BAB 1
PENDAHULUAN
1.1
Latar Belakang
Perkembangan teknologi komputer semakin pesat dewasa ini, sehingga sangat membantu manusia dalam mengolah data untuk mendapatkan informasi. Aktivitas yang dulunya dilakukan secara manual, sekarang dapat diproses dengan menggunakan komputer sehingga dapat menghemat waktu dan tingkat ketelitian yang di hasilkan jauh lebih tinggi. Salah satu contoh dari penggunaan komputer adalah pengolahan data video digital.
Video digital adalah berkas komputer yang digunakan untuk menyimpan kumpulan berkas digital seperti video, audio, metadata, informasi, pembagian chapter, dan judul sekaligus, yang dapat dimainkan atau digunakan melalui perangkat lunak tertentu pada komputer [7].
File video digital ini memiliki ukuran yang cukup besar sehingga membutuhkan media penyimpanan yang besar, untuk itu kompresi data menjadi sangat penting karena memperkecil kebutuhan penyimpanan data, mempercepat pengiriman data, dan memperkecil kebutuhan bandwidth [9].
Salah satu metode kompresi yang telah dikembangkan adalah Algoritma Huffman, dengan Huffman Coding ketika kita endcode data sebagai pola biner, biasanya menggunakan sejumlah bit yang tetap untuk setiap simbol. Untuk kompres data, dengan cara mempertimbangkan frekuensi simbol dan probabilitas terjadinya dalam pesan. Huffman coding memberikan kode pendek untuk simbol yang lebih sering muncul dan kode panjang untuk yang lebih jarang muncul [5].
Universitas Sumatera Utara
2
Beberapa format file kompresi video yang sering digunakan adalah Motion Picture Expert Group-4 (MPEG-4) dan Flash Video (FLV). MPEG-4 adalah suatu metode untuk melakukan kompresi video. Pada prinsipnya, sebuah gambar bergerak adalah sekumpulan frame yang mengalir dengan cepat, di mana setiap frame adalah gambar. dengan kata lain, sebuah frame adalah kombinasi pixel-pixel, dan sebuah video adalah kombinasi fisik dari frame-frame yang dikirim secara bergantian. Kompresi video berarti memampatan tiap frame dalam ruang dan pemampatan secara fisik dari sekumpulan frame [5].
FLV adalah video dengan format flash movie yang digunakan di Internet. FLV biasanya menjadi format standar yang digunakan oleh Youtube, Google Video, Reuters.com, Yahoo!Video, MySpace, dan lain-lain [7].
Berdasarkan uraian di atas, maka penulis mencoba merancang sebuah perangkat lunak yang dapat digunakan sebagai bahan analisis perbandingan kompresi video digital dengan format MPEG-4 dan FLV. Oleh karena itu, penulis melakukan penelitian sebagai tugas akhir ini dengan judul : “Analisis Perbandingan Kompresi File Video dengan MPEG-4 dan FLV dengan Menggunakan Algoritma Huffman”.
1.2
Rumusan Masalah
Berdasarkan uraian pada latar belakang, maka rumusan masalah yang akan dibahas pada tugas akhir ini adalah bagaimana melakukan analisis perbandingan kompresi video dengan MPEG-4 dan FLV menggunakan algoritma Huffman.
1.3
Batasan Masalah
Adapun yang menjadi batasan masalah dalam penulisan tugas akhir ini adalah: 1. Metode kompresi yang digunakan adalah Huffman. 2. File video digital yang akan dikompresi dalam format MPEG-4 dan FLV. 3. Output kompresi yang dihasilkan adalah kompresi jenis Lossless.
Universitas Sumatera Utara
3
4. Aplikasi dikembangkan dengan bahasa pemrograman Visual Basic 6.0 dalam bentuk aplikasi desktop. 5. Penelitian ini hanya mengompresi video dan bukan audio.
1.4
Tujuan Penelitian
Adapun tujuan dari tugas akhir ini adalah: 1. Mengetahui proses kerja kompresi video digital dengan format MPcEG-4 dan FLV menggunakan algoritma Huffman. 2. Menghasilkan sebuah aplikasi kompresi video digital dengan format MPEG-4 dan FLV menggunakan algoritma Huffman dan mengetahui hasil perbandingan file video tersebut berdasarkan waktu dan ukurannya. 3. Mengetahui kelebihan dan kelemahan kompresi video digital dengan format MPEG-4 dan FLV menggunakan algoritma Huffman.
1.5
Manfaat Penelitian
Manfaat penelitian ini adalah: 1. Bagi
penulis:
Bermanfaat
untuk
menambah
wawasan
tentang
video
compression, sehingga dapat merancang perangkat lunak yang baik. 2. Bagi bidang ilmu: Bermanfaat untuk merancang perangkat lunak yang mampu mengkompresi file video dengan format MPEG-4 dan FLV menggunakan algoritma Huffman dan mengetahui hasil perbandingan file video tersebut berdasarkan waktu dan ukurannya. 3. Bagi masyarakat: Bermanfaat untuk mengembangkan ilmu pengetahuan, khususnya di bidang video compression.
1.6
Metodologi Penelitian
Metodologi penelitian yang akan digunakan adalah : 1. Studi Literatur
Universitas Sumatera Utara
4
Mempelajari teori tentang kompresi video digital dengan format MPEG-4 dan FLV menggunakan algoritma Huffman dan mengumpulkan data dan semua teori yang berkaitan dengan penelitian, baik dari beberapa buku, makalah, jurnal, maupun penelitian terdahulu. 2. Analisis Pada tahap ini dilakukan analisis kebutuhan terhadap sistem beserta batasanbatasan yang diperlukan : 1. Menganalisis cara kerja algoritma Huffman. 2. Kompresi file video menggunakan format MPEG-4 dan FLV dengan algoritma Huffman. 3. Membandingkan hasil kompresi file video antara format MPEG-4 dan FLV menggunakan algoritma Huffman. 3. Perancangan Melakukan perancangan desain dalam bentuk struktur program, flowchart, dan antar muka sistem untuk memudahkan proses implementasi pada tahap selanjutnya. 4. Implementasi Pada tahap ini dilakukan pembuatan sistem sesuai dengan analisis dan perancangan yang sudah didefinisikan sebelumnya. Implementasi sistem dilakukan dengan menggunakan bahasa pemrograman Visual Basic 6.0. 5. Pengujian Sistem Pengujian dilakukan untuk mengetahui, perbandingan hasil kompresi file video antara MPEG-4 dan FLV yang lebih efisien menggunakan algoritma Huffman. 6. Penyusunan Laporan Melakukan pembuatan dokumentasi sistem mulai dari tahap awal hingga pengujian sistem, untuk selanjutnya dibuat dalam bentuk laporan penelitian (skripsi).
Universitas Sumatera Utara
5
1.7
Sistematika Penulisan
BAB 1 : PENDAHULUAN Bab ini berisi pembahasan masalah umum yang meliputi latar belakang pemilihan judul skripsi, rumusan masalah, batasan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian, metode penelitian, dan sistematika penulisan. BAB 2 : TINJAUAN PUSTAKA Bab ini membahas mengenai teori-teori yang berfungsi sebagai sumber atau bahan dalam memahami permasalahan pada penelitian ini, yang berkaitan dengan pengertian video digital, kompresi file video, algoritma Huffman, dan sebagai alat bantu pengembangan sistem dan bahasa pemrograman Microsoft Visual Basic 6.0 yang akan digunakan pada penelitian ini. BAB 3 : ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM Bab ini membahas mengenai analisis dan perancangan sistem, yakni analisis proses kompresi dan dekompresi menggunakan algoritma Huffman, dan penggunaannya pada perangkat lunak, serta perancangan antarmuka pada perangkat lunak yang dibuat. BAB 4 : IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN Bab ini membahas mengenai uraian tentang cara pengoperasian perangkat lunak, termasuk pengujian kompresi dan dekompresi file video menggunakan algoritma Huffman terhadap perangkat lunak yang dihasilkan. Serta pembahasan mengenai kelebihan dan kekurangan sistem tersebut. BAB 5 : KESIMPULAN DAN SARAN Bab ini berisi tentang kesimpulan yang penulis peroleh mengenai perangkat lunak kompresi file video menggunakan algoritma Huffman serta saran dari penulis untuk pengembangan perangkat lunak lebih lanjut.
Universitas Sumatera Utara