DASAR DASAR LISTRIK
MENGATUR DAN MEMBENTUK KABEL F.20.04
B BA AG GIIA AN NP PR RO OY YE EK KP PE EN NG GE EM MB BA AN NG GA AN NK KU UR RIIK KU UL LU UM M D I R E K T O R A T P E N D I D I K A N M E N E N G A H K E J U R U A DIREKTORAT PENDIDIKAN MENENGAH KEJURUAN N D I R E K T O R A T J E N D E R A L P E N D I D I K A N D A S A R D A N M E N E N G A H DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN DASAR DAN M ENENGAH D DE EP PA AR RT TE EM ME EN NP PE EN ND DIID DIIK KA AN NN NA AS SIIO ON NA AL L
2003
DASAR DASAR LISTRIK
MENGATUR DAN MEMBENTUK KABEL F.20.04
Penyusun Tim Kurikulum SMK Perkapalan Fakultas Teknologi Kelautan ITS BAGIAN PROYEK PENGEMBANGAN KURIKULUM DIREKTORAT PENDIDIKAN MENENGAH KEJURUAN DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN DASAR DAN MENENGAH DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL
2003
Mengatur dan Membentuk Kabel
KATA PENGANTAR Dalam peningkatkan mutu pendidikan di Sekolah Menengah Kejuruan, Direktorat Pendidikan Menengah Kejuruan melaksanakan secara bertahap dan berkesinambungan pada berbagai komponen pendidikan. Bagian komponen pendidikan yang dikembangkan saat ini diantaranya adalah kurikulum. Kurikulum SMK edisi 1999, telah disempurnakan menjadi Kurikulum edisi 2004 yang mengacu pada prinsip-prinsip pengembangan kurikulum berbasiskan kompetensi. Pada kurikulum tersebut setiap satu kompetensi menjadi satu mata diktat, sehingga
untuk
menunjang
pembelajarannya
setiap
satu
kompetensi
memerlukan paling sedikit satu modul pembelajaran. Modul ini merupakan bagian dari satu paket pembelajaran kepada siswa untuk dapat memahami dan terampil melaksanakan pekerjaan yang telah dipelajari dalam modul ini serta siap untuk mempelajari paket modul berikutnya, dengan kata lain siswa didik telah memiliki satu kompetensi sebagai hasil pembelajaran dari modul ini. Segala masukan, kritik dan saran akan kami terima dengan tangan terbuka, guna penyempurnaan secara terus menerus modul ini, untuk pemperoleh hasil yang maksimal bagi siswa didik kita selanjutnya.
Jakarta, An. Direktur Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah Kejuruan,
Dr. Ir. Gatot Hari Priowirjanto NIP. 130 675 814
SMK Bidang Perkapalan Program Keahlian Listrik Kapal
i
Mengatur dan Membentuk Kabel
DAFTAR ISI Halaman i
KATA PENGANTAR DAFTAR ISI
ii
PETA KEDUDUKAN MODUL
iv
PERISTILAHAN / GLOSARIUM
vi
BAB I PENDAHULUAN
1
A. DESKRIPSI
1
B. PRASARAT
1
C. PETUNJUK PENGGUNAAN MODUL
1
D. TUJUAN
2
E. KOMPETENSI
3
F. CEK KEMAMPUAN
3
BAB II PEMBELAJARAN
4
A. RENCANA BELAJAR SISWA / PESERTA DIDIK
4
B. KEGIATAN BELAJAR
5
1.
KEGIATAN BELAJAR 1 :
MENGENAL JENIS-JENIS KABEL
Rangkuman 1:
8
Tugas 1:
8
Tes formatif 1:
9
Kunci Jawaban Tes formatif 1:
9
Lembar Kerja 1: 2.
3.
5
KEGIATAN BELAJAR 2 :
10 LATIHAN MENGATUR KABEL NYA 1
11
Rangkuman 2:
12
Tugas 2:
12
Tes formatif 2:
14
Kunci Jawaban Tes formatif 2:
15
Lembar Kerja 2:
15
KEGIATAN BELAJAR 3 :
LATIHAN MENGATUR KABEL NYA 2
Rangkuman 3: SMK Bidang Perkapalan Program Keahlian Listrik Kapal
17 18 ii
Mengatur dan Membentuk Kabel
4.
5.
6.
Tugas 3:
18
Tes formatif 3:
19
Kunci Jawaban Tes formatif 3:
20
Lembar Kerja 3:
20
KEGIATAN BELAJAR 4 :
LATIHAN MENGATUR KABEL NYA 3
22
Rangkuman 4:
23
Tugas 4:
23
Tes formatif 4:
25
Kunci Jawaban Tes formatif 4:
25
Lembar Kerja 4:
25
KEGIATAN BELAJAR 5 :
LATIHAN MENGATUR KABEL NYM
28
Rangkuman 5:
30
Tugas 5:
30
Tes formatif 5:
31
Kunci Jawaban Tes formatif 5:
31
Lembar Kerja 5:
32
KEGIATAN BELAJAR 6 :
MENGATUR KABEL KAPAL LMKKaK 3X1,5 mm2
34
Rangkuman 6:
35
Tugas 6:
35
Tes formatif 6:
36
Kunci Jawaban Tes formatif 6:
36
Lembar Kerja 6:
37
BAB III EVALUASI
39
Soal Evaluasi :
39
Kunci Jawaban Soal Evaluasi :
39
BAB IV P E N U T U P
41
DAFTAR PUSTAKA
42
SMK Bidang Perkapalan Program Keahlian Listrik Kapal
iii
Mengatur dan Membentuk Kabel
PETA KEDUDUKAN MODUL No 1 s/d 8
Unit Kompetensi Kode Nama A. Menggambar Teknik Dasar
A.20.01 8 jam A.20.06 12 jam
Kode Modul dan Durasi A.20.02 A.20.03 A.20.04 8 jam 10 jam 12 jam A.20.07 A.20.08 10 jam 14 jam
A.20.05 10 jam
B.20.02 30 jam B.20.07 40 jam
B.20.05 20 jam B.20.10 40 jam
9 s/d 19
B.
Menguasai kerja bangku
B.20.01 8 jam B.20.06 36 jam B.20.11 30 jam
B.20.03 16 jam B.20.08 24 jam
B.20.04 30 jam B.20.09 40 jam
20 s/d 26
C.
Konsep dasar perkapalan
C.20.01 25 jam C.20.06 30 jam
C.20.02 42 jam C.20.07 25 jam
C.20.03 32 jam
C.20.04 48 jam
27 s/d 30
D.
Memotong dng pembakar potong oksigen-asetilin
D.20.01 24 jam
D.20.02 32 jam
D.20.03 24 jam
D.20.04 24 jam
31 s/d 34
E.
Menguasai dasar-2 pengelasan
E.20.01 24 jam
E.20.02 48 jam
E.20.03 32 jam
E.20.04 32 jam
35 36 37 38 39
F.
Menguasai dasardasar listrik
F.20.01 F.20.02 F.20.03 F.20.04 F.20.05
40 41
F.20.06 F.20.07
42
F.20.08
Pemakaian AVO meter Pemakaian Watt meter Rangkaian listrik DC Mengatur & membentuk kabel Menyambungan & mencabang kabel Bahan dan peralatan listrik Merangkai instalasi penerangan sederhana Instalasi tanda bahaya
C.20.05 30 jam
17 jam 24 jam 24 jam 24 jam 8 jam 8 jam 32 jam 16 jam
43 s/d 49
G.
Menerapkan alat ukur listrik
G.33.01 16 jam G.33.06 16 jam
G.33.02 8 jam G.33.07 8 jam
G.33.03 16 jam
G.33.04 8 jam
G.33.05 8 jam
50 s/d 58
H.
Menguasai instalasi pene-rangan dan tenaga listrik
H.33.01 16 jam H.33.06 24 jam
H.33.02 8 jam H.33.07 24 jam
H.33.03 48 jam H.33.08 24 jam
H.33.04 48 jam H.33.09 16 jam
H.33.05 24 jam
SMK Bidang Perkapalan Program Keahlian Listrik Kapal
iv
Mengatur dan Membentuk Kabel
59 s/d 62
I.
Menguasai konsep dasar Medan listrik
I.33.01 8 jam
63 s/d 70
J.
Merangkai semi konduktor
J.33.01 16 jam J.33.06 24 jam
J.33.02 16 jam J.33.07 32 jam
J.33.03 40 jam J.33.08 16 jam
J.33.04 48 jam
71 s/d 74
K.
Menguasai teknik pendingin refrigerasi
K.33.01 8 jam
K.33.02 8 jam
K.33.03 8 jam
K.33.04 8 jam
75 s/d 85
L.
Menguasai teknik pendingin Tata udara
L.33.01 8 jam L.33.06 16 jam L.33.11 16 jam
L.33.02 8 jam L.33.07 24 jam
L.33.03 16 jam L.33.08 16 jam
L.33.04 8 jam L.33.09 16 jam
L.33.05 8 jam L.33.10 16 jam
86 s/d 92
M.
Memperbaiki instalasi listrik Di kapal
M.33.01 96 jam M.33.06 24 jam
M.33.02 48 jam M.33.07 48 jam
M.33.03 48 jam
M.33.04 96 jam
M.33.05 24 jam
93 s/d 97
N,
Melakukan perawatan dan Perbaikan generator & Motor listrik
N.33.01 32 jam
N.33.02 32 jam
N.33.03 48 jam
N.33.04 48 jam
N.33.05 48 jam
98 s/d 104
O.
Melakukan Perawatan dan Perbaikan transformator
O.33.01 8 jam O.33.06 16 jam
O.33.02 16 jam O.33.07 24 jam
O.33.03 16 jam
O.33.04 16 jam
O.33.05 48 jam
105 s/d 110
P.
Mengerjakan sistem Pengendali elektronik dan digital
P.33.01 64 jam P.33.06
P.33.02 64 jam
P.33.03 64 jam
P.33.04 48 jam
P.33.05 48 jam
SMK Bidang Perkapalan Program Keahlian Listrik Kapal
I.33.02 8 jam
I.33.03 48 jam
I.33.04 32 jam
J.33.05 40 jam
v
Mengatur dan Membentuk Kabel
PERISTILAHAN / GLOSARIUM 1.
Kabel NYA bentuknya berinti tunggal dari bahan tembaga sebagai inti, berisolasi PVC.
2.
Kabel NYM mempunyai inti lebih dari satu, inti kabel dari tembaga, berisolasi PVC, selubung dalam dari karet,dan selubung luar dari PVC.
3.
Yang dimaksud dengan korsleting adalah hubungan singkat .
4.
In Bow adalah instalasi yang kabelnya dipasang didalam tembok.
5.
Out Bow adalah instalasi yang kabelnya dipasang diluar tembok.
6.
What Flexible adalah lentur dan mudah di bentuk yang masing-masing berupa serabut - serabut.
7.
Isolasi adalah bahan yang menyekat arus listrik.
8.
Arde adalah kabel untuk mengalinkan arus bocor ke tanah.
SMK Bidang Perkapalan Program Keahlian Listrik Kapal
vi
Mengatur dan Membentuk Kabel
BAB I PENDAHULUAN A. DISKRIPSI Mengatur kabel dan membentuk kabel merupakan modul praktikum berisi tentang latihan pengaturan kabel NYA dan kabel NYM serta kabel kapal LMKKaK. Modul ini termasuk dalam lingkup bidang keahlian teknik elektro program keahlian teknik listrik pemakaian. Modul ini terdiri 6 (enam) kegiatan belajar yang mencakup, pengetahuan jenis-jenis kabel, mengatur kabel NYA 1, mengatur kabel NYA II, mengatur kabel NYA III, mengatur kabel NYM dan mengatur kabel kapal LMKKaK
3 x 1,5 mm2.
Dengan menguasai modul ini diharapkan peserta diklat mampu memahami dan melaksanakan pemasangan kabel NYA, kabel NYM dan kabel kapal dengan rapi serta aman, baik pemasangan instalasi di kapal maupaun instalasi domistik dan industri.
B. PRASARAT Untuk melaksanakan modul pengaturan dan pembentukan kabel ini memerlukan kemampuan awal yang harus dimiliki peserta diklat yaitu: ?
Peserta diklat telah memakai kegunaan peralatan kerja bengkel kelistrikan,
?
Peserta diklat telah memakai jenis-jenis kabel ya ng digunakan pada instalasi listrik.
C. PETUNJUK PENGGUNAAN MODUL Agar kegiatan belajar dengan menggunakan modul ini dapat berhasil dengan baik, maka amatlah perlu anda mengikuti langkahlangkah pembelajaran.
SMK Bidang Perkapalan Program Keahlian Listrik Kapal
1
Mengatur dan Membentuk Kabel
Langkah-langkah yang harus dilakukan untuk melengkapi modul ini: 1. bacalah tujuan akhir dan tujuan antara dengan seksama. 2. bacalah lembar informasi pada setiap kegiatan dengan seksama. 3. persiapkan alat dan bahan secara lengkap sesuai yang tercantum pada kegiatan belajar. 4. lakukan pemahaman pada setiap kegiatan dengan tertib. 5. jawablah setiap pertanyaan pada lembar latihan untuk masing-masing kegiatan belajar, cocokkan kunci jawaban yang telah tersedia dilembar kunci jawaban. 6. jawablah pertanyaan pada lembar evaluasi, cocokkan kunci jawaban yang telah tersedia pada lembar kunci jawaban. 7. rapikan kembali semua peralatan-peralatan yang digunakan.
D. TUJUAN 1.
Tujuan antara a. Peserta diklat dapat menjelaskan perbedaan physics kabel NYA dan NYM dengan benar. b. Peserta diklat dapat menjelaskan susunan bahan kabel NYA dan NYM dengan benar. c. Peserta diklat dapat menjelaskan cara pengaturan kabel NYA dan NYM dengan benar.
2.
Tujuan akhir Setelah mempelajari modul ini peserta diklat dapat: a. Menjelaskan pengetahuan cara pengaturan kabel NYA dan NYM. b. Melaksanakan praktik pengaturan kabel NYA dan NYM dengan benar. c. Melaksanakan praktik pengaturan kabel LMKKaK di kapal dengan benar.
SMK Bidang Perkapalan Program Keahlian Listrik Kapal
2
Mengatur dan Membentuk Kabel
E. KOMPETENSI Pembelajaran dari modul ini akan menghasilkan siswa didik / diklat yang dapat mengatur dan membentuk kabel untuk suatu rangkaian instalasi listrik dengan benar dan rapi sesuai dengan fungsi yang dikehendakinya.
F. CEK KEMAMPUAN Pada awal pembelajaran siswa didik diberi tugas untuk mengatur dan membentuk kabel untuk suatu rangkaian instalasi listrik dengan benar dan rapi sesuai dengan fungsi yang dikeheendakinya. Apabila siswa telah dapat melaksanakan tugas tersebut dengan benar, maka siswa yang bersangkutan sudah dapat ujian untuk mendapatkan sertifikat, dan tidak perlu mengkuti modul ini serta diperbolehkan langsung mengikuti modul berikutnya.
SMK Bidang Perkapalan Program Keahlian Listrik Kapal
3
Mengatur dan Membentuk Kabel
BAB II PEMBELAJARAN A. RENCANA BELAJAR SISWA / PESERTA DIDIK Jenis Kegiatan 1. Mengenal Jenis - jenis kabel Tes formatif 1 2. Latihan mengatur kabel NYA 1 Tes formatif 2 3. Latihan mengatur kabel NYA 2 Tes formatif 3 4. Latihan mengatur kabel NYA 3 Tes formatif 4 5. Latihan mengatur kabel NYM Tes formatif 5 6. Mengatur kabel kapal LMKKaK 3x1,5 mm2 Tes formatif 6 EVALUASI
Tanggal
Waktu Jam
Tempat Belajar
1
Lab.
0,5
Lab.
0,5
Lab.
0,25
kelas
0,5
Lab.
0,25
kelas
1
Lab.
0,5
Lab.
1
Lab.
0,5
Lab.
1
Lab.
0,5 0,5
Lab. Lab.
SMK Bidang Perkapalan Program Keahlian Listrik Kapal
Alasan Perubahan
Tanda Tangan Guru
4
Mengatur dan Membentuk Kabel
B. KEGIATAN BELAJAR : 1.
KEGIATAN BELAJAR 1: MENGENAL JENIS - JENIS KABEL Tujuan Kegiatan Pembelajar 1: Dalam kegiatan belajar ini siswa didik diberikan pengetahuan untuk mengenal bermacam-macam jenis kabel secara baik dan benar.
Uraian Materi 1: Dalam pelajaran instalasi listrik penerangan maupun listrik tenaga, baik pekerjaan di kapal maupun pekerjaan instalasi gedung, pablik atau rumah tunggal, tentunya pamakaian jenis kabel disesuaikan dengan kebutuhan pekerjaan . Untuk membantu memindahkan pelaksanaan pekerjaan tentu harus mengenal jenis-jenis kabel secara baik. Adapun jenis – jenis kabel yang ada adalah: 1. Kabel NYFA Adalah kabel isi satu urat, bahan isolasinya terbuat dari asbes, kabel ini tahan panas, digunakan instalasi lampu.
Gambar.
Urat tembaga
Isolasi asbes
2. Kabel NYFAF Adalah kabel isi satu urat, sejenis kabel NYFA, namun urat tembaganya berupa serabut ( Flexibel ).
Gambar.
Urat flexible
SMK Bidang Perkapalan Program Keahlian Listrik Kapal
Isolasi asbes
5
Mengatur dan Membentuk Kabel
3. Kabel N2GAFU Adalah kabel isi satu urat, bahan isolasinya karet, kain maka dari itu, cukup tahan panas, terutama untuk instalasi lampu, dalam pipa temperatur 1800 C. Gambar
Urat tembaga
Karet
Isolasi kain
4. Kabel NYA Adalah kabel isi satu urat, bahan isolasinya terbuat dari PVC (Pah Vml Clauda) tegangan maximum 700 volt, digunakan instalasi tetap pada pipa ataupun diluar pipa dan panel-panel.
Gambar
Urat tembaga
Isolasi PVC
5. Kabel NYAF Adalah kabel jenis NYA namun uratnya/ tembaganya berupa serabut (fexible).
Gambar
Urat serabut
Isolasi PVC
SMK Bidang Perkapalan Program Keahlian Listrik Kapal
6
Mengatur dan Membentuk Kabel
6. Kabel NYM Adalah kabel isi 4-5 urat, bahan isolasinya dari PVC terdiri dari tembaga, PVC, karet dan PVC pembungkus luar. Gambar
PVC isolator luar
Urat tembaga PVC
Powder
Karet
Tegangan maximum 500 volt, digunakan untuk instalasi, rumah, gedung (In Bow dan On Bow) pada bengkel-bengkel tempat kering maupun basah, kabel ini tidak digunakan sebagai kabel tanah, kecuali memakai pipa. 7. Kabel NYM - J Adalah kabel sejenis NYM, tetapi dilengkapi dengan kabel urat arde dengan tanda J. Gambar
Urat tembaga
PVC
Arde
Karet
PVC isolasi luar
8. Kabel NY2 Adalah kabel yang sering disebut kabel double atau kabel snur, tegangan maximum 300 volt, digunakan untuk instalasi rumah dan peralatan lampu gantung.
SMK Bidang Perkapalan Program Keahlian Listrik Kapal
7
Mengatur dan Membentuk Kabel
Gambar.
Urat tembaga
Karet
Rangkuman 1: 1.
Kabel NYFA adalah kabel isi satu urat, bahan isolasinya terbuat dari asbes, kabel ini tahan panas, digunakan instalasi lampu.
2.
Kabel NYFAF adalah kabel isi satu urat, sejenis kabel NYFA, namun urat tembaganya berupa serabut ( Flexibel ).
3.
Kabel N2GAFU adalah kabel isi satu urat, bahan isolasinya karet, kain maka dari itu, cukup tahan panas, terutama untuk instalasi lampu, dalam pipa temperatur 1800 C.
4.
Kabel NYA adalah kabel isi satu urat, bahan isolasinya terbuat dari PVC (Pah Vml Clauda), tegangan maximum 700 volt, digunakan instalasi tetap pada pipa ataupun diluar pipa dan panel-panel.
5.
Kabel NYAF adalah kabel jenis NYA namun uratnya/ tembaganya berupa serabut (fexible).
6.
Kabel NYM adalah kabel isi 4-5 urat, bahan isolasinya dari PVC terdiri dari tembaga, PVC, karet dan PVC pembungkus luar.
7.
Kabel NYM - J adalah kabel sejenis NYM, tetapi dilengkapi dengan kabel urat arde dengan tanda J.
8.
Kabel NY2 adalah kabel yang sering disebut kabel double atau kabel snur, tegangan maximum 300 volt, digunakan untuk instalasi rumah dan peralatan lampu gantung.
Tugas 1: Kupaslah kabel NYA dan kabel NYM serta gambarlah penampang kabel tersebut serta beri keterangan bagian-bagianya. SMK Bidang Perkapalan Program Keahlian Listrik Kapal
8
Mengatur dan Membentuk Kabel
Alat dan Bahan 1. Mistar Ukur
1 buah
2. Tang potong
1 buah
3. Pisau kupas
1 buah
4. Kabel NYA
150 mm
5. Kabel NYM
150 mm
Keselamatan dan Kesehatan Kerja 1. Gunakan pakaian praktik. 2. Bacalah dan pahami petunjuk praktik pada setiap kegiatan belajar. 3. Jangan meletakkan alat dan bahan praktik di tepi meja. 4. Lakukan pengamatan dan pengukuran dengan teliti. 5. Hati-hati dalam melakukan praktik.
Langkah Kerja 1. Siapkan alat dan bahan yang digunakan untuk praktik ini. 2. Potong kabel NYA dan kabel NYM, dengan ukuran panjang 150 mm. 3. Kupaslah kabel, kemudian amati bahan-bahan yang membentuknya. 4. Gambarlah penampang kabel, dan beri keterangannya. 5. Masukkan semua data hasil pengamatan tersebut kedalam tabel. 6. Hentikan kegiatan dan kembalikan semua peralatan ketempat semula. Tabel. Tes Formatif 1: 1. Dari bahan apa, isi urat dan bahan isolasi kabel NYA? 2. Dari bahan apa, isi urat dan bahan isolasi kabel NYM?
Kunci Jawaban Tes Formatif 1: 1.
Kabek NYA mempunyai bahan isi urat dari tembaga dengan bahan isolasi dari PVC.
2. Kabek NYM adalah kabel isi 4-5 urat, dengan bahan isolasinya dari PVC terdiri dari tembaga, PVC, karet dan PVC pembungkus luar. SMK Bidang Perkapalan Program Keahlian Listrik Kapal
9
Mengatur dan Membentuk Kabel
Lembar Kerja 1: 1. Sebutkan macam-macam kabel yang anda ketahui. 2. Gambarkanlah, sehingga jelas perbedaan antara kabel NYA, kabel NYM dengan kabel NYM-J.
Alat dan Bahan 1. Mistar Ukur
1 buah
2. Tang potong
1 buah
3. Pisau kupas
1 buah
4. Kabel NYA
150 mm
5. Kabel NYM
150 mm
6. Kabel NYM-J
150 mm
Keselamatan dan Kesehatan Kerja 1. Gunakan pakaian praktik. 2. Bacalah dan pahami petunjuk praktik pada setiap kegiatan belajar. 3. Jangan meletakkan alat dan bahan praktik di tepi meja. 4. Lakukan pengamatan dan pengukuran dengan teliti. 5. Hati-hati dalam melakukan praktik.
Langkah Kerja 1. Siapkan alat dan bahan yang digunakan untuk praktik ini. 2. Potong kabel NYA, kabel NYM dan kabel NYM-J, dengan ukuran panjang 150 mm. 3. Kupaslah kabel, kemudian amati bahan-bahan yang membentuknya. 4. Gambarlah penampang kabel, dan beri keterangannya. 5. Masukkan semua data hasil pengamatan tersebut kedalam tabel. 6. Hentikan kegiatan dan kembalikan semua peralatan ketempat semula.
SMK Bidang Perkapalan Program Keahlian Listrik Kapal
10
Mengatur dan Membentuk Kabel
2.
KEGIATAN BELAJAR 2:
LATIHAN MENGATUR KABEL NYA 1
Tujuan Kegiatan Pembelajar 2: Dalam kegiatan belajar yang lalu siswa didik diberikan pengetahuan untuk mengenal bermacam-macam jenis kabel secara baik dan benar. Setelah siswa didik diberikan pengetahuan untuk mengenal bermacam-macam jenis kabel secara baik dan benar pada kegiatan belajar ini siswa dilatih untuk mengatur dan membentuk kabel NYA 1. Uraian Materi 2: Pada materi mengatur kabel NYA 1 ini, pekerjaan siswa atau peserta diklat meliputi pemotongan kabel, pengupasan kabel, penekuk kabel, pembuata sambungan mata itik. Pengupasan kabel yaitu melepaskan sebagian isolasi, sehingga terlihat
urat
tembaganya,
panjang
kupasan
disesuaikan
dengan
kebutuhan. Penekuk kabel yaitu pembentukan kabel sesuai dengan bentuk yang diinginkan. Sedang sambung mata itik yaitu sambungan yang menggunakan media mm bow, maka diameter mata itik disesuaikan dengan diameter bow. Pada mengatur kabel NYA 1 ini bentuk yang dikerjakan seperti gambar dibawah ini. Gambar pandangan depan: A D B C 120 mm Keterangan gambar
A : Kabel NYA. B : Terminal bow. C : Papan kayu. D : Sambungan mata itik.
SMK Bidang Perkapalan Program Keahlian Listrik Kapal
11
Mengatur dan Membentuk Kabel
Gambar pandangan atas A B
C
Keterangan gambar
A. sambungan mata itik B. jarak kumparan dengan mata itik C. diameter luar baut penyekrup
Pada pengaturan kabel NYA 1 ini perlu memperhatikan hal-hal sebagai berikut. 1. Arah lingkar mata kabel harus sesuai dengan anar putar anak baut penyekrup. 2. Tekukan kabel tidak boleh luka. 3. Diameter sambungan mata itik sama dengan diameter luar baut penyekrup. 4. Jarak sama antara tiap kabel harus sejajar. 5. Jarak kumparan mata kabel pada tiap mata kabel harus sama. 6. Tekukan vertikal antara tiap kabel harus sejajar. Rangkuman 2: 1.
Cara pemotongan kabel,
2.
Cara pengupasan kabel,
3.
Cara menekuk kabel,
4.
Pembuatan sambungan mata itik.
Tugas 2: Lakukanlah pembuatan sambungan mata itik sesuai urutan kerja yang benar dengan menggunakan alat dan bahan berikut ini. SMK Bidang Perkapalan Program Keahlian Listrik Kapal
12
Mengatur dan Membentuk Kabel
Alat dan Bahan 1. Tang kombinasi
1 buah
2. Tang potong
1 buah
3. Tang kupas
1 buah
4. Tang lancip
1 buah
5. Tang bulat
1 buah
6. Gergaji kayu
1 buah
7. Baut penyekrup 8 mm
24 buah
8. Bor dengan mata bor 8 mm
1 buah
9. Papan kayu
1 buah
10. Kabel NYA 2.5 mm2
200 mm
11. Kabel NYA 4 mm2
200 mm
12. Penggaris baja
1 buah
13. Penitik
1 buah
Keselamatan dan Kesehatan Kerja 1. Gunakan pakaian praktik. 2. Bacalah dan pahami petunjuk praktik pada setiap kegiatan belajar. 3. Jangan meletakkan alat dan bahan praktik di tepi meja. 4. Lakukan pengamatan dan pengukuran dengan teliti. 5. Hindari kecelakan kerja dalam melakukan kerja.
Langkah Kerja 1. Siapkan alat dan bahan yang digunakan untuk praktik. 2. Potong papan kayu, bentuk persegi dengan lebar 12 cm dan panjang 37 cm. 3. Kemudian lakukan pengeboran kedua sisi, masing -masing sisinya 12 buah, seperti pada gambar dibawa ini 4. Setelah dibor pasangkan baut penyekrupnya.
SMK Bidang Perkapalan Program Keahlian Listrik Kapal
13
Mengatur dan Membentuk Kabel
2 cm
3 cm
x
x
x
x
x
x
x
x
x
x
x
x
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12 12 cm
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
x
x
x
x
x
x
x
x
x
x
x
x
37 cm
5. Potong kabel NYA 2,5 mm2, panjang 20 cm sebanyak 6 buah untuk dipasang pada baut penyekrup np 6-11. 6. Potong kabel NYA 4 mm2 panjang 20 cm sebanyak 5 buah untuk dipasang pada baut penyekrup no 1-5. 7. Bentuklah kabel NYA 2.5 mm2 dan 4 mm2 seperti contoh dihalaman depan. Dan pasangkan pada masing-masing baut penyekrupnya. 8. Hentikan kegiatan dan kembalikan semua perlatan ketempat semula dan rapikan tempat dilakukannya perkerjaan. 9. Serahkan hasil pekerjaan pada instrktur. Tes Formatif 2: 1. Jelaskan
keuntungan
dari
pengupasan
mata
kabel
sependek
mungkin?
inti kabel yg di kupasan
2. Jelaskan pembuatan sambungan mata itik, harus searah dengan putaran baut penyekrupnya?
SMK Bidang Perkapalan Program Keahlian Listrik Kapal
14
Mengatur dan Membentuk Kabel
Kunci Jawaban Tes Formatif 2: 1. Keuntungan dari pengupasan mata kabel sependek mungkin agar tidak ada sisa kabel yang bias memungkinkan terjadinya hubungan pendek. 2. Pembuatan sambungan mata itik, harus searah dengan putaran baut penyekrupnya agar semakin dikeraskan bautnya akan semakin rapat hubungan kabelnya. Lembar Kerja 2: Lakukanlah penekukan dan pemasangan kabel NYA 1 yang berbeda ukurannya dengan alat dan bahan berikut: Alat dan Bahan 1. Tang kombinasi
1 buah
2. Tang potong
1 buah
3. Tang kupas
1 buah
4. Tang lancip
1 buah
5. Tang bulat
1 buah
6. Gergaji kayu
1 buah
7. Baut penyekrup 8 mm
24 buah
8. Bor dengan mata bor 8 mm
1 buah
9. Papan kayu
1 buah
10. Kabel NYA 2 mm2
200 mm
11. Kabel NYA 2,5 mm2
200 mm
12. Penggaris baja
1 buah
13. Penitik
1 buah
Keselamatan dan Kesehatan Kerja 1. Gunakan pakaian praktik. 2. Bacalah dan pahami petunjuk praktik pada setiap kegiatan belajar. 3. Jangan meletakkan alat dan bahan praktik di tepi meja. 4. Lakukan pengamatan dan pengukuran dengan teliti. 5. Hati-hati dalam melakukan praktik. SMK Bidang Perkapalan Program Keahlian Listrik Kapal
15
Mengatur dan Membentuk Kabel
Langkah Kerja 1. Siapkan alat dan bahan yang digunakan untuk praktik ini. 2. Laporkanlah langkah kegiatan anda secara rinci dan ber urutan. 3. Hentikan kegiatan dan kembalikan semua peralatan ketempat semula.
SMK Bidang Perkapalan Program Keahlian Listrik Kapal
16
Mengatur dan Membentuk Kabel
3.
KEGIATAN BELAJAR 3:
LATIHAN MENGATUR KABEL NYA 2
Tujuan Kegiatan Pembelajaran 3: Dalam kegiatan belajar ini siswa didik diberikan pengetahuan dan dilatih untuk mengatur dan membentuk kabel NYA 1, selanjutnya siswa didik diberikan pengetahuan dan dilatih untuk mengatur dan membentuk kabel NYA 2.
Uraian Materi 3: Pada gambar dibawah ini adalah sambungan mata itik, untuk lebih dari dua sambungan, yang dianjurakan untuk sekecil mungkin adanya pemotongan kabel-kabel, hal ini biasanya digunakan misalnya pada konek hubungan bantu pada motor tiga fase. Gambar pandangan atas
A B
D E
Keterangan: A = Kabel 2 sambung mata itik.
F C
B = Kabel 3sambung mata itik. C = Kabel 4 sambung mata itik. D = Kabel 5 sambungmata itik. E = Baut penyekrup. F = Papan kerja.
Pada pengaturan kabel-kabel ini perlu memperhatikan hal-hal sebagai berikut. 1. Arah lingkar mata kabel harus sesuai arah putaran baut penyekrupnya.
SMK Bidang Perkapalan Program Keahlian Listrik Kapal
17
Mengatur dan Membentuk Kabel
2. Tentukan kabel tidak balik luka. 3. Diameter sumbangan mata itik sama diameter luar baut penyekrupnya. 4. jarak kumparan mata kabel harus sama. Rangkuman 3: 1. Cara pemotongan kabel, 2. Cara pengupasan kabel, 3. Cara menekuk kabel harus memperhatikan arah putar baut atau sekrup pengkat, 4. Pembuatan sambungan mata itik. Tugas 3: Lakukanlah pembuatan sambungan mata itik untuk kabel NYA 2 sesuai urutan kerja yang benar dengan menggunakan alat dan bahan berikut ini.
Alat dan Bahan 1. Tang kombinasi
1 buah
2. Tang potong
1 buah
3. Tang kupas
1 buah
4. Tang lancip
1 buah
5. Tang bulat
1 buah
6. Gergaji kayu
1 buah
7. Bor dengan mata bor 8 mm
1 buah
8. Papan kayu
1 buah
9. Kabel NYA 2.5 mm2 2
2,5 m
10. Kabel NYA 4 mm
2,5 m
11. Penggaris baja
1 buah
12. Penitik
1 buah
13. Baut penyekrup
36 buah
Keselamatan dan Kesehatan Kerja 1. Gunakan pakaian praktik. SMK Bidang Perkapalan Program Keahlian Listrik Kapal
18
Mengatur dan Membentuk Kabel
2. Bacalah dan pahami petunjuk praktik pada setiap lembar kegiatan belajar. 3. Jangan meletakkan alat dan bahan praktik di tepi meja. 4. Lakukan pengamatan dan pengukuran dengan teliti. 5. Hindari kecelakan kerja dalam melakukan kerja.
langkah kerja 1. Siapkan alat dan bahan yang digunakan untuk praktik. 2. Potonglah papan kerja, bentuk persegi, lebar 12cm dan panjang 38cm. 3. Lakukan pengeboran dengan mata bor 8 mm, masing-masing sisinya 18 buah. Seperti gambar dibawah ini.
x
x
x
2cm 2cm
x
x
x
x
x
x
x
x
x
x
x
x
x
x
x
1
2
3
4
5
6
7
8
9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 12 cm
1
2
3
4
5
6
7
8
9 10 11 12 13 14 15 16 17 18
x
x
x
x
x
x
x
x
x
x
x
x
x
x
x
x
x
x
38 cm
4. Setelah dibor pasanglah baut penyrkrupnya. 5. Bentuklah kabel NYA 2,5 mm2 dan 4 mm2 seperi tugas dihalaman depan dan pasangkan pada masing-masing baut penyekrupnya. 6. Hentikan kegiatan dan kembalikan semua peralatan ke tempat semula. 7. Rapikan tempat dilakukan pekerjaan. 8. Serahkan hasil pekerjaan pada intruktur. Tes Formatif 3: 1. Jelaskan keuntungan sambungan mata itik dibandingkan sambungan ekor babi? 2. Apa keuntungan perlu dihindari banyak sambungan kabel pada instalasi listrik?
SMK Bidang Perkapalan Program Keahlian Listrik Kapal
19
Mengatur dan Membentuk Kabel
Kunci Jawaban Tes Formatif 3: 1. Keuntungan sambungan mata itik dibandingkan sambungan ekor babi adalaah agar sambungan tidak menonjol dan menjadi lebih rapi dan. 2. Keuntungan perlunya dihindari banyak sambungan kabel pada instalasi listrik adalah untuk menghindarkan dari kemungkinan kendornya sambungan yang akan mengakibatkan aliran arus listrik tidak sempurna. Lembar Kerja 3: Lakukanlah pembuatan sambungan mata itik untuk kabel NYA 2 sesuai urutan kerja yang benar dengan menggunakan alat dan bahan berikut ini. Aturlah panjangnya papan, jika ukuran lebar papan 12 cm, jumlah baut 16 buah, jarak antar baut 2 cm, jarak baut pertama dan terakhir terhadap tepi papan 3 cm.
Alat dan Bahan 1. Tang kombinasi
1 buah
2. Tang potong
1 buah
3. Tang kupas
1 buah
4. Tang lancip
1 buah
5. Tang bulat
1 buah
6. Gergaji kayu
1 buah
7. Baut penyekrup 8 mm
16 buah
8. Bor dengan mata bor 8 mm
1 buah
9. Papan kayu
1 buah
10. Kabel NYA 2 mm2
200 mm
11. Kabel NYA 2,5 mm2
200 mm
12. Penggaris baja
1 buah
13. Penitik
1 buah
SMK Bidang Perkapalan Program Keahlian Listrik Kapal
20
Mengatur dan Membentuk Kabel
Keselamatan dan Kesehatan Kerja 1. Gunakan pakaian praktik. 2. Bacalah dan pahami petunjuk praktik pada setiap kegiatan belajar. 3. Jangan meletakkan alat dan bahan praktik di tepi meja. 4. Lakukan pengamatan dan pengukuran dengan teliti. 5. Hati-hati dalam melakukan praktik.
Langkah Kerja 1. Siapkan alat dan bahan yang digunakan untuk praktik ini. 2. Laporkanlah langkah kegiatan anda secara rinci dan ber urutan. 3. Hentikan kegiatan dan kembalikan semua peralatan ketempat semula.
SMK Bidang Perkapalan Program Keahlian Listrik Kapal
21
Mengatur dan Membentuk Kabel
4.
KEGIATAN BELAJAR 4: LATIHAN KABEL NYA 3 Tujuan Kegiatan Pembelajaran 4: Dalam kegiatan belajar ini siswa didik diberikan pengetahuan dan dilatih untuk mengatur dan membentuk kabel NYA 1 dan NYA 2, selanjutnya siswa didik diberikan pengetahuan dan dilatih untuk mengatur dan membentuk kabel NYA 3.
Uraian Materi 4: Gambar dibawah ini, pengaturan kabel NYA, dengan proses terminal baut penyekrupnya tidak sejajar dan jaraknya lebih panjang, sehingga diperlukan pengaturan kerapan kabel sejajar yang panjang. Untuk
menyelesaikan
pekerjaan
pemasangan
kabel
sangat
dibutuhkan ketelitian yang lebih baik dibandingkan dengan pembelajaran yang lalu. Oleh karena itu maka sebaiknya sebelum anda melaksanakan pekerjaan ini sangatlah perlu anda membuat gambar di papan rangkaian, agar tidak terjadi pekerjaan ulang yang berakibat pemborosan bahan yang akan dipergunakan, walaupun bahan telah disiapkan lebih banyak dari kebutuhan sesungguhnya.
Potongan
keterangan:
1.
Papan panjang: 525 mm, lebar: 210 mm.
SMK Bidang Perkapalan Program Keahlian Listrik Kapal
22
Mengatur dan Membentuk Kabel
1.
Papan ertinac.
2.
Kabel NYA 2,5 mm .
3.
Kabel NYA 6 mm .
4.
Sekrup.
5.
Tekukan vertikal.
2
2
Pada pengaturan kabel NYA 3 ini perlu memperhatikan hal-hal sebagai berikut. 1. Arah lingkar mata kabel sesuai arah putaran baut penyekrupnya. 2. Bagian kabel yang panjang harus sejajar dan rapat. 3. Tekukan kabel tidak boleh luka. 4. Tekukan vertikal harus sejajar dengan yang lain. 5. Jarak kumparan mata kabel harus sama. Rangkuman 4: 1. Cara pemotongan kabel, 2. Cara pengupasan kabel, 3. Cara menekuk kabel harus memperhatikan arah putar sekrup pengkat, 4. Pembuatan sambungan mata itik. 5. Mengatur kesejajaran kabel. Tugas 4: Lakukanlah pembuata n sambungan mata itik untuk kabel NYA 3 sesuai urutan kerja yang benar dengan menggunakan alat dan bahan berikut ini.
Alat dan Bahan 1. Tang kombinasi
1 buah
2. Tang potong
1 buah
3. Tang kupas
1 buah
4. Tang lancip
1 buah
5. Tang bulat
1 buah
6. Sekrup
4 buah
7. Baut penyekrup 8 mm SMK Bidang Perkapalan Program Keahlian Listrik Kapal
16 buah 23
Mengatur dan Membentuk Kabel
8. Bor dengan mata bor 8 mm
1 buah
9. Papan kayu ukuran 700 mm x 300 mm
1 buah
10. Kabel NYA 2,5 mm2
2,5 m
2
11. Kabel NYA 6 mm
2,5 m
12. Papan ertinac 200 mm x 50 mm
1 buah
Keselamatan dan Kesehatan Kerja 1. Gunakan pakaian praktik. 2. Bacalah dan pahami petunjuk praktik pada setiap lembar kegiatan belajar. 3. Jangan meletakkan alat dan bahan praktik di tepi meja. 4. Lakukan pengamatan dan pengukuran dengan teliti. 5. Hindari kecelakan kerja dalam melakukan kerja.
Potongan
SMK Bidang Perkapalan Program Keahlian Listrik Kapal
24
Mengatur dan Membentuk Kabel
Langkah kerja 1. Siapkan alat dan bahan yang digunakan untuk praktik. 2. Lakukan pengeboran dengan mata bor 8 mm, sesuai kebutuhan.
3. Setelah dibor pasanglah baut penyekrupnya. 4. Bentuklah kabel NYA 2,5 mm2 dan 6 mm2 seperi tugas dihalaman depan dan pasangkan pada masing-masing baut penyekrupnya. 5. Hentikan kegiatan dan kembalikan semua peralatan ke tempat semula. 6. Rapikan tempat dilakukan pekerjaan. 7. Serahkan hasil pekerjaan pada intruktur. Tes Formatif 4: 1. Jelaskan keuntungan pengaturan secara rapi pada instalasi listrik? 2. Pada instalasi listrik perlu dihindari cacat isolasi kabelnya! Jelaskan alasannya. Kunci Jawaban Tes Formatif 4: 1. Keuntungan pengaturan secara rapi pada instalasi listrik adalah supaya mudah dalam perawatannya. 2. Pada instalasi listrik perlu dihindari cacat isolasi kabelnya agar tidak mudah terjadi hubungan pendek apabila tersentuh kabel lainnya dan tidak membahayakan pelaksanaan pekerjaan.
Lembar Kerja 4: Lakukanlah pembuatan rangkaian sambungan untuk kabel NYA 3 dengan mempergunakan mata itik sesuai urutan kerja yang benar dengan menggunakan alat dan bahan serta gambar berikut ini.
Alat dan Bahan 1. Tang kombinasi
1 buah
2. Tang potong
1 buah
3. Tang kupas
1 buah
4. Tang lancip
1 buah
SMK Bidang Perkapalan Program Keahlian Listrik Kapal
25
Mengatur dan Membentuk Kabel
5. Tang bulat
1 buah
6. Sekrup
4 buah
7. Baut penyekrup 8 mm
16 buah
8. Bor dengan mata bor 8 mm
1 buah
9. Papan kayu ukuran 500 mm x 200 mm
1 buah
10. Kabel NYA 2,5 mm2
2,5 m
11. Kabel NYA 6 mm2
2,5 m
12. Papan ertinac 200 mm x 40 mm
1 buah
Potongan
Keselamatan dan Kesehatan Kerja 1. Gunakan pakaian praktik. 2. Bacalah dan pahami petunjuk praktik pada setiap lembar kegiatan belajar. 3. Jangan meletakkan alat dan bahan praktik di tepi meja. 4. Lakukan pengamatan dan pengukuran dengan teliti. 5. Hindari kecelakan kerja dalam melakukan kerja.
SMK Bidang Perkapalan Program Keahlian Listrik Kapal
26
Mengatur dan Membentuk Kabel
Langkah Kerja 1. Siapkan alat dan bahan yang digunakan untuk praktik ini. 2. Buatlah rangkaiannya. 3. Laporkanlah langkah kegiatan anda secara rinci dan ber urutan. 4. Hentikan kegiatan dan kembalikan semua peralatan ketempat semula.
SMK Bidang Perkapalan Program Keahlian Listrik Kapal
27
Mengatur dan Membentuk Kabel
5.
KEGIATAN BELAJAR 5:
LATIHAN MENGATUR KABEL NYM
Tujuan Kegiatan Pembelajaran 5: Dalam kegiatan belajar ini, setelah siswa didik diberikan pengetahuan dan dilatih untuk mengatur dan membentuk kabel NYA 1, NYA 2 dan NYA 3 selanjutnya siswa didik diberikan pengetahuan dan dilatih untuk mengatur dan membentuk pengaturan kabel NYM, dimana kabel berurat lebih dari satu dengan isolasi PVC. Uraian Materi 5: Seperti pada pengaturan kabel NYA 3 bentuk pengaturan kabel NYM, dilakukan dengan proses terminal baut penyekrup yang sejajar dan jaraknya lebih panjang, sehingga diperlukan pengaturan kerapan kabel sejajar yang panjang.
Pada gambar dibawah ini bentuk pengaturan kabel NYM, dimana kabel berurat lebih dari satu dengan isolasi PVC. Maka pekerjaan pengaturan ini meliputi pemotongan kabel NYM, pengupasan kabel NYM, pemasangan klem, penekukan dan pembuatan sambungan mata itik.
Untuk
menyelesaikan
pekerjaan
pemasangan
kabel
sangat
dibutuhkan ketelitian yang lebih baik dibandingkan dengan pembelajaran yang lalu. Oleh karena itu maka sebaiknya sebelum anda melaksanakan pekerjaan ini sangatlah perlu anda membuat gambar di papan rangkaian, agar tidak terjadi pekerjaan ulang yang berakibat pemborosan bahan yang akan dipergunakan, walaupun bahan telah disiapkan lebih banyak dari kebutuhan sesungguhnya.
SMK Bidang Perkapalan Program Keahlian Listrik Kapal
28
Mengatur dan Membentuk Kabel
Potongan
Keterangan : 1.
Papan 800 mm x 780 m.
2.
Anslote klem.
3.
Kabel NYM 4 x 2,5 mm .
4.
Kabel NYM 3 x 4 m .
5.
Kabel NYM 3 x 1,5 mm .
6.
Klem.
7.
Sekrup.
2
2
2
Pada pengaturan kabel NYM yang perlu diperhatikan adalah hal-hal sebagai berikut: 1. Pemotongan pipa PVC sesuai dengan kebutuhan panjang kabel. 2. Kupasan isolasi kabel luar harus rapi. 3. Tekukan kabel tidak menggunakan tang. 4. Jarak kupasan yang masuk anslate klem harus sama. 5. Arah lingkar mata kabel sesuai arah putaran baut penyekrupnya. 6. Pemasangan klem harus rapat dengan kabel NYM.
SMK Bidang Perkapalan Program Keahlian Listrik Kapal
29
Mengatur dan Membentuk Kabel
Rangkuman 5: 1. Cara pengaturan kabel NYM yang merupakaan kabel berurat lebih dari satu. dengan isolasi PVC. 2. Cara pemotongan kabel NYM, 3. Cara pengupasan kabel NYM, 4. Cara pemasangan klem, 5. Cara penekukan kabel, 6. Cara pembuatan sambungan mata itik. Tugas 5: Lakukanlah pembuatan sambungan mata itik untuk rangkaian kabel NYM sesuai urutan kerja yang benar dengan menggunakan alat dan bahan berikut ini.
Alat dan Bahan 1. Tang kombinasi
1 buah
2. Tang potong
1 buah
3. Tang kupas
1 buah
4. Tang lancip
1 buah
5. Tang bulat
1 buah
6. Pisau
1 buah
7. Obeng -
1 buah
8. Obeng +
1 buah
9. Sekrup
2 buah
10. Anslate klem isi 18 pes .
1 buah
11. Papan ukuran 800 mm x 780 mm
1 buah
12. Kabel NYM 4 x 2,5 mm2
1.5 m
13. Kabel NYM 3 x 4 mm2
1.5 m
14. Kabel NYM 3 x 1,5 mm2
1.5 m
15. Pipa PVC 4 m
1 buah
SMK Bidang Perkapalan Program Keahlian Listrik Kapal
30
Mengatur dan Membentuk Kabel
Keselamatan dan Kesehatan Kerja 1. Gunakan pakaian praktik. 2. Bacalah dan pahami petunjuk praktik pada setiap lembar kegiatan belajar. 3. Jangan meletakkan alat dan bahan praktik di tepi meja. 4. Lakukan pengamatan dan pengukuran dengan teliti. 5. Hindari kecelakan kerja dalam melakukan kerja.
Langkah Kerja 1. Siapkan alat dan bahan yang digunakan praktik. 2. Ambil papan kayu ukuran 800 mm x 780 mm. 3. Buatlah lay out letak komponen seperti pada gambar. 4. Pasanglah pipa PVC dan anslate klem sesuai gambar lay out. 5. Atur dan bentuklah kabel NYM 4 x 2,5 mm2 sesuai gambar lay out. 6. Atur dan bentuklah kabel NYM 3 x 4 mm2 sesuai gambar lay out. 7. Atur dan bentuklah kabel NYM 3 x 1.5 mm2 sesuai gambar lay out. 8. Hentikan kegiatan dan kembalikan semua peralatan ketempat semula. 9. Rapikan tempat dilakukan pekerjaan. 10. Serahkan hasil pekerjaan kepada instruktur. Tes Formatif 5: 1. Mengapa pemasangan kabel perlu anslate klem. 2. Jelaskan alasan penekukan kabel NYM tidak boleh menggunakan tang. Kunci Jawaban Tes Formatif 5: 3. Pemasangan kabel perlu anslate klem agar kabel bisa diatur dengan sejajar dan rapi. 4. Penekukan kabel NYM tidak boleh menggunakan tang urat agar tidak putus dalam proses penekukan.
SMK Bidang Perkapalan Program Keahlian Listrik Kapal
31
Mengatur dan Membentuk Kabel
Lembar Kerja 5: Lakukanla h pembuatan sambungan mata itik untuk rangkaian kabel NYM sesuai urutan kerja yang benar dengan menggunakan alat dan bahan serta gambar berikut ini.
Potongan
Alat dan Bahan 1. Tang kombinasi
1 buah
2. Tang potong
1 buah
3. Tang kupas
1 buah
4. Tang lancip
1 buah
5. Tang bulat
1 buah
6. Pisau
1 buah
7. Obeng -
1 buah
8. Obeng +
1 buah
9. Sekrup
2 buah
10. Anslate klem isi 18 pes .
1 buah
11. Papan ukuran 500 mm x 480 mm
1 buah
12. Kabel NYM 4 x 2,5 mm2
1.5 m
SMK Bidang Perkapalan Program Keahlian Listrik Kapal
32
Mengatur dan Membentuk Kabel
13. Kabel NYM 3 x 4 mm2
1.5 m
14. Kabel NYM 3 x 1,5 mm2
1.5 m
15. Pipa PVC 4 m
1 buah
Keselamatan dan Kesehatan Kerja 1. Gunakan pakaian praktik. 2. Bacalah dan pahami petunjuk praktik pada setiap lembar kegiatan belajar. 3. Jangan meletakkan alat dan bahan praktik di tepi meja. 4. Lakukan pengamatan dan pengukuran dengan teliti. 5. Hindari kecelakan kerja dalam melakukan kerja.
Langkah Kerja 1. Siapkan alat dan bahan yang digunakan praktik. 2. Buatlah lay out letak komponen seperti pada gambar. 3. Pasanglah rangkaiannya. 5. Laporkanlah langkah kegiatan anda secara rinci dan ber urutan. 6. Hentikan kegiatan dan kembalikan semua peralatan ketempat semula.
SMK Bidang Perkapalan Program Keahlian Listrik Kapal
33
Mengatur dan Membentuk Kabel
6.
KEGIATAN BELAJAR 6 :
MENGATUR KABEL KAPAL LMKKaK 3 X 1,5 MM2
Tujuan Kegiatan Pembelajaran 6: Setelah siswa didik diberikan pengeta-huan dan dilatih untuk mengatur dan membentuk pengaturan kabel NYM, dimana kabel berurat lebih dari satu dengan pelindung pipa baja, selanjutnya dalam kegiatan belajar ini siswa didik diberikan pengetahuan dan dilatih untuk mengatur dan membentuk pengaturan kabel LMKKaK 3 x 1,5 mm didalam kapal. Uraian Materi 6: Seperti pada pengaturan kabel NYA 3 bentuk pengaturan kabel LMKKaK 3 x 1,5 mm, dilakukan dengan proses terminal baut penyekrup yang sejajar dan jarak yang sangat panjang dan mengikuti bentuk konstruksi yang ada pada kapal, sehingga diperlukan pengaturan kerapan kabel sejajar yang panjang dan banyak berbelok-belok. Pada gambar dibawah ini disajikan bentuk pengaturan kabel kapal LMKKaK 3 x 1,5 mm, pengaturan kabel pada kapal mempunyai sifat khusus yaitu dengan kondisi harga ya ng tinggi, maka pengaturan kabel instalasi listrik seefisien mungkin. Gambar. 50
100
150
200
250
300
350
400
450
500
550
600
50
100
150
3
200 250 300
2
350
1 400
SMK Bidang Perkapalan Program Keahlian Listrik Kapal
34
Mengatur dan Membentuk Kabel
Keterangan:
1. Papan ukuran 600 mm x 400 mm. 2. Kabel LMKKaK 3 x 1,5 mm. 3. Klem kabel dari baja.
Pada pengaturan kabel kapal LMKKaK 3 x 1,5 m2 yang perlu diperhatikan sebagai berikut. 1. Jarak antara susunan tiap-tiap kabel harus sejajar. 2. Jarak pemasangan klem harus sama. 3. Tekukan kabel harus siku membelah, tarik lurus sesudah pemasangan klem baru dibuat tekukan membelok. 4. Tidak diperbolehkan menekuk kabel dengan menggunakan tang, yang mengakibatkn hasil tekukan siku patah. Rangkuman 6: 1. Cara pengaturan kabel kapal LMKKaK 3 x 1,5 m2 yang merupakan kabel berurat lebih dari satu dengan pelindung pipa baja. 2. Cara pemotongan kabel kapal LMKKaK 3 x 1,5 m2 . 3. Cara pengupasan kabel kapal LMKKaK 3 x 1,5 m2. 4. Cara pemasangan klem. 5. Cara penekukan kabel. 6. Cara pembuatan sambungan mata itik.
Tugas 6: Lakukan pengaturan kabel kapal LMKKaK 3 x 1,5 m2 yang merupakan kabel berurat lebih dari satu dengan pelindung pipa baja dengan alat dan bahan berikut:
Alat dan Bahan 1. Tang kombinasi
1 buah
2. Tang potong
1 buah
3. Tang kupas
1 buah
4. Tang lancip
1 buah
SMK Bidang Perkapalan Program Keahlian Listrik Kapal
35
Mengatur dan Membentuk Kabel
5. Palu
1 buah
6. Klem baja
46 buah
7. Kabel kupas LMKKaK
8 meter
8. Papan ukuran 400 mm x 600 mm
1 buah
9. Mistar ukur
1 buah
Keselamatan dan Kesehatan Kerja 1. Gunakan pakaian praktik. 2. Bacalah dan pahami petunjuk praktik pada setiap lembar kegiatan belajar. 3. Jangan meletakkan alat dan bahan praktik di tepi meja. 4. Lakukan pengamatan dan pengukuran dengan teliti. 5. Hindari kecelakan kerja dalam melakukan kerja.
Langkah Kerja 1. Siapkan alat dan bahan yang digunakan praktik. 2. Ambil papan kau ukuran 600 mm x 400 mm. 3. Buat lay out posisi kabel sesuai gambar. 4. Potonglah kabel LMKKaK dengan ukuran panjang sesuai gambar. 5. Atur dan bentuklah kabel kapal LMKKaK sesuai gambar lay out. 6. Hentikan kegiatan dan kembalikan semua peralatan ketempat semula. 7. Rapikan tempat dilakukan pekerjaan. 8. Serahkan hasil pekerjaan kepada insruktur. Tes Formatif 6: 1. Jelaskan alasan pengaturan kabel, harus mengutamakan kerapian dan efisien. 2. Jelaskan cara penekukan kabel kapal. Kunci Jawaban Tes Formatif 6: 3. Pengaturan kabel, harus mengutamakan kerapian dan efisien agar mudah untuk menelusuri kembali urutan kabel dengan cepat. SMK Bidang Perkapalan Program Keahlian Listrik Kapal
36
Mengatur dan Membentuk Kabel
4. Penekukan kabel kapal harus dengan radius tertentu menurut aturan instalasi listrik Biro Klasifikasi. Lembar Kerja 6: Lakukan pengaturan kabel kapal LMKKaK 3 x 1,5 m2 dengan menggunakan pelindung kanal baja.
Alat dan Bahan 1. Tang kombinasi
1 buah
2. Tang potong
1 buah
3. Tang kupas
1 buah
4. Tang lancip
1 buah
5. Palu
1 buah
6. Gergaji baja
1 buah
7. Klem baja
46 buah
8. Kabel kupas LMKKaK
8 meter
9. Mistar ukur
1 buah
10. Kanal baja panjang 6m
1 buah
Keselamatan dan Kesehatan Kerja 1. Gunakan pakaian praktik. 2. Bacalah dan pahami petunjuk praktik pada setiap lembar kegiatan belajar. 3. Jangan meletakkan alat dan bahan praktik di tepi meja. 4. Lakukan pengamatan dan pengukuran dengan teliti. 5. Hindari kecelakan kerja dalam melakukan kerja.
Langkah Kerja 1. Siapkan alat dan bahan yang digunakan praktik. 2. Potong kanal baja sesuai yang anda butuhkan. 3. Buat lay out posisi kabel sesuai yang anda rancang.
SMK Bidang Perkapalan Program Keahlian Listrik Kapal
37
Mengatur dan Membentuk Kabel
4. Laksanakan rangkaian kabel LMKKaK sesuai dengan rancangan anda. 5. Tulislah laporan hasil kerja anda secara rinci dan berurutan. 6. Hentikan kegiatan dan kembalikan semua peralatan ketempat semula. 7. Rapikan tempat dilakukan pekerjaan. 8. Serahkan hasil pekerjaan kepada insruktur.
SMK Bidang Perkapalan Program Keahlian Listrik Kapal
38
Mengatur dan Membentuk Kabel
BAB III EVALUASI Untuk mengevaluasi hasil pencapaian siswa dalam menerima pembelajaran, siswa diberi soaal evaluasi sebagai berikut : Soal Evaluasi : 1. Dari bahan apa, isi urat dan bahan isolasi kabel NYA? 2. Dari bahan apa, isi urat dan bahan isolasi kabel NYM? 3. Jelaskan keuntungan dari pengupasan mata kabel sependek mungkin? 4. Jelaskan pembuatan sambungan mata itik, harus searah dengan putaran baut penyekrupnya? 5. Jelaskan keuntungan pengaturan secara rapi pada instalasi listrik? 6. Pada instalasi listrik perlu dihindari cacat isolasi kabelnya! Jelaskan alasannya. Kunci Jawaban Soal Evaluasi: 1.
Kabek NYA mempunyai bahan isi urat dari tembaga dengan bahan isolasi dari PVC.
2. Kabek NYM adalah kabel isi 4-5 urat, dengan bahan isolasinya dari PVC terdiri dari tembaga, PVC, karet dan PVC pembungkus luar. 3. Keuntungan dari pengupasan mata kabel sependek mungkin agar tidak ada sisa kabel yang bias memungkinkan terjadinya hubungan pendek. 4. Pembuatan sambungan mata itik, harus searah dengan putaran baut penyekrupnya agar semakin dikeraskan bautnya akan semakin rapat hubungan kabelnya. 5. Keuntungan pengaturan secara rapi pada instalasi listrik adalah supaya mudah dalam perawatannya. 6. Pada instalasi listrik perlu dihindari cacat isolasi kabelnya agar tidak mudah terjadi hubungan pendek apabila tersentuh kabel lainnya dan tidak membahayakan pelaksanaan pekerjaan.
SMK Bidang Perkapalan Program Keahlian Listrik Kapal
39
Mengatur dan Membentuk Kabel
KRITERIA KEBERHASILAN. No
Kriteria
Skor 1-10
Bobot
1.
Persiapan Kerja
1
2.
Langkah Kerja
2
3.
Ketelitian
3
4.
Kerapian
2
5.
Keselamatan Kerja
1
6.
Waktu
1
Faktor Nilai
Keterangan
Nilai Akhir
Catatan: siswa dinyatakan berhasil, jika memperoleh nilai akhir 7,0.
SMK Bidang Perkapalan Program Keahlian Listrik Kapal
40
Mengatur dan Membentuk Kabel
BAB IV PENUTUP Modul ini disusun untuk menghasilkan satu tahap kompetensi kerja yang dikukuhkan dengan suatu sertifikat.
Sertifikat yang merupakan bukti hasil pembelajaran modul ini dapat diperoleh dari asosiasi melalui lembaga pendidikan resmi dan sah menurut hukum seperti Sekolah Menengah Kejuruan dan yang sejenisnya.
Selanjutnya apabila peserta didik atau peserta diklat berkehendak atau berminat untuk mempelajari jenjang atau modul berikutnya, sebaiknya sesuai bidang dan nomor kode modul lanjutannya sesuai dengan urutan modul yang tercantum dalam peta kedudukan modul.
SMK Bidang Perkapalan Program Keahlian Listrik Kapal
41
Mengatur dan Membentuk Kabel
DAFTAR PUSTAKA 1.
Buku pegangan Instruktur Diklat PT. Pal.
2.
F. Suyatmo, “Tehnik Listrik Instalasi Penerangan”, 1985, Bandung: Alumni.
3.
Instalasi Listrik Arus Kuat 1, P. Van Harten, Ir. E. Setiawan.
4.
Instalasi Tjahaya dan Tenaga djilid A. Moh. Hidayat.
5.
P. Van. Harten, Ir. E. Setiawan, “Instalasi Listrik Arus Kuat 1”, Bandung: Binacipta 1981.
6.
Petunjuk Praktek Listrik 1, Departemen Pendidikan dan Kebudayaan Direktorat Pendidikan Menengah Kejuruan, 1979.
7.
Supaat, “Dasar-dasar Instalasi Listrik”, Jakarta, 1996.
SMK Bidang Perkapalan Program Keahlian Listrik Kapal
42