Deskripsi Program/ Kegiatan Sanitasi Kabupaten Tapanuli Tengah A. Program/ Kegiatan Air Limbah Nama Program/ Kegiatan Tujuan
Sasaran
Pembangunan MCK Komunal -
Meningkatkan kesadaran masyarakat untuk tidak BABS dan mempunyai jamban yang aman / Stop BABS
-
Tersedianya fasiliatas dan akses untuk mandi, cuci, kakus dengan sistem onsite yang masih terbatas/minim terutama di wilayah Kabupaten Tapanuli Tengah dengan tingkat kepadatan penduduk rendah/rural
24.754 rumah tangga yang tidak atau belum mempunyai akses air
limbah terutama di wilayah Kabupaten Tapanuli Tengah dengan tingkat kepadatan penduduk rendah. Indikator Kinerja
34,8% penduduk yang belum memiliki fasilitas melakukan BAB ke MCK Komunal sehingga tidak ada penduduk yang BABS pada tahun 2020.
Deskripsi Program / Kegiatan
MCK komunal merupakan sarana bagi masyarakat untuk mandi, cuci dan BAB yang digunakan oleh sekelompok masyarakat di wilayah dengan tingkat kepadatan penduduk rendah
Penerima Manfaat
1.200 KK
Lokasi
117 Desa/Kelurahan
Instansi Pelaksana
Dinas PU Kabupaten Tapanuli Tengah
Rencana Implementasi
Tahun 2016-2020
Volume Kegiatan
60 unit
Perkiraan Biaya
Rp. 6,325 Milyar
Sumber Pendanaan
APBD Kabupaten Tapanuli Tengah dan CSR
Keterangan
Nama Program / Kegiatan
Pembangunan IPLT Kabupaten Tapanuli Tengah
Tujuan
-
Meningkatkan pengolahan lumpur tinja sehingga mengurangi tingkat pencemaran tanah dan air yang disebabkan oleh limbah tinja.
-
Pembangunan jamban individual dan IPAL Komunal dalam menunjang bebas BABS di Kabupaten Tapanuli Tengah membutuhkan layanan lanjutan berupa penyedotan lumpur tinja, sehingga dibutuhkan insfrastruktur untuh pengolahan lumpur tinja.
-
Meningkatnya pengolahan lumpur tinja sehingga mengurangi tingkat pencemaran terhadap air dan tanah .
-
Penyedotan lumpur tinja selama ini di Kabupaten Tapanuli Tengah dibuang ke TPA, dengan dibangunnya IPLT pengolahan lumpur tinja dapat dilakukan tanpa menimbulkan pencemaran terhdap tanah dan air.
Sasaran
Indikator Kinerja
100% Tangki Septik Suspek Aman, 100% bebas pencemaran karena pembuangan isi Tengki Septik dan 100% bebas dari pencemaran karena SPAL pada tahun 2020
Deskripsi Program / Kegiatan
IPLT merupakan instalasi pengolahan air limbah yang didisain hanya menerima lumpur tinja melalui mobil tinja (tanpa perpipaan) sehingga lumpur tinja tersebut tidak menimbulkan pencemaran baik terhadap tanah maupun air
Penerima Manfaat
Penduduk Kabupaten Tapanuli Tengah
Lokasi
Kecamatan Pinangsori
Instansi Pelaksana
Dinas PU Kabupaten Tapanuli Tengah
Rencana Implementasi
Tahun 2018
Volume Kegiatan
1 unit
Perkiraan Biaya
Rp. 4,630 Milyar
Sumber Pendanaan
APBD Kabupaten Tapanuli Tengah, APBD Provinsi Sumatera Utara dan APBN
Keterangan
Nama Program / Kegiatan
Pembangunan IPAL Komunal
Tujuan
-
Meningkatkan kesadaran masyarakat untuk tidak BABS dan mempunyai jamban yang aman / Stop BABS
-
Tersedianya fasiliatas IPAL Komunal dengan sistem onsite terutama di wilayah Kabupaten Tapanuli Tengah dengan tingkat kepadatan penduduk rendah menuju sedang.
Sasaran
10.494 rumah tangga yg memiliki akses ke jamban yang terhubung ke tangki septik/cubluk yg "tidak layak" terutama di wilayah Kabupaten Tapanuli Tengah dengan tingkat kepadatan penduduk rendah menuju sedang
Indikator Kinerja
7,9% rumah tangga yg memiliki akses ke jamban yang terhubung ke tangki septik/cubluk yg "tidak layak" terbebas dari pencemaran dari pembungan isi tangki septik dan pencemaran karena SPAL pada tahun 2020.
Deskripsi Program / Kegiatan
Septic tank komunal merupakan sarana pengumpul lumpur tinja dari beberapa jamban penduduk yang belum mempunyai septic tank atau yang terhubung ke tangki septik/cubluk yg "tidak layak" yang dihubungkan menjadi satu Septik tank sesuai dengan standar kesehatan dan lingkungan di wilayah dengan tingkat kepadatan penduduk rendah menuju sedang.
Penerima Manfaat
2.099 KK
Lokasi
4 Desa/Kelurahan (Aek Tolang, Sibuluan Nauli, Sibuluan Raya, Sibuluan Terpadu )
Instansi Pelaksana
Dinas PU Daerah Kabupaten Tapanuli Tengah
Rencana Implementasi
Tahun 2017-2020
Volume Kegiatan
15 unit
Perkiraan Biaya
Rp. 8,945 Milyar
Sumber Pendanaan
APBD Kabupaten Tapanuli Tengah, APBD Provinsi Sumatera Utara dan APBN
Keterangan
Nama Program / Kegiatan
Pembangunan IPAL Terpusat Skala Kawasan
Tujuan
-
Meningkatkan kesadaran masyarakat untuk tidak BABS dan mempunyai Instalasi Pengolahan Air Limbah Terpusat dengan skala kawasan.
-
Tersedianya fasiliatas IPAL Terpusat Skala Kawasan atau off-site terutama di wilayah Kabupaten Tapanuli Tengah dengan tingkat kepadatan penduduk sedang menuju padat.
Sasaran
49.095 rumah tangga yg memiliki sistem pengolahan air limbah setempat atau on-site akan di ubah menjadi pengolahan air limbah off-site di wilayah Kabupaten Tapanuli Tengah dengan tingkat kepadatan penduduk sedang menuju padat.
Indikator Kinerja
53,40% rumah tangga yang telah mempunyai sistem pengolahan air limbah setempat atau on-site akan diubah menjadi pengolahan air limbah off-site di wilayah Kabupaten Tapanuli Tengah dengan tingkat kepadatan penduduk sedang menuju padat sampai tahun 2020
Deskripsi Program / Kegiatan
IPAL Terpusat skala kawasan atau instalasi pengolahan air limbah dengan sistem Off-Site adalah suatu sistem pengolahan air limbah dengan menggunakan suatu jaringan perpipaan untuk menampung dan mengalirkan kesuatu tempat untuk selanjutnya diolah dengan menggunakan teknologi dengan sambungan rumah <= 200 SR.
Penerima Manfaat
9.819 KK
Lokasi
12 Desa/Kelurahan (Pasir Bidang, Pondok Batu, Sarudik, Sibuluan Nalambok, Sibuluan Indah, Lubuk Tukko, Pandan)
Instansi Pelaksana
Dinas PU Daerah Kabupaten Tapanuli Tengah
Rencana Implementasi
Tahun 2018-2020
Volume Kegiatan
1 unit
Perkiraan Biaya
Rp. 34,867 Milyar
Sumber Pendanaan
APBD Kabupaten Tapanuli Tengah, APBD Provinsi Sumatera Utara dan APBN
Keterangan
B. Program/ Kegiatan Persampahan. Nama Program / Kegiatan Tujuan
Sasaran
Indikator Kinerja
Kontruksi Tranfer Depo Tipe III Meningkatkan ketersediaan sarana dan prasarana pengelolaan persampahan dan tempat penampungan sementara. Meningkatkan cakupan pengelolaan sampah dari 50% pada saat perencanaan menjadi 100% pada akhir perencanaan pada tahun 2035 dan peningkatan kapasitas sarana dan prasarana tempat pembuangan sementara sebelum diangku ke tempat pusat daur ulang dan pengolahan akhir. Terangkutnya 100% sampah rumah tangga dan sampah pasar ke tempat pusat daur ulang dan Tempat Pengolahan Akhir pada tahun 2020
Deskripsi Program / Kegiatan
Transfer Depo Tipe III adalah tempat pemindahan sampah dari alat pengumpul ke alat angkut sampah yang dapat dipindahkan secara langsung dengan vuleme sampah yang dapat ditampung 10 – 20 M2
Penerima Manfaat
Seluruh Penduduk Kabupaten Tapanuli Tengah
Lokasi
8 Desa/Kelurahan
Instansi Pelaksana
Dinas PU Daerah Kabupaten Tapanuli Tengah
Rencana Implementasi
Tahun 2017 - 2020
Volume Kegiatan
3 unit
Perkiraan Biaya
Rp. 595 Juta
Sumber Pendanaan Keterangan
APBD Kabupaten Tapanuli Tengah dan CSR
Nama Program / Kegiatan
Pembangunan Tempat Pengolahan Akhir (TPA) dan Pusat Daur Ulang di TPA
Tujuan
Meningkatkan ketersediaan sarana dan prasarana pengelolaan persampahan dan tempat pengolahan akhir.
Sasaran
Terwujudnya tempat pengolahan akhir sampah dari sistem open dumping menjadi sitem sanitary landfiil atau yang lebih baik pada tahun tahun 2020
Indikator Kinerja
TPA yang semula dioperasikan dengan sistem open dumping meningkat menjadi sanitary landfill atau yang lebih baik tahun 2020
Deskripsi Program / Kegiatan
TPA sistem Sanitary Landfill adalah metode pengurugan sampah ke dalam tanah, dengan menyebarkan sampah secara lapis per lapis pada sebuah site (lahan) yang telah disiapkan, kemudian dilakukan pemadatan dengan alat berat, dan kemudian ditutup dengan tanah penutup dan pemdatan diakukan setiap hari.
Penerima Manfaat
Seluruh Penduduk Kabupaten Tapanuli Tengah
Lokasi
Kecamatan Sosorgadong
Instansi Pelaksana
Dinas PU Daerah Kabupaten Tapanuli Tengah
Rencana Implementasi
Tahun 2019 - 2020
Volume Kegiatan
1 Unit
Perkiraan Biaya
Rp. 93,008 Milyar
Sumber Pendanaan
APBD Kabupaten Tapanuli Tengah, APBD Provinsi Sumatera Utara dan APBN
Keterangan
C.
Program/ Kegiatan Sanitasi Drainase
Nama Program / Kegiatan
Pembangunan dan Normalisasi saluran Drainase Tersier
Tujuan
Mengurangi genangan air pada semua titik genangan dengan menambah dimensi saluran dan memperbaiki saluran Tersier yang rusak dan yang tidak berfungsi.
Sasaran
Meningkatnya dimensi saluran drainase dan normalisasi saluran drainase Tersier sampai dengan tahun 2020 sehingga genangan seluas 156 Ha bisa teratasi.
Indikator Kinerja
Dimensi saluran drainase meningkat dan normalisasi saluran drainase Tersier sampai dengan tahun 2020 sehingga Kabupaten Tapanuli Tengah terbebas dari genangan.
Deskripsi Program / Kegiatan
Saluran tersier : saluran drainase yang menerima dari sistem drainase lokal dan menyalurkannya ke saluran sekunder
Penerima Manfaat
Penduduk 35 Desa/Kelurahan beresiko genangan
Lokasi
35 Desa/Kelurahan beresiko genangan dalam studi EHRA Karena tidak berfungsinya drainse atau karena belum adanya drinase perkotaan
Instansi Pelaksana
Dinas PU Daerah Kabupaten Tapanuli Tengah
Rencana Implementasi
Tahun 2017-2020
Volume Kegiatan
5.300 meter
Perkiraan Biaya
Rp. 31,040 Milyar
Sumber Pendanaan
APBD Kabupaten Tapanuli Tengah
Keterangan
Nama Program / Kegiatan
Pembangunan dan Normalisasi saluran Drainase Sekunder
Tujuan
Mengurangi genangan air pada semua titik dengan menambah dimensi saluran dan memperbaiki saluran sekunder yang rusak dan yang tidak berfungsi
Sasaran
Meningkatnya dimensi saluran drainase dan normalisasi saluran drainase Tersier sampai dengan tahun 2020 sehingga genangan seluas 156 Ha dapat berkurang
Indikator Kinerja
Dimensi saluran lama meningkat dan normalisasi saluran drainase Sekunder sampai dengan akhir tahun 2020 sehingga genangan seluas 156 Ha dapat berkurang
Deskripsi Program / Kegiatan
Saluran sekunder adalah saluran drainase yang menerima air dari saluran tersier dan menyalurkannya ke saluran primer
Penerima Manfaat
35 Desa/Kelurahan beresiko genangan
Lokasi
35 Desa/Kelurahan beresiko genangan dalam studi EHRA Karena tidak berfungsinya drainse atau karena belum adanya drinase perkotaan
Instansi Pelaksana
Dinas PU Daerah Kabupaten Tapanuli Tengah
Rencana Implementasi
Tahun 2017-2020
Volume Kegiatan
8.500 Meter
Perkiraan Biaya
Rp. 30,350 Milyar
Sumber Pendanaan
APBD Kabupaten Tapanuli Tengah, APBD Provinsi Sumatera Utara dan APBN
Keterangan
Nama Program / Kegiatan
Pembangunan dan Normalisasi saluran Drainase Primer
Tujuan
Mengurangi genangan air pada semua titik dengan menambah dimensi saluran primer dan memperbaiki saluran primer yang rusak
Sasaran
Meningkatnya dimensi saluran lama dan normalisasi saluran drainase Primer sampai dengan akhir tahun 2020 sehingga sehingga genangan seluas 156 Ha dapat berkurang
Indikator Kinerja
Dimensi saluran lama meningkat dan normalisasi saluran drainase Primer sampai dengan akhir tahun 2020 sehingga sehingga genangan seluas 156 Ha dapat berkurang
Deskripsi Program / Kegiatan
Saluran primer adalah saluran drainase yang menerima air dari saluran sekunder dan menyalurkannya ke badan penerima air
Penerima Manfaat
35 Desa/Kelurahan beresiko genangan
Lokasi
35 Desa/Kelurahan beresiko genangan dalam studi EHRA Karena tidak berfungsinya drainse atau karena belum adanya drinase perkotaan
Instansi Pelaksana
Dinas PU Daerah Kabupaten Tapanuli Tengah
Rencana Implementasi
Tahun 2017-2020
Volume Kegiatan
2.000 Meter
Perkiraan Biaya
Rp. 15,360 Milyar
Sumber Pendanaan
APBD Kabupaten Tapanuli Tengah, APBD Provinsi Sumatera Utara dan APBN
Keterangan