PROFIL PERUSAHA AN
SUMBER DAYA MANUSIA
SUMBER DAYA MANUSIA Sumber daya manusia (SDM) adalah faktor terpenting dan sangat menentukan bagi keberhasilan dan kesinambungan Bio Farma. Sebagai perusahaan yang bergerak di bidang industri vaksin dan life science yang menerapkan teknologi modern dan mitra kerja global, Bio Farma membutuhkan SDM yang profesional dan memiliki kompetensi kelas dunia. Pengelolaan
L AP OR AN TAHUNAN
2 014
• PT Bio Farma (Persero) •
SDM di Bio Farma mengacu pada konsep manajemen Human Capital (HC), dimana kar yawan sebagai modal utama perusahaan didorong untuk terus-menerus meningkatkan kualitas dan kompetensi individu agar mampu mencapai kinerja yang optimal. Pada akhirnya, kompetensi SDM secara keseluruhan akan mencerminkan kemampuan perusahaan untuk mencapai performa terbaiknya.
68
PROFIL PERUSAHA AN
SUMBER DAYA MANUSIA
“Dalam pengelolaan SDM kami fokus pada perencanaan dan pengadaan SDM yang memiliki kompetensi tinggi, untuk diarahkan tidak hanya sebagai good talent tetapi menjadi great talent, melalui pengembangkan solusi learning & development yang sejalan dengan kebutuhan bisnis Bio Farma serta transformasi pola pengelolaan SDM berbasis teknologi informasi, tantangan kedepan bagi Bio Farma adalah merubah dan mendorong SDM dari kondisi comfort zone agar siap untuk bertransformasi dalam menghadapi persaingan di Masyarakat Ekonomi Asean (MEA).” Andjang Kusumah Direktur Sumber Daya Manusia (SDM)
PERENCANAAN SDM Bio Farma secara sistematis melakukan berbagai inisiatif untuk menyongsong era Bioeconomy atau Life Science Industr y di tahun 2030 era dimana bioteknologi menjadi tulang punggung pertumbuhan ekonomi dunia. Dari sisi human capital, perusahaan menyusun roadmap pengembangan human capital menuju Life Science Industr y dengan tahapan sebagai berikut: 1. HCMS Building (2012-2013). Tahun 2012-2013 adalah fase pembangunan system manajemen SDM berbasis teknologi informasi (TI). yang disebut Human Capital Management System (HCMS). HCMC merupakan pengembangan dari Human Resource Management System (HRMS). HCMC meliputi aplikasi Performance Management System (PMS), Reward Management System (RMS), Talent Management System (TMS) dan Knowledge Management System (KMS). 2. Learning Organization Building (2014). Di tahun 2014 infrastruktur dan aplikasi KMS yang telah dimulai pada tahun 2013 ditargetkan sudah berjalan dengan baik. Dengan tersedianya sarana tersebut, diharapkan budaya belajar dan berbagi
2012-2013 Human Capital Management System (HCMS) Building
L AP OR AN TAHUNAN
2 014
• PT Bio Farma (Persero) •
2014 Learning Organization Building
pengetahuan (knowledge sharing) di Bio Farma dapat tumbuh pesat mewujudkan learning organization (organisasi pembelajar). 3. Talent & Competency Based Development (2015). Di tahun 2015, Talent Management System (TMS) telah diaplikasikan secara komprehensif didukung infrastruktur Knowledge Management yang baik. Dengan TMS, data mengenai kompetensi kar yawan terdokumentasi lengkap sehingga mudah analisis. Dengan demikian proses pengembangan karyawan menjadi lebih efektif dan efisien. 4. Organization with Embedded Corporate Culture (2016). Di tahun 2016 dilakukan penguatan nilai-nilai budaya perusahaan. Berdasarkan hasil pengukuran nilai budaya (Culture Value Assessment) yang dilakukan pada tahun 2013, Perusahaan merancang program internalisasi nilai-nilai perusahaan secara sistematis dan komprehensif. Dengan proses tersebut diharapkan nilai-nilai yang dibangun mampu melekat kuat pada setiap pribadi kar yawan dan menjadi budaya organisasi.
2015 Talent & Competency Based Developemnet
2016 Organization with Embedded Corporate Culture
2017 HC Excellent Integrated
69
PROFIL PERUSAHA AN
SUMBER DAYA MANUSIA
5. HC Excellent Integrated (2017). Di tahun 2017, semua sistem Human Capital (HCMS) yang terdiri dari PMS, RMS, TMS dan KMS ditambah dengan budaya organisasi yang telah terbentuk dapat terintegrasi sempurna sehingga menjadi sistem yang prima (excellent) untuk menuju perusahaan kelas dunia. Untuk mencapai sasaran pengembangan human capital sesuai roadmap yang telah disusun, maka Perusahaan telah menetapkan strategi Human Capital sebagai berikut:
5. Menetapkan core competency Bio Farma yang terdiridari: Affordable life science product, green process/product, global marketing, employee engagement, inovation. 6.
Internalisasi dan eksternalisasi Corporate Culture, Visi, Misi dan Values secaraberkelanjutan.
7. Pembiasaan berbagi pengetahuan (knowledge sharing) diantara kar yawan yang memiliki keahlian tertentu dan/atau kar yawan yang telah mengikuti pelatihan. 8. Knowledge system melalui media TI.
1. Menerapkan sistem pengelolaan human capital berbasis kompetensi dan kinerja, termasuk sistem remunerasinya. 2. Menyiapkan “Multi rater system” untuk penilaian kinerja kar yawan. 3. Menerapkan strategi “Attract” dalam merekrut calon kar yawan bertalenta dengan kompetensi di atas rata-rata. 4. Menerapkan “Work Life Balance” dalam berbagai bentuk program. 5. Membangun budaya sharing (berbagi ilmu) untuk percepatan proses belajar. 6. Menyiapkan aplikasi Human Capital Information System (HCIS) berbasis teknologi informasi (TI) yang terintegrasi dengan ERP. Sepanjang tahun 2014, pelaksanaan inisiatif strategis SDM yang telah tercapai diantaranya adalah sebagai berikut: 1. Sistem teknologi informasi perusahaan telah selesai dibangun sebagai pondasi penerapan HCMS di Bio Farma. 2. Mengirim kar yawan terpilih untuk mengikuti program pendidikan formal pasca sarjana yang diarahkan pada kekhususan Bio Technology dan menyelenggarakan pelatihan-pelatihan baik softskill maupun hard-skill, yang mendukung rencana bisnis ke depan. 3. Proses optimalisasi kapasitas kerja individu dengan melaksanakan work load analysis terlebih dahulu untuk seluruh posisi yang diharapkan mampu memetakan posisi kerja dan kontribusi setiap kar yawan terhadap hasil kerja. 4. Uji coba untuk seluruh sistem yang terkait dengan HCMS telah selesai dilaksanakan melalui mini project.
L AP OR AN TAHUNAN
2 014
• PT Bio Farma (Persero) •
TAHUN 2014, BIO FARMA TELAH MENETAPKAN 5 CORE COMPETENCY YANG TERDIRI DARI: • AFFORDABLE LIFE-SCIENCE PRODUCT • GREEN PROCESS/PRODUCT • GLOBAL MARKETING • EMPLOYEE ENGAGEMENT • INNOVATION Andjang Kusumah, Direktur SDM REKRUTMEN Perusahaan melaksanakan rekrutmen berdasarkan pada manajemen formasi yang ditetapkan dalam Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan (RK AP) seiring dengan perkembangan usaha dan pertumbuhan organisasi. Bio Farma membuka kesempatan yang setara bagi para pelamar kerja, baik pria atau wanita. Secara bertahap, mulai tahun 2014 Bio Farma telah membuka kesempatan kerja bagi penyandang difabel. Proses rekrutmen bersifat terbuka tanpa diskriminasi bagi setiap orang selama memenuhi persyaratan yang telah ditetapkan. Untuk menjaring dan memberikan kesempatan kerja yang seluas-luasnya, proses rekrutmen diumumkan secara terbuka melalui berbagai media cetak nasional dan lokal (Harian Pikiran Rakyat, Kompas, Media Indonesia), media elektronik (website Perusahaan, media sosial Facebook dan Twitter, portal BUMN, radio) serta melalui acara job fair serta roadshow ke beberapa perguruan tinggi.
70 70
PROFIL PERUSAHA AN
SUMBER DAYA MANUSIA
Tahapan seleksi diawali dengan menjaring calon pelamar secara online melalui situs w w w.biofarma. co.id pada menu career. Selanjutnya pelamar akan melalui mekanisme seleksi yang meliputi: verifikasi dan inter view oleh tim SDM, psikotes, tes kemampuan teknis dan wawancara oleh user, serta tes kesehatan oleh tim dokter Perusahaan. Pelamar yang berhasil diterima merupakan kandidat terbaik yang diperoleh melalui tahapan seleksi yang sangat ketat dan sesuai dengan kebutuhan perusahaan. Pada tahun 2014, jumlah kar yawan yang diterima sesuai target kebutuhan sebanyak 67 orang.
Pengelolaan Kinerja Pada akhir tahun 2013 Bio Farma merancang sistem penilaian kinerja “Multi Rater System” atau sistem 360 derajat untuk mengggantikan sistem 90 derajat (penilaian kar yawan oleh atasan langsung). Dengan sistem ini, kinerja seorang kar yawan dinilai oleh atasan, bawahan, mitra kerja sederajat dan pemangku kepentingan (pelanggan internal/eksternal) sehingga diharapkan hasilnya akan lebih objektif. Tahun 2014 sistem penilaian kinerja 360 derajat telah dilengkapi aplikasi dan dilakukan uji coba untuk diimplementasikan secara on line mulai tahun 2015.
Budaya Perusahaan Budaya perusahaan (corporate culture) berperan penting dalam pencapaian visi, misi, tujuan dan sasaran perusahaan. Untuk itu, seluruh kar yawan dituntut untuk memahami dan menerapkannya dalam setiap perilaku dan aktivitas sehari-hari terutama di tempat kerja. Seiring dengan tuntutan bisnis Perusahaan yang berorientasi global, pada awal 2014 telah dilakukan evaluasi terhadap Budaya Perusahaan yang dilakukan melalui sur vei untuk menggali dan memunculkan nilai-nilai perusahaan berdasarkan persepsi seluruh kar yawan yang akan digunakan untuk merancang program-program internalisasi nilai-nilai perusahaan secara sistematis dan komprehensif. Dengan proses yang melibatkan seluruh kar yawan tersebut diharapkan nilai-nilai yang dibangun mampu melekat kuat pada setiap pribadi kar yawan dan menjadi budaya yang positif untuk mendukung pertumbuhan Perusahaan sehingga diperoleh dan ditetapkan visi, misi dan tata nilai (values) Perusahaan yang baru yaitu: 1. Profesional: Berkomitmen menjalankan tugas dengan penuh tanggung jawab , efisien, efektif, berorientasi ke depan dan taat prosedur.
L AP OR AN TAHUNAN
2 014
• PT Bio Farma (Persero) •
2. Integrity: Jujur, transparan dan dapat sesuai dengan tujuan Perusahaan.
dipercaya
3. Teamwork: Bekerja sama dengan menghargai peran dan pendapat orang lain. 4. Innovation: Melakukan perbaikan dan pengembangan secara terus-menerus untuk menghasilkan gagasan baru. 5.
Customer Oriented: Memahami kebutuhan dan memberikan solusi yang tepat kepada customer.
Untuk mempertajam pemahaman mengenai budaya perusahaan, pada tahun 2014 Perusahaan telah melakukan internalisasi secara bertahap kepada seluruh Kar yawan dan di sosialisasikan kepada para tamu perusahaan, supplier dan kepada publik melalui website Bio Farma.
Remunerasi Bio Farma memberlakukan sistem remunerasi yang kompetitif dengan memper timbangkan level pengupahan pada industri sejenis, undang-undang ketenagakerjaan, peraturan upah minimum provinsi (UMP) ser ta kemampuan Perusahaan. Perusahaan memastikan bahwa besaran upah minimum yang diberikan kepada semua kar yawan berada di atas upah minimum provinsi. Selain itu, tidak ada kebijakan remunerasi yang membedakan perlakuan terhadap kar yawan laki-laki dan perempuan di seluruh level jabatan. Remunerasi yang kompetitif akan memper tahankan kar yawan yang mempunyai kompetensi tinggi. Remunerasi diberikan kepada kar yawan berdasarkan penilaian kinerja yang adil. Perusahaan terus mengembangkan sistem remunerasi sejalan dengan perkembangan bisnis perusahaan. Pada tahun 2014 Divisi Human Capital mengembangkan sistem remunerasi berbasis kompetensi dan kinerja. Dengan sistem ini, total reward yang diterima kar yawan terdiri dari: 1. Pay For Person (kompensasi terhadap kompetensi), 2. Pay For Position (kompensasi terhadap pekerjaan), 3. Pay For Performance (kompensasi terhadap kinerja) dan 4. Insentif. Sistem penggajian kar yawan dinyatakan dalam grade dan level jabatan, dari grade 17 (terendah) hingga grade 2 (tertinggi). Tabel berikut menunjukkan jumlah upah diterima per bulan (Take Home Pay) sampai dengan bulan Desember 2014.
71 71
PROFIL PERUSAHA AN
SUMBER DAYA MANUSIA
Penghasilan Karyawan Per Bulan (Gross) Berdasarkan Level Jabatan dan Grade Grade
Penghasilan per bulan – Gross (Rp)
Minimum
Kepala Divisi
6-2
15.845.847
28.081.906
Kepala Bagian
8-3
10.815.727
19.937.323
12-3
5.856.204
16.397.396
Level Jabatan
Kepala Seksi Staf
9-5
6.253.860
8.338.027
Staf Muda
13-5
4.407.853
11.246.004
Pelaksana
17-7
3.396.621
9.089.201
Kesejahteraan Karyawan Bio Farma memberikan berbagai komponen tunjangan kepada kar yawan sebagai bagian dari remunerasi. Tunjangan tersebut berupa Tunjangan Hari Raya, Tunjangan Kesejahteraan, uang cuti tahunan, uang cuti panjang, uang pakaian dinas dan bonus tahunan (jasa produksi). Selain tunjangan tersebut, kar yawan mendapatkan fasilitas seperti pengobatan (rawat jalan dan rawat inap), kantin, sarana olah raga, sarana ibadah dan rekreasi. Dalam memberikan hak normatif kepada Kar yawan, Bio Farma menetapkan: 1. Jenis cuti yang terdiri dari cuti tahunan, cuti panjang, cuti sakit, cuti bersalin, cuti haid, cuti gugur kandungan, cuti ibadah dan cuti di luar tanggungan perusahaan. Kar yawan berhak mengambil cuti dan memperoleh ijin meninggalkan pekerjaan karena alasan penting sesuai ketentuan yang berlaku. 2. Memberikan tunjangan hari tua dalam bentuk iuran pasti dengan benefit diperoleh pada saat pensiun berupa penghasilan bulanan, tabungan hari tua, asuransi jiwa dan pelayanan kesehatan. Pada dasarnya seluruh kar yawan baik yang berstatus kar yawan tetap dan kar yawan tidak tetap (tenaga kontrak) mendapatkan seluruh fasilitas tunjangan dan insentif/bonus, kecuali uang pakaian dinas dan uang cuti panjang yang tidak diberikan kepada kar yawan tidak tetap.
Perusahaan menyelenggarakan berbagai bentuk pelatihan yang dilaksanakan secara in-house maupun di lembaga pendidikan/pelatihan luar. Jenis pelatihan dapat berupa pelatihan kompetensi, keterampilan teknis/ fungsional, dan sertifikasi keahlian yang dibutuhkan sesuai tuntutan tugasnya (mandator y training), pelatihan manajerial serta berbagai sesi knowledge sharing. Selain itu, Perusahaan juga memberikan beasiswa untuk melanjutkan pendidikan formal pasca sarjana. Realisasi kegiatan pelatihan dan pengembangan pada tahun 2014 adalah sebagai berikut: 1. Pelatihan. Selama tahun 2014 Perusahaan menyelenggarakan 308 program pelatihan yang terdiri dari 21 pelatihan berdasarkan kebutuhan organisasi saat ini dan rencana bisnis ke depan, dan 287 pelatihan berdasarkan kebutuhan kompetensi divisi yang terkait kebutuhan teknis. Pelatihan tersebut diantaranya adalah Update Good Manufacturing Practices (GMP), Environment Health & Safety Behavior, Character Building Training, Emotional Spiritual Quotient, Executive English Class with Native Speaker, Public Speaking, Career Transition Program, Accelerated Culture Transformation, Team work, Work Load Analysis, CSR ISO 26000, Communication Skill, Microsoft Office, AutoCAD, Creative Design Presentation, Customer Ser vice Orientation.
Pelatihan dan Pengembangan Perusahan merancang program pelatihan dan pengembangan bagi kar yawan secara berkesinambungan untuk menjaga kualitas kinerja dan meningkatkan kompetensi. Setiap kar yawan mempunyai kesempatan yang setara dalam meningkatkan kompetensi sesuai dengan potensi, kemampuan dan keterampilan yang dimiliki.
L AP OR AN TAHUNAN
2 014
• PT Bio Farma (Persero) •
72 72
PROFIL PERUSAHA AN
SUMBER DAYA MANUSIA
Jenis Pelatihan Organizational Competency
Dasar Training
Jumlah Program
Kebutuhan kompetensi organisasi
21
1.899
278
656 Dalam Negeri 127 Luar Negeri
Kebutuhan kompetensi divisi yang bersifat teknis/hard skill
Divisional Competency
Jumlah Peserta
Total hari pelatihan terhadap total peserta adalah 8 hari. Artinya rata-rata partisipasi pelatihan setiap kar yawan Bio Farma adalah 8 hari dalam setahun atau setara dengan 4 kali pelatihan (asumsi rata-rata pelatihan berdurasi 2 hari). 2. Beasiswa Pendidikan Formal Pasca Sarjana. Bio Farma memberikan bea siswa untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang Strata-2 dan Strata-3. Penjurusan yang dipilih disesuaikan dengan rencana strategis Perusahaan baik dari sisi pengembangan organisasi, manajemen maupun rencana pengembangan produk sehingga tesis atau disertasi yang dihasilkan bukan bersifat riset dasar, tetapi sudah merupakan sebuah penelitian praktis yang bernilai bisnis. Agar program Pendidikan formal sejalan dengan tuntutan dan strategi bisnis, perusahaan mengirim kar yawan untuk mengikuti program pascasarjana di perguruan tinggi yang menjalin kerja sama riset sehingga hasilnya memiliki nilai jual dan berkontribusi terhadap percepatan riset. Pada tahun 2014 tercatat 1 (satu) orang kar yawan menerima beasiswa pendidikan S-3 di University of Melbourne (kuliah dan kerja sama riset) dan 1 (satu) orang mengambil S-3 di Institut Teknologi Bandung (ITB). 3. Knowledge Management. Pengelolaan pengetahuan atau knowledge management dilakukan untuk mengamankan aset pengetahuan (knowledge asset) yang dimiliki perusahaan. Proses ini meliputi pengidentifikasian sumber pengetahuan, penyimpanan dan diseminasi
pengetahuan. Kegiatan yang dilakukan dalam proses tersebut adalah: a. Knowledge Exchange. Proses berbagi pengetahuan (sharing) antarkar yawan dari suatu keahlian yang telah diterapkan di Perusahaan melalui sesi presentasi atau coaching. Termasuk kegiatan ini adalah inter view exit bagi kar yawan yang memasuki masa pensiun agar memberikan pengetahuannya kepada generasi penerusnya. Kegiatan Knowledge Exchange pada tahun 2014 adalah sebanyak 21 event. c. Community of Practice (CoP). Proses sharing di dalam komunitas praktisi internal untuk membahas suatu masalah teknis tertentu dengan tujuan menghimpun pengetahuan antar disiplin ilmu untuk merumuskan solusi. Kegiatan CoP selama tahun 2014 adalah sebanyak 2 event. e. Lesson Learned Sharing. Proses sharing pengetahuan pasca mengikuti suatu sesi pelatihan di luar perusahaan (public training) atau benchmarking agar terjadi distribusi atau pemerataan pengetahuan khususnya di unit kerja masing-masing. Partisipasi kar yawan dalam program ini adalah sebanyak 70% dari realisasi public training atau sebanyak 420 kontributor.
Program Pengembangan dan Realisasi Program I. Training Pimpinan Tahun
2010
2011
2012
2013
2014
Rencana
134
150
117
177
109
Realisasi
77
87
49
129
50
Tahun
2010
2011
2012
2013
2014
Rencana
143
202
64
148
139
Realisasi
114
181
51
117
30
II. Training Non Pimpinan
L AP OR AN TAHUNAN
2 014
• PT Bio Farma (Persero) •
73 73
PROFIL PERUSAHA AN
SUMBER DAYA MANUSIA
III. Pendidikan Formal Tahun
2010
2011
2012
2013
Anggaran
3.118
3.567
4.158
6.444
7.839
3.968
5.111
3.775
Realisasi
2014
2.973
4.056
- Dalam Negeri
-
20
1
1
1
- Luar Negeri
-
-
2
2
1
Jumlah Peserta
Biaya Pengembangan Kompetensi Karyawan Selama tahun 2014 biaya pengembangan kompetensi kar yawan Bio Farma yang meliputi pendidikan formal dan pelatihan adalah sebagai berikut: 1. Program pendidikan formal dianggarkan sebesar Rp3 miliar dengan realisasi Rp1,83 miliar (60,87%) yang digunakan untuk membiayai pendidikan pasca sarjana tahun ajaran 2014/2015 sebanyak 2 orang dan angkatan tahun sebelumnya yang masih berjalan hingga tahun 2013/2014 sebanyak 3 orang. 2. Program pelatihan dianggarkan sebesar Rp13,75 miliar dan terealisasi 99,99% untuk membiayai kegiatan pelatihan, seminar, workshop pada tahun 2014. Biaya Pengembangan Kompetensi Karyawan dan Jumlah Peserta Jumlah Peserta Training Tahun
2010
2011
2012
2013
2014
Biaya: - Dalam Negeri
1.268.371.857
972.764.500
1.593.634.460
5.236.670.299
4.025.550.883
- Luar Negeri
1.268.371.857
559.227.360
1.049.928.981
1.629.923.768
1.689.115.734
213
182
196
43
38
40
Jumlah Peserta Training: - Dalam Negeri - Luar Negeri
TOTAL BIAYA PENGEMBANGAN KOMPETENSI KARYAWAN TAHUN 2014 ADALAH SEBESAR RP16,75 MILIAR, NAIK 9% DIBANDINGKAN TAHUN 2013 SEBESAR RP15,35 MILIAR
Hubungan Industrial Bio Farma mengakui kebebasan bagi para kar yawan untuk berorganisasi di dalam lingkungan Perusahaan. Kebebasan berserikat bagi kar yawan merupakan wujud kepatuhan Perusahaan terhadap Undang-Undang Ketenagakerjaan Nomor 13 Tahun 2003 dan peraturan internasional, yaitu ILO Convention 87 dan 98. Pada tanggal 1 April 1999, kar yawan PT Bio Farma (Persero) membentuk organisasi bernama Himpunan Kar yawan (HIK A) PT Bio Farma (Persero) dan pada tanggal 5 April 2010, berdiri organisasi bernama Forum Komunikasi Kar yawan (For wan). Perusahaan
L AP OR AN TAHUNAN
2 014
• PT Bio Farma (Persero) •
mendorong serikat pekerja yang ada untuk dikelola secara profesional sebagai sarana penghubung antara kar yawan dan Perusahaan agar menciptakan hubungan harmonis yang saling menguntungkan semua pihak. Perundingan antara Serikat Pekerja dengan perusahaan terakhir telah dilakukan pada tahun 2012 yang menyepakati dan menyetujui Perjanjian Kerja Bersama (PKB) periode tahun 2012-2014 yang telah terdaftar sesuai Surat Keputusan Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Jawa Barat Nomor: 568/07/PKB/ Perlind/2012.
Penghargaan Bagi Karyawan Perusahaan memberi penghargaan terhadap kar yawan yang memiliki prestasi, dedikasi dan profesionalisme yang tinggi. Setiap tahun perusahaan memberikan beberapa penghargaan (reward) yaitu penghargaan ibadah haji dan penghargaan ibadah umrah untuk kar yawan teladan, penghargaan atas kar ya dan pengabdian 20 tahun bekerja serta penghargaan donor darah. Berikut jumlah kar yawan penerima masingmasing penghargaan pada tahun 2014.
74 74
PROFIL PERUSAHA AN
SUMBER DAYA MANUSIA
Jenis Penghargaan
Jumlah Penerima 2012
Jumlah Penerima 2013
3 dan pasangan
3 dan pasangan
3 dan pasangan
5
5
11 dan pasangan
Karya Pengabdian 20 tahun
28
22
16
Donor Darah
54
37
31
Ibadah haji Ibadah Umroh
Work-Life Balance (WLB) Keseimbangan dalam kehidupan dan pekerjaan (worklife balance) merupakan cara bekerja dengan tidak mengabaikan semua aspek kehidupan yaitu kerja, pribadi, keluarga, spiritual, dan sosial sehingga menghasilkan kemampuan untuk ber tanggung jawab penuh atas pekerjaan, keluarga, kehidupan pribadi dan kehidupan sosial untuk dapat memberikan kontribusi dan pelayanan terbaik. Menyadari pentingnya kualitas kar yawan yang tidak hanya sehat secara fisik namun juga bahagia lahir bathin, pada tahun 2014 Bio Farma memiliki tim khusus yang dinamakan dengan Tim Paradigma Hidup sehat. Tim ini mempunyai tugas untuk pembentukan program Paradigma Hidup Sehat Kar yawan Bio Farma dan evaluasi pencapaian implementasi program. 5 aspek penting program Paradigma Hidup sehat yaitu meliputi aspek kehidupan pribadi, kerja, ibadah, keluarga & komunitas dan budaya. Sesuai dengan
Jumlah Penerima 2014
Filosofi perusahaan yaitu Dedicated to Improve Quality of Life. Selain meningkatkan kualitas hidup masyarakat, yang tidak kalah penting adalah perhatian perusahaan agar tercipta kar yawan yang BAHAGIA (Bugar, Harmonis & Giat).
Rencana Pengembangan SDM Tahun 2015 Ke depan, pengembangan SDM Bio Farma diarahkan untuk terintegrasi dengan seluruh lini usaha dan operasional Perusahaan. Pada tahun 2015, programprogram pelatihan dan pengembangan SDM mengacu dan diorientasikan pada pelatihan berbasis kompetensi (competency based training) untuk level personal maupun divisional. Tujuannya adalah untuk mengisi celah kompetensi di antara kar yawan, pemenuhan standar kompetensi di unit kerja serta pengembangan SDM secara terstruktur dengan pembelajaran berkelanjutan melalui program berbagi pengetahuan dan diseminasi pengetahuan.
Profil SDM Hingga 31 Desember 2014, kar yawan Bio Farma tercatat sebanyak 1.029 orang yang berstatus sebagai Kar yawan Tetap, 4 46 orang yang berstatus sebagai Kar yawan Kontrak dan 192 orang yang berstatus sebagai Kar yawan Outsourcing. Untuk tahun 2014 jumlah Kar yawan Tetap ada peningkatan 7%, meningkat 3,5% dibandingkan tahun 2013 yang berjumlah 953 orang. Profil SDM selama enam tahun tahun terakhir adalahsebagai berikut: Komposisi Karyawan Berdasarkan Direktorat Direktorat
2010
2011
2012
2013
2014
Utama
148
150
83
77
97
Keuangan
102
102
58
57
61
78
80
76
83
82
0
0
110
122
126
Produksi
348
336
369
405
450
Perencanaan & Pengembangan
218
214
225
209
213
Jumlah
894
882
921
953
1029
Pemasaran Sumber Daya Manusia
L AP OR AN TAHUNAN
2 014
• PT Bio Farma (Persero) •
75 75
PROFIL PERUSAHA AN
SUMBER DAYA MANUSIA
Komposisi Karyawan Berdasarkan Level Jabatan Jabatan
2010
2011
2012
2013
2014
Kepala Divisi
148
150
83
77
30
Ahli Utama
102
102
58
57
78
80
76
83
0
0
110
122
348
336
369
405
167
Staf
218
214
225
209
116
Staf Muda
894
882
921
953
132
Pelaksana
429
388
419
439
486
Portfolio Management Team
0
0
4
4
-
Project Integration Manager
0
0
2
2
-
Research Coordinator
0
0
2
1
-
Researcher
0
0
4
5
-
Junior Researcher
0
0
21
14
-
Kepala Bagian Ahli Madya Kepala Seksi
98
Ahli Muda
Matriks Peneliti
0
0
12
12
-
894
882
921
953
1.029
Operation Staff Jumlah
Komposisi Karyawan Berdasarkan Masa Kerja 2010
2011
2012
2013
2014
0-5
Masa Kerja
311
301
326
316
333
6-10
172
187
197
194
261
11-15
155
160
147
174
162
16-20
110
105
108
118
119
21-25
60
52
63
68
79
26-30
71
63
62
54
48
>31
15
14
18
29
27
894
882
921
953
1.029
2011
2012
2013
2014
Jumlah
Komposisi Karyawan Berdasarkan Kelompok Usia Masa Kerja
2010 0
0
0
0
0
21-25
67
56
43
27
43
26-30
154
160
171
193
221
<20
31-35
183
186
201
210
228
36-40
207
185
166
172
165
41-45
142
159
192
189
201
46-50
97
96
102
112
112
>51
44
40
46
50
59
894
882
921
953
1.029
Jumlah
L AP OR AN TAHUNAN
2 014
• PT Bio Farma (Persero) •
76 76
PROFIL PERUSAHA AN
SUMBER DAYA MANUSIA
Komposisi Karyawan Berdasarkan Pendidikan 2010
2011
2012
2013
2014
S3
Jenjang Pendidikan
2
2
2
2
1
S2
38
41
44
43
44
S1
212
227
231
234
262
D3
149
162
157
170
189
SLTA
493
450
487
504
533
Jumlah
894
882
921
953
1.029
Komposisi Karyawan Berdasarkan Jenis Kelamin Jenis Kelamin
2010
2011
2012
2013
2014
Laki – Laki
695
674
716
747
810
Perempuan
199
208
205
206
219
Jumlah
894
882
921
953
1.029
Rekapitulasi Jumlah Karyawan PT Bio Farma (Persero) Tahun 2009-2014 Berdasarkan Jabatan & Jenis Kelamin Jabatan
2010 L
2011 P
L
P
2014
L
P
L
5
15
5
19
9
18
11
14
9
0
0
0
0
0
0
2
0
4
1
Kepala Bagian
32
27
31
28
32
28
32
24
32
26
Ahli Madya
16
6
14
4
16
2
22
4
30
9
Kepala Seksi
91
39
94
43
86
43
87
41
85
44
Ahli Utama
L
2013
13
Kepala Divisi
P
2012
P
Ahli Muda
12
5
14
6
16
7
19
13
19
14
Staf
56
56
64
61
63
60
52
57
57
46
Staf Muda
73
34
81
34
79
30
89
31
98
34
Pelaksana
402
27
361
27
405
26
426
25
450
25
Portfolio Management Team
-
-
-
-
-
-
-
-
0
0
Research Coordinator
-
-
-
-
-
-
-
-
1
0
Researcher
-
-
-
-
-
-
-
-
4
1
Junior Researcher
-
-
-
-
-
-
-
-
4
9
Operation Staff
-
-
-
-
-
-
-
-
11
Matriks Peneliti
Jumlah
894
0
882
921
953
1.029
Komposisi Karyawan Berdasarkan Status Kepegawaian 2010
2011
2012
2013
2014
Karyawan Tetap
Status Kepegawaian
894
882
921
953
1029
Karyawan Kontrak / CBT
291
326
311
376
421
Karyawan Outsource Jumlah
L AP OR AN TAHUNAN
2 014
• PT Bio Farma (Persero) •
92
101
152
164
190
1.277
1.309
1.384
1.493
1.640
77 77
PROFIL PERUSAHA AN
SUMBER DAYA MANUSIA
Jumlah Karyawan Berdasarkan Keahlian (Area Kerja) Tahun
2010
2011
2012
2013
2014
Produksi
277
416
408
481
394
Research & Development
46
35
58
52
54
Pemasaran & Penunjang
527
431
455
420
581
Jumlah
850
882
921
953
1.029
Keseimbangan Pegawai Wanita di Bio Farma Bio Farma menjunjung tinggi konsep kesetaraan dan membuka kesempatan yang adil dan seluas-luasnya bagi setiap pegawai untuk berkar ya dan berprestasi. Saat ini jumlah pegawai wanita di Bio Farma sebanyak 217 orang, dimana 45% wanita menjabat sebagai Kepala Divisi dan Kepala Bagian.
L AP OR AN TAHUNAN
2 014
• PT Bio Farma (Persero) •
78 78