KOMUNIKASI DATA PADA BANK MUAMALAT
DISUSUN OLEH : Fitra Monowiansah (09061001039) M. Ikhsan (09061001040) Yogie Haryadi (09061001041) Fuji PN Simbolon (09061001042) Yosi Arfandi (09061001043) Eko Prasetyo (09071001042)
SISTEM KOMPUTER FAKULTAS ILMU KOMPUTER UNIVERSITAS SRIWIJAYA
Komunikasi data pada Bank Muamalat I.
Defenisi Umum Bank “Lembaga keuangan
yang menjalankan
fungsi
intermediasi
dengan
menghimpun dana masyarakat berbentuk simpanan dan menyalurkannya kembali dalam bentuk kredit dan pembiayaan kepada masyarakat”. Bisnis standar industri perbankan : 1. Simpanan dan investasi 2. Pembiayaan dan perkreditan 3. Jasa perbankan dan Lalu-lintas Giro II.
Sejarah Pendirian Bank Berawal dari lokakarya MUI tentang Riba dan Bunga Bank pada tahun 1990 yang menghasilkan rencana konkrit pendirian bank syariah. Didukung oleh pemerintah kala itu, MUI dan ICMI mendirikan Bank Muamalat dengan peran serta ratusan ribu ummat Islam Jawa Barat. Bank Umum Syariah dipelopori oleh Bank Muamalat yang resmi berdiri dan mulai beroperasi pada 1 November 1991 dan beroperasi pada 1 Mei 1992. Landasan hukum pertama adalah UU no 7/1992 yang mengakomodir bank bersistem bagi hasil. Memiliki landasan hukum UU No 10/1998 mengenai Perbankan. Total asset perbankan syariah sampai Desember 2003 adalah Rp. 7,9 Triliun. Saat ini selain Bank Muamalat ada Bank IFI Syariah, Danamon Syariah, BRI Syariah, Mandiri Syariah, BNI Syariah, HSBC Syariah, Bukopin syariah institusi.
Berdiri dalam 3 bentuk dasar : a. Badan usaha independen b. Badan usaha subsidiari (perusahaan anak) c. Unit Usaha Syariah (unit usaha internal) III. Jaringan Usaha Bank Muamalat ¾ 1 Kantor Pusat ¾ 35 Kantor Cabang/Kantor Wilayah ¾ 9 Kantor Cabang Pembantu ¾ 73 Kantor Kas ¾ 14 Terminal ATM Bank Muamalat ¾ 46 Gerai Muamalat ¾ > 8.700 Terminal ATM Aliansi ¾ 18.000 Merchant dan EDC Aliansi IV. Teknologi Komunikasi Data 1. Topologi Jaringan Di Kantor Cabang Palembang Topologi yang digunakan adalah topologi star. Masing-masing work station terhubung langsung ke switch dan switch terhubung ke router. Di cabang palembang seluruh workstation hanya terhubung ke satu switch baik itu berada di lantai 1, lantai 2 dan lantai 3. Dengan topologi star ini memungkinkan penggunaan kabel LAN yang digunakan dengan jumlah yang sangat besar.
Lantai 1
Lantai 2
`
`
Router switch
` Lantai 3
Printer
Kantor Cabang Palembang
2. Komunikasi Data Dari Cabang Palembang Ke Pusat Jakarta Ada 3 buah teknologi yang digunakan sebagai sarana komunikasi data dari cabang-cabang ke kantor pusat Bank Muamalat diantaranya : i. Frame Relay (Sebagai Jalur Primary/utama) - Provider yang digunakan adalah LINTASARTA. - Dari Kantor Cabang palembang Ke LINTASARTA terhubung secara point to point dengan Wireless,wireless dari Kantor cabang palembang yang berlokasi di jalan Letkol Iskandar Komplek Ilir Barat Permai Blok D no.64-65 Palembang mengarah langsung ke LINTASARTA yang berlokasi di jl. Sudirman tepatnya depan RSUP (Rumah Sakit Umum Palembang). - FRS merupakan data-only service. Service ini hanya diperuntukkan bursty data traffic, dan tidak menyediakan fasilitas untuk timesensitive real-time traffic seperti video atau suara. Dua term penting
yang
perlu
diketahui
consumer
adalah
committed
information rate (CIR), yaitu jaminan data rata-rata yang dikontrak, dan committed burst size (CBS, juga dinotasikan dengan Bc),
jumlah bit maksimum yang dapat ditransfer selama interval waktu T. Relasi antara besaran-besaran tersebut. - FRS memiliki banyak kegunaan untuk teknologi interkoneksi LAN. Pertama keuntungan tradisional dari packet switching pada FRS, koneksi fisik jaringan tunggal memotong pembiayaan hardware dan jalur, bandwidth on-demand mensupport pola traffic yang bursty, dan proses charges hanya terjadi saat proses transfer data. - Frame informasi yang besarnya variabel dapat mengakomodasi berbagai jenis embedded paket LAN, seperti tampak pada gambar di bawah. Ini merupakan keuntungan dari FRS yang bisa digunakan sebagai bridges atau router. - FRS tidak sensitif terhadap jarak, sehingga cocok untuk koneksi metropolitan. Sepanjang semua node termasuk ke dalam satu cloud, tidak ada inter-exchange carriers dimasukkan ke dalam biaya jalur dan biayanya murni tergantung pada bandwidth. ii. VPN (Virtual Private Network), jalur cadangan (delay) - Provider yang digunakan TELKOM - VPN merupakan perpanduan antara teknologi tunneling dan enkripsi. - Dengan perpaduan kedua teknologi diatas membentu sebuah komunikasi VPN yang aman dan efisien. Aman berarti data anda tetap terjaga kerahasian dan keutuhannya, idak sembarang pihak dapat menangkap dan membaca data anda meskipun data anda lalu-lalang di jalur komunkasi publik. - Untuk membuat sebuah tunnel, diperlukan sebuah protokol pengaturnya sehingga tunnel secara logika ini dapat berjalan dengan baik bagaikan koneksi point-to-point sungguhan. tunneling protocol yang paling umum dan paling banyak digunakan terdiri dari tiga jenis di bawah ini:
1. Layer 2 Tunneling Protocol (L2TP) L2TP adalah sebuah tunneling protocol yang memadukan dan
mengombinasikan dua buah tunneling protocol yang
bersifat proprietary, yaitu L2F (Layer 2 Forwarding) milik Cisco Systems dengan PPTP (Point-to-Point Tunneling Protocol) milik Microsoft. 2. IP Security Protocol (IPSec) IPSec adalah sebuat pilihan tunneling protocol yang sangat tepat untuk digunakan dalam VPN level korporat. IPSec merupakan protokol yang bersifat open standar yang dapat menyediakan keamanan data, keutuhan data, dan autentikasi data antara kedua peer yang berpartisipasi di dalamnya. 3. Generic Routing Encapsulation (GRE) Protokol tunneling yang satu ini memiliki kemampuan membawa
lebih
dari
satu
jenis
protokol
pengalamatan
komunikasi. Bukan hanya paket beralamat IP saja yang dapat dibawanya, melainkan banyak paket protokol lain seperti CNLP, IPX, dan banyak lagi. Namun, semua itu dibungkus atau dienkapsulasi
menjadi
sebuah
paket
yang
bersistem
pengalamatan IP. Kemudian paket tersebut didistribusikan melalui sistem tunnel yang juga bekerja di atas protokol komunikasi IP. Secara garis besar teknik enkripsi terbagi atas dua jenis, yaitu: 1. Symmetric Encryption Symmetric Encryption dikenal juga dengan nama sebutan secret key encryption. Enkripsi jenis ini banyak digunakan dalam proses enkripsi data dalam volume yang besar. Selama masa komunikasi data, perangkat jaringan yang memiliki kemampuan enkripsi jenis ini akan mengubah data yang berupa teks murni (cleartext) menjadi berbentuk teks yang telah diacak atau istilahnya adalah ciphertext. Teks acak ini tentu dibuat dengan
menggunakan algoritma. Teks acak ini sangat tidak mudah untuk dibaca, sehingga keamanan data Anda terjaga. 2. Asymmetric Encryption Enkripsi jenis ini sering disebut sebagai sistem public key encryption. Proses enkripsi jenis ini bisa menggunakan algoritma apa saja, namun hasil enkripsi dari algoritma ini akan berfungsi sebagai pelengkap dalam mengacakan dan penyusunan data. Dalam enkripsi jenis ini diperlukan dua buah kunci pengaman yang
berbeda,
namun
saling
berkaitan
dalam
proses
algoritmanya. Kedua kunci pengaman ini sering disebut dengan istilah Public Key dan Private Key. iii. VSAT Menggunakan teknologi satelit. VSAT digunakan untuk kantor Bank Muamalat didaerah yang terpencil.
3. Server Terpusat di Kantor Pusat Jakarta Terdiri dari dua jenis Server : a. Server Core Banking - Server Utama, yang bertugas untuk Aplikasi Banking seperti : tabungan, giro dan pembiayaan. b. Server Farm
- Software pendukung seperti : FTP, Antivirus, dll. 4. Sistem Komputerisasi
V.
-
KIBLAT (Software dengan bahasa Informix)
-
WEB Teller.
Layanan Jasa Yang Diberikan o Real Time Online sejak 1994 o Transfer & Inkaso (lokal & overseas) o Layanan ATM sejak 1997 o RTGS (Real Time Gross Settlement) Sistem transfer antar rekening bank secara Real Time, terbagi menjadi dua : 1. Eksternal (Nasabah yang ingin mentransfer dananya ke bank lain melalui bank muamalat dengan mengisi slip yang disediakan). 2. Internal (Nasabah yang ingin mentransfer dananya ke sesama bank muamalat. o Standing Instruction o Payment Poin (telpon, pajak, ZIS, dll) o LC (Leased Circuit) o Money Changer o dll