PUTUSAN Nomor : 184/Pid.B/2014/PN. Bkn.
“ DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA ” Pengadilan Negeri Bangkinang yang memeriksa perkara pidana pada tingkat pertama dengan acara pemeriksaan biasa telah memutuskan sebagai berikut dalam perkara Terdakwa: Nama
: WISMAR SUSANTO Bin ABDUL AZIZ Als UCOK LINDAI
Tempat Lahir
: Senamanenek
Umur / Tanggal lahir
: 28 Tahun / 31 Oktober 1985
Jenis Kelamin
:
Laki-laki
Kebangsaan
:
Indonesia
Tempat Tinggal
: Desa Senamanenek Kecamatan Tapung Kabupaten Kampar
Agama
: Islam
Pekerjaan
: Wiraswasta
Terdakwa tidak didampingi Penasehat Hukum; Terdakwa ditahan berdasarkan surat perintah/penetapan penahanan oleh : 1. Penyidik sejak tanggal 22 Februari 2014 s/d tanggal 13 Maret 2014; 2. Perpanjangan Penuntut Umum sejak tanggal 14 Maret 2014 s/d tanggal 21 April 2014; 3. Penuntut Umum sejak tanggal 22 April 2014 s/d tanggal 07 Mei 2014; 4. Hakim Pengadilan Negeri Bangkinang sejak tanggal 07 Mei 2014 s/d tanggal 05 Juni 2014; 5. Perpanjangan penahanan Ketua Pengadilan Negeri Bangkinang sejak tanggal 06 Juni 2014 s/d tanggal 04 Agustus 2014; Pengadilan Negeri tersebut; -
Telah membaca surat Penetapan Ketua Pengadilan Negeri Bangkinang tentang penunjukan Majelis Hakim yang memeriksa dan memutus perkara ini;
-
Telah membaca surat Penetapan Majelis Hakim tentang penentuan hari sidang pertama;
-
Telah membaca berkas perkara dan surat-surat lainnya yang berkaitan;
-
Telah mendengar keterangan saksi-saksi dan Terdakwa yang diajukan di persidangan;
-
Telah mendengar tuntutan Penuntut Umum yang pada pokoknya agar Majelis Hakim memutus : 1. Menyatakan Terdakwa WISMAR SUSANTO Bin ABDUL AZIZ Als UCOK LlNDAI, telah terbukti secara sah dan meyakinkan melakukan tindak pidana “Penganiayaan”, yang mengakibatkan luka-luka berat, sebagaimana diatur dalam Pasal 351 Ayat (2) KUHP, sesuai Dakwaan Primair kami; 2. Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa WISMAR SUSANTO Bin ABDUL AZiZ Als UCOK LINDAI, dengan pidana penjara selama 2 (dua) tahun, dikurangi selama terdakwa berada dalam tahanan sementara, dengan perintah terdakwa tetap ditahan; 3. Menetapkan agar barang bukti, berupa : - 1 (satu) helai celana panjang jenis jeans warna biru yang ada noda darahnya; - 2 (dua) helai kain warna hijau; dikembalikan kepada yang berhak melalui saksi Ranto Parningotan Sihombing Als Ranto; 4. Menetapkan supaya Terdakwa WISMAR SUSANTO Bin ABDUL AZiZ Als UCOK LINDAI, dibebani untuk membayar biaya perkara sebesar Rp.1.000, (seribu rupiah); Menimbang bahwa Terdakwa tidak mengajukan pembelaan, akan tetapi hanya
mengajukan permohonan keringanan pidana; Menimbang bahwa Terdakwa dihadapkan ke persidangan karena didakwa dengan dakwaan sebagai berikut: Primair : Bahwa ia Terdakwa WISMAR SUSANTO Bin ABDUL AZiZ Als UCOK LINDAI,, pada hari Selasa tanggal 18 Februari 2014 sekira pukul 02.00 Wib atau setidaktidaknya pada waktu lain dalam bulan Februari tahun 2014 atau setidak-tidaknya pada 2
Disclaimer: Pengadilan Negeri Bangkinang berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen PN Bangkinang untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. Namun Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Pengadilan Negeri Bangkinang melalui :Email :
[email protected] Telp : +62762-20043
waktu lain dalam tahun 2014 bertempat di Warung Tingkat Membot Desa Kotagaro Kec. Tapung Hilir Kab. Kampar atau setidak-tidaknya pada suatu tempat lain yang masih termasuk dalam Daerah Hukum Pengadilan Negeri Bangkinang, telah melakukan “penganiayaan yang mengakibatkan luka-luka berat”, perbuatan tersebut dilakukan oleh terdakwa dengan cara-cara antara lain sebagai berikut : - Berawal pada hari Selasa tanggal 18 Februari 2014 sekira pukul 01.00 Wib, saksi Ranto Parningotan Sihombing Als Ranto bersama-sama dengan temannya, yaitu sdr. Pak Cik Alias Norman, sdr. Dede Als Kiki dan sdr. Supri kemudian pergi menuju ke Warung Tingkat yang berada di Simpang Membot Desa Kotagaro Kec. Tapung Hilir Kab. Kampar, setelah sampai di Warung Tingkat tersebut kemudian saksi Ranto Parningotan Sihombing Als Ranto duduk diwarung, dimana tidak lama kemudian saksi Yati Awang Als Yati yang sebelumnya menemani terdakwa Wismar Susanto Bin Abdul Aziz Als Ucok Lindai mendatangi saksi Ranto Parningotan Sihombing Als Ranto, karena tidak terima saksi Yati Awang Als Yati pergi meninggalkan terdakwa, kemudian terdakwa mendatangi saksi Ranto Parningotan Sihombing Als Ranto dan langsung memukul kebagian tubuh saksi Ranto Parningotan Sihombing Als Ranto secara bertubi-tubi selanjutnya terdakwa pergi meninggalkan saksi Ranto Parningotan Sihombing Als Ranto dan kemudian kembali lagi dengan membawa 1 (satu) buah pisau yang dipegang ditangan kanannya dan lalu menghampiri saksi Ranto Parningotan Sihombing Als Ranto, adapun kemudian terdakwa langsung menusuk tubuh saksi Ranto Parningotan Sihombing Als Ranto sebanyak 1 (satu) kali kearah dada sebelah kiri dan 1 (satu) kali kearah dada sebelah kanan serta 1 (satu) kali kebagian perut, dimana kemudian terdakwa pergi meninggalkan Warung tersebut. - Bahwa akibat perbuatan terdakwa, saksi Ranto Parningotan Sihombing Als Ranto tidak dapat menjalani pekerjaan sehari-hari dan dirawat, sebagaimana disebutkan dalam Visum et Repertum No. : 09/RM-RSSM/II/2014 langgal 27 Februari 2014 yang dibuat dan ditandatangani atas kekuatan sumpah jabatan oleh dr. Kisman Harahap pada Rumah
3
Disclaimer: Pengadilan Negeri Bangkinang berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen PN Bangkinang untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. Namun Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Pengadilan Negeri Bangkinang melalui :Email :
[email protected] Telp : +62762-20043
Sakit Santa Maria Pekanbaru, yang telah memeriksa korban Ranto Parningotan Sihombing Als Ranto, dengan hasil pemeriksan : Pemeriksaan Luar : 1. Luka tikam pada dada kanan, panjang 6 (enam) centimeter, lebar 2 (dua) centimeter, dalam menembus dinding dada dan paru kanan, pinggir luka rata. Posisi luka 8 (delapan) centimeter dari garis tengah dada dan 22 (dua puluh dua) centimeter dari pertengahan selangka kanan. 2. Luka tikam pada dada kiri, panjang 6 (enam) centimeter, lebar 3 (tiga), dalam menembus dada dan paru kiri, pinggir luka rata, Posisi luka 28 (dua puluh delapan) centimeter dari garis tengah dan 10 (sepuluh) centimeter dibawah ketiak kiri. 3. Luka tikam pada perut kiri panjang 10 (sepuluh) centimeter, lebar 8 (delapan) entimeter dalam menembus dinding perut, pinggir luka rata, usus terburai melalui luka. Posisi luka 13 (tiga belas) centimeter dari pusar dan 6 (enam) centimeter diatas tulang pinggul kiri. Pemeriksaan Dalam : 1. Dengan pemeriksaan sinar rontgen dijumpai luka tembus pada paru kanan dan kiri. 2. Saat operasi perut dijumpai luka tembus pada usus halus, penggantung usus halus dan dinding belakang bagian rongga perut kiri, pinggir luka rata. Dengan Kesimpulan : Dijumpai luka tembus pada dada kanan dan paru kanan, dada kiri dan paru kiri dan usus kiri yang disebabkan ruda paksa benda keras dan tajam. Perbuatan Terdakwa WISMAR SUSANTO Bin ABDUL AZiZ Als UCOK LINDAI sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 351 Ayat (2) KUHPidana; Subsidair : Bahwa ia terdakwa WISMAR SUSANTO Bin ABDUL AZiZ Als UCOK LINDAI, pada hari Selasa tanggal 18 Februari 2014 sekira pukul 02.00 Wib atau setidaktidaknya pada waktu lain dalam bulan Februari tahun 2014 atau setidak-tidaknya pada waktu lain dalam tahun 2014 bertempat di Warung Tingkat Membot Desa Kotagaro Kec. 4
Disclaimer: Pengadilan Negeri Bangkinang berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen PN Bangkinang untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. Namun Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Pengadilan Negeri Bangkinang melalui :Email :
[email protected] Telp : +62762-20043
Tapung Hilir Kab. Kampar atau setidak-tidaknya pada suatu tempat lain yang masih termasuk dalam Daerah Hukum Pengadilan Negeri Bangkinang, telah melakukan, melakukan penganiayaan, perbuatan tersebut dilakukan oleh terdakwa dengan cara-cara antara lain sebagai berikut : - Berawal pada hari Selasa tanggal 18 Februari 2014 sekira pukul 01.00 Wib, saksi Ranto Parningotan Sihombing Als Ranto bersama-sama dengan temannya, yaitu sdr. Pak Cik Alias Norman, sdr. Dede Als Kiki dan sdr. Supri kemudian pergi menuju ke Warung Tingkat yang berada di Simpang Membot Desa Kotagaro Kec. Tapung Hilir Kab. Kampar, setelah sampai di Warung Tingkat tersebut kemudian saksi Ranto Parningotan Sihombing Als Ranto duduk diwarung, dimana tidak lama kemudian saksi Yati Awang Als Yati yang sebelumnya menemani terdakwa Wismar Susanto Bin Abdul Aziz Als Ucok Lindai mendatangi saksi Ranto Parningotan Sihombing Als Ranto, karena tidak terima saksi Yati Awang Als Yati pergi meninggalkan terdakwa, kemudian terdakwa mendatangi saksi Ranto Parningotan Sihombing Als Ranto dan langsung memukul kebagian tubuh saksi Ranto Parningotan Sihombing Als Ranto secara bertubi-tubi selanjutnya terdakwa pergi meninggalkan saksi Ranto Parningotan Sihombing Als Ranto dan kemudian kembali lagi dengan membawa 1 (satu) buah pisau yang dipegang ditangan kanannya dan lalu menghampiri saksi Ranto Parningotan Sihombing Als Ranto, adapun kemudian terdakwa langsung menusuk tubuh saksi Ranto Parningotan Sihombing Als Ranto sebanyak 1 (satu) kali kearah dada sebelah kiri dan 1 (satu) kali kearah dada sebelah kanan serta 1 (satu) kali kebagian perut, dimana kemudian terdakwa pergi meninggalkan Warung tersebut. - Bahwa akibat perbuatan terdakwa, saksi Ranto Parningotan Sihombing Als Ranto tidak dapat menjalani pekerjaan sehari-hari dan dirawat, sebagaimana disebutkan dalam Visum et Repertum No. : 09/RM-RSSM/II/2014 langgal 27 Februari 2014 yang dibuat dan ditandatangani atas kekuatan sumpah jabatan oleh dr. Kisman Harahap pada Rumah Sakit Santa Maria Pekanbaru, yang telah memeriksa korban Ranto Parningotan Sihombing Als Ranto, dengan hasil pemeriksan : 5
Disclaimer: Pengadilan Negeri Bangkinang berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen PN Bangkinang untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. Namun Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Pengadilan Negeri Bangkinang melalui :Email :
[email protected] Telp : +62762-20043
Pemeriksaan Luar : 1. Luka tikam pada dada kanan, panjang 6 (enam) centimeter, lebar 2 (dua) centimeter, dalam menembus dinding dada dan paru kanan, pinggir luka rata. Posisi luka 8 (delapan) centimeter dari garis tengah dada dan 22 (dua puluh dua) centimeter dari pertengahan selangka kanan. 2. Luka tikam pada dada kiri, panjang 6 (enam) centimeter, lebar 3 (tiga), dalam menembus dada dan paru kiri, pinggir luka rata, Posisi luka 28 (dua puluh delapan) centimeter dari garis tengah dan 10 (sepuluh) centimeter dibawah ketiak kiri. 3. Luka tikam pada perut kiri panjang 10 (sepuluh) centimeter, lebar 8 (delapan) entimeter dalam menembus dinding perut, pinggir luka rata, usus terburai melalui luka. Posisi luka 13 (tiga belas) centimeter dari pusar dan 6 (enam) centimeter diatas tulang pinggul kiri. Pemeriksaan Dalam : 1. Dengan pemeriksaan sinar rontgen dijumpai luka tembus pada paru kanan dan kiri. 2. Saat operasi perut dijumpai luka tembus pada usus halus, penggantung usus halus dan dinding belakang bagian rongga perut kiri, pinggir luka rata. Dengan Kesimpulan : Dijumpai luka tembus pada dada kanan dan paru kanan, dada kiri dan paru kiri dan usus kiri yang disebabkan ruda paksa benda keras dan tajam. Perbuatan Terdakwa WISMAR SUSANTO Bin ABDUL AZiZ Als UCOK LINDAI sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 351 Ayat (1) KUHPidana; Menimbang bahwa atas dakwaan tersebut Terdakwa tidak mengajukan keberatan; Menimbang bahwa di persidangan telah didengar keterangan saksi Ranto Parningotan Sihombing Als Ranto yang telah disumpah menurut agamanya yang pada pokoknya berisi sebagai berikut: - Bahwa saksi pernah memberikan keterangan di penyidikan dan keterangan yang diberikan adalah benar;
6
Disclaimer: Pengadilan Negeri Bangkinang berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen PN Bangkinang untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. Namun Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Pengadilan Negeri Bangkinang melalui :Email :
[email protected] Telp : +62762-20043
- Bahwa saksi menjelaskan terdakwa telah melakukan penikaman terhadap saksi pada hari Selasa tanggal 18 Februari 2014 sekira pukul 02.00 Wib di warung tingkat Simpang Membot Desa Kotagaro Kec. Tapung Hilir Kab. Kampar. - Bahwa terdakwa menikam saksi dengan menggunakan 1 (satu) buah pisau. - Bahwa bagian tubuh saksi yang telah ditikam oleh terdakwa, pada bagian dada kanan, dada kiri dan bagian perut. - Bahwa pada hari Selasa tanggal 18 Februari 2014 sekira pukul 01.00 Wib, saksi datang bersama-sama dengan sdr.Pak Cik Norman, sdr.Dede Als Kiki dan sdr.Supri ke warung tingkat. Pada saat sedang berjoget-joget di tengah warung, lalu datang sdri.Teteh Als Yati kemudian merangkul saksi. Atas rangkulan tersebut, saksi menolaknya dengan mengatakan “jangan teh, nanti tamu mu marah” selanjutnya sdri.Teteh Als Yati kembali duduk bersama-sama dengan terdakwa. Pada saat saksi hendak keluar, lalu sdri.Teteh Als Yati mengejar saksi dan saksi dorong lagi melihat hal tersebut, terdakwa marah dan menghampiri saksi, lalu terdakwa memukul saksi. Pada saat itu teman-teman saksi pun melerainya. lalu terdakwa pun pergi meninggalkan tempat tersebut. Tldak lama kemudian, terdakwa kembali lagi kewarung tersebut sambil membawa sebilah pisau yang bergagang di tangan kanannya, lalu menghampiri saksi dan kembali menghampiri saksi, lalu menusuk tubuh saksi sebanyak 1 (satu) kali kearah dada sebelah kiri dan 1 (satu) kali kearah dada sebelah kanan serta 1 (satu) kali kearah bagian perut. Setelah menusukkan pisau tersebut kearah bagian tubuh saksi, lalu terdakwa pun pergi meninggalkan warung tersebut; - Bahwa saksi tidak tahu alasan terdakwa menikam saksi. - Bahwa setelah di rawat di Rumah Sakit, saksi hanya bisa berbaring saja di rumah. - Bahwa akibat dari penikaman yang terdakwa lakukan, saksi tidak dapat melaksanakan aktivitas sehari-hari; Atas keterangan saksi tersebut Terdakwa membenarkannya dan tidak keberatan; Menimbang bahwa di persidangan telah dibacakan keterangan saksi-saksi dimuka persidangan yang pada pokoknya berisi sebagai berikut: 7
Disclaimer: Pengadilan Negeri Bangkinang berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen PN Bangkinang untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. Namun Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Pengadilan Negeri Bangkinang melalui :Email :
[email protected] Telp : +62762-20043
1. Viktor Sihombing Als Op Winda : -
Bahwa saksi menjelaskan terdakwa telah melakukan penikaman terhadap saksi Ranto Parningotan Sihombing pada hari Selasa tanggal 18 Februari 2014 sekitar pukul 02.00 Wib di warung tingkat Simpang Membot Desa Kotagaro Kec. Tapung Hilir Kab. Kampar.
-
Bahwa tubuh saksi Ranto Parningotan Sihombing yang telah ditikam oleh terdakwa adalah bagian dada dan bagian perut.
-
Bahwa alasan penikaman yang terdakwa lakukan terhadap saksi Ranto Parningotan Sihombing, saksi tidak tahu.
-
Bahwa akibat penikaman yang terdakwa lakukan, saksi Ranto Parningotan Sihombing mengalami luka berat dan tidak dapat melaksanakan aktivitasnya seharihari. Atas keterangan saksi tersebut Terdakwa membenarkannya dan tidak keberatan;
2. Ani Sulastri Binti Adek Als Ani : -
Bahwa
saksi menjelaskan terdakwa telah melakukan penikaman terhadap saksi
Ranto Parningotan Sihombing pada hari Selasa tanggal 18 Februari 2014 sekitar pukul 02.00 Wib di warung tingkat Simpang Membot Desa Kotagaro Kec. Tapung Hilir Kab. Kampar. -
Bahwa pada saat penganiayaan tersebut terjadi, saksi sedang berada di warung tersebut, sedang melayani tamu yang datang ke warung, dengan jarak kurang lebih 15 (lima belas) meter dari tempat kejadian.
-
Bahwa saksi mengetahui terjadinya penganiayaan tersebut, setelah terdakwa pergi meninggalkan warung.
-
Bahwa alasan penikaman yang terdakwa lakukan terhadap saksi Ranto Parningotan Sihombing, saksi tidak tahu; Atas keterangan saksi tersebut Terdakwa membenarkannya dan tidak keberatan; Menimbang bahwa di persidangan telah didengar keterangan Terdakwa yang pada
pokoknya berisi sebagai berikut : 8
Disclaimer: Pengadilan Negeri Bangkinang berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen PN Bangkinang untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. Namun Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Pengadilan Negeri Bangkinang melalui :Email :
[email protected] Telp : +62762-20043
- Bahwa Terdakwa pernah memberikan keterangan di penyidikan dan keterangan yang diberikan adalah benar; - Bahwa
terdakwa menjelaskan telah melakukan penikaman terhadap saksi Ranto
Parningotan Sihombing pada hari Selasa tanggal 18 Februari 2014 sekira pukul 02.00 Wib di warung tingkat Simpang Membet Desa Kotagaro Kec, Tapung Hilir Kab. Kampar. - Bahwa penganiayaan tersebut terdakwa lakukan dengan menikam saksi Ranto Parningotan Sihombing dengan menggunakan 1 (satu) buah pisau kearah perut korban sebanyak 1 (satu) kali. - Bahwa penganiayaan tersebut, terdakwa lakukan karena terdakwa telah dikeroyok oleh saksi Ranto Parningotan Sihombing bersama-sama dengan teman-temannya. - Bahwa ketika saksi Ranto Parningotan Sihombing duduk di warung tinggi tersebut, lalu terdakwa yang pada saat itu sedang duduk bersama-sama dengan sdri.Yati Sihombing, mendatangi saksi Ranto Parningotan Sihombing, yang sebelumnya terdakwa telah ditinggalkan oleh sdri.Yati Sihombing. Selanjutnya langsung memukul bagian tubuh saksi Ranto Parningotan Sihombing secara bertubi-tubi. Setelah memukul saksi Ranto Parningotan Sihombing, lalu terdakwa pun pergi meninggalkan tempat tersebut. Tidak lama kemudian, terdakwa kembali lagi kewarung tersebut sambil membawa sebilah pisau yang bergagang di tangan kanannya, lalu menghampiri saksi Ranto Parningotan Sihombing dan kembali menghampiri saksi Ranto Parningotan Sihombing, lalu menusuk tubuh saksi Ranto Parningotan Sihombing sebanyak 1 (satu) kali kearah dada sebelah kiri dan 1 (satu) kali kearah dada sebelah kanan serta 1 (satu) kali kearah bagian perut. Setelah menusukkan pisau tersebut kearah bagian tubuh saksi Ranto Parningotan Sihombing, lalu terdakwa pun pergi meninggalkan warung tersebut. - Bahwa 1 (satu) bilah pisau yang terdakwa gunakan untuk melakukan penikaman tersebut, terdakwa temukan di kamar mandi. - Bahwa akibat dari perbuatan terdakwa, saksi Ranto Parningotan Sihombing mengalami luka tusuk di bagian perutnya; 9
Disclaimer: Pengadilan Negeri Bangkinang berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen PN Bangkinang untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. Namun Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Pengadilan Negeri Bangkinang melalui :Email :
[email protected] Telp : +62762-20043
Menimbang, bahwa di persidangan telah dibacakan hasil Visum et Repertum Nomor : 09/RM-RSSM/II/2014 tanggal 27 Februari 2014 yang dibuat dan ditandatangani atas kekuatan sumpah jabatan oleh dr. Kisman Harahap pada Rumah Sakit Santa Maria Pekanbaru, yang telah memeriksa korban Ranto Parningotan Sihombing Als Ranto, dengan hasil pemeriksan : Pemeriksaan Luar : 1. Luka tikam pada dada kanan, panjang 6 (enam) centimeter, lebar 2 (dua) centimeter, dalam menembus dinding dada dan paru kanan, pinggir luka rata. Posisi luka 8 (delapan) centimeter dari garis tengah dada dan 22 (dua puluh dua) centimeter dari pertengahan selangka kanan. 2. Luka tikam pada dada kiri, panjang 6 (enam) centimeter, lebar 3 (tiga), dalam menembus dada dan paru kiri, pinggir luka rata, Posisi luka 28 (dua puluh delapan) centimeter dari garis tengah dan 10 (sepuluh) centimeter dibawah ketiak kiri. 3. Luka tikam pada perut kiri panjang 10 (sepuluh) centimeter, lebar 8 (delapan) centimeter dalam menembus dinding perut, pinggir luka rata, usus terburai melalui luka. Posisi luka 13 (tiga belas) centimeter dari pusar dan 6 (enam) centimeter diatas tulang pinggul kiri. Pemeriksaan Dalam : 1. Dengan pemeriksaan sinar rontgen dijumpai luka tembus pada paru kanan dan kiri. 2. Saat operasi perut dijumpai luka tembus pada usus halus, penggantung usus halus dan dinding belakang bagian rongga perut kiri, pinggir luka rata. Dengan Kesimpulan : Dijumpai luka tembus pada dada kanan dan paru kanan, dada kiri dan paru kiri dan usus kiri yang disebabkan ruda paksa benda keras dan tajam. Menimbang, bahwa di persidangan Penuntut Umum telah mengajukan pula barang bukti berupa : -
1 (satu) helai celana panjang jenis jeans warna biru yang ada noda darahnya;
- 2 (dua) helai kain warna hijau; 10
Disclaimer: Pengadilan Negeri Bangkinang berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen PN Bangkinang untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. Namun Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Pengadilan Negeri Bangkinang melalui :Email :
[email protected] Telp : +62762-20043
barang bukti tersebut telah disita secara sah menurut hukum, sehingga dapat diterima sebagai barang bukti dalam perkara ini, yang mana atas barang bukti tersebut saksi-saksi serta Terdakwa sendiri mengetahui dan membenarkannya; Menimbang bahwa dari hasil pemeriksaan persidangan diperoleh fakta-fakta sebagai berikut : - Bahwa pada hari Selasa tanggal 18 Februari 2014 sekitar pukul 01.00 Wib, saksi Ranto Parningotan Sihombing Als Ranto bersama-sama dengan temannya, yaitu sdr. Pak Cik Alias Norman, sdr. Dede Als Kiki dan sdr. Supri kemudian pergi menuju ke Warung Tingkat yang berada di Simpang Membot Desa Kotagaro Kec. Tapung Hilir Kab. Kampar, setelah sampai di Warung Tingkat tersebut kemudian saksi Ranto Parningotan Sihombing Als Ranto duduk diwarung, dimana tidak lama kemudian saksi Yati Awang Als Yati yang sebelumnya menemani terdakwa mendatangi saksi Ranto Parningotan Sihombing Als Ranto; - Bahwa karena tidak terima saksi Yati Awang Als Yati pergi meninggalkan terdakwa, kemudian terdakwa mendatangi saksi Ranto Parningotan Sihombing Als Ranto dan langsung memukul kebagian tubuh saksi Ranto Parningotan Sihombing Als Ranto secara bertubi-tubi selanjutnya terdakwa pergi meninggalkan saksi Ranto Parningotan Sihombing Als Ranto dan kemudian kembali lagi dengan membawa 1 (satu) buah pisau yang dipegang ditangan kanannya dan lalu menghampiri saksi Ranto Parningotan Sihombing Als Ranto, adapun kemudian terdakwa langsung menusuk tubuh saksi Ranto Parningotan Sihombing Als Ranto sebanyak 1 (satu) kali kearah dada sebelah kiri dan 1 (satu) kali kearah dada sebelah kanan serta 1 (satu) kali kebagian perut, dimana kemudian terdakwa pergi meninggalkan Warung tersebut. - Bahwa akibat perbuatan terdakwa, saksi Ranto Parningotan Sihombing Als Ranto tidak dapat menjalani pekerjaan sehari-hari dan dirawat, sebagaimana disebutkan dalam Visum et Repertum No. : 09/RM-RSSM/II/2014 langgal 27 Februari 2014 yang dibuat dan ditandatangani atas kekuatan sumpah jabatan oleh dr. Kisman Harahap pada Rumah Sakit Santa Maria Pekanbaru, yang telah memeriksa korban Ranto Parningotan 11
Disclaimer: Pengadilan Negeri Bangkinang berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen PN Bangkinang untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. Namun Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Pengadilan Negeri Bangkinang melalui :Email :
[email protected] Telp : +62762-20043
Sihombing Als Ranto, dengan hasil pemeriksan dijumpai luka tembus pada dada kanan dan paru kanan, dada kiri dan paru kiri dan usus kiri yang disebabkan ruda paksa benda keras dan tajam; Menimbang, bahwa selanjutnya Majelis Hakim akan mempertimbangkan secara yuridis, apakah perbuatan Terdakwa tersebut telah memenuhi unsur dari pasal yang didakwakan; Menimbang, bahwa Dakwaan Penuntut Umum disusun secara Subsidaritas, dengan arti kata, Majelis Hakim terlebih dahulu akan mempertimbangkan dakwaan Primair. Apabila dakwaan Primair terbukti, maka dakwaan selanjutnya tidak perlu dipertimbangkan lagi. Tetapi, apabila dakwaan Primair tidak terbukti, maka Majelis Hakim akan mempertimbangkan dakwaan selanjutnya; Menimbang, bahwa Terdakwa didakwa oleh Penuntut Umum dalam dakwaan Primair melanggar Pasal 351 Ayat (2) KUHP, yang unsur-unsurnya sebagai berikut: 1. Barang siapa; 2. Melakukan penganiayaan; 3. Mengakibatkan luka berat; Menimbang,
bahwa
terhadap
unsur-unsur
tersebut
Majelis
akan
mempertimbangkan sebagai berikut : 1. Unsur Barang siapa; Menimbang, bahwa yang dimaksud unsur barang siapa disini adalah setiap orang sebagai pendukung hak dan kewajiban serta didakwa melakukan suatu tindak pidana; Menimbang, bahwa Terdakwa WISMAR SUSANTO Bin ABDUL AZIZ Als UCOK LINDAI membenarkan, bahwa identitas yang termuat dan termaksud dalam surat dakwaan adalah dirinya; Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut diatas Majelis berpendapat unsur ini telah terpenuhi; 2. Unsur melakukan penganiayaan; Menimbang, Menimbang, bahwa KUHP tidak ada memberikan defenisi dari “Penganiayaan”. Berdasarkan yurisprudensi, yang dimaksud dengan “Penganiayaan 12
Disclaimer: Pengadilan Negeri Bangkinang berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen PN Bangkinang untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. Namun Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Pengadilan Negeri Bangkinang melalui :Email :
[email protected] Telp : +62762-20043
(mishandeling)” adalah dengan sengaja merusak kesehatan orang lain, dengan tujuan menyebabkan perasaan tidak enak (penderitaan), rasa sakit (pijn), atau luka. Pemenuhan dari tujuan yang dimaksud di atas bersifat alternatif. Jadi, dengan timbulnya salah satu akibat, yakni berupa perasaan tidak enak (penderitaan) saja, rasa sakit (pijn) saja, atau luka saja, maka unsur “Penganiayaan (mishandeling)” tersebut telah terbukti; Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan saksi-saksi, keterangan Terdakwa dipersidangan terungkap bahwa pada hari Selasa tanggal 18 Februari 2014 sekitar pukul 01.00 Wib, saksi Ranto Parningotan Sihombing Als Ranto bersama-sama dengan temannya, yaitu sdr. Pak Cik Alias Norman, sdr. Dede Als Kiki dan sdr. Supri kemudian pergi menuju ke Warung Tingkat yang berada di Simpang Membot Desa Kotagaro Kec. Tapung Hilir Kab. Kampar, setelah sampai di Warung Tingkat tersebut kemudian saksi Ranto Parningotan Sihombing Als Ranto duduk diwarung, dimana tidak lama kemudian saksi Yati Awang Als Yati yang sebelumnya menemani terdakwa mendatangi saksi Ranto Parningotan Sihombing Als Ranto; Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan saksi-saksi, keterangan Terdakwa dipersidangan terungkap bahwa karena tidak terima saksi Yati Awang Als Yati pergi meninggalkan terdakwa, kemudian terdakwa mendatangi saksi Ranto Parningotan Sihombing Als Ranto dan langsung memukul kebagian tubuh saksi Ranto Parningotan Sihombing Als Ranto secara bertubi-tubi selanjutnya terdakwa pergi meninggalkan saksi Ranto Parningotan Sihombing Als Ranto dan kemudian kembali lagi dengan membawa 1 (satu) buah pisau yang dipegang ditangan kanannya dan lalu menghampiri saksi Ranto Parningotan Sihombing Als Ranto, adapun kemudian terdakwa langsung menusuk tubuh saksi Ranto Parningotan Sihombing Als Ranto sebanyak 1 (satu) kali kearah dada sebelah kiri dan 1 (satu) kali kearah dada sebelah kanan serta 1 (satu) kali kebagian perut, dimana kemudian terdakwa pergi meninggalkan Warung tersebut; Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut diatas Majelis berpendapat unsur ini telah terpenuhi;
13
Disclaimer: Pengadilan Negeri Bangkinang berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen PN Bangkinang untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. Namun Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Pengadilan Negeri Bangkinang melalui :Email :
[email protected] Telp : +62762-20043
3. Unsur Mengakibatkan luka berat ; Menimbang, bahwa yang dimaksud luka berat menurut Pasal 90 KUHP adalah jatuh sakit atau mendapat luka yang tidak memberi harapan untuk sembuh sama sekali atau yang menimbulkan bahaya maut, tidak mampu terus-menerus untuk menjalankan tugas jabatannya atau pekerjaannya, kehilangan salah satu panca indra, mendapat cacat berat, menderita sakit lumpuh atau terganggunya daya fikir selama empat minggu lebih ; Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan para saksi dan Terdakwa dipersidangan dihubungkan dengan hasil Visum Et Repertum terungkap bahwa perbuatan Terdakwa yang telah menikam saksi Ranto Parningotan Sihombing Als Ranto telah mengakibatkan luka tembus pada dada kanan dan paru kanan, dada kiri dan paru kiri dan usus kiri yang disebabkan ruda paksa benda keras dan tajam sesuai Visum et Repertum No. : 09/RMRSSM/II/2014 langgal 27 Februari 2014 yang dibuat dan ditandatangani atas kekuatan sumpah jabatan oleh dr. Kisman Harahap pada Rumah Sakit Santa Maria Pekanbaru; Menimbang, bahwa berdasarkan keterangan saksi Ranto Parningotan Sihombing Als Ranto dihubungkan dengan keterangan Terdakwa dipersidangan terungkap bahwa luka yang diderita oleh saksi Ranto Parningotan Sihombing Als Ranto tersebut tidak menghentikan aktifitas saksi Ranto Parningotan Sihombing Als Ranto sebagaimana yang dimaksud Pasal 90 KUHP, sehingga berdasarkan pertimbangan tersebut diatas dari dakwaan Primair dari Penuntut Umum tidak terbukti ada pada perbuatan Terdakwa; Menimbang, bahwa oleh karena perbuatan Terdakwa tidak terbukti dalam dakwaan Primair maka Terdakwa harus dibebaskan dari dakawaan Primair tersebut; Menimbang, bahwa unsur-unsur dalam dakwaan Subsidair ini sama dengan unsur ke-1 dan ke-2 dalam dakwaan Primair di atas, maka Majelis Hakim akan mengambil alih pertimbangan hukum unsur ke-1 dan ke-2 dalam dakwaan Primair tersebut ke dalam pertimbangan hukum unsur-unsur dakwaan Subsidair ini; Menimbang, bahwa oleh karena, unsur ke-1 dan ke-2 dalam dakwaan Primair dinyatakan telah terbukti, berdasarkan pertimbangan tersebut di atas, maka unsur-unsur dalam dakwaan Subsidair ini pun dinyatakan telah terbukti dan terpenuhi menurut hukum ; 14
Disclaimer: Pengadilan Negeri Bangkinang berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen PN Bangkinang untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. Namun Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Pengadilan Negeri Bangkinang melalui :Email :
[email protected] Telp : +62762-20043
Menimbang, bahwa karena semua unsur pasal yang didakwakan kepada Terdakwa telah terpenuhi, maka Terdakwa terbukti secara sah dan meyakinkan melakukan tindak pidana kejahatan seperti dalam dakwaan Subsidair tersebut; Menimbang, bahwa selama di persidangan tidak ditemukan adanya alasan yang dapat menghapuskan kesalahan dan pemidanaan Terdakwa, maka Terdakwa harus dinyatakan bersalah dan oleh karenanya harus dipidana; Menimbang, bahwa oleh karena selama pemeriksaan persidangan Terdakwa ditahan maka Terdakwa agar tetap berada dalam tahanan; Menimbang, bahwa oleh karena Terdakwa ditahan, maka masa penahanan tersebut harus dikurangkan dari pidana yang dijatuhkan; Menimbang, bahwa selanjutnya Majelis akan mempertimbangkan barang bukti yang diajukan dipersidangan berupa : - 1 (satu) helai celana panjang jenis jeans warna biru yang ada noda darahnya; - 2 (dua) helai kain warna hijau; statusnya akan ditentukan dalam amar putusan di bawah ini; Menimbang, bahwa karena Terdakwa dipidana, maka harus dibebani membayar biaya perkara; Menimbang, bahwa sebelum menjatuhkan pidana, Majelis Hakim terlebih dahulu akan mempertimbangkan hal-hal yang meringankan dan yang memberatkan; Yang meringankan : - Terdakwa belum pernah dihukum; - Terdakwa menyesal dan tidak akan mengulangi perbuatannya; Yang memberatkan : - Perbuatan Terdakwa mengakibatkan Hotbiner Panjaitan, SIP mengalami luka bakar dibagian pipi, hidung, bibir, kelopak mata dan kepala bagian belakang; Memperhatikan Pasal 351 Ayat (1) KUHP dan perundang-undangan yang bersangkutan dengan perkara ini;
15
Disclaimer: Pengadilan Negeri Bangkinang berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen PN Bangkinang untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. Namun Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Pengadilan Negeri Bangkinang melalui :Email :
[email protected] Telp : +62762-20043
MENGADILI 1. Menyatakan Terdakwa WISMAR SUSANTO Bin ABDUL AZIZ Als UCOK LINDAI tidak terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana sebagaimana dalam dakwaan Primair; 2. Membebaskan Terdakwa oleh karena itu dari dakwaan Primair tersebut; 3. Menyatakan Terdakwa WISMAR SUSANTO Bin ABDUL AZIZ Als UCOK LINDAI telah terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana “Penganiayaan”; 4. Menjatuhkan pidana oleh karena itu kepada Terdakwa dengan pidana penjara selama 1 (satu) tahun; 5. Menetapkan masa penangkapan dan penahanan yang telah dijalani oleh Terdakwa dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan; 6. Memerintahkan Terdakwa tetap berada dalam tahanan; 7. Menetapkan barang bukti berupa : - 1 (satu) helai celana panjang jenis jeans warna biru yang ada noda darahnya; - 2 (dua) helai kain warna hijau; dikembalikan kepada yang berhak melalui saksi Ranto Parningotan Sihombing Als Ranto; 8. Membebani Terdakwa untuk membayar biaya perkara sebesar Rp.1.000, (seribu rupiah);
Demikian diputuskan dalam rapat permusyawaratan Majelis Hakim Pengadilan Negeri Bangkinang pada hari : RABU, tanggal 25 JUNI 2014,
oleh kami,
ANGGALANTON B MANALU,SH,MH sebagai Hakim Ketua Majelis, serta JOHN PAUL MANGUNSONG,SH dan ENRO WALESA,SH,MH, masing-masing sebagai Hakim Anggota, putusan mana diucapkan pada hari itu juga, dalam persidangan yang terbuka untuk umum oleh Ketua Majelis beserta Hakim-Hakim Anggota tersebut, dibantu oleh METRIZAL, Panitera Pengganti pada Pengadilan Negeri Bangkinang yang dihadiri
16
Disclaimer: Pengadilan Negeri Bangkinang berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen PN Bangkinang untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. Namun Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Pengadilan Negeri Bangkinang melalui :Email :
[email protected] Telp : +62762-20043
oleh HERI PRIHARIYANTO,SH, Jaksa Penuntut Umum pada Kejaksaan Negeri Bangkinang dan dihadapanTerdakwa;.
HAKIM- HAKIM ANGGOTA,
JOHN PAUL MANGUNSONG,SH
KETUA MAJELIS,
ANGGALANTON B MANALU, SH,MH
ENRO WALESA,SH,MH PANITERA PENGGANTI,
METRIZAL
17
Disclaimer: Pengadilan Negeri Bangkinang berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen PN Bangkinang untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. Namun Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Pengadilan Negeri Bangkinang melalui :Email :
[email protected] Telp : +62762-20043