LAKIP PENGADILAN TINGGI AGAMA SAMARINDA
I.
TAHUN 2013
LATAR BELAKANG Pembinaan teknis Peradilan Agama baik teknis yustisial maupun non yustisial (organisasi, administrasi dan keuangan) sejak tanggal 30 Juni 2004 beralih sepenuhnya dari Departemen Agama ke Mahkamah Agung. Hal ini berdasarkan Undang-undang Nomor 4 Tahun 2004 tentang Kekuasaan Kehakiman (Lembaran Negara RI Tahun 2004 Nomor 8) dan Undang-undang Nomor 5 Tahun 2004 tentang Mahkamah Agung serta ditindaklanjuti dengan Keputusan Presiden RI Nomor 21 Tahun 2004 tentang Pengalihan Organisasi, Administrasi dan Finansial di lingkungan Peradilan Umum, Peradilan Tata Usaha Negara dan Peradilan Agama ke Mahkamah Agung RI. Sebagai lembaga pemerintah, Pengadilan Tinggi Agama Samarinda merupakan Pengadilan Tingkat Banding di bawah kekuasaan Mahkamah Agung dan hal ini juga merupakan menjadi tanggung jawab untuk melaksanakan tugas dan fungsi yang diamanatkan oleh masyarakat dan rakyat sebagai pemegang kedaulatan tertinggi. Kewajiban tersebut dijabarkan dalam menyiapkan, menyusun dan menyampaikan laporan kinerja secara tertulis, periodik dan melembaga. Pelaporan kinerja dimaksudkan untuk mengkonsumsi capaian kinerja Pengadilan Tinggi Agama Samarinda dalam satu tahun anggaran yang dikaitkan dengan proses pencapaian tujuan dan sasaran serta menjelaskan keberhasilan dan kegagalan tingkat kinerja yang dicapainya.
II.
TUGAS POKOK DAN FUNGSI A. Tugas Pokok Pengadilan Tinggi Agama Samarinda sebagai lembaga peradilan yang melaksanakan fungsi kekuasaan kehakiman (yudikatif) dalam wilayah hukum Propinsi Kalimantan Timur, mempunyai tugas pokok menerima, memeriksa, mengadili dan menyelesaikan perkara yang RL / 1
LAKIP PENGADILAN TINGGI AGAMA SAMARINDA
TAHUN 2013
diajukan sebagaimana di atur dalam Undang-Undang Nomor 50 Tahun 2009 perubahan kedua atas Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1989 tentang Peradilan Agama. Sebagai Pengadilan Tingkat Banding, Pengadilan Tinggi Agama bertugas dan berwenang mengadili perkara yang menjadi kewenangan Pengadilan Agama dalam tingkat banding. Di samping itu juga bertugas dan berwenang mengadili di tingkat pertama dan terakhir sengketa kewenangan mengadili antar Pengadilan Agama di daerah hukumnya. B. Fungsi Untuk melaksanakan tugas pokok tersebut, Pengadilan Tinggi Agama mempunyai fungsi sebagai berikut : 1.
Memberikan pelayanan teknis yustisial bagi perkara banding;
2.
Memberikan pelayanan di bidang administrasi perkara banding dan administrasi peradilan lainnya;
3.
Memberikan keterangan, pertimbangan dan nasehat tentang Hukum Islam pada Instansi Pemerintah di daerah hukumnya, apabila diminta sebagaimana diatur dalam pasal 52 ayat (1) Undang-undang Nomor 3 tahun 2006 tentang perubahan atas Undang-undang Nomor 7 tahun 1989 tentang Peradilan Agama;
4.
Mengadakan pengawasan atas pelaksanaan tugas dan tingkah laku Hakim, Panitera, Sekretaris dan Jurusita di daerah hukumnya;
5.
Mengadakan pengawasan terhadap jalannya peradilan di tingkat Pengadilan Agama dan menjaga agar peradilan diselenggarakan dengan seksama dan sewajarnya;
6.
Memberikan pelayanan administrasi umum kepada semua unsur di lingkungan Pengadilan Tinggi Agama dan Pengadilan Agama (kepegawaian, keuangan kecuali biaya perkara dan umum);
RL / 2
LAKIP PENGADILAN TINGGI AGAMA SAMARINDA
7.
TAHUN 2013
Melaksanakan tugas-tugas pelayanan lainnya seperti Penyuluhan Hukum, memberikan pertimbangan hukum agama, pelayanan riset/penelitian, pengawasan terhadap advokat/penasehat hukum dan sebagainya.
III. SISTEMATIKA PENYAJIAN Sistematika penyajian Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Pengadilan Tinggi Agama Samarinda Tahun 2013 dapat diilustrasikan sebagai berikut : BAB I
Pendahuluan Menjelaskan latar belakang pembuatan LAKIP Tahun 2013 I.
Latar Belakang
II.
Tugas dan Fungsi
III. Sistimatika Penyajian BAB II
Perencanaan dan Perjanjian Kinerja I.
Rencana Strategis 2010-2014 Menjelaskan Rencana Strategis Pengadilan Tinggi Agama Samarinda Tahun 2015-2019 A. Visi dan Misi B. Tujuan dan Sasaran Strategis C. Program Utama dan Kegiatan Pokok
II.
Rencana Kinerja Tahun 2013 Menjelaskan arah kebijakan yang diambil pada tahun 2013
III. Perjanjian Kinerja (Dokumen Penetapan Kinerja) Tahun 2013 BAB III
Akuntabilitas Kinerja I.
Pengukuran Kinerja (Perbandingan antara target dan realisasi kinerja)
RL / 3
LAKIP PENGADILAN TINGGI AGAMA SAMARINDA
II.
TAHUN 2013
Analisis Akuntabilitas Kinerja (diuraikan pencapaian sasaran organisasi dengan pengungkapan dan penyajian dari hasil pengukuran kinerja)
III. Akuntabilitas Keuangan BAB IV
Penutup I.
Kesimpulan
II. Saran-saran
RL / 4
LAKIP PENGADILAN TINGGI AGAMA SAMARINDA
I.
TAHUN 2013
RENCANA STRATEGIS 2010-2014 Rencana Strategis Pengadilan Tinggi Agama Samarinda Tahun 2010-2014 merupakan komitmen bersama dalam menetapkan kinerja dengan tahapan-tahapan yang terencana dan terprogram secara sistematis melalui penataan, penertiban, perbaikan, pengkajian, pengelolaan terhadap sistem, kebijakan dan peraturan perundang-undangan untuk mencapai efektivitas dan efisiensi. Selanjutnya untuk memberikan arah dan sasaran yang jelas serta sebagai pedoman dan tolok ukur kinerja Pengadilan Tinggi Agama Samarinda diselaraskan dengan arah kebijakan dan program Mahkamah Agung yang disesuaikan dengan pembangunan Nasional yang telah ditetapkan dalam Pembangunan Jangka Panjang (2005-2025) dan Pembangunan Jangka Menengah (PJM) tahun 2009-2014, sebagai pedoman dan pengendalian kinerja
dalam
pelaksanaan program dan kegiatan Pengadilan dalam pencapaian visi dan misi serta tujuan organisasi pada tahun 2010-2014. A. Visi dan Misi Visi adalah suatu gambaran menantang tentang keadaan masa depan yang berisikan cita atau bahkan tujuan hukum (rechtsidea) yang ingin diwujudkan. Visi berkaitan dengan pandangan ke depan yang menyangkut kemana Pengadilan Tinggi Agama Samarinda dan Pengadilan Agama dalam wilayah hukum Pengadilan Tinggi Agama Samarinda akan dibawa dan diarahkan dapat berkarya secara konsisten, tetap eksis, antisipatif, inovatif dan needed (dibutuhkan) oleh masyarakat – stakeholder/justitiabelen.
RL / 5
LAKIP PENGADILAN TINGGI AGAMA SAMARINDA
TAHUN 2013
Visi Pengadilan Tinggi Agama Samarinda adalah sebagai berikut : ”TERWUJUDNYA BADAN PERADILAN AGAMA YANG AGUNG DI LINGKUNGAN PENGADILAN TINGGI AGAMA SAMARINDA” Visi Pengadilan Tinggi Agama Samarinda merupakan kondisi yang diharapkan dapat memotivasi seluruh karyawan-karyawati Pengadilan Tinggi Agama Samarinda dan Pengadilan Agama dalam wilayah hukumnya dalam melaksanakan aktivitas. Misi adalah suatu yang harus diemban atau dilaksanakan untuk mewujudkan visi Pengadilan Tinggi Agama Samarinda yang telah ditetapkan. Berdasarkan visi Pengadilan Tinggi Agama Samarinda yang telah ditetapkan tersebut, maka ditetapkan beberapa misi Pengadilan Tinggi Agama Samarinda untuk mewujudkan visi tersebut. Misi Pengadilan Tinggi Agama Samarinda adalah sebagai berikut : 1. Menjaga Kemandirian Peradilan Agama di Lingkungan Pengadilan Tinggi Agama Samarinda; 2. Memberikan Pelayanan Hukum Yang Berkeadilan Kepada Pencari Keadilan di Propinsi Kalimantan Timur; 3. Meningkatkan Kualitas Kepemimpinan Peradilan Agama di Lingkungan Pengadilan Tinggi Agama Samarinda; 4. Meningkatkan Kredibilitas dan Transparansi Peradilan Agama di Lingkungan Pengadilan Tinggi Agama Samarinda. Penjelasan Makna Misi : Misi pertama “Menjaga Kemandirian Badan Peradilan Agama”, maksudnya adalah bahwa syarat utama terselenggaranya suatu proses peradilan yang obyektif adalah adanya kemandirian lembaga yang menyelenggarakan peradilan, yaitu kemandirian badan peradilan sebagai sebuah lembaga (kemandirian institusional), serta kemandirian hakim dalam RL / 6
LAKIP PENGADILAN TINGGI AGAMA SAMARINDA
TAHUN 2013
menjalankan fungsinya (kemandirian individual/fungsional). Kemandirian menjadi kata kunci dalam usaha melaksanakan tugas pokok dan fungsi badan peradilan secara efektif. Sebagai konsekuensi dari penyatuan atap, di mana badan peradilan telah mendapatkan kewenangan atas urusan organisasi, administrasi dan finansial (konsep satu atap), maka fungsi perencanaan, pelaksanaan, serta pengawasan organisasi, administrasi, dan finansial seluruh badan peradilan di Indonesia harus dijalankan secara baik. Hal ini dimaksudkan agar tidak mengganggu pelaksanaan tugas kekuasaan kehakiman yang diembannya. Hal penting lain yang perlu diperjuangkan adalah kemandirian pengelolaan anggaran berbasis kinerja dan penyediaan sarana pendukung dalam bentuk alokasi yang pasti dari APBN. Kebutuhan adanya kepastian ini untuk memberikan jaminan penyelenggaraan pengadilan di seluruh Indonesia. Selain kemandirian institusional, kemandirian badan peradilan juga mengandung aspek kemandirian hakim untuk memutus (kemandirian individual/fungsional) yang terkait erat dengan tujuan penyelenggaraan pengadilan. Tujuan peyelenggaraan pengadilan yang dimaksud adalah untuk menjamin adanya pengakuan, jaminan, perlindungan, dan kepastian hukum yang adil bagi setiap manusia. Selain itu, juga perlu dibangun pemahaman dan kemampuan yang setara di antara para hakim mengenai masalah-masalah hukum yang berkembang. Misi kedua, “Memberikan Pelayanan Hukum Yang Berkeadilan Kepada Pencari Keadilan”, maksudnya adalah Tugas badan peradilan adalah menyelenggarakan peradilan guna menegakkan hukum dan keadilan. Menyadari hal ini, orientasi perbaikan yang dilakukan Pengadilan Tinggi Agama Samarinda mempertimbangkan kepentingan pencari keadilan dalam memperoleh keadilan. Adalah keharusan bagi setiap badan peradilan untuk meningkatkan pelayanan publik dan memberikan jaminan proses peradilan yang adil. Keadilan, bagi para pencari keadilan pada dasarnya merupakan suatu nilai yang subyektif, karena adil menurut RL / 7
LAKIP PENGADILAN TINGGI AGAMA SAMARINDA
TAHUN 2013
satu pihak belum tentu adil bagi pihak lain. Penyelenggaraan peradilan atau penegakan hukum harus dipahami sebagai sarana untuk menjamin adanya suatu proses yang adil, dalam rangka menghasilkan putusan yang mempertimbangkan kepentingan (keadilan menurut) kedua belah pihak. Misi ketiga, “Meningkatkan Kualitas Kepemimpinan Badan Peradilan Agama”. Kualitas kepemimpinan badan peradilan akan menentukan kualitas dan kecepatan gerak perubahan badan peradilan. Dalam sistem satu atap, peran pimpinan badan peradilan, selain menguasai aspek teknis yudisial, diharuskan juga mampu merumuskan kebijakan-kebijakan non-teknis (kepemimpinan dan manajerial). Terkait aspek yudisial, seorang pimpinan pengadilan bertanggungjawab untuk menjaga adanya kesatuan hukum di pengadilan yang dipimpinnya. Untuk area non-teknis, secara operasional, pimpinan badan peradilan dibantu oleh pelaksana urusan administrasi. Dengan kata lain, pimpinan badan peradilan harus memiliki kompetensi yudisial dan non-yudisial. Demi terlaksananya upaya-upaya tersebut, menitikberatkan pada peningkatan kualitas kepemimpinan badan peradilan dengan membangun dan mengembangkan kompetensi teknis yudisial dan non-teknis yudisial (kepemimpinan dan manajerial). Misi keempat, “Meningkatkan Kredebilitas dan Transparansi Badan Peradilan Agama”. Kredibilitas dan transparansi badan peradilan merupakan faktor penting untuk mengembalikan kepercayaan pencari keadilan kepada badan peradilan. Upaya menjaga kredibilitas akan dilakukan dengan mengefektifkan sistem pembinaan, pengawasan, serta publikasi putusan-putusan yang dapat dipertanggungjawabkan. Selain sebagai bentuk pertanggungjawaban publik, adanya pengelolaan organisasi yang terbuka, juga akan membangun kepercayaan pengemban kepentingan di dalam badan peradilan itu sendiri. Melalui keterbukaan informasi dan pelaporan internal, personil peradilan akan mendapatkan kejelasan mengenai jenjang karir, kesempatan pengembangan diri dengan pendidikan dan RL / 8
LAKIP PENGADILAN TINGGI AGAMA SAMARINDA
TAHUN 2013
pelatihan, serta penghargaan ataupun hukuman yang mungkin mereka dapatkan. Terlaksananya prinsip transparansi, pemberian perlakuan yang setara, serta jaminan proses yang jujur dan adil, hanya dapat dicapai dengan usaha para personil peradilan untuk bekerja secara profesional dan menjaga integritasnya. B. Tujuan dan Sasaran Strategis Guna melaksanakan visi dan misi Pengadilan Tinggi Agama Samarinda telah merumuskan Rencana Strategis untuk masing-masing tujuan yang telah ditetapkan dan akan dicapai secara nyata dan lebih spesifik, yaitu sebagai berikut : No 1
Tujuan dan Sasaran Strategis Peningkatan Penyelesaian Perkara a. Prosentase perkara yang diselesaikan b. Prosentase sisa perkara yang belum diselesaikan
2
Peningkatan Tertib Administrasi Perkara a. Prosentase berkas yang diajukan banding yang disampaikan secara lengkap b. Prosentase berkas yang diregister dan siap didistribusikan ke Majelis
3
Peningkatan Kualitas Sumber Daya Manusia a. Prosentase pegawai yang mengikuti diklat b. Prosentase pegawai yang lulus diklat yudisial dan non yudisial
4
Peningkatan Kualitas Pengawasan a. Prosentase pengaduan yang ditindaklanjuti b. Prosentase temuan yg ditindaklanjuti
RL / 9
LAKIP PENGADILAN TINGGI AGAMA SAMARINDA
5
TAHUN 2013
Peningkatan Aksesibilitas Masyarakat Terhadap Peradilan (acces to justice) Prosentase proses penyelesaian perkara yang dapat dipublikasikan
C. Program Utama dan Kegiatan Pokok 1. Program Utama Dari kelima sasaran merupakan arahan yang akan dicapai Pengadilan Tinggi Agama Samarinda untuk mewujudkan visi dan misi yang telah ditetapkan dan membuat rincian Program dan Kegiatan Pokok yang akan dilaksanakan sebagai berikut : a.
Program Dukungan Manajemen dan Pelaksanaan Tugas Teknis Lainnya Mahkamah Agung Program dukungan manajemen dan pelaksanaan tugas teknis lainnya Mahkamah Agung dibuat untuk mencapai sasaran strategis menciptakan sumber daya manusia yang berkualitas dan mencapai pengawasan yang berkualitas. Kegiatan pokok yang dilaksanakan dalam program ini adalah : ¾ Pelaksanaan diklat teknis yudisial dan non yudisial; ¾ Tindak lanjut pengaduan yang masuk; ¾ Tindak lanjut temuan yang masuk dari tim pemeriksa.
b.
Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur Mahkamah Agung Program peningkatan sarana dan prasarana aparatur Mahkamah Agung bertujuan untuk mencapai sasaran strategis dalam penyediaan sarana dan prasarana. Kegiatan pokok program ini adalah pengadaan sarana dan prasarana dilingkungan peradilan tingkat banding dan tingkat pertama.
RL / 10
LAKIP PENGADILAN TINGGI AGAMA SAMARINDA
c.
TAHUN 2013
Program Peningkatan Manajemen Peradilan Agama Program peningkatan manajemen Peradilan Agama merupakan program untuk mencapai sasaran strategis dalam hal penyelesaian perkara, tertib administrasi perkara dan aksebilitas masyarakat terhadap peradilan.
2. Indikitor Kinerja Utama Pengadilan Tinggi Agama Samarinda telah menetapkan Indikator Kinerja Utama berdasarkan Surat Keputusan Ketua Pengadilan Tinggi Agama Samarinda Nomor : W17A/02/OT.00/I/2013 tanggal 3 Januari 2013. Berdasarkan tujuan dan sasaran Renstra Pengadilan Tinggi Agama Samarinda merupakan kesatuan yang tidak dapat diuraikan secara terpisah. Adapun Indikator Kinerja Utama Pengadilan Tinggi Agama Samarinda adalah : No 1
2
3
Kinerja Utama Peningkatan penyelesaian perkara
Peningkatan tertib administrasi perkara
Peningkatan Kualitas SDM
Indikator Kinerja Utama a.Prosentase perkara diselesaikan
Penjelasan
yang
Perbandingan perkara yang di minutasi dengan jumlah perkara yang di register
b.Prosentase sisa perkara yang belum diselesaikan
Perbandingan antara sisa perkara yang di minutasi dengan jumlah sisa perkara (kriteria sisa perkara dan perkara yang selesai, mengacu pada Pola Bindalmin dan SOP Perbandingan antara berkas yang diajukan banding yang lengkap (terdiri dari bundel A dan bundel B) dengan jumlah berkas yang diajukan banding
a.Prosentase berkas yang diajukan banding yang disampaikan secara lengkap b.Prosentase berkas yang di register dan siap di distribusikan ke Majelis
Perbandingan antara berkas perkara yang diterima pengadilan tingkat banding dengan berkas perkara yang didistribusikan
a. Prosentase pegawai mengikuti diklat
Perbandingan antara SDM Teknis yang diajukan untuk mengikuti diklat sehingga memperoleh kelulusan/ bersertifikat Cakim dengan jumlah yang mengikuti diklat. b.1 Perbandingan antara SDM Non teknis yang diajukan untuk mengikuti diklat sehingga memperoleh kelulusan/ bersertifikat diklat Kepemimpinan, Sertifikasi dengan jumlah yang mengikuti diklat.
yang
b. Prosentase pegawai yang lulus diklat yudisial dan non yudisial
RL / 11
LAKIP PENGADILAN TINGGI AGAMA SAMARINDA
4
a. Prosentase pengaduan yang ditindaklanjuti
Peningkatan kualitas pengawasan
b.
5
II.
Peningkatan aksesibilitas masyarakat terhadap peradilan (acces to justice)
Prosentase temuan ditindaklanjuti
yg
Prosentase proses penyelesaian perkara yang dapat dipublikasikan
TAHUN 2013
b.2 Perbandingan antara SDM yang diajukan untuk mengikuti pendidikan rintisan gelar sehingga memperoleh kelulusan/bersertifikat dengan jumlah yang mengikuti diklat. Perbandingan jumlah pengaduan yang ditindaklanjuti mengenai perilaku aparatur peradilan (teknis dan non teknis) dengan jumlah pengaduan yang dilaporkan. Perbandingan jumlah temuan yang ditindaklanjuti hasil pengawasan internal (Tim Pengawasan Pengadilan Tingkat Banding dan Badan Pengawasan) dan eksternal (Badan Pemeriksa Keuangan) dengan temuan yang dilaporkan Perbandingan prosentase proses putusan perkara yang sudah diminutasi dan dapat didownload di website Pengadilan Tingkat Banding (Sesuai SK KMA No 144 Th 2007 tentang Keterbukaan informasi peradilan) dengan perkara yang diputus.
Rencana Kinerja Tahunan 2013 Adapun Rencana Kinerja Tahunan Pengadilan Tinggi Agama Samarinda Tahun 2013 sebagai berikut : RENCANA KINERJA TAHUNAN PENGADILAN TINGGI AGAMA SAMARINDA TAHUN 2013 No 1
2
3
4
Sasaran Strategis Peningkatan penyelesaian perkara
Indikator Kinerja a. Prosentase perkara yang diselesaikan
85 %
b. Prosentase sisa pekara yang belum diselesaikan
5% 100 %
Peningkatan Kualitas SDM
a. Prosentase berkas yang diajukan banding yang sampaikan secara lengkap b. Prosentase berkas yang diregister dan siap didistribusikan ke Majelis a. Prosentase pegawai yang mengikuti diklat
Peningkatan kualitas pengawasan
b. Prosentase pegawai yang lulus diklat yudisial dan non yudisial a. Prosentase pengaduan yang ditindaklanjuti
Peningkatan perkara
tertib
administrasi
b. 5
Target
Peningkatan aksesibilitas masyarakat terhadap peradilan (acces to justice)
Prosentase temuan yg ditindaklanjuti
Prosentase proses penyelesaian perkara yang dapat dipublikasikan
100 % 100% 100% 100% 100% 100%
RL / 12
LAKIP PENGADILAN TINGGI AGAMA SAMARINDA
TAHUN 2013
III. Perjanjian Kinerja (Dokumen Penetapan Kinerja) Tahun 2013 Penetapan kinerja pada dasarnya adalah pernyataan komitmen yang mempresentasikan tekad dan janji untuk mencapai kinerja yang jelas dan terukur dalam rentang waktu satu tahun tertentu dengan mempertimbangkan sumber daya yang dikelola. Tujuan khusus penetapan kinerja antara lain adalah untuk meningkatkan akuntabilitas, transparansi dan kinerja sebagai wujud nyata komitmen, sebagai dasar penilaian keberhasilan/kegagalan pencapaian tujuan dan sasaran Pengadilan Tinggi Agama Samarinda, menciptakan tolok ukur kinerja sebagai dasar evaluasi kinerja. Adapun Penetapan Kinerja Pengadilan Tinggi Agama Samarinda sebagai berikut: PENETAPAN KINERJA PENGADILAN TINGGI AGAMA SAMARINDA TAHUN 2013 No 1
2
Sasaran Strategis Peningkatan penyelesaian perkara
Peningkatan tertib administrasi perkara
3
Peningkatan SDM
Kualitas
4
Peningkatan pengawasan
kualitas
5
Peningkatan aksesibilitas masyarakat terhadap peradilan (acces to justice)
Indikator Kinerja
Target
a. Prosentase perkara yang diselesaikan
85 %
b. Prosentase sisa pekara yang belum diselesaikan
5%
a. Prosentase berkas yang diajukan banding yang sampaikan secara lengkap
100%
b. Prosentase berkas yang diregister dan siap didistribusikan ke Majelis a. Prosentase pegawai yang mengikuti diklat b. Prosentase pegawai yang lulus diklat yudisial dan non yudisial a. Prosentase pengaduan yang ditindaklanjuti b. Prosentase temuan yg ditindaklanjuti
100%
Prosentase proses penyelesaian perkara yang dapat dipublikasikan
100% 100% 100% 100% 100%
RL / 13
LAKIP PENGADILAN TINGGI AGAMA SAMARINDA
TAHUN 2013
PERNYATAAN PENETAPAN KINERJA PENGADILAN TINGGI AGAMA SAMARINDA Dalam rangka mewujudkan manajemen pemerintahan yang efektif, transparan, akuntabel serta berorientasi kepada hasil, yang bertanda tangan di bawah ini : Nama
: Drs.M.Darman Rasyid, S.H., M.H.
Jabatan
: Panitera/Sekretaris Pengadilan Tinggi Agama Samarinda
Selanjutnya disebut Pihak Pertama Nama
: Drs.H.Syamsul Falah, S.H., M.Hum.
Jabatan
: Ketua Pengadilan Tinggi Agama Samarinda
Selaku atasan langsung Pihak Pertama, selanjutnya disebut Pihak Kedua Pihak Pertama pada tahun 2013 ini berjanji akan mewujudkan target kinerja tahunan sesuai lampiran perjanjian ini dalam rangka mencapai target kinerja jangka menengah seperti yang telah ditetapkan dalam dokumen perencanaan. Keberhasilan dan kegagalan percapaian target kinerja tersebut menjadi tanggung jawab pihak pertama. Pihak Kedua akan memberikan supervise yang diperlukan serta akan melakukan evaluasi akuntabilitas kinerja terhadap capaian kinerja dari perjanjian ini dan mengambil tindakan yang diperlukan dalam rangka pemberian penghargaan dan sanksi. Samarinda, 29 Februari 2014 Ketua PTA Samarinda,
Panitera/Sekretaris PTA Samarinda
Drs.H.Syamsul Falah, S.H., M.Hum.
Drs.M.Darman Rasyid, S.H., M.H.
RL / 14
LAKIP PENGADILAN TINGGI AGAMA SAMARINDA
I.
TAHUN 2013
PENGUKURAN KINERJA TAHUN 2013 Penetapan kinerja pada dasarnya adalah pernyataan komitmen yang mempresentasikan tekad dan janji untuk mencapai kinerja yang jelas dan terukur dalam rentang waktu satu tahun tertentu dengan mempertimbangkan sumber daya yang dikelola. Tujuan khusus penetapan kinerja antara lain adalah untuk meningkatkan akuntabilitas, transparansi dan kinerja sebagai wujud nyata komitmen, sebagai dasar penilaian keberhasilan/kegagalan pencapaian tujuan dan sasaran Pengadilan Tinggi Agama Samarinda, menciptakan tolok ukur kinerja sebagai dasar evaluasi kinerja. Adapun Pengukuran Kinerja Tahun 2013 Pengadilan Tinggi Agama Samarinda, sebagai berikut : PENGUKURAN KINERJA PENGADILAN TINGGI AGAMA SAMARINDA TAHUN 2013 NO 1
2
3
SASARAN STRATEGIS Peningkatan perkara
Peningkatan administrasi
penyelesaian
tertib perkara
Peningkatan Kualitas SDM
INDIKATOR
TARGET
REALISASI
%
a. Prosentase perkara yang diselesaikan
85%
91,31%
91,31%
b. Prosentase sisa pekara yang belum diselesaikan
5%
8,69%
8,69%
a. Prosentase berkas yang diajukan banding yang sampaikan secara lengkap
100%
95%
95 %
b. Prosentase berkas yang diregister dan siap didistribusikan ke Majelis a. Prosentase pegawai yang mengikuti diklat
100%
100%
100%
100%
100%
100%
100%
95%
95%
b.
Prosentase pegawai yang lulus diklat yudisial dan non yudisial
RL / 15
LAKIP PENGADILAN TINGGI AGAMA SAMARINDA
4
5
II.
Peningkatan pengawasan
kualitas
Peningkatan aksesibilitas masyarakat terhadap peradilan (acces to justice)
TAHUN 2013
a.
Prosentase pengaduan yang ditindaklanjuti
100%
100%
100%
b.
Prosentase temuan yg ditindaklanjuti
100%
100%
100%
100%
100%
100%
Prosentase proses penyelesaian perkara yang dapat dipublikasikan
ANALISIS AKUNTABILITAS KINERJA Dalam Tahun Anggaran 2013, Pengadilan Tinggi Agama Samarinda telah menetapkan 5 (lima) sasaran yang akan dicapai. Kelima sasaran tersebut selanjutnya diukur dengan mengaplikasikan menjadi 9 (sembilan) Indikator Kinerja, realisasi pada akhir tahun 2013 menunjukan bahwa 9 (sembilan) indikator yang telah dapat dicapai dengan baik. PENINGKATAN PENYELESAIAN PERKARA Pencapaian sasaran Peningkatan Penyelesaian Perkara pada tahun 2013 dapat digambarkan sebagai berikut: NO
1
SASARAN STRATEGIS
Peningkatan penyelesaian perkara
INDIKATOR
TARGET
REALISASI
%
a. Prosentase perkara yang diselesaikan
85 %
91,31 %
91,31
b. Prosentase sisa pekara yang belum diselesaikan
5%
8,69 %
8,69
Untuk mencapai sasaran Peningkatan Penyelesaian Perkara, digunakan 2 (dua) indikator kinerja yaitu : 1. Prosentase perkara yang diselesaikan; Ukuran capaian indikator kinerja prosentase
perkara yang diselesaikan adalah
perbandingan perkara yang diminutasi dengan jumlah perkara yang diregister. Adapun pencapaian prosentasenya sebagai berikut :
RL / 16
LAKIP PENGADILAN TINGGI AGAMA SAMARINDA
NO
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
BULAN
Januari Februari Maret April Mei Juni Juli Agustus September Oktober November Desember Jumlah
SISA TAHUN 2012
11
11
TAHUN 2013
MASUK
PUTUS
SISA AKHIR
4 1 3 2 1 5 3 6 5 5 2 1 35
5 2 7 3 3 0 5 0 7 7 2 5 42
10 9 5 4 2 7 5 11 10 8 8 4 4
Untuk Indikator jumlah perkara banding Pengadilan Tinggi Agama Samarinda untuk sisa tahun 2012 sebanyak 11 (sebelas) perkara dan jumlah perkara yang diterima selama tahun 2013 sebanyak 35 (tiga puluh lima) perkara. Pada tahun 2013 perkara yang diputus berjumlah 42 (empat puluh dua) perkara atau sebesar 91,31 % dari jumlah perkara yang diterima dan sisa perkara tahun 2012. Target yang ditetapkan sebesar 85 % dengan pertimbangan prosentase jumlah perkara yang diputus pada tahun 2012 yaitu sebesar 88,5 %. 2. Prosentase sisa perkara yang belum selesai; Ukuran capaian indikator kinerja prosentase sisa pekara yang belum selesai adalah perbandingan antara sisa perkara yang diminutasi dengan jumlah sisa perkara. RL / 17
LAKIP PENGADILAN TINGGI AGAMA SAMARINDA
TAHUN 2013
Untuk Indikator jumlah sisa tahun 2012 sebanyak 11 (sebelas) perkara dan jumlah perkara yang diterima selama tahun 2013 sebanyak 35 (tiga puluh lima) perkara. Pada tahun 2013 perkara yang diputus berjumlah 42 (empat puluh dua) perkara sehingga jumlah sisa perkara tahun 2013 sebanyak 4 (empat) perkara atau sebesar 8,69 %. Target yang ditetapkan sebesar 5 % dengan pertimbangan prosentase jumlah sisa perkara pada tahun 2012 yaitu sebesar 10 %. Dikarenakan banyaknya perkara yang diputus sela sebanyak 3 (tiga) perkara dan penerimaan perkara banding pada tanggal 19 November 2013 sebanyak 1 (satu) perkara dan penanganan perkara secara khusus. PENINGKATAN TERTIB ADMINISTRASI PERKARA Pencapaian sasaran Peningkatan Tertib Administrasi Perkara pada tahun 2013 dapat digambarkan sebagai berikut: NO
1
SASARAN STRATEGIS
Peningkatan administrasi
INDIKATOR
berkas tertib a. Prosentase yang diajukan banding perkara yang disampaikan secara lengkap b. Prosentase berkas yang diregister dan siap didistribusikan ke Majelis
TARGET
REALISASI
%
100%
95%
95%
100%
100%
100%
Untuk mencapai sasaran Peningkatan Tertib Administrasi Perkara, digunakan 2 (dua) indikator kinerja yaitu : 1. Prosentase berkas yang diajukan banding yang disampaikan secara lengkap; Ukuran capaian indikator kinerja prosentase berkas yang diajukan banding yang disampaikan secara lengkap adalah perbandingan antara berkas yang diajukan banding yang lengkap (terdiri dari Bundel A dan Bundel B) dengan jumlah berkas yang diajukan banding.
RL / 18
LAKIP PENGADILAN TINGGI AGAMA SAMARINDA
TAHUN 2013
Indikator prosentase berkas perkara yang diajukan banding dan diterima di Pengadilan Tinggi Agama Samarinda secara lengkap tahun 2013 yang ditargetkan 100% ternyata dapat tercapai 95%. Hal ini dikarenakan dari perkara putus sebanyak 42 (empat puluh dau) perkara terdapat 2 (dua) perkara yang berkas bundel A (asli) beserta salinan putusannya dan soft copy putusan dalam bentuk CD dikirim kembali kepada Pengadilan Agama pengaju yang bersangkutan. 2. Prosentase berkas yang diregister dan siap didistribusikan ke Majelis; Ukuran capaian indikator kinerja prosentase berkas yang diregister dan telah didistribusikan ke Majelis adalah perbandingan antara berkas perkara yang diterima Pengadilan Tingkat Banding dengan berkas perkara yang didistribusikan. Indikator kinerja prosentase berkas perkara yang diregister dan siap didistribusikan ke Majelis tahun 2013 yang ditargetkan 100% ternyata dapat tercapai 100%. Ini menggambarkan bahwa proses administrasi perkara yang berlaku di Pengadilan Tinggi Agama Samarinda telah berjalan sebagaimana mestinya sehingga semua berkas yang diterima secara lengkap langsung dapat diregister di dalam buku induk perkara maupun buku register pembantu perkara sehingga pada tahun 2013 semua berkas dapat didistribusikan kepada Majelis. PENINGKATAN KUALITAS SUMBER DAYA MANUSIA Pencapaian sasaran Peningkatan Kualitas Sumber Daya Manusia pada tahun 2013 dapat digambarkan sebagai berikut : NO 1
SASARAN STRATEGIS Peningkatan SDM
INDIKATOR
TARGET
REALISASI
%
Kualitas a. Prosentase pegawai yang mengikuti diklat
100%
100%
100%
b. Prosentase pegawai yang lulus diklat yudisial dan non yudisial
100%
95%
95%
RL / 19
LAKIP PENGADILAN TINGGI AGAMA SAMARINDA
TAHUN 2013
Untuk mencapai sasaran Peningkatan Kualitas Sumber Daya Manusia, digunakan 2 (dua) indikantor kinerja yaitu : 1. Prosentase pegawai yang mengikuti diklat; Ukuran capaian indikator kinerja indikator prosentase pegawai yang mengikuti diklat adalah perbandingan Sumber Daya Manusia yang mengikuti diklat dengan jumlah penyelenggaraan diklat. Jumlah personil sumber daya manusia teknis yudisial Pengadilan Tinggi Agama Samarinda berjumlah 25 orang dengan rincian sebagai berikut : No. 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8.
Tenaga Teknis Yudisial Ketua Wakil Ketua Hakim Tinggi Panitera Sekretaris Wakil Panitera Panitera Muda Banding Panitera Muda Hukum Panitera Pengganti
Jumlah 1 orang 1 orang 14 orang 1 orang 1 orang 1 orang 1 orang 5 orang
Indikator kinerja prosentase pegawai yang mengikuti diklat tahun 2013 ditargetkan 100% ternyata dapat tercapai 100%, dengan data sebagai berikut : a.
Mengikuti Undangan Sekretaris Mahkamah Agung RI tentang Undangan Laporan Tahunan 2012, tempat di Gedung Mahkamah Agung RI Jl.Medan Merdeka Utara No.913 Jakarta Pusan, Sekretaris Mahkamah Agung RI, pada tanggal 10 s/d 13 Maret 2013, dan diiukuti oleh Drs.H.Syamsul Falah, SH., M.Hum, (Ketua).
b.
Mengikuti Undangan Direktorat Jenderal Badan Peradilan Agama Mahkamah Agung RI tentang Rapat Koordinasi Ketua Mahkamah SYar’iyah danKetua Pengadilan Tinggi Agama dan Panitera/Sekretaris,
tempat Red Top Hotel Jl. Pecenongan 72 Jakarta,
yang diselenggarakan oleh Direktorat Jenderal Badan Peradilan Agama Mahkamah Agung RI, pada tanggal 12 s/d 14 Maret 2013, yang diikuti oleh Drs.H. Syamsul Falah, SH., M.Hum (Ketua) dan Drs.M.Darman Rasyid, SH., MH (Panitera/Sekretaris). RL / 20
LAKIP PENGADILAN TINGGI AGAMA SAMARINDA
c.
TAHUN 2013
Mengikuti Rapat Koordinasi dan Konsultasi Sistem Laporan Perkara Peradilan Agama, tempat di Garden Permata Hotel Jl..Leumahneundeut No.7 Sentari Bandung, yang diselenggarakan oleh Direktorat Jenderal Badan Peradilan Agama Mahkamah Agung RI, pada tanggal 26 s/d 39 Maret 2013, yang diikuti oleh Drs.M.Darman Rasyid, SH., M.H. (Panitera/Sekretaris).
d.
Mengikuti Kegiatan Verifikasi dan Validasi Pelaporan Perkara, tempat di Garden Permata Jl. Leumahneundeut No.7 Sentari Bandung, yang diselenggarakan oleh Direktorat Jenderal Badan Peradilan Agama Mahkamah Agung RI, pada tanggal 26 s/d. 28 Maret 2013, yang diikuti oleh H. Musthafa, SH. (Panmud Hukum).
e.
Mengikuti Seminar Nasional Dalam rangka HUT IKAHI ke 60, tempat do Hotel Mercure Ancol Jakarta Utara, diselenggarakan oleh Ikatan Hakim Indonesia, pada tanggal 27 s/d 28 Maret 2013, yang diikuti oleh H.Helmy Bakrii, SH,.MH. (Wakil Ketua).
f.
Mengikuti Bimbingan Teknis Penanganan dan Penyelesaian Perkara di Lingkungan Pengadilan Tinggi Agama Samarinda Tahun Anggaran 2013, tempat Hotel Mesra Internasional No.1 Samarinda pada tanggal 2 s.d 5 April 2013, yang diselenggarakan oleh Pengadilan Tinggi Agama Samarinda, dan diikuti oleh : - Drs.H. Mahmud, SH., MH. (Hakim Tinggi). - Drs.H. Misbachul Munir SH, (Hakim Tinggi). - Drs.H. Taufiq Ismail, SH. (Hakim Tinggi). - Drs. Ali Rahmat, SH. (Hakim Tinggi). - Drs. Kurtubi Kosim, SH., M.Hum. (Hakim Tinggi). - Drs.H. Rusdi, SH., MH. (Hakim Tinggi). - Drs. Abdullah Sidik, MH. (Hakim Tinggi). - Drs.Mohammad Bastoni, SH., MH. (Hakim Tinggi). - Drs. Ahmad Zein. (Hakim Tinggi). RL / 21
LAKIP PENGADILAN TINGGI AGAMA SAMARINDA
TAHUN 2013
- Drs.H.Amar Komaruddin, SH. (Hakim Tinggi). - Drs. Wiharno. (Hakim Tinggi). (Hakim Tinggi). - Drs.H. Mas’ud. (Hakim Tinggi). g.
Mengikuti Pembahasan Draft MOU Mahkamah gung RI dengan Mahkamah Agung Maroko, tempat di Wisma Haji Jl. Jaksa No.30 Jakarta Pusat, yang diselenggarakan oleh Direktorat Jenderal Badan Peradilan Agama Mahkamah Agung R, pada tanggal 4 s/d. 5 April 2013, dan diikuti oleh H. Helmy Bakri, SH (Wakil Ketua).
h.
Mengikuti Bimbingan Teknis Kompetensi Hakim Peradilan Agama (Angkatan I), tempat Garden Pertama Hotel Jl.Lemahneundeut No.7 Strasari Bandung, yang di selenggarakan oleh Direktorat Jenderal Badan Peradilan Agama MARI, pada tanggal 2 s/d. 5 April 2013, dan diikuti oleh Drs.H. Iskandar Paputungan, MH (Hakim Tinggi).
i.
Mengikuti Study Lapangan tentang Penanganan Sengketa Perkara Ekonomi Syari’ah di Maroko, bertempat di Maroko, yang diselenggarakan oleh Direktorat Jenderal Badan Peradilan Agama Mahkamah Agung RI, pada tanggal 7 s/d. 13 April 2013, dan diikuti oleh H.Helmy Bakri, SH., MH. (Wakil Ketua).
j.
Peserta Bimbingan Teknis Administrasi Peradilan Agama (Angkatan II), tempat Hotel Rattan In Hotel, Jl.A.Yani KM. 5,7 Banjarmasin, yang dilaksanakan oleh Direktorat Jenderal Badan Peradilan Agama Mahkamah Agung RI, yang dilaksanakan pada tanggal 22 s/d. 26 April 2013, dan diikuti oleh Hakim Tinggi yaitu : ‐
Drs. Ali Rahmat, SH.
‐
Drs. Abdullah Sidik, MH.
‐
Drs. Mohammad Bastoni, SH., MH.
‐
Drs. Ahmad Zein.
‐
Drs. Wiharno.
‐
Drs.H. Mas’ud. RL / 22
LAKIP PENGADILAN TINGGI AGAMA SAMARINDA
k.
TAHUN 2013
Peserta Bimbingan Teknis Kompetensi Hakim Peradilan Agama (Angkatan II) Tahun 2013, tempat Hotel Grand Zuri BSD Tera Kota Tangerang Jl.Pahlawan Seribu Kavling Ocean Walk Blok CBD Lot.6 BSD City Serpong Tangerang Selatan,
yang
diselenggarakan oleh Direktorat Jenderal Badan Peradilan Agama Mahkamah Agung RI, pada tanggal 30 April s//d. 3 Mei 2013, dan diikuti oleh Drs.H. Muhyiddin, MH (Hakim Tinggi). l.
Mengikuti Sosialisasi Sistem Pengelolaan Pengaduan dan Penilaian Mandiri Reformasi Birokrasi, bertempat Hotel Patra Jasa Bali Resort & Villas Jl.Ir.H.Juanda Couth Kuta Beach Kuta Bali, di selenggarakan oleh Badan Pengawas Mahkamah Agung RI, pada tanggal 5 s/d. 8 Mei 2013, dan diikuti oleh :
m.
‐
H. Helmy Bakri, SH., MH, (Wakil Ketua).
‐
Drs.H. Amar Komaruddin, SH (Hakim Tinggi).
‐
Drs. Mohammad Taufiq. MH (Hakim Tinggi).
‐
Drs.M. Darman Rasyid, SH., MH. (Panitera/Sekretaris).
‐
Ruliana, SH (Kasubbag Keuangan).
‐
H. Musthafa, SH (Panmud Hukum).
Peserta Sosialisasi SEMA No.14 Tahun 2010 dan Konsinyering Aplikasi Direktori Putusan Dalam Mendukung Percepatan Penyelesaian Minutasi Perkara Kasasi dan Peninjauan Kembali pada Mahkamah Agung RI, bertempat di Hotel Le Grandeur Balikpapan Jl.Jend.Sudirman, Balikpapan, yang di selenggarakan oleh Sekretaris Mahkamah Agung RI, pada tanggal 29 s/d. 31 Mei 2013, dan diikuti oleh Drs. Kurthubi, MH (Wakil Panitera) dan Dra.Hj. Siti Umi Habibah Maryam, S.HI (Panmud Banding).
n.
Peserta Sosialisasi Pembentukan dan Pengembangan Jaringan Dekumentasi dan Informasi Hukum (JDIH) pada Mahkamah Agung RI dan 4 (empat) Lingkungan Peradilan, bertempat di The Media Hotel And Towers Jl.Gunung Sahari Raya Jakarta, RL / 23
LAKIP PENGADILAN TINGGI AGAMA SAMARINDA
TAHUN 2013
tanggal 29 s/d. 31 Mei 2013, yang diselenggarakan oleh Badan Urusan Administrasi Mahkamah Agung RI, yang diikuti oleh H.Musthafa, SH (Panmud Hukum) dan Risni Fitria, S.Kom (Staf Panmud Hukum). o.
Mengikuti Sosialisasi Undang-Undang Nomor 43 Tahun 2009 tentang Kearsipan, bertempat di Hotel Gran Senyiur Jl.ARS Muhammad No.07 Balikpapan, pada tanggal 13 Juni 2013, yang diselenggarakan oleh Arsip Nasional Republik Indonesia, dan diikuti oleh Drs. Kurthubi, MH (Wakil Panitera).
p.
Mengikuti Sosialisasi Undang-Undang Perkawinan dan Kompilasi Hukum Islam Tahun 2013, bertempat di Kantor Urusan Haji Jl.Harmonika Samarinda, pada tanggal 18 Juni 2013, yang diselenggarakan oleh Panitia Sosialisasi UU Perkawinan dan Kompilasi Hukum Islam, yang diikuti oleh Drs.H. Misbachul Munir, SH. (Hakim Tinggi).
q.
Peserta Pendidikan dan Pelatihan Sertifikasi Hukum Ekonomi Syari’ah dari Peradilan Agama seluruh Indonesia, bertempat Pusdiklat Balitbang Diklat Kumdil Mahkamah Agung RI Jl.Cikopo Selatan, Desa Suka Maju Ciawi Bogor, pada tanggal 26 Agustus s/d. 6 September 2013, yang diselenggarakan oleh Balitbang Diklat Kumdil Mahkamah Agung RI, dan diikuti oleh Drs.H. Mas’ud (Hakim Tinggi).
r.
Mengikuti rapat Koordinasi dan Konsultasi persiapan perencanaan dan pelaksanaan anggaran tahun anggaran 2014, bertempat Hotel Seruni Jl.Rata Pitus KP Batu Tegal Ciarua Bogor, pada tanggal 2 s/d. 4 September 2012, yang diselenggarakan oleh Sekretaris Mahkamah Agung RI, yang diikuti oleh Drs.H.Syamsul Falah, SH., M.Hum (Ketua) dan Drs.M.Darman Rasyid, SH., MH (Panitera/Sekretaris).
s.
Mengikuti Rapat Koordinasi Ketua dan Wakil Ketua Pengadilan Tinggi Agama seluruh Indonesia, bertempat di Hotel Grand Camara Jl.Cemara Jakarta, pada tanggal 11 s/d. 13 September 2013, yang diselenggarakan oleh Sekretaris Mahkamah Agung RI, yang
RL / 24
LAKIP PENGADILAN TINGGI AGAMA SAMARINDA
TAHUN 2013
diiukuti oleh Drs.H.Syamsul Falah, SH.,M.Hum (Ketua) dan H.Helmy Bakri, SH., MH. (Wakil Ketua). t.
Mengikuti rapat Koordinasi Ketua M.SYari’ah Aceh dan Ketua Pengadilan Tinggi Agama Seluruh Indonesia, bertempat di Hotel Novotel Jl.Baranangsiang II/ Kav.7 Bogor, pada tanggal 30 Oktober s/d. 2 Nopember 2013, yang diselenggarakan oleh Mahkamah Agung RI, yang diikuti oleh Drs.H.Syamsul Falah, SH., M.Hum (Ketua).
u.
Peserta Bimtek Administrasi Peradilan Agama Angkatan V Tahun 2013, bertempat di Topas Galeria Hotel Jl.Dr.Djundjunan 153 Pasteur Bandung, pada tanggal 18 s/d. 22 Nopember 2013, yang diselenggarakan oleh Direktorat Jenderal Badan Peradilan Agama Mahkamah Agun g RI, yang diikuti oleh H.Musthafa, SH (Panitera Muda Hukum).
v.
Peserta Pendidikan dan Pelatihan Pengawasan bagi Wakil Ketua Pengadilan Tingkat Banding, Lingkungan Peradilan Umum, Peradilan Agama, Militer dan Tata Usaha Negara seluruh Indonesia, bertempat di PusdiklatBalitbang Diklat Kumdil Mahkamah Agung RI, Jl. Cikopo Selatan, Desa Sukabumi Ciawi Bogor, pada tanggal 19 s/d. 24 Nopember 2013, yang diselenggarakan oleh Kepala Badan Litbang Diklat Kumdil Mahkamah Agung RI, yang diikuti oleh H.Helmy Bakri, SH., MH (Wakil Ketua).
w.
Peserta rapat Koordinasi Reformasi Akuntansi Berbasis Aktual, bertempat di Hotel Swiss Beli, Balconi Jl.Sudirman Balikpapan, pada tanggal 2 s/d. 3 Desember 2013, yang diselenggarakan oleh Kantor Direktorat Jenderal Perbendaharaan Wilayah Propinsi Kaltim, yang diikuti oleh M.Darman Rasyid, SH., MH. (Panitera/Sekretaris).
Jumlah personil tenaga teknis non yudisial Pengadilan Tinggi Agama Samarinda berjumlah 21 orang dengan rincian sebagai berikut :
RL / 25
LAKIP PENGADILAN TINGGI AGAMA SAMARINDA
No. 1. 2. 3. 4. 5. a.
Tenaga Teknis Non Yudisial Wakil Sekretaris Kepala Sub Bagian Kepegawaian Kepala Sub Bagian Keuangan Kepala Sub Bagian Umum Staf
TAHUN 2013
Jumlah 1 orang 1 orang 1 orang 1 orang 18orang
Mengikuti Undangan Bimtek Aplikasi SPM 2013, bertempat di Aula Kantor KPPN Samarinda, pada tanggal 5 s/d. 7 Pebruari 2013, yang diselenggarakan oleh Kantor Perbendaharaan Negara Samarinda, dan diikuti oleh :
b.
-
Rohimah, SH (Staf Keuangan)
-
Ratna Mayasari, A.Md (Staf Keuangan)
Peserta Rekonsiliasi Laporan Keuangan Mahkamah Agung RI, bertempat di Hotel Lumire Jakarta Jl.Senen Raya 135 Senen Jakarta, pada tanggal 6 s/d. 9 Pebruari 2013, yang di selenggarakan oleh Badan Urusan Administrasi Mahkamah Agung RI, yang diikuti oleh :
c.
-
Arbain, SH (Staf Umum).
-
Hernawan, A.Md (Staf Keuangan)
Peserta Bimbingan Teknis Penghapusan, Penetapan Status dan Alih Fungsi Barang Milik Negara di Lingkungan Pengadilan Tinggi Agama Samarinda Tahun Anggaran 2013, bertempat di Hotel Mesra Internasional Jl.Pahlawan No.1 Samarinda, pada tanggal 3 s/d. 5 April 2013, yang diselenggarakan oleh Pengadilan Tinggi Agama Samarinda, dan di ikuti oleh :
d.
-
Agusriansyah, S.Kom (Staf Umum).
-
Muhammad Zaim Noor. A.Md (Staf Keuangan)
Mengikuti Sosialisasi Permenkeu Nomor 32/PMK 02/2013 dan Perdirjen Nomor PER12/PB/2013 tentang Petunjuk Teknis Revisi Anggaran, bertempat di Aula Kanwil Ditjen Perbendaharaan Prop.Kalimantan Timur Jl.Ir.H.Juanda No.4 Samarinda, pada tanggal RL / 26
LAKIP PENGADILAN TINGGI AGAMA SAMARINDA
TAHUN 2013
30 April 2013, yang diselenggarakan oleh Kementerian Keuangan RI Kantor Wilayah Prop.Kaltim, dan diikuti oleh Agusriansyah, S.Kom (Staf Umum) dan Muhammad Zaim Noor, A.Md (Staf Keuangan). e.
Mengikuti Pembinaan Teta Persuratan oleh Biro Umum Badan Urusan Administrasi Mahkamah Agung RI, bertempat di Hotel Wina Holiday Villa Jl.Pantai Kuta Bali, pada tanggal 29 s/d. 31 Mei 2013, yang diselenggarakan oleh Badan Urusan Administrasi Mahkamah Agung RI, yang diikuti oleh H.Murtaji, SE, SH., MH (Wakil Sekretaris).
f.
Mengikuti Bimbingan Tehnis dan Penyuluhan SAI, Standar Akuntansi Pemerintah dan Aplikasi SAK 2013 Tingkat UAPPA-W, bertempat di Aula
Kanwil Ditjen
Perbendaharaan Prop.Kaltim Jl.Ir.H.Juanda No.4 Samarinda, pada tanggal 4 Juni 2013, yang diselenggarakan oleh Kanwil Ditjen Perbendaharaan Prop. Kaltim Samarinda, dan diikuti oleh Hernawan, A.Md (Staf Keuangan). g.
Peserta Penyusunan Program dan Anggaran tahun 2014 di Lingkungan Peradilan Umum dan Peradilan Agama Tahun Anggaran 2013, bertempat di Hotel Nuansa Indah Balikpapan, pada tanggal 6 s/d 8 Juni 2013, yang diselenggarakan oleh Pengadilan Tinggi Agama Samarinda dan PT.Kaltim, dan di ikuti oleh :
h.
-
Ruliana, SH (Kasubbag Keuangan).
-
Hernawan, A.Md, SH (Staf Keuangan).
-
Muhammad Zaim Noor. A.Md (Staf Keuangan)
Peserta Training Of Trainer (TOT), bertempat di Hotel Grand Pasundan Bandung Jl.Peta 147-149 Lingkar Selatan, Bandung, pada tanggal 10 s/d. 12 Juni 2013, yang diselenggarakan oleh Badan Urusan Administrasi Mahkamah Agung RI, yang diikuti oleh Suriyanata, SH (Kepala Sub Bagian Umum) dan Arbain, SH (Staf Umum).
i.
Perserta rapat Koordinasi Akuntansi dalam rangka Penyerahan Angka Asersi Final Linai Laporan Keuangan Mahkamah Agung RI Tahun 2012 (Audited) Berdasarkan RL / 27
LAKIP PENGADILAN TINGGI AGAMA SAMARINDA
TAHUN 2013
Nota Kesepakatan bersama/Tripartit (BPK.MA dan Kementerian Keuangan, bertempat Grand Pasundan Convention Hotel Jl. Peta No.147-149 Lingkar Selatan Bandung, pada tanggal 10 s/d. 12 Juni 2013, yang diselenggarakan oleh Badan Urusan Administrasi Mahkamah Agung RI, yang diikuti oleh Ruliana, SH (Kepala Sub Bagian Keuangan) dan Hernawan, A.Md (Staf Keuangan). j.
Peserta Koordinasi untuk menyusun Alokasi Tambahan Belanja Pegawai, bertempat di Hotel Mercure Ancol Jl.Raya Ancol Jakarta Utara, pada tanggal 23 s/d. 25 Juni 2013, yang diselenggarakan oleh Badan Urusan Administrasi Mahkamah Agung RI, dan diikuti oleh Drs.M.Darman Rasyid, SH., MH (Panitera/Sekretaris) dan Agus Johan Rahmatullah (Staf Keuangan).
k.
Mengikuti Sosialisasi Implementasi Penyusutan BMN dan Aplikasi SIMAK BMN 2013, Hotel Mesra Internasional Jl.Pahlawan No.1 Samarinda, pada tanggal 27 Juni 2013, yang diselenggarakan oleh Kementerian Keuangan RI Kantor Wilayah Prop. Kaltim Samarinda, dan diikuti oleh Agusriansyah, S.Kom (Staf Umum).
l.
Peserta Rekonsiliasi Laporan Keuangan Semester dalam rangka persiapan penyusunan laporan keuangan Mahkamah Agung RI semester 1 (satu) Tahun 2013, bertempat di The Sunan Hotel Solo Jl.A.Yani, Laweyan Kota Surakarta Jawa Tengah, pada tanggal 15 s/d. 19 Juli 2013, yang diselenggarakan oleh Badan Urusan Administrasi Mahkamah Agung RI, dan diikuti oleh :
m.
-
Suriyanata, SH (Kasubbag Umum)
-
Ruliana, SH (Kasubbag Keuangan).
-
Arbain, SH (Staf Umum)
-
Hernawan, A.Md. (Staf Keuangan).
Peserta Diklat Sistem Pengendalian Intern Pemerintah (SPIP) bagi pejabat Eselon III di Lingkungan Pemerintah Daerah dan Instansi Vertikal di Prop.Kaltim, bertempat Aula RL / 28
LAKIP PENGADILAN TINGGI AGAMA SAMARINDA
TAHUN 2013
BPKP Prop.Kaltim, pada tanggal 8 s/d. 12 Juli 2013, yang diselenggarakan oleh Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan Perwakilan Prop.Kaltim, dan diikuti oleh H.Murtaji, SE., SH., MH. (Wakil Sekretaris). n.
Peserta Koordinasi bimbingan tehnis, monitoring dan evaluasi program Sistem Informasi Manajemen Pendataan Tanah Pemerintah (SIMANTAP) terbaru versi 2.0., bertempat Hotel Mesra Internasional Jl.Pahlawan No.1 Samarinda, pada tanggal 11 Juli 2013, yang diselenggarakan oleh Kementerian Keuangan RI Prop.Kaltim, dan diikuti oleh :
o.
-
Suriyanata, SH (Kasubbag Umum).
-
Agusriansyah, S.Kom (Staf Umum).
Peserta Penelaahan RKA-KL Pagu Anggaran Mahkamah Agung RI Tahun Anggaran 2014, bertempat di Ruang Rapat Mudjiono Lantai 2 Mahkamah Agung RI Jl. Medan Merdeka Utara No.9 – 13 Jakarta Pusan, pada tanggal 23 s/d. 27 Juli 2013, yang diselenggaran oleh Badan Urusan Administrasi Mahkamah Agung RI, dan diikuti oleh :
p.
-
Drs.M.Darman Rasyid, SH., MH (Panitera/Sekretaris).
-
H. Murtaji, SE., SH., MH (Wakil Sekretaris).
-
Muhammad Zaim Noor, A.Md. (Staf Keuangan).
-
Agus Johan Rahmatullah, (Staf Keuangan).
Peserta Rapat Evaluasi atas pelaksanaan RKA-KL Tahun 2013 Program 04 Ditjen Badan Peradilan Agama Satuan Kerja PTA/MS Aceh PA/MS, bertempat Hotel Grand Cikarang Jl. Jababake Raya Bekasi, pada tanggal 3 s/d. 5 September 2013, yang diselenggarakan oleh Ditjen Badan Peradilan Agama Mahkamah Agung RI, dan diikuti oleh : H.Murtaji, SE., SH., MH (Wakil Sekretaris) dan Drs. Kurthubi, MH (Wakil Panitera).
RL / 29
LAKIP PENGADILAN TINGGI AGAMA SAMARINDA
q.
TAHUN 2013
Peserta Sosialisasi Sistem Pelayanan Kepegawaian (SAPK) dan Sistem Informasi Manajemen Kepegawaian (SIMKEP Online) di Lingkungan Pengadilan Tinggi Agama Samarinda Tahun Anggaran 2013, bertempat di Hotel Mesra Internasional Jl. Pahlawan No.1 Samarinda, pada tanggal 17 s.d 19 September 2013, yang diselenggarakan oleh Pengadilan Tinggi Agama Samarinda, dan di ikuti oleh :
r.
-
Desty Marinda Sari, S.E (Staf Kepegawaian)
-
Muthia Eka Sari (Staf Kepegawaian)
Peserta Sosialisasi dan Evaluasi/Monitoring Pelaksanaan Jaringan Dokumentasi dan Informasi Hukum, bertempat di Aula Kantor Pengadilan Tinggi Agama Samarinda, pada tanggal 20 September 2013, yang diselenggarakan oleh Pengadilan Tinggi Agama Samarinda, dan diikuti oleh Risni Fitria, S.Kom (Staf Hukum) dan Agusriansyah, S.Kom (Staf Umum).
s.
Peserta Bimbingan Teknis Administrasi Kepaniteraan di Lingkungan Pengadilan Tinggi Agama Samarinda Tahun Anggaran 2013, bertempat di Hotel Mesra Internasional Jl. Pahlawan No.1 Samarinda, pada tanggal 22 s.d 24 September 2013, yang diselenggarakan oleh Pengadilan Tinggi Agama Samarinda, dan di ikuti oleh :
t.
-
Drs. H. Mas’ud (Hakim Tinggi)
-
Risni Fitria, S.Kom (Staf Hukum)
Peserta Penyempurnaan RKA-KL Satuan Kerja PTA/MS Aceh/PA/MS Program 04 Ditjen Badan Peradilan Agama Tahun 2014, bertempat di Garden Permata Hotel Jl.Leumahneundeut No.7 Sentari Bandung, pada tanggal 25 s/d. 28 September 2013, yang diselenggarakan oleh Ditjen Badan Peradilan Agama Mahkamah Agung RI, dan diikuti oleh Drs.M.Darman Rasyid, SH., MH. (Panitera/Sekretaris) dan Agus Johan Rahmatullah (Staf Keuangan).
RL / 30
LAKIP PENGADILAN TINGGI AGAMA SAMARINDA
u.
TAHUN 2013
Peserta Bimtek Revisi DIPA Petikan dan Pembuatan Laporan Keuangan yang Akurat dan Akuntabel, bertempat di Aula Kanwil Ditjen Perbendaharaan Prop.Kaltim Jl.IR. Juanda No.4 Samarinda, pada tanggal 26 September 2013, yang diselenggarakan oleh Kementerian Keuangan RI Wilayah Prop.Kaltim, yang diikuti oleh Muhammad Zaim Noor, A.Md (Staf Keuangan).
v.
Peserta pelatihan Perpres 70/2012 dan Ujian Nasional Sertifikasi Keahlian Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah, bertempat Hotel Grand Sawit Jl.Basuki Rahmat Samarinda, pada tanggal 3 s/d. 5 Oktober
2013, yang diselenggarakan oleh Kementerian
Pendidikan dan Kebudayaan Universitas Mulawarman Samarinda, dan diikuti oleh : -
Arbain, SH (Staf Umum).
-
Yuri Adi Dharma, S.Kom (Staf Kepegawaian).
w. Peserta Evaluasi LAKIP Tahun 2012 dan Persiapan Penyusunan LAKIP Tahun 2013 di Lingkungan Pengadilan Tinggi Agama Samarinda Tahun Anggaran 2013, bertempat di Hotel Nuansa Indah Balikpapan pada tanggal 19 s.d 11 Oktober 2013, yang diselenggarakan oleh Pengadilan Tinggi Agama Samarinda, dan di ikuti oleh :
x.
-
H. Musthapa, SH (Panmud Hukum)
-
Raden Nurwakhid Yudisianto, SH (Panitera Pengganti)
Peserta rapat Koordinasi Percepatan Penyerapan Anggaran dan Penertiban Rekening Biaya Perkara Pihak Ketiga, bertempat di Hotel Garden Boutique Jl.Angkasa No. 1 Jakarta, pada tanggal 28 s/d. 31 Oktober 2013, yang diselenggarakan oleh Sekretaris Mahkamah Agung RI, dan diikuti oleh H. Murtaji, SE., SH., MH (Wakil Sekretaris) dan Hernawan, A.Md (Staf Keuangan).
y.
Peserta Verifikasi dan Validasi Data Kepegawaian Tenaga Tehnis Peradilan Agama Tahun 2013, bertempat di Hotel Amaris Jl.Padjadjaran No.25 Bogor, pada tanggal 12
RL / 31
LAKIP PENGADILAN TINGGI AGAMA SAMARINDA
s/d. 15 Nopember 2013,
TAHUN 2013
yang diselenggarakan oleh Direktorat Jenderal Badan
Peradilan Agama Mahkamah Agung RI, dan diikuti oleh:
z.
-
Aidillah, SH., (Kasubbag Kepegawaian).
-
Yuri Adi Dharma, S.Kom (Staf Kepegawaian).
Peserta Bimbingan Tehnis Tata Cara Penyusunan LKPP Rekonsiliasi UAPPAW dan SAPP, bertempat di Aula KPPNN Samarinda Jl.M.Yamin No.2 Samarinda, pada tanggal 20 Nopember 2013, yang di selenggarakan oleh Kantor KPPN Prop. Kaltim Samarinda, yang diikuti oleh Muhammad Zaim Noor, A.Md (Staf Keuangan).
aa.
Peserta Rapat Koordinasi Penyusunan Renstra Mahkamah Agung RI Tahun 2015 s/d. 2019, bertempat di Badan Litbang Diklat Kumdil Mahkamah Agung RI Mega Mendung Bogor, pada tanggal 22 s/d. 24 Desember 2013, yang diselenggarakan oleh Badan Urusan Aministrasi Mahkamah Agung RI, yang diikuti oleh :
ä.
-
Drs. Kurthubi, MH (Wakil Panitera).
-
Suriyanata, SH (Kasubbag Umum).
-
Ruliana, SH (Kasubbag Keuangan).
-
Risni Fitria, S.Kom, (Staf Hukum).
Mengikuti Undangan Evaluasi Implementasi Cetak Biru Pembaruan Peradilan 2010 – 2035, bertempat Pusdiklat Mahkamah Agung RI Jl. Cikopo Selatan Desa Sukamaju, Mega Mendung Bogor Jawa Barat, pada tanggal 22 s/d. 24 Desember 2013, yang diselenggarakan oleh Mahkamah Agung RI, dan diikiuti oleh Drs.H.Syamsul Falah, SH,. M.Hum (Ketua) dan Drs.M.Darman Rasyid, SH., MH (Panitera/Sekretaris).
2. Prosentase Pegawai Yang Lulus Diklat Yudisial dan Non Yudisial Ukuran capaian indikator kinerja indikator prosentase pegawai yang lulus diklat yudisial dan non yudisial adalah perbandingan Sumber Daya Manusia yang mengikuti diklat sehingga memperoleh kelulusan/bersertifikat diklat, dengan jumlah yang mengikuti diklat. RL / 32
LAKIP PENGADILAN TINGGI AGAMA SAMARINDA
TAHUN 2013
Presentase pegawai yang lulus diklat yudisial dan non yudisial belum mencapai 100% karena rata-rata peserta yang lulus diklat beberapa diklat yang diselenggarakan adalah sebesar 95%. dengan data sebagai berikut : a.
Pengadilan Tinggi Agama Samarinda telah mengikutsertakan 1 (satu) pegawai untuk mengikuti Diklat Sistem Pengendalian Intern Pemerintah (SPIP) bagi pejabat Eselon III di lingkungan Pemerintah Daerah dan Instansi Vertikal di Prop.Kaltim bertempat di Aula BPKP Prop Kaltim pada tanggal 8 s.d. 12 Juli 2013, yang diselenggarakan oleh Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan Perwakilan Prok. Kaltim, dan dinyatakan lulus;
b.
Pengadilan Tinggi Agama Samarinda telah mengikutsertakan 2 (dua) pegawai untuk mengikuti Pelatihan Perpres 70 Tahun 2012 dan Ujian Nasional Sertifikasi Keahlian Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah, yang diselenggarakan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Universitas Mulawarman Samarinda pada tanggal 3 s.d. 5 Oktober 2013 di Hotel Grand Sawit Samarinda, namun 2 (dua) pegawai tersebut dinyatakan tidak lulus;
c.
Pengadilan Tinggi Agama Samarinda telah mengikutsertakan 1 (satu) Hakim untuk mengikuti Pendidikan dan Pelatihan Sertifikasi Hukum Ekonomi Syari’ah dari Peradilan Agama seluruh Indonesia, bertempat di Pusdiklat Balitbang Diklat Kumbil Mahkamah Agung RI, pada tanggal 26 Agustus s.d. 6 September 2013 yang diselenggarakan oleh Balitbang Diklat Kumdil Mahkamah Agung RI dan dinyatakan lulus.
PENINGKATAN KUALITAS PENGAWASAN Pencapaian sasaran Peningkatan Kualitas Pengawasan pada tahun 2013 dapat digambarkan sebagai berikut :
RL / 33
LAKIP PENGADILAN TINGGI AGAMA SAMARINDA
NO
SASARAN STRATEGIS
1
Peningkatan pengawasan
INDIKATOR
kualitas a.Prosentase pengaduan yang ditindaklanjuti c.Prosentase temuan yg ditindaklanjuti
TAHUN 2013
TARGET
REALISASI
%
100%
100%
100%
100%
100%
100%
Untuk mencapai sasaran Peningkatan Kualitas Pengawasan, digunakan 2 (dua) indikantor kinerja yaitu : 1.
Prosentase pengaduan yang ditindaklanjuti; Ukuran capaian indikator kinerja indikator prosentase pengaduan yang ditindaklanjuti mengenai perilaku aparatur peradilan (teknis dan non teknis) dengan jumlah pengaduan yang dilaporkan. Selama tahun 2013, jumlah pelapor pengaduan masyarakat berjumlah 3 (tiga) permasalahan yaitu tentang : a. Pembuatan akta cerai palsu dan pemalsuan tanda tangan Ketua Pengadilan Agama Tanjung Selor, sedangkan tindak lanjut dari masalah masih diproses pada Badan Pengawasan MARI; b. Pernikahan siri dengan wanita lain masih diproses pada Pengadilan Tinggi Agama Samarinda; c. Memalsukan surat nikah masih diproses pada Pengadilan Tinggi Agama Samarinda;
2. Prosentase temuan yang ditindaklanjuti; Ukuran capaian indikator kinerja indikator prosentase temuan yang ditindaklanjuti hasil pengawasan internal (Tim Pengawasan Pengadilan Banding dan Badan Pengawasan) dan Eksternal (Badan Pemeriksa Keuangan) dengan temuan yang dilaporkan. Dari 3 (tiga) pengaduan masyarakat, semuanya sudah ditindaklanjuti dengan menugaskan Tim Pengawasan Pengadilan Bandung untuk menindaklanjuti pengaduan tersebut dan sudah
RL / 34
LAKIP PENGADILAN TINGGI AGAMA SAMARINDA
TAHUN 2013
direkomendasikan hasil temuan pengaduan tersebut kepada Badan Pengawas Mahkamah Agung. PENINGKATAN
AKSESIBILITAS
MASYARAKAT
TERHADAP
PERADILAN (ACCES TO JUSTICE) Pencapaian sasaran Peningkatan Aksesbilitas Masyarakat pada tahun 2013 dapat digambarkan sebagai berikut : NO
SASARAN STRATEGIS
1
Peningkatan aksesibilitas masyarakat terhadap peradilan (acces to justice)
INDIKATOR Prosentase proses penyelesaian perkara yang dapat dipublikasikan
TARGET
REALISASI
%
100%
100%
100%
Untuk mencapai sasaran Peningkatan Aksesibilitas Masyarakat Terhadap Peradilan (Acces To Justice) digunakan 1 (satu) indikantor kinerja yaitu : 1. Prosentase Proses Penyelesaian Perkara Yang Dapat Dipublikasikan; Ukuran capaian indikator kinerja indikator prosentase proses penyelesaian perkara yang dapat dipublikasikan yaitu perbandingan prosentase proses putusan perkara yang sudah diminutasi dan dapat didownload di website Pengadilan Tingkat Banding (sesuai SK KMA No. 144 Tahun 2007 tentang Keterbukaan Informasi Peradilan) dengan perkara yang diputus. Dari perkara yang diputus tahun 2013 Pengadilan Tinggi Agama Samarinda sebanyak 42 (empat puluh dua) perkara dan proses penyelesaian perkara yang dapat dipublikasikan sebanyak 42 (empat puluh dua) perkara sehingga prosentasenya mencapai 100%. III.
AKUNTABILITAS KEUANGAN Dalam melaksanakan tugas pokok dan fungsinya serta untuk mencapai target rencana kinerja juga ditentukanoleh penyediaan anggaran melalui Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) Tahun 2013 yang terdiri dari : RL / 35
LAKIP PENGADILAN TINGGI AGAMA SAMARINDA
TAHUN 2013
A. DIPA (01) Badan Urusan Administrasi, meliputi Belanja Pegawai, Belanja Barang dan Belanja Modal; B. DIPA (04) Badan Peradilan Agama, meliputi Belanja Barang. Berdasarkan alokasi anggaran Pengadilan Tinggi Agama Samarinda Tahun Anggaran 2013 rincian pagu awal, pagu revisi dan realiasasi anggaran untuk DIPA (01) Badan Urusan Administrasi dan DIPA (04) Badan Peradilan Agama adalah sebagai berikut : 1.
Pagu dan Realisasi DIPA (01) Badan Urusan Administrasi Pagu dan realisasi DIPA (01) Badan Urusan Administrasi adalah sebagai berikut : NO
KEGIATAN
PAGU AWAL
PAGU REVISI
REALISASI
%
1
Belanja Pegawai
3.658.875.000 11.792.270.000 12.508.763.230
2
Belanja Barang
2.705.366.000
2.705.366.000
2.664.402.799
98.48
3
Belanja Modal
100.000.000
100.000.000
99.050.000
99.05
6.464.241.000 14.597.636.000 15.272.216.029
104.62
Jumlah
106,08
a. Belanja Pegawai Belanja pegawai meliputi belanja pegawai mengikat dan tidak mengikat yang penggunaannya antara lain untuk gaji, tunjangan, uang makan dan lembur. ¾ Rencana Kerja Anggaran Kementerian/Lembaga (RKA-KL) Pagu awal belanja pegawai dalam DIPA Tahun Anggaran 2013 pada Pengadilan Tinggi Agama Samarinda sebesar Rp 3.658.875.000,- (tiga milyar enam ratus lima puluh delapan juta delapan ratus tujuh puluh lima ribu rupiah) kemudian direvisi menjadi Rp 11.792.270.000,- (sebelas milyar tujuh ratus sembilan puluh dua juta dua ratus tujuh puluh ribu rupiah) untuk menutupi pagu minus Belanja Pegawai.
RL / 36
LAKIP PENGADILAN TINGGI AGAMA SAMARINDA
TAHUN 2013
¾ Pelaksanaan Anggaran Dari pagu Belanja Pegawai Tahun Anggaran 2013 yang telah direvisi, anggaran yang telah terserap atau terealisasi sebesar Rp 12.508.763.230,- (dua belas juta lima ratus delapan juta tujuh ratus enam puluh tiga ribu dua ratus tiga puluh rupiah). Total Belanja Pegawai yang telah terealisasi selama tahun 2013, dapat kita lihat pada pagu Belanja Pegawai telah terserap dengan rincian sebagai berikut: N O 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
KODE AKUN 511111 511119 511121 511122 511123 511124 511125 511126 511129 511151 511157 512211
KEGIATAN Belanja gaji pokok PNS Belanja pembulatan gaji PNS Belanja tunj.suami/isteri PNS Belanja tunj.anak PNS Belanja tunj.struktural PNS Belanja tunj.fungsional PNS Belanja tunj.PPh PNS Belanja tunj. Beras PNS Belanja uang makan PNS Belanja tunj. Umum PNS Belanja Tunj. Kemahalan Hakim
Belanja uang lembur Jumlah
PAGU (Rp) 1.831.716.000 29.000 142.506.000 32.982.000 37.440.000 8.714.640.000 216.871.000 85.050.000 270.600.000 74.588.000 344.250.000 42.198.000 11.792.270.000
REALISASI (Rp) 2.007.413.680 32.127 158.760.420 42.428.290 55.640.000 7.908.320.000 1.605.606.213 96.052.500 240.536.000 37.230.000 314.550.000 42.194.000 12.508.763.230
% 109.59 110.78 111.41 128.64 148.61 90.75 740.35 112.94 88.89 49.91 91.37 99.99 106,08
¾ Sisa Anggaran Pelaksanaan Berdasarkan pagu anggaran yang telah diterima dan anggaran yang telah terealisasi, tercatat pagu minus Belanja Pegawai adalah Rp 716.493.230,- (tujuh ratus enam belas juta empat ratus sembilan puluh tiga ribu dua ratus tiga puluh rupiah). Total anggaran dari pagu minus Belanja Pegawai sebesar 6,08 % dari total pagu yang tersedia. b. Belanja Barang Belanja Barang yaitu pengeluaran untuk pembelian barang dan jasa yang habis pakai dalam kurun waktu 1 tahun anggaran termasuk didalamnya pemeliharaan dan perjalanan. Perhitungan belanja barang dilakukan berdasarkan standar biaya yang telah ditetapkan. Belanja Barang meliputi Belanja Barang mengikat dan tidak mengikat.
RL / 37
LAKIP PENGADILAN TINGGI AGAMA SAMARINDA
TAHUN 2013
¾ Rencana Kerja Anggaran Kementerian/Lembaga (RKA-KL) Pagu awal belanja barang dalam DIPA Tahun Anggaran 2013 pada Pengadilan Tinggi Agama Samarinda sebesar Rp 2.705.366.000,- (dua milyar tujuh ratus lima juta tiga ratus enam puluh enam ribu rupiah) ¾ Pelaksanaan Anggaran Pagu Belanja Barang Tahun Anggaran 2013 yang telah direvisi, anggaran yang terserap atau terealisasi sebesar Rp 2.664.402.799,- (dua milyar enam ratus enam puluh empat juta empat ratus dua ribu tujuh ratus sembilan puluh sembilan rupiah). Total Belanja Barang yang telah terealisasi selama tahun 2013, dapat kita lihat pada pagu Belanja Barang telah terserap dengan rincian :
1 2
KODE AKUN 521111 521114
3
521115
4
521119
5 6 8 9 10 11 12
521211 521213 522111 522112 522113 522151 523111
13
523121
14 15
524111 524113
16
524114
17
524119
NO
KEGIATAN Belanja Keperluan Perkantoran Belanja Pengiriman Surat Dinas Pos Pusat Belanja Honor Operasional Satuan Kerja Belanja Barang Operasional Lainnya Belanja Bahan Belanja Honor Output Kegiatan Belanja Langganan Listrik Belanja Langganan Air Belanja Langganan Telepon Belanja Jasa Profesi Belanja Biaya Pemeliharaan Gedung dan Bangunan Belanja Biaya Pemeliharaan Peralatan dan Mesin Belanja Perjalanan Biasa Belanja Perjalanan Tranport Dalam Kota Belanja Perjalanan Dinas Paket Meeting Dalam Kota Belanja Perjalanan Lainnya Jumlah
258.065.000 9.000.000
REALISASI (Rp) 257.994.965 7.595.720
99.53 84.40
70.680.000
70.680.000
100
125.196.000
124.998.000
99.84
57.762.600 12.600.000 72.000.000 24.000.000 9.000.000 195.500.000 48.900.000
57.761.400 12.600.000 50.448.404 9.074.831 8.675.139 195.500.000 48.900.000
99.99 100 70.07 37.81 96.39 100 100
234.055.000
234.039.435
99.99
727.932.000 10.320.000
727.375.705 10.295.000
99.92 99.76
427.540.000
427.474.000
99.98
422.816.000 2.705.366.000
420.990.200 2.664.402.799
99.57 98.48
PAGU (Rp)
%
¾ Sisa Anggaran Pelaksanaan Berdasarkan pagu anggaran yang telah diterima dan anggaran yang telah terealisasi, tercatat total sisa pagu Belanja Barang adalah Rp 40.963.201,- (empat RL / 38
LAKIP PENGADILAN TINGGI AGAMA SAMARINDA
TAHUN 2013
puluh juta sembilan ratus enam puluh tiga ribu dua ratus satu rupiah). Total sisa anggaran dari pagu Belanja Barang sebesar 1.52 % dari total pagu yang tersedia. c. Belanja Modal Belanja Modal yaitu pengeluaran yang dilakukan dalam rangka menunjang sarana dan prasarana yaitu berupa pengadaan serta kegiatan non fisik yang mendukung untuk tupoksi. ¾ Rencana Kerja Anggaran Kementerian/Lembaga (RKA-KL) Pagu awal belanja barang dalam DIPA Tahun Anggaran 2013 pada Pengadilan Tinggi Agama Samarinda modal sebesar Rp 100.000.000,- (seratus juta rupiah); ¾ Pelaksanaan Anggaran Dari pagu Belanja Modal Tahun Anggaran 2013 yang telah direvisi, anggaran yang telah terserap atau terealisasi sebesar Rp 99.050.000,- (sembilan puluh sembilan juta lima puluh ribu rupiah). Total Belanja Modal yang telah terealisasi selama tahun 2013, dapat kita lihat pada pagu Belanja Modal yang telah terserap dengan rincian sebagai berikut : NO 1
KODE AKUN 532111
KEGIATAN Belanja Modal Peralatan dan Mesin Jumlah
PAGU (Rp) 100.000.000 100.000.000
REALISASI (Rp) 99.050.000 99.050.000
% 99.05 99.05
¾ Sisa Anggaran Pelaksanaan Berdasarkan pagu anggaran yang telah diterima dan anggaran yang telah terealisasi, tercata total sisa pagu Belanja Barang adalah Rp 950.000,- (sembilan ratus lima puluh ribu rupiah) Total sisa anggaran dari pagu Belanja Modal sebesar 0,95 % dari total pagu yang tersedia. 2.
Pagu dan Realisasi DIPA (04) Badan Peradilan Agama;
RL / 39
LAKIP PENGADILAN TINGGI AGAMA SAMARINDA
TAHUN 2013
Belanja barang pada DIPA (04) Badan Peradilan Agama ditujukan untuk menunjang kegiatan operasional persidangan peradilan dan meningkatkan kualitas aparatur teknis peradilan dengan menyelenggarakan Bimbingan Teknis Administrasi Peradilan Umum. ¾ Rencana Kerja Anggaran Kementerian/Lembaga (RKA-KL) Besarnya pagu anggaran DIPA (04) Badan Peradilan Agama Tahun 2013 pada Pengadilan Tinggi Agama Samarinda adalah Rp 196.990.000.000,- (seratus sembilan puluh enam juta sembilan ratus sembilan puluh ribu rupiah). Dari keseluruhan pagu anggaran yang diterima tersebut digunakan untuk membiayai kegiatan operasional khusu bidang peradilan untuk satuan kerja Pengadilan Tinggi Agama Samarinda. ¾ Pelaksanaan Anggaran Dari pagu belanja barang tahun anggaran 2013, anggaran belanja yang terserap atau terealisasi adalah sebesar Rp 196.543.300,- (seratus sembilan puluh enam juta lima ratus empat puluh tiga ribu tiga ratus rupiah). Total belanja barang yang telah terealisasi tahun anggaran 2013, dapat kita lihat pada pagu anggaran yang telah terserap 99,81%, dengan rincian belanja barang sebagai berikut : NO 1 2
KEGIATAN Penyelesaian Administrasi Perkara Bimbingan Penanganan dan Penyelesaian Perkara Jumlah
PAGU AWAL 70.000 196.920.000
PAGU REVISI 70.000 196.920.000
REALISASI 0 196.543.300
% 0 99.81
196.990.000
196.990.000
196.543.300
99.81
¾ Sisa Anggaran Pelaksanaan Berdasarkan pagu anggaran yang telah diterima dan anggaran yang telah terealisasi, tercatat sisa anggaran sebesar Rp. 446.700,- (empat ratus empat puluh enam ribu tujuh ratus rupiah). Total sisa anggaran dari pagu belanja sebesar 0.91 % dari total pagu yang tersedia
RL / 40
LAKIP PENGADILAN TINGGI AGAMA SAMARINDA
I.
TAHUN 2013
KESIMPULAN. Laporan Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (LAKIP) Pengadilan Tinggi Agama Samarinda
merupakan
gambarang
capaian
yang
akuntabel
dan
dapat
bentuk
dipertanggungjawaban sekaligus sebagai alat ukur dalam menjalankan tugas pokok dan fungsi melaksanakan amanah yang diberikan berdasarkan peraturan yang berlaku. Secara umum hasil capaian kinerja Pengadilan Tinggi Agama Samarinda Tahun 2013 telah dapat memenuhi target sesuai rencana kinerja yang ditetapkan, namun ada beberapa yang belum mencapai target dan menjadi bahan perbaikan untuk tahun 2013. 1.
Keberhasilan Keberhasilan atas pencapaian target dari rencana kinerja yang ditetapkan adalah tidak lepas dari peran serta semua pihak yang terlibat didalamnya. Keberhasilan tersebut merupakan cerminan dari telah berjalannya sistem kerja yang berlaku dan didukung oleh suasana kerja yang dinamis dan bersifat kekeluargaan. Keberhasilan pencapaian kinerja di Pengadilan Tinggi Agama Samarinda pada tahun 2013 : ¾ Penyelenggaraan tugas pokok dan fungsi, baik teknis maupun administrasi telah berhasil dengan baik kendati masih ada beberapa sasaran yang belum memenuhi target, namun secara umum target kinerja telah terealisasi; ¾ Penyelenggaraan perkara pada tahun 2013 pada prinsipnya telah berjalan dengan baik. Walaupun penyelesaian perkara belum mencapai target, namun sisa perkara ditahun 2012 dapat diselesaikan seluruhnya di tahun 2013 dan telah memenuhi target;
RL / 41
LAKIP PENGADILAN TINGGI AGAMA SAMARINDA
TAHUN 2013
¾ Pelaksanaan tertib administrasi perkara di Pengadilan Tinggi Agama Samarinda Tahun 2013 pada umumnya sudah berjalan dengan baik dan telah mencapai target; ¾ Dalam peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia, pencapaian jumlah peserta yang diikutkan diklat dan jumlah yang mengikuti diklat sudah mencapai target. ¾ Target dalam menindaklanjuti temuan untuk mencapai pengawasan yang berkualitas sudah tercapai; ¾ Proses penyelesiaan perkara yang dipublikasikan untuk meningkatkan aksesbilitas masyarakat terhadap peradilan sudah memenuhi target; 2.
Kendala atau Hambatan Dalam pelaksanaan tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan oleh satuan kerja tentunya ditemui sejumlah kendala atau hambatan yang dapat menghambat proses pelaksanaannya. Hal tersebut wajar apabila kendala atau hambatan tersebut dapat langsung dicari jalan keluar atau solusinya, juga tidak menutup mata terhadap kelemahan dan kekurangan yang ada, dan mudah-mudahan segala kelemahan dan kekurangan tersebut dapat teratasi pada tahun kerja 2014 nanti.
IV. SARAN-SARAN Setelah permasalahan dapat diidentifikasi maka perlu dicarikan jalan keluar atau solusi untuk mengatasi masalah atau kendala tersebut. Saran untuk mengatasi kendala atau hambatan seperti tersebut di atas adalah : 1.
Perencanaan disusun lebih realitas sesuai dengan sumber daya yang tersedia.
2.
Melakukan koreksi kegiatan secara periodik apabila diteruskan hasil kegiatan yang kurang optimal.
RL / 42
LAKIP PENGADILAN TINGGI AGAMA SAMARINDA
TAHUN 2013
Sebagai penutup, kami pimpinan beserta segenap aparat Pengadilan Tinggi Agama Samarinda mengharapkan agar LAKIP tahun 2013 ini dapat memenuhi kewajiban akuntabilitas kami kepada para stakeholders dan sebagai sumber informasi penting dalam pengambilan keputusan guna peningkatan kinerja. Samarinda, 4 Februari 2014 Ketua,
Drs.H.Syamsul Falah, S.H., M.Hum NIP. 19470325 197603 1 002
RL / 43