46
BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN DESAIN
5.1 Konsep Visual 5.1.1
Tipografi Menggunakan font Deneane pada logo utama yang menampilkan kesan Sumatera dan font Palatino Linotype pada logo pendukung serta pada contents kemasan yang menampilkan kesan modern dan rapi
Deneane ABCDEFGHIJKLMNOPQRSTUVWXYZ abcdefghijklmnopqrstuvwxyz 1234567890!@#$%^&*( ),.:;”?/’
Palatino Linotype Bold ABCDEFGHIJKLMNOPQRSTUVWXYZ abcdefghijklmnopqrstuvwxyz 1234567890!@#$%^&*( ),.:;”?/’
5.1.2
Warna Didominasi oleh warna merah kecokelatan sebagai warna utama untuk menampilkan kesan teh hitam dan warna pendukung cokelat emas
47
dan hitam yang menjadi satu kesatuan kombinasi yang kuat, nuansa Padang, untuk menciptakan kesan mahal, etnik, modern
Gambar 5.1 Warna Pada Keseluruhan Item
Gambar 5.2 Warna Pada Item Limited Edition
5.1.3
Illustrasi Menggunakan illustrasi dengan gaya gambar yang biasa, untuk menampilkan kesan sederhana namun jelas penggambaran motifnya. Motif background diambil dari motif Itiak pulang patang dan bungo satangkai yang terdapat pada ukiran standard Al-Qur’an, merupakan salah satu bentuk dari ragam hias Padang. Bentuk ragam hias Padang tersebut juga dapat dilihat perisai pada label, yang diambil dari bentuk pintu masuk utama pada Rumah Gadang,
48
dan ukiran pada perisai adalah penggabungan dari ukiran khas Padang yang terdapat pada pintu masuk kamar tidur pada Rumah Gadang Taman Mini Indonesia Indah. Rumah Gadang pada logo diambil dari gerbang pada Makam Bung Hatta.
5.2
Hasil Visual 5.2.1
Logo
Gambar 5.3 Logotype Teh Hitam Istimewa Kajoe Aro
Gambar 5.4 Logotype Teh Hitam Istimewa Kajoe Aro dan Perisai
Gambar 5.5 Logotype Teh Hitam Istimewa Kajoe Aro dan Perisai Utuh
49
Gambar 5.6 Logo Teh Hitam Istimewa Kajoe Aro
Logo berupa penggabungan antara logotype dan logogram. Logotype dengan tambahan unsur daun teh pada titik huruf “J” yang diambil dari motif Itiak pulang patang yang melambangkan daun teh. Pemilihan huruf tersebut untuk mencerminkan kesan modern dan Sumatera. Sedangkan logogram menggunakan Rumah Gadang dan perisai untuk menampilkan kesan modern Padang dengan ukiran khas Padang yang digabungkan, untuk memperkuat bahwa teh berasal dari Padang.
5.2.2
Kemasan Teh Seduh 50 gram
Gambar 5.7 Kemasan Teh Seduh 50 gram
50
Kemasan teh seduh 50 gram dengan ukuran 5,5cm x 7cm, menggunakan illustrasi motif khas Padang Itiak pulang patang yang menggambarkan daun teh, dengan tampilan logo dan label, logo halal, netto, serta Depkes. RI pada bagian muka dan belakang. Pada sisi kiri dan kanan terdapat informasi mengenai Teh Hitam Istimewa Kajoe Aro.
5.2.3
Kemasan Teh Seduh 250 gram
Gambar 5.8 Kemasan Teh Seduh 250 gram
Kemasan teh seduh 250 gram dengan ukuran 10cm x 13cm x 5cm, menggunakan illustrasi motif khas Padang Itiak pulang patang yang menggambarkan daun teh, dengan tampilan logo dan label, logo halal, netto, serta Depkes. RI pada bagian muka dan belakang. Pada sisi kiri dan kanan terdapat informasi mengenai Teh Hitam Istimewa Kajoe Aro.
51
5.2.4
Kemasan Teh Celup (25 Teh Celup)
Gambar 5.9 Kemasan Teh Celup (25 Teh Celup)
Kemasan teh celup isi 25 teh celup dengan ukuran 13,5cm x 7,5cm x 6cm, menggunakan illustrasi motif khas Padang Itiak pulang patang yang menggambarkan daun teh, dengan tampilan logo dan label, logo halal, netto, serta Depkes. RI pada bagian muka. Pada sisi kiri, kanan, belakang, dan bawah terdapat informasi mengenai Teh Hitam Istimewa Kajoe Aro. Pada bagian muka ada bagian yang dapat disobek untuk mempermudah pengambilan teh bila dibutuhkan.
52
5.2.5
Teabags
Gambar 5.10 Teabags
Teabags dengan ukuran 5,8cm x 16,3cm, dalam aplikasi desainnya disamakan dengan desain kemasan, logo lebih disederhanakan tanpa menggunakan logogram Rumah Gadang. Agar konsistensinya tetap terjaga, warna yang digunakan sama dengan kemasan dengan tambahan motif Itiak pulang patang pada bagian tutup dan belakang. Teabags digunakan sebagai kemasan kantung teh celup agar kebersihan terjaga.
5.2.6
Tag
Gambar 5.11 Tag
53
Tag dengan ukuran 2.8cm x 2cm, dalam aplikasi desainnya, hanya menampilkan logo saja. Menggunakan warna hitam putih untuk menghemat biaya produksi. Tag digantung pada kantung teh celup.
5.2.7
Cangkir
Gambar 5.12 Cangkir
Cangkir dalam aplikasi desainnya menggunakan logo dan perisai. Cangkir sebagai tempat untuk minum teh ini akan digunakan sebagai bonus pembelian teh.
5.2.8
Shopping Bag Limited Edition
Gambar 5.13 Shopping Bag Limited Edition
54
Shopping Bag Limited Edition dengan ukuran 32cm x 22cm x 11cm, dalam aplikasi desainnya menggunakan logo, motif Padang Itiak pulang patang yang menggambarkan daun teh, dan tagline. Shopping Bag ini berfungsi untuk membawa kemasan kaleng Teh Hitam Istimewa Kajoe Aro Limited Edition yang dibeli konsumen.
5.2.9
Shopping Bag Biasa
Gambar 5.14 Shopping Bag Biasa
Shopping Bag Biasa dengan ukuran 32cm x 22cm x 11cm, dalam aplikasi desainnya hanya menggunakan logo dan tagline. Shopping Bag ini berfungsi untuk membawa kemasan Teh Hitam Istimewa Kajoe Aro yang dibeli konsumen.
55
5.2.10
Box 12 x 50 gram
Gambar 5.15 Box 12 x 50 gram
Box 12 x 50 gram dengan ukuran 17cm x 22.5cm x 7.5cm, dalam aplikasi desainnya menggunakan logo dan tagline. Box ini berfungsi untuk menempatkan 12 kemasan Teh Kajoe Aro yang isinya masing-masing 50 gram. Logo pada tutup box dibuat pop-up.
5.2.11
Hanging Mobile
Gambar 5.16 Hanging Mobile
56
Hanging Mobile dengan ukuran 27cm x 43cm, dalam aplikasi desainnya menggunakan logo dan lingkaran warna yang senada dengan kemasan. Hanging Mobile digantung pada langit-langit sebagai media promosi dan sebagai petunjuk tempat.
5.2.12
Self Talker
Gambar 5.17 Self Talker
Self Talker dalam aplikasi desainnya menggunakan motif Itiak pulang patang yang merupakan simbol daun teh, dan teks yang diambil dari tagline, menggunakan font Palatino Linotype. Logo yang digunakan tanpa menggunakan logogram. Ukuran disesuaikan dengan rak yang digunakan untuk display teh.
5.2.13
Kemasan Kaleng Limited Edition 30 gram (Gimmick Hotel)
Gambar 5.18 Kemasan Kaleng Limited Edition 30 gram (Gimmick Hotel)
57
Kemasan Kaleng Limited Edition dalam aplikasi desainnya disamakan dengan desain kemasan biasa dengan tambahan tulisan limited edition. Kemasan digunakan sebagai gimmick hotel dan bekerja sama dengan Hotel Bumiminang, tempat peluncuran Teh Hitam Istimewa Kajoe Aro. Kemasan khusus yang dicetak terbatas menggunakan kaleng sebagai media penempatan teh, menggunakan warna khusus untuk memberikan kesan metalik, mahal, mewah.
5.2.14
Kemasan Kaleng Limited Edition 250 gram
Gambar 5.19 Kemasan Kaleng Limited Edition 250 gram
Kemasan Kaleng Limited Edition 250 gram dalam aplikasi desainnya disamakan dengan desain kemasan biasa dengan tambahan tulisan limited edition. Kemasan khusus yang dicetak terbatas menggunakan kaleng sebagai media penempatan teh, menggunakan warna khusus untuk memberikan kesan metalik, mahal, mewah.
58
5.2.15
Dus 12 x 250 gram
Gambar 5.20 Dus 12 x 250 gram
Dus 12 x 250 gram dengan ukuran 65cm x 22cm x 22cm dalam aplikasi desainnya dibuat sederhana, hanya menggunakan logotype dan informasi mengenai teh, seperti berat bersih, barcode, logo halal, tempat produksi, dan petunjuk penyimpanan kardus.