PERENCANAAN AUDIT TAHUNAN
1 Seleksi Auditee 2 Persiapan Penugasan
9 Evaluasi
8 Monitoring Tindak Lanjut
3 Survei Pendahuluan
SIKLUS AUDIT
4 Penyusunan Audit Program
7 Pelaporan Hasil Audit
6 Pengembangan Temuan
5 Pengujian Lapangan
1. LANGKAH-LANGKAH PEMILIHAN AUDIT 1. 2. 3. 4.
Identifikasi auditan Tetapkan faktor risiko Rangking auditan berdasarkan risiko Pilih kegiatan yang akan di audit
2. PERSIAPAN PENUGASAN Langkah Awal Penugasan Kegiatan : • Tujuan & ruang lingkup • Latar belakang informasi • Tim yang ditugaskan • Komunikasi awal • Audit program pendahuluan • Perencanaan lha • Penyiapan surat tugas
3. SURVEI PENDAHULUAN • Kesan Awal • Bukti Lebih Lanjut • Kerjasama yang baik
Langkah – Langkah Dalam Survei • Opening conference • On-site tour • Document study • Written description • Analytical auditing procedures
4. PENYUSUNAN AUDIT PROGRAM
• Prosedur audit = analisis & langkah untuk mengumpulkan dan menguji informasi • Tujuan : Pengumpulan informasi Menguji kecukupan dan efektivitas internal control Menilai kegiatan yang direview
5. PENGUJIAN LAPANGAN
• Menguji Kecukupan dan Efekvitas Pengendalian • Menerapkan audit program • Tujuan pengujian: Kecukupan/efektivitas Dampak (risiko) Sebab
TEKNIK & PROSEDUR Pengujian Audit • Describe • Compare • Calculate • Examine • Observe • Walkthrough • Tour
• Count • Foot • Confirm • Reconcile • Scan • Trace • Vouch
• Read • Analyze • Inquire • Verify • Test (sample) • Evaluate • Prepare
TEKNIK PEMBUKTIAN
Wawancara Recomputation Vouching Tracing Observasi dan Inspeksi Scanning Verifikasi: corroboration, comparison, confirmation Review Analitis
KRITERIA INFORMASI Sufficient: – Berdasarkan fakta cukup, dan meyakinkan – Prudent, informed person mencapai kesimpulan yang sama Reliable: – Kompeten – Best attainable
Relevant: – Mendukung kesimpulan dan rekomendasi – Konsisten dengan tujuan Useful: – Membantu orang mencapai tujuannya
KEKUATAN INFORMASI a. b. c. d. e.
f.
g. h. i.
Obyektif Dokumen Opini expert Langsung Berasal dari sistem dengan internal pengendalian yang baik Independen dari operasi auditee Menggunakan statistical sampling Didukung oleh bukti lain Berasal dari catatan yang dibuat tepat waktu
• • • • •
Subyektif Opini Opini awam Tidak langsung Berasal dari sistem dengan internal kontrol yang lemah
• Disiapkan oleh auditee
• Judgement sampling • Tidak didukung oleh bukti lain • Berasal dari catatan yang dibuat kemudian
JENIS BUKTI 1. Fisik: - Aset, kegiatan, foto - Harus dua auditor, jika penting 2. Dokumentasi: - Invoice, catatan 3. Kesaksian: - Pernyataan Tidak conclusive, harus didukung 4. Analitis: - Hubungan antar data - Informasi circumstial
SUMBER BUKTI • Bukti Internal • Bukti Internal – Eksternal • Bukti Eksternal – Internal • Bukti Eksternal
6. PENGEMBANGAN TEMUAN & REKOMENDASI
Kondisi
• Apa yang ditemukan • Sama dengan auditee
Kriteria
• Standar / ekspektasi • Yang ada atau dikembangkan
Akibat
• Dampak atau risiko jika dibiarkan • Potensi maupun realised
Sebab
• Desain • Implementasi
Rekomendasi
• Saran perbaikan eliminir sebab • Jangan mengulangi kriteria
PELAPORAN
Dokumentasi & komunikasi hasil audit Produk dari penugasan audit Temuan dan rekomendasi Ditandatangani oleh auditor yang telah bersertifikat
8. MONITORING TINDAK LANJUT
- Monitoring tindak lanjut merupakan tanggung jawab auditor - Tindak lanjut juga merupakan indikator keberhasilan audit
9. EVALUASI AUDIT
• Efektivitas & efisiensi audit • Pendekatan auditpendekatan audit • Peran penting auditor peran auditor
PERENCANAAN AUDIT TAHUNAN
COMPARISON OF AUDIT APPROACHES CONTROL-BASED AUDITING
PROCES-BASEDS AUDITING
RISK-BASED AUDITING
RM-BASED AUDITING
Objective
Compliance with underlying guidelines.
Effectiveness and efficiency of a process.
Effectiveness of controls & procedures to mitigate key risks.
Effective of RM activities to achieve objectives & optimize/mitigate risks
Approach
Understand guidelines & audit for compliance.
Compare current process to best practices.
Identify key business risks & evaluate controls to mitigate the risks
Understand obj., identify related risks, understand tolerance levels, identify perf. & risks measures, & assess RM effectiveness
Focus
Identify compliance exceptions & errors.
Identify gaps between the current process & best practices
Identify controls & procedures that are not operating as needed to mitigate the key risks.
Identify gaps between current & desired risks management effectiveness
Testing Approach
Statistical based predictive & substantive tests, with some compliance tests.
Consulting-focused evaluation of current & best practices with some compliance tests.
Combination of substantive & compliance tests, focused only on key risks
Combination of substant. & compliance tests, focusing only on key objectives & the related risks
Recommendation
Elate exceptions or errors to the relevant guidelines
Relate gaps to specific operational objectives
Relate exceptions or errors to key risks.
Relate gaps in RM effectiveness to underlying risks & key business objectives
MANFAAT AUDIT PLANNING Standar Profesi (Best Practice) Prosedur Pengujian yang Efisien
Optimalisasi Sumber Daya
Memastikan Pelaksanaan
PLANNING
Supervisi dan Pengendalian
Responsif terhadap stakeholders
Fokus pada Prioritas Menghindari shortage & Audit sekadarnya
GOAL
Tiga Tingkatan Perencanaan 1. Annual Planning Pemilihan Auditee 2. Assignment Planning Persiapan suatu audit 3. Audit Program Prosedur pengujian
Risk based around the cycle
Pemilihan Auditee
Audit Program
Reporting
Fieldwork & Pengembang an Temuan
Overview Business Risks Risk Assessment Enterprise Level
Micro Risk Assessment
• • • • • •
Pengembangan Audit Universe Penentuan Risk Factors & Bobotnya Penentuan Scala Risk Factors Assessment atas Audit Unit Penyusunan Risk-Based Annual Audit Plan Pertimbangan Audit Plan jangka menengah • Memahami tujuan & proses bisnis • Mengidentifikasi, mengukur, & prioritas risiko gunakan hasil ERM • Identifikasi Pengendalian (existing controls) • Pengembangan prosedur audit
Pengembangan Audit Universe Pendekatan Pemilihan Auditee
Tahap Penentuan Prioritas
Annual Planning
Estimasi Waktu & Sumber Daya Jadwal Audit Anggaran Audit Monitoring
Audit Universe • Auditable unit = audit unit • Tepat untuk dijadikan auditee tersendiri • Kriteria : a. Mendukung tujuan, program dan concern pemerintah b. Memiliki pengaruh yang cukup berarti c. Audit dan pengendalian layak dikembangkan • Dapat berupa instansi, kegiatan, proyek, aktiva, kebijakan, program dsb.
Sumber Informasi pada audit universe : - Daftar divisi/cabang - Struktur organisasi - Anggaran (RKAP) - Statistik - Daftar rekening - Diskusi dengan stakeholders - Brainstorming
Audit universe - Validasi
• Laporan keuangan • Rencana stratejik perusahaan • Permintaan audit dari auditee atau stakeholders • Buku telepon internal • Benchmarking
Pendekatan Pemilihan Auditee
• • • • • •
Ad hoc atau fire engine Sistematic Risk-based Permintaan auditee Pesanan : ditetapkan stakeholders Review analitis
Penentuan Prioritas – Faktor Risiko (1)
• • • • • • • •
Dana yang dikelola Liquiditas assets Kondisi internal control Kompetensi dan integritas manajemen Tingkat skill karyawan Perputaran pegawai Intervensi Waktu sejak audit yang lalu
Penentuan Prioritas - Faktor Risiko (2) Atmosfir etika dan integritas
Tingkat komputerisasi sistem informasi
Kompetensi, integritas dan kecukupan jumlah pegawai
Ketersebaran lokasi geografis
Jumlah aset, tingkat likuiditas dan volume transaksi
Kecukupan dan efektivitas struktur pengendalian internal
Kondisi ekonomi dan keuangan
Perubahan-perubahan organisasi, operasi, teknologi dan ekonomi
Tingkat persaingan
Judgment manajemen dan kebijakan akuntansi
Kompleksitas dan fluktuasi kegiatan
Respon dan tindak lanjut atas temuan audit
Dampak terhadap pelanggan, pemasok dan peraturan pemerintah
Waktu dan hasil audit sebelumnya
Penentuan Prioritas – Faktor Risiko (Kelompok) Materialitas
Sensivitas
Jumlah penerimaan
Sensivitas secara politis
Jumlah pengeluaran (belanja)
Arti penting misi yang diemban
Output & jasa yang dihasilkan
Pengaruh terhadap kesejahteraan
Fasilitas yang digunakan
Kaitan unit tersebut dengan unit lain
Jumlah manajer & pegawai
Pengendalian
Perhatian pemerintah & masyarakat Penyimpangan yang pernah terjadi Kegagalan yang pernah terjadi
Adanya kelemahan pengendalian
Adanya masalah khusus
Kurangnya review di masa lalu
Permintaan khusus dari eksekutif
Adanya perubahan sistem & personel
Penentuan Skala dan Assessment
• • • •
Tetapkan skala; Lakukan assessment; Dikerjakan oleh tim; Berikan pedoman assessment
PEDOMAN ASSESSMENT Risk factor & Nilai
Score
Dana yang dikelola
Risk factor & Nilai
Score
Pergantian pimpinan unit (turnover atau mutasi)
Diatas Rp. 50 Milyar
5
Sedang (4-6 tahun yang lalu)
1
Rp. 25 Milyar – Rp. 50 Milyar
4
Sedang-Jarang (7-8 tahun sekali)
3
Rp. 5 Milyar – Rp. 25 Milyar
3
Sedang-Sering (2-3 tahun yang lalu)
3
Rp. 1 Milyar – Rp. 5 Milyar
2
Jarang (diatas 8 tahun sekali)
5
Dibawah 1 Milyar
1
Sering (dibawah 1 tahun sekali)
5
Audit sebelumnya
Kondisi Internal Kontrol
Kurang dari 12 bulan yang lalu
1
Baik Sekali (tidak ada catatan penting)
1
1 tahun – 2 tahun yang lalu
2
Baik (kurang dari 2 catatan penting)
2
2 tahun – 3 tahun yang lalu
3
Sedang (3-5 catatan penting)
3
3 tahun – 4 tahun yang lalu
4
Jelek (5-7 catatan penting)
4
Lebih dari 4 tahun yang lalu
5
Jelek Sekali (lebih dari 7 catatan penting)
5
Ranking Prioritas Audit • Ranking dari risiko tertinggi s/d terendah • Pemilihan dari prioritas tinggi • Natural gap: untuk memisahkan antara risiko tinggi, rendah, sedang.
Jadwal & Rencana Audit • Audit atas sebagian auditee • Audit atas semua auditee - Risk untuk alokasi waktu - Risk untuk tetapkan frekuensi