BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN DESAIN
Pada bab ini penulis akan menjelaskan hasil dan konsep desain yang telah penulis buat dalam merancang sebuah permainan kartu MAHATARI INDONESIA. Secara keseluruhan penulis merancang sebuah konsep permainan edukasi MAHATARI INDONESIA tentang seni tari tradisional Indonesia yang melalui pendekatan eksotisme keanekaragaman tari tradisional Indonesia melalui ilustrasi realis dengan perpaduan warna-warna yang member kesan beraneka ragam dan meriah. 5.1 Nama dan Logo
Gambar 5.1 Logo MAHATARI INDONESIA
Nama MAHATARI INDONESIA untuk sebuah permainan kartu ini berasal dari pemikiran banyaknya jenis tari tradisional yang ada di Indonesia dari sabang sampai merauke. Kata “Maha” sendiri yang berasal dari bahasa sansekerta yang berati besar dipakai karena begitu besar jumlah dan nilainya semua Tari Tradisional Indonesia. Logogram yang dibuat pada logo MAHATARI INDONESIA menyerupai visual burung garuda yang sedang menari dan kobaran api semangat yang disusun dengan garis yang dinamis untuk menunjukkan kedinamisan gerakan tari tradisional Nusantara. Selain itu warna yang digunakan beraneka ragam untuk menunjukkan keanekaragaman budaya tari di Indonesia. Warna-warna yang dipakai memiliki arti-arti tersendiri pada logogram yaitu, merah mewakili power / kekuatan dari sebuah gerakan tari, biru mewakili emosional yang tercipta dari suatu tarian, jingga mewakili kedinamisan gerakan tari, dan hijau mewakili keharmonisan suatu tarian dengan musik yang mengiringinya. Logotype yang digunakan dibuat menyerupai dekorative script untuk menyamakan rasa dinamisme gerakan dengan logogram yang digunakan. Untuk kata “INDONESIA” menggunakan font script yang tidak terlalu berat agar susasana tradisional dari sebuah tari tradisional masi tercipta pada logo.
39
40
5.2 Kartu Tari Tradisional Kartu tari dikelompokkan berdasarkan kelompok pulau-pulau besar yaitu pulau Sumatera (hijau), Kalimantan (jingga), Jawa (biru), Sulawesi (merah), dan pulau-pulau kecil lainnya (ungu).
Gambar 5.2 Kartu Tari Kelompok Pulau Sumatera
Gambar 5.3 Kartu Tari Kelompok Pulau Kalimantan
41
Gambar 5.4 Kartu Tari Kelompok Pulau Jawa
Gambar 5.5 Kartu Tari Kelompok Pulau Sulawesi
42
Gambar 5.6 Kartu Tari Kelompok Pulau-pulau kecil lainnya
Gambar 5.7 Tampilan Belakang Kartu Tari
Desain kartu diisi dengan visual tarian tradisional Indonesia yang dibuat dengan gaya ilustrasi realis untuk menciptakan rasa nyata apa adanya dan disesuaikan dengan karakteristik Ilustrasi Indonesia. Tujuan lain penggunaan ilustrasi yang bersifat realis adalah agar detail dan ciri khas dari setiap daerah dapat terlihat lebih jelas dan lebih informatif. Background kartu diisi dengan
43
sapuan kuas berwarna menggambarkan panning gerakan-gerakan setiap tari tradisional dan semangat hingga suasana tari yang tercipta. Kelompok warna kartu dapat dilihat pada kuasan background pada nama seni tari tradisional dan dapat dilihat pada warna energi yang terletak pada pojok kiri atas. Desain kartu dibuat berukuran 8cm x11cm yang dimana lebih besar dari ukuran kartu biasa yang berukuran sekitar 5,5cm x 9cm tetapi tetap masih handy (nyaman dipegang di tangan) bertujuan agar detail setiap gerakan dan pakaian yang dikenakan penari dapat terlihat lebih jelas sebagai tujuan edukasi. Untuk bagian belakang kartu tari diisi dengan logo MAHATARI INDONESIA dengan background kuasan warna campuran yang beraneka ragam untuk mewakili keanekaragaman seni tari yang ada dari sabang sampai merauke yang semuanya terangkum dalam permainan kartu MAHATARI INDONESIA.
5.3 Kartu Karakter Penari Tradisional Terdapat 8 kartu karakter penari tradisional Indonesia yang nantinya di dalam permainan berperan sebagai pelatih para penari pentas yang masingmasing memiliki efek kartunya masing-masing.
Gambar 5.8 Kartu Karakter Penari Tradisional
44
Gambar 5.9 Tampilan Belakang Kartu Karakter
Kartu karakter dedesain dengan tampilan dengan warna background yang lebih gelap untuk lebih mudah membedakan kartu tari dengan kartu karakter. Di dalam kartu karakter diisi dengan ilustrasi sang tokoh penari yang dibuat ilustrasi realis yang lebih mendetail pada bagian wajah agar sosok yang tokoh yang ditampilkan dapat dikenal oleh para pemain MAHATARI INDONESIA. Di bagian pojok kiri atas terdapat penomoran urutan karakter yang nantinya akan berguna dalam menentukan giliran dalam permainan. Dan di bawah gambar tokoh terdapat nama tokoh yang diberi background warna yang sesuai dengan efek kartu terhadap kartu berwarna, dan apabila warna hitam berarti kartu karakter tersebut tidak berhubungan secara khusus dengan kartu tari. Untuk penjelasan efek kartu disusun di bawah gambar dan nama tokoh agar ilustrasi yang ditampilkan tidak terganggu dengan teks yang menimpa. 5.4 Papan permainan
Gambar 5.10 Papan Permainan
Papan permainan didesain dengan ukuran 54cm x 48cm dengan tinggi 28cm yang apabila di dalam kemasan akan dilipat menjadi 2 bagian. Papan
45
permainan dibuat ukuran yang cukup besar tetapi masih berukuran wajar dalam hal ruang permainan kartu. Desain papan permainan dibuat menyerupai sebuah panggung pertunjukkan tari yang berbentuk trapesium dengan 8 space kartu tari, 1 space kartu karakter, dan 1 space tempat energi.
5.5 Batu energi
Gambar 5.11 Batu energi
Pemilihan batu energi yang digunakan dalam permainan menyerupai batu yang tergolong menyerupai sebuah bola kaca yang memancarkan kilauan yang mewakili sebuah energi. 5.6 Buku Pengetahuan Seni Tari Tradisional Nusantara Buku pengetahuan Seni Tari Tradisional berisi tentang informasi semua seni tari tradisional yang ada dalam permainan MAHATARI INDONESIA berikut informasi mengenai tokoh penari tradisionalnya.
Gambar 5.12 Cover Buku Pengetahuan Seni Tari Tradisional Nusantara
46
Gambar 5.13 Salah satu contoh halaman isi seni tari tradisional
Gambar 5.14 Salah satu contoh halaman isi tokoh tari tradisional
Buku ini didesain dengan ukuran 16cm x 11,5cm yang berukuran kecil sehingga handy dan mudah dibawa dengan 47 halaman ini bertujuan untuk memberikan edukasi informasi kepada setiap pemainnya untuk mengetahui lebih dalam tentang seni tari tradisional yang ditampilkan pada MAHATARI INDONESIA beserta para tokoh-tokohnya.
5.7 Kertas Petunjuk Permainan Kertas petunjuk permainan ini dibuat dalam ukuran kertas A3 dan kemudian dilipat hingga menyerupai ukuan sekitar 11cm x 15 cm, dan apabila dibuka lebar akan terlihat petunjuk permainan dalam bentuk infografis dan sebuah visual poster mini di belakangnya.
47
Gambar 5.15 Kertas petunjuk permainan dalam keadaan terlipat
Gambar 5.16 Isi kertas petunjuk permainan dalam keadaan terbuka bagian depan
48
Gambar 5.17 Kertas petunjuk permainan dalam keadaan terbuka bagian belakang
5.8 Kemasan permainan Kemasan permainan MAHATARI INDONESIA berupa box bertingkat 2 berukuran 32cm x 32 cm yang dimana pada tingkat pertama akan berisikan 7 papan permainan yang kemudian akan ditimpa dengan tingkat kedua yang sudah terbagi bersekat-sekat untuk mengisi kartu-kartu permainan, buku pengetahuan, kertas petunjuk, dan batu energi. Dan di bagian luar kotak akan terlihat logo MAHATARI INDONESIA. Sifat yang ingin ditampilkan pada kemasan ini adalah harta, elegan, dan berharga.
Gambar 5.18 Skema Kemasan MAHATARI INDONESIA
49
5.9 Media Promosi 5.9.1 Poster
Gambar 5.19 Poster Teaser
Gambar 5.20 Poster Promosi
50
Poster yang digunaka terdapat 2 jenis yaitu Poster Teaser dan Poster Promosi. Poster Teaser digunakan untuk memancing perhatian konsumen bahwa akan diluncurkan permainan baru pada tanggal yang tertera. Dan Poster Promosi digunakan setelah produk diluncurkan dan biasanya digunakan sebagai hadiah pembelian dan poster utama.
5.9.2
Print Ad
Gambar 5.21 Print Ad “Teaser”
Gambar 5.22 Print Ad Promosi
51
Print Ad majalah yang digunakan ada 2 jenis yaitu print ad teaser , iklan media cetak yang digunakan sebagai pemancing perhatian pre-launching yang berbentuk kartu ukuran 8cm x 11 cm. Sedangkan print ad promosi merupakan iklan media cetak digunakan untuk mempromosikan produk MAHATARI INDONESIA setelah dipasarkan dan ukurannya dapat disesuaikan berdasarkan ukuran majalah yang mengiklankan.
5.9.3
Flyer
Gambar 5.23 Flyer Tipe 1
Gambar 5.24 Flyer Tipe 2
52
Flyer yang digunakan berukuran A5 berukuran 14.8 cm x 21 cm, digunakan sebagai flyer pre-launching yang dibagikan kepada konsumen. 5.9.4
X-Banner Promosi
Gambar 5.25 X-banner Promosi
X-banner promosi yang digunakan berukuran 160 cm x 60 cm
53
5.9.5
Website
Gambar 5.26 Tampilan Utama Website
5.9.6
Online Promotion
Gambar 5.27 Tampilan Web Banner pada media YouTube
54
Gambar 5.28 Tampilan Fanpage pada media Facebook
Gambar 5.29 Tampilan Web Banner pada media Facebook
55
Gambar 5.30 Tampilan Web Banner pada media Website lainnya