DITJEN PERHUBUNGAN DARAT

D

IT JE N

PE R

H

U

BU

N

G

AN

D

AR

AT

DITJEN PERHUBUNGAN DARAT

D

IT JE N

PE R

H

U

BU

N

G

AN

D

AR

AT



AT

Sekilas Kondisi Geografis

D

AR

Sulawesi Tenggara awalnya merupakan nama salah satu kabupaten di Provinsi Sulawesi Selatan Tenggara dengan Kendari sebagai ibukota kabupaten. Sulawesi Tenggara ditetapkan sebagai Daerah Otonom berdasar Perpu No. 2 tahun 1964 Juncto UU No. 13 Tahun 1964. Pada awalnya terdiri atas 4 (empat) kabupaten, yaitu: Kabupaten Kendari, Kabupaten Kolaka, Kabupaten Muna dan Kabupaten Buton dengan Bau-bau sebagai ibukota provinsi. Namun, karena suatu hal ibukota provinsi berganti menjadi di Kendari. Setelah pemekaran, Sulawesi Tenggara mempunyai 10 kabupaten dan 2 kota.

N

G

AN

Sumber daya perikanan dan hasil laut di daerah Sulawesi Tenggara dinilai sangat besar dan memiliki prospek yang sangat baik jika dapat dikembangkan secara profesional. Potensinya cukup besar, tetapi belum digali secara optimal. Potensi perikanan dan hasil laut ini sangat bagus untuk memenuhi permintaan pasar, baik domestik maupun internasional, dengan komoditas andalannya seperti ikan cengkalang, ikan tuna, ikan teri, ikan layang, dan ikan kerapu yang banyak terdapat di Londano, Bungkinalo, Lakare, Runa, dan Lasolo.

PE R

H

U

BU

Pariwisata di Sulawesi Tenggara merupakan salah satu sektor yang masih berpeluang untuk dikembangkan lebih baik lagi. Potensi wisata alam, wisata bahari, agrowisata, dan wisata budaya masih dapat dikembangkan lebih optimal dengan memanfaatkan kekayaan pemandangan alam di Propinsi Sulawesi Tenggara. Kondisi alam di Sulawesi Tenggara bergunung-bukit, dan bergaris pantai yang panjang, dengan pulau-pulau serta tanaman lautnya yang tersebar di wilayah propinsi ini. Ditambah latar belakang sejarah dan keanekaragaman seni budaya serta tradisi setempat yang unik dan menarik, semuanya akan menarik para wisatawan, baik domestik maupun mancanegara.

IT JE N

Di sektor pertambangan dan galian, Sulawesi Tenggara memiliki potensi yang cukup besar, khususnya nikel di daerah Pomala dan Kolaka, aspal di Buton, serta bahan lainnya, seperti chromit, pasir, batu koral, marmer, batu gamping, yang tersebar dalam jumlah yang cukup besar. Industri baik yang berbasis sumber daya alam, khususnya industri pengolahan hasil hutan dan hasil kelautan serta industri kimia, industri logam dan mesin, industri hasil pertanian, dan aneka industri lain mempunyai potensi yang masih dapat dikembangkan secara lebih optimal. Lokasi industri kebanyakan ada di Kota Kendari, Kabupaten Kendari dan Buton.

D

Sebagai tujuan investasi, provinsi ini juga memiliki berbagai sarana dan prasarana penunjang diantaranya Bandara Wolter Monginsidi di Kendari, Bandara Pomala di Kolaka, Bandara Betoambari di Bau-Bau Buton dan Bandara Sugimanuru di Raha serta memiliki Pelabuhan Kolaka, Pelabuhan Khusus PT. ANTAM UBPN Operasi Pomala, Pelabuhan Pangkalan Bun, Pelabuhan Sampit, Pelabuhan Langara, Pelabuhan Raha, Pelabuhan Bau-Bau dan Pelabuhan Kendari.

Profil dan Kinerja Perhubungan Darat 2013


AT

Kondisi Wilayah : 02°45'LS - 2°45'LS

Garis Bujur

: 102°0'BT - 104°55'BT

AN

Garis Lintang

D

AR

Geografis

Batas Wilayah

: Prov. Sulawesi Selatan & Teluk Bone

Batas Timur

: Prov. Maluku & Laut Banda

Batas Utara

: Prov. Sulawesi Selatan & Prov. Sulawesi Tengah

Batas Selatan

: Prov. NTT & Laut Flores

H

U

BU

N

G

Batas Barat

Jumlah Penduduk Tahun 2008 Jumlah Penduduk Tahun 2009

PE R

Demografi

: 2.075.000 Jiwa : 2.118.300 Jiwa : 2.232.600 Jiwa

Jumlah Penduduk Tahun 2011

: 2.277.000 Jiwa


: 2.691.623 Jiwa

IT JE N


D

Sumber : Ditjen PUM - Kementerian Dalam Negeri, 2013



AT

Kondisi Sosio Ekonomi

AR

Sosio Ekonomi

G

AN

D

Kondisi sosio ekonomi Propinsi Sulawesi Tenggara didominasi sektor pertanian. Perkembangan nilai PDRB pada tahun 2009 sampai dengan 2011 sebagian besar menunjukkan peningkatan atau rata-rata meningkat setiap tahunnya, untuk nilai PDRB Atas Dasar Harga Berlaku dan Tanpa Migas Harga Berlaku mengalami peningkatan 15,6% dan 13,2% pada tahun 2009 sampai 2012.

No.

BU

N

Nilai PDRB Nilai PDRB

(dalam Milyar Rupiah)

2009

1

Atas Dasar Harga Berlaku

2

Atas Dasar Harga Konstan 2000

3

Tanpa Migas Atas Dasar Harga Berlaku

4

2010*

2011**

28.369,0

32.032,5

10.768,6

11.650,2

12.661,9

25.655,9

28.369,1

32.032,5

Tanpa Migas Atas Dasar Harga Konstan 2000

10.768,6

11.650,2

12.661,9

5

Per Kapita Atas Dasar Harga Berlaku

11.704,6

12.706,8

14.067,7

6

Per Kapita Atas Dasar Harga Konstan 2000

4.912,8

5.218,2

5.560,8

7

Per Kapita Tanpa Migas Atas Dasar Harga Berlaku

11.704,6

12.706,8

14.067,7

8

Per Kapita Tanpa Migas Atas Dasar Harga Konstan 2000

4.912,80

5.218,2

5.650,8

IT JE N

PE R

H

U

25.655,9

D

Sumber : Badan Pusat Statistik, 2013. * : Angka Sementara ** : Angka Sangat Sementara



D

IT JE N

PE R

H

U

BU

N

G

AN

D

AR

AT

Peta Kondisi Geografis



Kecamatan

Kelurahan

Desa

(KM2)

Jumlah Penduduk

6.918,33

368.322

310

5.302,86

294.660

206

2.945,05

321.595

211

2.681,22

321.027

343

5.779,47

313.585

22

117

3.001,00

152.865

26

76

559,54

111.263

6

128

3.391,67

154.085

11

135

5.101,76

65.431

6

12

78

1.864,91

61.454

10

64

-

300,89

360.381

8

43

-

221,00

166.955

370

1772

38.067,70

2.691.623

Kab. Kolaka

20

45

168

2

Kab. Konawe

30

64

3

Kab. Muna

33

31

4

Kab. Buton

21

31

5

Kab. Konawe Selatan

22

15

6

Kab. Bombana

22

7

Kab. Wakatobi

8

8

Kab. Kolaka Utara

15

9

Kab. Konawe Utara

10

10

Kab. Buton Utara

11

Kota Kendari

12

Kota Bau Bau

N

BU U

H

PE R

G

1

Jumlah

D

Kabupaten / Kota

Luas Wilayah

AR

Jumlah

Nama

AN

No.

AT

Kabupaten - Kota Data Kewilayahan Kabupaten-Kota

D

IT JE N

205 Sumber : Ditjen PUM - Kementerian Dalam Negeri, 2013


D

IT JE N

PE R

H

U

BU

N

G

AN

D

AR

AT



AT

Sekilas Transportasi Jalan

AN

D

AR

Jaringan Jalan di Provinsi Sulawesi Tenggara dari tahun 2009 sampai dengan tahun 2012 mengalami peningkatan sekitar 1-6% pertahunnya. Panjang Jalan yang mengalami peningkatan terjadi pada Jalan Propinsi dan Kabupaten/kota. Total panjang jalan untuk tahun 2012 adalah 12.264, lalu tahun 2011 adalah 11.690 kilometer lebih besar dibandingkan dengan tahun 2010 yang mencapai 11.313 kilometer sedangkan tahun 2009 mencapai 10.831 kilometer.

BU

N

G

Untuk prasarana transportasi jalan, Jumlah terminal di Provinsi Sulawesi Tenggara Tahun 2012 adalah sebanyak 19 lokasi dengan rincian untuk terminal Tipe A sebanyak 1 lokasi, terminal Tipe B sebanyak 9 lokasi, terminal Tipe C sebanyak 9 lokasi. Unit penimbangan (UPPKB) di Provinsi Sulawesi Tenggara terletak di 1 lokasi dimana terdapat 1 unit penimbangan yang masih beroperasi yaitu JT Sambilambo. Sedangkan Unit Pengujian Kendaraan Bermotor terletak di 10 lokasi dengan total penguji 20 orang dan jumlah peralatan pengujian jenis Mekanik sebanyak 2 buah serta jumlah peralatan Non Mekanik sebanyak 7 buah, dan alat keliling 2 buah.

IT JE N

PE R

H

U

Untuk sarana transportasi jalan Perkembangan Jumlah Kendaraan Bermotor di Provinsi Sulawesi Tenggara mengalami peningkatan pada masing – masing moda transportasi dengan total prosentase peningkatan sebesar 10% dimana jumlah terbesar pada moda sepeda motor dengan prosentase peningkatan sebesar 13%. Sedangkan perkembangan jumlah sarana angkutan umum Bus AKAP dan PO tidak mengalami perubahan dibandingkan tahun 2012 yaitu 8 unit untuk Bus AKAP yang dinaungi 1 perusahaan otobus, dan untuk AKDP terdapat 1.027 unit bus pada tahun 2013.

D

Keselamatan transportasi jalan , untuk angka kecelakaan di Provinsi Sulawesi Tenggara saat ini masih cukup tinggi , sebagaimana dilaporkan dalam data kepolisian Republik Indonesia jumlah kecelakaan mencapai 1.928 kejadian. Dari Jumlah korban kecelakaan sebanyak 3.058 orang, 340 orang diantaranya meninggal dunia, 836 orang mengalami luka berat , dan 1.882 orang mengalami luka berat.



D

IT JE N

PE R

H

U

BU

N

G

AN

D

AR

AT

Peta Jaringan Jalan



AR

(dalam KM)

Tahun

Status Jalan

2009

2010

D

No.

AT

Jaringan Jalan

2011

2012

1.397

1.397

Jalan Nasional

1.397

1.397

2

Jalan Propinsi

1.187

1.187

1.187

1.197

3

Jalan Kabupaten / Kota

8.247

8.729

9.106

9.680

Total Panjang Jalan

10.831

11.313

11.690

12.264

BU

N

G

AN

1

Peningkatan panjang jalan dari tahun 2009 sampai dengan tahun 2012 terjadi pada Jalan propinsi dan Kabupaten/Kota dengan angka peningkatan sekitar 1-6% pertahunnya.

D

IT JE N

PE R

H

U

Sumber : Badan Pusat Statistik, 2013



D

IT JE N

PE R

H

U

BU

N

G

AN

D

AR

AT

Trasportasi Jalan Peta Prasarana Transportasi Jalan



1

Kab Kendari

Kendari

2

Kab Kendari

Powatu

3

Kab Kendari

Wua-Wua

4

Kab Kolaka

Kolaka

5

Kab Pomala

pomala

6

Kab Buton

Unahaa

7

Kab Muna

Meo-Meo

8

Kota Kendari

Puwatu

9

Kota kendari

Baruga

10

Kab. Bombana

11

kab. Buton

12

Kab. Muna

13

Kab. kolaka

14

Kab. konawe selatan

Tipe

Luas (M2) 4.568

B

5.500

B

4.500

B

2.000

B

3.500

B

6.000

B

6.000

B

6.000

B

5.000

kasipute

B

5.500

Bau-bau

C

2.000

Raha

C

2.500

Pomalaa

C

5.000

Tinanggea

C

2.500

BU

N

G

AN

D

A

H

PE R

IT JE N

D

AR

Nama Terminal

Kabupaten/Kota

U

No.

AT

Terminal Angkutan Penumpang (1)



AR

Wanggudu

16

kab. Buton

P. Wajo

17

kab. Wakatobi

Wangi-wangi

18

kab. Buton Utara

Labuan

19

Kab. kendari

Mandongan

AN

kab. Konawe utara

G

15

Tipe

D

Nama Terminal

Kabupaten/Kota

BU

Terminal Tipe A

N

No.

AT

Terminal Angkutan Penumpang (2)

Luas (M2)

C

2.000

C

3.000

C

2.000

C

2.000

C

3.000

1 9

Terminal Tipe C

9

H

U

Terminal Tipe B

PE R

Jumlah Terminal

19

D

IT JE N

Sumber : Direktorat LLAJ - Ditjen Hubdat, 2013



No.

Nama Jembatan

Alamat

Kota / Kab.

Pelayanan

1

JT Sambilambo

Jl Poros Kolaka - Kendari 8

Kolaka

D

AR

AT

Unit Penimbangan (UPPKB)

Status

60

Beroperasi

AN

2 Arah

Platform (ton)

D

IT JE N

PE R

H

U

BU

N

G




Luas (m2)

Taman Kend.

Jumlah Kendaraan Wajib Uji

-

-

1994-1995

-

-

2

3

4

NMK

MK

Kel.

1

1

-

0

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

0

-

-

-

-

-

-

-

-

0

-

-

-

-

-

-

-

-

-

0

-

-

-

-

-

-

-

1988-1989

-

0

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

2

Kab. Muna

-

-

-

-

-

-

-

-

0

-

3

Kab. Konawe

1

-

-

-

-

-

-

-

0

-

4

Kab. Kolaka

1

-

-

-

-

-

-

-

0

-

5

Kab. Konawe Selatan

1

-

-

-

-

-

-

-

0

6

Kab. Bombana

1

-

-

-

-

-

-

-

0

7

Kab. Wakatobi

1

-

-

-

-

-

-

-

8

Kab. Kolaka Utara

1

-

-

-

-

-

-

-

9

Kota Kendari

1

-

-

-

-

-

10

Kota Baubau

-

-

-

-

-

1

1

9

8

2

1

IT JE N

2) Jabatan Fungsional Pelaksana 3) Jabatan Fungsional Pelaksana Lanjutan 4) Jabatan Fungsional Penyelia

N

-

BU

U

H

2

-

KK

-

-

2

PE R

1) Jabatan Fungsional Pemula

7

1

G

Kab. Buton

Total

Tahun Pembuatan

Krt. Tem

1

1

M.Bus M.Brg

Merek Alat Uji

Krt. Ganda

D

MP

AR

Jenis Alat

AN

No.

Jumlah Penguji

Lokasi (Kab./Kota)

AT

Unit Pengujian Kendaraan Bermotor

Keterangan :

NMk

: Non Mekanis

MP

: Mobil Penumpang

Mk Kel. KK Krt. Gan

: Mekanis : Keliling : Kendaraan Khusus : Kereta Gandengan

M. Bus : Mobil Bus M. Brg : Mobil Barang Krt. Tem : Kereta

BNZ : BANZAI LKN HRT HND MYK

IYS

: IYASAKA

: LAKONI RN : RION : HARTECH BLM : BALMA : HONDA CRSN : CR SINCRO : MIYOKO

D




AR

(dalam Unit)

Tahun

Jenis Kendaraan

2009

2010

D

No.

AT

Kedaraan Bermotor Perkembangan Kendaraan Bermotor

2011

2012*

20,647

28,212

Mobil Penumpang

16,108

19,420

2

Bus

95,246

98,910

99,092

99,120

3

Truk

36,984

38,410

40,638

43,134

4

Sepeda Motor

586,317

842,443

952,873

1,006,092

Total

734,655

999,183

1,113,250

1,176,558

BU

N

G

AN

1

D

IT JE N

PE R

H

U

Sumber : Badan Pusat Statistik – Kepolisian Republik Indonesia, 2013 * : Angka Sementara

Peningkatan jumlah kendaraan bermotor dari tahun 2009 sampai dengan tahun 2012 terjadi pada tiap moda kendaraan dengan total prosentase peningkatan diatas 10% dimana jumlah terbesar pada moda sepeda motor dengan prosentase peningkatan sebesar 13%.



-

-

-

-

-

-

1

450

1

789

1

1035

AR

2011 PO Bus 1 8 1027

2012 PO Bus 1 8 1027

2013* PO Bus 1 8 1027

-

-

-

-

-

-

1

1035

1

1035

1

1035

D

IT JE N

PE R

H

U

Sumber : Direktorat LLAJ - Ditjen Hubdat, 2013 * : Angka Sementara

D

2010 PO Bus 1 8 1027

AN

2009 PO Bus 1 8 781

G

2008 PO Bus 1 7 443

N

AKAP AKDP Pariwisata Total

Tahun

BU

Jenis Kendaraan

AT

Sarana Angkutan Penumpang Umum



2008

738

2009

678

2010

871

2011

1.928

453 415 488 340

AN G N

2008 2009 2010 2011

Kendaraan Yang Terlibat

H PE R

NA NA NA NA

Luka Berat

Luka Ringan

385 403 1.092

334 381 1.458

836

1.882

BU

Meninggal Dunia

U

Tahun

AR

Jumlah Kecelakaan

D

Tahun

AT

Kecelakaan Lalu Lintas Angkutan Jalan

D

IT JE N

Sumber : Kepolisian Negara Republik Indonesia Daerah, 2012


Trayek Angkutan Perintis JalanJalan 2013 2012 Trayek Angkutan Perintis 170

2

Kendari - Lamonae

240

3

Teomokole - Dongkala

60

4

Kendari - Mawasangka

215

5

Kendari - Tondasi

215

6

Kendari - Bungku

400

7

Kendari - Pinanggo

D

Kendari – Erreke

Rp. 2.917.396.000

BU

N

1

Nilai Subsidi

AR

Jarak (Km)

AN

Trayek Yang Dilayani

G

No.

AT


U

245

D

IT JE N

PE R

H



D

IT JE N

PE R

H

U

BU

N

G

AN

D

AR

AT



AT

Sekilas Transportasi SDP

D

AR

Bidang Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan, untuk Lintas Penyeberangan Provinsi Sulawesi Tenggara terdapat 10 lintasan, yaitu lintas penyeberangan Torobulu - Tampo, Wara – BauBau, BauBau Dongkala, Dongkala – Mawasangka, Kendari – Lenggara, Bajoe – Kolaka, Siwa – Lasusua, Kamaru – Wanci, Raha – Pure dan Bira – Tondasi.

BU

N

G

AN

Untuk prasarana transportasi ASDP, Jumlah pelabuhan penyeberangan di Provinsi Sulawesi Tenggara terdapat 20 Pelabuhan yaitu Pelabuhan Kolaka, Kendari, Lasusua, Torobulu, Lenggara, Bau Bau, Wanci, Tondasi, Mawasangka, Dongkala, Puulemo, Teluk Pising, Kamaru, wara, Pure, Raha, Tampo, Amolengo, Sikeli dan Bambea.

D

IT JE N

PE R

H

U

Untuk sarana transportasi ASDP, Jumlah Kapal Penyeberangan yang beroperasi pada tahun 2012 sebanyak 23 kapal yang tersebar di 10 lintasan penyeberangan. Produksi Angkutan Penyeberangan di Provinsi Sulawesi Tenggara Tahun 2012 rata-rata mengalami penurunan dibandingkan tahun 2011. Untuk penyeberangan lintas Bajoe – Kolaka, produksi penumpang tahun 2012 adalah 460.397, kendaraan roda 4 adalah 49.411, kendaraan roda 2 sebesar 23.015. Sedangkan untuk tahun 2013 masih berupa data sementara sampai posisi agustus 2013.



D

IT JE N

PE R

H

U

BU

N

G

AN

D

AR

AT

Peta Lintas Penyeberangan



Torobulu - Tampo

Torobulu

Tampo

2

Wara - BauBau

Wara

BauBau

3

BauBau - Dongkala

BauBau

Dongkala

4

Dongkala Mawasangka

Dongkala

Mawasangka

5

Kendari - Lenggara

Kendari

16

AR

Jam

Kec.

Thn Operasi

Fungsi

2

10,5

-

-

-

-

-

-

38

4

10,5

-

-

14

1

10,5

-

-

30

3

10,5

-

-

2

PE R

H

U

1

KM 64 Tahun 1989 KM 64 Tahun 1989 KM 1 Tahun 1997 KM 30 Tahun 1998 KM 1 Tahun 1997

Jarak (Mile)

AN

SK

Pelabuhan 2

G

Pelabuhan 1

N

Nama Lintas Penyeberangan

BU

No.

Waktu Tempuh

D

Lokasi Pelabuhan

AT

Lintas Penyeberangan (1)

Komersil Dalam Propinsi Komersil Dalam Propinsi Perintis Dalam Propinsi Perintis Dalam Propinsi Perintis Dalam Propinsi

D

IT JE N

Lenggara

Klarifikasi Lintas



Lasusua

6

Bajoe - Kolaka

7

Siwa - Lasusua

Siwa

Kamaru – Wanci

Kamaru

Wanci

85

52

34

Kec.

8

5

-

Thn Operasi

Fungsi

10,5

-

-

10,5

-

-

-

-

Bira

Pure

Tondasi

KM.71 thn 2004

11

-

-

-

-

-

-

-

Komersil Antar Propinsi Komersil Antar Propinsi

-

-

Perintis Dalam Propinsi

-

Komersil Antar Propinsi

H Bira - Tondasi

Raha

PE R

10

Raha - Pure

IT JE N

9

Klarifikasi Lintas

Perintis Dalam Propinsi

U

8

KM 64 Tahun 1989 KM 13 Tahun 1997 SK. 4574/AP. 204/DRJD/ 2012 SK. 4574/AP. 204/DRJD/ 2012

AR

Kolaka (Sulawesi Tenggara)

Bajoe (Sulawesi Selatan)

Jam

AN

Pelabuhan 2

Jarak (Mile)

G

Pelabuhan 1

SK

N


BU

No.

Waktu Tempuh

D

Lokasi Pelabuhan

AT

Lintas Penyeberangan (2)

D

Sumber : Direktorat LLASDP - Ditjen Hubdat, 2013



Kota

Ibu Kota

Pulau

nggara

Konst.

Lintas yg

Dermaga

DIlayani

MB

Beton

Operasi

300

-

-

Bajoe - Kolaka Kendari Lenggara

500

MB

Beton

Operasi

300

-

Beton

300

-

Beton

(GRT)

uatan

Bongkar Muat

Kab. Kolaka

Kolaka

Sulawesi

PT. ASDP

1986

Kendari

Kendari

Sulawesi

Dishub

1994

Lasusua

Kota Kendari Kab. Kolaka Utara

Lasusua

Sulawesi

Dishub

2002

Torobulu

Kab. Kendari

Torobulu

Sulawesi

Dishub

1996

Lenggara

Kab. Kendari

Lenggara

Wawoni

Dishub

Bau Bau

Kota Bau Bau

Bau Bau

Buton

Dishub

1996

500

MB

Beton

Siwa - Lasusua Torobulu Tampo Kendari Lenggara Bau Bau Dongkala

7

Wanci

Wanci

Wakatobi

Wangiwangi

Dishub

2004

500

MB

-

-

-

8

Tondasi

Kab. Muna

Raha

Muna

Dishub

-

500

MB

-

Operasi

Mawasangka

Pasarwajo

Muna

Dishub

-

-

-

-

Dongkala

Kab. Buton Kab. Bombana

Rumbia

Kabaena

Dishub

-

-

-

-

Bira - Tondasi Dongkala Mawasangka Dongkala Mawasangka

11

Puulemo

Puulemo

Bambaea

-

-

-

500

MB

-

-

-

12

Teluk Pising

Teluk Pising

Kabaena

-

-

-

500

MB

-

-

-

13

Kamaru

-

Buton

-

-

-

500

MB

-

Kamaru – Wanci

-

9 10

BU 1994

U

6

PE R

5

IT JE N

4

D

3

N

Kolaka

2

-

Ket.

H

1

Kab./

Mooring

Pemb

AR

Pelabuhan

Penyele

D

Nama

Fas.

AN

No

Tahun

G

Lokasi

AT

Pelabuhan Penyeberangan


Operasi

Operasi Operasi Operasi

Operasi Operasi


Pelabuhan

Penyele Kab./ Kota

Ibu Kota

Pulau

nggara

Konst.

Lintas yg

Dermaga

DIlayani

-

-

Wara - BauBau

-

-

-

Raha - Pure

-

-

-

-

-

-

-

Raha - Pure Torobulu Tampo

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

Pemb

Mooring

uatan

(GRT)

wara

Bau Bau

baubau

Butung

-

-

-

15

Pure

Muna

Raha

Butung

-

-

-

16

Raha

Muna

Raha

Butung

-

-

-

Tampo

Muna Konawe Utara

Raha

Butung

-

-

Asera

Sulawesi

-

Bombana

Rumbia

Sulawesi

-

20

Bambea

Bombana

Rumbia

SUlawesi

-

Muat

D

IT JE N

PE R


N

Sikeli

BU

19

U

Amolengo

Bongkar

H

18

G

14

17

AR

Nama

Fas.

D

No

Tahun

AN

Lokasi

AT

Pelabuhan Penyeberangan (2)


Ket.

-


AT

Sarana Angkutan Penyeberangan (1) Jenis Tahun GRT

NRT

-

-

-

-

-

16 14

65,4 12,4 57,4 53 13,2

4,8 4

13

44,5 41,8 11,3

3,7

Muchlisa

RoRo 1980 550

166

13

44,4 40,6 10,9

3,7

Masagena

RoRo

-

-

-

BU

-

Pelangi RoRo 1995 909 Nusantara

-

-

-

-

T

Jembatan Nusantara 3,65 Jemla Ferry, PT 3 July Rahayu ASDP PT 2,6 (Persero) Bukaka Lintas 2,8 Tama PT. Jemla Ferry Jembatan N/A Madura

N/A

N/A

N/A

N/A

N/A

N/A

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

Fais

RoRo

-

Raja Dilaut

RoRo

-

-

-

-

-

-

-

-

-

Dharma Kartika I

RoRo

-

-

-

-

-

-

-

-

-

IT JE N Nuku

Torobulu - Tampo

Semumu

U

-

Mishima

-

Pemilik

-

Marina Tertiera RoRo

Poncan Moale

D

D

150

Tuna

2

B

RoRo 1970 490

H

Bajoe - Kolaka

LBP

Merak

PE R

1

LOA

G

Mandala RoRo Nusantara Kota Bumi RoRo 1968 1080 324 Kota Muna RoRo 1974 852 256

Kec

D

KMP

AN


N

No

AR

Armada

PT. Jembatan Nusantara PT. Afta Trans Mandiri PT. Juli Rahayu PT. Dharma Lautan Utama

Kapasitas

Materi al Lambu ng

PNP

R4

-

-

-

477 488

29 10

Baja Baja

500

20

Baja

265

20

Baja

-

-

-

325

20

N/A

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

ASDP PT 400 22 Baja (Persero) RoRo 1982 1172 N/A N/A N/A N/A N/A N/A N/A Jemla Ferry, PT 345 25 N/A ASDP PT RoRo 1992 445 134 10 45 40 11 3,2 1,9 379 29 N/A (Persero) ASDP PT RoRo (Persero) ASDP PT 39 32,5 10,5 2,9 1,8 200 14 RoRo 1996 409 122 10,5 (Persero) RoRo 1992 600

N/A

10

54,3 54,3

14

N/A

2,1



AR

AT

Sarana Angkutan Penyeberangan (2) Armada Nama Lintas Penyeberangan

KMP

Jenis Tahun GRT

NRT

Kec

LOA

LBP

B

D

Pulau Rubiah RoRo 1997 485

145

10,5

39

33,9 10,5

Semumu

RoRo

-

-

-

-

-

Mujaer

RoRo

-

-

-

-

-

T

Kormomolin

RoRo

-

-

5

Siwa - Lasusua

New Camelia

RoRo

-

-

6

Dongkala - Mawasangka

Madidihang RoRo 1987 223

7

Bau Bau - Dongkala

Madidihang RoRo 1987 223

8

Kendari - Lenggara

Ariwangan RoRo

8

Kawaru – Wanci

Raha- Pure

H

PE R

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

81

9

33,5 27,5

9

2,7

1,4

81

9

33,5 27,5

9

2,7

1,4

-

Pemilik

ASDP PT (Persero) ASDP PT (Persero) ASDP PT (Persero) ASDP PT (Persero) ASDP PT (Persero) ASDP PT (Persero) ASDP PT (Persero)

PNP

R4

250

14

Baja

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

100

7

Baja

100

7

Baja

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

RoRo

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

nuku

RoRo

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

Mujair

RoRo

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-

-


D

Materi al Lambu ng

Inere

IT JE N

10

1,8

G

Bira – Tondasi

U

4

2,9

N

Wara - Bau Bau

BU

3

AN

D

No

Kapasitas



Lintas : Bajoe - Kolaka Jenis Angkut

2008

2009

2010

2011

2012

1

Penumpang

464.127

548.423

473.101

547.843

460.397

2

R4

37.388

45.213

44.671

35.561

49.411

37.058

3

R2

33.923

38.537

27.093

47.477

23.015

17.261

4

Barang

253.335

290.389

0

0

0

0

2009

2008

2010

2011

1

Penumpang

38.601

52.890

18.249

2

R4

6.428

7.161

3

R2

3.823

4

Barang

0

345.298

AN

G N

BU

Jenis Angkut

2012

U

No

D

No

Lintas : Siwa - Lasusua

2013*

AR

AT

Produksi Angkutan Penyeberangan (1)

2013*

72.041

54.031

4.521

9.305

8.791

6.593

6.264

2.203

5.088

0

0

0

0

0

0

0

D

IT JE N

PE R

H

96.192



Lintas : Bau Bau - Wara Jenis Angkut

2008

2009

2010

2011

2012

1

Penumpang

370.158

410.082

419.543

440.520

896.775

2

R4

45.161

45.951

46.526

170.232

31.550

23.663

3

R2

128.516

149.232

162.126

48.852

96.967

72.725

4

Barang

102.880

93.627

70.962

0

0

0

214.786

213.802

215.084

R4

22.510

19.206

3

R2

56.977

4

Barang

53.708

AN

N

G

2013* 0

0

21.069

67.873

15.768

11.826

60.677

64.641

22.122

42.687

32.015

33.087

70.962

0

0

0

H

2

2012

225.838

PE R

Penumpang

2011

672.581

D

IT JE N

1

2008

BU

2010

Jenis Angkut

U

2009

No

D

No

Lintas : Torobulu - Tampu

2013*

AR

AT




Lintas : Kendari - Lenggara Jenis Angkut

2008

2009

2010

2011

1

Penumpang

370.158

410.082

419.543

440.520

22.883

2

R4

45.161

45.951

46.526

170.232

3.677

2.758

3

R2

128.516

149.232

162.126

48.852

151

113

4

Barang

102.880

93.627

70.962

0

79

59

214.786

213.802

215.084

R4

22.510

19.206

3

R2

56.977

4

Barang

53.708

AN

N

G

2013*

16.367

12.275

21.069

67.873

2.094

1.571

60.677

64.641

22.122

73

55

33.087

70.962

0

7

5

H

2

2012

225.838

PE R

Penumpang

2011

17.162

D

IT JE N

1

2008

BU

2010

Jenis Angkut

U

2009

No

2013*

D

No

Lintas : Dongkala – Bau Bau

2012

AR

AT




Lintas : Bau Bau - Wara 1

Penumpang

2

2008

2009

2010

2011

2012*

D

Jenis Angkut

370.158

410.082

419.543

440.520

R4

45.161

45.951

46.526

170.232

0

3

R2

128.516

149.232

162.126

AN

No

AR

AT


48.852

0

4

Barang

102.880

93.627

70.962

0

0

1

Penumpang

2

2008

2009 213.802

R4

22.510

19.206

3

R2

56.977

4

Barang

53.708

G N 2011

2012*

215.084

225.838

0

21.069

67.873

0

60.677

64.641

22.122

0

33.087

70.962

0

0

D

IT JE N

PE R

214.786

2010

U

Jenis Angkut

H

No

BU

Lintas : Torobulu - Tampu

0



Lintas : Dongkala - Mawasangka Jenis Angkut

2008

1

Penumpang

12.186

12.186

10.350

10.158

9.475

2

R4

313

313

281

2.302

1.927

1.445

3

R2

2.176

2.176

2.092

471

281

211

4

Barang

379

379

138

304

121

91

Lintas : Kamaru - Wanci Penumpang

-

2

R4

-

3

R2

-

4

Barang

-

-

H

1

2010

U

2009

Jenis Angkut

2013*

AN

7.106

2011

2012*

-

986

67

-

-

14

0

-

-

34

19

-

-

183

11

PE R

2008

No

2012

G

2011

N

2010

D

No

BU

2009

AR

AT


D

IT JE N

Sumber : Direktorat LLASDP - Ditjen Hubdat, 2013. Keterangan : * : Angka Perkiraan posisi sd. Agustus 2013 Penumpang (Orang) ; R4 & R2 (Unit) ; Barang (Ton)


D

IT JE N

PE R

H

U

BU

N

G

AN

D

AR

AT



235% 20.348.530 247% 28.061.077 2011 % Pertumbuhan* 58% 33.473.452 39% 61.875.246

D

6.076.595 8.085.516 2006 21.186.561 44.394.190

N

Barang

2011

U H

Asal

95% 0,99% 0,01%

5.772.765 60.158 608

Tujuan 7.681.240 80.047 809

Moda Share Barang 91,25% 0,99% 0,01%

Barang Asal 19.332.737 209.747 2.119

Tujuan 40.509.698 439.502 4.439

IT JE N

Angk. Jalan Angk. Penyeberangan Angk. Sungai

Pnp

PE R

Moda Transportasi

Moda Share Pnp**

BU

Asal Tujuan

% Pertumbuhan*

AN

Asal Tujuan

2006

G

Penumpang

AR

OD MATRIKS

AT

Matriks Asal Tujuan Penumpang & Barang

D

Sumber : Badan Litbang Perhubungan, 2013 * : Laju Pertumbuhan Perpindahan Penumpang dan Barang Pertahunnya dari Tahun 2006 sd. 2011. ** : Angka Prediksi


D

IT JE N

PE R

H

U

BU

N

G

AN

D

AR

AT


Alokasi dan Realisasi APBN PROGRAM/KEGIATAN

TAHUN

2009

2010

2011

2012

AR

NO

Program LLAJ 16.608.594.000

17.164.345.000

15.505.100.000

- Realisasi Keuangan (Rp) - % Keuangan

16.547.123.866 99,63

17.035.433.000 99,25

15.455.226.000 99,68

- Alokasi Anggaran (Rp)

9.537.289.000

26.672.085.000


9.464.784.950 99,24

23.871.887.130 89,5


26.145.883.000


26.011.908.816 99,49

14.990.620 .000 97,94

8.154.690.000 51,17

19.189.871 .000

34.379.710.000

5.271.748.955 98,73

18.902.350 .000 98,50

6.825.220.000 19,85

43.836.430.000

20.844.713.000

34.495.171.000

50.317.426.000

40.907.320.130 93,32

20.726.974.955 99,44

33.892.970.000 98,25

14.979.910.000 29,77

G

BU

N

5.339.613.000

D

H

IT JE N

*: Angka Sementara Posisi September 2013 Sumber : Setditjen Perhubungan Darat, 2013

PE R

3

U

Total

D

15.937.716.000

Program LLASDP 2

2013*

15.305.300 .000

AN

1


AT



Program Pembangunan LLAJ TA. 2010

D

AR

KEGIATAN PENGEMBANGAN LLAJ TAHUN ANGGARAN 2010 LOKASI : PROVINSI Sulawesi Tenggara SUMBER DANA : APBN/APBN-P NILAI : Rp. 5,720,000,000 JENIS BELANJA : Belanja Tidak Mengikat :  Belanja Barang sebesar Rp. 309,680,000, Belanja Modal Sebesar Rp. 5,410,810,000, Dengan Rincian Kegiatan Meliputi :  Pembangunan Fasilitas Kes. LLAJ meliputi;  Pengadaan dan Pemasangan Marka Jalan sebanyak 40.000 M sebesar Rp. 1,200,000,000, Pengadaan dan Pemasangan Guard Rail sebanyak 1.500 M sebesar Rp. 1,425,000,000, Pengadaan dan Pemasangan Rambu Lalu Lintas (75x75 cm) sebanyak 250 BH sebesar Rp. 239,000,000,  Pengadaan dan Pemasangan RPPJ sebanyak 15 BH sebesar Rp. 116,250,000, Pengadaan dan Pemasangan Delineator sebanyak 100 BH sebesar Rp. 42,500,000, Pengadaan dan Pemasangan Cermin Tikung sebanyak 5 BH sebesar Rp. 23,850,000, Pengadaan dan Pemasangan Paku Marka sebanyak 2.000 BH sebesar Rp.506,000,000, Pengadaan dan Pemasangan Warning Light sebanyak 5 UNIT sebesar Rp. 233,210,000, Pengadaan dan Pemasangan APILL Tenaga Surya sebanyak 2 UNIT sebesar Rp. 600,000,000, Pengadaan Paket Penghargaan Kota Pemenang WTN sebanyak 4 PKT sebesar Rp. 400,000,000, Pengadaan dan Pemasangan LPJU Solar Cell sebanyak 20 UNIT sebesar Rp. 600,000,000, Belanja Modal Peralatan dan Mesin sebanyak 1 UNIT sebesar Rp. 25,000,000,-

IT JE N

PE R

H

U

BU

N

G

AN

    

AT


D

Sumber : Setditjen Perhubungan Darat, 2013



D

AR

KEGIATAN PENGEMBANGAN LLASDP TAHUN ANGGARAN 2010 LOKASI : PROVINSI Sulawesi Tenggara SUMBER DANA : APBN/APBN-P NILAI : Rp. 19.795.905.000,JENIS BELANJA : Belanja Tidak Mengikat :  Belanja Barang sebesar Rp. 295.905.000, Dengan Rincian Kegiatan Meliputi :  Program Penyelenggaraan Pimpinan Kenegaraan dan Kepemerintahan sebesar Rp. 295.905.000, Belanja Modal Sebesar Rp. 19.500.000.000, Dengan Rincian Kegiatan Meliputi :  Pembangunan Dermaga Penyeberangan, meliputi:  Pembangunan Derm. Penyeb. Padangbai II Thp. V (Termasuk Supervisi) dengan volume 1 paket sebesar Rp. 3.500.000.000, Pembangunan Derm. Penyeb. Gunaksa Thp III (Termasuk Supervisi) dengan volume 1 paket sebesar Rp. 16.000.000.000,-

U

BU

N

G

AN

    

AT

Program Pembangunan LLASDP TA. 2010

D

IT JE N

PE R

H




D

AR

KEGIATAN PENGEMBANGAN LLAJ TAHUN ANGGARAN 2011 LOKASI : PROVINSI Sulawesi Tenggara SUMBER DANA : APBN/APBN-P NILAI : Rp. 17,393,948,000,JENIS BELANJA : Belanja Tidak Mengikat :  Belanja Barang sebesar Rp. 1,096,620,000, Belanja Modal Sebesar Rp 16,297,328,000, Dengan Rincian Kegiatan Meliputi :  Pengadaan dan Pemasangan Marka Jalan dengan volume satuan sepanjang 20,000 M sebesar Rp.600,000,000, Pengadaan dan Pemasangan Guard Rail dengan volume satuan sepanjang 2,562 M sebesar Rp. 2,562,000,000, Pengadaan dan Pemasangan Rambu Lalu Lintas (75x75) dengan volume satuan sebanyak 475 BH sebesar Rp. 454,100,000, Pengadaan dan Pemasangan Delineator dengan volume satuan sebanyak 500 BH sebesar Rp. 212,500,000, Pengadaan dan Pemasangan Cermin Tikungan dengan volume satuan sebanyak 5 BH sebesar Rp. 27,500,000, Pengadaan dan Pemasangan Paku Marka dengan volume satuan sebanyak 800 unit sebesar Rp. 208,000,000, Pengadaan dan Pemasangan Warning Light Tenaga Surya dengan volume satuan sebanyak 2 BH sebesar Rp. 104,276,000, Perbaikan DRK (MRLL) (termasuk supervisi) dengan volume satuan sebanyak 2 paket sebesar Rp. 798,952,000, Pengadaan Prasarana dan Fasilitas Pendukung Operasional BRT (termasuk supervisi) dengan volume satuan sebanyak 1 paket sebesar Rp. 2,750,000,000, Pembangunan Jembatan Timbang Cekik Prop. Sulawesi Tenggara (Tahap II) (termasuk supervisi) dengan volume satuan sebanyak 1 paket sebesar Rp. 2,150,000,000, Pengadaan dan Pemasangan ATCS (termasuk supervisi) dengan volume satuan sebanyak 1 paket sebesar Rp. 6,250,000,000, Rehabilitasi Fasilitas Keselamatan LLAJ dengan volume satuan sebanyak 1 paket sebesar Rp. 150,000,000, Pengadan Notebook dan Printer Rp. 30,000,000,-

IT JE N

PE R

H

U

BU

N

G

AN

    

AT


D




AR D

KEGIATAN PENGEMBANGAN LLASDP TAHUN ANGGARAN 2011 LOKASI : PROVINSI Sulawesi Tenggara SUMBER DANA : APBN/APBN-P NILAI : Rp. 20.317.500.000,JENIS BELANJA : Belanja Tidak Mengikat :  Belanja Barang sebesar Rp. 290.000.000, Belanja Modal Sebesar Rp. 20.027.500.000, Dengan Rincian Kegiatan Meliputi :  Pembangunan Dermaga Penyeberangan sebanyak 1 PKT sebesar Rp. 20.007.500.000, Belanja Peralatan dan Mesin sebanyak 1 UNIT sebesar Rp. 20.000000,-

BU

N

G

AN

    

AT


D

IT JE N

PE R

H

U




D

AR

KEGIATAN PENGEMBANGAN LLAJ TAHUN ANGGARAN 2012 LOKASI : PROVINSI Sulawesi Tenggara SUMBER DANA : APBN/APBN-P NILAI : Rp. 20,284,745,000JENIS BELANJA : Belanja Tidak Mengikat :  Belanja Barang sebesar Rp. 1,084,745,000, Dengan Rincian Kegiatan Meliputi :  Pengadaan Dan Pemasangan Fasilitas Keselamatan LLAJ (Pemberian Penghargaan Pemenang WTN di 3 (tiga) Kota) Rp. 350,000,000, Sosialisasi dan Promosi Bidang LLAJ Rp. 203,375,000, Pengembangan Sistem Informasi Dan Komunikasi Bidang LLAJ Rp. 50,000,000, Layanan Perkantoran Bidang LLAJ Rp. 481,370,000, Belanja Modal Sebesar Rp. 19,200,000,000, Dengan Rincian Kegiatan Meliputi :  Pengadaan dan Pemasangan Perlengkapan Jalan Rp. 7,000,000,000, Rehabilitasi Fasilitas Keselamatan Jalan Rp. 200,000,000, Pembangunan Area Traffic Controll System (ATCS) (Pengadaaan dan Pemasangan ATCS Thp II (termasuk supervisi)) Rp. 9,000,000,000, Pembangunan Jembatan Timbang (Pembangunan Jembatan Timbang Cekik Thp II (termasuk supervisi)) Rp. 3,000,000,000,-

D

IT JE N


PE R

H

U

BU

N

G

AN

    

AT




AR

D

KEGIATAN PENGEMBANGAN LLASDP TAHUN ANGGARAN 2012 LOKASI : PROVINSI Sulawesi Tenggara SUMBER DANA : APBN/APBN-P NILAI : Rp. 8.479.105.000,JENIS BELANJA : Belanja Tidak Mengikat :  Belanja Barang sebesar Rp. 8.430.105.000, Dengan Rincian Kegiatan Meliputi :  Layanan Perkantoran Bidang LLASDP sebesar Rp. 430.105.000, Pembangunan Dermaga Penyeberangan dengan volume 1 paket sebesar Rp. 8.000.000.000, Belanja Modal Sebesar Rp. 49.000.000, Dengan Rincian Kegiatan Meliputi :  Belanja Modal Peralatan dan Mesin dengan volume 5 unit sebesar Rp. 49.000.000,-

U

BU

N

G

AN

    

AT


D

IT JE N

PE R

H




D

AR

KEGIATAN PENGEMBANGAN LLAJ TAHUN ANGGARAN 2013 LOKASI : PROVINSI SULAWESI TENGGARA SUMBER DANA : APBN/APBN-P NILAI : Rp. 15.937.716.000,JENIS BELANJA : Belanja Tidak Mengikat :  Belanja Barang sebesar Rp. 4.392.786.000, Dengan Rincian Kegiatan Meliputi :  Rehabilitasi Fasilitas Keselamatan Jalan Rp. 200.000.000, Sosialisasi dan Promosi Bidang LLAJ Rp. 814.950.000, Subsidi Operasional Angkutan Jalan Rp. 2.917.396.000, Pengembangan Sistem Informasi dan Komunikasi Bidang LLAJ Rp. 50.000.000, Layanan Perkantoran Bidang LLAJ Rp. 410.440.000, Belanja Modal Sebesar Rp. 11.544.930.000, Dengan Rincian Kegiatan Meliputi :  Pengadaan dan Pemasangan Perlengkapan Jalan (Termasuk Desain dan Supervisi) Rp. 11.499.930.000, Belanja Modal Peralatan dan Mesin Rp. 45.000.000,-

D

IT JE N


PE R

H

U

BU

N

G

AN

    

AT




AR D AN G N

KEGIATAN PENGEMBANGAN LLASDP TAHUN ANGGARAN 2013 LOKASI : PROVINSI Sulawesi Tenggara SUMBER DANA : APBN/APBN-P NILAI : Rp. 34.379.710.000,JENIS BELANJA : Belanja Tidak Mengikat :  Belanja Barang sebesar Rp. 349.710.000, Dengan Rincian Kegiatan Meliputi :  Layanan Perkantoran Bidang LLASDP sebesar Rp. 349.710.000, Belanja Modal Sebesar Rp. 34.030.000.000, Dengan Rincian Kegiatan Meliputi :  Belanja Modal Peralatan dan Mesin sebesar Rp. 30.000.000, Pembangunan Dermaga Penyeberangan Rp. 25.000.000.000, Program Rehabilitasi Dermaga SDP Rp. 9.000.000.000,-

U

BU

    

AT


D

IT JE N

PE R

H



Alokasi DAK Bidang Keselamatan Transportas Darat DAK bidang Keselamatan Transportasi Darat

2011

2012 -

2

Kab. Buton

181,6

3

Kab. Konawe

168,9

4

Kab. Muna

5

(Dalam Juta Rupiah)

2013

2014

-

974,010

1.013,230

231,420

370,220

436,190

213,080

349,630

403,020

172,1

232,030

381,480

414,910

Kota Kendari

224,8

276,000

414,230

456,990

6

Kota Bau-bau

203,1

239,950

392,050

442,170

7

Kab. Konawe Selatan

168,9

204,310

348,020

395,090

8

Kab. Bombana

173,1

218,440

354,320

408,390

9

Kab. Wakatobi

196,5

268,640

394,280

467,060

10

Kab. Kolaka Utara

162,6

203,330

343,310

410,460

11

Kab. Konawe Utara

152,5

180,710

330,870

340,830

12

Kab. Buton Utara

161,5

205,340

348,100

407,130

13

Kab. Kolaka

-

200,440

341,130

392,410

1.965,6

2.673,690

5.341,650

5.987,88

AN

Provinsi Sulawesi Tenggara

IT JE N

PE R

H

U

BU

N

G

1

AR

PENERIMA

D

NO.

TAHUN

AT


TOTAL

D



IT JE N

PE R

H

U

BU

N

G

AN

D

AR

AT

Saran Penyempurnaan dapat disampaikan melalui [email protected] atau [email protected]

D


DITJEN PERHUBUNGAN DARAT

Recommend Documents