E-SUMUTSIANA KERAJINAN TANGAN Muhammad Dendy Lubis Jurusan Sistem Informasi Sekolah Tinggi Teknik Harapan Medan Jl. HM Jhoni No 70 Medan, Indonesia 1
[email protected], Abstrak Kegiatan kerajinan merupakan kegiatan kreatif yang berkaitan dengan kreasi, produksi dan distribusi produk yang di buat dan dihasilkan oleh tenaga pengrajin yang berawal dari desain awal sampai dengan proses penyelesaian produknya, dalam hal desain dan proes penyelesaian nya, perlu dijelaskan tahap-tahap pembuatan kerajinan tangan sehingga masyarakat lebih megetahui cara pembuatan kerajinan tangan yang inovaif antara lain meliputi barang kerajinan yang terbuat dari batu berharga, serat alam maupun buatan, kulit, rotan bambu, kayu, logam, (emas, perak, tembaga, perunggu, besi) kayu, kaca, porselin, marmer, tanah liat dan kapur. Aplikasi ini merupakan sebuah sistem informasi yang di rancang sedemikian rupa untuk menjelaskan bagaimana penggambaran kerajinan kreatif yang dapat berkreasi dan dalam sebuah perencanaan dan rancangan. Pada sistem informasi ini dibangun menggunakan bahasa pemrograman web PHP dan berjalan diatas server APACHE dengan basis data MySQL. PHP merupakan bahasa pemrograman web yang didesain khusus untuk membuat halaman web. MySQL sebagai database untuk penyimpanan data. Kata Kunci: Kerajinan Tangan, PHP, MySQL Abstract Craft activity is a creative activity related to the creation, production and distribution of products that created and produced by skilled craftsmen who originated from the initial design to the completion of the process of its products , in terms of design and proes its completion , is necessary to explain the stages of manufacture of handicrafts so more community megetahui way of making handicrafts that include the following inovaif handicraft items made of precious stones , natural or man-made fibers , leather , rattan bamboo , wood , metals , ( gold , silver , copper , bronze , iron), wood , glass , porcelain , marble , clay and limestone . This application is an information system that is designed in such a way to explain how the depiction of creative craft and be creative in a planning and design . In the information system is built using the PHP web programming language and running on Apache server with MySQL database. PHP is a web programming language designed specifically for creating web pages . MySQL as the database for data storage .
Keywords : Crafts , PHP , MySQL .
1. Pendahuluan Kerajinan adalah Industri yang menghasilkan produk-produk, baik secara keseluruhan menggunakan tangan atau menggunakan peralatan biasa, peralatan mekanis juga mungkin digunakan sepanjang kontribusi para pengrajin tetap lebih substansial pada komponen produk akhir. Kegiatan kerajinan merupakan kegiatan kreatif yang berkaitan dengan kreasi, produksi dan distribusi produk yang di buat dan dihasilkan oleh tenaga pengrajin yang berawal dari desain awal sampai dengan proses penyelesaian produknya, antara lain meliputi barang kerajinan yang terbuat dari : batu berharga, serat alam maupun buatan, kulit, rotan bambu, kayu, logam, (emas, perak, tembaga, perunggu, besi) kayu, kaca, porselin, marmer, tanah liat dan kapur[1]
Produk kerajinan pada umumnya hanya diproduksi dalam jumlah yang relatif kecil (bukan produksi massal). Volume produksi yang dapat dihasilkan oleh kelompok industri kerajinan ini, sangat bergantung pada jumlah dan keahlian tenaga pengrajin yang tersedia, sehingga kelompok industri ini dapat dikategorikan sebagai industri padat karya. Berdasarkan bahan baku produk Kerajinan dapat dikategorikan seperti Keramik, logam, Natural Fiber , Batu-batuan, Tekstil, Kayu, dll Berbagai bukti menunjukkan bahwa industri kerajinan tangan memiliki sejarah yang panjang. Industri ini muncul pertama kali di zaman batu. Pada zaman tersebut, berbagai peralatan hidup manusia mulai dari tombak untuk berburu binatang dan alatalat masak seperti piring terbuat dari batu. Secara
Biltek Vol. 4, No. 042 Tahun 2015 – Sekolah Tinggi Teknik Harapan
1
perlahan dan seiring kemajuan yang diperoleh manusia, maka mereka mulai memanfaatkan bahanbahan alami seperti tanah liat, kayu, biji, besi, tembaga sutra dan bulu-bulu binatang serta serat tanaman. Oleh karena itu, industri keramik memiliki sejarah yang panjang dan berumur lebih dari empat ribu tahun. Menurut para ahli, era Renaissance atau pembaharuan sangat berpengaruh bagi kesempurnaan seni kerajinan tangan. Selain sisi konsumsi, nilai seni sebuah kerajinan tangan juga sangat diperhatikan. Dengan kata lain, pada zamannya kerajinan tangan merupakan industri dan sumber penghasilan. Namun seiring kemajuan teknologi, nilai historis dan budaya sebuah hasil kerajinan tangan menjadi lebih menonjol. Menurut para pengamat, industri kerajinan tangan selain menjaga nilai-nilai keaslian budaya sebuah masyarakat juga memberikan nilai ekonomis. Sejak pertama kali muncul, industri kerajinan tangan telah memberikan lapangan kerja yang besar bagi masyarakat. Selain itu bagi mereka yang memiliki pekerjaan tetap, industri ini juga memberikan penghasilan sampingan, khususnya bagi mereka yang hidup di pedesaan. Dewasa ini, meski sektor industri mengalami perkembangan hebat di berbagai penjuru dunia, namun industri kerajinan tangan bukan hanya mampu bertahan bahkan semakin mendapat perhatian serius masyarakat. Iran sebagai negara berperadaban tua memiliki kekayaan seni yang telah berusia tujuh ribu tahun. Budaya tua ini menjadi identitas utama rakyat Iran dan menjadi kesempatan baik untuk memajukan beragam seni serta budaya di negeri ini. Istilah Sumutsiana secara khusus belum menjadi kosakata dari sebarang kamus bahasa Indonesia maupun bahasa asing lainnya. Istilah sumutsiana terdiri dari gabungan kata sumut dan siana. Sumut singkatan dari Sumatera Utara, nama Daerah Tingkat I (Provinsi) di Indonesia yang terletak di pulau Sumatera bagian utara, secara umum berbatasan denga provinsi Aceh di bagian Barat Laut, dan secara berisian dibatasi sebelah Tenggara oleh Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) dan Provinsi Riau, sedangkan Tenggara oleh Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) dan Provinsi Riau, sedangkan di sisi Timur terdapat Selat Sumatera dan di sebelah Barat terdapat Samudera Indonesia (Hindia). Istilah siana berasal dari artikel si dan kata ana. Ana memiliki arti ada, diberikan sebagai nama (berasal dari jawa) dan merujuk kepada jenis kelamin perempuan atau betina. Kata ana memiliki pengertian, definisi, maksud atau makna “ada”, dan digunakan selama artinya tidak berkonotasi negatif di lingkungan tertentu. Kata ana dari bahasa Arab sebagai ganti nama (pronoun) yang berarti “saya”, dan dengan makna siana berarti “perbendaharaan” atau “kekayaan ilmiah”. Penggunaan kata siana selalu
berkaitan dengan kata Indonesia, yaitu Indonesiana, dan pada Majalah Tempo sering diisi dengan cerita khusus atau peristiwa unik (yang dipandang sebagai hal-hal yang janggal atau luar biasa) yang berlaku di Indonesia. Sumutsiana, oleh karena itu, dapat dinyatakan sebagai atau merujuk kepada perbendaharaan yang secara khusus dimiliki oleh daerah Sumatera Utara atau kekayaan alamiah yang wujud dari alam atau hasil kebudayaan di daerah Sumatera Utara. Kekayaan alamiah merujuk kepada hal khusus dari sumber daya alam (SDA), yaitu segala sesuatu yang muncul secara alami dan mempengaruhi kehidupan manusia pada umumnya, mulai dari makhluk tidak bergerak sampai kepada makhluk bergerak atau di istilahkan sebagai biotik dan abiotik. Termasuk ke dalam kategori biotik seperti hewan, tumbuhan, dan miikroorganime, sedangkan abiotik seperti minyak bumi, gas alam, berbagai jenis logam, air, dan tanah. Namun demikian, tidak semua kekayaan alamiah yang ada akan dapat di nyatakan sebagai bagian dari sumutsiana. Dengan kata lain, kekayaan alamiah yang dimaksudkan adalah segala sesuatu yang dipandang sebagai perbendaharaan Sumatera Utara secara khusus. Selain sumber daya alam, daerah Sumatera Utara dicirikan oleh manusia yang menghuni daerahnya, terutama suku bangsa tertua yang mendiami daerah itu terlebih dahulu atau sejak lama. Pencirian ini didasarkan atas kebudayaan yang tumbuh di daerah itu, yang menjadi perbendaharaan tidak ternilai. Oleh karena itu, daerah Sumatera Utara secara khusus juga menjadi sumber kajian dalam e-sumutsiana[2] SQL (Structured Query Language) adalah sebuah bahasa yang dipergunakan untuk mengakses data dalam basis data relasional. Bahasa ini secara de facto merupakan bahasa standar yang digunakan dalam manajemen basis data relasional. Saat ini entity semua server basis data yang ada mendukung bahasa ini untuk melakukan manajemen datanya. SQL dapat diartikan sebagai sebuah bahasa komputer untuk basisdata dimana dapat melakukan proses-proses seperti pembuatan dan perubahan struktur basisdata, perubahan konten data, mendapatkan informasi dari basisdata, perubahan setting security dan memberikan hak akses kepada pengguna basisdata[3] MySQL adalah salah satu jenis database server yang sangat terkenal. Kepopulerannya disebabkan MySQL menggunakan SQL sebagai bahasa dasar untuk mengakses databasenya. Selain itu, ia bersifat Open Source (Anda tidak perlu membayar untuk menggunakannya) pada pelbagai platform (kecuali untuk jenis Enterprise, yang bersifat komersial). Perangkat lunak MySQL sendiri bisa di-download dari http:/www.mysql.com.[4] Oleh karena itu penulis ingin membangun sebuah aplikasi yang dapat membantu dalam penggunaan sistem yang efektif dan efisien yang tidak lain untuk
Biltek Vol. 4, No. 042 Tahun 2015 – Sekolah Tinggi Teknik Harapan
2
mendapatkan data berupa macam-macam kerajinan tangan yang ada di Sumatera Utara. Yaitu “ESumutsiana Kerajian Tangan”. Dengan aplikasi yang dibangun ini diharapkan adanya pengenalan kerajinan tangan dan adanya sistem yang lebih baik. Sistem informasi ini dibangun menggunakan aplikasi web server apache, bahasa pemrograman PHP dan database MySQL. Selain itu aplikasi ini juga didukung menggunakan bahasa pemrograman web lainnya seperti HTML dan
CSS. 2. Metodologi Penelitian Metode SDLC adalah metode yang menggunakan pendekatan sistem yang disebut pendekatan air terjun ( waterfall approach ) dimana setiap tahapan sistem akan dikerjakan secara berurut menurun dari perencanaan, analisa, desain, implementasi, dan perawatan. Rincian tahap – tahap yang dilakukan adalah sebagai berikut : 1. Tahap Perencanaan Sistem. Tahap perencanaan adalah tahap awal pengembangan sistem yang mendefinisikan perkiraan kebutuhan – kebutuhan sumber daya seperti perangkat fisik, manusia, metode ( teknik dan operasi ), dan anggaran yang sifatnya masih umum ( belum detail/rinci ). 2. Tahap analisa sistem. Tahap analisa sistem adalah tahap penelitian atas sistem yang telah ada dengan tujuan untuk merancang sistem yang baru atau diperbarui. 3. Tahap desain sistem. Tahap desain sistem adalah tahap setelah analisa sistem yang menentukan proses dan data yang diperluhkan oleh sistem baru dengan tujuan untuk memenuhi kebutuhan kepada para pemakai, serta memberikan gambaran yang jelas dan rancang bangun yang lengkap kepada pemrogram komputer dan ahli teknik lain yang terlibat 4. Tahap implementasi. Tahap implementasi adalah tahap di mana desain sistem dibentuk menjadi suatu kode (program) yang siap untuk dioperasikan. 5. Tahap pemeliharaan Tahap pemeliharaan adalah tahap yang dilakukan setelah tahap implementasi, yang meliputi pemakaian atau penggunaaan, audit sistem, penjagaaan, perbaikan, dan peningkatan sistem. 3. Hasil dan Pembahasan Dalam hal ini akan di bahas mengenai analisa dan perancangan sistem pada aplikasi yang dibangun A. Analisis Sistem Analisis ini dilakukan untuk mengetahui serta mengidentifikasi kebutuhan-kebutuhan apa saja yang
diperlukan dalam pembangunan sebuah sistem. Kebutuhan itu meliputi kebutuhan dasar sistem, kebutuhan perangkat lunak maupun kebutuhan perangkat keras. Dengan mengetahui kebutuhan sistem maka akan mempermudah proses perancangannya. Kerajinan adalah Industri yang menghasilkan produk-produk, baik secara keseluruhan menggunakan tangan atau menggunakan peralatan biasa, peralatan mekanis juga mungkin digunakan sepanjang kontribusi para pengrajin tetap lebih substansial pada komponen produk akhir. Kegiatan kerajinan merupakan kegiatan kreatif yang berkaitan dengan kreasi, produksi dan distribusi produk yang di buat dan dihasilkan oleh tenaga pengrajin yang berawal dari desain awal sampai dengan proses penyelesaian produknya, antara lain meliputi barang kerajinan yang terbuat dari : batu berharga, serat alam maupun buatan, kulit, rotan bambu, kayu, logam, (emas, perak, tembaga, perunggu, besi) kayu, kaca, porselin, marmer, tanah liat dan kapur. 3.2 Perancangan Sistem Perancangan Sistem ini menggunakan rancangan UML berorientasi objek, yang terdiri dari Use Case Diagram, Statechart Diagram, Activity Diagram, Squence Diagram. Use Case Diagram Diagram ini menggambarkan fungsi dari sebuah sistem dan interaksi yang dilakukan oleh aktor dengan sistem. Diagram ini menekankan tentang apa yang dapat diperbuat oleh sistem dan buka bagaimana sistem itu melakukannya.
Gambar 1 Use Case Diagram Berdasarkan Gambar 1 merupakan diagram Use Case dari sistem ini. Dapat dilihat bahwa pengakses sistem ini dibagi menjadi dua. User dan administrator dari sistem, user dapat melihat data artikel, kerajinan tangan, sejarah sumut, dan sumutsiana, form data kontak berguna untuk memberikan masukan berupa komentar kepada admin. Sedangkan form admin bisa berfungsi sebagai input data kerajinan tangan dan
Biltek Vol. 4, No. 042 Tahun 2015 – Sekolah Tinggi Teknik Harapan
3
berhak mengahpus data artikel dan data kontak, juga buku tamu, apabila ditemukan data yang tidak
sesuai. b. Statechart Diagram Diagram ini menggambarkan transisi dan perubahan keadaan (dari satu keadaan ke keadaan lainnya) suatu objek pada sistem dikarenakan input yang diterima Gambar 2 menunjukkan perubahan keadaan ketika seorang pengguna sedang menggunakan sistem ini untuk mendapatkan informasi.
Gambar 3 Activity Diagram Berdasarkan Gambar 3 pertama sistem akan menampilkan data semua data, selanjutnya sistem akan menampilkan data sumutsiana Sumatera Utara, jika user ingin memberikan masukan atau komentar dan ingin memberi saran, maka user masuk pada menu data kontak dan mengisi data form kontak, form ini berguna untuk mendata setiap user yang akan memberik komentar dan saran.
3.3 Implementasi Implementasi antarmuka sistem merupakan implementasi hasil dari desain yang telah dirancang sebelumnya. Berikut ini adalah implementasi dari sistem yang telah dibuat yaitu sebagai berikut:
Gambar 2 Statechart Diagram Keterangan Gambar 2 Pada tahap ini pengguna masuk pada halaman depan, pengguna akan melihat tampilan dari aplikasi yang dibuat, dimana user akan mendapatkan informasi tentang kerajinan tangan yang ada di Sumatera Utara. Gambar 4 Halaman Login (Sumber: http://localhost/kerajinan/loginadmin.php)
c. Activity Diagram Diagram ini menggambarkan berbagai alur aktivitas dalam sistem yang sedang dirancang, bagaimana masing-masing alur berawal, hasil yang mungkin terjadi, dan bagaimana mereka berakhir.
Kemudian menuju halaman menu utama dari login admin, disini admin dapat memilih menu-menu seperti member, artikel, kontak, tamu, tambah data.
Gambar 5 Halaman depan admin (Sumber: http://localhost/kerajinan/halamanadmin.php)
Setelah itu admin input data kerajinan tangan yang terdiri dari nama kerajinan, keterangan dan input ambar pada kerajinan yang akan dibuat
Biltek Vol. 4, No. 042 Tahun 2015 – Sekolah Tinggi Teknik Harapan
4
[1] William G. Hynes. 2010. Kerajinan Tangan. Penerbit Abdi Tandur. Jakarta
Gambar 6 Halaman Form Input tambah data (Sumber: http://localhost/kerajinan/servertambahdata.php)
[2]
Raharjo, Budi. 2011. Belajar Otodidak Membuat Database Menggunakan MySQL. Penerbit INFORMATIKA. Bandung.
[3]
Wijaya, Dedi Rahman. 2010. Perancangan Basis Data Relasional. Program Studi Manajemen Informatika Politeknik Telkom Bandung. 2009.
[4]
Sugiarti, Yuni. 2013. Analisis dan Perancangan UML, PT Graha Ilmu, Yogyakarta.
Berikut Daftar Kerajinan yang di tampilkan
Gambar 3.7 Halaman Daftar Kerajinan (Sumber : http://localhost/kerajinan/kerajinantangan.php)
4.
Kesimpulan Berdasarkan analisis dari program yang telah dibuat, maka kesimpulan yang dapat diambil dari tugas akhir ini adalah: 1. Sebuah aplikasi yang dapat memperkenalkan tentang kerajinan tangan. 2. Sebuah Aplikasi yang memberikan informasi sejarah sumatera utara, istilah e-sumutsiana, serta kerajinan tangan yang ada di sumatera utara. 3. Selain itu aplikasi ini juga membuat masyarakat menjadi tahu kerajinan tangan yang ada di sumatera utara.
Daftar Pustaka:
Biltek Vol. 4, No. 042 Tahun 2015 – Sekolah Tinggi Teknik Harapan
5
Biltek Vol. 4, No. 042 Tahun 2015 – Sekolah Tinggi Teknik Harapan
6