BULETIN SMAK KOLESE SANTO YUSUP MALANG
Berita Utama : Rangkaian acara dalam rangka HUT SMAK Kosayu ke 60 th Misa Perdana Rm. Ignatius Sujasan, CDD Reuni Akbar Native Speaker : Ms. Valerie Redaksi : Pelindung : Kepala SMAK Kolese Santo Yusup Peter B. Sihombing Penanggung Jawab : Wakasek Humas M. Margaretha A.S.P. Redaktur Pelaksana : Staf Wakasek Humas Henrikus Anggota Redaksi : Guru & karyawan Fotografi : Koleksi SMAK Kosayu SMAK KOLESE SANTO YUSUP MALANG Alamat : Jl. Simpang Borobudur No. 1 Malang 65142, Jawa Timur—Indonesia Phone: 0341-410590 / 408311 / 491776 Fax: 0341-410589 / 491911 Email:
[email protected]
www.smakkosayu.sch.id Check out our latest news
Edisi XXXVI, Tahun X
Maret 2014
MISA SYUKUR 60th SMAK KOSAYU & MISA PERDANA RM. IGNATIUS SUJASAN, CDD Sebagai mahkota sederet acara 60th SMAK berlangsungnya acara ramah tamah. Anak-anak Kosayu, panitia menyelenggarakan misa syukur dari JASSA Papua Maluku yang berjumlah 22 pada tanggal 10 Januari 2014. Sudah 60 tahun anak membuka jalan atau sebagai cucuk lampah sekolah kita mengabdi bagi bangsa dan negara yang diikuti para Romo, orang tua dan keluarga demi kemajuan dunia pendidikan. Hingga Romo Ignas (sapaan akrab Romo Alexander sekarang, SMAK Kosayu telah melahirkan Ignatius Sujasan, CDD.), tamu undangan, dan ribuan alumni yang berjasa bagi bangsa dan siswa Kosayu. negara Indonesia. Dan semua prestasi yang Acara ramah tamah yang dipandu oleh Ibu dicapai tidaklah lepas dari berkat dan rahmat Yohana Ika Dewanti (guru Bahasa Inggris) dan Allah. Untuk itulah, sudah selayaknya segenap Bapak Antonius Joko Prasetyo (guru Bahasa civitas akademika bersama para alumni yang Indonesia). Acara juga berlangsung dengan tergabung dalam kepanitiaan mengungkapkan meriah. Dengan didahului oleh beberapa kata rasa syukurnya. sambutan, acara Dan pada hari yang selanjutnya dimeriahkan berbahagia ini, misa dengan beberapa syukur HUT 60 th bisa hiburan dari guru dan digandengkan dengan siswa, frater CDD, dan Misa Perdana dari juga pemotongan kue Romo Alexander tart oleh Bapak Peter Ignatius Sujasan, CDD B. Sihombing selaku yang ditahbiskan sehari Kasek SMAK Kosayu sebelumnya, yaitu hari yang diberikan kepada Kamis, 9 Januari 2014 Ketua Yayasan yang di Gereja Katedral Ijen. diwakili oleh Rm. Yuki Dengan disaksikan oleh Rm. Ignas (tengah) diapit Rm. Hilarius, CDD & Rm. Yuki, CDD Hartandi, CDD. sanak keluarga dari Romo Ignas, misa berjalan Acara Ramah Tamah pun berakhir sekitar dengan lancar, tertib dan khidmat. pukul 12.30 WIB setelah semua undangan Turut hadir pada misa ini adalah Rm. Yuki menikmati santap siang prasmanan. Dan tidak Hartandi, CDD, Rm. Hilarius Sutiono, CDD ketinggalan, undangan juga mendapat (Kasek SMA periode 1984-2004), Rm. cinderamata dari panitia 60 tahun SMA untuk Lodewijk, CDD, Rm. Marianus, CDD dan mengenang hari yang indah ini. beberapa romo lainnya. Persiapan untuk melaksanakan misa syukur Setelah selesai misa, acara dilanjutkan ini tidaklah mudah. Begitu lama dan susah. Hal dengan ramah tamah di foodcourt Gedung ini disebabkan kesibukan guru, karyawan dan Serbaguna (GSG) SMAK Kosayu. Tamu-tamu siswa yang begitu padat sehari-harinya. Sehingdisambut oleh penerima tamu, yaitu anak-anak ga persiapan harus dilakukan berbulan-bulan dari semua Jalinan Asih Siswa-siswi Sedaerah sebelumnya. Mulai dari persiapan anggota koor, Asal (JASSA) yang mengenakan baju adat dari misdinar, perlengkapan dan dekorasi. Semua daerahnya masing-masing bekerja keras sehingga acara bisa berlangsung Ramah tamah dibuka dengan adanya prosesi sukses. (Budi - Guru Sosiologi & Dela - Guru dari lapangan basket menuju tempat Bahasa Indonesia)
Page 2
BULETIN SMAK KOLESE SANTO YUSUP MALANG
AIESEC ENGLISH TEACHER : MS.VALERIE
Left to right : take a picture with friends before leaving Kosayu Highschool, a little souvenir from headmaster, beautiful smile from Valerie left us beautiful memories
The “choir” from XI Science 2 class was ready, lining up in front of Bu Rita’s office. A string of flower smelling nice had been ordered. Ms. Firdha from AIESEC Brawijaya told me that they would arrive at around noon. When they put their steps on the stairs leading to the front door, the students were singing “Mars KOSAYU” and the string of flower was put around her neck. Voila! Miss Valerie-Stephane Isabelle Vastbinder. She comes from Utrech, The Netherlands. She is joining AIESEC in her university, University of Utrech, and she is taking English as her major there. On her first introduction in my classes, she put on a presentation about her homeland. Starting with the location of the Netherlands, main produces, main attractions; wind-mills, tulips, she closed it with some photos of her family. To our surprise, her mother is an Indonesian; even more her mother comes from Semarang. Last year, Miss Valerie visited her relatives in Semarang together with her mother and father. The first gathering she attended was the gathering with the English teachers. It was just then; we knew that she is allergic with various kinds’ of food. For example, she can’t eat fruits which are still raw, because they will make her itch all day long. She can’t consume any cheese or beans or sprouts or mushrooms as they will only irritate her. Even when we ordered meals, we had to ask the cook not to use any MSG. There were times that we didn’t know that the meals or snacks containing the forbidden things as a result she had to take her medication. A lot different from other native speakers, she put a lot attention on discipline for students inside the classroom. For example, she wouldn’t allow them to stroll around the classroom or reminded them to
raise their hand to ask or response to something. She is well aware when a student is reckless because of not knowing an English word, as she has experienced it herself. The second gathering was the school diamond anniversary in Harris Hotel on the February 8th, 2014. When it came to dancing, she was queen. She laughed her head off and threw her arms wild. She told me that she was very pleased to be invited. There were moments that she felt she couldn’t take it anymore, in the term of class size. She always commented on how big the classes’ size. She was, and still is, amazed by how a teacher, alone, can handle a class like that. That’s why, now and then, she tries to put forward technique. This technique is pretty familiar, we know is as tutor teman sebaya or student tutorial. She believes that with student tutorial technique, a class will be able to catch up material faster; as students will put the material in their ‘age linguistics’ and transfer or spread it easily. On one condition the students’ tutors should be confirmed first. Well, that’s inside the classroom. Outside, still at school, Miss Valerie would devour any kind of fruits, in ripe condition, of course. One of her favorite fruit is snake fruit, or salak. When it comes to the season, she had the opportunity to taste rambutans, mangoesteens, mangoes, pomegranates, and many others. She is a person of reading. She would bring her e-book reader almost anywhere. Many times in her free periods, she would just sit, read, and eat. She is a little firecracker ready to cheer anyone’s day. She is complicated in her own simplicity. She is ValerieStephane Isabelle Vastbinder. (Ms. Agnes - English teacher)
Page 3
Edisi XXXVI, Tahun X
MISA & REKOLEKSI RABU ABU Masa Prapaskah telah tiba. SMAK Kolese Santo Yusup di bawah naungan Yayasan Kolese Santo Yusup memiliki tradisi untuk menyambut masa pertobatan ini. Perjalanan retret agung ini selalu diawali dengan perayaan ekaristi Rabu Abu lalu dilanjutkan dengan rekoleksi guru/karyawan/siswa. Misa Rabu Abu, 5 Maret 2014, pukul 07.30 - 09.00 WIB, dilaksanakan di lantai dasar Gedung Serba Guna. Misa yang dipimpin oleh Romo Yosef Yuki Hartandi, CDD, dihadiri oleh guru/karyawan Katolik di lingkungan Yayasan Kolese Santo Yusup Unit Blimbing mulai dari TK – SMA dan siswa Katolik SD – SMA. Dalam kotbahnya Romo Yuki menjelaskan hal sekitar pertobatan pada masa Prapaskah yang dimulai dari Rabu Abu sampai dengan Jumat Agung. Abu adalah simbol orang berdosa. Bertobat berarti berusaha bercermin, menelanjangi diri, menyerahkan diri apa adanya kepada Tuhan, menyesali dosa-dosa, dan berubah menjadi lebih baik. Cermin yang dapat digunakan untuk menemukan kesalahan kita antara lain Alkitab, renungan harian, dan kritik dari orang lain. Diharapkan pada masa Prapaskah ini kita semakin rajin membaca Kitab Suci, renungan harian, dan peduli terhadap kritik orang lain. Kemudian sebagai ungkapan tobat yang nyata kita
diharapkan rajin berdoa harian, melakukan puasa dan pantang sesuai aturan, dan tulus berbuat amal kasih kepada sesama. Setelah misa selesai dilanjutkan dengan kegiatan rekoleksi guru/karyawan Katolik di Gedung Perpustakaan Lantai 1 pada pukul 09.30 – 11.00 WIB dengan pendamping Romo Bonifasius Hudiono, Pr. Sesuai tema APP 2014, ”Belajar Sepanjang Hidup,” Romo Hudi mengajak peserta untuk merefleksikan sikap semangat belajar. Bersemangat belajar berarti mau berubah, tidak berada dalam zona nyaman. Memiliki sikap terbuka untuk belajar dari siapa pun, dan dari apa pun. Pengalaman pada masa lalu harus menjadi tonggak penuntun bukan tonggak pengikat. Rekoleksi siswa kelas X dan XI bertempat di ruang kelas per kelompok bina iman didampingi oleh para suster dan frater dari berbagai tarekat : OSU, PIJ, SPM, CIJ, CDD, SVD, SMM. Melalui kegiatan ini para siswa diajak mengenal jati dirinya sebagai Orang Muda Katolik (OMK). Dengan berbagai potensi yang dimilikinya, selanjutnya diharapkan OMK selalu berusaha mengembangkannya dan dapat menumbuhkan imannya secara kreatif dan inovatif. (Anast)
Ki - Ka : Terlihat siswa sedang asyik mencermati materi Rekoleksi yang disampaikan oleh suster, guru karyawan pun tidak melewatkan rekoleksi bersama Rm. B. Hudiono, Pr
PRESTASI SISWA 2014 29-30 Nov 2013
2 Feb 2014
Brawijaya English Olympiad oleh Univ. Brawijaya - Tingkat SMA se-Malang Raya Juara I : Yosinta C.S. (XII A5/24), Pedro Gonzales A.R.W. (XII A5/21), Tiara D.D. (XII A1/25) Juara II : Steffy A. (XII S2/41), Amanda O.S. (XII S2/4), Christian S. (XII A5/2) Juara III : Agatha Sherly K. (X-A/6), Klemens Carlos (X-H/24), Anselmo Jason (X-B/3) Dance New Year Fiesta oleh SMAN 1 Malang - Tingkat SMA se-Kota Malang Juara I : Aristya J.S. (X MIA 1/5), Farly E. (X MIA 5/16), Natanael A.S. (XII A2/39), Jeremy J. (XII A3/10), Ivinia (XII A5/23) Juara II : Melisa S. (XI A1/12), Antonia N. (XI A4/14), Melisa S. (XI A4/36), Sancha M.H. (XI A6/20), Janice K. (XI S3/15)
25 - 27 Feb
Dance Competition oleh M-Teens Malang Post - Tingkat SMA se-Malang Raya Juara III : Melisa S. (XI A1/12), Antonia N. (XI A4/14), Melisa S. (XI A4/36), Sancha M.H. (XI A6/20), Janice K. (XI S3/15)
12 - 13 Mar
Biotech Application Games oleh UBAYA - Tingkat SMA se-Jatim Juara Harapan I : Irena S. (XI A4/8), Bethalia N.P.S. (XI A4/23), Harry J.C. (XI A6/24)
6 - 8 Mar
Parahyanagan Model United Nation (PMUN) 2014 oleh HI Univ. Parahyangan Bandung - Tingkat SMA se-Indonesia Best Delegate (Juara I) : Octavianti S.P.P (XI A3/38), Laurencia S.P. (XI S1/10), Florensia R.P. (X MIA 5/17)
Page 4
BULETIN SMAK KOLESE SANTO YUSUP MALANG
SEMINAR ” THINK GLOBALLY ACT LOCALLY ”
Dari Pak Harjanto (ketua Panitia 60th) untuk Prof. Harjanto (Rektor Binus)
Salah satu kegiatan perayaan dan ucapan syukur HUT SMAK Kolese Santo Yusup ke-60 adalah seminar pendidikan untuk guru dan karyawan SMAK Kosayu. Kegiatan seminar pen-didikan dengan tema ”Think Globally, Act Locally” diselenggarakan pada hari Sabtu, 1 Maret 2014. Seminar tidak hanya di-ikuti oleh guru dan karyawan SMAK Kosayu, tetapi turut dihadiri perwakilan dari seluruh unit Yayasan Kolese Santo Yusup, Komite Sekolah dan PEKSY. Seminar dibawakan oleh nara sumber Prof. Dr. Ir. Harjanto Prabowo, MM. Saat ini beliau adalah rektor Universitas Bina Nusantara (BINUS) Jakarta. Dalam paparannya beliau mengajak peserta untuk merefleksi kembali perjalanan panjang SMAK Kosayu serta sumbangsihnya bagi masyarakat maupun bangsa. Dengan sangat menarik kita diajak untuk melihat apakah benar lulusan kita sudah mampu membawa per-ubahan positif serta bagaimanakah menjadi-
kan sekolah kita tidak hanya baik tapi hebat ! Peserta juga diajak untuk melihat lebih lanjut apa yang akan menjadi visi SMAK Kosayu ke depan. Dengan diselingi humor-humor dan peristiwa menarik di sekitar kita, narasumber berhasil memberikan gambaran bagaimanakah SMAK Kosayu harus melangkah. Sebagai lembaga pendidikan kita harus siap melaksanakan pendidikan di era globalisasi, namun harus tetap bertindak sesuai kearifan lokal serta memberi manfaat tidak hanya bagi keluarga besar Kosayu tapi bagi mereka semua yang memerlukan. Sehingga tepat kiranya think globally, act locally bagi kita. (Dewanta - Guru Pkn)
PELATIHAN SIM BK & IKMS Pada hari Kamis, 20 Februari 2014 yang lalu di (IKMS), Penilaian Kepribadian, Penyusunan Program, sekolah kita diadakan PELATIHAN SISTEM RPL (Rencana Pelaksanaan Layanan) dan sampai pada INFORMASI MANAJEMEN BIMBINGAN pembuatan Evaluasi Program dan Layanan BK. Kegiatan KONSELING (BK) dan IKMS (SIMBK-IKMS). pelatihan berlangsung aktif dan menyenangkan. Pemateri Narasumber yang diundang memberikan lebih dari adalah seorang Instruktur sekedar pelatihan namun Nasional untuk rumpun juga sharing pengamalan bidang studi BK, yaitu Bapak dan tips dalam menghadapi Andori, S.Pd, Kons, yang problematika BK seperti dalam kesehariannya adalah yang dilakukan di tempat seorang guru BK SMAN 1 beliau bertugas. Para Pemalang, Jawa Tengah. peserta pun aktif dalam Pelatihan yang dimulai menerima dan merespon pukul 8.30 - 15.30 WIB di baik materi, sharing Ruang Pertemuan ini diikuti maupun tips yang diberikan oleh 8 guru BK SMAK sehingga suasana Kosayu dan dihadiri oleh kekeluargaan dan sarasehan Ketua MGBK se-kota terasa dalam kegiatan ini. Malang Bapak Wijayadi, Dengan pelatihan ini Bpk. Andori sedang mengamati guru BP yang asyik mengisi program IKMS (guru BK SMAN 7 Malang). diharapkan kompetensi, Dalam pelatihan tersebut, diperkenalkan sebuah kinerja dan mutu layanan Bimbingan dan Konseling sistem manajemen BK yang berbasis IT, sehingga SMAK Kolese Santo Yusup semakin meningkat secara memudahkan dalam pendokumentasian dan pengarsipan signifikan. Tetap bersemangat! (Rosa - Guru BK) seluruh kegiatan ke-BK-an, termasuk di dalamnya komputerisasi Identifikasi Kebutuhan Masalah Siswa
Edisi XXXVI, Tahun X
Page 5
PENTAS SENI 2014
PENSI 2014 Kolaborasi antara Paduan Suara Kosayu dengan Alumni
Puji syukur pada Tuhan Yesus Kristus karena kasih-Nya acara Pensi 2014 yang diselenggarakan pada tanggal 22 Februari 2014 yang lalu dapat berlangsung dengan baik. Tak lupa ucapan terima kasih saya selaku Ketua Panitia kepada pihak-pihak yang mendukung terlaksananya acara tersebut, yaitu Panitia Pensi 2014, Panitia Umum HUT ke-60, PEKSY, Komite Sekolah, dan segenap civitas akademika SMAK Kosayu. Pensi (Pentas Seni) 2014 kali ini berbeda dengan pensi-pensi sebelumnya, Pensi sebelumnya diadakan dalam rangka memperingati Hari Raya Pelindung Sekolah, tanggal 19 Maret, Pensi kali ini diadakan dalam rangka memperingati HUT ke-60 SMAK Kosayu. Pensi tahun ini juga merupakan Pensi yang istimewa karena merupakan kolaborasi indah antara siswa, guru, dan alumni (PEKSY) dalam mempersiapkan dan dalam mengisi tampilan acara. Pensi 2014 mengusung tema “Untaian Kenangan”. Melalui tema inilah, kami, panitia, ingin menunjukkan transformasi serta perjalanan waktu SMAK Kosayu mulai dari tahun 1954 hingga tahun 2014. Pensi 2014 diadakan di lapangan tengah SMAK Kosayu yang mengambil latar belakang alam (outdoor), beratapkan langit, dan berdekorasikan pohon-pohon alami yang menjadi ciri khas SMAK Kosayu. Walaupun hujan sempat berkunjung, penonton tidak luntur semangatnya untuk tetap menikmati Pensi hingga selesai. Tampilan Band Guru dan suara merdu Afuk (alumni) diiringi Paduan Suara Kosayu menjadi daya tarik sendiri pada Pensi 2014 ini. Salah satu tampilan unik dan istimewa dari Pensi 2014 ini adalah medley tarian daerah dari Sumatera hingga Papua yang membuat penonton bersorak. Acara juga diatur sedemikian rupa hingga semakin malam semakin hidup dan semakin menggelegar dengan tampilan drum light show dari bintang tamu acara ini. Sebagai Ketua Panitia Pensi 2014, saya merasa beruntung mempunyai tim yang solid, baik dari guru maupun dari siswa. Dan menurut saya, sekalipun hujan mengguyur, acara ini dapat dikatakan sukses. Respon-respon positif juga saya terima dari teman-teman guru, para pengisi acara, terutama dari siswa-siswi SMAK Kosayu yang merupakan penonton yang luar biasa. Semoga kita tidak pernah lupa mengucap syukur, bahwa penyertaan Tuhan telah mengiringi perjalanan waktu SMAK Kosayu hingga sekarang. Bravo sekolahku tercinta. Selamat Ulang Tahun, Tuhan memberkati dan Tetap Bersemangat ! (Bagoes - Guru Geografi)
Ki - Ka : berbagai tarian, nyanyian, serta kemampuan nge-band disuguhkan oleh siswa Kosayu, guru Kosayu tidak ketinggalan mengisi acara, tampilan solo yang apik dari Regina
Edisi XXXVI, Tahun X
Page 6
All pictures courtesy of Peksy
Berbagai angkatan hadir meramaikan Reuni Intan SMAK Kosayu 2014
Panggung, lighting keren ditambah Paduan Suara, membuat suasana semakin meriah
PEKSY Awards : Muliyadi ‘84, Julius Sutanto ‘74, Erlin Dharmayanti ‘62 (diwakilkan), Irawan Djakaria ‘89, Pudjiyanto Oentoro ‘89, Hadi Cahyadi ‘85,Thomas More Suharto ‘84, Sundoko ‘80
HAVING FUN : Setelah bekerja keras untuk mempersiapkan seluruh rangkaian acara Reuni Akbar ini, sudah saatnya Panitia turut bersenang-senang bersama seluruh undangan yang hadir. Tetap Bersemangat !!!
PADAT : terlihat ribuan lulusan SMAK Kosayu memenuhi hall yang sudah didesain apik
Para guru pun tidak ketinggalan berbagi keceriaan dengan menyumbangkan lagu
Edisi XXXVI, Tahun X
Page 7
JALAN SEHAT 60 TH Pagi itu cukup cerah, tepatnya pada hari Sabtu, tanggal 14 Desember 2013. Para murid, dengan dipandu oleh para wali kelas, bergegas menuju lapangan belakang (labela). Di situ para murid berbaris menurut kelas masing-masing sesuai dengan tempat yang ditentukan. Semua peserta sudah siap untuk mengikuti upacara pembukaan jalan sehat. Upacara pembukaan dimulai dengan doa pembukaan, pe-nyanyian lagu Indonesia Raya, Mars Kosayu, dan penghormatan Bendera Sang Merah Putih. Akhirnya jalan sehat dimulai dengan mengikuti rute yang sudah ditentukan. Jalan sehat ini diikuti oleh seluruh warga SMAK Kolese Santo Yusup yang meliputi guru, karyawan dan siswa-siswi. Sepanjang sejarah, menurut pengakuan guru dan karyawan senior, belum pernah diadakan jalan sehat seluruh warga sekolah semacam ini. Kegiatan istimewa ini Siswa Kosayu berjalan santai menyusuri rute Jalan Sehat diadakan dalam rangka memeriahkan HUT SMAK Kosayu yang ke-60. Kegiatan ini juga diikuti oleh Romo Yuki Hartandi, CDD, sebagia Wakil Ketua Yayasan Kolese Santo Yusup dan beberapa anggota komite sekolah. Jalan sehat di-mulai pukul 07.30 dan berakhir pukul 08.15 WIB. Rute jalan sehat mulai dari lapangan basket SMAK Kosayu kemudian melewati jalan seputar Jalan Borobudur, Sudimoro, Kampus Widyagama dan berakhir kembali di sekolah yang berpusat di lapangan basket. Jalan sehat 60 tahun sekolah ini dilanjutkan dengan acara panggung ekspresi. Acara ini menampilkan kreativitas para siswa. Mereka sungguh-sungguh bebas mengekspresikan kreativitasnya. Selain panggung ekspresi, ada juga bazar yang terdiri dari 52 stand. Di sela-sela acara demi acara diselingi pembagian door prize dan pengumuman pemenang lomba nonakademik yaitu Chrismas Voice dan POR. Acara ditutup pada pukul 13.00 WIB. Semoga semarak jalan sehat dan panggung ekspresi ini dapat memunculkan suasana baru di hati kita masing-masing. (Tri Cahyono - Wakasek Kesiswaan)
FUN BIKE Dalam rangka HUT ke 60 th SMAK Kolese St Yusup Malang (Kosayu), sekolah mengadakan berbagai rangkaian kegiatan dan salah satunya adalah kegiatan fun bike dan bazar yang dilaksanakan pada Minggu, 15 Desember 2013 yang bertempat di lapangan olahraga SMAK Kosayu. Acara ini merupakan salah satu rangkaian acara 60 th, banyak mengundang massa dari luar sekolah. Hampir 2.000 orang peserta fun bike dan bazar. Acara fun bike ini di mulai pukul 06.30 WIB yang dibuka oleh Wakil Ketua Yayasan Romo Yuki Hartandi, CDD dan berakhir sampai pukul 13.00 WIB. Peserta dalam acara ini adalah keluarga besar Yayasan Kosayu dari seluruh unit, alumni dan sebagian besar adalah masyarakat umum kota Malang, bahkan dari luar kota seperti Surabaya, Pasuruan, Sidoarjo, Blitar, Turen dan beberapa kota lain di Jawa Timur. Rute yang ditempuh peserta adalah berkeliling kota Malang dengan melewati beberapa pos yaitu, Start = SMAK Kosayu, POS 1 = Kantor BRI Martadinata, POS 2 = SDK Martadinata ( SDK Kosayu 1), Rm. Yuki sedang membuka Fun Bike HUT 60 th SMAK Kosayu POS III = SMPK Kosayu 1, dan finish di SMAK Kosayu. Diharapkan dengan melewati pos-pos tersebut peserta fun bike mengenal lebih dalam sekolah yang ada di bawah naungan Yayasan Kosayu Malang. Acara ini memperebutkan banyak sekali hadiah, mulai hadiah hiburan sampai hadiah utama, yaitu 2 sepeda motor yang menjadi incaran para peserta fun bike Kosayu ini. Sambil menunggu pengundian grand prize, para peserta dihibur lewat panggung gembira yang menampilkan band dan juga penampilan dari siswa siswi SMAK Kosayu. Antusiasme para peserta sangat tinggi, terbukti para peserta masih tetap setia mengikuti seluruh rangkaian acara hingga akhir. Selain itu kesan pesan peserta sangat baik, mereka menilai meskipun acara ini pertama kali dilakukan oleh sebuah lembaga sekolah, tetapi panitia dapat menyelenggarakan acara ini dengan sukses. Kepanitiaan fun bike dan bazar ini adalah gabungan dari para alumni, guru dan karyawan serta para siswa siswi SMAK Kosayu. Koordinator untuk acara fun bike adalah Bpk. Tigor Teranggono (alumni ’80) dan bazar dikoordinatori oleh Ibu Endang (alumni ‘89). Kepanitiaan dari pihak alumni memberi andil yang sangat besar dalam terlaksananya acara ini, khususnya PEKSY Malang yang bekerja sangat keras dan kompak dalam mempersiapkan acara ini. Mulai dari kordinasi awal, rapat mingguan, pencarian sponsor sampai pada hari pelaksanaan. Hal tersebut menjadi teladan yang sangat baik bagi para siswa siswi Kosayu. Mereka dapat melihat langsung bagaimana peran dan kepedulian alumni yang sangat besar kepada almamaternya sehingga kelak siswa siswi dapat meneruskan jejak para koko dan cecenya untuk peduli dengan kegiatan yang dilakukan dan dikerjakan sekolah demi eksistensi dan kemajuan almamaternya. Besar harapan kita semua, dengan terselenggaranya kegiatan ini dengan baik, SMAK Kosayu tetap eksis dan lebih dikenal oleh berbagai lapisan masyarakat. Dan tentu saja jalinan kerjasama antara alumni, sekolah (guru, karyawan dan siswa-siswi), dan pihak yayasan dapat terjalin lebih baik lagi di kemudian hari. Terima kasih kepada semua pihak yang terlibat yang tidak mungkin kami sebutkan satu per satu. Semoga SMAK Kosayu dan seluruh anggota PEKSY semakin jaya! Tetap Bersemangat !!! (Prasetya - Guru Olahraga)
Edisi XXXVI, Tahun X
Page 8
PENGOBATAN GRATIS
Sekitar dua puluh lima orang dokter alumni SMAK Kosayu didukung apoteker, perawat, dan puluhan relawan alumni Kosayu memberikan layanan pengobatan gratis pada Sabtu, 14 Des 2013 di Gedung Serbaguna (GSG) SMAK Kosayu. Kegiatan Bakti Sosial ini diselenggarakan dalam rangkaian kegiatan 60 tahun SMAK Kosayu. Unsur yang terlibat dalam kegiatan ini adalah SMAK Kosayu, Poliklinik Panti Rahayu, PEKSY (Persaudaraan Eks Siswa Siswi Kolese Santo Yusup), mahasiswa jurusan Farmasi Unika Widya Mandala Surabaya, mahasiswa Akademi Perawat Panti Waluyo, Perawat Panti Nirmala, dan Poliklinik Gereja Ijen yang diketuai oleh Ibu Indriati alumna 1976 dan sekaigus koordinator pelaksana Baksos Pengobatan Gratis HUT Dokter alumni Kosayu sedang memberikan resep ke-60. Sebanyak 2000 kupon telah dibagikan seminggu sebelum pelaksanaan Baksos kepada masyarakat Kec. Lowokwaru dan Kec. Blimbing yang membutuhkan pengobatan gratis tersebut. Pasien memperoleh fasilitas pemeriksaan tensi, gula darah, asam urat, kolesterol, konsultasi dokter, dan obat-obatan. ”Prosentase besar adalah pasien dewasa dan manula. Sakit yang diderita pasien kurang lebihnya adalah flu, demam, alergi seperti gatal, tensi tinggi, dan gula darah tinggi. Beberapa di antaranya pernah mengalami stroke”, demikian penjelasan Ibu Indriati – Ketua Pelaksana Baksos ini. Baksos berakhir pk 13.00 WIB, dengan jumlah pasien hampir 611 orang. Kesehatan pasti didambakan setiap orang, tetapi ada sebagian orang yang mengalami kendala untuk memperoleh kesehatan. Untuk itulah baksos ini diadakan. (Rita - Wakasek Humas)
BAKSOS PEMBAGIAN SEMBAKO SMAK Kosayu pada tanggal 4 Januari 2014 genap berusia 60 tahun. Salah satu rangkaian kegiatan untuk menyongsong HUT Intan tersebut adalah dilaksanakannya kegiatan bakti sosial dengan pembagian sembako. “Kami berbagi dan peduli karena hidup tanpa berbagi terasa kurang bermakna.” Untuk berbagi tidak harus berlebih, yang utama ada niat dan kemauan untuk mewujudkannya. Sedangkan untuk peduli yang utama ada ke-rendahan hati dan rasa simpati. Alangkah indahnya kalau rasa itu ada dalam diri karena kepedulian itu akan menggoreskan lukisan-lukisan indah dalam langkah-langkah kehidupan selanjutnya. Lewat kegiatan ini, kami belajar peduli, belajar memaknai indahnya berbagi, dan mensyukuri segala yang telah kami nikmati dan kami terima selama ini. Kegiatan dimulai dengan menghimbau para siswa, guru dan karyawan untuk menyisihkan sedikit bahan pokok (beras dan minyak goreng) atau uang untuk mendukung kegiatan bakti sosial ini. Ternyata himbauan tersebut mendapat sambutan positif dari berbagai pihak, sehingga hasilnya melewati target. Semua bahan pokok dan uang
yang terkumpul, kami sajikan dalam paket-paket sembako. Setiap paket berisi beras 5 kg, minyak goreng 1 liter dan 5 bungkus mie instan. Hasil akhir terkumpul 413 paket sembako. Pembagian sembako kami laksanakan hari Jumat, Sabtu dan Senin, tanggal 13,14,15 Desember 2013. Hari Jumat pembagian dilaksanakan di serambi SMAK Kolese Santo Yusup Malang. Hari Sabtu para siswa bersama guru pendamping membagikan sembako di balai-balai RW dan di rumah Ketua Paguyuban Becak di lingkungan sekitar sekolah. Hari Senin kami membagi sembako di jalanan sekitar SMP Santo Yusup 1 (SMP Sutomo) & SD 1 Martadinata. Siswa begitu antusias dalam melaksanakan kegiatan ini, mulai dari persiapan sampai dengan pelaksanaan pembagian sembako kepada warga. Perangkat RW maupun Ketua Paguyuban menyambut kami dengan ceria. Tak terlupakan dalam bayang ini, tebar senyum bahagia & ucap terima kasih mereka yang menerima. Terima kasih Tuhan telah Kau beri kami hati untuk peduli dan berbagi. Semoga yang sedikit itu membawa berkah dan berlimpah makna bagi semua. Amin. (Alim -
Ki - ka ; paket-paket sembako yang siap dibagi, berbagai daerah berhasil dijangkau untuk pembagian sembako, siswa dilatih untuk berempati dengan berbagi kepada masyarakat
Edisi XXXVI, Tahun X
Page 9
BAKSOS BENCANA GUNUNG KELUD Gunung Kelud di Jawa Timur meletus pada Kamis, 13 Februari 2014 Pkl. 22.50 WIB. Jutaan kubik material disemburkan setinggi 17 km menyebar ke arah barat sampai ke Bandung - Jawa Barat dan Madura. Beberapa korban meninggal dunia dan menyebabkan kerugian material yang sangat besar bagi penduduk di sekitarnya. Sabtu, 15 Februari, PEKSY Pusat dan PEKSY Malang diajak Baksos oleh umat Paroki Ijen, Club Jalan Sehat Kota Malang untuk memberikan bantuan material bertempat di sekolah Sang Timur, Batu, di sana kita bertemu Ibu Walikota Batu, Ibu Edy Rumpoko. Di sekolah ini ditampung kira-kira sebanyak 1.200 orang pengungsi dari Ngantang, Kab Malang. Tanpa janjian, kita juga bertemu dgn Pramuka SMAK Kolese Santo Yusup - Malang yang dibimbing oleh Bpk. Pambudi dan staf TU Bpk. Ernant, yang sudah berangkat sejak pagi. Perjalanan kita lanjutkan ke Pujon, Barat kota Batu. Di sana kita bertemu Ko Sianggono Suwito, alumnus 79 dan aktivis sosial dari Klenteng En Ang Kiong - Malang. Kondisi Pujon ternyata parah padahal di sana adalah basis pengungsi satu. Dapur umum telah d i b u k a a t a s b a n t u a n d e r m a w a n . Kondisi berkabut karena abu vulkanik yang bertebaran dan ketebalan abu di jalan rata-rata adalah sekitar 3 cm. Atap rumah putih semua, tertutup oleh abu vulkanik. Kita juga ditemani Cie Endang, Kadinkes kota Batu yg juga Alumni Hua Ind 1979. Ketika ditanya apa saja yg bisa dibantu untuk korban di sana, beliau menyarankan agar bantuan yg akan diberikan tidak melulu makanan. Tetapi obat-obatan dan dana untuk rehabilitasi pengungsi setelah mereka kembali ke desanya juga sangat dibutuhkan. PEKSY PUSAT mengajak PERSOS HWA IND untuk bersamasama mengumpulkan, menyalurkan dana yg terkumpul dari sumbangan alumni SMAK Kolese Santo Yusup - Malang yg sudah digalang beberapa waktu lalu. Bantuan yang diberikan berupa uang maupun barang layak makan/pakai, tentunya sumbangan bersifat sukarela/tanpa paksaan. Jumat, 14 Februari 2014, Rm. Yuki Hartandi, CDD bersama Rm. Lodewijk, CDD berkunjung ke pengungsi yang bertempat di SMP Sang Timur Batu, sambil membagikan makanan dan minuman. Sebelumnya pada Rabu, 5 Februari 2014, sebagai perwujudan hari pantang danpuasa, staf kantor Yayasan Kosayu berkunjung ke Ds. Bales dan Klangon. Demikian pula pada Rabu, 12 Maret 2014, Bpk. Gunawan mewakili SMA dan Yayasan Kosayu menyerahkan 18 papan tulis ke SDN Pandansari 3 dan TK Dharma Wanita Ds. Munjung, serta SDN Pandansari 4 Ds. Sedawun. Sudah hampir satu bulan sejak Gunung Kelud meletus, tentu saja kerja keras untuk membangun kembali hunian dan sarana prasarana yang rusak sedang gencar-gencarnya berlangsung. Tidak lupa kami ucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya atas semua bantuan yang telah diberikan, baik moril maupun materiil. Biarlah Tuhan yang mencatat dan membalas kebaikan kita semua.
Yayasan Kosayu berperan aktif dalam membantu korban bencana Kelud
Selain makanan & minuman, para pengungsi juga membutuhkan hiburan
Anggota Pramuka Kosayu langsung terjun ke lapangan untuk membantu
(Bpk. Irawan Djakaria ‘89 - Ketua PEKSY Pusat, Bpk. Pambudi-Guru Fisika, dan Bpk. Gunawan - Guru Matematika) Rm. Yuki Hartandi, CDD tersenyum sambil membagikan roti ke pengungsi
Page
Edisi XXXVI, Tahun X
IN MEMORIAM : IBU NIMPAN TARIGAN (GURU KIMIA) SMAK Kosayu kehilangan guru terbaiknya, Ibu dapat terus mengabdi pada keluarga dan lembaga. Nimpan Tarigan. Sosok yang akrab dipanggil Bu Tar ini Kesehatan Beliau terus membaik. Beliau memperlihatdipanggil Tuhan dalam keheningan pagi Kamis, 6 Feb- kan semangat yang luar biasa dengan mengajar penuh ruari 2014 pukul 7.15 di tanah kelahirannya Deli Ser- semangat, penuh keceriaan dan syukur, dan perdang Sumatra Utara. sahabatan yang tulus. Per 1 Juli 2000, Ibu Nimpan Medio Oktober, Beliau merasakan Tarigan tercatat sebagai guru ada yang kurang beres dalam SMAK Kosayu. Di mata gurutubuhnya. Semangat hidup dan guru, Ibu Tarigan adalah sosok semangat pengabdiannya tak juga yang penuh semangat dan terbuka. mampu menghentikan perDalam keluarga, Beliau dikenal kembangan sel kanker dalam sosok yang terus berjuang dan tubuhnya. Bersama keluarga Beliau bekerja keras. Dalam lembaga pun memutuskan untuk pulang ke Bu Tar selalu memberikan pikiran tanah kelahirannya, Sumatra -pikiran kritis, Beliau duduk seUtara. Beliau mencari kesembuhan bagai anggota P3S (Pusat di sana. Berbagai upaya telah BePenelitian dan Pengembangan liau tempuh. Namun, Tuhan memSekolah) sejak 2009 s.d. sekarang iliki kehendak yang bukan kedan dalam waktu lama menjadi hendak manusia. Beliau dipanggil Staf Kurikulum. Di mata anakTuhan di pangkuan tanah keanak, Ibu Tarigan merupakan guru lahirannya dalam usia 49 tahun. yang baik dan tegas. Baik karena Ibu Nimpan Tarigan lahir 14 Beliau selalu perhatian pada anakJanuari 1965 di Sumatra Utara. anak didiknya, tegas karena tak Menyelesaikan pendidikan S1 Jurusegan-segan memberi teguran, san Pendidikan Kimia di IKIP Ibu Nimpan Tarigan (alm) bahkan hukuman pada anak yang Negeri Malang. Beliau meninggalsalah. kan seorang suami dan dua orang Namun, kanker menjadi jalan untuk pulang ke anak, Reynaldo Parulian Sinaga (siswa kelas XII IPA) rumah Bapa. Kurang lebih tiga tahun Beliau berjuang dan Jessi Sinaga (mahasiswa UGM). Kampung halamelawan kanker yang dideritanya. Dua kali menjalani mannya, Desa Sialang, Deli Serdang, Sumatra Utara operasi. Operasi pertama dijalaninya dengan lancar. menjadi tempat peristirahatan terakhirnya. Selamat Setelah itu, Beliau pun aktif mengajar dengan penuh beristirahat Ibu Tarigan! Finis vitae sed non amoris. semangat. Operasi kedua memerlukan perjuangan Akhir dari hidup, tapi bukan akhir dari cinta. Kami yang lebih besar, karena proses kemoterapi yang pan- semua mencintaimu … seperti kamu mencintai kami jang. Itu pun dapat dilalui dengan semangat untuk semua.
BERITA DUKA Segenap keluarga besar SMAK Kolese Santo Yusup menyatakan turut berduka cita atas meninggalnya :
Ibu Nimpan Tarigan (Guru Kimia) Ibunda dari Reinaldo Parulian Sinaga (XII IPA 2 / 43)
Ibu Sumitah
Ibunda dari Bpk. Agus Wiyarso (Guru Kimia)
Sumber : Pramuka Sie Sosial
Semoga arwah-arwah beliau diterima di sisi-Nya dan keluarga yang ditinggalkan
Edisi XXXVI, Tahun X
Page 11
KRONIK TGL 6 Jan 2014 7 Jan 10 Jan 25 Jan 6 Feb 8 Feb 15 Feb 19 – 22 Feb 20 Feb 22 Feb 24 - 26 Feb 1 Mrt 3 – 8 Mrt 5 Mrt 19 Mrt 21 Mrt 22 Mrt 24 – 26 Mrt 28 - 30 Mrt 29 Mrt
PERISTIWA Siswa/i masuk sekolah kembali setelah libur semester sekaligus libur Natal dan Tahun Baru Hari pertama Pendaftaran Siswa Baru Tahun 2014/2015 Misa syukur HUT ke-60 SMAK Kosayu, Perayaan Natal 2013 dan Tahun Baru 2014, Misa Perdana Romo Ignatius Sujasan, CDD Sehari Pramuka Kelas X ber-Dinamika Kelompok Ibu Nimpan Tarigan berpulang ke pangkuan Bapa di Surga Reuni Intan dalam rangka HUT ke-60 SMAK Kosayu Pembagian Laporan Bulanan I semester 2 Ujian Praktik bagi siswa kelas XII Tim BK mengikuti Pelatihan IKMS 1. Pentas Seni ”Untaian Kenangan” 2. Waka Humas bersama Ibu Ida Sasanti menghadiri Undangan Wisuda Cumlaude UK Petra 3. Waka Humas bersama Ibu Ida Sasanti, Ibu Ismiati, Bpk. Henrikus, dan Bpk Joko menghadiri Perayaan Imlek Peksy Surabaya Try Out Kota ke – 2 Seminar Pendidikan Berkarakter : Think Globally Act Locally Ujian Akhir Semester dan Ujian Sekolah bagi siswa kelas XII Misa dan Rekoleksi Rabu Abu Misa Hari Raya Santo Yusup Pelindung Sekolah Yayasan Kolese Santo Yusup dan Defile siswa antar unit Workshop guru Matematika se-MPK Malang dibawakan Bpk. Sukino, penulis buku Matematika Pra Raker Guru Karyawan 1. Pengisian Angket Kinerja Guru Karyawan oleh siswa kelas XII 2. Try Out Kota ke-3 Ibu Aning (Koordinator BK) mengikuti workshop BK di Bali oleh UPH Pembagian Laporan Bulanan II
KEMREG & PELANTIKAN PRAMUKA
Suasana hijau dan sejuk, cocok untuk acara outdoor
Anggota pramuka sedang belajar mencari arah
Perkemahan penegak merupakan pembelajaran / pendidikan yang mandiri baik dalam hal pemenuhan kebutuhan secara pribadi maupun dalam kelompoknya, menggali nilai –nilai dari proses dan pengalaman selama berinteraksi bersama kelompok dalam upayanya menyelesaikan tugas dan tantangan selama mengikuti perkemahan. Beragam kegiatan diberikan kepada peserta dalam beberapa tantangan yang sifatnya wajib untuk mengetahui tingkat kesiapan, pengetahuan, pemahaman peserta untuk menjadi Penegak Bantara yang benar-benar mampu mempertanggungjawabkan gelar yang disandangnya. Suasana dingin dan kabut yang turun menyelimuti area perkemahan sehingga jarak pandang terbatas semakin semakin menantang para peserta. Bagaimana anggota kelompok harus memasak untuk anggota kelompok yang lain, penjelajahan malam, scouting skill, lintas alam, dll. Dengan durasi waktu yang terbatas, masing-masing peserta di harapkan dapat memenuhi semua tahapan selama dalam perkemahan sebagai syarat untuk dapat dilantik menjadi penegak Bantara. Kegiatan di akhiri dengan prosesi Pelantikan yang di pimpin oleh Kak Tri Cahyono. Hampir seluruhnya dapat dilantik meskipun ada beberapa tugas yang harus dikerjakan sebagai syarat pelantikannya. Setelah beberapa hari bergelut dalam dinginnya Coban Rondo akhirnya peserta pulang dengan status baru PENEGAK BANTARA. Selamat Kakak-kakak atas Pelantikannya. (Heri Guru BK)
Page 12
Edisi XXXVI, Tahun X
RANGKAIAN PERISTIWA HUT SMAK KOSAYU ( in pictures )
Logo HUT Kosayu 60 th
Siswa berjalan dengan ceria meskipun hari cukup terik
Siswa berkumpul di lapangan basket untuk Door Prize
GSG SMAK Kosayu menampung peserta Pengobatan
Peserta di garis START bersiap-siap untuk Fun Bike
Guru / Karyawan Yayasan Kosayu meramaikan Fun Bike
SEMANGAT : Segenap Panitia HUT SMAK Kosayu 60th
KANGEN : Bertemu kembali dengan guru tercinta
Pak Peter membuka acara Reuni Akbar SMAK Kosayu
PARAHYANGAN MODEL UNITED NATION (PMUN) Setahun berlalu sejak PMUN terakhir diadakan di Hotel Savoy Homann Bandung. Sebuah competition event untuk siswa setingkat SMA ini mengangkat hal-hal yang menjadi masalah dunia dalam sebuah simulasi sidang Perserikatan BangsaBangsa. Tahun lalu wakil Kosayu, Amanda Olivia, Glady Fabiola, dan Janice Salim mampu memperoleh Honourable Mention atau juara III di acara ini. Tahun ini adalah keiikutsertaan Kosayu untuk yang kedelapan kalinya. Sidang tahun ini bertopik “Analyzing the Role of Diamond in Fueling Conflict and the Preventive Measures with Regards to Human Rights”. Diadakan di salah satu gedung bersejarah Grand Preanger Bandung, PMUN 2014 diikuti oleh 20 delegasi dari berbagai SMA di nusantara. Venue PMUN ini sangat mengesankan dengan desain dan dekorasi yang dipertahankan sejak didesain ulang tahun 1929, plus fasilitas hotel bintang lima. Diandra (XI S3/8) , F. Larasati (XI A6/11), dan Evan Matthew S. (X IIS3/11) bertindak sebagai delegasi Mozambique dan Lauren-
cia S. Pandelaki (XI S1/10), Octavianti S.P. P. (XIA3/38), dan Florensia R. (X MIA5/17) mewakili delegasi Brazil . Setelah menjalani persiapan satu bulan meliputi penjaringan data, diskusi perihal conflict diamond, dan pengkajian pengalaman dalam PMUN sebelumnya, kedua kelompok delegasi beraksi di PMUN pada tanggal 6-8 Maret 2014. Mereka berenam dengan segenap kemampuan, berdiplomasi dalam sidang tersebut dan membuahkan hasil terbaik dengan berhasil merebut kembali posisi teratas yaitu Delegasi Terbaik (The Best Delegates) oleh delegasi Brazil. Di mulai dari event ini pula, beberapa alumni Kosayu mencetak dengan tinta emas nama sekolah dalam catatan Fakultas Hubungan Internasional Universitas Parahyangan Bandung. Sangat diharapkan bahwa di tahun mendatang lebih banyak siswa berkualitas yang berminat mengharumkan nama SMAK Kosayu Malang melalui kompetisi bergengsi ini. Selamat kepada para pemenang, Tetap Bersemangat !