►N
a ma ►Instansi ►Jabatan ►Alamat Kantor ►No. Telpon, Fax ►No. Hp. ►E-Mail ►Alamat Rumah ►Pendidikan ►Pelatihan/Training
BIODATA
: Dr. Amarudin : Kementerian Ketenagakerjaan R.I. : Kasubdit PN Kesehatan Kerja : Jl. Gatot Subroto Kav. 51 Jakarta : 021. 5255733 Ext. 677, 021. 5268045 : 081510036323 :
[email protected] : Jl. Tegal Parang Utara VI/52 Mampang Prapatan Jak- Sel : Kedokteran : 1. Pengawas Ketenagakerjaan, 2. Safety Officer Training Course, Singapore 3. Occupational Health, Jepang 4. Free drug at the work places Training, Malaysia. 5. Basic Life Support, Jepang. 6. Training Concelor HIV/AIDS, Kemkes 7. TOT Widya Iswara Luar Biasa. 8. TOT Wisco, ILO-KOSHA 9. TOT Score, ILO
Tujuan pembangunan ketenagakerjaan adalah perlindungan tenaga kerja untuk mewujudkan kesejahteraan. Pekerja selalu berhadapan dengan bahaya kerja potensi bahaya risiko KK/PAK Pekerja berhak mendapatkan perlindungan Keselamatan dan kesehatan kerja (K3) K3 merupakan salah satu aspek penting dalam perlindungan tenaga kerja. Pekerja muda : Masih rentan (peka / mudah / sensitif / rawan terhadap sesuatu berisiko tinggi terkena gengguan kesehatan tertentu) 4
Pekerja Muda: Rentan
Masih masa pertumbuhan dan perkembangan rentan pajanan Hazard
Belum memiliki kematangan fisik dan emosional
Belum memiliki pemahaman ketrampilan pengalaman memadai
Cenderung bergerak cepat, mendadak tanpa melihat dan berpikir lebih dulu.
Dll.
dan
6
Pertumbuhan dan Perkambangan
Pertumbuhan (growth) adalah merupakan peningkatan jumlah dan besar sel di seluruh bagian tubuh selama sel-sel tersebut membelah diri dan mensintesis protein-protein baru, menghasilkan penambahan jumlah dan berat secara keseluruhan atau sebagian.
Perkembangan (development) adalah perubahan secara berangsur-angsur dan bertambah sempurnanya fungsi alat tubuh,meningkatkan dan meluasnya kapasitas seseorang melalui pertumbuhan, kematangan atau kedewasaan (maturation), dan pembelajaran(learning).
Perkembangan
Perkembangan terjadi perubahan dalam bentuk dan fungsi kematangan organ mulai dari aspek fisik, intelektual, dan emosional. – Perkembangan secara fisik : bertambahnya sempurna fungsi organ. – Perkembangan intelektual : kemampuan secara simbol maupun abstrak seperti berbicara, bermain, berhitung. – Perkembangan emosional : Perilaku sosial lingkungan anak.
Tumbuh Kembang Pekerja Muda: Fisik Proporsi dan ukuran tubuh sudah menyerupai ukuran dewasa muda Sedikit peningkatan pertumbuhan linear setelah melewati masa pertumbuhan cepat remaja menengah. Perkembangan karakteristik seks sekunder Rambut wajah laki-laki
Suara berat dan dalam
Tumbuh Kembang Pekerja Muda: Psikososial Masalah penentuan karir dihadapi dengan berat
sudah
harus
Perasaan ingin memberontak yang sering muncul Sudah mampu berdialog
10
FAKTOR YANG MEMPENGARUHI TUMBUH KEMBANG
Faktor Lingkungan/eksternal
Faktor Kesehatan
TUMBUH KEMBANG
Faktor heriditer/ genetik
Faktor Nutrisi
Faktor Status Sosial ekonomi
LANDASAN PELAKSANAAN K3 LANDASAN FILOSOFIS :
LANDASAN KONSTITUSIONIL
LANDASAN OPERASIONIL :
• Setiap pekerja membutuhkan perlindungan dari risiko bahaya di tempat kerja • Pelaksanaan K3 mempunyai dimensi perlindungan , dimensi produktivitas & kesejahteraan • UUD 1945 (Psl 27) • UU No. 13 Tahun 2003 Ttg Ketenagakerjaan • UU No. 1 Tahun 1970 Ttg Keselamatan Kerja • PP No 50 Th 2012 ttg Penerapan SMK3 • Peraturan Pelaksanaan K3 (Standar, Pedoman, PetunjukTeknis K3 dll .) 13
KESELAMATAN & KESEHATAN KERJA (K3) DI TEMPAT KERJA
MGT
SDM BAHAN
FAKTOR PENYEBAB
PERALATAN
LINGKUNGAN KERJA
TEMPAT KERJA
AMAN Prod’s SEHAT
SIFAT PEKERJAAN PROSES PRODUKSI CARA KERJA
ANALISIS
KECELAKAAN
PENERAPAN K3 SESUAI PER UU -AN (1) Setiap pekerja / buruh mempunyai hak untuk memperoleh perlindungan atas : a. Keselamatan dan Kesehatan Kerja b. Moral dan kesusilaan c. Perlakuan yang seuai dengan harkat dan martabat manusia serta nilai-nilai agama.
Pasal 86 UU No.13/2003 (2) Untuk melindungi kes. pekerja/ buruh
guna mewujudkan produktivitas kerja yang optimal diselenggarakan upaya K3.
PENERAPAN K3 SESUAI PER UU -AN
Penjelasan Pasal 86 UU No. 13/2003
(2) Upaya K3 dimaksudkan untuk memberikan Jaminan Keselamatan dan miningkatkan derajad kesehatan para pekerja /buruh dengan cara : pencegahan kecelakaan dan penyakit akibat kerja, pengendalian bahaya di tempat kerja, promosi kesehatan, pengobatan dan rehabilitasi.
KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA
Keilmuan
Suatu ilmu pengetahuan dan penerapannya dalam upaya mencegah kecelakaan, kebakaran, peledakan, pencemaran,penyakit akibat kerja,dll.
“ACCIDENT PREVENTION”
KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA UU NO. 1 THN 1970 Mewajibkan kepada pengurus untuk : Melaksanakan syarat syarat K3 sesuai ketentuan yang berlaku. Memastikan semua potensi bahaya telah dikendalikan secara aman Menjelaskan kepada para pekerja tentang potensi bahaya yang ada dan cara menghidari terjadinya kecelakaan Membentuk Lembaga K3, menempatkan Personel K3 (Ahli K3, Dokter/Petugas Medis/Operator, dll) Menerapkan SMK3
SYARAT-SYARAT K3 TUJUAN : 1. Menghindarkan risiko 2. Mencegah kecelakaan kerja 3. Mengurangi Konsekuensi akibat yang ditimbulkan oleh kecelakaan kerja.
Pendekatan Penerapan K3 1. Pendekatan secara Manusia (Human Approach) 2. Pendekatan secara Teknis (Engineering Approach) 3. Pendekatan Manajemen (Manajemen System Approach).
Penerapan Prinsip dan Norma K3 Dari Faktor Manusia Pemilihan Tenaga Kerja Pelatihan sebelum mulai kerja Pembinaan dan pengawasan selama kegiatan berlangsung
Harus mendapatkan : perhatian pembinaan
pengawasan perlindungan
23
Menentukan Penyebab Kecelakaan
The Three Basic Causes Poor Management Safety Policy & Decisions Personal Factors Environmental Factors
Unsafe Act
Indirect Causes
Basic Causes
Unsafe Condition
ACCIDENT
Cause Direct
Unplanned release of Energy and/or Hazardous material
Personal Injury Property Damage
Tiga penyebab dasar kecelakaan (The Three Basic Causes)
Kerugian (SDM, properti, finansial dll.) Biaya/cost meningkat Turn over pekerja meningkat Produktivitas menurun (Kualitas & Kuantitas produk) Image & daya saing psh menurun Kerusakan lingkungan
Kemiskinan, rendahnya Kualitas SDM dan Lingkungan Hidup Indeks Pembangunan Manusia (IPM)/HDI & Daya saing bangsa rendah 25
Nilai-Nilai K3
GENERAL : – Health Human Development Index, Life Expectancy – Environment Green Productivity Sustainable Development – Economic Investment and Sustainable Dev. – Productivity Efective and Efficient – Decent Work Quality of Life and Prosperity
UNIVERSAL GLOBAL ERA Humanism/HAM Global Competitiveness International Standard Green Productivity/Global Warming Issue 26
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KESEHATAN Lingkungan Kerja
Beban Kerja - Fisik - Mental
- Fisika - Kimia - Biologi - Fisiologi/Ergonomi - Psikososial
Kapasitas kerja -
Ketrampilan Kesegaran jasmani & rohani Status kesehatan/gizi usia Jenis kelamin Ukuran tubuh
FAKTA TENTANG GANGGUAN KESEHATAN
Dapat merupakan gangguan kesehatan fisik, mental dan sosial Disebabkan Faktor Intrinsik maupun ekstrinsik Dapat menyebabkan kematian, cacat total, cacat anatomi, dan cacat fungsi maupun sembuh. Menurunkan kapasitas kerja Dapat menyebabkan Meningkatnya kasus kecelakaan kerja Mengganggu waktu kerja. Cost pengobatan Menurunkan produktivitas Mempengaruhi tumbuh kembang 28
Bekerja di tempat tinggi Bekerja di bawah tanah Bekerja di dalam atau di bawah tanah Bekerja di tempat sempit (kotak, mesin pendingin) Mengangkat berat Mengoperasikan mesin berbahaya (mesin potong, penghancur, dll) g. Bekerja dalam waktu yg panjang atau sepanjang malam h. Mencampur atau menggunakan bahan kimia. a. b. c. d. e. f.
Tujuan pembangunan ketenagakerjaan adalah perlindungan tenaga kerja Tempat kerja terdapat berbagai sumber bahaya yang dapat mempengaruhi tumbuh kembang pekerja muda Pekerja muda masih rentan terhadap hazard di tempat kerja. Tugas-tugas yang membahayakan keselamatan dan kesehatan pekerja muda akan berdampak negatif terhadap tumbuh kembang fisik, mental, sosial dan intelektual. Penerapan K3 merupakan aspek penting mewujudkan kerja layak.