ANALISIS PERANCANGAN JARINGAN DAN MANAJEMEN BANDWIDTH PADA PT.TRIDAYA ADICIPTA Ferdinand, Johannes, Mulia Sastra, Rudi Tjiptadi Universitas Bina Nusantara, Jl. Kebon Jeruk Raya No. 27. Kebon Jeruk Jakarta Barat 11530, (021) 53696969 - (021) 53696999,
[email protected] ,
[email protected],
[email protected]
ABSTRAK Tujuan manajemen bandwidth ialah untuk mengatur arus lalu lintas internet yang tersedia dalam jaringan, agar setiap pengguna bisa mendapatkan bandwidth yang sesuai dengan kebutuhan masing-masing divisi. Salah satu perangkat yang memungkinkan untuk dilakukannya manajemen bandwidth ialah Router Mikrotik. Metode yang digunakan adalah metode Hierarchy Tocken Bucket (HTB) yaitu pembagian koneksi berdasarkan hirarki yang dalam penelitian ini merupakan divisi-divisi pada PT.Tridaya Adicipta, lalu dilakukkan pengaturan agar tidak terjadi perebutan koneksi internet yang menyebabkan melambatnya jaringan internet. Menurut penelitian yang sudah dilakukan, setelah diterapkanya manajemen bandwidth pada jaringan PT. Tridaya Adicipta, kemungkinan adanya pelambatan jaringan internet yang dikarenakan tingginya lalu lintas pengguna semakin berkurang, meskipun penggunaan akses dilakukan oleh banyak individu dan digunakan secara bersamaan, kondisi jaringan internet akan tetap stabil. Kata Kunci : Bandwidth Management, Router Mikrotik, Jaringan Internet.
ABSTRAC The purpose of bandwidth management is to regulate the flow of internet traffic that is available on the networks. So that each user can get the bandwidth according to the needs of each division. One of devices that makes it possible to do bandwidth management is mikrotik router. The method used is Hierarchy Tocken Bucket (HTB) is a division of connection based hierarchy in this research are the division in PT. Tridaya Adicipta. The purpose of this configuration is to prevent seizure of the internet connection which causes slowing internet network. According to the research that has been done, after the implementation of network bandwidth management on PT. Tridaya Adicipta, the possibility of slowdown in the internet network due to high user traffic on the wane, although the use of access made by many individuals and are used simultaneously, the internet network conditions will remain stable.
Key Word: Bandwidth Management, Mikrotik Router, Internet Network.
PENDAHULUAN PT.Tridaya Adicipta adalah perusahaan yang bergerak di bidang advertising. Proses dalam mengirim dan menerima data yang cepat dan efisien. Penggunaan jaringan internet sangat dibutuhkan untuk mendapatkan data dan informasi yang akurat. Teknologi internet sangat di perlukan untuk melakukan koordinasi yang baik antar divisi pada PT.Tridaya Adicipta. Oleh karena itu, PT.Tridaya Adicipta ini perlu didukung dengan performa teknologi networking yang baik. PT.Tridaya Adicipta telah mengggunakan networking didalam pelaksanaan aktifitas kerja setiap harinya. Namun sangat disayangkan karena sistem networking pada PT.Tridaya Adicipta sampai saat ini belum dimanajemen dengan baik. Hal ini menyebabkan beberapa masalah dalam menjalankan operasinya setiap hari. Beberapa masalah yang dihadapi seperti kebutuhan internet, dalam menjalankan aktifitas kinerja bandwidth dari ISP tidak terbagi rata kepada semua divisi, padahal setiap divisi membutuhkan tingkat kebutuhan koneksi internet yang berbeda-beda. Pada PT.Tridaya Adicipta belum menggunakan bandwidth management yang berfungsi membagi jaringan mereka agar mengurangi resiko gangguan jaringan secara keseluruhan. Hal ini menyebabkan apabila terjadi peningkatan aktifitas pada suatu divisi yang menggunakan internet dapat mengganggu aktifitas para divisi lainnya yang juga membutuhkan koneksi internet. Di tempat ini penulis ingin mengimplementasikan manajemen jaringan di PT.Tridaya Adicipta berbasis Mikrotik RouterOS sebagai bahan penulisan skripsi ini. Diharapkan sistem networking nanti dapat berfungsi lebih efektif dan dapat mengatasi masalah-masalah yang terdapat pada sistem network yang ada dalam PT.Tridaya Adicipta. Pengaturan bandwidth yang nantinya akan diimplementasikan pada PT.Tridaya Adicipta menggunakan metode HTB (Hierarchy Token Bucket) yang diterapkan pada queue tree di router mikrotik, yang memiliki fungsi untuk membagi bandwidth agar dapat terbagi secara merata kepada setiap user berdasarkan tugas dan jumlah penggunanya. Sehingga nantinya proses pengiriman data pada PT.Tridaya Adicipta tidak terhambat dan bisa berjalan dengan baik dan efisien
METODE PENELITIAN PT .Tridaya Adicipta, merupakan perusahaan yang bergerak dibidang indoor /outdoor advertising, yang melayani pembuatan signage, pylon sign dan Neon Box. Dari penentuan titik lokasi, pengurusan ijin, pemasangan hingga perawatan, dan pengadaan listrik dalam satu paket baik Backlite maupun Frontlite. PT.Tridaya Adicipta berdiri di Bandung pada tahun 2010 dan sudah dipercaya oleh bank BRI dalam pengadaan dan pemasangan pylon sign bank BRI cabang Bandung. Setelah melakukan analisa masalah pengumpulan data dilakukan dengan melakukan wawancara dengan masing-masing perwakilan divisi yang menjadi acuan untuk menyelesaikan masalah jaringan sesuai dengan kebutuhan perusahaan. Pengujian juga dilakukan terhadap sistem yang sedang berjalan. Pada tahap analisis jaringan PT Pesona Edukasi didapatkan gambar topologi jaringan yang sedang berjalan dapat dilihat pada gambar dibawah ini
Gambar 1 Topologi jaringan PT Tridaya Adicipta yang sedang berjalan
Topologi yang digunakan perusahaan adalah topologi star. Perusahaan menggunakan router sebagai alat routing jaringan internet . Kantor terhubung dengan jaringan internet dengan total bandwidth sebesar 6 Mbps.Total bandwidth dibagi untuk kebutuhan pengguna untuk mengakses internet. Perusahaan terhubung dengan tiga switch dan 1 router wireless yang menuju ke router untuk mendapatkan IP dinamik dengan jaringan yang berbeda.
Hasil dari pengujian analisa masalah dapat dilihat pada gambar di bawah ini
Gambar 2 Hasil Pengujian Analisa Masalah
Dari analisis permasalahan yang ada, PT.Tridaya Adicipta memiliki bandwidth sebesar 6mbps , tetapi karena tidak adanya pengaturan bandwidth agar bandwidth terbagi secara merata, sering terjadi perebutan bandwidth saat digunakan user secara bersamaan yang menyebabkan melambatnya jaringan internet. Hal ini dapat dilihat dari data pada gambar dibawah ini , saat jaringan internet digunakan oleh 5 user.
User 1 mendapatkan 2,21 Mbps, user 2 mendapatkan 0,36 Mbps, user 3 mendapatkan 1,63 Mbps, user 4 mendapatkan 0,76 Mbps, user 5 mendapatkan 0,25 Mbps. User 2, dan 5 mendapatkan bandwidth yang kecil, dikarenakan terjadinya perebutan bandwidth yang mengakibatkan jaringan internet pada user 2, dan 5 melambat dan juga belum adanya otentifikasi login user pada jaringan internet PT.Tridaya Adicipta, sehingga setiap karyawan pada PT.Tridaya Adicipta secara bebas dapat mengakses jaringan internet, yang juga menjadi salah satu faktor yang menyebabkan jaringan internet melambat karena penggunaan bandwidth yang melebihi kapasitas. Untuk mengatasi pembagian bandwidth yang tidak merata pada PT.Tridaya Adicipta, dilakukan manajemen bandwidth dengan menggunakan router mikrotik yang dapat membagi bandwidth secara merata dan juga dapat mengatur agar tidak terjadi perebutan bandwidth antara useruser yang menggunakan jaringan internet secara bersamaan pada PT.Tridaya Adicipta yang dapat menyebabkan melambatnya jaringan internet, sehingga nantinya jaringan internet pada PT.Tridaya Adicipta dapat berjalan dengan lebih baik dan efisien. Membuat login otentifikasi menggunakan username dan password pada PT.Tridaya Adicipta agar hanya user-user tertentu yang bisa mengakses jaringan internet sehingga mengurangi terjadinya perebutan bandwidth dan juga mencegah terjadinya penggunaan bandwidth melebihi kapasitas. Pemblokiran website sesuai permintaan PT.Tridaya Adicipta agar user dapat lebih fokus untuk menyelesaikan pekerjaannya Untuk menyelesaikan masalah yang telah ditemukan, usulan pemecahan masalah diberikan dengan mengusulkan penggunaan manajemen bandwidth dengan metode HTB pada router Mikrotik dengan tidak merubah topologi jaringan yang sedang berjalan, seperti yang terlihat pada gambar di bawah ini, pemecahan masalah dilakukan dengan tetap menggunakan topologi yang lama, hanya saja routernya diganti dengan router mikrotik.
Gambar 3 Perancangan Topologi Baru
Desain sistem jaringan baru yang akan dirancang yaitu dengan mengganti router sebelumnya dengan router mikrotik dan melakukan konfigurasi router mikrotik agar dapat membagi bandwidth sesuai dengan kebutuhan masing-masing divisi pada PT.Tridaya Adicipta agar tidak terjadi perebutan bandwidth, otentifikasi login user dengan username dan password dan pemblokiran website yang diminta oleh perusahaan. Setelah dikonfigurasikan dan di simulasikan akan di uji coba untuk mengetahui kinerja router mikrotik.
HASIL DAN BAHASAN Setelah melakukan perancangan berdasarkan masalah yang ditemukan, perlu dilakukan uji coba untuk mengetahui kinerja hasil perancangan tersebut. Uji coba dilakukan dengan melakukan simulasi jaringan pada router Mikrotik. Berikut adalah hasil uji coba yang dilakukan, 1. Hasil Uji Coba Bandwidth Management dengan speedtest.net
Divisi
user
Ping
Bandwidth
Rata-rata
Marketing
1
19ms
1.95 Mbps
1.95 Mbps
2
9ms
1.17 Mbps
1.15 Mbps
28 ms
1.13 Mbps
12ms
0.74 Mbps
24 ms
0.74 Mbps
10 ms
0.76 Mbps
1
18ms
0.97Mbps
0.97 Mbps
2
25ms
0.50 Mbps
0.495 Mbps
12 ms
0.49 Mbps
22ms
0.35 Mbps
16ms
0.35 Mbps
22ms
0.35 Mbps
3
Akutansi
3
0.74666 Mbps
0.35 Mbps
Gudang
1
14ms
0.97 Mbps
0.97 Mbps
2
23ms
0.51 Mbps
0.505 Mbps
14 ms
0.50 Mbps
12ms
0.36 Mbps
10ms
0.36 Mbps
17ms
0.36 Mbps
1
14ms
1.94 Mbps
1.94 Mbps
2
12ms
0.98 Mbps
0.98 Mbps
8ms
0.98 Mbps
3
Direktur
o.36 Mbps
Tabel 1 Hasil Bandwidth Management Tiap Divisi menggunakan speedtest.net
Setelah melakukan konfigurasi pada router mikrotik, pembagian bandwidth dapat berjalan dengan baik. Terbukti dari hasil uji coba (hasil rata-rata dari jumlah bandwidth) yang dilakukan oleh tiga user yang tertera pada table diatas. . 2. Hasil Uji Coba Pembatasan Akses Situs
Gambar 5 Hasil Uji Coba Pembatas Akses Situs Uji coba blok website dilakukan dengan menuliskan URL website pada browser. Contoh website yang diujikan adalah www.youtube.com
3. Hasil Uji Coba Login Hotspot
Gambar 6 Hasil Uji Coba Login Hotspot
SIMPULAN DAN SARAN Hasil evaluasi dari perancangan sistem jaringan pada PT Tridaya Adicipta dapat ditarik simpulan bahwa dengan menggunakan Hierarchy Tocken Bucket pada router Mikrotik masalah bandwidth management dapat selesaikan sesuai dengan usulan pemecahan masalah yang mengacu pada. Hasil perancangan dari uji coba yang dilakukan terhadap user dapat diambil kesimpulan bahwa pembagian bandwidth sebesar 6 Mbps untuk keperluan user, pengadaan fitur login hotspot dan pembatas akses situs. Adapun saran yang diberikan yaitu, perangkat jaringan pada PT.Tridaya Adicipta sebaiknya menggunakan perangkat yang lebih baik, agar kinerja jaringan internetnya meningkat. Diperlukan penambahan bandwidth untuk jaringan kantor agar dapat mengakses informasi lebih cepat dan user mendapat pembagian bandwidth yang lebih besar ketika traffic dalam kantor tinggi. Penambahan rules firewall pada router Mikrotik.
REFERENSI Andrew S. Tanenbaum ,& David J.(2010).Computer Network Fifth Edition.Wetherall: Prentice Hall. Athailah. (2013). Panduan Singkat Menguasai Router Mikrotik Untuk Pemula. Jakarta: mediakita. Brenton and Cameron Hunt (2002). Mastering Network Security. Minnesota : Cybex. Raifudin, Rahmat. (2003). Panduan Membangun Jaringan Komputer Untuk Pemula. Jakarta: Elex Media Komputindo. Sofana, Iwan. (2011). Teori dan Modul Praktikum Jaringan Komputer. Bandung : Modula. Stalling, William. (2005). Komunikasi dan Jaringan Nirkabel. Erlangga: Jakarta. Wahana Komputer. (2006). SPP Menginstalasi Jaringan Komputer. Jakarta: Elex Media Komputindo.
RIWAYAT PENULIS Ferdinand lahir di kota Jakarta pada tanggal 17-09-1993. Penulis menamatkan pendidikan S1 di Universitas Bina Nusantara dalam bidang Teknik Informatika pada tahun 2015. Johannes lahir di kota Jakarta pada tanggal 14-12-1991. Penulis menamatkan pendidikan S1 di Universitas Bina Nusantara dalam bidang Teknik Informatika pada tahun 2015. Mulia Sastra lahir di kota Bogor pada tanggal 01-10-1992. Penulis menamatkan pendidikan S1 di Universitas Bina Nusantara dalam bidang Teknik Informatika pada tahun 2015.