BAB I Pendahuluan
1.1 Latar Belakang
Semangat untuk berpartisipasi memajukan agroindusi hilir di Kota Depok, yang sangat nampak dan memiliki pangsa pasar yang jelas dan besar adalah kuliner, dengan memasuki peluang dari sektor sistem informasi maka lahir pusat informasi kuliner kota Depok didukung dengan konsep Kota Depok sebagai Cyber City.
Pusat informasi ini berbasis di kota Depok dengan memunculkan informasi lengkap seputar tempat kuliner di Kota Depok, Didasarkan pada hasil penelitian yang menunjukan kebutuhan masyarakat akan informasi kuliner di Kota Depok.
Potensi besar yang dimiliki kuliner Kota Depok belum tersebar secara luas karena sarana promosi belum
optimal terutama dalam menggunakan situs internet dan dukungan
pemerintah kota. Walaupun saat ini beberpa blog telah membuat sedikit informasi mengenai tempat makan di kota Depok tetapi tidak up to date. Kandungan informasi (content) dan fitur yang ditampilkan dalam situs sangat terbatas,hanya informasi umum mengenai tempat makan di kota Depok, belum di kelola dengan profesioan dan bercitrakan bisnis. Selain itu, dengan akan tampilnya situs di internet mengenai pusat informasi kuliner di Kota Depok bagi pengguna atau masyarakat yang ingin mengetahui sumber informasi kuliner atau tempat makan di kota Depok dengan mengklik langsung pusat informasi kuliner Depok.
Pengelolaannya terkoordinasi dengan baik dan dilakukan secara professional didukung dinas pariwisata Kota Depok situs web ini nantinya yang bertugas menyimpan, mengolah, dan menyebarluaskan informasi, serta sebagai mitra pemerintah untuk dapat memberdayakan sumber masyarakat kota Depok dan yang penting adalah menarik investor di bidang kuliner untuk menanamkan sahamnya di kota Depok, dengan menyerap tenaga kerja di kota Depok dan mengurangi pengangguran, serta meningkatkan gairah agroindustri hilir ini bagi produsen hulu dari supplier makanan. Untuk mempercepat dan memperlancar kegiatan tersebut diperlukan suatu sistem informasi berbasis TIK ( Teknologi Informasi Komputer ). 1 |Dapur Informasi Kuliner Depok Depok - w w w . d i k d o k . c o m
Dalam hal ini, penulis tergerak bersamaan dengan tugas dari Sistem Informasi Manajemen di MB IPB merancang dan membangun suatu sistem jasa pusat informasi
dengan
memanfaatkan internet yang memungkinkan pengguna atau masyarakat memperoleh informasi secara cepat dan akurat, serta fasilitas web yang memungkinkan informasi yang dimiliki dapat diakses banyak orang dan dalam cakupan geografi yang luas. Dengan demikian, penyebaran kuliner kota Depok dapat berjalan dengan cepat dan melahirkan segudang manfaat lainnya.
1.2 Tujuan Rancang Bangun
Didasari semangat berbisnis dan menyelesaikan tugas akademis dari Sistem Informasi Manajemen MB IPB, maka tujuan penulisan paper ini pun ada dua tujuan utama yaitu : A. Tujuan akademis Mengaplikasikan materi kuliah Sistem Informasi Manajemen, memperkaya wawasan studi literature mengenai sistem informasi dan agroindustri hilir khususnya kuliner di kota Depok. B. Tujuan bisnis 1. Menganalisa tentang kebutuhan pusat informasi kuliner di kota Depok 2. Mencari data informasi kuliner di kota Depok 3. Menampung/mengumpulkan seluruh informasi mengenai kuliner di Kota Depok 4. Membuat pusat informasi kuliner kota Depok 5. Menyebarluaskan informasi kuliner di kota Depok 6. Menjadi pusat rujukan masyarakat untuk mendapatkan informasi tempat kuliner di Depok 7. Meningkatkan nilai jual ( value added ) tempat-tempat kuliner di Depok 8. Menjadikan pusat informasi bisnis kuliner kota Depok dalam bentuk web site 9. Membuat usaha website pusat informasi kuliner kota Depok dengan omset besar, dengan pengelolaan professional sehingga menjadi usaha dengan mendatangkan iklan dan lain sebagainya.
2 |Dapur Informasi Kuliner Depok Depok - w w w . d i k d o k . c o m
1.3 Rumusan Masalah
Paper penelitian ini membahasa rancang bangun pusat informasi kuliner di kota Depok / Dapur Informasi Kuliner Depok – www.dikdok.com dengan metoda SDLC (Sistem Development Life Cycle). Saat ini ada beberapa blog yang menyajikan informasi kuliner di Kota Depok, tetapi masih dilakukan hanya untuk catatan di blog dan tidak in lane dengan dinas pariwisata serta dengan lansung pelaku usaha kuliner. Dengan melalukan investigasi pengumpulan data kebutuhan end user dan pelaku usaha kukiner serta dukungan pemerintah Kota Depok. Maka ekstra tujuan dari tugas ini bisa diaplikasikan sampai ada dana untuk pembangunan sistem yang berbasis web ini ke pemerintah dan iklan dari perusahaan / dunia usaha di Kota Depok. Hasil sementara dari tugas ini menjadi bahan setengan jadi untuk membuat web pusat informasi kuliner kota Depok, karena keterbatasan waktu untuk memenuhi tugas maka saat ini di buat sampai rancang bangun mengarah ke web. Akhirnya dengan semangat maka akan di realisasikan tugas ini menjadi bisnis sesuai dengan sekolah di pascasarjana bidang Manajemen Bisnis.
1.4 Ruang Lingkup / Batasan
Untuk sementara dengan keterbatasan waktu untuk memenuhi tugas Manajemen Informasi maka paper penelitian yang aplikatif ini ruang lingkupnya adalah pada batas-batas ilmiah dan teori sistem informasi dengan metode SDLC (Sistem Development Life Cycle). Dengan menyajikan data hasil investigasi, sampai pada rancang bangun pusat informasi menuju berbasis Web.
1.5 Metode Rancang Bangun
Didorong dengan semangat mengapliaksi kan tugas Sistem Informasi Manajemen ini kepada dunia bisnis sebenarnya yaitu e-business di bidang agroindustri hilir tepatnya kuliner di Kota Depok metode yang digunakan dalam batasan ilmiah adalah : A. Studi literatur Pada tahap ini dilakukan pencarian dan pemahaman literatur yang berhubungan dengan permasalahan pembuatan rancang bangun pusat informasi kuliner kota Depok yang bisa 3 |Dapur Informasi Kuliner Depok Depok - w w w . d i k d o k . c o m
diperoleh dalam bentuk paper, text book, jurnal, tesis, dan hasil browsing di internet yang terkait dengan penelitian ini. B. Investigasi Proses ini dilakukan langsung mencari data informasi yang kuat untuk menentukan tahapan pembuatan rancang bangun pusat informasi kuliner di kota Depok/ Dapur Informasi Kuliner Depok – www.dikdok.com sesuai kebutuhan end user dan pemilik restoran / rumah makan / tempat kuliner lainnya. Dengan berbagai alat yang diapakai, seperti quisioner, tatap muka, observasi dan lainnya. C. Perumusan masalah dan penyelesaiannya Tahap ini meliputi perumusan masalah, batasan-batasan masalah, dan penyelesaiannya serta penentuan parameter untuk mengukur hasilnya. Sesuai tema Pusat Informasi Kuliner Kota Depok, maka dicari permaslalah yang ada sekarang mengenai belum adanya pusat informasi yang link ke semua tempat kuliner di Kota Depok, sehingga di peroleh hasil penyeselaian adalah Pusat Informasi Kuliner Kota Depok / Dapur Informasi Kuliner Depok – www.dikdok.com. D. Perancangan perangkat lunak Pada tahap ini dilakukan perancangan perangkat lunak untuk menerapkan permasalahan dan penyelesaiannya pada tahap sebelumnya. Pada tahap ini dilakukan pembuatan perangkat lunak sesuai dengan perancangan perangkat lunak yang telah dilakukan, dengan melakukan konversi algoritma menjadi kode program yang siap dieksekusi. F. Rancangan Uji Coba dan Evaluasi Hasil Tahap ini meliputi uji coba terhadap algoritma yang telah dirancang untuk pembuatan web site, hal ini adalah proses jangka menengah, belum bisa sempurna dilakukan pada saat penelitian ini dilaporkan. G. Penyusunan laporan penelitian Pada tahap ini dilakukan penulisan laporan penelitian yang merupakan dokumentasi dari konsep atau teori penunjang, perancangan perangkat lunak, pembuatan perangkat lunak dan dokumentasi dari uji coba dan analisis, serta kesimpulan dan tahapan selanjtunya untuk penyeselaian penelitian ini.
4 |Dapur Informasi Kuliner Depok Depok - w w w . d i k d o k . c o m
BAB II Tinjauan Pustaka
2.1 Sejarah Kota Depok Dahulu, Kota Depok hanya lah berupa dusun terpencil yang ada di tengah hutan belantara. Namun, pada tanggal 18 Mei 1696 seorang saudagar Belanda yang merupakan mantan pejabat tinggi VOC, Cornelis Cahstelein membeli tanah yang meliputi daerah Depok dan sedikit wilayah Jakarta Selatan serta Ratujaya Bojong Gede. Kemudian pada tahun 1871, Pemerintah Belanda mengizinkan daerah Depok untuk membentuk pemerintahan dan presiden sendiri. Pemerintahan tersebut berupa Gementee yang diperintah oleh seorang presiden sebagai badan pemerintahan tertinggi. Hingga tahun 1942, Gemeente Depok memegang kekuasaan atas kecamatan di dalamnya yang membawahi mandat (9 mandor) dan dibantu oleh para Pencalang Polisi Desa serta Kumitir atau Menteri Lumbung. Awalnya, luas daerah teritorial Gemeente Depok sebesar 1.244 hektare, namun terhapus pada tahun 1952 setelah terjadi perjanjian pelepasan hak antara Pemerintah RI dengan pimpinan Gemeente Depok, wilayah ini tidak termasuk tanah-tanah Elgendom dan beberapa hak lainnya. Penamaan kota ini sendiri menurut sesepuh asli Depok, kata Depok berasal dari kata De Volk yang berarti pemukiman yang dapat dibanggakan. Ada juga yang mengatakan bahwa Depok merupakan singkatan dari De Everste Protestante Organisatie van Kristenen yang dibuat oleh Chastelein. Namun, hingga saat ini asal-usul nama kota Depok masih menjadi perdebatan oleh sejumlah kalangan. Kota Depok menjadi daerah otonom yang terpisah dari wilayah Kabupaten Bogor terhitung mulai 27 April 1999. Melalui Undang-Undang Nomor 15 tahun 1999 tentang Pembentukan Kotamadya Daerah Tingkat II Depok dan Kotamadya Daerah Tingkat II Cilegon, status Depok yang semula sebagai kota adminstratif berubah menjadi kotamadya (sekarang kota). Luas wilayah kota Depok kini mencapai 20.504,54 Ha (200,29 km). Berdasarkan peraturan tersebut Kota Depok memiliki 6 kecamatan dengan 63 kelurahan di dalamnya yaitu Kecamatan Beji, Kecamatan Pancoran Mas, Kecamatan Cimanggis, Kecamatan Sukmajaya, Kecamatan Limo dan Kecamatan Sawangan. Namun, seiring pemekaran kecamatan yang merupakan implementasi dari Perda Kota Depok Nomor 08 Tahun 2007 tentang Pembentukan Kecamatan di Kota Depok, kecamatan di Kota Depok menjadi sebelas. 5 |Dapur Informasi Kuliner Depok Depok - w w w . d i k d o k . c o m
Secara geografis Kota Depok terletak pada koordinat 6o 19’ 00” – 6o 28’ 00” Lintang Selatan dan 106o 43’ 00” – 106o 55’ 30” Bujur Timur. Secara geografis, Kota Depok berbatasan langsung dengan Kota Jakarta atau berada dalam lingkungan wilayah Jabotabek. Bentang alam Kota Depok dari Selatan ke Utara merupakan daerah dataran rendah – perbukitan bergelombang lemah, dengan elevasi antara 50 – 140 meter diatas permukaan laut dan kemiringan lerengnya kurang dari 15%. Kota Depok sebagai wilayah termuda di Jawa Barat, mempunyai luas wilayah sekitar 200,29 km2. Kondisi geografisnya dialiri oleh sungai-sungai besar yaitu Sungai Ciliwung dan Cisadane serta 13 sub Satuan Wilayah Aliran Sungai. Disamping itu terdapat pula 25 situ. Data luas situ pada tahun 2005 sebesar 169,68 Ha, dengan kualitas air rata-rata buruk akibat tercemar. Kondisi topografi berupa dataran rendah bergelombang dengan kemiringan lereng yang landai menyebabkan masalah banjir di beberapa wilayah, terutama kawasan cekungan antara beberapa sungai yang mengalir dari selatan menuju utara: Kali Angke, Sungai Ciliwung, Sungai Pesanggrahan dan Kali Cikeas. 2.2 Potensi Agroindustri hilir, kuliner Kota Depok Sebagian besar mata pencaharian penduduk Kota Depok berada pada sektor : •
Perdagangan dan Jasa yaitu : 126.616 orang (35,42 %)
•
Pemerintahan - Pegawai Negeri ( PNS/TNI) yaitu : 82.237 orang (23,02%)
•
Petani yaitu 224.468 orang (6,85%)
•
Pengrajin 2.267 orang (0,63%)
•
Pengusaha 657 orang (0,18%)
•
Lain-lain 121.207 orang (33,9%)
Data www.depok.go.id tahun 2011 Secara rinci penggunaan lahan adalah sebagai berikut : •
Pemukiman:10.968Ha
•
Pertanian: 4.653Ha
•
Industri: 344Ha
•
Rawa / Setu: 91Ha
•
Lain-lain: 3.973Ha
6 |Dapur Informasi Kuliner Depok Depok - w w w . d i k d o k . c o m
Perhitungan laju perekonomian Kota Depok belum dilakukan secara khusus dan masih mengacu pada PDRB Kabupaten Bogor, karena pada waktu penyusunannya, kota Depok masih menjadi bagian dari wilayah Kabupaten Bogor. Namun demikian secara umum llaju pertumbuhan ekonomi pada periode 1993-1996 cenderung meningkat pertahunnya 9,93 %, 8,63% dan 11,68%. Tetapi pada periode Januari - September 1998 pada saat terjadi krisis moneter, LPE kota Depok / Kabupaten Bogor mengalami penurunan -14% dan situasi ini menunjukkan terjadinya penurunan aktivitas ekonomi daerah yang mengakibatkan penyempitan lapangan kerja dan menurunnya pendapatan serta daya beli masyarakat. Adanya pertokoan yg bergerak dalam berbagai bidang yaitu : Sandang/pangan/ alat-alat rumah tangga, bangunan, alat tulis kantor, elektronik dan lain-lain sebanyak 2847 buah dan 15 pasar harian, 17 pasar swalayan, 4 shoping center dan 1 pasar mingguan. Terdapat 10 Bank Pemerintah, 36 Bank Swasta dan 17 Bank Perkreditan Rakyat. Sebagai kota pemukiman, pendidikan, jasa dan perdagangan, Kota Depok telah memiliki 4 hotel, 4 penginapan, 5 wisma, 12 fasilitas sejenis lainnya, 46 restoran, 1400 rumah makan. Fasilitas-fasilitas yang telah dimiliki oleh Kota Depok adalah : 2 taman rekreasi, 5 kolam renang, 17 Bioskop, 17 tempat Bilyard dan 14 hiburan lainnya. [1] 2.3 Kota Depok Kota Cyber / Kota Kuliner Cyber City konon memiliki kesamaan ciri yaitu kerja keras, semangat enterpreneur tinggi, jalinan informasi kuat serta sistem pendanaan yang mendorong pertumbuhan perusahaan baru di bidang TI. Biasanya dibarengi tersedianya infrastruktur teknis dan non teknis yang memadai di kota tersebut. Pemerintah melalui Kementerian Perindustrian dengan inisiatif Koridor Industri Telematika coba mendorong beberapa kota menuju ke arah itu. Pemanfaatan dan perkembangan industri TI diyakini berperan sebagai penyumbang Pendapatan Asli Daerah (PAD). Di samping itu Cyber City punya ciri pemanfaatan TI oleh pemerintah daerahnya untuk menyediakan layanan publik ataupun memfasilitasi berbagai kegiatan publik, sekaligus mendorong good governance. Salah satu kota yang dipandang layak adalah Depok.
7 |Dapur Informasi Kuliner Depok Depok - w w w . d i k d o k . c o m
Melihat situasi Depok saat ini yang berkembang pesat, Pemerintah Kota Depok mendorong Depok untuk berkembang ke kota Cyber. Harapan ini berkembang dengan adanya beberapa faktor pendukung, antara lain : - Adanya beberapa perguruan tinggi di sekitar Depok. - Akses ke pusat penelitian baik di Universitas maupun Lembaga Penelitian - Tersedianya infrastruktur yang memungkinkan “kehidupan ala pengembang TI” - Tempat yang memungkinkan sebagai titik pertukaran informasi / diskusi pembentukan ide. - Akses ke pusat bisnis Jakarta yang mudah. - Akses ke pusat industri pengguna jasa teknologi informasi. - Semangat kerja, ketekunan dan daya tahan tinggi yang ditunjukkan oleh para mahasiswa / alumni dan pengusaha. Cyber City bukan sekedar kota yang dipenuhi fasilitas TI, tapi dipandang perlu dukungan komunitas. Untuk mengembangkan Cyber City, pemerintah Kota Depok mengundang lembaga pendidikan di Depok, (http://diskominfo.depok.go.id ) [3]
2.4 Pengertian Sistem Informasi
Rancang bangun merupakan usaha menciptakan suatu program atau software yang efektif dan user friendly yang sesuai dengan keinginan dan kebutuhan user [2]. Teknologi Informasi sebagai Media Komunikasi dan Jasa Dalam beberapa dekade terakhir, TI
telah
mengalami
perkembangan
yang
pesat
sehingga
memungkinkan
pengguna memperoleh segala bentuk informasi dengan cepat dan akurat. Perkembangan TI mampu menyambungkan hampir semua komputer yang ada di dunia sehingga dapat saling berkomunikasi dan bertukar informasi.Perkembangan TI juga menyebabkan perubahan peran sistem TI itu sendiri dalam membantu operasi organisasi sehingga lebih efisien dan berperan dalam memenangkan kompetisi. Implementasi internet, electronic commerce,electronic data interchange, virtual office, telemedicine,intranet dan sebagainya telah menerobosbatas-batas fisik antarnegara. Dalam dunia perpustakaan,informasi, dan dokumentasi (pusdokinfo), TI didefinisikan sebagai teknologi yang dibutuhkan untuk mengolah informasi. Secara khusus, komputer dan program digunakan untuk mengkonversi, menyimpan, mengamankan, memproses, mengirimkan, dan menerima data, informasi, dan pengetahuan dari mana pun 8 |Dapur Informasi Kuliner Depok Depok - w w w . d i k d o k . c o m
dan kapan pun. Penggabungan antara teknologi komputer dan telekomunikasi telah menghasilkan suatu revolusi dalam sistem informasi. Pengiriman data atau informasi yang pada zaman dahulu memakan waktu berhari-hari, kini dapat dilakukan dalam hitungan detik (Indrajit 2002).
2.5 Pemanfaatan SDLC (Sistem Development Life Cycle)
Pengembangan Metodologi untuk Sistem informasi Web dalam project ini berdasarkan banyak literature, tahapan dalam metodoligi ini sama dengan SDLC (Sistem Development Life Cycle) dan berfokus pada metode dan teknis yang digunakan. Tahapan SDLC dalam pengembangan sistem informasi Web [1] 1. Planning / Invsestigasi . Quisioner . Observasi . Tatap muka 2. Analisa · Analisa Teknologi · Analisa Informasi · Analisa User · Analisa Biaya dan Resiko . Analisa kelayakan sistem bisnis ( operasional, ekonomi, teknis, hukum dan politik ) 3. Desain · Desain Informasi · Desain Grafik · Database Application · Model Development · Database Design · PHP Library Development 4. Implementasi · Desain Review · Pemilihan Sumber daya Hardware, Software · Penulisan Program dan Instalasi · Pengujian Web dan Dokumen Web 9 |Dapur Informasi Kuliner Depok Depok - w w w . d i k d o k . c o m
· Update Informasi atau update teknologi ( Maintenance )
Dalam hal ini sebelum perancangan sistem, harus diperhatikan, diantaranya · Informasi dari user dan partisipasinya dalam membangun sistem · Dukungan dari semua pihak yang terkait · Kebutuhan sistem terpenuhi dan jelas · Perencanaan yang tepat · Tujuan yang akan dicapai suatu hal yang realitis
2.6 Search Engine, Sebagai Pendukung
Mesin pencari atau search engine ini sebagai pendukung untuk mempercepat pencarian ditemukannya situs ini oleh pencari informasi [4] : •
Mesin pencari merupakan tempat kebanyakan orang mencari sesuatu via internet. Menurut survei hampir 90% pengguna internet memakai mesin pencari untuk mencari lokasi tertentu di internet. dan di antara mesin pencari yang ada, google merupakan mesin pencari yang paling banyak digunakan.
•
Sebagian besar pengguna mesin pencari tidak pernah melewatkan dua halaman pertama dari mesin pencari.
•
Sebagian besar (hampir 70%) pengguna mesin pencari tidak pernah klik pada hasil pencarian sponsor. Dengan demikian, hasil pencarian yang organik (secara alami) akan membuat suatu website memperoleh posisi strategis dalam dunia internet.
•
Di negara-negara maju, porsi penjualan yang dilakukan melalui internet sudah hampir mencapai 20% dari keseluruhan transaksi tahunan.
•
Sebuah informasi yang mudah di akses oleh semua orang baik dalam maupun luar negeri.
Dengan didukung search engine yang canggih nanatinya diharapkan situs www.dikdok.com akan cepat ditemukan oleh setiap pencari kuliner ke Kota Depok.
10 |Dapur Informasi Kuliner Depok Depok - w w w . d i k d o k . c o m
2.7 Pengertian Database.
Database merupakan kumpulan dari bermacam-macam file yang
datanya saling
berhubungan atau kumpula dari data yang terintegrasi, diorganisasikan, disimpan dalam suatu cara yang memudahkan pengambilan kembali [2].
Microsoft Access yang merupakan salah satu program manajemen database (Database Management System) yang dibuat oleh microsoft. Microsoft Access mempunyai banyak fasilitas untuk membuat table, query, form, report, pages, modules dan macro. Microsoft Access menyediakan driver untuk dapat diakses oleh pengembang untuk membuat aplikasi program [2].
Bahasa pemrograman yang digunakan dalam penelitian ini adalah Microsoft Visual Basic 6.0. Microsoft Visual Basic 6.0. adalah bahasa pemrograman yang digunakan untuk membuat software windows berbasis GUI (Graphical User Interface) dan memungkinkan para pengembang atau programmer untuk membuat software yang berbasis windows dengan sangat mudah. Microsoft Visual Basic 6.0 merupakan event-driven programming (pemrograman terkendali kejadian) artinya program menunggu sampai adanya respon dari pemakai berupa even atau kejadian tertentu (tombol klik, menu dipilih dan lain-lain). Event terdeteksi maka kode yang berhubungan dengan event (prosedur) akan dijalankan [2].
11 |Dapur Informasi Kuliner Depok Depok - w w w . d i k d o k . c o m
BAB III Pembahasan Masalah Aplikasi Rancang Bangun Pusat Informasi Kuliner Depok
3.1 Tahap Investigasi dan Planning
Ini adalah tahap yang paling mendasar untuk dapat bergerak dan mendaparkan informasi yang sangat akurat sebagai bahan menentukan betuk yang di harapkan dari semua pihak baik pemilik kuliner, pemerintah, masyarakat end user dan stakeholder lainnya yang dapat memanfatkan kehadran Pusat Informasi Kuliner Kota Depok / Dapur Informasi Kuliner Depok – www.dikdok.com
Untuk langkah pertama investigasi dengan model SDLC (Sistem Development Life Cycle) yaitu terdapat tahapan : [4] · Feasibility yaitu keberadaan dari legalitas, organisasi, teknik, dan ekonomi · Sistem Investigasi berupa wawancara, observasi, quesioner. Dalam tahapan ini jika tahap feasibility hasilnya baik, maka ke tahap investigasi dalam tahap ini, client / pemilik kuliner sampai masyarakat end user diberikan sebuah form yang nantinya form ini dapat digunakan untuk mencatat kebutuhan dari client / pemilik kuliner sampai masyarakat end user.
Dalam sistem investigasi, dapat berupa wawancara, kuosiener atau observasi. Dalam tahap ini hal yang pertama dilakukan adalah memberikan form ke user yang digunakan untuk mengetahui permintaan user. Diasumsikan user dapat mengisi form tersebut, dan salah satu contohnya sebagai berikut:
12 |Dapur Informasi Kuliner Depok Depok - w w w . d i k d o k . c o m
Dapur Informasi Kuliner Depok www.dikdok.com
Data User form quisioner Nama Jenis kelamin Usia Pendidikan Pekerjaan Status Tempat tinggal
Mengenal Depok
Makanan favorit
Tempat makan favorit
Tujuan makan di luar rumah Kapan makan di tempat kuliner / diluar rumah Bersama siapa makan diluar rumah Alasan utama untuk menentukan tempat makan
Interviewer Tanggal : Nama :
13 |Dapur Informasi Kuliner Depok Depok - w w w . d i k d o k . c o m
Dok : Q – eu – dikdok-1-12
Dapur Informasi Kuliner Depok www.dikdok.com
Data Pengusaha dan Produk Kuliner Kota Depok No Registrasi ( di isi oleh administrator ) Nama Pemilik Nama perusahaan kuliner / nama restoran / kedai Olahan kuliner yang di Sajikan
Alamat Telepon Email NPWP Logo Web ( untuk Link ) YM / FB / Twitter / BBM Jam buka – tutup Lain-lain ( promo, dsb )
Interviewer Tanggal : Nama :
14 |Dapur Informasi Kuliner Depok Depok - w w w . d i k d o k . c o m
Dok : Q – PK – dikdok-2-12
Iklan reklame dengan dinas terkait dan swasta “ duta srikandi” rekanan pemkot Depok. Media partner promosi Koran lokal Majalah kuliner Tabloid wanita Media promosi perusahaan Hotel Mall / pusat perbelanjaan Jejaring social Link Situs internet Agent tour & travel Kendaraan Travel Bandara Sukarno Hatta Lainnya
Data user / masyarakat yang memanfaatkan pusat informasi kuliner Kota Depok •
Warga masyarakat Kota Depok
•
Warga masyarakat Jabotabek
•
Wisatawan Dalam Negeri
•
Wisatawan Luar Negeri
•
Pegawai yang bertugas di Kota Depok
•
Mahasiswa dan pelajar
•
Tamu yang berkunjung ke Kota Depok
•
Pecinta dan pemburu kuliner di Indonesia
•
Kerjasama iklan dan promosi di situs web pusat informasi kuliner Depok
15 |Dapur Informasi Kuliner Depok Depok - w w w . d i k d o k . c o m
•
Iklan premium, iklan gold, iklan, Silver, iklan baris, di buat dengan paket-paket khusus.
Service yang digunakan Web Development ( E – Commeerce ), web hosting service, search engine optimize, Web design (HTML), graohic Design ( flash, photoshop ) Teknologi yang digunakan ASP, PHP,VB Data base yang digunakan My Access, My SQL Waktu Project Perkiraan waktu mulai Perkiraan waktu selesai Perkiraan biaya
Pada tahap ini dilakukan presentasi dan pengajuan proposal kepada dinas pariwisata kota Depok sebagai sponsor untuk diberikan dana bantuan sebagai mahasiswa MB IPB yang mengenalkan kuiner Depok sebagai jalan meningkatkan pengunjung / wisatawan berbelanja kuliner di Kota Depok dengan sendirinya meningkatkan penghasilan asli daerah dan menjadi Depok tujuan kuliner utama.
3.2 Tahap Analisa
Pada tahap ini dibagi menjadi beberapa langkah : Analisa teknologi, teknologi yang digunakan, pemilihan desain web, desain grafis, Analisa informasi, mengenai informasi statik dan dinamis dari pengusaha kuliner Mengenai informasi data yang akan menjadi data tetap dan data dinamis, kategori informasi data tetap adalah : profile perusahaan, visi dan misi, sejarah perusahaan, latar belakang perusahaan.
16 |Dapur Informasi Kuliner Depok Depok - w w w . d i k d o k . c o m
Informasi dinamis adalah informasi yang selalu berubah dalam setiap periodik dapat setiap hari atau setiap jam. Informasi dinamis dalam sistem ini adalah - Informasi produk sajian di suatu tampat kuliner - Informasi harga produk sajian dan diskon / promosi - Informasi Artikel, tips dan trik - Informasi dari masing keunggulan sajian atau produk yang sedang trend Analisa user, kategori user dalam perkembangan sosial, ekonomi dan teknologi. Analisa biaya dan resiko Dalam tahap ini diperhitungkan biaya yang akan dikeluarkan seperti biaya maintenance ( membayar domain ke ISP) atau biaya kirim ke user. Resiko yang terjadi adalah tidak sampainya produk ke user atau penipuan dari user.
Untuk
transaksi online, dengan biaya yang tidak telalu tinggi, tidak dituntut untuk transaksi seperti amazon.com, yang sudah kerjasama dengan lembaga perbankan seperti VISA, layanan jasa seperti kredit card.
Untuk transaksi dapat melakukan telepon, via email atau fax dengan cara mengirimkan bukti pembayaran melalui ATM dari user, yang kemudian user akan mengirimkan bukti dengan fax dengan identitas dan alamat, selanjutnya produk dikirimkan ke user.
Fasilitas itu diberikan supaya pemilik usaha kuliner lebih terbantu dalam marketing yang serba digital dan berbasis teknologi informasi kumputerisasi. Analisa kelayakan sistem bisnis ( operasional, ekonomi, teknis, hukum dan politik ) Dengan adanya pusat informasi kuliner di Kota Depok / dapur informasi kuliner Depok – www.dikdok.com, secara ekonomis sangat menguntungkan bagi developer pemilik situs dari iklan yang masuk berasal dari pemilik tempat kuliner. Dari segi operasional dan teknis cukup sederhana dengan membuat web data data lengkap mengenai informasi kuliner di Kota Depok di dukung dengan SDM yang professional menjadi lading bisnis baru secara pribadi yang berasal dari sebuah tugas mata kuliah Sistem Informasi Manajemen. Dilihat dari hukum dan politik semuanya tidak ada kendala bahkan mendukung. 17 |Dapur Informasi Kuliner Depok Depok - w w w . d i k d o k . c o m
Dalam tahap analisa menggunakan metode prototype yang akan dilakukan interasi oleh user (masyarakat pencari informasi kuliner), dan gerai / warung / kedai kuliner. Prototype adalah proses membangun sebuah sistem dalam sebuah model. Dalam pengertian sistem informasi prototype digunakan untuk membantu sistem desain yang akan dibangun sistem informasi secara intitusi dan mudah diubah untuk end user, prototype merupakan bagian dari proses iterative phase analisa dari metodologi SDLC ( Sistem Development Life Cycle).
Keuntungan dari Prototipe [6]
Mengurangi waktu dalam pengembangan sistem
Mengurangi dan efisiensi dalam biaya
Kebutuhan user akan dipenuhi disini, karena dengan proses iterasi semua kebutuhan user akan diketahui semua dengan adanya feedback dari user.
Dengan adanya feedback dari user, secara iterasi kebutuhan akan kedepannya dapat direncanakan, selain itu user dan developer dapat mengetahui project secara jelas dan tepat.
Kekurangan dari Prototipe [6] Hasil analisa tidak detail karena hanya mengenai pembahasan yang sedang difokuskan dengan user. Tidak ketahap selanjutnya.
Pengembang menjadi berfokuskan pada prototype yang telah dibuat.
Pengembangan sistem dapat menjadi lama dalam penyelesainnya
User akan terlalu mengharapkan sistem yang sama yang ada di prototype
Dalam tahap analisa, terdapat kegagalan dalam tahap ini sehingga banyak sistem Web aplikasi gagal diterapkan dalam membangun sistem informasi Web[3]. Diantaranya : 1. Umumnya produk kuliner yang ditawarkan tidak mencakup untuk user pemula karena sulit untuk user baru yang memiliki kemampuan yang kurang dalam search engine optimize. 2. Menu dalam sistem, kadang tidak user friendly, bagi programmer biasanya hal menu tersebut sudah mewakili atau mudah digunakan, namun untuk user, seperti permainan puzzle yang menunya tidak jelas.
18 |Dapur Informasi Kuliner Depok Depok - w w w . d i k d o k . c o m
3. Sistem yang ditampilkan, umumnya kurang dalam petunjuk dari setiap menu, sehingga user akan kesulitan apa yang akan dilakukan selanjutnya. 4. Sistem atau produk yang digunakan membutuhkan kebutuhan yang tinggi, misalkan dalam Website tersebut membutuhkan java applet dalam membuka halaman yang ingin ditampilkan. Hal ini berkaitan dengan bandwidth yang dimiliki oleh user. Umumnya user akan meninggalkan Web tersebut jika membutuhkan instalasi dan download untuk membuka sebuah situs. 5. Untuk menu pencarian produk masih kurang bagi user, sehingga user hanya mencari yang terdapat ditampilan di Web, tidak melihat produk keseluruhan. Atau juga kesulitan dalam mencari produk yang diinginkan.
3.3 Tahap Desain
Proses dalam tahapan desain ini dapat dibagi menjadi dua bagian yaitu : Tahap Desain Informasi Tahap Desain Grafik Dalam pembanguan pusat informasi yang berbasis kepada web ini akan menggunakan database, dalam hal ini prosesnya dibagi menjadi beberapa tahap, yaitu [7] Model Development Desain Database 3.3.1 Tahap Desain Informasi
Tahap informasi, seperti desain dari set hyperlink-link halaman Web. Atau juga struktur desain dari database dan proses dari data. Dalam tahap ini dihasilkan dalam bentuk diagram yang menggambarkan informasi dalam bentuk hierarki. Hyperlink-link disini lebih kepada web utama kuliner tersebut.
3.3.2 Tahap Desain Grafis
Untuk menarik pengunjung web maka dalam tahap Desain grafik diperlukan kesesuaian dari beberapa hal yang mendasar [8] : 19 |Dapur Informasi Kuliner Depok Depok - w w w . d i k d o k . c o m
Warna Layout ( tampilan ) Gambar dan graphic Semuanya menjadi kesatuan agar terlihat menarik. Tidak lupa menambahkan logo perusahaan kuliner ini sesuai iklan yang dipasang, untuk tahap awal mencantumkan logo cuma-cuma, termasuk sponsor dari pemerintah kota Depok.
3.3.3 Model Development
Merupakan model yang akan digunakan sebagai arsiteketur sistem. Model ini menggambarkan relationship (hubungan) dari sistem keseluruhan, antara semua fungsi dalam module yang terpisah, perubahan atau perpindahan data dari module dalam sistem.
3.3.4 Desain Database
Merupakan hubungan relasi antara tabel dapat berupa normalisasi, dan menggambarkan secara detail masukan dan keluaran data. Dalam mendesain sebuah Web terutama dalam tahap informasi terdapat beberapa hal yang harus diperhatikan [9] :
1. Informasi, dalam membuat sistem informasi Web, yang terpenting dari keinginan end user adalah informasi yang diberikan dari situs tersebut. Informasi yang ditawarkan dapat berupa informasi daftar tempat kuliner, peta, telepon, harga, delivery services, diskon harga, tips dan lain –lain. Dan keinginan pengusaha kuliner adalah informasi dari kulinernya sampai di end user / masyarakat. 2. Update Informasi. Jika sebuah Web memiliki informasi yang statis, user jarang untuk melihat kembali situs tersebut walaupun secara desain sudah menarik namun tidak ada perubahan informasi maka user tidak akan mengujungi situs tersebut, Update informasi suatu cara untuk menarik user agar selalu mengunjungi situs. Hal ini yang harus membuat lincah administrator developer up date informasi dari pengusaha kuliner di Kota Depok. 3. Jumlah pengunjung 20 |Dapur Informasi Kuliner Depok Depok - w w w . d i k d o k . c o m
Penambahan data untuk menampilkan junlah pengunjung yang tersedia dalam Web site, salah satu trik dalam memotivasi pemilik / pengusaha kuliner untuk mengetahui berapa jumlah user yang telah mengunjungi Web site. Dengan demikian akan menjadi nilai jual yang sangat penting agar web site ini dapat di jual ke pengusaha kuliner untuk dapat memasang iklannya.
4. Akses cepat dalam membuka halaman Web Tampilan animasi seperti flash, java, image dapat membuat halaman Web dibuka sangat lama, umumnya user segan untuk menunggu Web site tersebut. Maka dalam merancang sebuah Web dioptimalkan design yang diperlukan. 5. Tampilan Desain yang baik dilihat. Untuk Web site bukanlah desain yang lebih diutamakan, namun lebih mudah dalam navigate Web. Kemudian Web site yang dibuat haruslah mempunyai credibility, jika user masuk ke Web site, user mempercayai situs tersebut tidak berisikan virus, spyware atau menuju kesitus terlarang. Tampilan ini sangat penting karena yang di visualkan adalah produk makanan, maka harus dibuat dengan desain foto yang sangat atraktif sehingga mengundang end user mau mengunjungi atau membeli masakan / kuliner yang di tawarkan di web ini. 6. Interaktif. Dalam hal ini disajikan informasi yang membuat user tertarik ingin mengunjungi situs. Sebagai contoh situs ayam bakar, atau mie bakso, maka untuk menarik user atau pengunjung diberikan informasi seperti : · Artikel tentang resep ayam bakar, soto, dan lainya · Diskon harga · Update informasi tentang produk yang dijual.
7. Terdaftar dalam search engine. Metoda yang praktis dan cepat untuk mengenalkan situs. Dapat melalui Google, Yahoo atau MSN dapat juga mengikuti mailing list, link dalam Web site lain. Kemudian
beberapa
hal
yang
diperhatikan
dalam
membuat Web
desain
www.dikdok.com , diantaranya [8] : Halaman utama Web Site minimal membuka halaman sampai 8 detik atau minimal jika menggunakan bandwidth sekitar 56 K dengan modem. 21 |Dapur Informasi Kuliner Depok Depok - w w w . d i k d o k . c o m
Menggunakan META tags di HTML di setiap halaman Web Site. Umumnya search engine akan mencari keyword berdasarkan Meta tags yang terdapat di HTML. Pemilihan Background dan warna text harus cermat. Kadang kombinasi background dan warna text membuat tulisan text jadi sulit dibaca. Dan harus khas dengan nuanda kuliner. Dapat mencantumkan foto-foto public figure. Mengurangi gambar animasi. Selain menggangu tampilan serta Web dengan banyak animasi terlihat tidak professional. Serta dengan banyak animasi halaman Web menjadi lama untuk dijalankan. Web site yang ditampilkan haruslah menspesifikasikan product yang ditawarkan. Umumya user jika tidak menemukan produk yang dicari akan dicari ke Web lain ataupun bahkan tidak pernah mengujungi situs yang dibuat. Jangan meletakan banner diatas halaman utama. Batasi jumlah banner disetiap halaman minimal 2 banner di setiap halaman. Tambahkan kontak informasi di setiap halaman dalam Web site. Dan usahakan membalas semua komentar dan saran lebih kurang 48 jam. Ini akan membantu dalam hubungan relationship. Membangun kontak langsung dengan tempat kuliner seperti YM, FB, Twitter, SMS, dan sebagainya. Periksa kembali tentang ejaan dan tata bahasa yang salah, serta link dan image berkerja dengan baik. Memudahkan desain supaya mudah dalam di navigate ( jelajahi). Ujikan ke semua browser yang ada seperti Mozilla Firefox, Android ,Opera,. 3.3.5 Tahap Implementasi
Dalam tahap terakhir ini yaitu implementasi di proses menjadi beberapa langkah yaitu [3] : Desain Review Pemilihan Sumber daya Hardware, Software Penulisan Program dan Instalasi Pengujian Web dan Dokumen Web Update Informasi atau update teknologi ( Maintenance ) 22 |Dapur Informasi Kuliner Depok Depok - w w w . d i k d o k . c o m
Untuk tahap Desain Review, terdapat beberapa hal yang harus diperhatikan [9]: Pemeriksaan HTML, seperti link dalam setiap halaman dan file –file yang lainnya seperti image, file pdf, animasi dan lain –lain Disarankan mengurangi penggunaan frame dalam Web, perbedaan aplikasi browser yang digunakan mempengaruhi tampilan Web. Menggunakan ukuran font yang besar atau sedang, untuk memudahkan dalam membaca setiap halaman Web. Menghindari penggunaan kata “clik here” digantikan dengan “detail” atau “lebih lengkap”. Membuat user tertarik untuk menuju halaman berikutnya. Menggunakan judul dokumen di setiap halaman, dalam HTML umumnya menggunakan <TITTLE>…...
Setelah tahap penulisan dan instalasi selesai maka pengujian desain review, dalam tahap ini tidak hanya menguji desain yang digunakan namun menguji semua sistem yang telah diterapkan seperti tidak adanya lokasi link, image yang salah, pengujian sistem seperti penyimpanan data, update artikel dan lain –lain
Pemilihan sumber daya hardware dan software berhubungan dengan teknologi yang akan digunakan, penulisan program dan instalasi setelah ditetapkan teknologinya dan rancangan yang telah dianalisa sebelumnya seperti e-commerce atau hanya HTML.
Dalam tahap ini seperti Software dan Hardware yang digunakan untuk Web server ataupun pemilihan ISP untuk domain dan penyimpanan data jika menggunakan layanan jasa Internet Service Provider
Dalam pengujian Web, dilakukan pengujian sistem untuk menguji kinerja dari sistem dan mencari kesalahan dari sistem. Dalam pengujian dokumen terdapat beberapa hal [10] :
Akurasi atau ketepatan dari dokumen. Seperti contact person yang dapat dihubungi dari penulis dokumen dan email yang dapat dihubungi.dan menghindari kerancuan antara Web master dengan contact person dalam penulis dokumen.
23 |Dapur Informasi Kuliner Depok Depok - w w w . d i k d o k . c o m
Authority Web. Dokumen yang telah diterbitkan dalamhalaman Web, mencatumkan pula link dari situs lain, jika dokumen tersebut telah ditampilkan di situs lain. Terutama situs utama milik kuliner tersebut, dan atau pemerintah kota Depok dinas pariwisata, serta link dengan situs hotel, tempat wisata yang berbayar di web ini.
Objective Information. Mengenai keakuratan dokumen seperti batas waktu informasi dalam dokumen. Misalkan informasi lowongan kerja jika sudah dalam batas waktu yang ditetapkan, maka informasi tersebut haruslah dihapus.
Currency, jika informasi tersebut ditampilkan setiap hari maka terdapat keterangan perubahan dan update link, mengenai tanggal dan informasi.
Proses implementasi ini membutuhkan waktu yang memadai dengan tingkat kepuasan pemilik kuliner dan dapat menghadirkan situs web yang menarik dan dapat menjual. Dengan rancangan yang rapi maka dapat menghasilkan dalam implementasi rancang bangun sesuai standar.
3.4.
Sumber Daya pengelola Sistem Informasi dikdok.com
Disadari bahwa proses rancang bangun program Pusat Informasi Kuliner Kota Depok / Dapur Informasi Kuliner Depok – www.dikdok.com sampai di publikasikan memerlukan beberapa Sumber Daya : 1. Dana 2. Organisasi 3. Manusia Ketiga sumber daya itu yang menjadi pondasi agar berjalan proses pembuatan rancang bangun pusat informasi kuliner Kota Depok / Dapur Informasi Kuliner Depok – www.dikdok.com
3.4.1. Sumber Daya Dana
Dana menjadi kebutuhan dalam membangun Dapur Informasi Kuliner Depok – www.dikdok.com di peruntukan pada pra pembangunan ( pembayaran sumber daya manusia, perencanaan, investigasi / quisioner ), pembangunan ( pembuatan web, pengadaan fasilitas, 24 |Dapur Informasi Kuliner Depok Depok - w w w . d i k d o k . c o m
alat promosi, pembayaran sumber daya manusia, dan lain sebagainya ), pasca pembangunan ( maintenance, melangsungkan usaha, promosi, pembayaran sumber daya manusia, dan lainnya ), Untuk tahap awal dana ini di gunakan dari sumber dana pribadi, dan bersumber dari bantuan dinas pariwisata pemkot Depok.
3.4.2. Sumber Daya Organisasi
Kekuatan dari pembuatan rancang bangun dan sampai terbentuknya Dapur Informasi Kuliner Depok – www.dikdok.com adalah semangat dan kekuatan organisasi. Organisasi disini adalah kumpulan dari sumber daya manusia yang mau belajar dan berbisnis memajukan agroindustri hilir pada bidang kuliner. Organisasi adalah sistem yang mengumpulkan kekuatan SDM berkualitas. Sehingga tujuan bisnis tercapai.
3.4.3. Sumber Daya Manusia
Kualitas dalam input, proses, dan output adalah produk dari sumber daya manusia, kedepan bahwa dibutuhkan SDM yang berkualitas dan memiliki kompetensi dalam membangun dan memelihar web Dapur Informasi Kuliner Depok – www.dikdok.com, dan menjaring terus pemilik kuliner di Depok beriklan di Dapur Informasi Kuliner Depok – www.dikdok.com, juga dapat menghadirkan investor baru. Sehingga menjadi jasa penyedia informasi kuliner di Kota Depok yang terpercaya dan terbanyak pengunjungnya.
25 |Dapur Informasi Kuliner Depok Depok - w w w . d i k d o k . c o m
BAB IV Evaluasi dan Pemantauan Sistem Dapur Informasi Kuliner Depok
4.1 Mengukur Kinerja Sistem
Dalam upaya melaksanakan dan mengoperasikan sebuah pusat informasi yang berbasis sistem informasi dalam tampilan web, bagian dari rancang baguan maka tahap paling akhir dan menjadi langkap berkesinambungan jangka panjang adalah evaluasi dan pemantauan sistem.
Dalam manajerial bahwa evaluasi dari sistem yang di bangun menjadi standar untuk penentuan arah kebijakan selanjutnya. Begitu juga dengan pemantauan menjadi suatu servis yang akan melancarkan dan memperpanjang usia bisnis. Dalam hal ini adalah web dengan fungsi sebagai media jasa informasi kuliner yang menyampaikan informasi selengkap mungkin mengenai kuliner di kota Depok dalam web beralamat www.dikdok.com.
Kinerja sistem yang berjalan dapat di ukur efektifitas dalam proses dan output yang berjalan. Analisa kinerja sistem ini meliputi : Standar kualitas Perencanaan pokok Pemeriksaan masalah Kontrol kualitas Perencanaan kontrol dan cek Indikator pengukuran Pemenuhan kebutuhan user Dan lain-lain Proses mengumpulkan dan mengevaluasi fakta untuk memutuskan apakah pusat informasi www.dikdok.com yang merupakan aset bagi perusahaan terlindungi, integritas data terpelihara, sesuai dengan tujuan organisasi untuk mencapai efektifitas, dan efisiensi dalam jasa penyedia informasi kuliner di kota Depok. Pengaruh sumber daya dalam pengendalian internal, tujuan dari perlindungan aset, integritas data, efektivitas sistem, dan efisiensi sistem
26 |Dapur Informasi Kuliner Depok Depok - w w w . d i k d o k . c o m
dapat dicapai dengan baik jika manajemen organisasi dalam hal ini adalah pemilik web site www.dikdok.com meningkatkan sistem pengendalian internalnya, yaitu dengan cara : 1. Pemisahan tanggung jawab 2. Pendelegasian wewenang dan tanggung jawab 3. Personal yang kompeten dan dapat dipercaya 4. Otorisasi sistem 5. Kecukupan catatan dan dokumen 6. Pengendalian fisik atas banyaknya rekord dan aset 7. Kecukupan supervisi dari pihak manajemen 8. Bentuk pengecekan yang independen 9. Perbandingan akuntabilitas rekord dengan aset
Dalam hal mencari tanggapan dari pemanfaat www.dikdok.com maka disiapkan kuisioner evaluasi yang akan diberikan sesuai tujuannya. Kuisioner evaluasi dapur informasi kuliner Depok ini yang dikenal www.dikdok.com diberikan kepada : 1. Dinas pariwisata kota Depok, 2. Pemilik tempat kuliner seperti restoran, rumah makan, 3. Masyarakat sebagai user dalam hal ini juga selain menyebar kuisioner juga sebagai kegiatan promosi dari www.dikdok.com.
Dengan demikian akan di dapat feedback untuk membuat lebih baik dan memberikan inofrmasi ke pada user juga memberi pelayanan dalam penyebaran inofrmasi kepada pemilik kuliner dan dinas pariwisata kota Depok.
4.2 Melaksanakan Pemantauan dan Evaluasi Yang Berkesinambungan
Secara manajerial pemantuan ini dilakukan dengan melaksanakan fungsi tugas dari organisasi. Dalam hal ini pemantauan untuk inofrmasi teknologi dengan perkembangan yang terus berjalan maka metoda SDLC (Sistem Development Life Cycle). data base, tampilan web site www.dikdok.com menjadi perhatian utama karena menyangkut eksternal publik. Kepuasan pemilik kuliner yang memasang iklan adalah prioritas dan juga user masyarakat pengguna pusat informasi ini.
Sistem untuk memantau dan mengevaluasisemuanya
dilakukan secara berkesinambungan. 27 |Dapur Informasi Kuliner Depok Depok - w w w . d i k d o k . c o m
Tujuan dari pematauan dan evaluasi yang berkesinambungan ini adalah untuk meningkatkan nilai pelayanan dan menghasilkan kepercayaan semua pihak sehingga mendapatkan keuntungan dari pemasangan iklan yang diberikan dari pemilik kuliner serta usaha lain yang ingin dikenal melalui jasa pusat informasi web site www.dikdok.com
Segala hasil dari evaluasi ini akan menjadi masukan berharga dalam pengembangan lebih lanjut dari banguan dapur informasi kuliner Depok. Secara manajerial bahwa kegiatan penyedia jasa pusat informasi bersemangat motto “ dinamis dalam berkreasi “. Seiring dengan terus berkembangnya dunia IT maka dinamis dalam menyajikan tampilan informasi adalah kebutuhan.
Dari segi bisnis kuliner bahwa persaingan sangat cepat dan kreatif maka pemantauan keinginan user selalu di monitor dengan berbagai cara salah satunya adalah survey berkala, menyediakan tim penelitian dan pengembangan / litbang / R&D yang mampu menyerap informasi dan harapan dari user.
Dalam perkembangan pemantauan diharap dapat melakukan analisis SWOT untuk usaha penyedia jasa online lainnya yang akan bermunculan, sehingga dapur informasi kuliner Depok www.dikdok.com dapat menjadi yang terpercaya dan memiliki pengunjung situs yang loyal.
28 |Dapur Informasi Kuliner Depok Depok - w w w . d i k d o k . c o m
BAB V Kesimpulan
Rancang Bangun Pusat Informasi Kuliner Kota Depok yang dalam proposal ke dinas pariwisata dan pemilik temoat kuliner di Depok kami sampaikan dengan nama “Dapur Informasi Kuliner Depok” www.dikdok.com, yang pada mulanya adalah sebuah tugas dari mata kuliah Sistem Informasi Manajemen menjadi inspirasi bagi penulis menjadikan tugas ini kedepan sebagai media situs internal untuk jasa penyedia informasi kuliner di Kota Depok dengan omset atau pendapatnnya berasal dari iklan yang dipasang oleh pemilik rumah makan, restoran atau tempat kuliner lainnya.
Dengan Sistem Informasi Teknologi berbasiskan model SDLC (Sistem Development Life Cycle) membantu sekali dalam proses awal menyiapkan web yang baik www.dikdok.com. Proses ini untuk aplikasi dari planning / investigasi sampai implementasi dan maintenance akan dilakukan dengan perencanaan yang baik. Didukung dengan database yang baik dan menyajikan data lengkap tempat dan informasi segudang kuliner di Kota Depok / Dapur Informasi Kuliner Depok – www.dikdok.com, serta dukungan lain dari search engine yang canggih. Dan kedepan di harapkan dapat menyajikan desain yang menarik. Tentu dengan maintenance yang berkala dan memuaskan hasilnya bagi pengiklan dari pemilik kuliner dan bagi masyarakat sebagai end user.
Evaluasi dan pemantauan harus berkala dilakukan, sesuai visi dari dapur informasi kuliner ini dibuat, kecepatan dan ketepatan informasi kuliner di kota Depok dapat tersaji dengan merespon setiap perubahan dari pemilik tampat kuliner dan masyarakat sebagai calon pembeli yang membutuhkan informasi. Dengan demikian evaluasi dan pemantauan dari segala asfek seperti sistem informasi, teknologi informasi, sumber daya, promosi, audit dan lainnya menjadi skala prioritas setelah program ini berjalan.
Kesimpulan bahwa tugas ini sangat bermanfaat pertama untuk penulis karena bisa menjadi peluang bisnis yang memiliki omset menarik, sehingga dapat merealisasikan rancang bangun ini. Kedua apabila sudah teralisasi maka akan menguntungkan pihak pengusaha kuliner, pemerintah kota, dan masyarakat sebagai end user dengan mendapat kemudahan informasi, dengan mengggunakan handphone, komputer, laptop, tablet, dan lain sebagainya. 29 |Dapur Informasi Kuliner Depok Depok - w w w . d i k d o k . c o m
Dengan demikian akan tersaji sebuah pusat informasi makanan / kuliner di kota Depok yaitu Dapur Inofrmasi Kuliner Depok – www.dikdok.com yang lengkap dan terbaik dari informasiinformasi kuliner sebelumnya. Sehingga pusat informasi ini menjadi rujukan utama pemilik kuliner dan pencari kuliner / makanan di kota Depok di Dapur Inofrmasi Kuliner Depok – www.dikdok.com.
30 |Dapur Informasi Kuliner Depok Depok - w w w . d i k d o k . c o m
Daftar Pustaka
[1] O’Brien, James A, Introduction to Information Systems Edition 12, McGrawHill, Salemba Empat, 2005 [2] Fiade , Andrew, Usulan Perkembangan Metodologi SDLC Untuk Sistem Informasi Web, TI FIK Univ Mercu Buana, 2007 [3] www.depok.go.id [4] www.wikipedia.org [5] www.dskon.com [6] Gery Akers, Internet : “ What is Prototyping “ , http://www.umsl.edu/~sauter/analysis/ prototyping/proto.html”, [7] Internet :http://www.sitepoint.com.au/Webdevelopment, [8] C. Melissa Mcclendon , Larry Regot , Gerri Akers, Internet: “ The Analysis andProtopyping of Effective Graphical User Interface”, http://www.umsl.edu/~sauter/analysis/prototyping/dsgn.html, [9] Roger Johansson Internet :”Evaluating Web Accessibility ,part 2 Basic Check points” , http://www.456bereastreet.com/archive/200603/evaluating_ Website_accessibilit y_part_2_basic_checkpoints /, [10] Kapoun, Jim, internet : “Five Criteria For Evaluating Web Pages”, http://www.library.cornell.edu/
31 |Dapur Informasi Kuliner Depok Depok - w w w . d i k d o k . c o m
Lampiran : Contoh tampilan situs www.dikdok.com
32 |Dapur Informasi Kuliner Depok Depok - w w w . d i k d o k . c o m
Lampiran : Contoh tampilan situs www.dikdok.com
33 |Dapur Informasi Kuliner Depok Depok - w w w . d i k d o k . c o m