MANUAL PROSEDUR PEMBUATAN KARTU SUAMI DAN KARTU ISTERI
FAKULTAS KEDOKTERAN GIGI UNIVERSITAS BRAWIJAYA MALANG 2016
0
MANUAL PROSEDUR PEMBUATAN KARTU SUAMI DAN KARTU ISTERI FAKULTAS KEDOKTERAN GIGI UNIVERSITAS BRAWIJAYA Kode Dokumen Revisi Tanggal Diajukan oleh
: : : :
01400 04442 0 1 September 2016 Gugus Jaminan Mutu
Dikendalikan oleh
Trining Widodorini, drg., M.Kes : Wakil Dekan Bidang Umum dan Keuangan
Disetujui oleh
Novi Khila Firani, dr., M.Kes., Sp.PK : Dekan
R. Setyohadi, drg., MS 1
KATA PENGANTAR
Rasa syukur Alhamdulillah kami panjatkan kehadirat Allah S.W.T karena hanya atas kehendak dan karuniaNya kami diberi kemampuan / kekuatan untuk dapat menyusun Buku Manual Prosedur FKG UB tepat pada waktunya. Buku manual prosedur ini berisi tujuan, ruang lingkup, definisi, referensi / dokumen terkait, garis besar prosedur dan bagan alir, yang diharapkan dapat dipakai sebagai pedoman dalam melaksanakan kegiatan di FKG UB. Kami menyadari bahwa Buku manual prosedur ini masih jauh dari kesempurnaan dan untuk itu kritik dan saran selalu kami harapkan dalam rangka menuju yang lebih baik lagi. Bagi semua fihak yang banyak memberi kontribusi langsung maupun tidak langsung atas tersusunnya Buku manual prosedur ini kami ucapkan terimakasih.
2
DAFTAR ISI
halaman LEMBAR PENGESAHAN KATA PENGANTAR DAFTAR ISI PEMBUATAN KARTU SUAMI DAN KARTU ISTERI - Tujuan - Ruang Lingkup - Definisi - Rujukan - Garis Besar Prosedur BAGAN ALIR
3
1 2 3 4 4 4 4 4 4 6
MANUAL PROSEDUR PEMBUATAN KARTU SUAMI DAN KARTU ISTERI Tujuan Sebagai pedoman pembuatan kartu identitas Suami/Istri Pegawai Negeri Sipil Ruang Lingkup Seluruh Suami/Istri PNS Tenaga Pendidik dan PNS Tenaga Kependidikan di lingkungan Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Brawijaya Definisi 1. PNS Tenaga Pendidik ialah Pegawai Negeri Sipil yang berada di bawah naungan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan di mana memiliki kewajiban untuk melaksanakan Tri Darma Perguruan Tinggi. 2. PNS Tenaga Kependidikan ialah Pegawai Negeri Sipil yang berada di bawah naungan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan di mana memiliki kewajiban melaksanakan tugas administrasi di Perguruan Tinggi. 3. Kartu Suami adalah kartu identitas bagi Suami Pegawai Negeri Sipil. 4. Kartu Istri adalah kartu identitas bagi Istri Pegawai Negeri Sipil. Rujukan 1. Undang-Undang Nomor 8 Tahun 1974 tentang Pokok-pokok Kepegawaian, sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 43 Tahun 1999 2. Peraturan Menteri Sekretaris Negara Nomor 8 Tahun 2007 tentang Petunjuk Pelaksanaan Penyusunan Standar Pelayanan Sekretariat Negara Republik Indonesia 3. Peraturan Menteri Sekretaris Negara Nomor 2 Tahun 2011 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Sekretariat Negara 4. Keputusan Kepala BAKN Nomor: 1158a/Kep/1983 tentang Kartu Istri/Suami Pegawai Negeri Sipil Garis Besar Prosedur 1. Memberikan informasi kepada Pegawai Negeri Sipil yang belum mempunyai Kartu Suami/Kartu Istri (Karsu/Karis) untuk segera mengajukan permohonan pembuatan Karsu/Karis. 4
2. Menerima berkas kelengkapan permohonan pengurusan Karsu /Karis dari Pegawai Negeri Sipil yang bersangkutan 3. Menyiapkan surat pengantar usulan Karsu/Karis yang bersangkutan oleh Kepala Tata Usaha dengan melampirkan berkas kelengkapan yang telah dilegalisir: a. Formulir Laporan Perkawinan Pertama rangkap 2 lembar b. Fotokopi Surat Nikah rangkap 2 lembar c. Fotokopi SK Calon Pegawai Negeri Sipil dilegalisir, rangkap 2 lembar d. Fotokopi SK Pegawai Negeri Sipil dilegalisir, rangkap 2 lembar e. Fotokopi SK Kepangkatan Pegawai Negeri Sipil Terakhir dilegalisir, rangkap 2 lembar f. Fotokopi SK Konversi Nomor Induk Pegawai (NIP) dilegalisir rangkap 2 lembar g. Pas Foto suami/istri pegawai negeri yang bersangkutan berukuran 2x3 (berwarna) sebanyak 4 lembar 4. Mengirim berkas kelengkapan permohonan pengurusan Karsu/ Karis ke Bagian Kepegawaian Pusat untuk diproses lebih lanjut. 5. Karsu/Karis yang telah selesai segera di fotokopi untuk arsip file yang bersangkutan 6. Karsu/Karis yang asli diberikan kepada PNS yang bersangkutan
5
Bagan Alir
6