IMPLEMENTASI KEAMANAN JARINGAN ANTAR TERMINAL DAN SERVER PADA SISTEM GERBANG TOL OTOMATIS BERBASIS RADIO FREQUENCY IDENTIFICATION ( RFID )
RAHESA WAHYU NALENDRA NRP 2206100141 MAHASISWA JURUSAN TEKNIK ELEKTRO Bidang Studi Telekomunikasi Multimedia
Dosen Pembimbing: Dr.Ir.Achmad Affandi, DEA
Latar Belakang.... Dalam melakukan manajemen data pada sistem Electronic Toll Collection (ETC) diperlukan suatu sistem manajemen pusat
Dibutuhkan Komunikasi Data antar Terminal dan Server
Menggunakan jaringan Wide Area Network (WAN)
Resiko kerahasiaan dan authentifikasi data yang dikirim belum terjamin
Sehingga timbul gagasan untuk menggunakan jaringan Virtual Private Network (VPN) sebagai backbone antar terminal dan server.
Rumusan Masalah.....
1 2
• Bagaimana membangun sistem keamanan jaringan antar terminal dan server pada sistem gerbang tol otomatis yang berbasis RFID ?
• Bagaimana kinerja dan performansi jaringan VPN pada sistem ?
Tujuan...
1
• Membangun sistem keamanan antar terminal dan server pada sistem gerbang tol otomatis yang berbasis RFID dengan menggunakan VPN
2
• Mengetahui performansi jaringan VPN pada sistem gerbang tol otomatis berbasis RFID
Flowchart Metodologi Penelitian
ETC
Electronic Toll Collection (ETC) adalah sebuah sistem yang memungkinkan pembayaran tol secara elektronik bagi pengguna jasa jalan tol.
ETC dapat menggantikan penempatan mengumpulkan pembayaran tol secara manual.
petugas
untuk
Perancangan Sistem ETC....
Network Security Secara umum, terdapat 3 (tiga) kata kunci dalam konsep Network Security ini, yaitu: 1. Resiko atau tingkat bahaya - Read Access - Write Access - Denial of Service 2. Ancaman - Spoofing - Session Hijacking - Sniffing 3. Kerapuhan System (Vulnerability)
Parameter untuk Network Security
Authentification Confidentiality Integrity Access Control
VPN
Software yang digunakan.... Open VPN 2.0.9
Server VPN
Client VPN
Mengintegrasikan Sistem ETC Pada VPN
IP VPN
IP Fisik
Testbed Pengujian Sistem.....
Pengujian Pertama....
Pengujian dan Analisis Keamanan
Pengujian dan Analisis Keamanan tanpa VPN
Pengujian dan Analisis Keamanan tanpa VPN
Pengujian dan Analisis Keamanan dengan VPN
Pengujian dan Analisis Keamanan dengan VPN
Pengujian Kedua
Pengukuran dan Analisis Performansi Dengan Menggunakan VPN dan Tanpa VPN
Pengukuran dan Analisis Delay
Pada Saat Transaksi
Pada Saat Pengisian Member Baru
Pengukuran dan Analisis Throughput
Pada Saat Transaksi
Pada Saat Pengisian Member Baru
Pengukuran dan Analisis Packet Loss Dari hasil pengukuran yang telah dilakukan didapatkan packet loss sebesar 0%, baik itu pada saat transaksi maupun saat pengisian member baru.
Pengujian Ketiga
Pengukuran Dan Analisis Performansi Dengan Menggunakan Enkripsi Yang Berbeda
Pengukuran dan Analisis Delay
Pada Saat Transaksi
Pada Saat Pengisian Member Baru
Pengukuran dan Analisis Throughput
Pada Saat Transaksi
Pada Saat Pengisian Member Baru
Kesimpulan....
Untuk pengujian celah keamanan dengan metode teknik sniffing pada saat tidak menggunakan VPN transaksi data dapat dibaca oleh user lain, sedangkan saat menggunakan VPN, user lain tidak dapat melihat transaksi data yang sedang dilakukan. Proses tunneling pada VPN memperbesar ukuran paket, memperbesar delay dan memperbesar nilai throughput daripada proses non VPN. Nilai delay saat menggunakan VPN cenderung lebih besar daripada tidak menggunakan VPN Nilai throughput saat menggunakan VPN lebih besar daripada tidak menggunakan VPN. Penggunaan kunci Enkripsi yang berbeda tidak terlalu mempengaruhi performansi dari jaringan VPN. Tetapi performansi jaringan yang terbaik diperoleh jika kita menggunakan kunci enkripsi Blowfish.