LAPORAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN KANTOR CAMAT MEDAN TUNTUNGAN
D it u l i s se b a g a i sa la h sa t u s ya r a t u n t u k Menyelesaikan Pendidikan Diploma Tiga (D-III) Pada Program Studi Sekretari
Oleh : EKGLIS ATIKA VEKALIA BR BANGUN NPM : 20120420005
PROGRAM STUDI SEKRETARI POLITEKNIK UNGGUL LP3M MEDAN 2014
i
ii
KATA PENGANTAR
Puji dan Syukur Penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas berkat dan kasih karunia-Nya yang telah diberikan kepada Penulis, sehingga Penulis dapat menyelesaikan Laporan Praktek Kerja Lapangan tepat pada waktunya. Laporan Praktek Kerja Lapangan merupakan salah satu syarat untuk dapat menyelesaikan Pendidikan Diploma III. Laporan Praktek Kerja Lapangan disusun berdasarkan pengalaman Penulis selama melaksanakan Praktek Kerja Lapangan pada Kantor Camat Medan Tuntungan. Penulis menyadari bahwa Laporan tidak akan sesuai tanpa bantuan, bimbingan serta dukungan dari berbagai pihak. Dalam kesempatan ini, Penulis ingin menyampaikan terima kasih kepada : 1.
Sudarsono, SE., MM, selaku Direktur Politeknik Unggul LP3M Medan
2.
Drs. Pirmatua Sirait, SE, Ak., MM, selaku Pembantu Direktur I Politeknik Unggul LP3M Medan
3.
Irfan Khair, SE, selaku Pembantu Direktur II Politeknik Unggul LP3M Medan
4.
Hermansyah, LMB, SS, selaku Pembantu Direktur III Politeknik Unggul LP3M Medan
5.
Dina Octavia, S.Sos, selaku Ketua Program Studi Sekretari Politeknik Unggul LP3M Medan
6.
Martin, SE, selaku Dosen Pembimbing Penyusunan Laporan Praktek Kerja Lapangan.
7.
Seluruh staff pengajar Politeknik Unggul LP3M Medan atas ilmu yang telah diajarkan selama perkuliahan.
8.
Asmawati Surbakti, SE, Selaku Pembimbing Praktek Kerja Lapangan Penulis pada Kantor Camat Medan Tuntungan.
9.
Gelora K.P Ginting,S,STP,MM, selaku Camat Medan Tuntungan
10. Teristimewa kepada kedua orang tua penulis Iskandar Bangun dan Nur Elli Br Brahmana dan seluruh keluarga penulis yang selalu memberikan motivasi, do’a dan dukungan moral maupun materil. 11. Terima kasih kepada teman-teman di Politeknik Unggul LP3M Medan khususnya Kelas SK IVA yang selalu mendukung penulis disegala kondisi, terima kasih atas segalanya. Akhirnya dengan segala kerendahan hati, penulis memohon maaf jika terdapat kesalahan dalam bentuk apapun dan penulis senantiasa mengharapkan pendapat, saran dan kritik yang sifatnya membangun dari semua pihak dalam penyempurnaan laporan praktek kerja lapangan. Semoga segala sesuatunya yang telah dipelajari dan didapatkan selama dalam melaksanakan Praktek Kerja Lapangan dapat diaplikasikan dalam dunia kerja yang sesungguhnya. Terima kasih Medan,
Mei 2014 Penulis
Ekglis Atika Vekalia Br. Bangun NPM : 2012040005
ii
DAFTAR ISI
LEMBAR PENGESAHAN KATA PENGANTAR .................................................................................
i
DAFTAR ISI ..............................................................................................
iii
DAFTAR LAMPIRAN ...............................................................................
iv
BAB I PENDAHULUAN ..........................................................................
1
1.1. ........................................................................................... Latar Belakang Praktek Kerja Lapangan..........................................
1
1.2. ........................................................................................... Tujua n Praktek Kerja Lapangan .....................................................
2
1.3. ........................................................................................... Manf aat Praktek Kerja Lapangan ...................................................
3
1.3.1. ................................................................................ Bagi Mahasiswa ..................................................................
4
1.3.2. ................................................................................ Bagi Lembaga Pendidikan...................................................
4
1.3.3. ................................................................................ Bagi Perusahaan..................................................................
5
1.4. ........................................................................................... Wakt u Pelaksanaan Praktek Kerja Lapangan .................................
6
BAB II PELAKSANAAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN................
7
2.1. Gambaran Umum Perusahaan ...............................................
7
2.1.1. Sejarah Berdirinya Perusahaan ...................................
7
iii
iv
2.1.2. Visi, Misi, Kantor Camat Medan Tuntungan ...............
8
2.1.2.1. Visi Kantor Camat Medan Tuntungan .........
8
2.1.2.2. Misi Kantor Camat Medan Tuntungan ........
9
2.2. Tugas Pokok dan Fungsi ........................................................
9
2.2.1. Struktur Organisasi Perusahaan ..................................
17
2.2.2. Susunan Kepegawaian ................................................
19
2.2.3. Struktur Pegawai.........................................................
19
BAB III
2.3. Logo dan Makna Logo Perusahaan .........................................
20
2.4. Kegiatan-kegiatan Praktek Kerja Lapangan ............................
21
2.4.1. Kegiatan Mingguan I .................................................
21
2.4.2. Kegiatan Mingguan II ................................................
22
2.4.3. Kegiatan Mingguan III ...............................................
22
2.4.4. Kegiatan Mingguan IV ...............................................
23
2.4.5. Kegiatan Mingguan V ................................................
23
2.4.6. Kegiatan Mingguan VI ...............................................
24
2.4.7. Kegiatan Mingguan VII .............................................
24
2.4.8. Kegiatan Mingguan VIII ............................................
24
2.5. Perosedur Kerja Yang Dilakukan ..........................................
25
SIMPULAN DAN SARAN .......................................................
28
3.1. Simpulan ................................................................................
28
3.2. Saran ......................................................................................
29
3.2.1. Bagi Mahasiswa .........................................................
29
3.2.2. Bagi Politeknik Unggul LP3M Medan ........................
30
3.2.3. Bagi Perusahaan .........................................................
31
iv
LAMPIRAN L.1. Lampiran Kegiatan Harian. L.2. Surat Permohonan Praktek Kerja Lapangan. L.3. Surat Pernyataan/Kesungguhan Mahasiswa Mengikuti Praktek Kerja Lapangan. L.4. Surat Pengantar Praktek Kerja Lapangan. L.5. Surat Konfirmasi Kegiatan Praktek Kerja Lapangan. L.6. Formulir Penilaian L.7. Surat Keterangan telah menyelesaikan Praktek kerja Lapangan
v
BAB I PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang Praktek Kerja Lapangan Seiring dengan berkembangnya ilmu pengetahuan yang semakin canggih diseluruh negara, termasuk indonesia yang otomatis menjadi tantangan untuk dapat menerima perubahan-perubahan yang datang dari dalam maupun dari luar Negeri, untuk dituntut agar siap mengahadapi segala dampak negatif akibat dari proses globalisasi, sekaligus diharapkan dapat memanfaatkan segala dampak positif yang ditimbulkan, dalam memenuhi tuntutan diperlukan sumber daya manusia yang cakap dan handal, karena tekhnologi yang canggih tanpa peran aktif sumber daya manusia tidak akan berarti apa-apa. Politeknik Unggul LP3M Medan adalah salah satu lembaga pendidikan tinggi yang berorientasi kepada sistem pendidikan profesional yang menekan pada pembentukan keahlian dan kompetensi dalam menghasilkan tenaga kerja terdidik yang siap pakai pada bidangnya. Untuk memenuhi ilmu pengetahuan yang telah diterima oleh mahasiswa/i dimasa perkuliahan, maka Politeknik Unggul LP3M Medan menciptakan suatu program yang berkualitas dan dapat mengantisipasi kebutuhan dunia kerja yang mana salah satu progran tersebut adalah melaksanakan Praktek Kerja Lapangan pada suatu perusahaan yang jenis pekerjaannya disesuaikan dengan jurusan masing-masing. Praktek Kerja Lapangan merupakan penempatan seseorang pada suatu lingkungan kerja dengan tujuan mengembangkan keterampilan, etika pekerjaan, disiplin, tanggung jawab dan merupakan kesempatan untuk menerapkan ilmu
6
7
pengetahuan dan keterampilan yang diperoleh di pendidikan, selain Praktek Kerja Lapangan juga dapat meciptakan mahasiswa yang mandiri dan memiliki pengalaman dalam dunia kerja. Penulis melakukan kegiatan Praktek Kerja Lapangan di Kantor Camat Medan Tuntungan pada bagian E-KTP.Kegiatan Praktek Kerja Lapangan ini juga merupakan bagian dari keseluruhan kurikulum yang berlaku guna membentuk sikap, mental- mental, dan emosional lulusan dengan orientasi spesialis dibidang masing-masing program studi.
1.2. Tujuan Praktek Kerja Lapangan Adapun tujuan PKL yang dilaksanakan oleh Mahasiswa Politeknik Unggul LP3M Medan, adalah sebagai berikut: 1. Sebagai salah satu syarat dan kewajiban mahasiswa yang akan menyelesaikan Pendidikan Ahli Madya SekretrariMahasiswa Politeknik Unggul LP3M Medan. 2. Untuk menambah wawasan dan melatih mahasiswa agar dapat menyesuaikan diri pada dunia kerja yang nyata. 3. Memperkenalkan pada mahasiswacara kerja yang sesungguhnya. 4. Untuk mengetahui situasi dan kondisi dunia kerja yang sebenarnya serta dapat melakukan pekerjaan dan dapat memecahkan masalah-masalah yang mungkin terjadi sehubungan dengan pekerjaan yang dilaksanakan. 5. Agar mahasiswa memiliki pengalaman yang kelak menjadi bekal bila suatu saat nanti terpanggil mengabdi dalam suatu perusahaan atau instansi tertentu.
8
6. Untuk
melatih
mental mahasiswa untuk bersikap dewasa serta
bertanggung jawab dalam melaksanakan pekerjaan maupun tugas yang diberikan. 7. Untuk memperoleh peluang atau kesempatan kerja di perusahaan maupun instansi pemerintahan setelah menyelesaikan perkuliahan dari Politeknik Unggul LP3M Medan. 8. Membandingkan antara teori dan praktek serta memberikan kesempatan kepada mahsiswa/i untuk dapat mengaplikasikan ilmu yang diproleh dari bangku perkuliahan. 9. Untuk mengetahui proses-proses kerja di perusahaan. Proses kerja yang dimaksud adalah bagaimana hasil produk, tenaga kerja, kedisiplinan dan keselamatan kerja. 10. Melatih dan mendidik kedisplinan dalam bekerja dan terutama dalam mengatur waktu.
1.3. Manfaat Praktek Kerja Lapangan Praktek Kerja Lapangan pada dasarnya adalah suatu proses untuk mengenalkan mahasiswa dengan dunia kerja yang sesungguhnya, sehingga diharapkan dapat menambah wawasan kepada mahasiswa dalam mengadaptasikan diri dengandunia kerja yang sesungguhnya yang pada akhirnya akan dimasuki oleh mahasiswa setelah menyelesaikan proses perkuliahan. Adapun tujuan dari Praktek Kerja Lapangan adalah:
9
1.3.1. Bagi Mahasiswa Berikut beberapa manfaat Praktek Kerja Lapangan bagi mahasiswa: 1. Untuk meningkatkan dan memperluas keterampilan yang membentuk kemampuan mahasiswa sebagai bekal memasuki lapangan pekerjaan sesuai dengan program studi yang dipilih. 2. Agar mahasiswa dapat berkomunikasi langsung secara baik dengan pegawai yang ada di perusahaan sehingga pekerjaan yang diberikan dapat dilakukan dengan baik. 3. Mahasiswa dilatih untukdisplin dengan cara mengikuti segala peraturan yang ada diperusahaan. 4. Membandingkan serta menerapkan konsep teori dan praktek yang diperoleh dimasa perkuliahan. 5. Memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk dapat mengaplikasikan ilmu yang diperoleh dimasa perkuliahan. 6. Membina sikap displin kerja dilingkungan dunia kerja maupun dilingkungan masyarakat.
1.3.2. Bagi Lembaga Pendidikan Berikut beberapa manfaat Praktek Kerja Lapangan bagi Lembaga Pendidikan: 1. Praktek Kerja Lapangan merupakan program yang dapat dijadikan salah satu kegiatan untuk menigkatkan mutu dan kinerja pekerja. 2. Menjalin kerja sama yang baik antar lembaga pendidikan dengan perusahaan.
10
3. Mengetahui kebutuhan penerapan konsep tenaga kerja yang di inginkan perusahaan. 4. Mendapatkan masukan dari laporan praktek kerja lapangan yang dilakukan mahasiswa tentang penerapan konsep yang ada diperusahaan. 5. Menambah semangat penulis untuk terus belajar sehingga dapat bersaing dalam dunia kerja.
1.3.3. Bagi perusahaan Berikut beberapa manfaat Praktek Kerja Lapangan bagi perusahaan: 1. Perusahaan terbantu karena sebagian tugas-tugas pegawai diberikan kepada mahasiswa yang melaksanakan Praktek Kerja Lapangan. 2. Perusahaan membina kerjasama dengan lembaga pendidikan dan dapat mempekerjakan mahasiswa yang berpotensi dan berprestasi. 3. Perusahaan mendapatkan masukan dan saran yang dapat berguna yang ada hubungannya dengan kegiatan rutinitas perusahaan dari mahasiswa yang praktek ditempatnya. 4. Meningkatkan hubunganan antar dunia usaha dengan dunia pendidikan. 5. Membantu dunia pendidikan agar dapat menciptakan mahasiswa yang profesional, berkualitas dan berdisiplin tinggi.
11
1.4. Waktu Pelaksaan Praktek Kerja Lapangan Adapun waktu pelaksanaan Praktek Kerja Lapangan yang penulis lakukan yaitu selama 2 bulan dimulai Praktek Kerja Lapangan pada tanggal 17 Feberuai 2014 dan selasai Praktek Kerja Lapangan tanggal 17 April 2014 dan tempat pelaksanaan Praktek Kerja Lapangan di Kantor Camat Medan Tuntungan yang beralamat Jln Bunga Melati No 1 Medan.
BAB II PELAKSANAAN PRAKTEK KERJA LAPANGAN
2.1. Gambaran Umum Kantor Camat Medan Tuntungan Kantor Camat Medan Tuntungan adalah instansi vertical dari Badan Pertanahan yang berada dibawah naungan dan bertanggungjawab langsung kepada Kepala Badan Pertanahan Nasional Republik Indonesia melalui Kepala Kantor Wilayah Badan Pertanahan Nasional Provinsi Sumatera Utara.
2.1.1. Sejarah Berdirinya Kantor Camat Medan Tuntungan Sejarah Medan Tuntungan berawal pada Zaman penjajahan Belanda yang mana waktu itu tembakau merupakan tanaman yang menjadi primadona pada saat itu. Sejalan dengan itu praktek pencurian bibit dan hasil tembakau juga sangat marak sehingga dibutuhkan sebuah lokasi yang bisa dijadikan gudang atau tempat pengumpulan hasil tembakau yang jauh dari lokasi pemukiman penduduk, yang mana pada saat itu pusat kota adalah Kesultanan Deli. Untuk memenuhi hal itu pemerintah pada saat itu memilih lokasi selatan Pancur Batu.Sejalan dengan waktu, gudang tembakau pun semakin banyak di daerah tersebut, sehingga menimbulkan lapangan pekerjaan baru bagi masyarakat sekitar maupun masyarakat Suku Karoyang turun gunung dan bermukim di sekitar Pancur Batu.Karena Banyaknya masyarakat Suku Karo yang berada di sekitar Pancur Batu sehingga membuat mereka menyebut daerah pergudangan tersebut
“Tuntungen”
yang
mana
artinya
gudang
atau
tempat
Penyimpanan.Pada Perkembangan selanjutnya “Tuntungen” kemudian berubah
12
13
penyebutannya menjadi Tuntungan dan setelah masuk Kota Medan menjadi disebutlah namanya MedanTuntungan.Sejalan dengan waktu Medan Tuntungan menjadi sebuah kecamatan yang ada di Kota Medan Pada Pahun 1974.Selanjutnya Pada Tahun 1976 Kantor Camat Medan Tuntungan Diresmikan oleh KDH Dati II Medan Bapak M.Saleh Arifin. Kantor Badan Pertanahan Kota Medan merupakan bagian dari pemerintah kota Medan dan statusnya masih merupakan bagian aset pemerintah kota medan.Sebaiknya kantor Pertanahan Kota Medan memiliki gedung sendiri yang terletak di Jl. Yos Sudarso Medan. Namun untuk mempermudah pelayanan kepada masyarakat Kota Medan maka Kantor Pertanahan Kota Medan di sahkan menjadi Kantor Dinas Tata Kota dan Tata bangunan.Kantor perumahan dan pemukiman.
2.1.2. Visi Dan Misi Kantor Camat Medan Tuntungan 2.1.2.1. Visi Kantor Camat Medan Tuntungan Visi adalah cara pandang jauh kedepan, kemana instansi pemerintahan harus dibawa agar dapat eksis, antisipasi dan inovatif. Secara umum Visi adalah pandangan ideal masa depan yang ingin diwujudkan oleh Kecamatan Medan Tuntungan. Maka Visi Kecamatan Medan Tuntungan adalah : “Terwujudnya Pelayanan Prima yang Profesional, dan Kredibel Menuju Kecamatan Medan Tunutngan yang Melayani, Ramah, Indah, Aman, Dan Harmonis (Meriah)”
14
2.1.2.2. MisiKantor Camat Medan Tuntungan Misi merupakan sesuatu yang harus dilaksanakan oleh Pemerintahan dan pihak-pihak lain yang berkepentingan agar harapan yang diciptakan pada masa mendatang akan tercapai. Dalam mencapai Visi Kecamatan maka dirumuskan misi sebagai tugas utama yang harus dilakukan dalam mencapai tujuan organisasi dalam kurun waktu tertentu. Untuk mewujudkan hal tersebut Kecamatan Medan Tuntungan mempunyai misi sebagai berikut : 1. Meningkatkan Kwalitas Pemerintahan 2. Mendorong terwujudnya pembangunan yang bersinergi 3. Meningkatkan Profesionalisme Aparatur 4. Mendorong peran aktif masyarakat.
2.2.
Tugas Pokok dan FungsiKantor Camat Medan Tuntungan Dalam Pengaturan Daerah Nomor 3 tahun 2009 tentang Pembentukan dan
Susunan Organisasi Perangkat Daerah Kota Medan maka BAB VI Perda tersebut Kecamatan
merupakan
perangkat
daerah
sebagai
pelaksana
teknis
kewilayahannya dan tanggung jawab Kepala Daerah melalui Sekretaris Derah, secara umum sebagai berikut : 1.
Camat Mempunyai
tugas
melaksanakan
kewenangan
pemerintah
yang
dilimpahkan oleh Walikota untuk menangani sebagian urusan otonomi daerah dan menyelenggarakan tugas umum pemerintahan, untuk melaksanakan tugas pokok Camat menyelenggarakan fungsi:
15
a. Mengkoordinasikan kegiatan pemberdayaan masyarakat. b. Mengkoordinasikan upaya penyelenggaraan ketentraman dan ketertiban umum. c. Mengkoordinasikan penerapan dan penegakan peraturan dan perundangundangan. d. Mengkoordinasikan pemeliharaan prasarana dan fasilitas pelayanan umum. e. Mengkoordinasikan penyelenggaraan kegiatan pemerintahan di tingkat kecamatan. f. Membina penyelenggaraan pemerintah kelurahan. g. Melaksanakan
pelayananmasyarakat
yang
menjadi
ruang
lingkup
tugasnya. dan/atau yang belum dapat dilaksanakan pemerintahan Kelurahan. h. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Walikota sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya 2.
Sekretariat Sekretariat dipimpin oleh Sekretaris,Sekretaris Camat (SEKCAM) yang
berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Camat.Sekretariat mempunyai tugas pokok melaksanakan sebagian tugas Camat dalam ruang lingkup kesekretariatan meliputi pengelolaan administrasi umum, keuangan, dan penyususnan program. Fungsi sekretariat antara lain : a. Penyusunan rencana, program dan kegiatan Kesekretariatan b. Pengkoordinasian penyusunan perencanaan program Kecamatan.
16
c. Pelaksanaan dan penyelenggaraan pelayanan administrasi Kesekretariatan Kecamatan yang meliputi administrasi umum, kepegawaian, keuangan dan rumah tangga Kecamatan. d. Pengelolaan dan pemberdayaan sumber daya manusia, pengembangan organisasi, dan ketatalaksanaan. e. Pelaksanaan koordinasi penyelenggaraan tugas-tugas Kecamatan f. Penyiapan bahan pembinaan, pengawasan dan pengendalian. g. Pelaksanaan monitoring, evaluasi dan pelaporan kesekretariatan. h. Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Camat sesuai dengan tugas dan fungsinya. 3.
Sub Bagian Umum Mempunyai tugas pokok melaksanakan sebahagian tugas Sekretariat
dalam lingkup administrasi umum dengan meyelenggarakan fungsi sebagai berikut: a.
Peyusunan rencana, program dan kegiatan Sub Bagian Umum
b.
Penyusunan bahan petunjuk teknis pengelolaan Administrasi Umum
c.
Pengelolaan administrasi umum meliputi Naskah Dinas, Penataan Kearsipan,
Perlengkapan
dan
Penyelenggaraan
Kerumahtanggaan
Kecamatan. d.
Pengelolaan administrasi Kepegawaian.
e.
Penyiapan
bahan
pembinaan
ketatalaksanaan dan kepegawaian. f.
Pelaporan pelaksanaan tugas.
dan
pengembangan
kelembagaan,
17
g.
Pelaksanaan tugas yang diberikan oleh sekretaris sesuai dengan tugas dan fungsinya.
4.
Sub. Bagian Keuangan Sub bagian yang berada dibawah dan bertanggung jawab kepada
Sekretaris yang mempunyai tugas pokok melaksanakan sebagaian tugas Sekretaris dalam ruang lingkup Pengelolaan Keuangan, serta menyelenggarakan fungsinya sebagai berikut: a.
Penyusunan rencana program dan kegiatan sub Bagian Keuangan.
b.
Penyusunan bahan petunjuk teknis pengelolaan administrasi.
c.
Pengelolaan administrasi keuangan meliputi penyusunan rencana kegiatan, menyusun bahan,pemprosesan, pengusulan dan verifikasi.
d.
Penyiapan
bahan/pelaksanaan
koordinasi
pengelolaan
administrasi
keuangan. e.
Penyusunan laporan keuangan Kecamatan.
f.
Penyiapan bahan pembinaan, pengawasan serta pengendalian.
g.
Penyiapan bahan monitoring, evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas.
h.
Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Sekretaris sesuai dengan tugas dan fungsinya.
5.
Sub Bagian Penyusunan Program Sub bagian Program dibawah dan bertanggung jawab kepada Sekretaris,
mempunyai tugas pokok melaksanakan sebahagian tugas Sekretaris lingkup penyusunan program dan pengelolaan, meyelenggarakan fungsi-fungsinya yakni: a.
Penyusunan rencana, program dan kegiatan Sub Bagian Penyusunan Program.
18
b.
Pengumpulan bahan petunjuk teknis lingkup penyusunan rencana dan program Kecamatan.
c.
Penyiapan bahan penyusunan rencana dan program Kecamatan.
d.
Penyiapan bahan pembinaan pengawasan dan pengendalian.
e.
Penyiapan bahan monitoring, evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas.
f.
Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Sekretaris sesuai dengan tugas dan fungsinya.
6.
Seksi Tata Pemerintahan: Kepala seksi yang berada dibawah dan bertanggung jawab kepada Camat,
mempunyai tugas pokok melaksanakan sebahagian tugas pokok Camat dalam ruang linkup Tata Pemerintahan, menyelenggarakan fungsinya yakni: a. Penyusunan rencana, program dan kegiatan Seksi Tata Pemerintahan. b. Penyusunan petunjuk teknis lingkup Tata Pemerintahan. c. Penyiapan bahan pembinaan dan koordinasi dalam penyelenggaraan kegiatan pemerintahan ditingkat Kecamatan. d. Penyiapan
bahan
pembinaan
koordinasi
pembinaan
kegiatan
pengembangan sosial politik, ideologi Negara dan kesatuan bangsa. e. Penyiapan bahan pembinaan dibidang keagrarian. f. Pelaksanaan proses administrasi kependudukan. g. Pelaksanaan proses pelayanan administrasi kependudukan. h. Pelaksanaan kegiatan pencatatan monografi Kecamatan dan Kelurahan. i.
Pemantauan Pelaksanaan proses pelayanan adaministrasi lainnya lingkup Tata pemerintahan.
j.
Pemantauan pelaksanaan pemungutan pajak Bumi dan Bangunan.
19
k. Penyiapan bahan monitoring, evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas. l.
Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Camat sesuai dengan tugas dan fungsinya.
7.
Seksi Pemberdayaan Masyarakat: Kepala seksi yang berada dibawah dan bertanggung jawab kepda Camat.
Mempunyai tugas pokok melaksanakan sebahagian tugas pokok Camat dalam lingkup Pemberdayaan Masyarakat, menyelenggarakan fungsi yakni: a.
Penyusunan rencana, program dan kegiatan Seksi Pemberdayaan Masyarakat.
b.
Penyusunan bahan petunjuk teknis lingkup Pemberdayaan Masyarakat.
c.
Penyiapan bahan pembinaan terhadap kegiatan pemberdayaan masyarakat seperti Lembaga Pemeberdayaan Masyarakat.(LPM).
d.
Pelaksanaan proses pelayanan Masyarakat dalam lingkup Pemeberdayaan Masyrakat.
e.
Penyiapan bahan koordinasi dalam penyelenggaraan
Pemeberdayaan
Masyarakat. f.
Penyiapan bahan monitoring, evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas.
g.
Pelaksanaan tugas lain yang diberikan Camat sesuai dengan tugas dan fungsinya.
8.
Seksi Ketentraman dan Ketertiban Umum: Kepala seksi yang berada dibawah dan bertanggungjawab kepada
Camat.Mempunyai tugas pokok melaksanakan sebahagian tugas Camat dalam lingkup Ketentraman dan Ketertiban Umum. Menyelenggarakan fungsinya yakni :
20
a.
Penyusunan rencana, program dan kegiatan Seksi Ketentraman dan Ketertiban Umum.
b.
Penyusunan bahan petunjuk teknis lingkup Ketentraman dan Ktertiban Umum.
c.
Penyiapan bahan pembinaan Ketntraman dan ketertiban Umum.
d.
Pelaksanaan
proses
pelayanan
masyarakat
lingkup
pemberdayaan
masyarakat. e.
Penyiapan bahan pelaksanaan koordinasi dengan satuan kerja perangkat daerah dalam penyelenggaraan ketentraman dan ketertiban umum, pengamanan, dan penertiban terhadap pelanggaran peraturan derah dan peraturan perundang-undanagan lainnya di wilayah Kecamatan.
f.
Penyiapan bahan pelaksanaan pembinaan Polisi Pamong Praja, Pertahanan sipil dan Perlindungan Masyarakat.
g.
Membantu pelaksanaan pengawasan terhadap penyaluran bantuan dan pengamanan akibat bencana alamdan bencana lainnya.
h.
Pelaksanaan proses pelayanan masyarakat lingkup ketentraman dan ketertiban umum.
i.
Pelaksanaan monitoring, evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas.
j.
Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Camat sesuai dengan tugas dan fungsinya.
9.
Seksi Kesejahteraan Sosial: Kepala seksi yang berada dibawah dan bertanggung jawab kepada Camat,
mempunyai tugas pokok melaksanakan sebagian tugas pokok Camat dalam lingkup Kesejahteraan Sosial. Menyelenggarakan fungsinya sbb:
21
a.
Penyusunan, program dan kegiatan Seksi Kesejahteraan Sosial.
b.
Penyiapan bahan petunjuk teknis dalam lingkup Kesejahteraan Sosial.
c.
Pelaksanaan bahan pembinaan Kesejahteraan Sosial.
d.
Pelaksanaan proses pelayanan Masyarakat dalam lingkup Kesejateraan Sosial.
e.
Penyiapan
bahan
koordinasi
dalam
penyelenggaraan
pembinaan
kehidupan Keagamaan, Pendidikan, Kepemudaan, Kebudayaan, Olah Raga, Kesehatan Masyarakat dan Kesejateraan Sosial lainnya. f.
Membantu pelaksanaan tugas-tugas penanggulangan bencana alam dan bencana lainnya.
g.
Penyiapan bahan monitoring, evaluasi dan pelaporan pelaksanaan tugas.
h.
Pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Camat sesuai dengan tugas dan fungsinya. Didalam Kelurahan Medan Tuntungan terdiri dari 9 (sembilan) kelurahan,
antara lain: 1.
Tanjung Selamat
2.
Simpang Selayang
3.
Namo Gajah
4.
Kemenangan Tani
5.
Lau cih
6.
Sidomulyo
7.
Baru Ladang Bambu
8.
Simalingkar - B
9.
Mangga
22
2.2.1 Struktur Organisasi Kecamatan Medan Tuntungan Dalam melaksanakan tugas dan fungsi dan tata kerja di lingkungan Kecamatan Medan Tuntungan dapat dilihat dalam Susunan Organisasi Kecamatan Medan Tuntungan sebagai berikut:
CAMAT JABATAN FUNGSIONAL
SEKRETARIS
KASUBBAG UMUM
KASI PEMERINTAHAN
KASI PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
KASUBBAG KEUANGAN
KASI KETENTRAMAN & KETERTIBAN
KASI KESEJAHTERAAN SOSIAL
Gambar Struktur Oraganisasi Kelurahan Medan Tuntungan
23
KASUBBAG PROGRAM
19
2.2.2. Susunan Kepegawaian Penyelenggaraan urusan Kecamatan Medan Tuntungan tidak terlepas dari kualitas Sumber Daya Manusia (SDM).Aparatur penyelenggaraan SDM yang memiliki integritas kompetensi akan lebih banyak mempengaruhi daya guna dan hasil guna penyelenggara urusan ini yang selaras dengan harapan masyarakat. Berikut susunan SDM aparatur Kecamatan Medan Tuntungan berdasarkan Struktur Pegawai Menurut Panggkat/Golongan Ruang, Per 30 November 2012. Tabel 1.Jumlah Pegawai Kecamatan dan Kelurahan Medan Tuntungan Berdasarkan Kepangkatan: No. Pangkat/Gol Ruang Jumlah Orang % 1. IV/a (Pembina) 1 2. III/d (Penata TK. I) 12 14,5 3. III/c (Penata) 20 24,1 4. III/b ( Penata Muda TK.I) 13 15,6 5. III/a ( Penata Muda) 16 19,2 6. II/d (Pengatur TK.I) 2 2,4 7. II/c ( Pengatur ) 3 3,6 8. II/b ( Pengatur Muda TK. I ) 12 14,4 9. II/a ( Pengatur Muda) 5 6,02 Jumlah 84 100
Tabel 2. PNS Dilihat Kompetensi Jabatan Struktural dan Fungsional No. 1. 2. 3. 4.
Uraian Eselon III-a Eselon III-b Eselon IV-a Eselon IV-b Jumlah
Jumlah 1 1 12 38 52
2.2.3. Struktur Pegawai Menurut Tingkat Pendidikan Menurut tingkat pendidikan pegawai di Kecamatan Medan Tuntungan adalah (S2) 6 orang, (S1) 34 orang dan setingkat SLTA sebanyak 43orang, setingkat SLTP sebanyak 1 orang, dengan rincian sebagai berikut:
20
1.
Strata Dua (S2) : 6 orang
2.
Strata Satu (S1): 34 orang
3.
Sekolah Atas ( SMA/SMK/STM)
4.
2.3.
: 43 orang Sekolah
Pertama
Menengah
Menengah
: 1 orang
Logo Kecamatan Medan Tuntungan
Gambar 2.1 Logo Kecamatan Medan Tuntungan Sumber : Kantor Camat Medan Tuntungan, 2013 Logo bagi suatu perusahaan atau instansi dapat dijadikan ciri atau identitas. Dengan memiliki logo perusahaan atau instansi akan mudah dikenal pelanggan, relasi ataupun masyarakat. Adapun makna dari logo tersebut adalah sebagai berikut : 1. 17 biji padi berarti tanggal 17 dari hari Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia.
21
2. 8 bunga kapas berati bulan 8 dari tahun Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia. 3. 4 tiang dan 5 bahagian dari perisai berarti tahun 45 dari Proklamasi Indonesia. 4. Satu bambu runcing yang terletak dibelakang perisai adalah lambang perjuangan Kemerdekaan Republik Indonesia, dan lima bahan-bahan pokok yang terpenting dihadapan bambu runcing berarti Kemakmuran serta Keadilan Sosial yang merata ada dihadapan kita. 5. Bintang yang bersinar lima adalah Bintang Nasional yang berarti bahwa hidup penduduk Kota Medan khususnya dan Indonesia umumnya akan bersinar-sinar bahagia dan lepas dari kemiskinan dan kemelaratan. Lima sinar bintang berarti lima bahan pokok terpenting yang diekspor dari Kota Medan dan lima bahagian perisasi berarti Pancasila yang menjadi Dasar Negara Republik Indonesia. 2.4.
Kegiatan-kegiatan Praktek Kerja Lapangan Dalam melaksanakan Praktek Kerja Lapangan di Kantor Camat Medan
Tuntungan penulis ditempatkan di bagian Tata Usaha khusunya divisi Surat Masuk.Selama melaksanakan perkerjaan, penulis dapat menguasai pekerjaan yang dilakukan karena adanya hal-hal yang biasa dijumpai penulis.Adapun kegiatan penulis selama masa Praktek Kerja Lapangan diuraikan sebagai berikut mulai dari minggu pertama sampai minggu kesembilan.
2.4.1. Kegiatan Minggu I
22
Pada minggu pertama pada tanggal 17 Februari 2014 s/d 21 Februari 2014,penulis diberikan tugas untuk mengerjakan beberapa pekerjaan antara lain: 1.
Apel Pagi
2.
Membuat E-KTP
3.
Membuat KTP Manual
4.
Mengikuti Acara Perona
5.
Mengikuti Kebatian
6.
Menyortir Akte Kelahiran
7.
Apel Sore
2.4.2. Kegiatan Minggu II Pada minggu kedua pada tanggal 24 Februari 2014 s/d 28 Februari 2014,penulis diberikan tugas untuk mengerjakan beberapa pekerjaan antara lain: 1.
Apel Pagi
2.
Membuat E-KTP
3.
Membuat surat pengantar ke kantor dinas
4.
Mendata kartu keluarga
5.
Menyortir kartu keluarga
6.
Apel Sore
2.4.3. Kegiatan Minggu III Pada minggu ketiga pada tanggal 03 Maret 2014 s/d 07 Maret 2014,penulis diberikan tugas untuk mengerjakan beberapa perkerjaan antara lain: 1.
Apel pagi
23
2.
Mengikuti MTQ
3.
Membuat E-KTP dan KTP Manual
4.
Membuat Surat Pengantar
5.
Memilah dan Mendata E-KTP dari Kantor Pos Tahap 09
6.
Mengikuti jalan santai dan Menyuting E-KTP
7.
Apel Sore
2.4.4. Kegiatan Minggu IV Pada minggu keempat pada tanggal 17 Maret 2014 s/d 21 Maret 2014penulis diberikan tugas untuk mengerjakan beberapa pekerjaan antara lain: 1.
Apel pagi
2.
Membuat E-KTP dan KTP Manual
3.
Menyortir akte kelahira
4.
Mengikuti jalan santai dan Menyuting E-KTP yang sudah jadi
5.
Apel sore
2.4.5. Kegiatan Minggu V Pada minggu kelima pada tanggal 24 Maret 2014 s/d 28 Maret 2014,penulis diberikan tugas untuk mengerjakan beberapa pekerjaan antara lain: 1.
Apel pagi
2.
Mengetik Surat
3.
Memuat E-KTP dan KTP Manual
4.
Membuat Surat Pengantar
5.
Mengikuti jalan santai
24
6.
Apel sore
2.4.6. Kegiatan Minggu VI Pada minggu keenam penulis pada tanggal 31 Maret 2014 s/d 4 April 2014, diberikan tugas untuk mengerjakan beberapa pekerjaan antara lain: 1.
Apel pagi
2.
Membuat perbaikan kartu keluarga
3.
Mencatat penerima Akta Kelahiran
4.
Membuat surat pengantar
5.
Mencatat kartu keluarga ke buku besar
6.
Mengikuti jalan santai
7.
Apel sore
2.4.7. Kegiatan Minggu VII Pada minggu ketujuh pada tanggal 07 April 2014 s/d 11 April 2014,penulis diberikan tugas untuk mengerjakan beberapa pekerjaan antara lain: 1.
Apel pagi
2.
Mengetik berita acara serah terima E-KTP
3.
Membuat jadwal posko
4.
Merekap hasil pemilu legiselatip per TPS setiap kelurahan
5.
Merekap hasil pemilu legiselatip per TPS setiap kelurahan
6.
Mengikuti jalan santai
25
7.
Apel sore
2.4.8. Kegiatan Minggu VIII Pada minggu kedepalan pada tanggal 14 April 2014 s/d 17 April 2014, penulis diberikan tugas untuk mengerjakan beberapa pekerjaan antar lain: 1.
Apel pagi
2.
Membuat surat pengantar ke dinas kependudukan
3.
Membuat E-KTP dan KTP manual
4.
Mencatat Rekap KPU
5.
Gotong royong dan Membuat E-KTP dan KTP manual
2.5. Prosedur Kerja yang Dilakukan Sebagai Mahasiswa yang melakukan Praktek Kerja Lapangan, Penulis harus ditanamkan sikap, kepribadian, performance atau penampilan layaknya seorang staff atau karyawan perusahaan atau instansi yang wajib mematuhi peraturan dan prosedur kerja perusahaan. Prosedur kerja ini sangat diperlukan dalam melakukan suatu aktivitas kerja, karena setiap aktivitas kerja ataupun pekerjaan tanpa adanya peraturan akan banyak mengalami hambatan dan sistem kerja yang baik tidak dapat berjalan dengan baik. Adapun prosedur-prosedur kerja yang dilakukan yaitu sebagai berikut: 1.
Penulis diharuskan datang ke Kantor Camat Medan Tuntungan setiap hari kerja (Senin-Jumat) selama menjalani masa Praktek Kerja Lapangan (PKL).
26
2.
Jam Kerja disamakan dengan pegawai dimana jam masuk adalah pukul 08:00 WIB dan keluar pada pukul 16:00 WIB.
3.
Penulis menggunakan fasilitas yang tersedia sebagai efektifittas dalam proses pelaksanaan kerja praktek.
4.
Sebelum penulis diberikan pekerjaan oleh pegawai yang akan diselesaikan maka penulis harus menanyakan perintah apa yang harus dikerjakan agar dalam proses kerja tidak terjadi kesalahan.
5.
Sebelum tugas diserah terimakan, terdahulu penulis harus memeriksanya kembali agar tidak terjadi pengulangan, karena hal ini akan memakan waktu yang berarti akan mempengaruhi kinerja, kecepatan, ketepatan yang akan dicapai oleh penulis. Adapun penjelasan dari kegiatan-kegiatan yang dilakukan penulis selama
melaksanakan Praktek Kerja Lapangan di KantorCamat Medan Tuntungan: 1.
Mencatat Surat Masuk Ke Buku Agenda Surat Masuk Kantor Mencatat setiap surat yang masuk kekantor baik surat mengenai pemblokiran tanah, surat permohonan hak milik atas tanah, surat dari Pengadilan Negeri, Pengadilan Agama, Pengadilan Tata Usaha Negara, laporan Pejabat Pembuatan Akta Tanah serta surat surat penting lainnya.
2.
Menulis Disposisi Surat Masuk Menulis disposisi surat masuk, surat yang telah di catat dibuku agenda kemudian di tulis diposisinya yang nantinya akan di paraf oleh Kaur Umum.
3.
Mengirim surat kepada seksi-seksi dan mencatatnya di buku ekspedisi. Mencatat ke buku ekspedisi seksi-seksi, setelah surat selesai ditulis
27
kembali ke buku agenda surat masuk kemudian surat yang telah didisposisi oleh Kepala Kantor sudah jelas akan ditujukan kepada siapa , surat yang disposisinya ditujukan ke Seksi Sengketa Konflik akan ditulis di ekspedisi Seksi Sengketa Konflik, surat yang disposisinya ditujukan ke Seksi Hak Tanah dan Pendaftaran Tanah akan di tulis di ekpedisi Seksi Hak Tanah dan Pendaftaran tanah, begitu juga dengan Seksi-Seksi lainnya.Mengantar surat masuk ke Kepala seksi, setelah surat yang telah didisposisi selesai dicatat dibuku ekpedisi masing-masing seksi kemudian surat di antarkan ke Kepala Seksi yang nantinya akan diterima dan di paraf oleh Kepala Seksi. 4.
Mencatat surat yang telah diterima oleh Kepala seksi ke buku agenda surat masuk. Mencatat surat yang telah diterima oleh Kepala seksi ke buku agenda surat masuk, surat yang telah di paraf oleh Kepala Seksi kemudian akan di tulis kembali di buku agenda surat masuk agar nantinya mudah di cari pada saat surat dibutuhkan kembali.
5.
Mengirim undangan rapat ke seksi-seksi Mengirim undangan rapat ke seksi-seksi, undangan yang telah kita terima harus segera di paraf oleh Kepala Kantor selanjutnya kita memperoleh intruksi kemana surat itu akan dikirim.
28
BAB III PENUTUP
3.1. Kesimpulan Berdasarkan hasil pengamatan penulis selama pelaksanaan Praktek Kerja Lapangan, maka dapat disimpulkan bahwa: 1.
Praktek Kerja Lapangan merupakan kegiatan yang bermanfaat bagi para mahasiswa untuk meciptakan sumber daya manusia yang berkualitas dan dapat menambah wawasan dan pengetahuan serta menjadi bekal bagi mahasiswa/i didunia kerja nantinya.
2.
Praktek Kerja Lapangan yang diadakan dapat meningkatkan kreativitas dan aktivitas bagi mahasiswa didunia kerja sesuai dengan bidangnya masing-masing dan pengalaman kerja yang berharga.
3.
Kantor Camat Medan Tuntungan salah satu intansi pemerintahan yang berada di lingkungan medan tuntungan dalam hal mengelolah data base kependudukan di sekitar kecamatan medan tuntungan.
4.
Selama Praktek Kerja Lapangan di
Kantor Camat Medan Tuntungan
penulis berada di Bagian Pemerintahan Divisi E-KTP dan KTP Manual Pemerintahan ini juga memberikan kesempatan bagi Mahasiswa atau pun belajar untuk menimba ilmu cara membuat E-KTP dan KTP Manual.
29
3.2. Saran Setelah menjalankan dan merasakan sendiri Praktek Kerja Lapangan tersebut, mulai mencari tempat Praktek Kerja Lapangan samapi selesainya pelaksanaan Praktek Kerja Lapangan.Dalam kesempatan ini, penulis ingin menyampaikan saran atau bahan masukan, sedikit banyak daat memberikan manfaat bagi pembaca dan tentunya pribadi penulis sendiri serta kemajuan Politeknik Unggul LP3M Medan kedepannya. Adapun saran-saran yang ingin penulis sampaikan adalah:
3.2.1. Saran Bagi Mahasiswa 1.
Agar lebih menjalin hubungan baik dengan para senoir (alumni) dan para staff pengajar dengan komunikasi yang lebih baik karena hal tersebut dapat membantu dalam memperoleh informasi yang nantinya akan berguna untuk kemudian hari.
2.
Untuk
memaksimalkan
Politeknik
Unggul
pengetahuan LP3M
mutu
memberikan
mahasiswa pengetahuan
hendaknya kepada
mahasiswabagaimana cara menggunakan alat-alat pendukung mata kuliah paraktek komputer agar mahasiswa lebih siap ketika melaksanakan Praktek Kerja Lapangan. 3.
Mohon kiranya pihak Politeknik Unggul LP3M dapat lebih mengarahkan mahasiswa untuk mencari tempat pelaksaan Praktek Kerja Lapangan ynag
30
sesuai bidang ilmu mahasiswa sehingga mahasiswa tersebut dapat benarbenar menerapkan ilmu pengetahuan yang didapatnya selama ini. 4.
Sebelum melaksanakan Praktek Kerja Lapangan diharapkan kepada mahasiwa untuk mencari tempat Praktek Kerja Lapangan yang sesuai dengan Program Studi yang diambil. Hal ini bertujuan agar mahasiswa dapat menginplementasikan apa yang telah didapat selama di bangku perkuliahan ke dalam dunia kerja yang sesungguhnya.
5.
Bagi mahasiswa/i yang akan melaksanakan Praktek Kerja Lapangan hendaknya dapat bersikap baik terhadap pegawai-pegawai di perusahaan agar nama baik dari kampus kita Politeknik Unggul LP3M Medan tetap terjaga.
6.
Agar
mahasiswa/i
yang
melaksanakan
Praktek
Kerja
Lapangan
mempersiapkan mental dan fisik yang baik agar nantinya dapat menjalankan tugas-tugas yang diberikan oleh atasan. 7.
Hendaknya mahasiswa/i yang melaksanakan Praktek Kerja Lapangan supaya menghargai waktu dan displin dalam bekerja.
3.2.2. Saran Bagi Politeknik Unggul LP3M Khusunya bagi Politeknik Unggul LP3M Medan penulis memberikan saran antara 1.
Agar lebih memonitor/mengunjungi mahasiswa yang melaksanakan Praktek Kerja Lapangan.
2.
Memperbaharui kurikulum sesuai dengan yang dibutuhkan oleh pasar kerja saat ini.
3.
Menyesuaikan perkuliahan anatara praktikum dengan teori.
31
4.
Melakukan kerjasama dengan perusahaan ataupun instansi pemerintahan maupun swasta.
5.
Meningkatkan sarana, prasarana dan fasilitas dalam proses belajar mengajar (seperti: penggantian komputer, penambahan buku-buku di perpustakaan).Melayani dengan cepat dan tidak mempersulit persyaratan sehingga mahasiswa mudah melaksanakan Praktek Kerja Lapangan.
6.
Mengadakan lebih banyak pengarahan khusus mengenai pelaksanaan praktek kerja lapangan yang akan dilaksanakan mahasiswa/i agar pelaksanaan Praktek Kerja Lapangan dapat berjalan dengan baik.
7.
Membantu mahasiswa/i yang kesulitan dalam mencari tempat untuk melaksanakan Praktek Kerja Lapangan atau pun karena sulitnya untuk memenuhi persyaratan Praktek Kerja Lapangan yang akan dilaksanakan karena ada mahasiswa sampai saat ini bahkan saat penulis melaksanakan penyusunan ini mahasiswa/i tersebut belum dapat melaksanakan Praktek Kerja Lapangan.
8. Membina hubungan yang baik dengan perusahaan-perusahaan agar nantinya perusahaan tersebut dapat memakai tenaga lulusan dari Politenik Unggul LP3M Medan.
3.2.3 Saran Bagi Perusahaan Untuk Kantor Camat Medan Tuntungan penulis memberikan saran antara lain: 1.
Perusahaan sebaiknya terus memberikan tugas yang sesuai dengan jurusan yang mahasiswa jalani yaitu Sekretaris.
32
2.
Tetap menjaga kekompakan dan kebersamaan yang mencerminkan sikap kekeluargaan dalam kegiatan sehari-hari.
3.
Para staff/karyawan Kantor Camat Medan Tuntungan lebih peduli terhadap mahasiswa bimbingannya dengan cara sering memantau aktivitas yang dilakukannya.
4.
Penulis mengharapkan pihak kantor agar memberikan kepercayaan kepada mahasiswa yang melakukan Praktek Kerja Lapangan untuk melakukan tugas-tugas mereka walaupun masih dalam pengawasan guna menambah pengalaman bagi mahasiswa.
5.
Penulis berharap pada pihak perusahaan agar lebih mengkoordinir kegiatan-kegiatan mahasiswa yang melakukan Praktek Kerja Lapangan.
6.
Menyusun atau membuat rancangan kegiatan yang akan dilaksanakan mahasiswa/i yang melaksanakan Praktek Kerja Lapangan.
7.
Mempersiapkan surat-surat
atau informasi yang diperlukan oleh
mahasiswa/i yang melaksanakan Praktek Kerja Lapangan agar nantinya jika dibutuhkan akan segera bisa diberikan kepada mahasiswa/i. 8.
Memberikan saran atau teguran kepada mahasiswa/i yang melakukan kesalahan agar kedepannya dapat bekerja lebih baik lagi.
9.
Melakukan kerja sama yang baik antara pegawai dan mahasiswa/i yang melaksanakan Praktek Kerja Lapangan.
Demikianlah saran – saran yang dapat penulis sampaikan, semoga dapat berguna bagi semua pihak yang mendukung kegiatan Praktek Kerja Lapangan (PKL).