SISTEM INFORMASI MANAJEMEN
Irwan Ch Edy, S.Si,M.Si 0816 427 0949 Email :
[email protected] Website : www.edukasi-aub.net
P rogram Magister Manajemen STIE AUB Surakarta
OUTLINE TOPIK Pengertian Sistem Informasi Manajemen Peranan SIM
Pengguna dan pengembanga Sistem Teknologi Informasi dan SIM SIM dan Komunitas Global
Sistem dan Pengembangan sistem Implementasi SIM dalam Bisnis
Keamanan Informasi
Implikasi etis dari Teknologi Informasi
Buku Panduan : SIM (Raymond McLeod Jr. and George P. Schell )
Pengertian SIM Sistem : satu kesatuan yang terdiri dari bagian bagian
atau subsistem yang saling berinteraksi dan bekerja sama untuk mencapai tujuan. Data : fakta sehari hari, kenyataan yang menggambarkan suatu kejadian-kejadian dan kesatuan nyata. Informasi : Hasil dari pengolahan data dalam suatu bentuk yang lebih berguna dan lebih berarti bagi penerimanya yang menggambarkan suatu kejadian kejadian (event) yang nyata (fact) yang digunakan untuk pengambilan keputusan.
Pengertian SIM Informasi berkualitas : akurat, tepat pada waktunya,
relevan Akurat, berarti informasi harus bebas dari kesalahankesalahan dan tidak bisa meyesatkan. Akurat juga berarti informasi harus jelas mencerminkan maksudnya Tepat pada waktunya, berarti informasi yang datang pada penerima tidak boleh terlambat. Informasi yang sudah usang tidak akan mempunyai nilai lagi
Pengertian SIM Relevan, berarti informasi tersebut mempunyai manfaat
untuk pemakaiannya. Relevansi informasi untuk tiap-tiap orang satu dengan yang lainnya berbeda. Suatu informasi dikatakan bernilai bila manfaatnya lebih efektif dibandingkan dengan biaya mendapatkannya. Kegunaan informasi adalah untuk mengurangi hal ketidakpastian di dalam proses pegambilan keputusan tentang sesuatu keadaan
Pengertian SIM Sistem informasi:
– Kegiatan dari suatu prosedur prosedur yang diorganisasikan bilamana dieksekusi akan menyediakan informasi yang mendukung pengambilan keputusan dan pengendalian dalam organisasi ( Henry C.Lucas) – SI dikelompokkan dalam Kategori sesuai fungsi dan jenis dukungannya pada manajemen • Transaction Processing System (TPS) • Management Information System (MIS) • Decision Support System (DSS) • Executive Information System (EIS)
Pengertian SIM
Pengertian SIM Sistem informasi: Tujuan : Mengumpulkan,memproses, menyimpan, menganalisis dan menyebarkan informasi untuk tujuan tertentu
Sistem informasi Manajemen
– Serangkaian sub sistem informasi yang menyeluruh dan terkoordinasi yang secara rasional mampu mentransformasikan data sehingga menjadi informasi dengan berbagai cara guna meningkatkan produktifitas yang sesuai gaya dan sifat manajer
Pengertian SIM SIM (sistem informasi manajemen) dapat didefenisikan
sebagai kumpulan dari interaksi sistem-sistem informasi yang bertanggung jawab mengumpulkan dan mengolah data untuk menyediakan informasi yang berguna untuk semua tingkatan manajemen di dalam kegiatan perencanaan dan pengendalian Sistem informasi manajemen : Sistem informasi yang menyediakan laporan-laporan bagi pihak manajemen berdasarkan pemrosesan transaksi dan operasi-operasi yang ada dalam organisasi
Pengertian SIM
Pengertian SIM Hasil SIM adalah Dokumen/ Laporan
Pengertian SIM Sistem informasi memiliki 3 unsur/ kegiatan : – Input (menerima data sebagai masukan) – Proses (memproses data dengan melakukan perhitungan, penggabungan dan pemutahiran dll – Output (memperoleh informasi sebagai keluaran
Data
Informasi PROSE S
Input Exit
Output 1 2 3 4 5
Peranan SIM 1.
PRODUKTIFITAS – SIM mampu meningkatkan produktifitas baik organisasi atau pegawai dalam pelaksanaan tugas rutin seperti penyajian laporan, dokumen. – Penelitian bertujuan untuk mengetahui pengaruh sistem informasi manajemen berbasis komputer terhadap produktivitas kerja karyawan di PT. Adhimix (Plant Cakung). http://library.piksiganesha-online.ac.id/index.php?p= show_detail&id=2223
Peranan SIM 1.
EFISIENSI – SIM mampu meningkatkan efisiensi waktu, sumber daya yang terbatas – Hasil penelitian menunjukan adanya efisiensi yang dicapai oleh suatu organisasi/perusahaan melalui penggunaan SIM. http://devianggraini.blogspot.com/2010/06/pengaruhsistem-informasi-manajemen. html
Peranan SIM EFEKTIFITAS
– SIM mampu meningkatkan efektifitas kerja sehingga hasil kerja bisa tercapai sesuai target yang diharapkan – Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji pengaruh Sistem Informasi Manajemen dan Akuntansi (SIMAK) Pusat terhadap efektivitas pengelolaan aset negara di Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN) Surakarta
Peranan SIM KUALITAS LAYANAN
– Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh Pelayanan Sistem on-line terhadap Kualitas Pelayanan publik, pada PT. Perusahaan Listrik Negara (persero) unit pelayanan jaringan Balong Ponorogo (http://lib.umpo.ac.id/gdl/files/disk1/2/jkptumpo-gdldidiksetyo-63-1-abstrak+-1.pdf) – http://www.docstoc.com/docs/113687619/PengaruhSistem-Teknologi-Informasi-Terhadap-KualitasLayanan-dan-Citra-Perguruan-Tinggi-Swasta
Peranan SIM PENGAMBILAN KEPUTUSAN
– http://ebookbrowse.com/makalah-sistem-informasimanajemen-untuk-pengambilan-keputusan-pdfd368523686
KINERJA PEGAWAI
– Pengaruh Sistem Informasi Manajemen Terhadap Peningkatan Kinerja Pegawai(Studi Pada Kantor Badan Pemberdayaan Masyarakat Dan Pemerintahan Desa Di Kabupaten Dairi) http://repository.usu.ac.id/handle/123456789/24752
Peranan SIM KEUNGGULAN KOMPETITIF
– Era high competitive seperti saat ini membutuhkan keberadaan Teknologi Informasi (TI). Keberadaan Teknologi Informasi memberikan peran dalam peningkatan keunggulan kompetitif perusahaan. – http://novitna47.blogstudent.mb.ipb.ac.id/files/2012/0 2/Studi-Kasus-OBrien-SIM-Kel-1-Kuning.pdf
Cobalah temukan , apa manfaat SIM dlm
oraganisasi !!!!
Peranan SIM
KONSEPTUAL SIM
INFORMASI PROSEDUR
SIM
EFISIEN EFEKTIFF UNGGUL DAYA SAING KINERJA KUALITAS
INSTRUMEN S.D.MANUSIA ETIKA,HUKUM
LAPORAN
Sumber Daya
I. ASPEK INFORMASI Karakteristik obyek atau sub sistem , semakin lengkap
dan jelas Subsistem : Kepegawaian : Pegawai – KTP/KK – Biodata – Formulir Pendaftaran – Riwayat Hidup – KTA Karakteristik untuk membedakan obyek satu, dengan yang lain
I. ASPEK INFORMASI Informasi di kemas dalam bentuk Visual
gambar, teks, angka, simbol yang direkam dalam suatu media seperti kertas, file Informasi bersifat mengalir dari satu sub sistem ke sub sistem lain Informasi adalah data yang sudah diolah Informasi merupakan sumber daya virtual/ maya/konseptual
I. ASPEK INFORMASI • Ada 8 pokok pengolahan data yang meliputi : – Reading (membaca) – Input Imasukan) – Output (keluaran) – Sorting (menyortir)
– Transmiting (memindahkan) – Calculating (menghitung) – Comparing (membandingkan) – Storing (menyimpan)
I. ASPEK INFORMASI
I.ASPEK INFORMASI Dimensi waktu informasi yang dihasilkan oleh SIM mampu menjelaskan :
– Apa yang terjadi di masa lalu – Apa yang sedang terjadi – Apa yang kemungkinan terjadi di masa depan Dimensi ruang informasi yang dihasilkan oleh SIM akan berinteraksi dengan organisasi lain .
I.ASPEK INFORMASI Kriteria Sistem Informasi yang baik antara lain :
a. Kegunaan : Sistem harus dapat menghasilkan informasi yang tepat waktu dan relevan untuk proses pengambilan keputusan. b. Ekonomis : Sistem harus dapat menyumbang sesuatu nilai tambah sekurang – kurangnya sebesar biayanya. c. Kehandalan : Keluaran dari sistem harus mempunyai tingkat ketelitian yang tinggi dan dapat beroperasi secara efektif dan efisien. d. Kapasitas : Sistem harus cukup sederhana sehingga struktur dan operasinya dapat dengan mudah dimengerti dan prosedur mudah diikuti. e. Fleksibilitas :Sistem harus cukup fleksibel untuk menampung perubahan – perubahan
II.ASPEK PROSEDUR Prosedur merupakan rangkaian langkah yang dilaksanakan untuk menyelesaikan kegiatan atau aktivitas, sehingga dapat tercapai tujuan yang diharapkan secara efektif dan efisien serta dapat dengan mudah menyelesaikan suatu masalah yang terperinci menurut waktu yang telah
ditetapkan.
II.ASPEK PROSEDUR Prosedur pencatatan waktu hadir Prosedur ini bertujuan
untuk mencatat waktu hadir karyawan. Pencatatan waktu hadir ini diselenggarakan oleh fungsi pencatat waktu dengan menggunakan daftar gaji pada pintu masuk kantor administrasi atau pabrik, pencatat waktu hadir dapat menggunakan daftar hadir biasa, yang karyawannya harus menandatangani setiap hadir dan pulang dari perusahaan atau dapat menggunakan kartu hadir dan pulang dari perusahaan atau dapat menggunakan kartu hadir (berupa clock card) yang diisi secara otomatis dengan menggunakan mesin pencatat waktu.
II.ASPEK PROSEDUR Analisis Sistem: menganalisis dan mendefinisikan masalah dan kemungkinan solusinya untuk sistem informasi dan proses organisasi.
Perancangan Sistem: merancang output, input, struktur file, program, prosedur, perangkat keras dan perangkat lunak yang diperlukan untuk mendukung sistem informasi
Pembangunan dan Testing Sistem: membangun perangkat lunak yang diperlukan untuk mendukung sistem dan melakukan testing secara akurat. Melakukan instalasi dan testing terhadap perangkat keras dan mengoperasikan perangkat lunak
Implementasi Sistem: beralih dari sistem lama ke sistem baru, melakukan pelatihan dan panduan seperlunya. Operasi dan Perawatan: mendukung operasi sistem informasi dan melakukan perubahan atau tambahan fasilitas.
Evaluasi Sistem: mengevaluasi sejauih mana sistem telah dibangun dan seberapa bagus sistem telah dioperasikan.
II.ASPEK PROSEDUR
III.ASPEK INSTRUMEN Dewasa ini, sistem informasi yang digunakan berfokus
pada sistem informasi berbasis komputer (computer based information system). Dengan penggunaan teknologi informasi khususnya komputer, informasi yang dihasilkan dapat lebih akurat, berkualitas, dan tepat waktu sehingga dapat lebih efektif dan lebih efisien Evolusi Sistem informasi berbasis Komputer – – – – –
Fokus awal pada data dan bagaimana mendapatkan Fokus baru pada informasi (mengolah data) Fokus pendukung keputusan Fokus pada komunikasi dan otomatisasi kantor Fokus potensial pada konsultasi (sistem pakar)
III.ASPEK INSTRUMEN
III.ASPEK INSTRUMEN Sejarah Sistem Informasi seiring evolusi perangkat
komputer Sistem fisik,sumber daya berwujud : bahan baku,karyawan, mesin , uang Sistem virtual, sumber daya informasi : file data pegawai. Sistem informasi adalah sistem vitual yang memungkinkan manajemen mengendalikan sistem fisik Sistem terbuka : aliran sumber daya fisik Sistem tertutup : tdk berkomunikasi dengan lingkungannya
III.ASPEK INSTRUMEN TI adl teknologi yang digunakan dalam menyampaikan maupun mengolah informasi,
namun pada dasarnya masih merupakan bagian dari sebuah sistem informasi itu sendiri Teknologi yang digunakan dalam SI adl – Hardware – Software – Database – Network – Other devices
III.ASPEK INSTRUMEN Evolusi Perangkat keras Komputer – Mainframe (Kmputer Besar yang letaknya tersentralisasi di organisasi besar) – Multitasking( multi pengguna yang terlibat bekerja menggunakan komputer pada saat yang bersamaan) Komputer Berukuran kecil – Minicomputers/komputer mini – Microcomputers/komputer mikro
– Personal computers (PC)/komputer pribadi
III.ASPEK INSTRUMEN Perkembangan peranan SI dalam 5 era :
– Era komputerisasi / akutansi – Era operasional (keunggulan kompetitif) – Era sistem informasi (pengambilan keputusan) – Era jaringan – Era jaringan global (internet)
III.ASPEK INSTRUMEN
III.ASPEK INSTRUMEN
Peran TI dalam sistem :
– Sistem pemrosesan transaksi – Sistem informasi manajemen berbasis komputer – Sistem kantor virtual/ maya – Sistem pendukung pengambilan keputusan – Sistem perencanaan SD perusahaan
III.ASPEK INSTRUMEN
III.ASPEK INSTRUMEN
III.ASPEK INSTRUMEN
Sistem Informasi Manajemen (SIM) –
suatu sistem berbasis komputer yang menyajikan informasi bagi pengguna – Piranti Lunak Pembuat Laporanmenghasilkan laporan khusus maupun berkala – Model Matematis – menghasilkan informasi sebagai hasil dari suatu simulasi atas operasi perusahaan
III.ASPEK INSTRUMEN
III.ASPEK INSTRUMEN
DAMPAK IMPLEMENTASI Otomatisasi kantor-penggunaan elektronik untuk memfasilitasi komunikasi (fax, voice mail) Sistem Produktifitas Pribadi-Sistem yang bersifat administrasi (tugas administrasi) Kantor Virtual-Kantor yang melakukan aktifitasnya tanpa tergantung pada satu lokasi fisik tertentu
III.ASPEK INSTRUMEN Sistem Pendukung pengambilan Keputusan (DSS)–suatu sistem yang membantu manajer untuk mengambil keputusan
Kecerdasan Buatan (AI)–ilmu yang memberikan kemampuan bagi komputer untuk menunjukan perilaku yang sama dengan seorang manusia
III.ASPEK INSTRUMEN
IV.ASPEK INSTRUMEN
Masalah– suatu kondisi atau peristiwa
yang merugikan atau memiliki potensi yang merugikan bagi perusahaan atau yang menguntungkan bagi perusahaan Solusi–aktfitas pemecahan masalah Keputusan- Tindakan yang dipilih
III.ASPEK INSTRUMEN
Tahapan Pengembang SIM berbasis TI 1. Membangun sistem manual 2. Membangun infrastruktur Perangkat dan jaringan 3. Membangun database/basis data 4. Membangun model matematis untuk solusi masalah 5. Penyiapan SDM
III.ASPEK INSTRUMEN
4 aktifitas dalam pengembang SIM dan TI : 1) Aktifitas Intelejen. Mencari kondisi kondisi yang membutuhkan solusi dlam lingkungan 2) Aktifitas Perancangan. Menemukan, mengembangkan dan menganalisis kemungkinan tindakan 3) Aktifitas pemilihan. Memilih satu tindakan tertentu dr berbagai tindakan 4) Aktifitas peninjauan. Menilai pilihan pilihan masa lalu
III.ASPEK INSTRUMEN
IV.SUMBER DAYA MANUSIA Pengguna SIM : Manajemen, pelaku/pelaksana Pengembang
: Spesialis Informasi SIM bagi Manajemen untuk : – – – – – –
Mengambil keputusan Merencanakan, menata dan mengevaluasi Pemecahan masalah Memahami fenomena baru Menangkap peluang usaha Inovasi baru
IV.SUMBER DAYA MANUSIA SPESIALIS INFORMASI :
– Analis sistem – Administrator basis data – Web master – Spesialis jaringan – Operator SUMBER DAYA INFORMASI – Hardware,software, spesialis informasi, pengguna,fasilitas, database, informasi
IV.SUMBER DAYA MANUSIA STRATEGI dalam pengembangan SIM
– Struktur Desentralisasi informasi di tingkat unit – Struktur sentralisasi ke Desentralisasi – Struktur Inovatif : • Model sekutu (layanan informasi bekerja sama dengan area area bisnis dlam menggunakan TIK) • Model Platform (layanan informasi hanya menyediakan sumber daya informasi, inovasi di bangun oleh area binis) • Model berskala (layanan informasi untuk mengatasi peluang pasar dengan cepat)
IV.SUMBER DAYA MANUSIA Kriteria pengembang sistem :
– Pengetahuan tentang komputer, teori sistem, dasar bisnis, pembuatan model sistem – Keahlian tentang komunikasi, kemampuan analitis, kreatifitas, kepemimpinan 4 aspek pengembangan : – Otomatisasi Kantor – Kantor maya – Organisasi maya
IV.SUMBER DAYA MANUSIA
V.SIM, Moral, Etika dan Hukum Moral adl tradisi kepercayaan mengenai
perilaku yang benar dan yang salah Ethika adl sekumpulan kepercayaan, standart atau teladan yang mengarah , yang merasuk ke dalam seseorang atau masyarakat Hukum adl peraturan perilaku formal yang ditetapkan oleh otoritas yang berwenang seperti pemrintah © 2007 by Prentice Hall
55
V.Morals, Ethics, and Laws Laws adl peraturan perilaku yang
ditetapkan oleh otoritas yang berwenang, seperti pemerintah 1966, kasus kejahatan komputer pertama
© 2007 by Prentice Hall
– Programmer sebuah bank mengubah program komputer sehingga program tidak menandai rekening seseorang ketika uang di tarik – Programmer tidak dituntut karena tidak ada hukum mengenai kejahatan tersebut. 56
V.Etika Komputer Computer ethics terdiri dari dua aktifitas – Menyadari dampak penggunaan komputer terhadap masyarakat – Merumuskan kebijakan yang menjaga agar teknologi digunkan diseluruh perusahaan dengan etis
The CIO must:
1.Tidak menanggung tanggung jawab manajerial secara sendirian 2.Merumuskan penggunaan teknologi secara benar diperusahaan © 2007 by Prentice Hall
57
V.Alasan Pentingya Etika James H. Moor mengidentifikasi 3 alasan utama dibalik
minat masyarakat yang tinggi : – Logical Malleability-kelenturan secara logikakemampuan untuk memprogram komputer untuk melakukan apasaja yang kita kehendaki – The Transformation Factor-komputer dapat mengubah cara kita dalam mengerjakan sesuatu – The Invisibility Factor- ketidaktampakan – masyarakat memandang seluruh aktifitas komputer tersimpan di kotak hitam © 2007 by Prentice Hall
58
V.Hak Sosial dan Komputer Mason coined the acronym PAPA
mempresentasikan 4 hak dasar masyarakat berkaitan informasi (privasi, akurasi, kepemilikan, aksesbilitas) Hak privasi, hak mendapatkan keakuratan data, hak kepemilikan dan hak mendapatkan akses © 2007 by Prentice Hall
59
V.Menerapkan Etika dalam TI Kode etic dan perilaku profesional adl pernyataan tanggung jawab pribadi Educational programs berisi credo/ nilai yag terdapat dalam perusahaan
Kode etik mencatat pengaruh penting ahli SI
dengan 8 kaitan tanggung jwab : masyarakat, klien- atasan, produk,penilaian, manajemen, profesi,kolega dan diri sendiri © 2007 by Prentice Hall
60
SIM dan Komunitas Global SIM adalah bagian SI - Komunitas Global Unsur lingkungan adalah organisasi dan individu yang berada di luar perusahaan dan memiliki
pengaruh langsung maupun tidak langsung terhadap perusahaan. – Contoh : pemasok,pelanggan, serikat pekerja,komunitas keuangan,pemegang saham, pemerintah Komunitas Global adl wilayah geografis dimana perusahaan menjalankan operasinya
SIM dan Komunitas Global
SIM dan Komunitas Global Aktifitas yang terjadi : – Aliran sumber daya fisik, meliputi : pegawai, bahan baku,mesin dan uang – Sumber daya virtual, mengalirnya data, informasi, and informasi dalam bentuk keputusan
Aktifitas sering terjadi : – Aliran bahan baku dari pemasok – Aliran barang ke pelanggan – Aliran informasi ke pelanggan
SIM dan Komunitas Global SIM menciptakan Competitive advantage – fakta bahwa sebuah perusahaan mencapai keunggulan kompetitif melalui penggunan sumber daya virtualnya.
– Menggunakan virtual – Digunakan untuk memenuhi tujuan strategi perusahaan
SIM dan Komunitas Global Keunggulan strategis(Strategic advantage) yaitu
keunggulan yang mempunyai dampak fundamental dalam membentuk operasi perusahaan Keunggulan Taktis(Tactical advantage) keunggulan dimana perusahaan menerapkan strategi dengan cara yang lebih baik dari pesaingnya Keunggulan Opesional (Operational advantage) – keunggulan yang berhubungan dengan trnsaksi dan proses sehari hari.
SIM dan Komunitas Global Sistem Informasi Global (GIS) – suatu sistem informasi yang yang terdiri atas beberapa jaringan yang melintasi negara – Kendala GIS • Kendala politis • Rintangan budaya dan komunikasi
Pembatasan :
– Pembatasan pembelian dan import perangkat keras – Pembatasan pemrosesan data – Komunikasi data
SIM dan Komunitas Global Chief Information Officer (CIO) : seorang presiden, ketua dewan direksi
Chief Technology Officer (CTO) : manajer untuk tingkat layanan informasi Perencanaan strategis untuk perusahaan
– Komite perencana strategis – Area Bisnis– sumber daya manusia, informasi
PENGEMBANGAN SIM KOMPONEN PENGEMBANGAN – Dikenal sbg Devisi SIM/Departemen SIM – Sumber Daya Informasi (Piranti keras Komputer,P.Lunak Komp,Spesialis informasi, Pengguna, fasilitas, basis data dan informasi) – Spesialis Informasi • Sistem Analis • Administrator Database • Webmaster • Spesialis jaringan • Programmer • Operator
PENGEMBANGAN SIM
PENGEMBANGAN SIM Analis sistem meliputi : 1. Identify, yaitu mengidentifikasi masalah 2. Understand, yaitu memahami kerja dari sistem yang ada 3. Analyze, yaitu menganalisis sistem 4. Report, yaitu membuat laporan hasil analisis.
PENGEMBANGAN SIM Tahap perencanaan, meliputi :
– Upaya persiapan : mengidentifikasi perusahaan sebagai suatu sistem, mengenal lingkungan, menidentifikasi subsistem – Upaya definisi : mengidentifikasi gejala, masalah – Upaya solusi : mengindentifikasi solusi,pemecahan masalah
PENGEMBANGAN SIM Menganalisis Sistem, meliputi : – – – – – – –
Mengevaluasi standar Membandingkan output dengan stanndar Mengevaluasi menejemen (struktur org) Mengevaluasi prosesor informasi (Tim) Mengevaluasi input dan sumber daya Mengevaluasi proses transformasi Mengevaluasi sumber daya
PENGEMBANGAN SIM Siklus Hidup Pengembangan Sistem (SDLC)
– Perencanaan – Analisis – Desain – Implementasi – Penggunaan Pengembangan sistem mengacu pada pemberian respon yang cepat dan luas atas kebutuhan pengguna
PENGEMBANGAN SIM Pengembangan aplikasi cepat (rapid
aplication development) membutuhkan 4 unsur : – – – –
Manajemen Orang Metodologi Alat alat
PENGEMBANGAN SIM Alat pengembangan sistem
– Pemodelan proses : diagram alur data (DFD) : penyajian grafis dari sebuah sistem yang menggambarkan data mengalir dari proses yang saling tersambung – Simbul mencerminkan : 1) unsur lingkungan, 2)proses, 3)arus data, 4)penyimpanan data – Unsur lingkungan : Orang, organisasi, sistem (terminator)
PENGEMBANGAN SIM STRUKTUR ORGANSASI LAYANAN INFORMASI
Struktur Sentralisasi : operasional spesialis informasi di diatur oleh CIO (Chief Information Organisasian) Struktur Desentralisasi : perusahaan memberikan wewenang kepada unit unit untuk memutuskan bagaimana sumber daya akan diaplikasikan Tren dari struktur Tersentralisasi ke Desentralisasi – Direktur informasi divisi/Divisional information officer (DIO) bertanggung jawab mengelola daya informasi di area organisasi Struktur Organisasi Inovatif – Model sekutu/Partner model – Model platform/Platform model – Model berskala/Scalable model
PENGEMBANGAN SIM
Model Sekutu : layanan informasi bekerja dengan area area bisnis dalam menggunakan teknologi informasi guna menghasilkan inovasi bisnis Model platform : layanan informasi tidak akan secara aktif mengawali inovasi bisnis, namun akan menyediakan sumber daya informasi sehingga inovasi tersebut dapat dicapai oleh area area bisnis, dalam merespon kondisi pasar Model berskala : sumber daya harus diperoleh begitu peluang pasar muncul dan harus dapat dengan cepat dilepas ketika peluang peluang tidak lagi terjadi, sehingga mempertahankan biaya tetap pada tingkat minimun
PENGEMBANGAN SIM
PEMAIN UTAMA dalam pengembangan Sistem – Pengguna – Spesialis informasi Manajemen proyek pengembangan sistem – Di kelola oleh manajer unit TI – Membentuk steering Committee SIM (para eksekutif puncak) – Kepemimpinan proyek – Mekanisme proyek – Estimasi Biaya – Alat dan teknik estimasi Biaya
Implementasi SIM dalam Bisnis Perdagangan Elektronik (E-commerce) adl suatu transaksi bisnis yang menggunakan akses jaringan, sistem berbasis komputer dan antar muka (interface) sebuah browser web.
Business-to-consumer (B2C) menyatakan transaksi yang terjadi antara sebuah bisnis dan konsumen
Impementasi SIM dalam Bisnis Business-to-business (B2B) menyatakan transaksi antar bisnis dimana tidak ada pihak yang menjadi konsumen akhir. Transaksi dari produsen – toko pengecer Electronic Government (E-gov) menyatakan transaksi antara pemerintah dengan masyarakatnya. Transaksi pembayaran pajak On-line
Implementasi SIM dalam Bisnis Manfaat utama bagi perusahaan:
– –
–
Perbaikan layanan pelanggan sebelum, selama, dan setelah penjualan Perbaikan hubungan dengan pemasok dan komunitas keuangan Peningkatan imbal hasil ekonomis atas pemegang
Implementasi SIM dalam Bisnis Kendala yang dihadapi perusahaan: – Biaya tinggi – Kekuatiran masalah keamanan
–
Piranti lunak yang belum mapan atau belum tersedia Ruang lingkup E-commerce – WWW.CENSUS.GOV , menunjukan angka angka e-commerce – Hubungkan ke web e-commerce untuk mengetahui angka e-commerce
Implementasi SIM dalam Bisnis Business Intelligence (BI) adl aktivitas pengumpulan informasi mengenai unsur unsur di dalam lingkungan yang berinteraksi dengan
perusahaan. External databases adalah basis data eksternal atau keomersial yang menyediakan informasi mengenai semua subjek. WWW.LEISNEXIS.COM, WWW.DIALOG.COM, WWW.GXS.COM, WWW.THOMASNET.COM
VI.Implementasi SIM dalam Bisnis Perusahaan semakin condong untuk melakukan pencarian eksternal sendiri untuk kecerdasan pasar.
Mesin pencari/ search engine adl cara yang paling popular bagi seseorang untuk mendapatkan informasi yang tersedia di web
Impelemtasi SIM dalam Bisnis E-commerce adl hal fundamental bagi sistem interorganisasional. Pertukaran sejumlah data secara cepat dan aman merupakan hal yang
kritis untuk mendukung transaksi organisasi dengan TI untuk bersaing Electronic data interchange (EDI) adl pertukaran data elektronik Extranets are sejenis dengan internet tetapi terbatas untuk mitra bisnis yng terpilih dan terpercaya.
SIM -PEMASARAN
SIM -KEUANGAN
SIM -KEPEGAWAIAN
SIM – BERBASIS KOMPUTER
SIKLUS HIDUP PENGEMBANGAN SISTEM