
Rencana Induk Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat 2017-2022
Detail roadmap dan jadwal kegiatan penelitian/abdimas Pusat Studi Perilaku Pelangan dijabarkan pada Lampiran G 4.5.8 Pusat Studi Seni Vernakular Dari dampak globalisasi berupa penyeragaman budaya, ada kebutuhan untuk menggali Isu Strategis kembali makna lokalitas, dimana terletak keunikan, kekayaan, dan nilai-nilai untuk dapat melestarikan dan mengembangkan identitas budaya di Indonesia. - Kajian vernakular sebagai basis pengembangan seni tradisi; Konsep - Penerapan media baru, media kreatif, maupun media pembelajaran sebagai usaha Pemikiran pengembangan dan pelestarian seni yang berbasis vernakular. - Pendokumentasian dan pengarsipan - Pengkajian Pemecahan - Pengembangan Masalah - Publikasi populer dan ilmiah - Pendampingan masyarakat Fakultas pendukung: FSD, FS, FIKOM, FTSP - Penggalian atas sejarah dan perkembangan batik, wayang, arsitektur vernakular maupun segala bentuk konsep atau artefak vernakular lainnya sebagai usaha pendokumentasian dan pengarsipan; Topik Riset - Penerapan aspek-aspek vernakular pada arsitektur, interior, DKV, seni pertunjukan; yang - Menggali aspek-aspek vernakular sebagai basis pengembangan dalam media baru; Diperlukan - Kajianvisual pada bak truk, becak, warung kaki lima, wayang kulit, wayang orang, batik, ludruk, dll - Kajian kritik pada seni vernakular dengan fokus kajian budaya, gender, bahasa dan kekuasaan, sejarah seni, estetika, sosiologi, maupun antropologi Road Map Penelitian Pusat Studi Seni Vernakular 17/18 18/19 19/20 20/21 21/22 A. Pendokumentasian Seni Vernakular (historis, estetika, biografi, dll) A.1 Sejarah dan pengembangan batik Jawa Timuran A.2 Visualisasi Madura A.3 Desain kemasan berbasis vernacular A.4 Arsitektur-Interior berbasis vernacular A.5 Seni pertunjukan A.6 Faktor-faktor pendukung pelestarian seni tradisional (mural, poster, media massa online maupun offline, jejaring sosial, dll) A.7 Database vernakuler B. Pengkajian Seni Vernakular B.1 Studi ragam hias/dekoratif rumah-rumah berbasis vernacular B.2 Studi desain grafis vernakular pada becak, bak truk, pedagang kaki lima, dll B.3 Studi desain kemasan tradisional B.4 Studi pengaruh budaya luar pada identitas budaya lokal terkait konsep maupun artefak seni vernakular setempat B.5 Dialog pada seni pertunjukan B.6 Studi seni jalanan (mural, graffiti) dalam mendukung seni tradisional B.7 Kajian industri budaya dalam mengangkat seni tradisi (komodifikasi) IV-24
Universitas Kristen Petra
Rencana Induk Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat 2017-2022
17/18 18/19 19/20 20/21 21/22 C. Pengembangan Seni Berbasis Vernakular C.1 Perancangan kursi pekerja batik yang lebih ergonomis C.2 Pengembangan tipografi baru berbasis vernakular C.3 Pengembangan seni tradisi dalam wilayah seni media baru C.4 Batik Fraktal C.5 Wayang digital C.6 Adaptasi ide vernakular dalam interior-arsitektur C.7 Adaptasi ide vernakular dalam desain kemasan C.8 Pengembangan seni pertunjukan tradisional dengan pendekatan neo-vernacular D. Pelestarian Seni Tradisional D.1 Pendampingan masyarakat untuk revitalisasi budaya tradisi D.2 Pendampingan mengenai manajemen budaya 4.5.9 Pusat Studi Robotika Research Area Map "ROBOTIKA" Changes Saat ini alat peraga tersedia dalam berbagai macam bentuk. Tren perubahan penggunaan alat peraga tersebut dari manual menjadi alat yang menggunakan teknologi interaktif.
Future vision memproduksi modul pembelajaran berbasis teknologi robot.
Penggunaan robot dalam Pengembangan kehidupan sehari hari robot cerdas yang semakin banyak digunakan untuk digunakan. kemudahan dan kebaikan hidup manusia
Penggunaan teknologi aktuator robot saat ini lebih bervariasi.
Penggunaan robot di industri kreatif, dan alat bantu kesehatan.
Future solutions and research needs Saat ini software simulasi mengembangkan robotic telah digunakan dalam educational kit yang dapat proses pembelajaran. digunakan oleh siswa dan Namun demikian guru untuk mempelajari teknologi robot belum teknologi robot secara lebih diimplementasikan untuk komprehensif memberikan pengalaman yang lebih nyata kepada siswa. saat ini teknologi robotik mengembangkan Robot masih dalam lingkup cerdas sesuai dengan kebutuhan industri. Masa kebutuhan pengguna. mendatang teknologi robot dapat dimanfaatkan pada pekerjaan rumah tangga, sekotor keamanan, dan lain lain. Belum ada metode khusu menggunakan metode AI untuk menyelesaikan untuk menyelesaikan Inverse Inverse static problem Static Problem pada (ISP) pada Robot kebanyakan Discrete manipulator dengan Manipulator Robot. Riset jumlah actuator banyak membutuhkan metode AI sehingga dapat untuk menemukan solusi ISP diaplikasikan pada dengan efisien dan optimal. discrete massive actuator Aplikasi Robot manipulator diarahkan kearah Game Simulator dan Biomechanics Robot Gaps and Challenge
IV-25
Universitas Kristen Petra
Rencana Induk Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat 2017-2022
Untuk 5 tahun ke depan, pusat studi robotika memiliki roadmap dan rencana kegiatan seperti pada gambar dan table berikut ini.
Detail roadmap dan jadwal kegiatan penelitian/abdimas Pusat Studi Robotika dijabarkan pada Lampiran H 4.5.10 Pusat Studi Value Chain
Isu Strategis
Konsep Pemikiran
- Penggangguran yang meningkat - Tata kelola organisasi yang masih lemah - Sistem informasi yang masih deparmental - Produk yang dihasilkan pada bisnis tidak standard - Produktivitas bisnis yang rendah - Daya saing produk yang dihasilkan rendah - Difrensiasi produk dari bisnis rendah - Kreativitas pengadaan dana perusahaan yang rendah - Inovasi produk yang relative lambat - Kepastian hukum dan prosedur bagi investor tidak jelas - Harga produk pada bisnis relatif mahal dengan kualitas yang cukup rendah Pemberdayaan masyarakat adalah aspek yang sangat penting untuk diprioritaskan dalam melaksanakan pembangunan Bangsa ke depan. Upaya menggeser paradigma “memberi” ke “pemberdayaan” disadari bukan merupakan pekerjaan mudah, tetapi harus dilakukan demi masa depan Bangsa. Fungsi pemberdayaan harus diterapkan secara bertahap dan pasti untuk mengurangi tumbuhnya sifat konsumtif masyarakat, dan perlahan membentuk sifat produktif, inovatif, kreatif pada masyarakat dan menuju peningkatan kesejahteraan masyarakat itu. Peningkatan kesejahteraan masyarakat dapat dicapai melalui pertumbuhan ekonomi yang unggul dengan memperhatikan pariwisata, industri kecil, kolaborasi industri kecil dan menengah. Pembangunan ekonomi diarahkan pada peningkatan produktivitas dan pengembangan usaha mikro, kecil, dan menengah. Sementara, untuk menjamin keberlanjutan pertumbuhan ekonomi perlu terus ditelaah IV-26
Universitas Kristen Petra
Rencana Induk Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat 2017-2022
tentang evolusi pergeseran struktur ekonomi dari sektor primer (pertanian) ke sektor sekunder atau tersier (industri dan jasa) guna meningkatkan nilai bagi bisnis. Peningkatan nilai bisnis dapat dicapai dengan menguatkan aktivitas utama pada unit bisnis yakni pada Inbound logistic (sistem perencanaan, penerimaan dan pengendalian inventori serta pengririman produk). Kedua pada aktivitas produksi dengan melakukan peningkatan nilai dari perubahan transformasi input menjadi output. Tahap ketiga penataan aktifitas dari produk menjadi suatu produk hasil bisnis ke tahap penyerahan kepada konsumen dan cara pelayanannya, dan Tahap keempat adalah bagaiman produk/jasa dapat didistribusikan kepada konsumen dan dekat dengan mereka sehingga mudah dijangkau, penentuan sistem distribusi dan retail serta penetapan harga agar dapat diterima konsumen. Tahap kelima menciptakan sistem layanan pada purna jual. Peningkatan nilai bisnis utama juga harus di dukung secara penuh dari peranan aktivitas pendukung yakni pertama pembelian bahan baku dengan melakukan kemitraan dan kolaborasi secara komprehensif, pengembangan dan pemanfaatn teknologi bagi unit bisnis dengan melakukan integrasi sistem agar setiap unit tidak berfikir secara departmental namun secara keseluruhan sehingga tata , ketiga pengadaan sumber daya yang handal bagi unit bisnis. Sumber daya yang memiliki etos kerja tinggi akan menghasilkan produktivitas tinggi dan kompetensi yang dimiliki oleh seseorang akan membentuk profesionalisme dalam pengambilan pekerjaan. Profesionalisme tercermin dalam ketanggapan, kesigapan, kecepatan, dan ketepatan serta ketaatan pada standar prosedur pelayanan. Kemajuan teknologi dan informasi juga menjadi landasan dalam pengembangan bisnis. Tahap yang keempat yakni pengaruh dari infrastruktur organisasi perusahaan terkait tentang aktifitas dalam struktur finance yakni pada kratifitas dalam mengelola finance perusahaan dengan akomodatif dalam pengadaan sumber keuangan dan pengaturan keuangan agar menghasilkan nilai yang optimal bagi bisnis, pengaturan system manajemen kualitas terpadu pada perusahaan agar menghasilkan layanan dan produk yang memiliki daya saing, aktifitas hukum yang terkait dengan bisnis tersebut guna dapat patuh dan taat hukum. Konsep Pemikiran menggunakan analisa dari strategic pengembangan porter yakni meningkatkan value bagi organisasi dapat digambarkan sebagai berikut:
Pemecahan Masalah
- Pemberdayaan karyawan untuk untuk melakukan proses transformasi produk yang andal agar memiliki inovatif, kreatif, produktif, dan unggul. IV-27
Universitas Kristen Petra
Rencana Induk Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat 2017-2022
- Sistem bisnis yang terintegrasi. - Bisnis proses, standard kerja serta standar proses kerja dan instruksi kerja yang standar - Peningkatan knowledge management dalam tata kelola organisasi. - Penetapan strategi bisnis dalam meningkatkan daya saing - Ketaatan dan pelaksanaan hukum pada bisnis. - Kreatifitas pembiayaan operasional perusahaan. - Penetapan struktur modal dan utang perusahaan. - Pelaksanaan pengembangan dan perbaikan nilai bisnis yang terintegrasi, berkelanjutan, dan berwawasan lingkungan - Pengetahuan karyawan pada kinerja organisasi. - Inovasi dan development produk guna meningkatkan daya saing perusahaan. - Perancangan dan implementasi teknologi informasi yang terintegrasi pada perusahaan Topik Riset yang - Perencanaan dan implementasi ISO 9001, 14000 dan 18000 diperlukan - Create and sharing knowledge management - Strategi bisnis preusan kecil dan menengah - Kinerja keuangan perusahaan - Struktur utang dan modal perusahaan yang ideal. - Implementasi CSR dan dampaknya lepada masyarakat Roadmap Pusat Studi Value Chain Topik Pengaruh pengetahuan karyawan pada kinerja organisasi.
Inovasi dan development produk guna meningkatkan daya saing perusahaan.
Kompetensi manajemen terhadap implementasi ERP guna meningkatkan kinerja perusahaan Identifikasi Faktorfaktor yang mempengaruhi kecepatan pengembangan produk
Identfikasi faktor implementasi teknologi informasi dan terintegrasi pada perusahaan Perencanaan dan Adopsi ISO bagi implementasi ISO perusahaan 9001, 14000 dan menengah dan 18000 dampaknya pada kinerja perusahaan Create and sharing knowledge management
Analisa berbagi pengetahuan antara pekerja terhadap kinerja perusahaan
Pengembangan dan pengetahuan karyawan terhadap kinerja organisasi
Dampak pengetahuan karyawan terhadap pengembangan produk baru
Perancangan dan implementasi teknologi informasi yang terintegrasi pada perusahaan
Dampak Pengetahuan individu terhadap pengetahuan organisasi dalam mempercepat pengembangan produk
Perancangan sistem informasi yang terintegrasi bagi industri
Adopsi ISO bagi perusahaan kecil dan dampaknya pada kinerja perusahaan
Dampak Adopsi ISO terhadap strategi daya saing perusahaan Identifikasi tentang knowledgemanagem ent pada perusahaan
IV-28
Perancangan knowledge management untuk menghasilkan work performance team
Universitas Kristen Petra
Topik Analisa Strategi perusahaan
Kinerja keuangan perusahaan
Implementasi TQM pada perusahaan
Struktur utang dan modal perusahaan yang ideal. Implementasi CSR Integrasi TQM dan dampaknya dengan kepada masyarakat implementasi CSR
Rencana Induk Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat 2017-2022
Analisa strategi bersaing pada perusahaan menengah manufaktur Jawa Timur Integrasi TQM dalam Activity Based Costing
Analisa strategi bersaing pada perusahaan kecil manufaktur Jawa Timur Implementasi teknologi informasi terhadap kinerja perusahaan
Perancangan kriteria daya saing pada perusahaan manufaktur kecil dan menengah di Jawa Timur
Perancangan struktur utang pada perusahaan manufaktur kecil di Jawa Timur Dampak CSR pada kinerja perusahaan
Perancangan struktur utang pada perusahaan manufaktur menengah di Jawa Timur Identifikasi CSR Penetapan bagi perusahaan segmentasi di Jawa Timur implementasi CSR pada perusahaan manufaktur
4.5.11 Pusat Studi Sustainable Design for Human Settlements Roadmap Pusat Studi Sustainable Design for Human Settlements untuk 5 tahun mendatang adalah dideskripsikan pada tabel berikut ini. Research Area Map: Pusat Studi Sustainable Design for Human Settlements Changes?
Future vision
Gaps and Challenge
Salah satu pemicu Mencapai pembangunan Keseimbangan dan terjadinya kerusakan perumahan yang keberagaman hayati alam dalam skala global berkelanjutan dengan dalam sebnuah adalah peran konstruksi memperhatikan kekayaan permukiman menjadi bangunan. Pembangunan alam dan juga terganggu ketika atau konstruksi yang kenyamanan industrialisasi terjadi. selayaknya dilakukan penghuninya, sbb: low Gaya hidup modern untuk meningkatkan impact, memberikan perlu dikaji dari segi kualitas hidup manusia dampak yang rendah kefungsian yang justru menjadi pada bumi, seperti mempunyai identitas penyumbang kerusakan tindakan reduce, lokal. alam terbesar. refurbish, reuse dan Secara global, sektor recycle (4R) konstruksi mengkonsumsi • health and comfort, 50% SDA, 40% energi dan memberikan wadah 16% air. Konstruksi juga yang sehat dan nyaman menyumbangkan emisi bagi penghuni dengan CO2 terbanyak yaitu 45%. memanfaatkan kekayaan alam sekitar • high contact, membuka peluang bagi penghuni untuk dapat menjaga keseimbangan ekosistem lingkungan dalam skala keci
IV-29
Future solutions and research needs Bangunan ramah lingkungan: sehat dan nyaman. Sehat, berarti perlu pembaharuan terus metode konstruksi dan desain rumah/ bangunan terhadap teknologi ramah lingkungan. Nyaman, berarti perlu memperhatikan kondisi dari pengguna bangunan baik mulai anak-anak, manula sampai penyandang cacat
Universitas Kristen Petra
Rencana Induk Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat 2017-2022
Detail roadmap dan jadwal kegiatan penelitian/abdimas pusat studi Sustainable Design for Human Settlements dijabarkan pada Lampiran I Abdimas Pusat Sustainable Design for Human Settlements Tahun 2017/2018 – 2020/2021 NO
ISU PRIORITAS
A 1 keberlanjutan komunitas manula 2 Kampanye lingkungan sehat untuk anak SD 3 kampanye cinta budaya surabaya 4 smart campus
PROGRAM ABDIMAS
TUJUAN ABDIMAS
WILAYAH KOMUNITAS TAHUN SIWALANPRO- LUAR KEMITRAAN SASARAN PELAKSANAAN KOTA KERTO VINSI NEGERI D E F manula kelurahan 2017
B pelatihan
C pemberdayaan
kampanye
penyadaran
anak SD
kelurahan
2018
dongeng
penyadaran
abak SD
dinas pariwisata
2018
desain
promosi kampus bersahabat
pejalan kaki
csr cat
2019
4.5.12 Pusat Studi Center for Socio-Technopreneurship Memasuki suatu era ekonomi yang berbasiskan pengetahuan, dunia termasuk Indonesia akan menghadapi persaingan kerja yang lebih kompetitif. Teknologi canggih, kewirausahaan, kualitas kepemimpinan, berpikir kreatif, dan komunikasi yang baik adalah beberapa kata kunci untuk tetap bertahan dalam memasuki area global ini. Dengan kemajuan dalam meningkatkan kualitas hidup, semakin banyak pula bahaya yang menurunkan nilai dan interaksi manusia dalam area kompetitif ini. Karena itu dunia tidak hanya butuh mereka yang ahli dalam bidangnya, berkarakter kuat dan kualitas kepemimpinan yang akan menjadi wirausaha membentuk lapangan kerja dan keahlian dalam keilmuan dan dunia bisnis. Tetapi dunia juga membutuhkan wirausaha yang peduli secara spiritual, humanisme, dan aspek sosial dalan hidup manusia untuk menjembatani celah antara pihak kuat dan lemah, kaya dan miskin, serta memberikan keseimbangan harmonis antara hidup dan alam. Masalah kompleks seperti pemanasan global, korupsi, kemiskinan, masalah ekonomi global dan lain sebagainya adalah pekerjaan rumah bagi tiap warga negara di dunia. Seperti dunia membutuhkan wirausaha, wirausaha sosial juga dibutuhkan sebagai penyeimbang antara dunia yang kompetitif dan hidup yang harmonis. Tujuan utama dari kewirausahaan sosial adalah untuk meningkatkan kehidupan sosial dan lingkungan yang lebih baik. Walaupun wirausaha sosial seringkali bersifat non-profit, tetapi hal ini juga tidak bertentangan dengan usaha yang mendatangkan keuntungan. Wirausaha sosial adalah lebih dari membuat keuntungan, dengan menggunakan percampuran nilai model bisnis yang mengkombinasikan dengan bisnis yang mendatangkan penghasilan dengan struktur atau komponen yang menciptakan nilai sosial. Kewirausahaan Sosial, melibatkan individu atau kelompok orang, yang termotivasi oleh misi untuk menyelesaikan masalah sosial berdasarkan nilai Kristiani, sejalan dengan transformasi berkelanjutan dalam pemikiran dan sikap ekonomi, lingkungan, dan spiritual. Berdasarkan nilai Kristiani dan kepemimpinan hamba (servant leadership), Pusat Studi Kewirausahaan Sosial Universitas Kristen Petra memberdayakan tiap individu untuk mengatasi tiap masalah kewirausahaan sosial dan menjadi agen perubahan. Misi Pusat Studi: 1. Menyelenggarakan penelitian dalam kewirausahaan sosial 2. Membuat proyek berkelanjutan dalam bidang kewirausahaan sosial IV-30
Universitas Kristen Petra
Rencana Induk Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat 2017-2022
3. Membentuk komunitas belajar yang berkomitmen terhadap kewirausahaan sosial sebagai agen perubahan 4. Memfasilitasi proses belajar dalam kewirausahaan sosial untuk komunitas Universitas Kristen Petra sebagai agen perubahan yang inovatif. Dampak yang diharapkan adaah: 4 P Profit - Kesejahteraan Planet - Peduli kepada penciptaan People - Memberkati orang Pray – Memuliakan kerajaan Surga Roadmap Pengembangan Pusat Studi Socio-Techno-Preneurship
Menstandarisasi hasil yang telah diperoleh (agar dapat diduplikasi pada target yang serupa)
Sistem pengembangan teknologi tepat guna yang sesuai untuk mengatasi permasalahan sosial
evaluasi implementasi teknologi tepat guna pada skala besar
PASAR
Evaluasi teknologi tepat guna
Impementasi teknologi ke target yang dituju, sambil melakukan perbaikan yang dibutuhkan
PRODUK Evaluasi implementasi teknologi tepat guna pada skala kecil
Pilot project beberapa alternatif teknologi terpilih
TEKNOLOGI
Mendapatkan beberapa alternatif teknologi tepat guna
Pengembangan teknologi tepat guna
Pengembangan teknologi yang tepat guna untuk menyelesaikan permasalahan sosial yang telah dipilih.
LITBANG
Pemetaan masalah sosial di masyarakat yang perlu mendapatkan perhatian dan dapat dibantu oleh UKP
Tahun 2017 Th. 2017/2018
Mendapatkan peta permasalahan sosial yang perlu mendapatkan prioritas
2018 Th.Tahun 2018/2019
Tahun 2019 Th. 2019/2020
Tahun 2020 Th. 2020/2021
Tahun 2021 Th. 2021/2022
Detail roadmap dan jadwal kegiatan penelitian/abdimas pusat studi Center for SocioTechopreneurship dijabarkan pada Lampiran J 4.5.13 Pusat Studi Soft Computing Soft computing, berbeda dengan conventional (hard) computing, memungkinkan toleransi terhadap input, proses dan output yang bersifat tidak akurat (imprecision), tidak pasti (uncertainty) dan setengah benar (patial truth). Dengan kata lain, Soft computing adalah suatu representasi atau model dari cara berpikir (human mind). Dengan adanya toleransi terhadap imprecision, uncertainty dan partial truth, diharapkan akan dapat menciptakan suatu system yang cerdas (intellgent), handal (robustness), mudah diproses/dijalankan (tractability) dan membutuhkan biaya yang lebih murah (low solution cost). Beberapa konsep, teori dan metoda yang menjadi prinsip dasar dan termasuk dalam soft computing adalah: Fuzzy Logic, Neural Network, Probalistic Reasoning, Belief Network, Genetic, Algorithms, Chaos, DNA Computing dan sebagainya. Walaupun semua konsep dan teori IV-31
Universitas Kristen Petra
Rencana Induk Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat 2017-2022
diatas adalah untuk memproses sistem dan menyelesaikan masalah yang bersifat uncertainty, keberadaan semua konsep dan teori tersebut seharusnya tidak dilihat sebagai suatu persaingan (competitive) tetapi lebih dilihat sebagai saling melengkapi (complementary). Tidak ada suatu konsep atau teori pun yang bersifat perfect, powerful, dan general untuk menyelesaikan masalah yang bersifat perfect, powerful dan general untuk menyelesaikan semua masalah dalam real-world application, sehingga penggunaan suatu konsep/teori tergantung dan disesuaikan dengan jenis dan karakteristik dari pemnasalahan dan aplikasinya. Bahkan, untuk dapat membentuk suatu complicated sistem yang cerdas (intelligent system), harus diperlukan suatu hybrid system melalui penggabungan beberapa konsep dan teori dari soft computing. Dimasa yang akan datang, dengan melihat pentingnya penggunaan soft computing dalam menyelesaikan masalah-masalah dalam dunia industri yang membutuhkan suatu intelligent analysis, maka Universitas Kristen Petra memandang penting dan ikut berpartisipasi untuk membentuk suatu pusat studi (Research Center) dalam soft computing dan intelligent system. MISI Pusat studi bekerja sama dengan dunia industri, melakukan riset bersama dengan lembaga-lembaga riset yang sejenis di dalam suatu universitas maupun yang berdiri sendiri di dalam maupun di luar negeri, menyelenggarakan dan berpartisipasi dalam diskusi, tutorial dan seminar di lingkup nasional maupun internasional. Dalam 5 tahun ke depan, pusat studi memiliki roadmap dan kegiatan penelitian seperti digambarkan pada grafik dan gambar berikut ini.
IV-32
Universitas Kristen Petra
Rencana Induk Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat 2017-2022
Detail roadmap dan jadwal kegiatan penelitian/abdimas pusat studi Soft Computing dijabarkan pada Lampiran K 4.5.14 Pusat Studi Etika dan Sosio Religiositas Visi Pusat Studi: Masyarakat (khususnya kalangan akademisi, Kristen) memiliki kesadaran (awareness), pencerahan (enlightenment), terobosan pemikiran yang kritis dan kreatif dalam menyikapi persoalan etis bangsa dalam kehidupan bermasyarakat dan beragama berdasarkan Christian values dalam upaya menjadi warga negara yang bertanggung jawab kepada Tuhan dan bangsa. Misi: melakukan kajian ilmiah terhadap isu-isu etis bangsa dalam kehidupan bermasyarakat dan beragama, dan menyebarluaskannya melalui berbagai macam media kepada masyarakat. Dalam 5 tahun ke depan, pusat studi ini memiliki roadmap dan kegiatan penelitian/abdimas seperti dijabarkan pada tabel dan gambar berikut ini. Research Area Map: Pusat Studi Etika dan Sosio Religiositas CHANGES
FUTURE VISION
GAPS AND CHALLENGES
Kekerasan inter-religius dan intra-religius
Peace-transformation dalam menyikapi perbedaan interreligius dan intrareligius
Sikap eksklusif kelompok etnis dan agama, hegemoni mayoritas terhadap minoritas menjadi ancaman terhadap integrasi bangsa
Masyarakat yang saling terhubung dan membangun dialog damai berdasarkan konstitusi. -
FUTURE SOLUTION AND RESEARCH NEEDS Kurang menggali - Kekuatan masyarakat lokal budaya damai ciri khas menghadapi konflik interIndonesia religius dan intra-religius dalam Memperkaya solusi konteks Indonesia dan dunia. damai dalam konflik inter-religius dan interreligius global Kurang memahami - Pemahaman masyarakat konstitusi tentang hak terhadap konstitusi yang dan tanggung jawab berhubungan dengan hak dan warga negara tanggung jawab warga negara Membangun dialog - Pengembangan pola dialog damai antar-etnis dan damai sesuai dengan agama kebutuhan dan karakteristik kelompok etnis dan agama
IV-33
Universitas Kristen Petra
Th. 2017/2018
Rencana Induk Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat 2017-2022
Th. 2019/2020
Th. 2018/2019
Th. 2020/2021
Th. 2021/2022
Detail roadmap dan jadwal kegiatan penelitian/abdimas pusat studi Etika dan Sosio Religiositas dijabarkan pada Lampiran L Abdimas Pusat Etika dan Sosio-religiositas NO
PROGRAM ISU PRIORITAS ABDIMAS
A 1 Kesadaran warga masyarakat terhadap persoalan bangsa
TUJUAN ABDIMAS
WILAYAH KOMUNITAS SIWALANPROSASARAN KOTA KERTO VINSI D E Komunitas umat beragama
LUAR NEGERI
B C Pelatihan Membangun kesadaran integrasi umat beragama di Indonesia 2 Pemahaman Konsultasi Kesepakatan Pemimpin bersama para bersama para umat pemimpin umat pemimpin agama beragama beragama tentang menjaga isu-isu krusial integrasi bangsa bangsa
KEMITAHUN TRAAN PELAKSANAAN Lembaga keagamaan
Lembaga keagamaan
F 2017
2017
5.1. PROGRAM STRATEGIS PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT (ABDIMAS) Tabel 4.10 menunjukan matrik Program dan jenis kegiatan pengabdian kepada masyarakat oleh para dosen prodi/fakultas dan peneliti pada pusat studi yang ada di UK Petra.
IV-34
Universitas Kristen Petra
Rencana Induk Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat 2017-2022
Tabel 4.10. Matrik Program dan Jenis Kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat Pusat Studi/Fakultas/Prodi Isu G– Solusi Program dan N–W/ Isu Prioritas Permasalahan Jenis Kegiatan RPJM Prioritas Transportasi dan akuntabilitas Global pemerintaha n Kemiskinan dan pemerataan
Gender
Kompetensi/ Indikator Keahlian/ Kinerja Keilmuan
Kemitraan PT
CSR
Penggulangan Standar polusi manajemen pemeliharaan angkutan umum
Pemda Dikti Sumber lain Dishub Hibah Teknik Mesin Jurnal, Abdimas Transportasi Panduan, Dikti Sipil Workshop
Mengurangi - Pemberdayaa Ubaya Pertamina Pemkot. Hibah kemiskinan: n masyarakat Surabaya Abdimas pemanfaatan berbasis PT. Mosanto potensi lokal, potensi lokal Pemkab. pemb. Sarana - Pembangunan Mojokerto publik sarana publik secara Pemkab partisipatif Kupang Kesetaraan gender
LSM Habitat Yayasan Pondok Kasih, Wahana Visi
Teknik Sipil LPPM Arsitektur Interior DKV
Junal, Hasil pembangu nan , sarana publik, produkproduk kreatif. Jurnal, Panduan
- Sosialisasi Ubaya gender pada usia sekolah - Pengurangan bias gender pada rana domestik Konflik etnis Pembangunan Workshop peace UINSA dan agama perdamaian building pada (peace sekolah, komubuilding) nitas gereja dan pesantren
Pemkot. Hibah Surabaya Abdimas Dikti Pemkab. Mojokerto
Ilkom Sasing FKIP PS: Etika-Sosio Religiositas
Pemkot. Hibah Kemen- sos Surabaya Abdimas Dikti Kemenag Pemkab. Mojokerto
Keadilan dan Pembangunan Workshop HAM Ubaya HAM kesadaran pada sekolah, HAM komunitas gereja dan pesantren
Pemkot. Hibah Surabaya Abdimas Dikti Pemkab. Mojokerto
DMU Jurnal, LPPM Panduan, Ilkom Workshop LPPM PS: Etika-Sosio Religiositas DMU Jurnal, Sasing Panduan, LPPM Buku FKIP PS: Etika-Sosio Religiositas PS Mobile TTG, jurnal Computing
Global Manajemen bencana, perubahan iklim dan sumber air
Pemanfaatan teknologi informasi untuk monitoring bencana Supply-chain management bantuan bencana Pelestarian Pemanfaatan sumberdaya bahan alam, terbuang/ lingkungan bahan alam hidup dan (green pengelolaan material) bencana
Internet of Things untuk pemantauan sensor secara remote
PUPT
Pengembangan model supplychain bantuan di area bencana 1. Pelatihan pembuatan souvenir limbah laut 2. Pelatihan produk rumah tangga dari limbah kemasan 3. Pelestarian kawasan mengrove
PPT
Univ. Hang Tuah
Aqua Perta-mina PLN FKKPM
Univ. Perlis Malaysi a ITS
IV-35
Pemkot. Hibah Surabaya Abdimas Pemkab. Mojokerto
PS Supply Chain
Komunitas pedagang wisata kenjeran Komunitas pedagang wisata Wonorejo Komunitas UMKM berbahan dasar mangrove
Jurnal
DKV, Interior, Buku HKI Teknik Mesin, Jurnal Teknik Sipil, PS. Suistainable Energy
Universitas Kristen Petra Isu G– Solusi Program dan N–W/ Isu Prioritas Permasalahan Jenis Kegiatan RPJM Prioritas
Rencana Induk Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat 2017-2022
Kemitraan PT
CSR
Bangunan Workshop hemat energi Bangunan hemat (green energi building)
Desain Komposisi bangunan material tahan tahan gempa gempa
Desain rumah Sosialisasi dan sehat Workshop rumah sehat
Kewilayahan Perencanaan Detail Kawasan, tata Engineering kota Design Taman Amahami dan Gerbang Niu Kota Bima Energi
Pengembanga Generator n energi berbahan bakar terbarukan biogas Pembangkit listrik dengan solarcell
Pemda Dikti Sumber lain Pemkot. Hibah Habitat PS. Jumlah Surabaya Abdimas WVI Suistainable jurnal Pemkab. Energy, Teknik Panduan/ Mojokerto Sipil, Teknik desain Arsitek, Interior Desain bangunan hemat energi Pemkot. PUPT PS. Jumlah Surabaya Hibah Suistainable jurnal Pemkab. Abdimas Energy, Teknik Panduan/ Mojokerto Sipil, Teknik buku Arsitek Pemkot. Hibah Habitat for PS. Jumlah Surabaya Abdimas Humanity Suistainable jurnal Pemkab. Energy, Teknik Panduan/ Mojokerto Sipil, Teknik buku Arsitek Pemda Teknik Sipil, Desain Bima Arsitek, Man. Pariwisata, Pemkot DKV Surabaya
Pemkot. Hibah Surabaya Abdimas Pemkab. (IbM) Mojokerto
Pemkab Sidoarjo Ketahanan Pengembanga Aplikasi berbagai Bogasari Pemkot. Hibah pangan n pangan non menu panagan Surabaya Abdimas beras non beras Pemkab. (IbM) Mojokerto Pemkab Sidoarjo Pengembanga Pengembang- Penyiapan PT lokal Pertamina Pemkab. Hibah Masingn desa wisata an desa potensi wisata PLN Mojokerto Abdimas masing wisata menjadi PT. Mosanto (IbM) Kades pinggiran kekuatan hutan Kab. nyata/unggulan Mojokerto wisata, dan Pengembanga promosi wisata n wisata Desa Kebontunggul : Wisata edukatif dan organik berbasis pertanian, tanaman obat dan UMKM makanan Pendidikan Peningkatan 1. Pengembanga PT. MosantoPemkot. Hibah anak usia dini sarana fisik, n alat peraga Surabaya Abdimas perluasan dan mural Pemkab. (IbM) pemahaman edukatif Mojokerto masyarakat 2. Sosialisasi/kam Pemkab tentang panye Sidoarjo
IV-36
Kompetensi/ Indikator Keahlian/ Kinerja Keilmuan
Elektro, Teknik Jurnal Mesin, Teknik Buku Arsitektur
Perhotelan dan Jurnal DKV Buku
Pariwisata Perhotelan Teknik Arsitektur Interior DKV Informatika Teknik Elektro
Panduan pengembangan wisata desa Jurnal Web. Wisata desa
FKIP/PGSD Ilkom DKV Interior Sasing
Jurnal Buku
Universitas Kristen Petra Isu G– Solusi Program dan N–W/ Isu Prioritas Permasalahan Jenis Kegiatan RPJM Prioritas
Ekonomi RPJM kreatif Propinsi (creativeindustry)
RPJM Kota
RPJM Kota
pentingnya partisipasi PAUD dan masyarakat pengayaan pada PAUD metode 3. Pengayaan pengajaran metode pengajaran pada PAUD, dan mendongeng sebagai sarana edukasi Berbasis Pemberdayaan kearifan lokal, pengrajin batik tradisi dan dan kerajinan daur ulang dari bahan daur ulang
Transportasi Pengembanga Monitor rute dan n aplikasi jadwal Transportasi kendaraan Umum umum Penanggulang Pengembanga Monitoring Level an banjir n aplikasi Sungai dengan Smart City Internet of terkait banjir Things Pengendalian Semakin 1. Penggiatan sampah terbatasnya bank sampah kapasitas TPA2. Ketrampilan dalam daur ulang menampung bahan bekas limbah 3. Pupuk organik sampah warga Ekonomi Pemberdayaa Penyusunan Kerakyatan n UMKM Kurikulum dan Pengembangan Modul Pelatihan bagi UMKM Binaan Resilience in Traditional Food Sector in Surabaya Hunian, tata Hunian sehat Service-Learning kota of Inclusive Design for Homes and Schools in Surabaya and Bandung: Participatory Design and Campaign
Rencana Induk Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat 2017-2022
Kompetensi/ Indikator Keahlian/ Kinerja Keilmuan
Kemitraan PT
CSR
Pemda
Dikti
Sumber lain
PT. Pemkot. Hibah Mosanto Surabaya Abdimas Pemkab. (IbM) Mojokerto Pemkab Sidoarjo Hibah Abdimas (IbM)
Fak Seni & Desain, DKV, Arsitektur
T Informatika, TTG, Elektro, T Sipil jurnal
Hibah Abdimas (IbM)
T Informatika, TTG, Elektro jurnal
PT. Unilever Pemkot. Hibah Surabaya Abdimas Pemkab. (IbM) Mojokerto Pemkab. Sidoarjo
PT.Indofood Pemkot Sukses Surabaya Makmur Divisi Bogasari
IV-37
Buku Jurnal
Teknik Industri DKV Interior Sasing
Jurnal Buku
UMKM Binaan Bogasari
Fak. Ekonomi Teknik Arsitektur, Manj United Boad Pemasaran for Christian DKV Higher Ed. In Interior Asia Perhotelan Pariwisata
Jurnal Modul pelatihan Buku
United Boad Arsitektur for Christian Higher Ed. In Asia
desain
Universitas Kristen Petra
Rencana Induk Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat 2017-2022
BAB 5 POLA PELAKSANAAN, PEMANTAUAN, EVALUASI, DAN DISEMINASI 5.1
SUMBER DANA PELAKSANAAN P2M DI UK PETRA
Pelaksanaan penelitian dan abdimas (P2M) di UK Petra secara finansial didanai oleh beberapa sumber, baik internal maupun eksternal yang terdiri dari: 1. Sumber internal – dana Mandiri: anggaran UK Petra menyediakan anggaran P2M yang diberikan kepada LPPM dalam menjalankan kegiatan P2M yang jumlahnya mencapai 2.5% dari total biaya operasional Adapun bentuk kegiatan yang dibiayai melalui anggaran UK Petra adalah sebagai berikut: a. Hibah P2M internal untuk Dosen Muda (ketua tim: jabatan akademik max. Lektor) dan Penelitian Institusional b. Biaya habis pakai untuk pembelian bahan pada kegiatan P2M c. Biaya perjalanan dinas termasuk diseminasi dan pembiayaan mengikuti konferensi d. Insentif, pemberian reward untuk publikasi bereputasi (Jurnal, Paten, Buku, dan surat kabar) e. Biaya menyelenggarakan pemaparan proposal P2M, Research Week, diseminasi, monev, dan lain lain. f. Biaya manajemen dan honor untuk tim pengelola Hibah g. Biaya operasional penerbitan journal dan Petra Press yang dikelola LPPM h. Bantuan publikasi paper pada jurnal bereputasi dalam bentuk paper polishing, journal fee) 2. Sumber Dana dari APBN dalam bentuk hibah Desentralisasi dan Sentralisasi Hibah Ristekdikti 3. Sumber APBD dalam bentuk MoU kerjasama P2M dengan Kabupaten (Mojokerto, Kupang, Kediri, Surabaya, Bima) 4. Kerjasama dengan Industri/Perusahaan dalam bentuk dana CSR 5. Sumber Luar Negeri (LN): UBCHEA, donor LN Perkiraan nominal dana (akumulatif) yang diperlukan untuk mencapai sasaran P2M selama periode 5 (lima) tahun adalah: Prediksi kebutuhan Dana P2M untuk mencapai sasaran tahun 2022 Sumber Dana Baseline Tahun Tahun Tahun Tahun Tahun 2016 2017/2018 2018/2019 2019/2020 2020/2021 2021/2022 1 Mandiri PT1 2.5% 2.6% 2.75% 2.9% 3% 3.1% 2 Ristekdikti 1.4 M 3M 5M 6M 7.5M 10M 3 Sumber APBD 0.1M 0.2M 0.4M 0.7M 1.0M 1.2M 4 Industri 0.6M 0.8M 1M 1.1M 1.5M 2M 5 CSR 0.3M 0.5M 0.7M 1M 1.2M 1.5M 6 Sumber LN 0.6M 0.7M 1M 1.2M 1.7M 2.2M 1Persentase dihitung dari total biaya operasional Universitas pada tahun berjalan Dengan ditetapkannya fokus P2M universitas, maka UK Petra berkomitmen untuk meningkatkan anggaran P2M khususnya untuk mendukung P2M yang menjadi fokus universitas. Sebagai langkah nyata komitmen untuk meningkatkan kualitas P2M, Universitas juga mendorong para dosen untuk berkompetisi dalam perolehan dana P2M eksternal lainnya. Sumber pendanaan P2M eksternal ini, antara lain Toray, Ford Foundation, Asia-Link, United Board, industri, dan lain-lain. Untuk meningkatkan daya kompetisi dosen UK Petra dalam memenangkan dana eksternal, LPPM V-1
Universitas Kristen Petra
Rencana Induk Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat 2017-2022
menyelenggarakan berbagai pelatihan pembuatan proposal penelitian dan/atau mengikutkan para dosen dalam event yang sama di perguruan tinggi lain yang telah membuahkan hasil perolehan grant eksternal dari dalam dan luar negeri. Dana penelitian dari dalam negeri terbanyak diperoleh dari Ristekdikti, sedangkan grant dari luar negeri didapat dari beberapa partner UK Petra, yaitu United Board for Christian Higher Education, Yayasan Van de Venter-Belanda, SIMAVI-Belanda, dan lain-lain. Grant eksternal telah banyak membantu untuk mendanai P2M serta publikasi luarannya pada seminar/konferensi nasional dan internasional. 5.2. POLA PEMANTAUAN P2M DAN EVALUASI IMPLEMENTASI RENSTRA P2M Terdapat 2 bagian utama komponen penting dalam kegiatan P2M yaitu: Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) sebagai fasilitator pelaksanaan P2M dan para dosen pelaku P2M yang tergabung dalam berbagai Fakultas/Program Studi dan/atau Pusat Studi. Dalam hal ini LPPM melaksanakan perencanaan P2M strategis di tingkat Universitas beserta dengan fungsi fasilitator pelaksanaan kegiatan P2M. Sedangkan dosen pelaku (P2M) dari Fakultas/Program Studi atau Pusat Studi adalah pelaku utama teknis P2M. Kedua komponen utama ini saling bekerjasama untuk kelancaran dan keberhasilan P2M di UK Petra. Pelaksanaan P2M dimulai dari penerimaan proposal sampai dengan pelaksanaan P2M. Adapun proses proposal adalah sebagai berikut: Kabid Kegiatan Ilmiah Internal (kabid KII) dan/atau Kabid. Penerapan Teknologi dan Pengelolaan Akademik (kabid PTPA) menginformasikan peluang hibah dan memfasilitasi dosen dalam pengumpulan Proposal P2M Kabid KII dan/atau Kabid PTPA memfasilitasi Review usulan proposal dosen Kabid KII dan/atau Kabid PTPA memfasilitasi revisi proposal dosen terkait proposal P2M yang diterima Kabid KII dan/atau Kabid PTPA mengumumkan proposal yang didanai kepada para dosen Koordinasi pelaksanaan dan pemantauan P2M Adapun Langkah-langkah pemantauan P2M adalah sebagai berikut: Kabid KII dan/atau Kabid PTPA mempersiapkan Surat Perintah Kerja (SPK) LPPM kepada para ketua peneliti/pelaksana pengabdian masyarakat (abdimas) dimana terdapat penjelasan pelaksanaan kegiatan dan pelaporan keuangan. Kabid KII dan/atau Kabid PTPA menyerahkan daftar perhitungan dana tahap pertama sebesar 70% kepada Staf Bendahara untuk dilakukan transfer dana kepada ketua peneliti/pelaksana abdimas setelah mendapat persetujuan Kepala Pusat Penelitian (KaPuslit)/Kepala Pusat Pengabdian kepada Masyarakat (Ka-PPM) dan Kepala LPPM (Ka-LPPM). Dalam hal dana dari pihak eksternal (khususnya dari Ristekdikti apabila dana belum diterima, maka diberikan dana talangan dari Universitas. Pertanggungjawab keuangan akan disampaikan perbulan oleh peneliti/pelaksana abdimas). Dalam hal pertanggungjawaban keuangan maka peneliti/pelaksana abdimas melakukan langkah-langkah sebagai berikut: a. Laporan keuangan (Bukti Kas Keluar) diserahkan oleh peneliti/pelaksana abdimas ke Staf OH untuk verifikasi I b. Staf OH melakukan verifikasi dan menyusun laporan pajak c. Selesai dari verifikasi I, laporan keuangan diserahkan kepada Kabid KII / Kabid PTPA untuk dilakukan verifikasi II (cek kembali laporan keuangan dan logbook) d. Selesai verifikasi II, Kabid KII / Kabid PTPA menyerahkan daftar peneliti/pelaksana abdimas yang telah diverifikasi kepada staf bendahara untuk dilakukan pencairan dana
V-2
Universitas Kristen Petra
Rencana Induk Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat 2017-2022
penelitian/abdimas bulan berikutnya bila telah diberikan persetujuan oleh Ka-Puslit/KaPPM dan ka-LPPM. Kabid KII dan/atau Kabid PTPA mengkoordinir proses pemantauan pelaksanaan monev 70 % yang diakhiri oleh proses review. Proses monev ini berupa Monev Internal dan Monev Eksternal Kabid KII dan/atau Kabid PTPA mengkoordinir pengumpulan laporan kemajuan, laporan akhir dan laporan keuangan untuk pelaporan 70% dan 100%. Evaluasi Implementasi Renstra P2M setiap tahun akan dilakukan melalui pengukuran indikator kinerja. Dari hasil capaian akan dilakukan evaluasi terhadap performance setiap tahun ssehingga dapat dilakukan peningkatan yang diperlukan. 5.3. POLA DISEMINASI HASIL KEGIATAN P2M UK Petra menyelenggarakan wadah seminar di level universitas yang dikelola oleh LPPM dengan nama Cangkruk’an Ilmiah Universitas setiap bulan. Seluruh dosen dan mahasiswa berbagai prodi diundang untuk menghadiri Cangkruk’an ini dalam rangka membangun atmosfer ilmiah yang bersifat multidisipliner di universitas. Setiap P2M yang telah selesai didorong untuk dipublikasikan baik dalam jurnal maupun konferensi nasional dan internasional. Publikasi P2M di UK Petra ditekankan pada aspek orisinalitas. Universitas menyediakan software plagiarism check yang dapat diakses online oleh para dosen melalui sistem IKP2M sebelum melakukan publikasi. Panduan publikasi diatur dalam SK Rektor tentang Deklarasi Menulis Naskah Ilmiah atau Naskah Populer. SK Rektor tersebut mengatur di antaranya bahwa semua P2M termasuk mahasiswa harus dicantumkan namanya. Untuk setiap publikasi yang dideklarasikan untuk mendapat dana insentif, dosen diwajibkan untuk meng-update halaman faculty portfolio atau scientific repository masing-masing pada website universitas dengan menyertakan/mengupload softcoyp/fulltext paper. Dengan terpublikasinya paper secara online, kemungkinan plagiasi akan menjadi rendah karena sistem transparan. Buku pedoman lengkap tentang pengelolaan P2M dapat diakses pada situs web http://lppm.petra.ac.id. Selain pedoman P2M, situs website ini juga menjadi media penyampaian informasi kepada komunitas peneliti UK Petra dengan muatan informasi berupa: mekanisme/aturan P2M, informasi pelatihan, informasi grant penelitian, electronic journal (e-journal), direktori kepakaran dan informasi pusat studi. Selain pemantauan proses P2M di atas, LPPM juga melakukan pemantauan dampak bagi Masyarakat akibat dari kegiatan P2M yang sudah dilakukan yaitu: 1) dampak ekonomi; 2) dampak efisiensi dalam produksi; 3) dampak perubahan perilaku positif; 4) dampak peningkatan mutu lingkungan; dan 5) dampak peningkatan energi terbaharukan. pemantauan dampak bagi masyarakat ini, walau saat ini masih terbatas pada kegiatan abdimas saja, namun untuk ke depan pemantauan akan dilakukan pada penelitian yang memiliki output dengan tingkat kesiapan teknologi (technology readiness level) 6-7. Penelitian dan abdimas (P2M) UK Petra tidak hanya diarahkan memberikan kontribusi pada khasanah ilmu pengetahuan, namun juga diharapkan membawa manfaat bagi masyarakat. Hasil-hasil P2M yang bersifat tepat guna telah diupayakan untuk dimanfaatkan bagi masyarakat. Upaya
V-3
Universitas Kristen Petra
Rencana Induk Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat 2017-2022
meningkatkan bentuk-bentuk pengabdian kepada masyarakat yang berasal dari hasil-hasil teknologi yang dikembangkan dari penelitian telah mendapat dukungan dari pihak external. Penelitian dan abdimas tidak membawa manfaat bagi pengetahuan dan masyarakat apabila tidak dilakukan diseminasi hasil P2M. Beberapa pola diseminasi yang dilakukan adalah: 1. Seminar internal: Pengecekan hasil/Luaran P2M yang telah dicapai; masukan untuk keberlanjutan 2. Research week: Pameran hasil/luaran P2M Dosen yang menjadi angenda tahunan UK Petra 3. Publikasi pada konferensi nasional/internasional atau Jurnal nasional/internasional 4. Diseminasi digital dalam bentuk e-journal & digital repository 5. Diseminasi dalam bentuk buku ajar/buku referensi. 6. Fasiltas pengurusan HKI 7. Penghargaan Dosen dengan P2M terbaik: Pemberian penghargaan untuk Dosen berprestasi dalam P2M. Penentuan melalui kinerja dosen dalam melakukan P2M dalam bentuk luaran, perolehan dana, reputasi di masyarakat. 8. International Service-Learning dalam bentuk Community Outreach Program (atau sejenis kuliah kerja nyata internasional) juga digunakan sebagai media untuk diseminasi hasil penelitian dalam bentuk implementasi teknologi tepat guna. 5.3.1. Publikasi Hasil-Hasil Penelitian UK Petra mendorong semua dosen untuk melakukan publikasi hasil penelitian dalam event berbobot baik pada lingkup nasional maupun internasional. Publikasi dilakukan pada acara seminar/conference, yang mana terdapat seleksi paper/artikel untuk dipresentasikan. Seminar/conference yang diikuti menerbikan prosiding yang ber ISBN sebagai salah satu ciri event yang berbobot. Selain itu publikasi juga dilakukan dalam bentuk jurnal ilmiah berbobot, baik level nasional maupun internasional. Proporsi jurnal internasional relatif masih sedikit dan terus diupayakan peningkatannya. Salah satunya adalah dengan memberikan pelatihan penulisan artikel untuk publikasi di jurnal internasional yang telah UK Petra adakan. Di samping itu juga disediakan dana insentif bagi dosen yang berhasil melakukan publikasi pada jurnal internasional. Catatan terakhir pada bulan Agustus 2016, jumlah publikasi UK Petra yang terindex SCOPUS sebesar 300 artikel. Jumlah ini dapat dikatakan masih sedikit, namun dengan jumlah ini UK Petra menduduki peringkat ke 4 jumlah publikasi dari antara seluruh PTS di Indonesia. UK Petra berkomitmen untuk terus meningkatkan jumlah publikasi internasional ini dengan berbagai skema yang dirancang. Untuk menjalin networking dengan sesama peneliti dari berbagai institusi, UK Petra menyelenggarakan pertemuan ilmiah, yaitu seminar/conference baik pada tingkat nasional maupun internasional. Seminar/Conference menghasilkan prosiding yang ber-ISBN yang diterbitkan oleh internal UK Petra maupun bekerjasama dengan penerbit nasional. Penyelenggaraan seminar/conference ini dapat menjadi wadah untuk publikasi para dosen, disamping itu pula terbangun jaringan keilmuan dengan berbagai institusi. Sebagai salah satu contoh bentuk kerjasama setelah penyelenggaraan acara ini adalah telah terjadinya pertukaran naskah jurnal ilmiah, pemanfaatan research-resource bersama, serta joint-research atau joint-publication. 5.3.2. Diseminasi Digital Dalam Bentuk E-Journal UK Petra telah berupaya melakukan diseminasi hasil-hasil penelitian secara digital di Internet. Melalui situs Pusat Penelitian-LPPM (http://ejournal.petra.ac.id) UK Petra mempublikasikan V-4
Universitas Kristen Petra
Rencana Induk Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat 2017-2022
jurnal secara online yang terbuka untuk diakses oleh masyarakat dengan bebas. Terdapat 13 jurnal (6 jurnal telah terakreditasi nasional) online yang artikelnya (fulltex pdf) dapat didownload lewat internet. Saat ini terdapat sekitar 1500 artikel jurnal yang terbit mulai tahun 1999. Statistik penggunaan e-journal ini cukup menggembirakan, yaitu cukup banyak diakses oleh komunitas penelitian di Indonesia maupun luar negeri. Dalam 1 tahun terdapat sekitar lebih dari 650.000 artikel yang didownload oleh masyarakat. Diseminasi elektronik ini telah menjadi kontribusi positip bagi masyarakat keilmuan di Indonesia, mengingat masih minimnya diseminasi elektronik yang menyediakan fasilitas download artikel penuh (full document) di Indonesia. Electronic journal ini juga merupakan salah satu kontribusi UK Petra untuk ikut membangun masyarakat berbasis ilmu pengetahuan. Semua artikel yang terbit di jurnal-jurnal yang diterbitkan UK Petra dapat diakses melalui Google Scholar. Delapan jurnal telah terindex oleh DOAJ, tiga di antara publikasi jurnal yang diterbitkan UK Petra telah bekerjasama dengan penyedia content aggregator (e-journal database) digital luar negeri. Artikel jurnal k@ta bekerjasama dengan ProQuest Inc. (http://www.proquest.com) & EBSCO yang mana full-doc dari artikel jurnal ini dapat diakses oleh pelanggan ProQuest. Sedangkan Civil Engineering Dimension telah bekerjasama dengan Gale Thompson Inc. (http://infotrac.galegroup.com) dan EBSCO sehingga artikel jurnal ini dapat didownload oleh pelanggan berbayar mereka. Terakhir, Jurnal Teknik Industri juga sudah memulai kerjasamanya dengan EBSCO. Dengan kerjasama seperti ini maka artikel-artikel yang dipublikasikan melalui jurnal-jurnal yang diterbitkan oleh UK Petra dapat diakses secara luas dari berbagai belahan bumi. 5.3.3. Penulisan Buku Ajar Sebagai Hasil Penelitian Berbagai upaya untuk mendorong penulisan buku (sebagai hasil penelitian) oleh para dosen telah dilakukan, di antaranya adalah dengan mengundang pihak-pihak penerbit untuk memberikan workshop pelatihan penulisan buku ajar serta pengenalan penerbitan. Setiap tahun UK Petra menyelenggarakan workshop ini dan telah membuahkan hasil berupa naskahnaskah penulisan buku yang kemudian diproses lebih lanjut untuk direview, diedit ulang dan diterbitkan. Buku diupayakan sedapat mungkin diterbitkan oleh penerbit berskala nasional. Dengan demikian penyebaran buku tersebut dapat meluas karena penerbit nasional rata-rata telah memiliki jaringan pemasaran di seluruh Indonesia. UK Petra memberikan penghargaan bagi dosen yang telah berhasil menulis buku dan diterbitkan oleh penerbit berskala nasional. Diberikan dana insentif sebagai penghargaan bagi dosen yang telah menulis buku. Penulisan buku memberikan dampak positip sebagai kontribusi UK Petra bagi dunia ilmu pengetahuan, di samping itu pula publikasi buku memberi dampak positip bagi penguatan brand UK Petra di masyarakat. 5.3.4. Diseminasi Hasil Penelitian Dalam Bentuk Pendaftaran HKI UK Petra melalui Sentra HKI yang berada di bawah naungan LPPM memfasilitasi pendaftaran HKI baik pada proses pendaftaran awal maupun pada masa pemeliharaannya. Saat ini beberapa hasil penelitian yang memiliki potensi ekonomi telah didaftarkan untuk memperoleh HKI, di antaranya dalam bentuk Paten, Paten Sederhana, Hak Cipta, dan Desain Industri. 5.3.5. Pengukuran Indeks Kinerja Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (IKP2M)
V-5
Universitas Kristen Petra
Rencana Induk Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat 2017-2022
Indeks Kinerja Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (IKP2M) dosen adalah suatu mekanisme untuk mengukur kinerja dosen UK Petra dalam bidang P2M. Pengukuran IKP2M dosen ini juga dimaksudkan sebagai sarana untuk menghargai karya-karya penelitian yang unggul, kecendekiawanan para peneliti di lingkungan UK Petra, serta kinerja di bidang pengabdian kepada masyarakat. Komponen-komponen di bidang penelitian yang diukur meliputi komponen output, yaitu publikasi, HKI atau komersialisasi hasil penelitian, pengakuan dari dan dampak ke masyarakat, serta komponen input berupa dana penelitian yang diperoleh dari luar. Inisiatif dosen Universitas Kristen Petra dalam hal mengajukan proposal untuk memperoleh dana penelitian/pengabdian masyarakat dari luar UK Petra juga dihargai sebagai bagian dari komponen input. Pengukuran IK2PM dosen diselenggarakan setiap tahun sekali. Skema IKP2M dosen ini menyediakan insentif berupa dana, yang besarnya didasarkan pada angka IKP2M dosen yang berhasil dikumpulkan pada tahun akademik sebelumnya dan ketersediaan dana yang dialokasikan. Penetapan angka kinerja penelitian dan pengabdian masyarakat ditentukan sesuai dengan akumulasi capaian point yang diperoleh. Dari data IKP2M ini, setiap tahun UK Petra memberikan penghargaan kepada dosen dengan indeks kinerja penelitian terbaik, dosen muda dengan indeks kinerja penelitian terbaik, serta dosen dengan indeks kinerja pengabdian masyarakat tertinggi. Kepada mereka diberikan hadiah khusus sebagai penghargaan atas capaian mereka di bidang penelitian dan publikasi ilmiah. Selain itu dengan data yang diperoleh oleh IKP2M, universitas juga memberikan penghargaan kepada prodi dan fakultas dengan kinerja P2M terbaik.
V-6
Universitas Kristen Petra
Rencana Induk Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat 2017-2022
BAB 6 PENUTUP 6.1. KEBERLANJUTAN KEGIATAN DAN PROGRAM PENELITIAN DAN ABDIMAS SETELAH PERIODE RENSTRA Renstra UK Petra tahun 2017-2022 ini diharapkan mampu memberikan arah sehingga membuahkan karya-karya penelitian dan abdimas yang inovatif dan berdampak sesuai dengan fokus P2M UK Petra. Renstra ini dapat menjadi panduan bagi pusat studi dan para peneliti untuk terus-menerus mengembangkan P2M mereka berdasarkan road map yang ada sehingga menjadi kontribusi kekuatan unggulan dan kepakaran UK Petra di khasanah nasional dan internasional. Kontribusi yang kemudian diikuti dengan reputasi kekuatan unggulan dan kepakaran ini diharapkan akan meningkatkan kemampuan para dosen di UK Petra untuk berkompetisi meraih kesempatankesempatan penelitian dan abdimas yang lebih luas, antara lain kompetisi untuk mendapatkan lebih banyak research grant internasional, publikasi internasional berkualitas (terindex oleh SCOPUS, COMPENDEX, ISI), output HKI dan komersialisasinya, serta award dan berbagai bentuk pengakuan masyarakat yang lain. Konsekuensi logis dari hal ini, roda penelitian dan abdimas memperoleh momentumnya dan akan terus menggelinding karena sudah menjadi bagian yang tak terpisahkan dari panggilan dosen UK Petra. Dengan demikian keberlanjutan program P2M dapat dijamin. Di samping keberlanjutan di atas, luaran P2M yang baik diskenariokan akan berlanjut ke pemutakhiran dan relevansi bahan ajar, yang berdampak langsung pada semakin berkualitas dan menariknya proses belajar-mengajar di UK Petra. Hasil-hasil P2M yang diwujudkan dalam bentuk paten/model/prototype/teknologi tepat guna secara langsung juga akan mendatangkan manfaat ke masyarakat luas melalui program pengabdian kepada masyarakat, menyebabkan pengabdian masyarakat yang dilakukan dosen sangat relevan dan berdampak bagi kesejahteraan masyarakat.
6.2. UCAPAN TERIMAKASIH Selesainya penyusunan Renstra P2M tahun 2017-2022 ini tidak terlepas dari kontribusi beberapa pihak. Oleh karena itu kami mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya untuk masukan yang telah diberikan oleh Senat dan Pimpinan Universitas Kristen Petra, Pusat Studi, serta pimpinan Fakultas dan Program Studi. Kami juga mengucapkan terimakasih banyak kepada Bapak I Ketut Bagiartha dan Bapak Sumarno yang membantu proses layouting sehingga menjadi buku yang siap.
6.3. TIM PENYUSUN RENSTRA Renstra P2M tahun 2017-2022 disusun oleh Dr. Juliana Anggono (Kepala LPPM) Resmana Lim, M. Eng. (Kepala PPM) Felix Pasila, Ph.D. (Kepala Puslit) Prof. Lilianny S. Arifin, Ph.D. Yohanes Budi Cahyono, S.Sos. M.Si. (Kabid Penerapaan Teknologi dan Pengolahan Akademik) Drs. Poedi S. Wartono (Kabid Kajian dan Pendampingan Masyarakat)
Detail roadmap dan jadwal kegiatan penelitian/abdimas terdapat pada Lampiran A - L
VI-1