PROSIDING SEMINAR PENELITIAN DAN PENGELOLAAN PERANGKAT NUKLIR Pusat Teknologi Akselerator dan Proses Bahan Yogyakarta, 27 Juli 2011
RANCANGBANGUN PERANGKAT SISTEM INDIKATOR LAMPU LED PANEL KENDALI MBE 300 keV/20 mA Eko Priyono, Saminto Pusat Teknologi Akselerator dan Proses Bahan-BATAN, Babarsari Yogyakarta 55281 E-mail:
[email protected]
ABSTRAK RANCANG BANGUN PERANGKAT SISTEM INDIKATOR LAMPU LED PANEL KENDALI MBE 300 keV/20 mA. Telah dilakukan rancangbangun perangkat sistem indikator lampu LED panel kendali MBE 300 keV/20 mA. Perangkat ini berfungsi sebagai penampil sinyal/isyarat kondisi operasional komponen-komponen dan parameter-parameter operasi MBE 300 keV/20 mA. Perangkat ini dirancang dan dikonstruksi dengan menggunakan komponen utama berupa IC TTL seri 7432, 7404, resistor 100Ω dan 1KΩ, transistor NPN seri D400 dan lampu LED 3 warna. Perangkat ini menyediakan 24 sinyal masukan untuk mewakili kondisi 24 buah komponen dan parameter MBE. Setiap sinyal masukan mempunyai 2 buah sinyal keluaran yang dihubungkan ke lampu indikator LED 3 warna dengan mode operasi saling kebalikan yaitu bila sinyal keluaran pertama dalam kondisi logic high maka sinyal keluaran kedua dalam kondisi ”LOW” begitu pula sebaliknya. Perangkat ini juga dilengkapi dengan fasilitas tombol TEST LAMP yang berfungsi untuk mengetahui lampu indikator dalam kondisi rusak atau tidak sehingga dengan adanya fasilitas tombol ini, nyala lampu indikator benar-benar mewakili kondisi yang sesungguhnya dari komponen/parameter yang diwakilinya. Untuk mengetahui unjuk kerja perangkat telah dilakukan uji fungsi. Uji fungsi dilakukan dengan cara memberi sinyal masukan digital yaitu sinyal tegangan +5V untuk kondisi high dan 0V untuk kondisi “Low” terhadap semua jalur masukan dan mengamati serta mencatat semua warna nyala lampu LED. Hasil uji fungsi menunjukkan bahwa nyala lampu indikator LED telah sesuai dengan kriteria yang diinginkan sehingga perangkat ini siap digunakan sebagai sistem indikator LED pada panel kendali MBE 300 keV/20 mA.
ABSTRACT DESIGN AND CONSTRUCTION OF LED INDICATOR SYSTEM DEVICE FOR 300 keV/20 mA CONTROL PANEL. The LED indicator system device for 300 keV/20 mA control panel has been designed and constructed. The device is used as monitoring system of components and parameters operation of 300 keV/20 mA electron beams machine (EBM). The device is designed and constructed by main components as IC 7432, IC 7404, 100Ω and 1KΩ of resistors, D400 of NPN transistors and three colors of LED. The device have 24 input signals for monitoring 24 operation components and parameters condition. Every input channel has 2 out put signals which be conected to LED’S three colors with operation mode in inverse each other. The device also equipped by TEST LAMP button for detecting if there are mulfunction LED. The performance test of the device has been done with supply digital signal to all input channels one by one, observe and make a note of light LED color. The performance test result that all of LED indicators light as according to the criterion has been determined, so the device is ready to be applied as indicator system at panel control of 300 keV/20 mA EBM.
Buku I hal 136
ISSN 1410 – 8178
Eko Priyono, dkk
PROSIDING SEMINAR PENELITIAN DAN PENGELOLAAN PERANGKAT NUKLIR Pusat Teknologi Akselerator dan Proses Bahan Yogyakarta, 27 Juli 2011
PENDAHULUAN
S
TATA KERJA
alah satu kegiatan di Pusat Teknologi Akselerator dan Proses Bahan Badan Tenaga Nuklir Nasional (PTAPB-BATAN) Yogyakarta adalah rancang bangun sebuah mesin berkas elektron (MBE) 300 keV/20 mA yang akan digunakan untuk proses iradiasi karet alam (lateks). Agar kegiatan tersebut dapat berjalan dan berhasil dengan baik, maka telah dibentuk beberapa tim kerja (team work). Salah satu tim kerja yang dibentuk adalah group “SIK MBE 300 keV/20 mA” yang bertugas untuk melakukan kegiatan rancang bangun sistem instrumentasi dan kendali MBE 300 keV/20 mA. Sistem tersebut berfungsi sebagai perangkat untuk mengoperasikan komponen-komponen MBE, memonitor dan mengendalikan parameter MBE agar dapat beroperasi sesuai dengan prosedur standar yang telah ditentukan. Salah satu tugas dari tim SIK adalah rancang bangun panel kendali MBE 300 keV/20 mA yang berfungsi sebagai media untuk mengoperasikan, memonitor dan mengendalikan parameter MBE. Lampu indikator merupakan salah satu bagian komponen penting dari sebuah panel kendali yang berfungsi untuk menginformasikan kepada operator bahwa unit/parameter pendukung MBE dalam kondisi operasi/normal atau interlock/trip. Informasi tersebut dinyatakan dalam bentuk nyala lampu LED dimana untuk kondisi operasi/normal ditandai nyala lampu LED warna kuning, sedangkan untuk kondisi interlock/trip ditandai dengan nyala lampu LED warna merah. Agar lampu-lampu indikator panel kendali dapat berfungsi sebagai penampil isyarat kondisi operasional komponen dan parameter MBE, maka perlu dilakukan kegiatan rancangbangun perangkat keras sistem penampil lampu indikator panel kendali MBE. Perangkat ini berfungsi sebagai pemberi sinyal indikator kondisi operasional komponen-komponen dan parameterparameter operasi MBE 300 keV/20 mA. Sistem ini dirancang dan dibuat dengan menggunakan komponen utama berupa lampu LED common katoda 3 warna (merah/kuning/orange), gerbang nalar (logic gate) OR dan INVERTER serta transistor driver. Sistem ini mempunyai 24 sinyal masukan digital yang berfungsi untuk mewakili 24 unit/parameter MBE serta sebuah tombol uji lampu (TEST LAMP BUTTON) untuk mengetahui putus/tidak lampu LED. Dengan kegiatan ini diharapkan dapat melengkapi salah satu bagian penting sistem panel kendali MBE 300 keV/20 mA.
Eko Priyono, dkk.
Perangkat sistem indikator LED merupakan salah satu bagian komponen penting dari sistem panel kendali MBE 300 keV/20 mA yang berfungsi menginformasikan kepada operator bahwa unit/parameter pendukung MBE dalam kondisi operasi/normal atau interlock/trip. Informasi tersebut dinyatakan dalam bentuk nyala lampu LED dimana untuk kondisi operasi/normal ditandai nyala lampu LED warna kuning, sedangkan untuk kondisi interlock/trip ditandai dengan nyala lampu LED warna merah. Untuk itu maka kegiatan rancangbangun perangkat sistem indikator LED panel kendali MBE 300 keV/20 mA dilakukan dalam 4 tahap kegiatan yaitu : perancangan, pembuatan, instalasi dan uji fungsi Tahap Perancangan Perancangan perangkat sistem indikator lampu LED panel kendali 300 keV/20 mA bertujuan untuk membuat gambar rancangan detil yang dapat digunakan sebagai dasar/acuan dalam konstruksi/pembuatan modul perangkat keras. Perancangan sistem indikator lampu LED panel kendali MBE 300 keV/20 mA dilakukan berdasarkan kriteria yang ditentukan oleh pengguna (user requirement). Adapun kriteria yang telah ditentukan oleh pengguna adalah sebagai berikut : a. Lampu LED indikator menyala merah jika unit/parameter pendukung MBE yang diwakili dalam kondisi interlock/trip b. Lampu LED indikator menyala kuning jika unit/parameter pendukung MBE yang diwakili dalam kondisi operasi/normal c. Semua Lampu LED indikator yang mewakili unit/parameter pendukung MBE menyala hijau jika tombol TEST LAMP ditekan. Tahap Pembuatan Kegiatan yang dilakukan pada tahap ini adalah merealisaikan gambar skema rangkaian hasil rancangan detil perangkat sistem indikator lampu LED panel kendali MBE 300 keV/20 mA menjadi bentuk modul elektronik. Tahap Instalasi Instalasi perangkat sistem indikator lampu LED panel kendali MBE 300 keV/20 mA merupakan kegiatan pemasangan modul sistem penampil lampu indikator panel kendali MBE 300 keV/20 mA ke dalam kotak modul beserta sistem pengkabelannya. Kegiatan yang dilakukan pada
ISSN 1410 – 8178
Buku I hal 137
PROSIDING SEMINAR PENELITIAN DAN PENGELOLAAN PERANGKAT NUKLIR Pusat Teknologi Akselerator dan Proses Bahan Yogyakarta, 27 Juli 2011
tahap ini adalah menempatkan modul ke dalam kotak modul dan pengkabelan saluran masukan dan saluran keluaran modul ke terminal/konektor kabel yang berada pada kotak modul tersebut. Tahap Uji Fungsi Tahap uji fungsi dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui unjuk kerja perangkat sistem indikator lampu LED kendali MBE 300 keV/20 mA yang telah dibuat. Uji fungsi dilakukan secara simulasi dengan cara memberi sinyal masukan digital terhadap semua jalur masukan modul dan mengamati serta mencatat semua warna nyala lampu LED modul setelah jalur masukan diberi sinyal digital. Uji fungsi juga dilakukan dengan cara mengamati dan mencatat semua nyala lampu indikator LED setelah tombol TEST LAMP ditekan. HASIL RANCANGBANGUN Dari keempat tahapan kegiatan di depan diperoleh hasil rancangbangun perangkat sistem indikator lampu LED panel kendali MBE 300 keV/20 mA sebagai berikut :
Hasil kegiatan tahap perancangan
Berdasarkan kriteria yang telah ditentukan maka perangkat sistem indikator lampu LED panel kendali MBE 300 keV/20 mA dirancang menggunakan komponen utama berupa lampu LED common katoda 3 warna (merah/hijau/hijau), gerbang nalar (logic gate) OR dan INVERTER, PUSH ON switch serta transistor driver. Perangkat ini juga dirancang mempunyai 24 kanal sinyal masukan untuk mewakili kondisi 24 buah komponen dan parameter MBE. Setiap sinyal masukan mempunyai 2 buah sinyal keluaran yang dihubungkan ke lampu indikator LED 3 warna (LED 3 kaki) dengan mode operasi saling kebalikan yaitu bila sinyal keluaran pertama dalam kondisi logic ”HIGH” (5VDC) maka sinyal keluaran kedua dalam kondisi ”LOW” (0VDC) begitu pula sebaliknya. Perangkat ini juga dirancang dengan dilengkapi sebuah tombol uji lampu (TEST LAMP BUTTON) untuk mengetahui lampu LED putus/tidak. Adapun hasil kegiatan tahap perancangan dapat dilihat pada gambar rancangan detil perangkat sistem indikator lampu LED panel kendali MBE 300 keV/20 mA seperti terlihat pada Gambar 1.
Gambar 1. Rancangan detil perangkat sistem indikator lampu LED panel kendali MBE 300 keV/20 mA
Hasil kegiatan tahap pembuatan
Pembuatan perangkat sistem indikator lampu LED panel kendali MBE 300 keV/20 mA dilaksanakan berdasarkan gambar rancangan detil sistem penampil lampu indikator panel kendali MBE 300 keV/20 mA dengan menggunakan komponen utama berupa IC TTL seri 7432 (OR GATE), 7404 (NOT GATE), resistor 100 Ω dan 1KΩ, transistor NPN seri D400 dan lampu LED 3 warna serta PUSH ON switch. Adapun hasil kegiatan tahap pembuatan dapat dilihat pada foto bentuk modul perangkat sistem indikator lampu LED panel kendali MBE 300 keV/20 mA yang disajikan pada Gambar 2.
Gambar 2. Foto bentuk modul perangkat sistem indikator lampu LED panel kendali MBE 300 keV/20 mA
Buku I hal 138
ISSN 1410 – 8178
Eko Priyono, dkk
PROSIDING SEMINAR PENELITIAN DAN PENGELOLAAN PERANGKAT NUKLIR Pusat Teknologi Akselerator dan Proses Bahan Yogyakarta, 27 Juli 2011
Hasil kegiatan tahap instalasi
Instalasi perangkat sistem indikator lampu LED panel kendali MBE 300 keV/20 mA dilakukan dengan cara memasang modul sistem penampil lampu LED indikator panel kendali ke dalam kotak modul DC RELAY BOX dan menghubungkan modul dengan saluran masukan dan keluaran. Saluran masukan sebanyak 24 buah dihubungkan langsung ke salah satu kontaktor relay DC yang berfungsi untuk mengaktifkan/mengoperasikan komponen MBE pada terminal normally open (NO) sedangkan pada terminal common (C) diberi catu daya tegangan 5V. Untuk saluran keluaran sebanyak 48 buah yang dibagi dalam 2 kelompok warna nyala lampu yaitu 24 buah untuk warna nyala lampu merah
yang dihubungkan pada konektor kabel DB-25 (female) dan 24 buah untuk warna nyala lampu warna hijau yang dihubungkan dengan konektor kabel DB-25 (male). Sedangkan saluran untuk tombol TEST LAMP dihubungkan pada konektor keluaran Group-3, konektor 3, pin nomor 1 dan 2. Dari hasil kegiatan instalasi perangkat keras sistem penampil lampu indikator panel kendali MBE 300 keV/20 mA yang telah dilakukan, maka telah diperoleh data instalasi perangkat tersebut seperti terlihat pada Tabel-1 dan visualisasi hasil instalasi yang disajikan pada Gambar 3a, 3b dan 3c.
Tabel 1. Data hasil instalasi perangkat sistem penampil indikator lampu LED panel kendali MBE 300 keV/20 mA
JALUR MASUKAN No.
JALUR KELUARAN FUNGSI
Saluran Masukan
Relay DC
Kode Lampu
LED Merah (DB-25 female)
LED Hijau (DB-25 male)
01.
Input-01
Relay-01
LED-01
PIN-01
PIN-01
Indikator Backing Valve
02.
Input-02
Relay-02
LED-02
PIN-02
PIN-02
Indikator Roughing Valve
03.
Input-03
Relay-03
LED-03
PIN-03
PIN-03
Indikator Isolation Valve
04.
Input-04
Relay-05
LED-04
PIN-04
PIN-04
Indikator Pompa Rotari
05.
Input-05
Relay-06
LED-05
PIN-05
PIN-05
Indikator Pompa Turbo
06.
Input-06
Relay-08
LED-06
PIN-06
PIN-06
Indikator Pendingin Chiller
07.
Input-07
Relay-07
LED-07
PIN-07
PIN-07
Indikator Vakum
08.
Input-08
Relay-09
LED-08
PIN-08
PIN-08
Indikator Tempe-ratur Oli Trafo
09.
Input-09
Relay-34
LED-09
PIN-09
PIN-09
Indikator Kunci Panel Kendali
Eko Priyono, dkk.
ISSN 1410 – 8178
Trip
Buku I hal 139
PROSIDING SEMINAR PENELITIAN DAN PENGELOLAAN PERANGKAT NUKLIR Pusat Teknologi Akselerator dan Proses Bahan Yogyakarta, 27 Juli 2011
JALUR MASUKAN No.
JALUR KELUARAN FUNGSI
Saluran Masukan
Relay DC
Kode Lampu
LED Merah (DB-25 female)
LED Hijau (DB-25 male)
10.
Input-10
Relay-36
LED-10
PIN-10
PIN-10
Indikator Bejana Iradiasi
11.
Input-11
Relay-12
LED-11
PIN-11
PIN-11
Indikator Tekanan Bejana
12.
Input-12
Relay-13
LED-12
PIN-12
PIN-12
Indikator Pintu Panel Kendali
13.
Input-13
Relay-14
LED-13
PIN-13
PIN-13
Indikator Kipas Bejana Tekan
14.
Input-14
Relay-15
LED-14
PIN-14
PIN-14
Indikator Sumber Elektron
15.
Input-15
Relay-24
LED-15
PIN-15
PIN-15
Indikator Venting Valve
16.
Input-16
Relay-21
LED-16
PIN-16
PIN-16
Indikator ON/OFF
17.
Input-17
Relay-22
LED-17
PIN-17
PIN-17
Indikator Sistem Pemfokus
18.
Input-18
Relay-23
LED-18
PIN-18
PIN-18
Indikator Sistem Pemayar
19.
Input-19
Relay-26
LED-19
PIN-19
PIN-19
Indikator Blower Window
20.
Input-20
Relay-25
LED-20
PIN-20
PIN-20
Indikator Blower Ozon
21.
Input-21
Relay-35
LED-21
PIN-21
PIN-21
Indikator posisi tombol darurat
22.
Input-22
Relay-14
LED-22
PIN-22
PIN-22
Indikator Trip Pendingin (2)
23.
Input-23
Relay-37
LED-23
PIN-23
PIN-23
Indikator HV posisi minimal
24.
Input-24
Relay-38
LED-24
PIN-24
PIN-24
Indikator HV Posisi maksimal
PIN-25
PIN-25
GROUND
25
Buku I hal 140
ISSN 1410 – 8178
Trip
HV
Eko Priyono, dkk
PROSIDING SEMINAR PENELITIAN DAN PENGELOLAAN PERANGKAT NUKLIR Pusat Teknologi Akselerator dan Proses Bahan Yogyakarta, 27 Juli 2011
Hasil kegiatan tahap uji fungsi
Uji fungsi perangkat sistem indikator lampu LED panel kendali MBE 300 keV/20 mA merupakan kegiatan yang bertujuan untuk mengetahui unjuk kerja perangkat sistem penampil lampu indikator dalam melengkapi salah satu fungsi panel kendali MBE 300 keV/20 mA. Uji fungsi dilakukan secara simulasi dengan cara memberi sinyal masukan digital yaitu memberi masukan tegangan +5V untuk kondisi high dan 0V untuk kondisi low terhadap semua jalur masukan modul sistem penampil lampu indikator panel kendali MBE yang jumlahnya sebanyak 24 jalur dan mengamati serta mencatat semua warna nyala lampu LED modul sistem penampil lampu indikator panel kendali MBE setelah jalur masukan diberi sinyal digital. Uji fungsi juga dilakukan dengan cara mengamati dan mencatat semua nyala lampu indikator LED setelah tombol TEST LAMP ditekan. Untuk uji fungsi yang dilakukan dengan cara memberi sinyal digital pada jalur masukan bertujuan untuk mengetahui apakah nyala lampu indikator LED sudah sesuai dengan sinyal digital yang diumpankan pada jalur masukan. Sedangkan uji fungsi yang dilakukan dengan cara menekan tombol TEST LAMP bertujuan untuk mengetahui apakah ada lampu indikator LED yang putus (tidak menyala). Dari hasil kegiatan uji fungsi yang telah dilakukan diperoleh data pengamatan warna nyala lampu indikator LED seperti terlihat pada Tabel-2 dan visualisasi hasil pengamatan pada Gambar 4.
Gambar 3a. Instalasi modul sistem indikator lampu LED panel kendali MBE 300 keV/20 mA
Gambar 3b. Pengkabelan sistem indikator lampu LED panel kendali MBE 300 keV/20 mA Konektor untuk sistem penampil lampu indikator
Gambar 3c. Panel depan kotak modul relay DC dengan konektor sistem indikator lampu LED
Tabel 2. Data hasil uji fungsi perangkat sistem indikator lampu LED panel kendali MBE 300 keV/20 mA NO.
TOMBOL TEST LAMP
JALUR MASUKAN
SINYAL MASUKAN
01.
OFF
INPUT-1
5V (high)
1
WARNA NYALA LAMPU HIJAU
02.
OFF
INPUT-1
0V (low)
1
MERAH
LED lainnya nyala warna merah
03.
OFF
INPUT-2
5V (high)
2
HIJAU
LED lainnya nyala warna merah
04.
OFF
INPUT-2
0V (low)
2
MERAH
LED lainnya nyala warna merah
05.
OFF
INPUT-3
5V (high)
3
HIJAU
LED lainnya nyala warna merah
06.
OFF
INPUT-3
0V (low)
3
MERAH
LED lainnya nyala warna merah
Eko Priyono, dkk.
LAMPU INDIKATOR NOMOR
ISSN 1410 – 8178
KETERANGAN LED lainnya nyala warna merah
Buku I hal 141
PROSIDING SEMINAR PENELITIAN DAN PENGELOLAAN PERANGKAT NUKLIR Pusat Teknologi Akselerator dan Proses Bahan Yogyakarta, 27 Juli 2011
LAMPU INDIKATOR WARNA NYALA NOMOR LAMPU 4 HIJAU
NO.
TOMBOL TEST LAMP
JALUR MASUKAN
SINYAL MASUKAN
07.
OFF
INPUT-4
5V (high)
08.
OFF
INPUT-4
0V (low)
4
MERAH
LED lainnya nyala warna merah
09.
OFF
INPUT-5
5V (high)
5
HIJAU
LED lainnya nyala warna merah
10.
OFF
INPUT-5
0V (low)
5
MERAH
LED lainnya nyala warna merah
11.
OFF
INPUT-6
5V (high)
6
HIJAU
LED lainnya nyala warna merah
12.
OFF
INPUT-6
0V (low)
6
MERAH
LED lainnya nyala warna merah
13.
OFF
INPUT-7
5V (high)
7
HIJAU
LED lainnya nyala warna merah
14.
OFF
INPUT-7
0V (low)
7
MERAH
LED lainnya nyala warna merah
15.
OFF
INPUT-8
5V (high)
8
HIJAU
LED lainnya nyala warna merah
16.
OFF
INPUT-8
0V (low)
8
MERAH
LED lainnya nyala warna merah
17.
OFF
INPUT-9
5V (high)
9
HIJAU
LED lainnya nyala warna merah
18.
OFF
INPUT-9
0V (low)
9
MERAH
LED lainnya nyala warna merah
19.
OFF
INPUT-10
5V (high)
10
HIJAU
LED lainnya nyala warna merah
20.
OFF
INPUT-10
0V (low)
10
MERAH
LED lainnya nyala warna merah
21.
OFF
INPUT-11
5V (high)
11
HIJAU
LED lainnya nyala warna merah
22.
OFF
INPUT-11
0V (low)
11
MERAH
LED lainnya nyala warna merah
23.
OFF
INPUT-12
5V (high)
12
HIJAU
LED lainnya nyala warna merah
24.
OFF
INPUT-12
0V (low)
12
MERAH
LED lainnya nyala warna merah
25.
OFF
INPUT-13
5V (high)
13
HIJAU
LED lainnya nyala warna merah
26.
OFF
INPUT-13
0V (low)
13
MERAH
LED lainnya nyala warna merah
27.
OFF
INPUT-14
5V (high)
14
HIJAU
LED lainnya nyala warna merah
Buku I hal 142
ISSN 1410 – 8178
KETERANGAN LED lainnya nyala warna merah
Eko Priyono, dkk
PROSIDING SEMINAR PENELITIAN DAN PENGELOLAAN PERANGKAT NUKLIR Pusat Teknologi Akselerator dan Proses Bahan Yogyakarta, 27 Juli 2011
LAMPU INDIKATOR WARNA NYALA NOMOR LAMPU 14 MERAH
NO.
TOMBOL TEST LAMP
JALUR MASUKAN
SINYAL MASUKAN
28.
OFF
INPUT-14
0V (low)
29.
OFF
INPUT-15
5V (high)
15
HIJAU
LED lainnya nyala warna merah
30.
OFF
INPUT-15
0V (low)
15
MERAH
LED lainnya nyala warna merah
31.
OFF
INPUT-16
5V (high)
16
HIJAU
LED lainnya nyala warna merah
32.
OFF
INPUT-16
0V (low)
16
MERAH
LED lainnya nyala warna merah
33.
OFF
INPUT-17
5V (high)
17
HIJAU
LED lainnya nyala warna merah
34.
OFF
INPUT-17
0V (low)
17
MERAH
LED lainnya nyala warna merah
35.
OFF
INPUT-18
5V (high)
18
HIJAU
LED lainnya nyala warna merah
36.
OFF
INPUT-18
0V (low)
18
MERAH
LED lainnya nyala warna merah
37.
OFF
INPUT-19
5V (high)
19
HIJAU
LED lainnya nyala warna merah
38.
OFF
INPUT-19
0V (low)
19
MERAH
LED lainnya nyala warna merah
39.
OFF
INPUT-20
5V (high)
20
HIJAU
LED lainnya nyala warna merah
40.
OFF
INPUT-20
0V (low)
20
MERAH
LED lainnya nyala warna merah
41.
OFF
INPUT-21
5V (high)
21
HIJAU
LED lainnya nyala warna merah
42.
OFF
INPUT-21
0V (low)
21
MERAH
LED lainnya nyala warna merah
43.
OFF
INPUT-22
5V (high)
22
HIJAU
LED lainnya nyala warna merah
44.
OFF
INPUT-22
0V (low)
22
MERAH
LED lainnya nyala warna merah
45.
OFF
INPUT-23
5V (high)
23
HIJAU
LED lainnya nyala warna merah
Eko Priyono, dkk.
ISSN 1410 – 8178
KETERANGAN LED lainnya nyala warna merah
Buku I hal 143
PROSIDING SEMINAR PENELITIAN DAN PENGELOLAAN PERANGKAT NUKLIR Pusat Teknologi Akselerator dan Proses Bahan Yogyakarta, 27 Juli 2011
NO.
TOMBOL TEST LAMP
JALUR MASUKAN
SINYAL MASUKAN
46.
OFF
INPUT-23
0V (low)
23
WARNYA NYALA LAMPU MERAH
47.
OFF
INPUT-24
5V (high)
24
HIJAU
LED lainnya nyala warna merah
48.
OFF
INPUT-24
0V (low)
24
MERAH
LED lainnya nyala warna merah
49.
ON
sembarang
x
semua
HIJAU
Semua LED menyala hijau
LAMPU INDIKATOR NOMOR
KETERANGAN LED lainnya nyala warna merah
Keterangan : X
: Sinyal masukan sembarang (bisa high atau low)
a. Uji fungsi pada semua jalur masukan
PEMBAHASAN Perangkat sistem indikator lampu LED merupakan salah satu bagian komponen penting dari sistem panel kendali MBE 300 keV/20 mA yang berfungsi menginformasikan kepada operator bahwa unit/parameter pendukung MBE dalam kondisi operasi/normal atau interlock/trip. Informasi tersebut dinyatakan dalam bentuk nyala lampu LED dimana untuk kondisi operasi/normal Buku I hal 144
b. Uji fungsi dengan menekan tombol TEST LAMP
ditandai nyala lampu LED warna hijau, sedangkan untuk kondisi interlock/trip ditandai dengan nyala lampu LED warna merah. Perangkat ini mempunyai 24 saluran sinyal masukan yang terhubung langsung dengan salah satu kontaktor relay DC yang berfungsi untuk mengaktifkan/mengoperasikan komponen MBE pada terminal normally open (NO) sedangkan pada terminal common (C) diberi catu daya tegangan 5V. Disamping itu, semua saluran
ISSN 1410 – 8178
Eko Priyono, dkk
PROSIDING SEMINAR PENELITIAN DAN PENGELOLAAN PERANGKAT NUKLIR Pusat Teknologi Akselerator dan Proses Bahan Yogyakarta, 27 Juli 2011
sinyal masukan tersebut juga terhubung dengan ground melalui resistor sebesar 100 Ω. Pada perangkat ini setiap sinyal masukan mempunyai 2 buah sinyal keluaran yang dihubungkan ke lampu indikator LED 3 warna (LED 3 kaki) dengan mode operasi saling kebalikan yaitu bila sinyal keluaran pertama dalam kondisi logic high (5VDC) maka sinyal keluaran kedua dalam kondisi low (0VDC) begitu pula sebaliknya. Sinyal keluaran pertama dihubungkan dengan anoda lampu LED nyala warna hijau sedangkan sinyal keluaran kedua dihubungkan dengan anoda lampu LED nyala warna merah. Berdasarkan hasil rancangbangun perangkat sistem indikator lampu LED panel kendali MBE 300 keV/20 mA yang telah dilakukan maka dapat diketahui prinsip kerja dari perangkat tersebut adalah sebagai berikut : “Jika komponen-komponen pendukung MBE dalam kondisi operasi normal atau parameter-parameter operasi MBE berada pada posisi batas aman, maka relay-relay DC yang berhubungan dengan komponen atau parameter tersebut dalam kondisi ON sehingga pada relay tersebut semua kontaktor COMMON terhubung dengan kontaktor NO (normally open). Karena kontaktor COMMON diberi catu daya tegangan sebesar +5VDC maka sinyal masukan perangkat sistem indikator lampu LED panel kendali MBE 300 keV/20 mA berada pada level high sehingga sinyal keluaran gerbang OR (IC 7432) juga pada level high. Sinyal tersebut mengakibatkan transistor D400 aktif sehingga sinyal keluaran pertama berada pada level high dan sinyal keluaran kedua pada level LOW yang mengakibatkan lampu indikator LED warnya hijau menyala dan lampu indikator LED warna merah mati. Begitu pula sebaliknya jika komponen-komponen pendukung MBE berada dalam kondisi belum beroperasi normal atau parameter-parameter operasi MBE tidak berada pada posisi batas aman, maka relay-relay DC yang berhubungan dengan komponen atau parameter tersebut dalam kondisi OFF sehingga pada relay tersebut semua kontaktor COMMON terhubung dengan kontaktor NC (normally close), maka sinyal masukan perangkat sistem indikator lampu LED panel kendali MBE 300 keV/20 mA berada pada level low sehingga sinyal keluaran gerbang OR juga pada level low. Sinyal tersebut mengakibatkan transistor D400 tidak aktif sehingga sinyal keluaran pertama berada pada level low dan sinyal keluaran kedua pada level HIGH yang mengakibatkan lampu indikator LED warnya hijau mati dan lampu indikator LED warna merah menyala. Jika tombol TEST LAMP ditekan, maka salah satu jalur masukan semua gerbang OR mendapat sinyal masukan pada level Eko Priyono, dkk.
HIGH sehingga semua saluran keluaran pertama juga pada level HIGH. Akibatnya semua lampu indikator LED warna hijau menyala sedangkan semua lampu indikator LED warna merah mati”. Dari data dan gambar visualisasi hasil uji fungsi perangkat sistem indikator lampu LED panel kendali MBE 300 keV/20 mA dapat diketahui bahwa lampu LED menyala warna hijau bila komponen/parameter MBE yang diwakili dalam kondisi operasi/normal dan menyala warna merah bila komponen/parameter MBE yang diwakili dalam kondisi tidak operasi /tidak normal. Semua indikator lampu LED panel kendali MBE 300 keV/20 mA menyala warna hijau jika tombol TEST LAMP ditekan dan akan kembali ke warna semula jika tombol TEST LAMP tidak ditekan. KESIMPULAN Berdasarkan hasil rancangbangun mulai dari tahap perencanaan hingga tahap uji fungsi dapat disimpulkan bahwa perangkat sistem indikator lampu LED panel kendali MBE 300 keV/20 mA telah berfungsi dengan baik sebagai sistem indikator yang memberi informasi tentang kondisi operasional komponen-komponen maupun parameter operasi MBE 300 keV/20 mA sesuai dengan kriteria yang telah ditentukan oleh pengguna, sehingga perangkat ini siap digunakan sebagai sistem indikator lampu LED pada panel kendali MBE 300 keV/20 mA. DAFTAR PUSTAKA 1. Buku pedoman “International Edition RS Component” September 1993 – Februari 1994 2. Buku pedoman “Cole-Parmer, Delivering Solutions You Trust” 2007/2008 3. Kumpulan data penting komponen elektronika, “Paduan acuan cepat IC linier, TTL, CMOS”, Multi Media, Jakarta, 1985 4. J.P.M. STEEMAN, “Data Sheet Book 2”, PT. Elex Media Komputindo, Jakarta, 198 UCAPAN TERIMA KASIH Pada kesempatan ini penulis mengucapkan banyak terima kasih kepada : 1. Bapak Ir. Slamet Santoso, M.Sc yang telah bersedia mengoreksi makalah ini. 2. Bapak Sugeng Riyanto yang telah banyak membantu dalam proses pembuatan Modul. 3. Bapak Heri Sudarmanto yang turut memberi saran dan masukan dalam proses rancang bangun modul.
ISSN 1410 – 8178
Buku I hal 145
PROSIDING SEMINAR PENELITIAN DAN PENGELOLAAN PERANGKAT NUKLIR Pusat Teknologi Akselerator dan Proses Bahan Yogyakarta, 27 Juli 2011
TANYA JAWAB Wantana Apa yang menjadi latar belakang dipasang perangkat indicator lampu LED pada panel kendali MBE-300KeV tersebut? Bagaimana untuk melakukan analisis keandalan alat tersebut terhadap keselamatan? Eko Priyono Yang melatarbelakangi dipasangnya perangkat sistem indikator lampu LED pada panel kendali MBE 300KeV adalah karena lampu indikator merupakan salah satu bagian penting dari panel kendali yang berfungsi untuk member informasi kondisi komponen-komponen/parameter MBE dalam keadaan operasi normal/abnormal. Untuk melakuan analisis keandalan alat tersebut terhadap keselamatan adalah perangkat tersebut dioperasikan secara terus menerus dan diamati performancenya apakah masih sesuai/tidak. Karena dengan perangkat ini operator bisa mengetahui keadaan komponen-komponen MBE dalam kondisi hidup/mati.
Buku I hal 146
ISSN 1410 – 8178
Eko Priyono, dkk