Konsep
DIKLAT TEKNIS SUBSTANTIF SPESIALISASI (DTSS)
PEMERIKSA KEKAYAAN NEGARA
KURIKULUM I. DESKRIPSI Diklat ini dimaksudkan untuk meningkatkan pengetahuan, keterampilan, dan sikap pegawai Direktorat Jenderal Kekayaan Negara dalam bidang pemeriksaan kekayaan/barang milik negara guna memperlancar sebagian tugas Direktorat Jenderal Kekayaan Negara. II. TUJUAN KURIKULER UMUM Setelah mengikuti diklat ini, peserta diharapkan memiliki kemampuan sebagai pemeriksa kekayaan negara guna memperlancar tugas Direktorat Jenderal Kekayaan Negara. III. TUJUAN KURIKULER KHUSUS Setelah mengikuti diklat ini, diharapkan peserta diklat mampu : 1. Memahami pengurusan piutang negara 2. Memahami kasus-kasus pengelolaan barang milik negara 3. Memahami penatausahaan barang milik negara 4. Menertiban barang milik negara 5. Menggunakan teknik penyelidikan dan wawancara dengan tepat pada pelaksanaan pemeriksaan kekayaan negara 6. Menemukan fakta dan bukti-bukti pemeriksaan dengan baik 7. Melaksanakan eksekusi pengurusan piutang negara 8. Melaksankan tugas dengan baik sebagai pemeriksa kekayaan negara
IV. LAMA DIKLAT -
Lama Diklat Efektif Pelajaran Pokok dan Penunjang Ceramah Ujian
: : : :
14 140 3 -
KURIK- DTSS PEMERIKSAAN KEKAYAAN NEGARA (1).doc
hari jamlat frekuensi jamlat
3
V. MATA PELAJARAN A. Jumlah Mata Pelajaran : B. Mata Pelajaran Pokok dan Penunjang 1. Obyek Pemeriksaan dan Pemeriksa Piutang Negara 2. Tugas, Wewenang dan Pelaksanaan Pemeriksaan Piutang Negara 3. Teknik Penyelidikan 4. Aspek Psikologis dalam Penyelidikan 5. Rencana Pengumpulan Keterangan 6. Teknik Wawancara 7. Hukum Pembuktian 8. Pengurusan Piutang Negara 9. Eksekusi Panitia Urusan Piutang Negara 10. Penatausahaan Barang Milik Negara 11. Pengelolaan Barang Milik Negara (Kebijakan, Permasalahan, Kasus-Kasus dan Penyelesaiannya) - Penggunaan BMN - Pemanfaatan BMN - Penghapusan BMN - Pemindahtanganan BMN 12. Penertiban Barang Milik Negara - Kebijakan - Permasalahan - Kaus-kasus - Penyelesaian kasus 13. Studi Kasus Pemeriksaan Kekayaan Negara - Pengarahan - Lapangan - Penulisan - Presentasi Jumlah C. Ceramah 1. Arah Kebijakan Pemeriksaan Kekayaan Negara 2. Current Issues (oleh Komisi Pemberantasan Korupsi) 3. Current Issues ”Gizzeling/Penyanderaan” Jumlah Ceramah
KURIK- DTSS PEMERIKSAAN KEKAYAAN NEGARA (1).doc
13 mata pelajaran :
8 jamlat
: : : : : : : : : :
8 jamlat 8 jamlat 8 jamlat 8 jamlat 8 jamlat 6 jamlat 8 jamlat 8 jamlat 6 jamlat 16 jamlat
:
8 jamlat
: 40 jamlat
: 140 jamlat : : : :
1 frekuensi 1 frekuensi 1 frekuensi 3 frekuensi
4
SILABUS I.
MATA PELAJARAN: OBYEK PEMERIKSAAN DAN PEMERIKSA PIUTANG NEGARA (8 JAMLAT) A. TUJUAN INTRUKSIONAL UMUM Setelah mengikuti mata pelajaran ini peserta diharapkan mampu mengidentifikasi dan menganalisis obyek pemeriksaan dengan baik B. TUJUAN INTRUKSIONAL KHUSUS Setelah mengikuti pembelajaran ini, diharapkan peserta diklat: 1. menjelaskan pengertian pemeriksaan piutang negara 2. melaksanakan tugas pemeriksa piutang negara 3. mengidentifikasi dan menganalisis obyek pemeriksaan Piutang Negara C. MATERI AJAR NO MATERI AJAR 1. Pemeriksaan Piutang Negara a. Pengertian Pemeriksaan b. Piutang Negara c. Pemeriksaan Piutang Negara 2. Pemeriksa Piutang Negara 3. Obyek Pemeriksaan Piutang Negara
ESTIMASI WAKTU
JUMLAH
6 Jamlat
D. REFERENSI Peraturan Pemerintah nomor 6 tahun 2006 tentang Pedoman Pelaksanaan Pengelolaan Barang Milik Negara/Daerah; 2. Peraturan Menetri Keuangan Nomor ..../PMK.01/2005 tentang Pemeriksa Piutang Negara; 1.
3.
KURIK- DTSS PEMERIKSAAN KEKAYAAN NEGARA (1).doc
5
II. MATA PELAJARAN: TUGAS, WEWENANG, PEMERIKSAAN PIUTANG NEGARA (8 JAMLAT)
DAN
PELAKSANAAN
A. TUJUAN INTRUKSIONAL UMUM Setelah mengikuti mata pelajaran ini peserta diharapkan mampu melkasanakan tugas pemeriksaan putnag negara dengan baik B. TUJUAN INTRUKSIONAL KHUSUS Setelah mengikuti pembelajaran ini, diharapkan peserta diklat: 1. menjelaskan tugas pemeriksa piutang negara 2. menjelaskan wewenang pemeriksa piutang negara 3. melaksanakan tugas pemeriksaan piutang negara C. MATERI AJAR NO MATERI AJAR 1. Tugas Pemeriksa Piutang Negara 2. Wewenang Pemeriksa Piutang Negara 3. Pelaksanaan Pemeriksaan Piutang Negara
ESTIMASI WAKTU
JUMLAH
8 Jamlat
D. REFERENSI Peraturan Pemerintah nomor 6 tahun 2006 tentang Pedoman Pelaksanaan Pengelolaan Barang Milik Negara/Daerah; 2. Peraturan Menetri Keuangan Nomor ..../PMK.01/2005 tentang Pemeriksa Piutang Negara; 1.
3.
KURIK- DTSS PEMERIKSAAN KEKAYAAN NEGARA (1).doc
6
III. MATA PELAJARAN: TEKNIK PENYELIDIKAN (8 JAMLAT) A. TUJUAN INTRUKSIONAL UMUM Setelah mengikuti mata pelajaran ini peserta diharapkan mampu penyelidikan pada pemeriksaan kekayaan negara
melakukan
B. TUJUAN INTRUKSIONAL KHUSUS Setelah mengikuti pembelajaran ini, diharapkan peserta diklat: 1. melakukan penyidikan dan penyelidikan 2. mellaksankan tahapan-tahapan pemeriksaan dengan baik C. MATERI AJAR NO MATERI AJAR 1. Penyidik dan Penyelidikan a. Pengertian Penyidik, Penyelidik dan Penyelidikan b. Proses penyidikan c. Sejarah penyidikan d. Pejabat penyidik e. Kewajiban dan wewenang penyidik f. Tindakan penyidik 2. Tahap Pemeriksaan a. Pemeriksaan Saksi dan Ahli b. Pemeriksaan Tersangka c. Persiapan Pemeriksaan d. Pelaksanaan Pemeriksaan e. Berita Acara Pemeriksaan f. Tahap Evaluasi g. Tahap Pemaparan h. Tahap Pemberkasan JUMLAH
ESTIMASI WAKTU
6 Jamlat
D. REFERENSI Peraturan Pemerintah nomor 6 tahun 2006 tentang Pedoman Pelaksanaan Pengelolaan Barang Milik Negara/Daerah; 2. Peraturan Menetri Keuangan Nomor ..../PMK.01/2005 tentang Pemeriksa Piutang Negara; 1.
3.
KURIK- DTSS PEMERIKSAAN KEKAYAAN NEGARA (1).doc
7
IV. MATA PELAJARAN: ASPEK PSIKOLOGIS DALAM PENYELIDIKAN (8 JAMLAT) A. TUJUAN INTRUKSIONAL UMUM Setelah mengikuti mata pelajaran ini peserta diharapkan mampu memahami aspekaspek psikologis dalam penyelidikan B. TUJUAN INTRUKSIONAL KHUSUS Setelah mengikuti pembelajaran ini, diharapkan peserta diklat: 1. menjelaskan .............. 2. menjelaskan .............. 3. menjelaskan .............. 4. menjelaskan .............. 5. menjelaskan .............. 6. menjelaskan .............. C. MATERI AJAR NO 1.
MATERI AJAR
ESTIMASI WAKTU
2.
3.
JUMLAH
6 Jamlat
D. REFERENSI Peraturan Pemerintah nomor 6 tahun 2006 tentang Pedoman Pelaksanaan Pengelolaan Barang Milik Negara/Daerah; 2. Peraturan Menetri Keuangan Nomor ..../PMK.01/2005 tentang Pemeriksa Piutang Negara; 1.
3.
KURIK- DTSS PEMERIKSAAN KEKAYAAN NEGARA (1).doc
8
V. MATA PELAJARAN: JAMLAT)
RENCANA
PENGUMPULAN
KETERANGAN
(8
A. TUJUAN INTRUKSIONAL UMUM Setelah mengikuti mata pelajaran ini peserta diharapkan mampu merancang pengumpulan keterangan dengan baik B. TUJUAN INTRUKSIONAL KHUSUS Setelah mengikuti pembelajaran ini, diharapkan peserta diklat: 1. menjelaskan .............. 2. menjelaskan .............. 3. menjelaskan .............. 4. menjelaskan .............. 5. menjelaskan .............. 6. menjelaskan .............. C. MATERI AJAR NO 1.
MATERI AJAR
ESTIMASI WAKTU
2.
3.
JUMLAH
6 Jamlat
D. REFERENSI Peraturan Pemerintah nomor 6 tahun 2006 tentang Pedoman Pelaksanaan Pengelolaan Barang Milik Negara/Daerah; 2. Peraturan Menetri Keuangan Nomor ..../PMK.01/2005 tentang Pemeriksa Piutang Negara; 1.
3.
KURIK- DTSS PEMERIKSAAN KEKAYAAN NEGARA (1).doc
9
VI. MATA PELAJARAN: TEKNIK WAWANCARA (8 JAMLAT) A. TUJUAN INTRUKSIONAL UMUM Setelah mengikuti mata pelajaran ini peserta diharapkan mampu menerapkan teknik wawancara dengan baik B. TUJUAN INTRUKSIONAL KHUSUS Setelah mengikuti pembelajaran ini, diharapkan peserta diklat: 1. menjelaskan seni berbicara 2. menjelaskan .............. 3. menjelaskan .............. 4. menjelaskan .............. 5. menjelaskan .............. 6. menjelaskan .............. C. MATERI AJAR NO MATERI AJAR 1. Seni Berbicara a. Dasar-dasar seni berbicara b. Bebicara dengan orang asing c. Cara menggiring percakapan 2. Elisitasi a. Pengertian b. Pedoman c. Ciri-ciri d. Syarat-syarat elicitor e. Hal-hal yang mempengaruhi jalannya elisitasi f. Teknik pelaksanaan elisitasi g. Dampak teknik elisitasi yang buruk 3. Interogasi a. Pengertian b. Tujuan c. Ciri-ciri JUMLAH
ESTIMASI WAKTU 1 Jamlat
3 Jamlat
2 Jamlat
6 Jamlat
D. REFERENSI Peraturan Pemerintah nomor 6 tahun 2006 tentang Pedoman Pelaksanaan Pengelolaan Barang Milik Negara/Daerah; 2. Peraturan Menetri Keuangan Nomor ..../PMK.01/2005 tentang Pemeriksa Piutang Negara; 1.
3.
KURIK- DTSS PEMERIKSAAN KEKAYAAN NEGARA (1).doc
10
VII. MATA PELAJARAN: HUKUM PEMBUKTIAN (6 JAMLAT) A. TUJUAN INTRUKSIONAL UMUM Setelah mengikuti mata pelajaran ini peserta diharapkan mampu ........... B. TUJUAN INTRUKSIONAL KHUSUS Setelah mengikuti pembelajaran ini, diharapkan peserta diklat: 1. menjelaskan .............. 2. menjelaskan .............. 3. menjelaskan .............. 4. menjelaskan .............. 5. menjelaskan .............. 6. menjelaskan .............. C. MATERI AJAR NO MATERI AJAR 1. Pengertian Pembuktian 2. Pembuktian sebagai Sasaran Tingkat Pemeriksaan 3. Sistem Pembuktian menurut KUHP 4. Jenis Alat Bukti Sah 5. Syarat Sah Alat Bukti 6. Nilai Kekuatan Pembuktian Alat Bukti JUMLAH
ESTIMASI WAKTU 1 Jamlat 1 Jamlat 1 Jamlat 1 Jamlat 1 Jamlat 1 Jamlat 6 Jamlat
D. REFERENSI Peraturan Pemerintah nomor 6 tahun 2006 tentang Pedoman Pelaksanaan Pengelolaan Barang Milik Negara/Daerah; 2. Peraturan Menetri Keuangan Nomor ..../PMK.01/2005 tentang Pemeriksa Piutang Negara; 1.
3.
KURIK- DTSS PEMERIKSAAN KEKAYAAN NEGARA (1).doc
11
VIII. MATA PELAJARAN: PENGURUSAN PIUTANG NEGARA (8 JAMLAT) A. TUJUAN INTRUKSIONAL UMUM Setelah mengikuti mata pelajaran ini peserta diharapkan mampu melakukan penguruan piutang negara dengan baik. B. TUJUAN INTRUKSIONAL KHUSUS Setelah mengikuti pembelajaran ini, diharapkan peserta diklat mampu: 1. menjelaskan Pengertian, Dasar Hukum, Tujuan dan Azas; 2. melaksanakan Proses Pengurusan Piutang Negara; C.
D.
MATERI AJAR NO MATERI AJAR 1. Pengertian, Dasar Hukum, Tujuan dan Azas a. Pengertian piutang negara b. Pengertian pengurusan piutang negara c. Dasar hukum pengurusan piutang negara d. Instansi yang mengurus piutang negara e. Tujuan pengurusan piutang negara f. Azas-azas pengurusan piutang negara 2. Proses Pengurusan Piutang Negara a. Prosedur pengurusan piutang negara b. Penyerahan dan penolakan/penerimaan pengurusan piutang negara c. Pengurusan piutang negara secara khusus d. Pendekatan non eksekusi dalam pengurusan piutang negara e. Upaya-upaya lain Direktorat Jenderal Kekayaan Negara (KPKNL) JUMLAH
ESTIMASI WAKTU 3 Jamlat
5 Jamlat
8 Jamlat
REFERENSI 1. Undang-undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara; 2. Undang-undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara; 3. Undang-undang Nomor 49 Prp. Tahun 1960 tentang Panitia Piutang Negara; 4. Undang-undang Nomor 7 Tahun 1992 tentang Perbankan 5. Undang-undang Nomor 9 tahun 2004 tentang Keimigrasian 6. Undang-undang Nomor 4 tahun 1994 tentang Hak Tangunagn Atas Tanah Beserta Benda-benda yang Berkaitan dengan Tanah; 7. Undang-undang Nomor 1 tahun 1995 tentang Perseroan Terbatas; 8. Undang-undang Nomor 20 tahun 1997 tentang Penerimaan Negara bukan Pajak; 9. Undang-undang Nomor 10 tahun 1998 tentang perubahan Undang-undang Nomor 7 tahun 1992 tentang Perbankan; 10. Undang-undang 23 tahun 1992 tentang Bank Indonesia; 11. Undang-undang Nomor 42 tahun 1999 tentang Jaminan Fiducia; 12. Undang-undang Nomor 19 tahun 2003 tentang Badan Usaha Milik Negara; 13. Undang-undang Nomor 10 tahun 2004 tentang Pembentukan Peraturan Perundang-undangan 14. Undang-undang Nomor 37 tahun 2004 tentang Kepailitan dan Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang; 15. Peraturan Pemerintah Nomor 44 tahun 2003 tentang Tarif atas Jenis Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) yang berlaku pada Departemen Keuangan; 16. Peraturan Pemerintah Nomor 14 tahun 2005 tentang Tata Cara Penghapusan Piutang Negara/Daerah;
KURIK- DTSS PEMERIKSAAN KEKAYAAN NEGARA (1).doc
12
Peraturan Pemerintah Nomor 89 tahun 206 tentang Panitia Urusan Piutang Negara; 18. Keputusan Menteri Keuangan Nomor 61/KMK.08/2002 tentang Panitia Urusan Piutang Negara; 19. Keputusan Menteri Keuangan Nomor 300/KMK.01/2002 Pengurusan Piutang Negara; 20. Samsul Chorib, Boedirijanto, dan Andy Pardede. (2006), Pengurusan Piuang Negara, LPKAP – BPPK. Jakarta. 17.
KURIK- DTSS PEMERIKSAAN KEKAYAAN NEGARA (1).doc
13
IX. MATA PELAJARAN: EKSEKUSI PANITIA URUSAN PIUTANG NEGARA (8 JAMLAT) A. TUJUAN INTRUKSIONAL UMUM Setelah mengikuti mata pelajaran ini peserta diharapkan mampu ........... B. TUJUAN INTRUKSIONAL KHUSUS Setelah mengikuti pembelajaran ini, diharapkan peserta diklat: 1. menjelaskan .............. 2. menjelaskan .............. 3. menjelaskan .............. 4. menjelaskan .............. 5. menjelaskan .............. 6. menjelaskan .............. C. MATERI AJAR NO MATERI AJAR 1. Pengertian dan Azas Eksekusi
ESTIMASI WAKTU
2.
3.
JUMLAH
6 Jamlat
D. REFERENSI Peraturan Pemerintah nomor 6 tahun 2006 tentang Pedoman Pelaksanaan Pengelolaan Barang Milik Negara/Daerah; 2. Peraturan Menetri Keuangan Nomor ..../PMK.01/2005 tentang Pemeriksa Piutang Negara; 1.
3.
KURIK- DTSS PEMERIKSAAN KEKAYAAN NEGARA (1).doc
14
X. MATA PELAJARAN : PENATAUSAHAAN BARANG MILIK NEGARA JAMLAT)
(6
A. TUJUAN INTRUKSIONAL UMUM Setelah mengikuti mata pelajaran ini peserta diharapkan dapat melakukan penatausahaan BMN dengan baik pada Pengelolaan Barang Milik Negara. B. TUJUAN INTRUKSIONAL KHUSUS Setelah mengikuti pembelajaran ini, diharapkan peserta diklat: 1. menjelaskan pengorganisasian penatusahaan BMN; 2. melaksanakan pembukuan BMN; 3. melaksanakan inventarisasi BMN; 4. melaporkan BMN; 5. menjelaskan kebijakan akuntansi penatausahaan BMN; 6. menjelaskan kebijakan kapitalisasi BMN 7. menggolongkan dan mengkodefikasi BMN; 8. menjelaskan SABMN/SIMAK-BMN C. MATERI AJAR NO MATERI AJAR dan Tugas Pelaksana 1. Pengorganisasian Penatausahaan a. Latar belakang penatausahaan BMN b. Pengorganisasian BMN c. Bagan Organisasi Penatusahaan BMN d. Tugas pelaksana penatusahaan BMN 2. Pembukuan BMN a. Tatacara pembukuan pada pengguna barang b. Tatacara pembukuan pada pengelola barang Inventarisasi BMN 3. a. Ketentuan Umum invetarisasi BMN b. Inventarisasai barang pada penggunan barang c. Inventarisasai barang pada pengelola barang Pelaporan BMN 4. d. Batasan penyajian daftar BMN dan penyampaian daftar dan mutasi BMN e. Batasan penyajian untuk untuk pelaporan BMN f. Tatacara pelaporan BMN pada pengguna barang g. Tatacara pelaporan BMN pada pengelola barang 5. Kebijakan akuntansi penatausahaan BMN a. Pengakuan BMN b. Pengukuran BMN c. Pengungkapan BMN. 6. Kebijakan Kapitalisasi BMN a. Tujuan kapitalisasi BMN b. Pengeluaran yang dikapitalisasi c. Nilai satuan minimun kapitalisasi 7. Penggolongan dan Kodefikasi BMN 8.
Jamlat Jamlat
Jamlat
Jamlat
Jamlat
Jamlat Jamlat
SABMN/SIMAK-BMN JUMLAH
KURIK- DTSS PEMERIKSAAN KEKAYAAN NEGARA (1).doc
ESTIMASI WAKTU Jamlat
6 Jamlat
15
D. REFERENSI 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8.
Undang-undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara; Undang-undang Nomor : 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara; Peraturan Pemerintah Nomor 24 tahun 2005 tentang Standar Akuntansi Pemerintah; Peraturan Pemerintah Nomor 6 Tahun 2006 tentang Pengelolaan Barang Milik Negara/Daerah; Peraturan Menteri Keuangan Nomor 97/PMK.06/2007 tentang Penggolongan dan Kodefikasi Barang Milik Negara; Peraturan Menteri Keuangan Nomor 120/PMK.06/2007 tentang Penatausahaan Barang Milik Negara; Peraturan Menteri Keuangan Nomor 171/PMK.05/2007 Sistem Akuntansi dan Pengelolaan Pemerintah Pusat; Buletin Teknis Standar Akuntansi Pemerintah
KURIK- DTSS PEMERIKSAAN KEKAYAAN NEGARA (1).doc
16
XI. MATA PELAJARAN: PENGELOLAAN BARANG MILIK NEGARA ( STUDI KASUS PENGGUNAAN, PEMANFAATAN, PENGHAPUSAN, DAN PEMINDAHTANGANAN BMN) (4 JAMLAT) A. TUJUAN INTRUKSIONAL UMUM Setelah mengikuti mata pelajaran ini peserta diharapkan mampu ........... B. TUJUAN INTRUKSIONAL KHUSUS Setelah mengikuti pembelajaran ini, diharapkan peserta diklat: 1. menjelaskan .............. 2. menjelaskan .............. 3. menjelaskan .............. 4. menjelaskan .............. 5. menjelaskan .............. 6. menjelaskan .............. C. MATERI AJAR NO 1.
MATERI AJAR
ESTIMASI WAKTU
2.
3.
JUMLAH
6 Jamlat
D. REFERENSI Peraturan Pemerintah nomor 6 tahun 2006 tentang Pedoman Pelaksanaan Pengelolaan Barang Milik Negara/Daerah; 2. Peraturan Menetri Keuangan Nomor ..../PMK.01/2005 tentang Pemeriksa Piutang Negara; 1.
3.
KURIK- DTSS PEMERIKSAAN KEKAYAAN NEGARA (1).doc
17
XII. MATA PELAJARAN: PENERTIBAN BARANG MILIK NEGARA (4 JAMLAT) A. TUJUAN INTRUKSIONAL UMUM Setelah mengikuti mata pelajaran ini peserta diharapkan mampu ........... B. TUJUAN INTRUKSIONAL KHUSUS Setelah mengikuti pembelajaran ini, diharapkan peserta diklat: 1. menjelaskan .............. 2. menjelaskan .............. 3. menjelaskan .............. 4. menjelaskan .............. 5. menjelaskan .............. 6. menjelaskan .............. C. MATERI AJAR NO 1.
MATERI AJAR
ESTIMASI WAKTU
2.
3.
JUMLAH
6 Jamlat
D. REFERENSI Peraturan Pemerintah nomor 6 tahun 2006 tentang Pedoman Pelaksanaan Pengelolaan Barang Milik Negara/Daerah; 2. Peraturan Menetri Keuangan Nomor ..../PMK.01/2005 tentang Pemeriksa Piutang Negara; 1.
3.
_____________
KURIK- DTSS PEMERIKSAAN KEKAYAAN NEGARA (1).doc
18
GARIS-GARIS BESAR PROGRAM PEMBELAJARAN DTSS PEMERIKSA KEKAYAAN NEGARA MATA PELAJARAN WAKTU DESKRIPSI SINGKAT
: PEMERIKSAAN DAN PEMERIKSA PIUTANG NEGARA : 8 JAMLAT @ 45 MENIT : Maksud dan tujuan diajarkannya mata pelajaran ini adalah agar peserta diklat dapat meningkatkan kompetensi kinerja mereka setelah memahami TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM : Setelah mengikuti mata pelajaran ini, peserta diharapkan
NO
TUJUAN INSTRUKSIONAL KHUSUS
POKOK BAHASAN
SUB POKOK BAHASAN
METODE
ALAT BANTU
ESTIMASI WAKTU
KET.
Setelah selesai mengikuti pembelajaan ini peserta diklat diharapkan mampu: 1.
Menjelaskan
Ceramah Diskusi Latihan Diskusi Praktek Roleplay Presentasi
OHP/LCD White board Flipcahart
2.
Menjelaskan
Idem
Idem
90 menit
Idem
Idem
135 menit
3.
menit
Daftar Pustaka: 1. Peraturan Pemerintah nomor 6 tahun 2006 tentang Pedoman Pelaksanaan Pengelolaan Barang Milik Negara/Daerah; 2. Peraturan Menetri Keuangan Nomor ..../PMK.01/2005 tentang Pemeriksa Piutang Negara; KURIK- DTSS PEMERIKSAAN KEKAYAAN NEGARA (1).doc
19
GARIS-GARIS BESAR PROGRAM PEMBELAJARAN DTSS PEMERIKSA KEKAYAAN NEGARA MATA PELAJARAN WAKTU DESKRIPSI SINGKAT
: TUGAS, WEWENANG, DAN PELAKSANAAN PEMERIKSAAN PIUTANG NEGARA : 8 JAMLAT @ 45 MENIT : Maksud dan tujuan diajarkannya mata pelajaran ini adalah agar peserta diklat dapat meningkatkan kompetensi kinerja mereka setelah memahami TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM : Setelah mengikuti mata pelajaran ini, peserta diharapkan
NO
TUJUAN INSTRUKSIONAL KHUSUS
POKOK BAHASAN
SUB POKOK BAHASAN
METODE
ALAT BANTU
ESTIMASI WAKTU
KET.
Setelah selesai mengikuti pembelajaan ini peserta diklat diharapkan mampu: 1.
Menjelaskan
Ceramah Diskusi Latihan Diskusi Praktek Roleplay Presentasi
OHP/LCD White board Flipcahart
2.
Menjelaskan
Idem
Idem
90 menit
Idem
Idem
135 menit
3.
menit
Daftar Pustaka: 1. Peraturan Pemerintah nomor 6 tahun 2006 tentang Pedoman Pelaksanaan Pengelolaan Barang Milik Negara/Daerah; 2. Peraturan Menetri Keuangan Nomor ..../PMK.01/2005 tentang Pemeriksa Piutang Negara; KURIK- DTSS PEMERIKSAAN KEKAYAAN NEGARA (1).doc
20
GARIS-GARIS BESAR PROGRAM PEMBELAJARAN DTSS PEMERIKSA KEKAYAAN NEGARA MATA PELAJARAN WAKTU DESKRIPSI SINGKAT
: TEKNIK PENYELIDIKAN : 8 JAMLAT @ 45 MENIT : Maksud dan tujuan diajarkannya mata pelajaran ini adalah agar peserta diklat dapat meningkatkan kompetensi kinerja mereka setelah memahami TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM : Setelah mengikuti mata pelajaran ini, peserta diharapkan
NO
TUJUAN INSTRUKSIONAL KHUSUS
POKOK BAHASAN
SUB POKOK BAHASAN
METODE
ALAT BANTU
ESTIMASI WAKTU
KET.
Setelah selesai mengikuti pembelajaan ini peserta diklat diharapkan mampu: 1.
Menjelaskan
Ceramah Diskusi Latihan Diskusi Praktek Roleplay Presentasi
OHP/LCD White board Flipcahart
2.
Menjelaskan
Idem
Idem
90 menit
Idem
Idem
135 menit
3.
menit
Daftar Pustaka: 1. Peraturan Pemerintah nomor 6 tahun 2006 tentang Pedoman Pelaksanaan Pengelolaan Barang Milik Negara/Daerah; 2. Peraturan Menetri Keuangan Nomor ..../PMK.01/2005 tentang Pemeriksa Piutang Negara; KURIK- DTSS PEMERIKSAAN KEKAYAAN NEGARA (1).doc
21
GARIS-GARIS BESAR PROGRAM PEMBELAJARAN DTSS PEMERIKSA KEKAYAAN NEGARA MATA PELAJARAN WAKTU DESKRIPSI SINGKAT
: ASPEK PSIKOLOGIS DALAM PENYELIDIKAN : 8 JAMLAT @ 45 MENIT : Maksud dan tujuan diajarkannya mata pelajaran ini adalah agar peserta diklat dapat meningkatkan kompetensi kinerja mereka setelah memahami TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM : Setelah mengikuti mata pelajaran ini, peserta diharapkan
NO
TUJUAN INSTRUKSIONAL KHUSUS
POKOK BAHASAN
SUB POKOK BAHASAN
METODE
ALAT BANTU
ESTIMASI WAKTU
KET.
Setelah selesai mengikuti pembelajaan ini peserta diklat diharapkan mampu: 1.
Menjelaskan
Ceramah Diskusi Latihan Diskusi Praktek Roleplay Presentasi
OHP/LCD White board Flipcahart
2.
Menjelaskan
Idem
Idem
90 menit
Idem
Idem
135 menit
3.
menit
Daftar Pustaka: 1. Peraturan Pemerintah nomor 6 tahun 2006 tentang Pedoman Pelaksanaan Pengelolaan Barang Milik Negara/Daerah; 2. Peraturan Menetri Keuangan Nomor ..../PMK.01/2005 tentang Pemeriksa Piutang Negara; KURIK- DTSS PEMERIKSAAN KEKAYAAN NEGARA (1).doc
22
GARIS-GARIS BESAR PROGRAM PEMBELAJARAN DTSS PEMERIKSA KEKAYAAN NEGARA MATA PELAJARAN WAKTU DESKRIPSI SINGKAT
: RENCANA PENGUMPULAN KETERANGAN : 8 JAMLAT @ 45 MENIT : Maksud dan tujuan diajarkannya mata pelajaran ini adalah agar peserta diklat dapat meningkatkan kompetensi kinerja mereka setelah memahami TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM : Setelah mengikuti mata pelajaran ini, peserta diharapkan
NO
TUJUAN INSTRUKSIONAL KHUSUS
POKOK BAHASAN
SUB POKOK BAHASAN
METODE
ALAT BANTU
ESTIMASI WAKTU
KET.
Setelah selesai mengikuti pembelajaan ini peserta diklat diharapkan mampu: 1.
Menjelaskan
Ceramah Diskusi Latihan Diskusi Praktek Roleplay Presentasi
OHP/LCD White board Flipcahart
2.
Menjelaskan
Idem
Idem
90 menit
Idem
Idem
135 menit
3.
menit
Daftar Pustaka: 1. Peraturan Pemerintah nomor 6 tahun 2006 tentang Pedoman Pelaksanaan Pengelolaan Barang Milik Negara/Daerah; 2. Peraturan Menetri Keuangan Nomor ..../PMK.01/2005 tentang Pemeriksa Piutang Negara; KURIK- DTSS PEMERIKSAAN KEKAYAAN NEGARA (1).doc
23
GARIS-GARIS BESAR PROGRAM PEMBELAJARAN DTSS PEMERIKSA KEKAYAAN NEGARA MATA PELAJARAN WAKTU DESKRIPSI SINGKAT
: TEKNIK WAWANCARA : 8 JAMLAT @ 45 MENIT : Maksud dan tujuan diajarkannya mata pelajaran ini adalah agar peserta diklat dapat meningkatkan kompetensi kinerja mereka setelah memahami TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM : Setelah mengikuti mata pelajaran ini, peserta diharapkan
NO
TUJUAN INSTRUKSIONAL KHUSUS
POKOK BAHASAN
SUB POKOK BAHASAN
METODE
ALAT BANTU
ESTIMASI WAKTU
KET.
Setelah selesai mengikuti pembelajaan ini peserta diklat diharapkan mampu: 1.
Menjelaskan
Ceramah Diskusi Latihan Diskusi Praktek Roleplay Presentasi
OHP/LCD White board Flipcahart
2.
Menjelaskan
Idem
Idem
90 menit
Idem
Idem
135 menit
3.
menit
Daftar Pustaka: 1. Peraturan Pemerintah nomor 6 tahun 2006 tentang Pedoman Pelaksanaan Pengelolaan Barang Milik Negara/Daerah; 2. Peraturan Menetri Keuangan Nomor ..../PMK.01/2005 tentang Pemeriksa Piutang Negara; KURIK- DTSS PEMERIKSAAN KEKAYAAN NEGARA (1).doc
24
GARIS-GARIS BESAR PROGRAM PEMBELAJARAN DTSS PEMERIKSA KEKAYAAN NEGARA MATA PELAJARAN WAKTU DESKRIPSI SINGKAT
: HUKUM PEMBUKTIAN : 6 JAMLAT @ 45 MENIT : Maksud dan tujuan diajarkannya mata pelajaran ini adalah agar peserta diklat dapat meningkatkan kompetensi kinerja mereka setelah memahami TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM : Setelah mengikuti mata pelajaran ini, peserta diharapkan
NO
TUJUAN INSTRUKSIONAL KHUSUS
POKOK BAHASAN
SUB POKOK BAHASAN
METODE
ALAT BANTU
ESTIMASI WAKTU
KET.
Setelah selesai mengikuti pembelajaan ini peserta diklat diharapkan mampu: 1.
Menjelaskan
Ceramah Diskusi Latihan Diskusi Praktek Roleplay Presentasi
OHP/LCD White board Flipcahart
2.
Menjelaskan
Idem
Idem
90 menit
Idem
Idem
135 menit
3.
menit
Daftar Pustaka: 1. Peraturan Pemerintah nomor 6 tahun 2006 tentang Pedoman Pelaksanaan Pengelolaan Barang Milik Negara/Daerah; 2. Peraturan Menetri Keuangan Nomor ..../PMK.01/2005 tentang Pemeriksa Piutang Negara; KURIK- DTSS PEMERIKSAAN KEKAYAAN NEGARA (1).doc
25
GARIS-GARIS BESAR PROGRAM PEMBELAJARAN DTSS PEMERIKSA KEKAYAAN NEGARA MATA PELAJARAN WAKTU DESKRIPSI SINGKAT
: PENGURUSAN PIUTANG NEGARA : 4 JAMLAT @ 45 MENIT : Maksud dan tujuan diajarkannya mata pelajaran ini adalah agar peserta diklat dapat meningkatkan kompetensi kinerja mereka setelah memahami pengurusan piutang negara. TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM : Setelah mengikuti mata pelajaran ini, peserta diharapkan mampu melakukan penguruan piutang negara dengan baik. NO
TUJUAN INSTRUKSIONAL KHUSUS
POKOK BAHASAN
SUB POKOK BAHASAN
METODE
ALAT BANTU
ESTIMASI WAKTU
Setelah selesai mengikuti pembelajaan ini peserta diklat diharapkan mampu: 1.
menjelaskan Pengertian, Tujuan dan Azas;
2.
melaksanaan Proses Pengurusan Piutang Negara
Dasar
Hukum,
Pengertian, Dasar Hukum, Tujuan dan Azas
a. Pengertian piutang negara b. Pengertian pengurusan piutang negara c. Dasar hukum pengurusan piutang negara d. Instansi yang mengurus piutang negara e. Tujuan pengurusan piutang negara f. Azas-azas pengurusan piutang negara
Ceramah Diskusi Presentasi Penugasan
OHP/LCD White board Flipcahart
menit
Proses Pengurusan Piutang Negara
a. Prosedur pengurusan piutang negara b. Penyerahan dan penolakan/penerimaan pengurusan piutang negara c. Pengurusan piutang negara secara khusus d. Pendekatan non eksekusi dalam pengurusan piutang negara e. Upaya-upaya lain Direktorat Jenderal Kekayaan Negara (KPKNL)
Idem
Idem
menit
KURIK- DTSS PEMERIKSAAN KEKAYAAN NEGARA (1).doc
26
KET.
Daftar Pustaka: 1. Undang-undang Nomor 1 Tahun 2004 tentang Perbendaharaan Negara; 2. Undang-undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara; 3. Undang-undang Nomor 49 Prp. Tahun 1960 tentang Panitia Piutang Negara; 4. Undang-undang Nomor 7 Tahun 1992 tentang Perbankan; 5. Undang-undang Nomor 9 tahun 2004 tentang Keimigrasian; 6. Undang-undang Nomor 4 tahun 1994 tentang Hak Tanggungan Atas Tanah Beserta Benda-benda yang Berkaitan dengan Tanah; 7. Undang-undang Nomor 1 tahun 1995 tentang Perseroan Terbatas; 8. Undang-undang Nomor 20 tahun 1997 tentang Penerimaan Negara bukan Pajak; 9. Undang-undang Nomor 10 tahun 1998 tentang perubahan Undang-undang Nomor 7 tahun 1992 tentang Perbankan; 10. Undang-undang 23 tahun 1992 tentang Bank Indonesia; 11. Undang-undang Nomor 42 tahun 1999 tentang Jaminan Fiducia; 12. Undang-undang Nomor 19 tahun 2003 tentang Badan Usaha Milik Negara; 13. Undang-undang Nomor 10 tahun 2004 tentang Pembentukan Peraturan Perundang-undangan; 14. Undang-undang Nomor 37 tahun 2004 tentang Kepailitan dan Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang; 15. Peraturan Pemerintah Nomor 44 tahun 2003 tentang Tarif atas Jenis Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) yang berlaku pada
Departemen
Keuangan; 16. Peraturan Pemerintah Nomor 14 tahun 2005 tentang Tata Cara Penghapusan Piutang Negara/Daerah; 17. Peraturan Pemerintah Nomor 89 tahun 206 tentang Panitia Urusan Piutang Negara; 18. Keputusan Menteri Keuangan Nomor 61/KMK.08/2002 tentang Panitia Urusan Piutang Negara; 19. Keputusan Menteri Keuangan Nomor 300/KMK.01/2002 Pengurusan Piutang Negara; 20. Samsul Chorib, Boedirijanto, dan Andy Pardede. (2006), Pengurusan Piuang Negara, LPKAP – BPPK.
KURIK- DTSS PEMERIKSAAN KEKAYAAN NEGARA (1).doc
Jakarta.
27
GARIS-GARIS BESAR PROGRAM PEMBELAJARAN DTSS PEMERIKSA KEKAYAAN NEGARA MATA PELAJARAN WAKTU DESKRIPSI SINGKAT
: EKSEKUSI PANITIA URUSAN PIUTANG NEGARA : 8 JAMLAT @ 45 MENIT : Maksud dan tujuan diajarkannya mata pelajaran ini adalah agar peserta diklat dapat meningkatkan kompetensi kinerja mereka setelah memahami TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM : Setelah mengikuti mata pelajaran ini, peserta diharapkan
NO
TUJUAN INSTRUKSIONAL KHUSUS
POKOK BAHASAN
SUB POKOK BAHASAN
METODE
ALAT BANTU
ESTIMASI WAKTU
KET.
Setelah selesai mengikuti pembelajaan ini peserta diklat diharapkan mampu: 1.
Menjelaskan
Ceramah Diskusi Latihan Diskusi Praktek Roleplay Presentasi
OHP/LCD White board Flipcahart
2.
Menjelaskan
Idem
Idem
90 menit
Idem
Idem
135 menit
3.
menit
Daftar Pustaka: 1. Peraturan Pemerintah nomor 6 tahun 2006 tentang Pedoman Pelaksanaan Pengelolaan Barang Milik Negara/Daerah; 2. Peraturan Menetri Keuangan Nomor ..../PMK.01/2005 tentang Pemeriksa Piutang Negara; KURIK- DTSS PEMERIKSAAN KEKAYAAN NEGARA (1).doc
28
GARIS-GARIS BESAR PROGRAM PEMBELAJARAN DTSS PEMERIKSA KEKAYAAN NEGARA MATA PELAJARAN WAKTU DESKRIPSI SINGKAT
: PENATAUSAHAAN BARANG MILIK NEGARA : 6 JAMLAT @ 45 MENIT : Maksud dan tujuan diajarkannya mata pelajaran ini adalah agar peserta diklat dapat meningkatkan kompetensi kinerja mereka setelah memahami TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM : Setelah mengikuti mata pelajaran ini, peserta diharapkan
NO
TUJUAN INSTRUKSIONAL KHUSUS
POKOK BAHASAN
SUB POKOK BAHASAN
METODE
ALAT BANTU
ESTIMASI WAKTU
KET.
Setelah selesai mengikuti pembelajaan ini peserta diklat diharapkan mampu: 1.
Menjelaskan
Ceramah Diskusi Latihan Diskusi Praktek Roleplay Presentasi
OHP/LCD White board Flipcahart
2.
Menjelaskan
Idem
Idem
90 menit
Idem
Idem
135 menit
3.
menit
Daftar Pustaka: 1. Peraturan Pemerintah nomor 6 tahun 2006 tentang Pedoman Pelaksanaan Pengelolaan Barang Milik Negara/Daerah; 2. Peraturan Menetri Keuangan Nomor ..../PMK.01/2005 tentang Pemeriksa Piutang Negara; KURIK- DTSS PEMERIKSAAN KEKAYAAN NEGARA (1).doc
29
GARIS-GARIS BESAR PROGRAM PEMBELAJARAN DTSS PEMERIKSA KEKAYAAN NEGARA MATA PELAJARAN
: PENGELOLAAN BARANG MILIK NEGARA ( STUDI KASUS PENGGUNAAN, PEMANFAATAN, PENGHAPUSAN, DAN PEMINDAHTANGANAN BMN) WAKTU : 4 JAMLAT @ 45 MENIT DESKRIPSI SINGKAT : Maksud dan tujuan diajarkannya mata pelajaran ini adalah agar peserta diklat dapat meningkatkan kompetensi kinerja mereka setelah memahami TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM : Setelah mengikuti mata pelajaran ini, peserta diharapkan
NO
TUJUAN INSTRUKSIONAL KHUSUS
POKOK BAHASAN
SUB POKOK BAHASAN
METODE
ALAT BANTU
ESTIMASI WAKTU
KET.
Setelah selesai mengikuti pembelajaan ini peserta diklat diharapkan mampu: 1.
Menjelaskan
Ceramah Diskusi Latihan Diskusi Praktek Roleplay Presentasi
OHP/LCD White board Flipcahart
2.
Menjelaskan
Idem
Idem
90 menit
Idem
Idem
135 menit
3.
menit
Daftar Pustaka: 1. Peraturan Pemerintah nomor 6 tahun 2006 tentang Pedoman Pelaksanaan Pengelolaan Barang Milik Negara/Daerah; 2. Peraturan Menetri Keuangan Nomor ..../PMK.01/2005 tentang Pemeriksa Piutang Negara; KURIK- DTSS PEMERIKSAAN KEKAYAAN NEGARA (1).doc
30
GARIS-GARIS BESAR PROGRAM PEMBELAJARAN DTSS PEMERIKSA KEKAYAAN NEGARA MATA PELAJARAN WAKTU DESKRIPSI SINGKAT
: PENERTIBAN BARANG MILIK NEGARA : 4 JAMLAT @ 45 MENIT : Maksud dan tujuan diajarkannya mata pelajaran ini adalah agar peserta diklat dapat meningkatkan kompetensi kinerja mereka setelah memahami TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM : Setelah mengikuti mata pelajaran ini, peserta diharapkan
NO
TUJUAN INSTRUKSIONAL KHUSUS
POKOK BAHASAN
SUB POKOK BAHASAN
METODE
ALAT BANTU
ESTIMASI WAKTU
KET.
Setelah selesai mengikuti pembelajaan ini peserta diklat diharapkan mampu: 1.
Menjelaskan
Ceramah Diskusi Latihan Diskusi Praktek Roleplay Presentasi
OHP/LCD White board Flipcahart
2.
Menjelaskan
Idem
Idem
90 menit
Idem
Idem
135 menit
3.
menit
Daftar Pustaka: 1. Peraturan Pemerintah nomor 6 tahun 2006 tentang Pedoman Pelaksanaan Pengelolaan Barang Milik Negara/Daerah; 2. Peraturan Menetri Keuangan Nomor ..../PMK.01/2005 tentang Pemeriksa Piutang Negara; KURIK- DTSS PEMERIKSAAN KEKAYAAN NEGARA (1).doc
31
KURIK- DTSS PEMERIKSAAN KEKAYAAN NEGARA (1).doc
32