PLURALISME AGAMA MENURUT AL-QUR’AN (STUDI AL-QUR’AN DAN TAFSIRNYA)
SKRIPSI
Oleh AKHMAD KHOTIB NIM. 3231113004
JURUSAN ILMU AL-QUR’AN DAN TAFSIR FAKULTAS USHULUDDIN, ADAB DAN DAKWAH INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI (IAIN) TULUNGAGUNG 2015
i
PERSETUJUAN PEMBIMBING
Skripsi dengan judul “Pluralisme Agama Menurut Al-Qur'an (Studi al-Qur’an Dan Tafsirnya)” yang ditulis oleh Akhmad Khotib ini telah diperiksa dan disetujui untuk diujikan.
Tulungagung, 30 Juli 2015 Pembimbing,
Dr. Ahmad Zainal Abidin, MA NIP. 19740213 199903 1 002
ii
PERNYATAAN KEASLIAN
Yang bertanda tangan dibawah ini saya: Nama
: AKHMAD KHOTIB
NIM
: 3231113004
Fakultas
: Ushuluddin, Adab Dan Dakwah
Jurusan
: Ilmu Al-Qur‟an Dan Tafsir
Dengan sunguh-sungguh menyatakan bahwa skripsi
ini secara keseluruhan
adalah hasil penelitian/karya saya sendiri, kecuali pada bagian-bagian yang dirujuk sumbernya.
Tulungagung, 29 Juli 2015 Saya yang menyatakan
AKHMAD KHOTIB NIM. 3231113004
iii
LEMBAR PENGESAHAN PLURALISME AGAMA MENURUT AL-QUR’AN (STUDI AL-QUR’AN DAN TAFSIRNYA) SKRIPSI Disusun Oleh: Akhmad Khotib NIM. 3231113004 Telah dipertahankan di depan dewan penguji pada hari Selasa tanggal 11 Agustus 2015, dan telah dinyatakan diterima sebagai salah satu persyaratan untuk memperoleh gelar Strata Satu dalam Ilmu Ushuluddin. Dewan Penguji
Tanda Tangan
Ketua/Penguji:
Dr. Ahmad Zainal Abidin, MA NIP. 19740213 199903 1 002
................................
Penguji Utama,
Dr. Ngainun Naim, MHI NIP. 19750719 200312 1 002
................................
Sekretaris/Penguji:
Lilik Rofiqoh, S.Hum, MA NIP. 1981 0721 201101 2010
................................
Mengesahkan, Dekan Fakultas Ushuluddin Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Tulungagung
Dr. Abad Badruzaman, M.Ag NIP. 19730804 200012 1 002 iv
MOTTO
…
Artinya: …sekiranya Allâh menghendaki, niscaya kamu dijadikan-Nya satu umat (saja), tetapi Allâh hendak menguji kamu terhadap pemberian-Nya kepadamu, Maka berlomba-lombalah berbuat kebajikan. Hanya kepada Allâh-lah kembali kamu semuanya, lalu diberitahukan-Nya kepadamu apa yang Telah kamu perselisihkan itu. (Q.S. Al-Maidah: 48)*
*
Departemen Agama RI, Al-Qur’an dan Tafsirnya, (Jakarta: Lentera Abadi, 2010),
v
PERSEMBAHAN
Kupersembahkan Karya Ini Padamu: Istriku tercinta Dewi Aminah yang selalu mendoakan serta memotivasi studiku di almamater IAIN Tulungagung. Ananda-anandaku terkasih Fachrina (13 tahun), Fakhroni (11 tahun) dan Fukhaira (1 tahun) yang selalu menjadi sumber inspirasi dalam setiap langkahku. Juga kepada Ayahanda Masrur dan Ibunda Sri Adenin (Almh.) yang mengasuh, membimbing dan mendoakanku sedari kecil hingga saat ini.
vi
KATA PENGANTAR
Dengan mengucapkan syukur alhamdulillah kehadirat Allâh swt, yang telah melimpahkan karunia, taufiq dan hidayah-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi dengan judul "Pluralisme Agama Menurut Al-Qur‟an (Studi Al-Qur’an Dan Tafsirnya). Shalawat serta salam semoga senantiasa terlimpah tercurah kepada rasulullâh SAW, keluarga serta para sahabatnya. Meskipun skripsi ini penulis susun dengan segenap kemampuan yang ada, namun ibarat tiada gading yang tak retak, penulis menyadari bahwa penyusunan skripsi ini masih jauh dari sempurna. Hal ini dikarenakan adanya beberapa sebab di antaranya keterbatasan kemampuan dan pengetahuan penulis. Dalam penyusunan skripsi ini penulis telah mendapat bantuan dari banyak pihak, melalui kesempatan yang banyak ini penulis mengucapkan banyak terima kasih kepada : 1. Bapak Dr. H. Maftukhin,M.Ag selaku Rektor IAIN Tulungagung yang telah memberikan izin kepada penulis untuk mengumpulkan data sebagai bahan penulisan laporan penulisan penelitian ini. 2. Bapak Dr. H. Abad Badruzaman, Lc, M.Ag. sebagai Dekan Fakultas Ushuluddin, Adab Dan Dakwah Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Tulungagung, beserta jajarannya. Juga Ibu Dr. Salamah Noorhidayati, M.Ag. sebagai ketua Jurusan Ilmu Al-Qur‟an Dan Tafsir, Fakultas Ushuluddin, Adab Dan Dakwah Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Tulungagung, beserta jajarannya.
vii
3. Khususnya kepada bapak Dr. Ahmad Zainal Abidin, MA selaku dosen Pembimbing yang juga telah memberikan pengarahan dan koreksi sehingga penelitian dapat diselesaikan. 4. Para Dosen IAIN Tulungagung khususnya Jurusan Ushuluddin, yang telah membekali dengan pengetahuan serta wawasan yang cukup kepada penulis sehingga mampu menyelesaikan kegiatan akademik sampai penyusunan skripsi ini sebagai tugas akhir akademik. 5. Ayahanda yang saat ini sedang terbaring sakit, semoga segera dianugerahi kesembuhan dan Ibunda(almh.) meskipun dalam kenangan,
jasa dan
pengorbanan panjenengan berdua sungguh bagi saya tiada ternilai. Semoga Allâh SWT memberikan pahala dan balasan terbaik-Nya. 6. Istri dan Anak-anakku yang selalu memberikan motivasi dan sumber inspirasi sehingga penulisan skripsi ini dapat terselesaikan. 7. Teman-temanku sejurusan, IAT Fakultas Ushuluddin, Adab Dan Dakwah, senasib seperjuangan, di antaranya Arief Anshori (alm.), P. Miswan, Kang Nanang Mbaruharjo, dan lain-lain. 8. Semua pihak yang tidak dapat disebutkan satu persatu, atas segala bantuannya baik secara langsung maupun tidak langsung demi terselesaikannya penulisan ini. Saya hanya bisa mendoakan semoga Allâh memberikan balasan terbaiknya dunia akherat. Semoga Allâh SWT senantiasa menuntun kita ke jalan yang diridhai, memperoleh ilmu yang manfaat, barakah dunia dan akherat. Akhir kata,
viii
peneliti berharap semoga hasil penelitian yang tertuang dalam skripsi ini dapat bermanfaat bagi pembaca pada umumnya dan penulis pada khususnya.
Tulungagung, 30 Juli 2015 Penulis,
Akhmad Khotib NIM. 3231113004
ix
PEDOMAN TRANSLITERASI Pedoman transliterasi yang digunakan dalam skripsi ini adalah pedoman yang mengacu pada SKB tiga menteri, dengan rincian sebagai berikut:
Arab
Indonesia
Arab
Indonesia
ا
a
غ
th
ب
b
ظ
dh
خ
t
ع
„
ث
ts
غ
gh
د
j
ف
f
س
h
ق
q
ط
kh
ن
k
د
d
ي
l
ر
dz
َ
m
س
r
ْ
n
ص
z
ٚ
w
ط
s
ٖ
h
ش
sy
ء
„
ص
sh
ٜ
Y
ض
dl
Keterangan: 1. a Panjang = â 2. i Panjang = î 3. u Panjang = û
x
DAFTAR ISI Halaman Sampul .....................................................................................
i
Halaman Persetujuan ..............................................................................
ii
Halaman Pernyataan ..............................................................................
iii
Halaman Pengesahan .............................................................................
iv
Halaman Motto .......................................................................................
v
Persembahan ...........................................................................................
vi
Kata Pengantar ........................................................................................
vii
Pedoman Transliterasi ............................................................................
x
Daftar Isi .................................................................................................
xi
Daftar Lampiran ......................................................................................
xiii
Abstrak ....................................................................................................
xiv
BAB I : PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah........................................................
1
B. Rumusan Masalah .................................................................
8
C. Tujuan Penelitian ..................................................................
8
D. Kegunaan Penelitian .............................................................
9
E. Tinjauan Pustaka ...................................................................
9
F. Metode Penelitian .................................................................
12
G. Sistematika Pembahasan .......................................................
16
BAB II : PLURALISME AGAMA A. Pengertian Pluralisme Agama ...............................................
19
B. Latar Belakang Munculnya Pluralisme Agama ....................
25
C. Dasar dan Tujuan Pluralisme Agama ...................................
31
D. Tantangan Pluralisme Agama ...............................................
44
E. Pengakuan Eksistensi Agama agama Dalam al Quran .........
48
BAB III : PROFIL AL-QUR’AN DAN TAFSIRNYA A. Sejarah Penyusunan Kitab Al-Qur‟an dan Tafsirnya ............
52
B. Panitia Penyempurnaan Kitab al-Qur‟an dan Tafsirnya .......
53
C. Motivasi Penulisan ................................................................
55
xi
D. Sistematika Penulisan ...........................................................
57
BAB IV ANALISIS PLURALISME AGAMA MENURUT AL QURÂN DAN TAFSIRNYA. A. Tafsir Ayat-ayat tentang Pluralisme Agama .........................
65
B. Klasifikasi Ayat-ayat tentang Pluralisme Agama .................
87
C. Analisis Ayat-ayat tentang Pluralisme agama ......................
90
D. Relevansi Ayat ayat Pluralisme Agama dalam Kehidupan Modern.....................................................
101
BAB V : PENUTUP A. Kesimpulan ...........................................................................
108
B. Saran-saran ............................................................................
109
DAFTAR RUJUKAN LAMPIRAN-LAMPIRAN
xii
DAFTAR LAMPIRAN
1. Daftar Riwayat Hidup 2. Kartu Bimbingan
xiii
ABSTRAK Skripsi yang berjudul “Pluralisme Agama Menurut Al-Qur‟an (StudiAlQur’an Dan Tafsirnya)”, ini ditulis oleh Akhmad Khotib, Jurusan Ilmu Al-Quran Dan Tafsir, Fakultas Ushuluddin, Adab, Dan Dakwah dibimbing oleh Dr. Ahmad ZainalAbidin, MA. Kata Kunci: Pluralisme Agama, Al-Qur‟an Penelitian ini dilatarbelakangi oleh perhatian penulis yang telah mempelajari sebuah karya kitab tafsir, yaitu Kitab “Al-Qur’an Dan Tafsirnya”, yang disusun oleh Departemen Agama Republik Indonesia. Isu tentang pluralisme agama sebagai isu yang sangat penting dan terus mendapatkan perhatian yang luas di kalangan pemerhati perkembangan hubungan antar agama pada zaman modern ini, mendapatkan perhatian juga dalam kitab tafsir ini. Dalam kitab tafsir ini dikemukakan beberapa hal diantaranya tentang : Tidak ada paksaan dalam beragama (Al-Baqarah:256), pengakuan akan eksistensi agama-agama lain (AlBaqarah: 62), kesatuan kenabian (Asy-Syûra: 13), dan kesatuan pesan ketuhanan (An-Nisâ‟: 131). Alasan dipilihnya kitab tafsir ini adalah dengan beberapa pertimbangan, diantaranya bahwa kitabtafsir ini masih relative baru, yaitu dicetak terakhir pada tahun 2008, dan disusun oleh tim Departemen Agama dari berbagai spesifikasi latarbelakang keilmuan. Selain itu para penyusunnya adalah ulama-ulama dan para ilmuwan Indonesia yang paham dengan kultur Indonesia. Juga kitab ini berbahasa Indonesia sehingga lebih mudah dipelajari oleh masyarakat Indonesia. Fokus yang dikaji dalam skripsi ini adalah : 1) Bagaimana konsep pluralisme agama? 2) Bagaimana pluralisme agama menurut Al-Qur’an Dan Tafsirnya? Jenis dalam penelitian ini menggunakan penelitian library research atau penelitian pustaka. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah metode dokumentasi, sedangkan metode analisis yang digunakan adalah metode maudlu’i. Hasil penelitiannya menunjukkan : 1) Pluralisme agama merupakan sunnatullâh yang tidak akan bisa dirubah atau diingkari, karenanya pluralisme harus diamalkan berupa sikap saling mengerti, memahami, dan menghormati antar umat beragama guna tercapainya kerukunan umat beragama dan terjalin pertalian sejati kebhinekaan. Lebih dari itu sikap saling bekerja sama, saling membantu terutama dalam bidang-bidang sosial akan lebih memperindah hubungan antar agama tersebut.2) Al-Quran Dan Tafsirnya memiliki kecenderungan pluralisme eksklusif yaitu menganggap bahwa islam adalah agama yang benar dan agama lain tidak diterima oleh Allâh SWT, namun menurut kitab tafsir ini al-Qur‟an mengajarkan terhadap umat islam untuk menjaga hubungan sebaik-baiknya dengan umat lain, selain toleransi dan saling menghormati juga dengan saling bekerjasama dengan umat lain.
xiv
ABSTRACT Thesis titled "Religious Pluralism According to the Qur'an (Al-Quran Dan Tafsirnya Studies)", written by AkhmadKhotib, Department of Al-Quran and Tafseer, Faculty of Ushuluddin, Adab And Propagation supervised by Dr. Ahmad Zainal Abidin, MA. Keywords: Religious Pluralism, Al-Quran This research is motivated by the attention of authors who have studied a book of commentary work, namely the Book " Al-Quran Dan Tafsirnya", compiled by the Ministry of Religious Affairs of the Republic of Indonesia. The issue of religious pluralism as a very important issue and continues to gain widespread concern among observers of the development of inter-faith relations in modern times, receive more attention in the book of this commentary. In the book of commentary are a few things of which about: There is no compulsion in religion (al-Baqarah: 256), the recognition of the existence of other religions (AlBaqarah: 62), the unity of the prophetic (ash-Shura: 13), and unified messaging divinity (An-Nisa':131). The reason for choosing this book of commentary is by some measures, among them that the book of commentary is still relatively new, the last printed in 2008, and prepared by a team of Religious Affairs of the various specifications of scientific background. In addition, the composer of scholars and Indonesian scientists who understand the culture of Indonesia.This book also speak Indonesian so it is more easily learned by the people of Indonesia. Focus studied in this thesis are: 1) How is the concept of religious pluralism? 2) How religious pluralism according to Al-Qur’an Dan Tafsirnya? Type in this study using a research library research. The data collection method used is the method of documentation, while the analysis method used is the method maudlu'i. The results showed: 1) Pluralism religion is the laws that can not be changed or denied, therefore pluralism must be carried out in the form of mutual understanding, and respect among religious believers in order to achieve religious harmony and coherence interwoven true diversity. Moreover attitude work together, help each other, especially in the areas of social will be more embellish the relationship between that religion.2) Al-Qur’an Dan Tafsirnya have a tendency exclusive pluralism ie assume that Islam is the true religion and other religions are not accepted by Allah SWT, but according to the book of commentary is al-Qur'an taught to Muslims to maintain the best possible relations with other people, in addition to tolerance and mutual respect also to cooperate with other people.
xv
الملخص
اٌثضج تعٕٛاْ "اٌتعذد٠ح اٌذ١ٕ٠ح ٚفما يٌمشآْ ( دساسح ِٓ ٔاص١ح اٌمشاْ داْ تفس١ش٠ا) " ،وتثٗ أصّذ خط١ة ،لسُ عٍ َٛاٌمشآْ ٚاٌتفس١ش ،وٍ١ح اصٛي اٌذ،ٓ٠ األدبٚ ،ايدعٛج أششف عٍٙ١ا اٌذوتٛس أصّذ ص ٓ٠اٌعاتذ ،ٓ٠اٌّار١ست١ش. وٍّاتاٌثضج :اٌتعذد٠ح اٌذ١ٕ٠ح ،آٌمشآْ اٌذافع ٚساء ٘زا اٌثضج ٘ ٛأتثاٖ ايتاصخئٌ ٟأصذ وتة ايتفس١ش ٚ ٖٚ ،وتاب "(اٌمشاْ داْ تفس١ش٠ا " ،رّع ٚتشت١ة ِٓ لثً ٚصاسج اٌشؤ ْٚاٌذ١ٕ٠ح برّٛٙس٠ح إٔذ١ٔٚس١اِ .سأٌح اٌتعذد٠ح اٌذ١ٕ٠ح
لطٞاايِّٙح اٌّاسحٚ .لذ ِش اٌثضج ِٕاي ا
ٚاإل٘تّاَ ٚاسعا عٍٙ١اٌذ ٞاٌّشالثٌ ٓ١تطٛس اٌعاللاخ ت ٓ١األد٠اْ ف ٟاٌعصش اٌضذ٠ج ،السّ١ا ف٘ ٟزا اٌتفس١ش .أظٙش ف٘ ٟزا اٌتفس١ش عذ د ِٓ األ٠اخ اٌمشأٔ١ح تؤوذ عٓ عذِاإل وشاٖ ف ٟاٌذ( ٓ٠اٌثمشج:
ٚ ،)256االعتشاف تٛرٛد اٌذ٠أاخ
األخش( ٜاٌثمشجٚٚ ،)62 :صذج إٌةٚج (اٌشٛسٚٚ ،)13 :ٜصذج اٌشسائً األٌ١٘ٛح (سٛسج إٌساء '.)131 :
ٚايسثة ف ٟاخت١اس ٘زا اٌتفس١ش وّادج اٌثضج تعذج اإلعتثاس ِٓ ،تٕٙ١ا أْ اٌىتاب يِٟصاي رذ٠ذ ا ،اٌطثعح األخ١شج غثعخ عاَ ، َ 2008ستثٙا فش٠ك ِٓ ٚصاسج اٌشؤ ْٚاٌذ١ٕ٠ح بِٛاصفاخ ِختٍفح ِٓ اٌخٍف١ح اٌعٍّ١ح .تاإلظافح إٌ ٟأُٙ xvi
ِٓ اٌثاصخٚ ٓ١اٌعٍّاء اإلٔذ١ٔٚس ٓ١١اٌز٠ ٓ٠ف ّْٛٙحمافح أذ١ٔٚس١ا.
ٚوزٌه ٘زا
االٔذ١ٔٚس ٟصت٠ ٝتُ تعٍّٗ أوخش سٌٛٙح ِٓ لثً شعة إٔذ١ٔٚس١ا. ج اٌىتاب تاٌٍغح اٌتشو١ض ف٘ ٟزا اٌثضج ٘ )1 :ٟو١ف ِف َٛٙاٌتعذد٠ح اٌذ١ٕ٠ح؟
)2و١ف
ِفِٛٙاٌتعذد٠حاٌذ١ٕ٠ح ٚفما ٌـاٌمشاْ داْ تفس١ش٠ا؟ إستخذَ ٘زا اٌثضج اٌذساسح ايِىتة٠حٚ.غش٠مح رّع اٌث١أاخ اٌّستخذِح ٟ٘ غش٠مح ايتٛح١ك ،ف ٟص ٓ١أْ غش٠مح اٌتضٍ ً١اٌّستخذِح ٘ ٟغش٠مح اٌّٛظٛعٟ ٚتعذ اٌتضٍ١أل ظٙشخ إٌتائذ )1 :اٌتعذد٠ح اٌذ١ٕ٠ح ٘ ٟسٕح هللا اٌت ٟال خِىٓ تغ١١ش٘ا أ ٚسفط٘اٌ ،زٌه ٠زة أْ ٠تُ اٌتعذد٠ح ف ٟشىً اٌتفاُ٘ اٌّتثادي ٚاٌتفاُ٘ ٚاالصتشاَ ت ٓ١ايِعتٕماألد٠اْ ِٓ أرً تضم١ك االٔسزاَ اٌذٚ ٟٕ٠اٌتّاسه ِتشاتىح تٕٛعا صم١مٟاٚ .اٌّض٠ذ ِٓ رٌىتضم١ك اٌتعا ٚ ْٚاٌتساعذ تععٙا تعط اخاصح فٟ ِزاالخ ارتّاع١ح س١ى٠ ْٛزًّ اٌعاللح ت ٓ١االدٞاْ )2اٌمشاْ داْ تفس١ش٠ا ٌذٗ٠ ِ ً١اٌتعذد٠ح اٌخاصحٞفتشض أْ اإلسالَ اٌذ ٓ٠اٌصض١ش ال ٠مثً هللا سثضأٗ ٚتعاٌ ٝاٌذ٠أاخ األخشٌٚ ، ٞىٓ ِٓ ٚرٙح ٘زا اٌتفس١ش صج اٌمشاْ اٌىشُ٠ يٌّسٌٍٍّ ٓ١ضفع عٍ ٝأفعً
ايعاللاخ تأِح آخش ،ٓ٠تاإلظافح إٌ ٝاٌتساِش
ٚاالصتشاَ اٌّتثادي ٚاٌتعاِ ْٚع ا٢خش.ٓ٠
xvii