PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN E-ENSIKLOPEDIA SERANGGA DENGAN MENGGUNAKAN TAMPILAN 3 DIMENSI Andre Agasi Martahan Sitorus [1] , Tulus [2] 1,2 Jurusan Teknik Informatika Sekolah Tinggi Teknik Harapan Medan Jl. HM Joni No. 70 C Medan, Indonesia 1
[email protected],
[email protected] Abstrak Perkembangan teknologi yang begitu pesat sudah merambah ke dalam berbagai bidang kehidupan, tidak terkecuali dalam bidang pengetahuan. Pembelajaran dengan menggunakan kemajuan teknologi dapat membantu menumbuhkan minat secara mandiri kepada masyarakat untuk belajar, salah satunya dengan sarana pembelajaran E-Ensiklopedia. Motivasi penulis dalam membangun E-Ensiklopedia ini adalah untuk memberikan sarana yang lebih interaktif namun tetap mendidik khususnya mengenai serangga yang dimodelkan dengan simulasi 3 Dimensi (3D). E-Ensiklopedia serangga merupakan sebuah website yang menyajikan pengetahuan mengenai serangga dan berita-berita seputar serangga. Dalam perancangan website ini menggunakan metodologi spiral model, dimana dilakukan analisa terhadap sistem yang akan dibangun terlebih dahulu sebagai dasar untuk mengambil keputusan dalam rancangan arsitektur sistem. Kata kunci : Media Pembelajaran, E-Ensiklopedia, Serangga, 3 Dimensi. Abstract Rapid technological development which has penetrated into many areas of life , not least in the field of knowledge . Learning to use advances in technology can help foster self- interest to the community to learn , one of them with a means of learning E - Encyclopedia . Motivation author in building E - encyclopedia is to provide a more interactive means but still educate especially of insects modeled by simulating 3- Dimensional ( 3D ) . E - Encyclopedia of insects is a website that provides knowledge about insects and news about insect . In designing this website the author using spiral methodology models , where the authors analyze the system to be built first as a basis for making decisions in the design of the system architecture .With the E - Encyclopedia is expected to be a system and means of interactive learning and educating and can be accessed by the public. Keywords : Learning Media, E - Encyclopedia, Insects, 3 Dimension. diterapkan untuk meningkatkan minat pembelajaran masyarakat Indonesia merupakan salah satu media yang sangat interaktif untuk media pembelajaran yang dirancang dapat menyampaikan informasi pembelajaran dengan baik dan menarik..
1.
Latar Belakang Serangga adalah kelompok utama dari hewan beruas (Arthropoda) dan merupakan hewan terbanyak di bumi. Lebih dari satu juta spesies meskipun mereka berukuran kecil mereka telah menghuni setiap jenis habitat dan jumlah mereka lebih banyak dari segi spesies atau jumlah individu dari pada jumlah hewan lain. Aspek lain yang menarik dari serangga adalah pembagian daur hidup mereka. Dalam kehidupan sehari-hari serangga banyak memberi manfaat kepada manusia. Informasi tentang serangga bisa diperoleh dari buku-buku atau internet, akan tetapi sarana tersebut dirasakan kurang interaktif sehingga kurang menarik minat masyarakat untuk mempelajari jenis-jenis serangga tersebut. Untuk meningkatkan minat belajar masyarakat mengenai serangga, dibutuhkan media pembelajaran yang lebih lebih menarik seperti Simulasi 3D (3 Dimensi) berbasis web dalam bentuk ensiklopedia. Maka dari itu hal ini penting untuk
1. 1
Rumusan Masalah Berdasarkan uraian latar belakang dapat diambil suatu perumusan masalah sebagai berikut : 1. Kurangnya pengetahuan informasi nyata untuk objek serangga. 2. Bagaimana memanfaatkan teknologi semantik Web untuk mendapatkan informasi seputar serangga dari http://id.dbpedia.org sebagai sumber informasi. 3. E-Ensiklopedia yang selama ini masih bersifat konvensional dianggap kurang menarik minat masyarakat dari segi tampilan yang menampilkan satu sisi (2 Dimensi).
1
1. 2 Tujuan Adapun tujuan dari penelitian ini adalah : 1. Menghasilkan sebuah web ensiklopedia yang memanfaatkan teknologi semantik web dalam mendapatkan informasi. 2. Membuat simulasi 3D yang lebih interaktif untuk mempermudah masyarakat dalam mengenal jenis-jenis serangga.
3.
Metode Penelitian Metodologi yang digunakan dalam mengembangkan sistem ini adalah metodologi spiral model. Metodologi ini nantinya akan menjadi panduan penulis dalam mengembangkan aplikasi ini. Adapun tahapan penelitian yang dilakukan dengan menggunakan spiral model adalah sebagai berikut: a. Definisi ruang lingkup Pada tahapan ini penulis Mendefinisikan rumusan masalah, tujuan dan manfaat serta ruang lingkup permasalahan. b. Analisa masalah dan kebutuhan Kegiatan yang dilakukan pada tahapan ini adalah sebagai berikut: 1. Analisa kebutuhan aplikasi Melakukan analisa terhadap kebutuhankebutuhan dari aplikasi yang akan dibangun, yaitu berhubungan dengan kelakuan dari aplikasi serta fitur-fitur yang disediakan aplikasi. 2. Analisa masalah Melakukan analisa terhadap masalah-masalah yang dihadapi pada sistem berjalan serta menentukan tujuan pengembangan sistem dari hasil analisis masalah tersebut. c. Perancangan Perancangan yang dilakukan pada tahapan ini adalah sebagai berikut: 1. Perancangan antarmuka sistem 2. Penulis melakukan disain terhadap antarmuka sistem secara keseluruhan. Perancangan antarmuka sistem ini dimodelkan dengan prototipe-prototipe. Perancangan antarmuka sendiri terdiri dari perancangan menu, masukan dan keluaran. 3. Perancangan arsitektur sistem Pada tahapan ini penulis memodelkan desain dari arsitektur sistem secara keseluruhan. Arsitektur sistem bertujuan untuk merepresentasikan cara kerja sistem dan pertukaran data secara menyeluruh. 4. Perancangan ontologi aplikasi Pada tahapan ini penulis melakukan pemodelan terhadap ontologi aplikasi, yaitu mendefinisikan taksonomi untuk aplikasi web semantik yang akan dibangun 5. Perancangan basis data Penulis memodelkan ERD (Entity Relational Diagram) dari basis data yang digunakan pada sistem dan merancang basis data dengan menggunakan tool perangkat lunak manajemen basis data phpMyAdmin. d. Implementasi Implementasi yang dilakukan pada tahapan ini adalah sebagai berikut: 1. Penulisan kode program Penulisan kode program menggunakan PHP, MySQL serta HTML.
2. Tinjauan Kepustakaan 2.1 Media Pembelajaran Pengertian media mengarah pada sesuatu yang mengantar/meneruskan informasi (pesan) antara sumber (pemberi pesan) dan penerima pesan. Media pembelajaran adalah suatu alat, bahan ataupun berbagai macam komponen yang digunakan dalam kegiatan belajar mengajar untuk menyampaikan pesan dari pemberi pesan kepada penerima pesan untuk memudahkan penerima pesan menerima suatu konsep. [1] Jerold Kemp [2] Diane K. Dayton 2.2 Ensiklopedia Ensiklopedia atau “Encyclopaedia” yang asal katanya dari bahasa Yunani (Greek), yaitu egkuklios, adalah cyclon, all round (siklus) dan paedia adalah education, knowledge (pengetahuan, widya). Dengan demikian bahwa pengertian sederhana Encyclopaedia, ialah siklus ilmu pengetahuan atau ringkasan uraian ilmu pengetahuan. [1] KBBI
2.3 Defenisi Serangga Serangga adalah kelompok utama dari hewan beruas (Arthropoda) dan merupakan hewan terbanyak di bumi. Lebih dari satu juta spesies meskipun mereka berukuran kecil mereka telah menghuni setiap jenis habitat dan jumlah mereka lebih banyak dari segi spesies atau jumlah individu dari pada jumlah hewan lain. [1] L.G.Mitchell 2.4 Grafika Komputer Grafika computer 3D adalah representasi dari data geometrik 3 dimensi sebagai hasil dari pemrosesan dan pemberian efek cahaya terhadap grafika computer 2D hasil ini kadang kala ditampilkan secara waktu nyata (real time) untuk keperluan simulasi. Secara umum prinsip yang dipakai adalah mirip dengan grafika komputer 2D, dalam hal: penggunaan algoritma, grafika vektor, model frame kawat (wire frame model), dan grafika rasternya.Grafika komputer 3D sering disebut sebagai model 3D. Namun, model 3D ini lebih menekankan pada representasi matematis untuk objek 3 dimensi. Data matematis ini belum bisa dikatakan sebagai gambar grafis hingga saat ditampilkan secara visual pada layar komputer atau printer. Proses penampilan suatu model matematis ke bentuk citra 2 D biasanya dikenal dengan proses 3D rendering.
2
e.
2. Debugging Merupakan tahap dimana kode program yang telah ditulis diperbaiki sehingga meminimalisir error yang ada. 3. Mencoba prototype Prototype yang telah dirancang lalu dievaluasi sehingga telah memenuhi persyaratan yang telah ditentukan sebelumnya. Evaluasi Tahapan terakhir adalah evaluasi performansi dari web yang telah dibangun secarakeseluruhan.
4.3 Tampilan Halaman Profile Serangga Halaman ini memuat informasi detail serangga diantaranya: nama serangga, nama ilmiah, kingdom, phylum, subphylum, class, ordo, family, genus dan juga gambar dari serangga tersebut. Semua gambar ditampikan dengan ukuran yang sama sehingga tampilan tersusun rapi. Semua informasi ini didapat secara otomatis dari web insectimages.org dan dbpedia.org Pada sisi kanan halaman ini terdapat daftar serangga-serangga yang sejenis dengan serangga yang sedang ditampilkan. Untuk memperoleh hasil seperti gambar 3 sistem harus terhubung dengan jaringan internet.
4. Hasil dan Pembahasan 4.1 Tampilan Halaman Web Berikut adalah tampilan halaman depan dari web kamus serangga.
Gambar 3. Tampilan halaman profile serangga. Gambar 1. Tampilan Halaman Depan
4.4 Tampilan Halaman Detail News Halaman ini menampilkan detail dari berita berupa judul berita, tanggal berita di posting. Menu news berisi berita-berita seputar serangga mulai dari nama latin serta gambar dan penjelasan mengenai serangga tersebut.
2.
Tampilan Halaman Entomologi Halaman ini memuat informasi tentang cabang ilmu biologi yang mempelajari serangga. Berbeda dengan halaman depan, pada halaman ini terdapat daftar ordo serangga pada sisi kanan. Daftar ordo tersebut merupakan navigasi ke halaman wikipedia yang memuat informasi ordo sesuai dengan ordo yang di-klik. Untuk memberi kemudahan akses informasi kepada pengunjung, pada konten dalam halaman entomologi ini terdapat daftar isi dan link navigasi. Menuju informasi yang bersesuaian dengan link navigasi yang di-klik.
Gambar 4. Tampilan halaman detail berita 4.5 Tampilan Halaman Gallery 2D Halaman ini memuat gambar-gambar serangga dengan format 2 dimensi. Gambar-gambar serangga berikut adalah tampilan halaman galery 2 dimensi.
Gambar 2. Tampilan halaman entomologi
3
2.
Gambar
3.
5. Tampilan halaman gallery 2D Apabila pengunjung memilih salah satu gambar yang terdapat dalam album pada gallery 2D, maka web akan menampilkan gambar dari gambar yang dipilih dalam ukuran yang lebih besar seperti yang terlihat pada gambar dibawah
5.2
informasi pembelajaran dengan interaktif dan sangat baik menunjang minat pembelajar untuk mengenal tentang dunia serangga Penerapan teknologi semantik web dapat membantu admin web untuk mengumpulkan informasi tentang serangga sehingga admin dari web tersebut merasa sangat terbantu dengan adanya semantik web meringankan tugas admin Aplikasi web yang dibangun mengambil data dari situs web lain diantaranya: Situs http://id.dbpedia.org digunakan sebagai sumber data taksonomi serangga dan deskripsi dari serangga. Sedangkan www.lipi.go.id digunakan sebagai sumber berita-berita seputar serangga. http://id.insectimages.org yang digunakan sebagai sumber data daftar serangga, gambar-gambar serangga, dan alternatif untuk informasi taksonomi serangga. Saran Adapun saran-saran yang dapat diberikan untuk pengembangan lebih lanjut pada EEnsiklopedia Serangga ini adalah sebagai berikut: 1.
Gambar 6 Tampilan halaman detail 2D
2.
4.7 Tampilan Halaman Hasil Pencarian Pada halaman ini ditampilkan daftar dari hasil pencarian sesuai dengan kata kunci yang dimasukkan oleh pengunjung. Berikut adalah tampilan halaman hasil pencarian.
3.
4.
5.
Untuk halaman web dapat dikembangkan sehingga jauh lebih optimal jika diakses dengan menggunakan semua web browser. Informasi yang ditampilkan pada web ini untuk kedepan dapat dimanfaatkan untuk membuat aplikasi RSS (Really Simple Syndication) yang berguna untuk memberi kemudahan pengguna akan mengakses informasi. Dapat dikembangkan sebuah teknik agar untuk meng-update berita-berita seputar serangga secara otomatis. Jadi semua pengguna web ini dapat mendapatkan informasi yang terkini Diharapkan untuk jumlah objek 3D dan kualitas objek 3D dapat ditingkatkan agar banyak jenis serangga yang dapat disajikan secara 3D agar pengunjung semakin tertarik Dibuat pilihan bahasa agar informasi yang diakses dari berbagai kalangan dalam negeri dan luar negri dapat memahaminya.
Gambar 7. Tampilan hasil pencarian DAFTAR PUSTAKA 5. 5.1
Kesimpulan dan Saran Kesimpulan Berdasarkan pembahasan dan evaluasi pada bab-bab sebelumnya, maka dapat diambil kesimpulan sebagai berkut:
[1]E. Kemp, Jerrold dan K. Dayton, Deane (2011). Planning and Producing Instructional Media, Penerbit Harper & Row, New York [2]L.G.Mitchell ,Jakarta:Erlangga
1.
Dengan adanya Simulasi 3D (3 Dimensi) berbasis web di dalam bentuk ensiklopedia media pembelajaran karena mampu menyampaikan
4
[3]Smith, C.W. 2009. A Spiral Model of Software Development and Enhancement, IEEE Computer, New York. [4]Herman Suyanto, Asep (2009). Web Design: Theory And Practices, Penerbit Andi, Yogyakarta. [5]Pressman,Roger S (2011). Rekayasa Perangkat Lunak: pendekatan praktisi (Buku I), Penerbit Andi, Yogyakarta. [6}W3C(World Wide Web Consortium), Resource Description Framework (RDF) [Online], Available: http://www.w3.org/RDF/[10 Desember 2014] [7]Protégé, Available:
protégé-owl
screenshots
[Online],
http://protege.stanford.edu/overview/poscreenshots.html [10 Desember 2014] [8]W3C (World Wide Web Consortium), OWL Web Ontology Language Overview [Online], Available: http://www.w3.org/TR/owl-features/ [10 Desember 2014] [9]W3C (World Wide Web Consortium), Semantic Web Activity [Online],Available:http://www.w3.org/2001/12/semwe b-fin/w3csw[10 Desember 2014] [10]W3C (World Wide Web Consortium), SPARQL Query Language for RDF [Online], Available: http://www.w3.org/TR/rdf-sparql-query/[10 Desember 2014]
5