BAB I PENDAHULUAN
I.1. Latar Belakang Pada zaman sekarang yang mulai banyak pembangunan membuat ketersediaan peta menjadi suatu hal yang tidak dapat ditinggalkan. Seiring perkembangan ilmu dan teknologi yang pesat berbanding lurus dengan perkembangan pemetaan. Pemetaan adalah suatu proses yang melalui beberapa tahapan kerja (pengumpulan data, pengolahan data, dan penyajian data) untuk mendapatkan produk akhir peta (Soendjojo dan Riqi , 2012). Pengumpulan data dilakukan melalui beberapa kegiatan , yaitu survei lapangan,pemotretan udara, survey data sekunder . Salah satu bidang pemetaan adalah Survey Topografi. Survei topografi (topographic surveying) merupakan pemetaan permukaan bumi fisik dan kenampakan hasil budaya manusia. Unsur relief disajikan dalam bentuk garis kontur. Skala peta yang dihasilkan berkisar antara 1: 500 sampai 1: 250.000 (Basuki, 2011). Selain survei topografi masih banyak bidang studi yang dapat memetakan dengan tujuan, cakupan, lingkungan, dan wahana
tertentu.
Sehingga dalam kegiatan pemetaan diperlukan tenaga ahli. Program Studi Diploma 3 Teknik Geomatika Sekolah Vokasi Universitas Gadjah Mada memiliki mahasiswa dengan keahlian dibidang pemetaan. Mahasiswa dalam mencapai kompetensi tersebut perlu adanya pembelajaran secara teori dan praktek, salah satunya perlu melaksanakan praktek kerja lapangan. Praktek kerja lapangan merupakan suatu kegiatan mahasiswa mengaplikasikan ilmu-ilmu yang telah diperoleh saat perkuliahan diterapkan di dunia kerja. Mahasiswa Diploma 3 Teknik Geomatika melaksanakan praktek kerja lapangan berupa pemetaan situasi di kecamatan Bayat kabupaten Klaten.
1
1
I.2. Maksud dan Tujuan Maksud dari dilaksanakannya praktek kerja lapangan antara lain sebagai berikut: 1. Syarat akademik pada program studi Diploma 3 Teknik Geomatika Sekolah Vokasi Universitas Gadjah Mada. 2. Penerapan ilmu Geodesi dan Geomatika yang didapat dari proses perkuliahaan di lapangan langsung. 3. Mengukur kemampuan mahasiswa dalam pemetaan sesuai dengan disiplin ilmu Geodesi dan Geomatika. 4. Melatih kesiapan mahasiswa dalam memasuki dunia kerja.
Tujuan dari dilaksanakannya praktek kerja lapangan antara lain sebagai berikut: 1. Melakukan pemetaan lokasi praktek kerja lapangan dengan hasil peta situasi yang akurat. 2. Meningkatkan kemampuan mahasiswa dalam bidang pemetaan seperti pengambilan data lapangan, pengolahan data , serta penyajian data. 3. Menumbuhkan rasa tanggung jawab , disiplin serta bekerjasama dalam satu tim.
I.3. Materi Pekerjaan Materi Pekerjaan yang dilakukan dalam praktek kerja lapangan antara lain sebagai berikut: 1. Persiapan a. Penyegaran Materi b. Penjelasan tentang spesifikasi teknis (TOR) c. Pembagian alat yang digunakan ( total station dan waterpass ) d. Pemeriksaan alat yang digunakan meliputi kesalahan kolimasi, kesalahan indeks vertikal, konstanta prisma. e. Persiapan pengukuran, dengan mengukur kerangka kontrol horizontal dan kerangka kontrol vertikal dengan 3 titik. f. Pemberian materi penggambaran peta g. Pembekalan mental 2.
Orientasi Lapangan
2
a. Perencanaan titik poligon regu b. Pembuatan sket lokasi c. Pematokan titik poligon regu 3. Pengukuran a. Pengukuran jarak dan sudut poligon regu b. Pengukuran sudut untuk azimut pengikatan c. Pengukuran jarak dan sudut poligon terbuka terikat sempurna d. Pengukuran beda tinggi poigon regu dan poligon terbuka terikat sempurna e. Pengukuran detil 4. Perhitungan a. Perhitungan bowditch menghasilkan koordinat X,Y poligon regu b. Perhitungan azimth pengikatan c. Perhitungan bowditch menghasilkan koordinat X,Y poligon terbuka terikat sempurna d. Perhitungan beda tinggi titik poligon regu dan poigon terbuka teriat sempurna 5. Penggambaran peta manuskrip. 6. Pengujian peta 7. Penggambaran peta digital
1.4. Lokasi dan Waktu Pelaksanaan Lokasi pelaksanaan praktek kerja lapangan sebagai berikut: 1. Kampus Teknik Geodesi Universitas Gadjah Mada, sebagai tempat segala persiapan dari penyegaran materi sampai pemeriksaan alat. 2. Laboratorium Lapangan Teknik Geologi Universitas Gadjah Mada, desa Beluk, kecamatan Bayat, kabupaten Klaten sebagai tempat pengolahan data dan penggambaran peta. 3. Kecamatan bayat kabupaten Klaten sebagia lokasi pengukuran untuk praktek kerja lapangan. 4. Kampus Teknik Geodesi Universitas Gadjah Mada sebagai tempar penggambaran peta digital.
3
Waktu Pelaksanaan praktek kerja lapangan sebagai berikut: 1. Persiapan praktek kerja lapangan dilaksanakan pada tanggal 06 - 10 April 2015. 2. Pegukuran, pengolahan data, serta penggambaran peta untuk uji peta dilaksanakan pada tanggal 13 April – 25 April 2015. 3. Pembuatan peta digital dilaksanakan pada tanggal 27 April – 13 Mei 2015.
4
I.5. Rencana Pelaksanaan Tabel I.1. Jadwal rencana praktek kerja lapangan
No
Kegiatan 13
1
Orientasi Lapangan
2
Pemasangan titik poligon utama perapatan
3
Pembuatan sketsa
4
Perencanaan dan pemasangan patok titik poligon terbuka terikat sempurna
5
Pengukuran perhitungan jaring kerangka kontrol horizontal
Mei 2015
April 2015 14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
27
13
a. Pengukuran jarak dan sudut poligon perapatan b. Pengukuran azimuth pengikatan dari titik poligon utama c. Pengukuran jarak dan sudut poligon terbuka terikat sempurna d. Perhitungan bowditch poligon perapatan dan poligon terbuka terikat sempurna 6
pengukuran dan perhitungan kerangka kontrol vertikal a. Pengukuran beda tinggi poligon perapatan b. Perhitungan beda tinggi poligon perapatan c. Pengukuran beda tinggi poligon terbuka terikat sempurna d. Perhitungan beda tinggi poligon terbuka terikat sempurna
7
Pengukuran detil situasi
8
Pengolahan data
9
Penggambaran peta manuskrip digital
10
Uji peta
11
Pembuatan peta digital
5
I.6. Anggota Kelompok
Praktek kerja lapangan dilaksanakan secara berkelompok , penulis tergabung dalam kelompok 7 dengan anggota sebagai berikut: 1. M. Dwi Juliandi Putra
(12/327888/SV/00064)
2. Nabili Hilal Ramadani
(12/327908/SV/00084)
3. Ganny Indrajid
(12/328116/SV/00292)
4. Taufik Nur Adikusuma
(12/332124/SV/00840)
5. Esti Nur Wijayanti
(12/336763/SV/01771)
6. Siti Muzzayana
(12/336928/SV/01881)
6