JURNAL EKONOMI DAN BISNIS lssN 169!8852
VoLIIME 8, NO.l, FEB 2010
ANALISIS FAKTOR BI'DAYAg KUALTTAS PRODIIK DAN KEI,IIS SoSIAL TIRIIADAP MINAT BEII KONSITMEN BIJBIJK KOPI IILf,E KAREENG (STUDI KASUS DI WARUNG KOPI JASA AYAE (SOLONG) ULIN KAMENG BANDA ACEII) ZIJLFIKAR Dosen JuuAtr Tata Niaga Politeknik Negeri Lhoks€umawe
ABSTRACT The puryose of fris rcsearch coniluc@d to im,eligate the Efect of cultuftl vorisbles, ptoduct qualitf and social cl,.ts of buying interest cofee beans and vhat is the most dominant frctots atecting confuner buying intercst. Cefee beans are $Jltied in this research is cofee beans Llee Kareeng Jasa Ayah (Solong). The Fopulation ofthis rcsearch is the consuner vho buys cotee beans Ulee Karceng Ja.sa Ayah (Solond. Dft to the the anont ofporylanon studied it research san ple was detennircd as many as 100 people. Modeling in this study ]i'as n tiple regression, assun'es that th.re te v iable ihJhences the d.IEnd .:lllttrcl (XI), proda.t quality (X2), and social class (X3) ofthe nderyndent variables customels &mand (f). ksnng the ltypothesis of this
study is to test F and Est tBased on data co ection and prccessine ofdaa by using sofu'ate ofSPSS I5 obtajned the conclusion that the resits of rcseorch and discltssion can be concluded that cultu/al variables, product qualty and sociat fron class has a signilcttnt injluence on interest in the colfee beans costumet Ulee Kareeng Jasa Ayah (Solons). The most doninant va able allecting the demand is the social cla.x vatiable, whereas the sttal lest efect yariabb is the
quality o{he poduct.
Ket eords: conflne\ culhtrc, yodltc4 social class PENDAEULUAJ{ Pada nasa sekarang
ters€dia dalam
id, mirun kopi
kqtras
keflas sampol dan plastik.
Kopi bubuk tlonlak dikonsun
i
oleh maslaftlqt
di ke&i kopi telai $enjadl kfjolaraa (likstyle) rnaEarakat Aceh ldrususnt? Kota Banda Aceh Tida} hant" sekedar minum kopi, tetapi biasan'" kedai kopi juga menjadi tujuan beberapa kelangan
bubuk memplm'"i keurggulan dalam aroma hanrm khas kopi. Ifulemahan dari kopi bubuk yaitu memiliki anpas apabila diminufiL
untuk melakukar kegtatan tertentu, seperti bertemu
tqiuan
llien, atau belajar
kelompok
bagi
kalangan
malnsislYa.
Kopi lebih banyrk dinunfaalkrn
sebagai
ninurnan p€nyegdr baik di negara-ieg,ara pengekspor maupun pengimpor di seluruh duniz Kopi diminurn
di
dar acara-acara terlentu cofee ,rea,t, kenduriaa4 dan lain @rf,Itj. setiap saat lompat
sebagainya)
oleh masfarakat ped€saan dan kata lain kopi merupakan
perkotaan, dengan
minuman masyarakat umum. Lebih dari 4 trilim caftgkir kopi dikonsunsi setiap lalulnnya. Baf*an kopi telah menjadi komoditas perdagaryan te6esar kedua setelah minyak (KompaE 20Ol).
Sejak rusa rekontuksi dan rehabititasi Acch sclclah tsunami bisnis kedai kopi mulai narak di Kota Banda Aceh Dengan mrnai omng luar kota Banda Aceh dan orang lua. negeri yang datang ke Aceh membuat bisnis ini neniadik n. Rasa dan aroma kopi Aceh Hrususnya kopi Ulee Kareeu yang
berbeda
dad kopi pada umrnurya
membuat
pelanggan yang sudal merasakan kenikmatar kopi
tne€ Karceng akan kembali untuk menikmali kopi terseiut. Kopi oldlan yang ada dipasaran ada dtl.1, ,r_aitu kopi bubuk dan kopi rnstan Kopi bubuk adalal kopi yang bi&s.l dijual dalam bcnluk bubuk darl Page 44
s€cara luas alalam bentdk minunan, MinurMn kopi
Minat beli oleh konsumen merupd(an varung kopi d"larn
ar"l dari usaha
memasrkan produk-produkrt?, namun dilDrapkar afrabila konsumen menarull sil€p Dositif dalam evaluasi pembeliamy4 n1al€ timbutlah kepursan konsun€n alalam membeli p{oduk yang ditawarl(ar.
KepMsan Fr8 tenrs menen s menSakibatkan penbelian-pernbelian ulang dan menu$b hkan loyalilrs konsumen. l,oyalitas konsumen pada ritel merupakan cerminan dari ket€rlLlsilan wanmg kopi ilu sendiri ablam memmu sralegi pemasarannya. Loyalitas menjadi lujuan akhir warung kopi, dinuna efek yang ditimbulkan disanping konsunen rosisten terhadap pesaing, konsumen juga dapal menjadi sarana Fomosi yang palhg efektii P€rilalo konsumen juga akan men$erikan gambaian minal untuk membeli, siapa yang dapat
mempengaruhi minat penbelia4 siapa memutuskan pernbelia( t{al ini akan sangat '"ng bemEnfaat dalam mendesain dan m€mutuskan
strategi promosi efektif yang akan diguoakan Kelergkapan inforrnasi ini al(an memb at setiap warung kopi mggul bersaing. Budala memegang penganh yang sangat kuat bagi koisumer kopi dalam Nemilih prodr il}?. BudaE minum kopi pada nasyara{rat Aceh sudal ada sejak dulu. Di Acch minum kopi merupakan
of69
)
I I
JURNAL EKONOMI DAN BISNIS
VOLIJME 8, NO.T, FEB
budal" turun temurur! di nam irdikasi ini rcrtihal dari manhya kchadiran sanmg-trl|nlIlg yang m€nyugulhn mim,mao kopi s6sgai sajirn uhniaBablqn wrnmg &opi tidak bisa dipiiahkan dad cditas rakJar Acch r6.gai penikd kqri. &drya minun kopi di A..h ini kcmundimn atan nrendriat
u{uk tetap lldrhlan pen$elian ulang hbuk kopi (Jlee fer€eng ini. Deruar adanta ftktor budaya ini t6{unya akan sangt Inembantu prcdusen dalam rreflrasarlatr prodrarya, narun ha$s diduh|ng olch bktor lah ogar l6ih unggul kons:metr pada
a
I I t
a
a a
) b I
drri Foduk saingamya. Kuatitas pmdrk adahh hktor lain yang &erbperEaruhi mhai b€li ko $rtrsl. Slrtu Foduk Fng trl.nlFtrryei hafiass }lry baik tcdlltrya rksn anenbuaf koasulnen mtuk nelahlan pentelian ulang, t|al ini dikfitnakan kon$men merdapall@n k€puasa[ dari produk
prodr&
I F I b I I : I
! l. I I
ll I l' I
a t I
|3
) a I
t
te66ut
Kualilas merup€krn
pe$€psi konsnmen tnrka dapat dirarnaltan jika pe.sepfi kualilas konsumen negadf, produk tidak akan di$kai dan tidat alrn berahan lartla di pssar. S€Saliftnya, jika pene?si kualitas pelanggan positif, produk akan disukai, dengn beranggaran bahn" kualihs Fodul yang baik merupal€n jaminan kepuasan
F
dalffn
arau me,ngkonsrmsi
Dilihal dari kelas sosial.
sebagian
masy:rakat beraDggapan bah*a minum kopi men@qn minumarlyary berkonotasi n%atif bagi kabrSrn tertentr ke€na hlr"ng baik untuk -kesehaaq sedangkan minum $r51r atau minumar ringa{ Linnya diFrscpgikan s€bagai minurnan kelas sosial tingkat rnenengah dan atas. Padahal di negara )ang lebih ruju menganggap mimm kopi E€bagai minunun tcrpenting dalan pergaular karena mitrum
kopi clah dianggap selagai bagian
di
lile styk
Gaya hiduD).
Widjaj4 et
a./
(2007)
mendduki peringkat t€rtinggi dan OOI'C aaohn t{lrg paling rarhlr. SctFnirsih em8) jwa tFklar&.tr perclitian deryan judul aoalfuis frlior-faldor
hi doibs ffi!& urttlfiaaiigld.en '"eng milul beli ufang (Shdi Ka$s Fdr Kedai Kopi DOME di Su'abr)€) Pen€titiamya ocnggunel*an
memparwan
analisis SEM dqgan 1".iabel daritrs nErdc s*agai variabd daped€nl daD verirbei county of MSin
pruwi Firrahn $bagai vari$el in&pendeot Hssil pcoclitiannva m€oyimpultan uriabcl doitas nere& bc.p€dganh sccan Doditif dan signififrn ternadap rdnat beli ulang. Daldtr relEka fireoingketfan nrid b€li ulang ini dolibs nerck dip.ngNruhi p{6irif ol.h couno'f of ortgin perception dm !'on(6i p€njuafal Htrsil Fngujial SEM me&njukfan b6hwa Plollrogi lEnjualan menrpugai peratr penting dalafi percepnon dar
ekuitas merek dalam nngka me[doroDg minat beli llang diikuti oleh co&rlry oforigin pet@ptton.
Dengm banyak[ya faktor
yary
teli bubuk kopi, naka p€nu.lis nencoba nrcngrngftrt judul 'Amlisis Fskror memFngaruhi minar
Budaya, Kualitas Produk dan Kclas Sosial TedEdap
Milut B€li Koll$men Bubut Kopi Ulee KrrEeng
(Studi Kasus Di Weung f'qi Jasa Ayah (Solong) Ube f,rroertg Banda Aceh).
P€rumtirtr Mrilhh B€rdasar|an
latfl bclalary di
atas, naka
nmusan masalah dalatrr pfnelitirn ini dalsh: Apakah faldor bula'", kualirrs pmduk dan keles sosial berpengaruh teriadap mioat beli korgurncn bubuk kopi Ulee Kar€eng di Wam.ng Kopi ,a$ Ayah (Solong) Ul€€ Kareeng Banda Aceh? paling dominai' 2. Faktor apolah m€mpenganhi miriat beli konsurnen bubuk kopi
l.
yang
nelak*an penelitian
Ulee KarE€ng
nrengenai pcnilaian konsumen lerhadap €kuilas ner€k kedai kopi di Sufabaya. Dalam p€nelitian
di
Warung
Ifupi ,asa A)€[
(Solong) tilee Kareeng Banda Acrch?
Inerel(a
Tuiu{n Perelitirn
bcser
Sejalan dengan peflmusan masala\ n|aka yang menjadi tujuan penelitian ini adalah :
.kuihs m€r€k diuku psda enpal kedai-kopi eda (ll Suraba)€. yaro Eycelso. DOME. Collee B€alr dan Stallucks, dengan menggurukan empat !"riabel penelitiar\ kesadaEd mer€k, asosiasi merck kesalr kualiras dan '"itu &es€tiaar merck. Dengan mengguakan rrr-Wbdility sanpling da]l. tekfik cowaiencc sarnpling (360 respoden) seda leL'i.ik quota safiplinA ($ rcs?onden fiusingpeneliliatnya rMsing kedai kot'i yang dit€lid), hasil '}ada menlmpullall Starbuck merupakan kedai kopi }?ry mempun'"i tingkat eknitas merck paling tirygi dibadingkan dengan kedai*edai kcDi besar lain
Fng
L
).
Untok mengelahui p€nganh faktor
budaya,
kualitas Foduk dan kelas sodial tedudap minat beli konsumen bubuk kopi tlec Ifur€eng di Wanmg Kopi Jasa Ayah (Solong) Ulee Kar€e{g Banda Aceh Unrul men8etrhui faltor )"ng pailtrg dominatr nemp€nga$li minat beli kon$uuen bubu& kopi
UIee Kareeng
di
Warung
Kopi Jasa
Ayaft
(Sotong) ulee Kareeng Banda Aceh.
t"ng ada di
Sffaba)". &bsliknya. DOME ekuila\ merek yanS pai'ng ^llngkaltermasu* kedai kopi rendrh DOME )€ng mer[pun]2i
memp1mlai outlet lumpir di setiap rnal ]"ng sda di
TINJUAN PUSTAXA
, t
Suraba'", telapi k€beradramla nasih t8lum mendapot perftatian dari fiusfarakat, kh $snya Surabaya. Dalam h{ mimt rnasr€rakat Surabaya
Millrt Beli
I
untuk
Menun{ Kinnear dan Taylo.
a
2OIO
rssN 1691.8852
ke bali
mengunjungi kedai kopi, Slarbucks Page 45
Minal beli
Lornponcn
of69
merupakan bagian dari
pcrilalu dalanr sikap ( I 995
mengkonsumsi. : 306), miftrt beli
JUPNAL EKONOMI DAN BISNIS tssN 1693-8852
adalah
tahap
voLUME 8, NO.r, FfB 2010
r€sponden
mtt*
Talupan mirat b€li khal,ayak dapar dilihat
bertiudak seb€l m k€puhrsan membeli bcn r-benar
dari model AIDA (4t
dilal€fla&an \fii'€l &li (r"i ingness to blty, dapo.t didefidsikan sebagai kenruEkinan bila pembeli bernakslrd unluk menbeli poduk (Dmds, Monroe daa Grevral, 1991). Segala sesuatu merGdi salna, minat beli secara positif berhubungafl terludap p€$€psi keseluru.han pada akuisisi dan lansaksi nilai (Grc$al, Morroe dar lkidulalr 1998). Suahr produk dtatal(ao relah dikonsumsi konsunsn oleh apabila produk tersebut telah
Intercst, L,eS/e, Acnon)
di
bawah
ini
beserta
p€trjelasann]" (Khasali 2007:53):
Attention (ttdhatiag
ini infomsi t'ang dipedalikan t€ntary produk aiau jasa le.sebut sudai dap6t menarik perlutian klnlayak dengan mengetalmi k i-alderistik dan mnfaat yang dirasalen ^. Pada tal|.lp
b-
.lrr€resl (minat)
Jika perhatian khalayat sudah terfokus terhadap produk lers€but, hendaloya Hulayak sudah berminat/tertarik ulltuk mengetahui lebih lanjut
diputuskan oleh komumm ulftuk dibeli, KQutusan untuk membeli dipengaruli oleh nilai produk yang dievaluasi. Bila manfaat ,'ang dirasakan l€bih besar
dibording pengoftarlan untik
rrrb4
dapat dijelashn seFni
keunggulal produk tefi ebut. c. ,Drrtr€
mendapatkamla,
(kcingimn)
}?ry ada halrls
olaka dorongan utrtuk membelitr]a semakh tio8gi.
lnfoqnasi
Sebfikrya bila mefaahya lebih kecil dibanding pengoftananoya maka biasanla p€mb€li akan merclak untuk membeli drn umultrIlya be.alih
keingi@n/ha$at mereka untuk melakulan s€buah
me[gevaluasi produk lain yang s€jenis. Pada kebanyakan orang, perilaLu pembelian konslrmen s€ringkali diawali dan dipengaruhi oleh banyaf ya mngsangan (stimulil dari luar dirin)€. baik berupa rangsangan pelrlasaran maupun rangsang& dari lirykungannla. Rangsangan tersebut kemrdian dipros€s dalam sesuai dengan *rrahdistik pribadiry4 sebelum akhirqa diambil
Hendaknya khalalak. sudah dapar mengambil
tindak n Action (nn&ka )
d..
k€pulusaivtindakm yang hans
dinukud
rangsrtrgan ie.sebul sangat komplelq dan salah saturla adalah nrotivasi konsumen untuk nembeli. Menui{ K€llei (1998), minat konsumen adalah s€berapa besar kemmgkinan konsumen membeli suafu rnerek alau s€berapa besar kemmgkirun konsumen unurk berpindah dari satu merek ke merek lainnp. Sedangkan Mittal (1999) menemikan b.lhwa firngsi dari minat konsurnen merupatan fimgsi dari mutu produk dan mutu
Malsobudaya mengaclr pada perangkat nilai dan simbol yang berlalqr pada keselundDn rtas'"rakat. Sedarykan mikrobudala menrpakan p€rarykar nilai dan simbol yary lebih terbatas pada lirgl-ungan tertmh! misalnya kalangar mahrsi$, kalargan agama, kalangan dosen,
Menurol Hoeard (1989:35\, intention to didefinisikai s€bagai pernyataan yang berkaitan dengan batin yang merce.minkan rencaftr dari pernbeli u uk memb€li suatu merek tertentu dalan suatu periode waltu tedentu Menurut Ferdinand (2002: 129), minat beli dapal diidentifikasi melalui
sebagai berilorl : 1. Rasa diri drn nDng
2. Komudkasi &n bahasa 3. Pakaian dan p€nampilar 4. Makam dan kebiasaan nakan 5. Waktu dan kesadaran atan "aktu pemeri al! 6. Hubungan (keluarg4 organisasi,
hdikator-indikator sebapi bedkut:
kecenderun€ian
urtuk rnembeli produk. Minat re{iensial }aitu kec€nderungan ses€orang seseorang
7. Nilai dan nonna 8. Kepercayaan dan sikap 9. Pros€s mental dan pembelajaran
untuk mereferensikan produk kepada orang lain.
)ang menggambarkan pedlaku seseorang jang nemiliki prefrensi rtama pada produk tenebrt
d. Minat eksploratif, miiat
hi
10.
jika teiadi
podul
Kcbiasaan keda dan
pmllek
Faktor Kualita! Produk Pemaiaman lentang L:ualitas produk ?dalah ,"ng djta\r"rkan oleh penJual mernpunFi nilai jual lebih yang tidrk dimiliki oleh produk pc,saing. Menurut Kotler (2006: 289), kualitas produk
menggambarkan
periiaku seseomng y"ng selalu men€ri infonnasr rnengemr
dan
sebagainya)
c. Minat pr€ferensial, jaitu mimt hanya dapat diganti sesuatu dengan produk prcfrensinj€.
d[.
Budaya m€lengkapi seseorang dengan rasa identitas alan pengortian al€n perilaku yang dapat diteiinla di dalam nusyarakat. Beberapa sikap dall perilatu yary dip€ngaDhi oleh budaya adalah
,rJ
ini
64), }?ng
(nacm@|ture) dan mikobudalr (niq@lture).
lal?IlaIL
Preferensi
:
dengan budaya adalah seperarykal nilai,
gagasa& arl€fa& dan sirdbol-simbot lain yang bennalqE )ang metubantr individu berftomunitasi, mernbuat taflira4 dan rnelakuliatl evaluasi sebagai ary8ota nutaflk t Memnt Engel et al (1994 : 70I _ budaya terbagi menjadi dua yaitu nalcobudaya
keputusn pembelian. Kalakerislik pribadi konsuEen ]"ng diper$Dak n mtuk. ll€mtlros€s
b.
dilalukal
Frktor Budal a Menurut Ergel et al (1994
diri
a. Minat lransaksional, yaitu
mef,gg€rakan
produl(
dunrnatinya dan mencan
irformasi untuk rcndukung sifat-sifat posilif &ui 'Ent
adalai kemampuan produk untuk
produk tersebut.
Page 46
of
69
melaksanakan
t I ,
t II l
rI t I
I
r
JURNAL EKONOMI DAN BISNIS lssN 1693{8:i2
firngsnrta, tadtasuk di dalannJ" keawcaa4 Leandrh.L ketap0faa kcmdalun Fmslaian dan diFrbiki scna etihn bcmihi binva.
f:
ft
}I] !
t I I I
ua u.
fitcngafan un$n
Fding yNnS bcrdi.i seidiri. 7. Kcidahan (kccocoken drrl ke6enpurnaan) t. KraliE Fngb.trn n6rt
(2003:5) das raiunrleh
mcngarnddrn bdftsr : hElitrs t dni produh baik fei$insraar hngsurg
kei$ir* xlll
Nilai tcindaban dalr tualitas yang beiDanfaaf adalah
$aupun l(citinc*aan drakif yang nloflrcouhi keingioan pehnggan &ll dengan demikian ncn$erilan t flasan das F gguaan prldtlt ittr. Kuditas tedni rfas segala s€suatu yang bebas dari
l€bih bersiftl $niektif. BagainEa $dr F{d dilihal. di.crfit[ dnkngar, dinsal(aa etau d(im adalah jcbs $a[r hal @ut& pcrtitnborya.l prib€di. Tatlggr$n t€rnado 'eng hah,
baufa
didasartan pada iklan dau tdugCr dibardinglar 'atlg Fodu&frod* laitr yatr8 dilxi}{ olch perusghaan, rncnpunlBi FEaruh yalg m Mcnbeftuk kesa! p€rlsn'A yeng di-nggqF hiri3 dalam m€rflri $ahr prod* yang fidak ditcarf
kekurarga! ahu l(erusakaft
Berdalabn kcdn p€tdapat di otas, Fulis dapd mcninrFrnan bahwa kualitas Eoduk men4akan kenrettr$ian $ialu Foduk &lam mqn efti kcingiitn pclarytatr. Kcinginan FlaDggan ters$ut diant ranla keawelatr lroduk! keandalan p{odulq kemudahan pe@kriatr setu alribut bemilai lainnfe yang b€bas dari kekutrngan
Faktor Kelr! Soaial
Pengertiafl kolai sosial menurut Eryd (1994:l2l) adalah peqeloDpokan orang smla dalant perilaku merela bcrdasar*afl posbi'!trg ekommi merEka di ddam pasar. Schifuatr atrd Kmuk (2008:329) mcngenukakan b€hwa telas sGial
dan ke$safcan.
Ukural kualitas Foduk rnelurut Titnpe )aiu: Pcnanpilan (kankte.istik produk ua$a)
( I 993 :
40),
Penampilrn menurjukkan sifat operasi daer neliputi surra datr jelasdya gambar, flam4 dan kelumpuan
menetima
dari
men4akan p€ngelorryokan orang yatrg sama ablem prilaku mercka berdasa*an podisi €kononi m€r€Ira
di dalam p6sar. Kelas sosial
Fruncar-pemancalyang Fuh.
SehuburSatr uhran uafl, pen npibo $!tr p{oduk klut$s bi.aJanfa tclah jelas, seperti p€ringkd daya saing jerds-jenis dalam b€bera$a ttat dapat merBlkdr peiranpita& lEn€nfttkanJ'erfis ya.U tertaik {kualitas @ninggi) dirnggap lebih sukar. 2. Keistimewaan (se.ar6 teRng{erEngan dan diam-
kelompok untllk dibaDdingkan d$gan kelonpok hin (Saladi4 2m6:25). Kelonpok slafus mmccaminkan suatu 'tng
-
haraper kommilas al(an rnasing-maling kelas dar!
t994:353). N,lerunrr Saladh (200,6:25), status adalah
konsep multidimensi dan paling diukor mernrut kons€p tercebut.
Dari
pengertian-pengedan
yang
telah
dipaporlatr dapal diketahui bahwa k€las dan $arus sosial sangat p.rrtillC bagl penasar, karena akan nlemberikatr garnbara{ alalrm mem$oy€ksitan prodok atau jasa akan cocok dengan nasbgmasing kelompot'"ng dan statrs sosial n'asitrg-masin8 kelompok Namuq determirun dari ap6 )"ng dapat dibeli oleh konsurn€n ditentulB[ oleh kelas scial. p€ndapstan atau keka'€an konsrmen
]"ng l€bih ringgi. 3. Kep€rc-ayaal(ftekuensikegagalrn) 4. Kes€suaian (se$ai denger s?esifikasi) KepercaFan dalr kesesraian adalah ukurar-ukuran dan kualitas
p(duk yang dapat diadalkan adahl sesratu ysng dapat kita peftitungk& nilailya, dan kenlgian dari suatu daripada kualitrsnla. Suatu
'Bitu
bersaogkularl
Pendelahn yang sinenatis uhrk mengukur kelas sosial tercakup dalam berbogai ketegori beriftul
kegagalan dalam periode tertentu adalah kecil. 5. Dal" tanar (umur produk)
Nilai ekononis atau umur produk secara fis& diulo dengan menjun al*an jam. Daya talus adalah karakteri$ik dari produk itu sendiri, Jlsng mencenninkan talun atau mil dinrana suatu
L Ulflrar subyektif Dalarn pendekatan subyektif untuk nsrgukur kehs sosial, para individu diminta untuk menaksir kedudukan kelrs sosral mer€La nasing-masrng. Klasifikasi keanggotaan kelas soaial yang dihasilkan didasarkan pada pcrsepsi partsrpon terludap dirinya alau citra diri pa.rtisipan. UkuEn keanggotaan so6ial subyekhf @nderurg menghasilk n
umunmJ?
produk dapat digunakan sebelurn p€rlu dilakukan penggartialt
dalam
yang
drn umur produk kedua$a
b€rlimpahnl€ orang
beihubnngtn dengan adanya perb.ltian pemakai Page 47
gaF hidup di l't.ag:n jwa estinuii sosial )-ang
positif atau negaiif mongemi kehonnatatr F[g diberitan k€pada ousing-masing kelas (Etrgel,
yang aDkar walfr lam4 penyetel gelombang otomatis pqda *buah televisi bernaroa semuaqa rnenpakan pelengkq r€rhadap b€sar pembuatan Foduk alarpun jasa-jasa lrng dilan€rkan. Bagi beberapa penakai keisdmql"an im memba*a manfast di dalrm usaha meninglalkan penampilan
pelbaikar) Frekuensi peibaikan
meipakan
pcngelompokan o.ang ,ang r€lrif Fnnar€rl dsn homogen di dalam masyrra&a! Fng memugLinkan
diam) Keistnnewaar produk seriry nerupakan bufiibu dari suatu baratrg unhrk medngkarkan posisi plodlk. Sebagai cotrtoh minumn gmtis dalam pene6angan
6. Kemudalun perbaikkan (kecepabn
$atu Foduk ar $atu pqbaikm &ogatr d6frh
KcNnartrpuan p€rtaikan
k€a€pstln
S€daig(rn Gasp.rs
l.
I
voLUME r, NO.l, FEB 20ta
menggoloqkan diri
mereka sebagai kelas mcneng€h 'ang
of
69
JUNNAL EKONOMI DAN BISNIS rssN 169!8852
voLUME
2. Llkuran r€putasi
mesarisi posisi orang tua rnei€ka- Mobilitas
Peqlekatan repurasi untuk mengukur kelas sosial memerlulian infomul mengerEi mas]glakaf tlng
mengacu pada Fces pergerakan naik alau furun yang bernubungan dengan orangtua m€reta Koml,onen atau frktor-frI(tor yang nren€ntr*an kelas sosial antara lain:
dipiifi urnul membuar peflinbaryan al€i meruenaj teanggoraarr kelas social ora[g lain dalam masl?l"kzl. l. Ukuran obyekrif ttkuran obyektif terdiri dari beftagai variabel demogalis alau sosioekonomis tang dipilth mengemi pam individu yang sedang dipelajari. Ijkunn otryektif kelas sosial teftagi medadi dua kategori pokok yaitu ind€ks tunggal yary terdid &-ri p€kerjaarl pendidikan, penghasilan, dan r€riable laimya. Indek vatiabel gabungan secara sist€mads or.r8gabungkan scjunlah faldor sosiai ekorcmi untuk membentuk satB ukuran kedudukan kelas sosial yang menyeluruh. Gib€rt dan IQftl (Saladin, 2006:26) mengelomgoklGn kelas sosial ke dalam tiga kelomlnk taitu: a. Variab€l ekonomi yaitu: pekerjaan, pendapatarl dan kekayaan. Vsriabel ini mempunlai kepe ingan loitis karena apa yang orang kerjakan untuk nafkl tidak lEnya menentukan berapa banyak yang harus dibela4akan oleh keluarg4 tctapi juCa sangat penting dalam menertulan kehormatrn yary diberikari kepada alggola kelllarga. Pekexjaan datr perdapatan
ngnpal€r variabel penting-
a. Pek€4aan
Pekedaan sebagai irdikato(
oleh konsumen sangat mempenganfii ga)a hidup mereka dan merupakan satu-satuya basis tgrpentiry untuk menyampaikan g€stise, kehornataq dan r€spek. b. Prcstasi pribadi
Statur seseorang dapat pda dip€nganfii oleh kebedHsilrn yang berhubungan detga[ statrs orang laiu di dalam Fterjaan }?ry sama oleh pestasi-
prcslasi individu. Walawun pendapat n bukadrtr indikator }?trg baik ulltrk ke6€luruban kelas sosial pendapalan dapot
Orang rn€rasa senang bila mereka berada'bersana orang denSan nilai dan perilat
InteElsi ini juga umrk meliha! sebedpa jaull inleraksi sosial yang dimiliki dan diperlihalkan s€seorang lerlBdap s€sama r€katrnya. . d. Pernilikan Pemilikan adafah simbol kearsgotaan kelas, ridak
pedaFtan masa datarg yat\g nemmgkintan keluarya mempe.talankd kelas sosiahF dari
hanla jumlah pemilikalL tetapi sifat pilihan ,€ng dibuat. Produk dar merek kerap b€rusaha agar diteffpalkan s€bagai simbol status, sebagai poduk
genemsi ke generasi_
Variabel irn€ralGi ]aitu preslis€ pribadi, asosiasr dan sosialisasi. Prestise adalah sentimen dalam
)"ng diguMkan oleh kelas menengah atas atau kelas
pikiran orarg yang mungkin tidak s€lalu dikcta.lui bahwa hal i1u akan di sana Prestise dipelajari dengan dua car4 yaitu deryan merDnyakan orang mengemi sikap respek
e,
tinggi kerada-ral rc€litas kelas sosial
s€aara
keselunrlur Begitupun s€lalilrry4 mcreka yang kelas sosialnya l6ih tinggi, lebih rendah akan
yang
berhubimgan dengan kehidqan sehari-hari. Merupakan kelompok yarg sama sehingga terjadi slratu hubungan yang erat Sosialisasi adalah pros€s dirnana individu b€lajar ketemmpila4 sikap, dan kebiasaan untut bcrpartisipasi di
kesadaian pada reililas secara keseluruharl
Hubungrn F.ktor Budrye Terhadap Minat Beli Koffumen Budaya menpatdn urslr yang sangat penting bagi periirku pembelian kareia buda'" merupal(an penentu keingiian dan p€rilalu yang paling mendarar (Kotler, 2005:203) Fal(or-falrtor
dalam kehidupan komunilas bersangkutan. Variabel politik, )aitr kekuasaaq kesaal2an kelas, dan mobilitas Kehasaan adnlal potensi
individu atau kelompok untik menjalar*an
budala m€mberikan pengaruh paling luas dan dalam terhadap tingkah laku konsnmen. P€rnasar hafts mengetahui peran yang dinainkan oleh bu&]q sjbbrdala dar ldas scial (Sdiadi 2003:40). Budaya adzlafi fEnyebab paling mendasar dari keinginan dan
keh€ndak mereka atas orang. Kesadamn kclas adalall mengacu kepada lingkar dinana orang di dalam suatu kelas sosial sadar akan did mereka sebagai kelompok leEcndin dengan ftepentingan polilik dan ekonomi bersama. Mobilitas adzlah konsep kembar yang berh bungan dengar
tingkah lalqr s€seoi'ang BudaF
merupokan
kumpulan nilai-.nitai dasar. persepsl, l@inginm dan lingl€h Hat ]ang dipdajari ses.orang ggo{a rnaryaEkat
stabilitas atau instabilitai sistcn shatifikasi. Sedangkan sukses adalal proses anak-an t ]'ang Page 48
Kesadaran
Seberapa jauh s€seorang itu sadar akan kelas sosialnya di dalam suatu trnsyaral€t. Bisa saja mereka yang l6ih rendah kelas sosialny4 lelih
mereka tedEdap olary lain dan kedua dengan mempe.hatikan perilaku mereka dataft hal-hal seperti p€niruan gaya hidup dalam pemakaiar
c.
berfirBsi s€bagai ukuran plgsasi
pribadi di dalam suatu p€kerjaa[ prestasi pribadi juga rnelibatlGr kegiatar selain pcngejar:ar yang b€rhubugan dengan pekedaar c. Lnleraki
Sedalgkan
produk Asosiasi arlalah wriabel
Mggal terbaik mengenai
k€las sosial. Peke{aan yang dilakukar
kckayaan ad4lah hasi! dari alomulasi pqdapataarnaaa lahL dan juga merupokan sumber
b
8, NO.l, FEB 2010
dari
of
69
keltrgi
d&r
lenfugl Fuirlg laiffM. Setjapkdolnpok
JURNAL EKONOMI DAN BISNIS
voLUMf I, NO.l, rEB 2010
lssN t59J-aE52
nr6lddcllrqtai$drhrdaja&nFBrdrhldaja @ liB*ah Hql tE t/rbi dd b(su (ki rEgra b tEgar Kryruda lrE!'rsrai6 Ftbcdaal ini &pat m.ngbs fan pcdusrran yrlrg tidak cf€ktif. Pcmasar
*h
nsnta ngsnlcn FBe& bqraja Aa' nEE dri Fod* tdulaE rnqkirdil€inh
@t
gubs!g.! ltudit r Prcduk Tcrh.d.p Minrt Bdi Kotrsulren
Kuafhs dapat dinyetatal sebagai s6agai halaFn dan posepsi Fra konsirncn )rng sama
baiknJa &ngan kinerjr t€ng scsutrgguIulB. K[alitas pmdut harus s€suai dengan yatrg dijanjikan oleh semua kcgiatan dalam baurrn rtmrqratl Bagi calon
pcna*ti hslibs produk ini rllcnang dikonunitasihn dengan bsik bftna
tla' : Variabel bodayA kualibs p.od f .htl frb3 3dnd berpe{garuh aa6rE simsltao 6d{ mitral beli bubul topi tJlee KaEcng di WaIunC Kopi J3sa Aya[ (Solotrg) Ufc. Kattcrlg Barda Acch. Hal : Variabel bdaya berFngatuh s€cara pffsial terhadap minrt bcli buhk lopi t l€r f.arceng di Warurg Kopi Jasa Ayah (Solong) tlee Karteng Banda Aceh. IIa3
: Vtriabel kualit&s Fodul befenganrh secard parsial tedudsp rtrird beli h&* kopi Ulee
hrrus
KaEcng di W.rung Kopi Jasa A'"ft (Solong) Ulee Kareerg Barda Aceh. Vadabel tclas sodiql b€rp€ogaluh secan pesirf tdiadrp min r bcli buh* kopi ttee
dapst
I(,reery
denb€lrgm minat pelaoggan Utfi* membeli produk yang ditrlaksd. Hrsil penelitian }lng dilahikan oleh Budiyono, Bernard NM (2004) rnenu4jul*an bohwa kuditrs Foduk @upakan antecedent yatg be$enganh terludap minat beli. Pedapat dari Sciftrun dan Kanuk (1997) mcqalrkatr bahwa evaluasi kotr$men terfEdap kualihs goduk akan dapat men&rantu mercka urtuk nrempertimbangkan produk ftana yang al€n merek beli.
II&
:
Jasa
AFh (Solong)
METOI'E PENELITIAN Lok83i drn Wrktu Penditian
P€nelitian dilakulan deryan qEngambil Wanmg Kopi Jasa Alah (Solong) Ulee Krreeng Kota Banda Aceh. Pcnelitia[ ini dilalekan
objck
di
pada bulan S€ptelnt€I dan Not€mber 201
Eubrrgar Kelsr Solirl Tcrhrdrp Minat Eeli
Popul$i dan Srmp€I
SetiapnasyenkatmemilikiJrngelompokan stafus lerularna bcfdasa*an k€saln daltm
penelitian maka
-
i
Fndapalag perdililax dan pekerjaarL
Dari
inilrh muncul sikap sosial teng ftrencirikan kelas 1eftentrr Para peneliti telalr mendokunent sika[ nilai-nilai dari k€lrs sosial yang berbeda yang bo*ailan dengan rcntang wilayal t€ng luas jadi dengan nengelahui k€las sosial pembeli kesanaan-k€sa.rnaan
maka dapat m€robanft penjual nembedakan perilalsr
tenenh yarg rcler"n teftadap
perDasaran
dai
Ploduk lerteotu. Datr fakto.-fa*tor sodial ini terdiri daai Kelompok Referensi, Keluarg serta Peran den Slatus
Gdidi 2003:41).
Kcrmgkr Pemiki.rn B€rdasarkan penjelasan hubungan di aras skema p€nelitian sepErti di bawah
fit ka dape di biiat ini :
Cambar
l.l
Sk€rna Pcmikiran
l.
Mengu8at besarnya popnlasi olyek ljntuk memudahkan p€oefidarl karcna tedalasnya $zktq raka diambil 100 sampet, dengan Frgrmbilan sarpel menggunak n cara
_
no npro b ab i I i ty
p! ry,tss tue san pl i nA
Operrsionel vrriabel Penehtian ini menggunalan metode reglesi Ultok melihat p€nga'llh variab€l indepeMeni terhadap wriabel dependent Yatrg
bergarda
menjadi veriabel deFnden dalam FrElidan ini
adalah i€riabel minal beli konsumen (Y), sedangka[ r€dabet independemla adalah vadabel btdaya (Xl ),
variabel kuliatas produk (X2), dan vaiiabel kelas sosial (X3). a- Mind beli Minat beli adrlah lahap k€cendenmgan re$lorden untuk benindak sebelum k€gnusan nenbeli benarbcllar dilalsanakar Kirur€ar dan Taylor, 1995:306). Skala pengulorran yang dipokai adalah skala
likert
b. Budaya Seperal€Lat
nilai, gagasa& anefah dan simbolbennalma yang membqntu individu
simbol lain
&n rnelahkan evaluasi sdagai anggota nutBrakal, (Engel. berkomrnikasi, 'angmembuat lafsiraA 1994:64). Budaya
din k$d dalam perElitian
ini adalal budaya minun '"ng kopi atau membeli bubuk kopi. Skala pengukuran
Hipotcris Berdasark2n landasan teoritis dan kerangka
p€mikiran. maka hipoiesis penelitian sebagai beri(1lt
ini
adalah
likerl c. Kualitas produk
Kemampuan produk untuk mellk$nalan nmgsinya
tennasuk
:
digunatan adalah skala
'€ng
di
dalann],a keaweta[
keandalan,
ketepalan, kenudahan pemakaian dan dipcrbaiki Page 49
of 69
JURNAL EKONOMI DAN BISNIS
VoLIIME
tssN 1693-8a52 selta ambut bernilai laimya (Kode., 2006: 289). Kurlitas p'odu* dinalsud dalam perFlitian id bub{k kopi tlee Kareeng tasa adalah kualitas dari 'sng Aj€h (Solong). Skala )€l1g diguakan adabh sk la
lik6t d.
Kelas sosial
Pengelompokar oung yang sarla dalam perilaku mereka berdasa*an posisi ekonomi mereka di dalam pasar (Engel, 1994: l2l). Pengelompokan dalan p€nelitiar ini adalah konsurnen ,€rg mjnurn atau membeli bubuk kopi Llee Kareeng Jasa Ayah (Solong). Sl(ala yary diguoakan adala! skala lik€(
Iekdk
Atralisis Deta
PcngolalEn
daia dilatutan
8, NO.r, FEB 2010
Penguji.n Hipotclii F (Uji Simdt n) Menentukan tiqkat signifikan s€cara keseluruhan
a. Uji
)aitu untuk melihat apakah variabel ird€paldennya s€cam bersatrta-sana berpengnh teft adap variabel depende[ P€ngujian statistik ini dengan tingkat keyakimn 95% (tingkat signifikan 0,05), dhmm jika Sig F < 0,05 &tr b > 0 rnaka s€a{M bersama-sana l€riabel irdependennya berpengaruh terhadap l€riabel dependen S€balikrt", jika sig F > 0,05 dan b < 0 nuta s€cara be$afia-sana r€riabel indepeldem],a tidak berpengaruh teftadap @riabel depen(bn.
d€ngan
menggunakan leknik sebagai berilot dibas"h ini.
a. V€liditas Validitas addall derajar k€&patan antara data yang tedadi pada obj€k penelitian dengan data )tlrg dapat dilaporkan oleh peneliti (Sugiyono, 2N7t261). Uji liditas dilakukan dengan arulisa itefiL dinEna setiap nilai yang diperoleh untuk setiap item dikorelasikan dengan rdlai total seluruh item s atu
\,adabel. Uji korclasi )'arg digurukan adalah Kotelasi Produ.t Monent, d.ngat sf,arat minimum suatu item dianggap €lid adalaft nitai sig / : 0,05
b. Uji t (Uji Persirl)
Untuk melihat qalaft rariabel indepeden secara porsial mem$mrai peoganft signifikan teftadap variabel depeden diguEtan uji t KQutusan )ary dianbil berdasadGn tingkat signifikansi a = 5% dengan pedmbangan aFbila tingkat signifik nsi di bawah 5olo rnal€ hipotesis yang diajulan direrifiu. Sebaliknya, apabila tingkat signifik&rsi di atas 5olo maka hipotesis ]?ng diajukan ditolak.
EASIL PENILITIAN DAN PI.MBAEASAN
(tarEf siSnifikansi syo) (Sugilono, 2007:267).
b. R€liabililas Relisbi-litas lmtuk meoonjuklan sq_auh mrm alat rkul tetap konsisten bila dilalTl€n pengukura[ 'ait'r dua li atau lebih. metode yang di$nakan pada uji rcliabilitas adalah metode Crcnbach Alpha (o,) ya'].g lazim digwakan untuk p€ngujian kuesioner. Suatu
t
instrumen dapat dikatahn reliab€l bila memiliki koefisien keandalan alau alpha > 0,6 (S€karan, 2006.182r.
c.
Regresi b€rganda
Mod€l regresi diguukan untnk mengetahui p€ryaruh variabel independen budaya (XD, kuafftas produk (X2), d2n kelas'eitu sosial (X3) t€rhadap variabel
Eslil Petrditian Validitrt
{Iji
Berdasarkal Hasil p€ngolahan data dengan nenggurakan ralrare SPSS, didapat basil untuk uji laliditas mrsing-masing r"riabel. Unhlk wdabel
mirBt beli (Y) nilai seluruh ilem peflanyaan dinyataka! vali4 hal ini dikareDalan lusil uji correlations dit€'oleh dala r hitung be*jsar antara 0,5224,948 dan k€seluulBn sig r it€m penan'"an riabel minat beli menperoleh nilai 0,000. Vadabel (XD memperoleh nilai hitmg berkisar ant ra 0,5544,769 dan sig s€luruh perlanyaan
budaya
r
r
Y=a+br&+bzx,+bX3+c
ini menmjukkan bah*" seluruh item perunt€an !"riabel ters€but dinfatakm valid Unluk variabel kualitas produk Q(2) diperoleh r hitmg' berkisar antara 0,523-0,823 dengan nilai sig r seluruh item pertanlaan adalah 0,000, sehingga selurui item p€daryaan izriabel kualilas produkoo) dinyatakan
Keiemngan:
valid . Dan rcriabel terakiir )aitu kelas sosial (X3)
dependen miiat beli
kollsrrm CD. Adapun nodel
Frsamaan regresi tang digunal,an dalam analisis
rnr
adalah:
Y = Minaf h€li konsnnen a = Const3i a
bl. br, br = Ko€fisien Xr = Budaya & = Kualitas produk xr = Kelas sosial
0,000,
memperoleh nilai
r hitmg berkisar adrra 0,680r selunrl itern pertrn'"an
0,83? dengm nilai sig
sebesar 0,000, berarti seluruh item pertan'"an r"riabel kelas sosial 'ang (X3) din]"takan \,"lid.
Regresi
Pada dasamya arurlisis regesi adalafi untut memperolch pers€naan regresi dengan cara memasukkal perubah satu demi satu sehingga dapar dik€tahui pengaruh yang paling lqrat sampai dengan yang paling lemah
Page 50
Uji Reliabilites Uji reliabililas dilal:ukan untuk melilul kehandalan dari variabel ters€but dcngan melilul nilai koelisicn keandalan atau alpha > 0,6 (Sekar?4 2006:182). Berdasarkn hasil pengolahan data untuk 'v?riabel minat beli (Y) memperoleh nilai alpha
q907, berani t"riab€l ini dinFlakan handal Untuk '"ng lariabel brdaya (Xl) mcmperoleh nilai alpha sebesar 0,705, ya g berani variabcl sebesar
of69
JURNAL EKONOMT DAN BISNIS
t
le$&rt dhFtrtan
I I
I I I I
I t I I I
t 3 : t l
3
I
i
-I
II t
II t I I t I
I t'I I I
D
)-
I I
I I I
l I
tI t
VOLUME E,NO.I, FEB 20IO
tssN t693{85' handal. Untuk vE iabel kualitas
!"riabel dalam p€nclitirn ini tedEdry mitd bcli buh* kopi tnc. Karceng iab$ar 0.502 aau 5Or{.
prodd( (X2) n€mpcrolch nilai slptlr i*esar 0,698, deltgD denikim vrrirbd tersehl juta din)"rrlcn hrd8l. Vari{bel ldaldli. ,ritu t lrs ro6ial eA)
Uji SiDulr.n (F)
trr
pciobh ailei altla rcbcrar 0,661, barani variabal Lrsebut dirD"el€n han&I. '"ngDengan &mikian scluruh v"raibel dal,an paf,elniar| ini
dinlrl'trn Uji n
Untuk rnenguji
hatdal rfau &p6t dipercaya.
sigoifika8i dari nilai F
peogolahsn data diperoleh pcrseEan rcgtsi berganda rdagai berikut : y= 1,329 +0,905Xt + 0,?41X2 + l29OX3 + 0,498 I.Iasil koctrsico to.Elasi (R) sebcsar 0,709 yang m.ounjutLtr b6.hwa dcdjet hubungan (korclasi) ar&ra !-ariabal bebas dengan \ariabel
terikd sebcsar 70,9 ?trnaya \ariabel blxtaya, hElitas p{odut dan kelas sosiai menplllrr?i hubdngan hral d€ngan minal beli, hal ini
dika(tatan p€.sertr so di atas 50!r'.. Koefisien Determiiasi (F) setesar O,SOZ. Artinla sebcsar 50,2% perubal&+erubalEn dalan iariabel rerilat (mina! b€li) dapot dijelaskan oleh petubahaft"erub€nan dalaft variabel budayA kualitas produk dall kebs so6ial. Sedalrgk r 6elebibri? sebesar 19,8% dijelas&an oleh bftto.-frkorl€riabel 'aitu lain diluar persanlaan ini Nilai ko€fisicn regesi &ktor budaya (Xl) 'set€sar 0.905 menuru_r*k n thtrwa te[gafth faktor bqdrla teftadap minar beli bubuk kopi Ulee Kareery edata! positif d€ngan nilai s€besar O.m5. Hal ini rRnunjul&an bahwa dengan asumsi iadabel I€ng lain bemilai tetap, setiap te.jadl peningkalan ftktor budala s€besar l9l., ak n n€dngkatkan mital
UjiParrid(t) Hasil pengujiar regresi berganda ),ang dilahkan memperoleh dlai sig. t r€riabel budaya (Xf) firenpunyai pengaruh ]€ng signilik n tedudap miml beli bubut kopi Uee lb&eng Jasa Ayah (Solon9. Hal tersebul terlibat drri oilai sig t seb.sar 0,000 yang berada dibawah 5% s€basai bs6s 'situ penerirn an fupotesis d€ngan nilai t hihmg s&Sar 4.282 ttasil ini mcmliuktikan balnre budayr sangar memFEaruhi minat beli bubuk kopi Ule€ Lareeng Jasa Ayah (Solong). D€agan dernikian hipotesis Ha,:
variabel budaya berpengarul secan pa-rsial &rnadap nim! beli bubuk kopi Ulee Kar€eng Jasa Ayah (Solong) dapat dii,-rina Variab€l kualitas produk (X2) n€mperoleh nilai sig t sebesar 0,016 yEng b€rada dibawah 5oZ sebagai batas percrinuar hipolssis, d€ngan nilai I hitng sebesar 2,460. Hasil ini membullik.! bahwa variabcl kualitas produk sangrt mernlEngaruhi mirut beli buht kopi lrlee Kareeng Jaja A'"h (Solong)
bel i bubul l.opi tflee Krre€ng sebesar Rp 0.905.
Nilai ko€fisien reg€si kualilas produk (X2) sebesar 0.741. Adinya bah$" variabel kualilas prcdu& mempunyai penganfi poBitif t€rhadap minat
beli bubuk kopi Ulee Kar€eng &tr seriap teiadi f7. perubahan pada kualitas pndo& secara relatif ,kan mening*alkan minar beli bubuk kopi Ule! Kar€eng sebegr 0.741, dengan demikian senDkh tinggi tingkat k alitas pmduk akan membuat mimt beli
Dengan demikia! hipotesis Har: rariab€l kullitas
Foduk be$engaluh secnra paFial terhadap minat beli bubuk kopi Ulee Kareeng Jasa AFh (Solong)
bubuk kopi Ule€ Kareeng semakh tinggi. Koefisien regltsi kelas sosiaf e<3) sebesat
dapd diteritua. Variabel rerakiir yaitr !"riabel kelas sosial memperoleh nilai sig t s€besar 0,000, dengan nilai I
soGial
rn€mprmyri poryarrlh yang pogitif teftadap lnimt beli bubuk kopi tlee Kareeng atau dengan l(ala lain setiap iorjadi f7o perubalm dalam !"riabel kelas sosial s€ara relatif akan enaikan !"dabel minat beli hibuk kopi tJlee l(areeng s€besar 1.290. deogan demikian sefiukin tinggi kelas sosiel ak n membuat minar beli bubuk lopi Ulee KrrEeng senuidn trnggi Untul nilai ezol dalarn petrgujian regesi berganda fui diperoleh nilai sebesr 0.498. Ini artinla terdapat pengaruh variab€l-va.iabel lain dilurr variabel penelitian ini sebesar 0.498 atau 49.8% t€rlradap minat beli bubuk kopi Ulee Kareeng
hitung soesar 5,139. Hal ini m€nmjukkan bah*a \ariabel kelas sosial sangai menpengaruhi mimt beli
bubuk kopi Ulee Kareeng Jase Ayah (Solong). Dengin demikian Ha!: variabel kelas sosial
b€rpengarul secara pa$ial tedudap minat beli bubuk
kopi tJlee Kareeng Jasa A'ah (Solong) dalat dilerima.
Pembahrsan
Dari lusil penelitian di atas, nuka dapat disimpulkan bahwa di Aceh klususnya Kota Banda Aceh p€ngaruh budar?, kualitas poduk dan kelas sosial sangfi mempengaruhi minat beli bubuk kopi Ulee Kareeng Jasa Al"h (Solong). lni lcrlihat dari
diberikan oleh \ariabct-
'"ng Page
tiogtatrn o 5%. Dad
Malo thFt disinpolk3n y.rirb.l brdaya kuatitas paoduft dan kelas sosial s€cara bersanu-sama menrurJai pengafih fang signifitan lerlEdap nimt bcli bubt* kopi tjlcc Ksr€ag Jssa A'€I (Sotone). Ifusil ini membuat hipotesis IIal: Variabel buday4 kialit s produlq datr kelas sosial bcrpengrruh s€cora sitruftan teftadap ninat beli bubuk kopi IIee Kareeng tasa A'"h (Solong) dapd diterina.
mtl
scdangkan pcngaruh
@
persatrlaan rEgresi t€rs€bd diketrhui bshya nilai F hitung s6€sar 30,618 darl nilai dgnifiI€n5i F s€bes€r 0,000 yang berani diba*"ft tinglot rigniftansi 5 %
s]lri Dali hasil
1.290. Anhya batrv/a t"riabel kelas
signi6tr6i ilari persamrn
regr€si linier berganda secare sinn tan digumbjr uji F. Crra Ftrg digunal@ dedgan arelilst probabilitas
5l of
69
JURNAL EKONOMI DAN BISNIS lssN 1693{a52
voLUMf,
I
nilai sig yang dip€roleh dari rusing-rnasing variabel yang berada di bawah 5% s€bagai batas penerimaa[ hipotesis.
Variabel yang paling
domifin
menFngaruhi rninat beli konsumen bubok kopi
A)€l
Jasa
Alal
Budiyono, Bernard NM., 2004. Studi Mengenai Pengembangan Straregi Produk. Jurnd
Sritr! P€mrlrrrtr Indonei{. Vol. 2,
Dodds,
(Solong) kelas sosial mercka tcmsa
terangkaL Variabel yang paling k€cil memp€ngaruhi
minat beli adalal kualitas produk dengan nilai sig t sebeer 0,016 dan t hitmg sdesar 2,460. Hal ini
dimungkinkan
brh*!
hralitas bubuk kopi yatrg
dirrr.m,fuL.4 bubuk kopi ulee Lareeng sudrh p6sti meltprmtai kMlitas yang baik, sehing€a masalaft kualit s produk tidak terlalu diperlEtikan oleh pora
No.
KB., Monroe. D. Crrewal. l99l Etrect of Price, Brand and Store lnfomution on Buyers Pmdnct Evaluation. Journel of Mrrk€fing Researrh. Vol.28, No.3, p_307-
RD. Balckwell dan P.W.Mdard 1994. Perihku Kofiumen Jilid L Alih bahasa F.X BudiFnto. Jal€na: Binampa Aksara. Ferdnlan4 Augu.$y. 2000. Mana_icmen pems3rfln: Engel J.F:
S€burh Pcndekatan Strategic. Semar,ary: Gasp€rs4 Vincent. 2003. Metode Anatfui. Untuk
Peningkst|n Kualitat. Cetakan
kedua.
Jalana : Cramedia Pustaka Utallla.
K€impdan Dari hasll p€nelitian dan pembahasafl dapat disinpdkan bahwa i€riabel buday4 kualitas pllduk dan kelas sosial mempunyai tEngaruh tang signifikan &rhadap mirat beli bubuk kopi lrlee Karceng Jasa Ayah (Solong). Variabel yatrg paling dorninan mempengamhi minar beli {dald \ariabel kelas so6ial, sedangkan variabel yang paliry kecil pengaruhnla adalah ktirlitas produl. Sar&n
Dari hasil perclili& ada be!€rapa
yang
disampaikan s€bagai sarir-satu! adalah:
Agar produk )allg ditawarkan s€smi dengian kebutulun konsumen, rnaka disaranlan bagi produsen untuk membuat produk dengar meningkatl€n variabel-variabel kualifas, kemudian dilubwgkan dengan memanfaatkan Walaupun
di
Grcwal, D., Moffoe, K.B. and Krislnuq
'The Effects of
-
Penelilian ufluk mengrmgkap lebih jauh l"riabel-
variabel )€ng telrl diteliti misalnya : jenis dan tatLan kerulsrn yang d'sulai konsumeL apa saja
(1998),
Bebavio.al Intentions", Jo{rmal of Mar*elitrg Vol.62-W 4v59.
Hor?r4 tohn A, Rdert P Shay dan Chdstopher A Gr€eL, 1 9. Measuing Th€ Effect Of
.
Marketing lnformation Or Buying IntensioN- The Journal of Servic€ Merkeling. Vol.
2, No.4, p. 27-36.
Kasali, Rhenald. 200? MrnNj€men Periktemn, Konrep datr AplikaJitrta di Indonesia. Jakarta: Craflti.
Kellet Kevin L. 1998, Strategic
Brand Management Building Me$uritrg, rnd Matr{giry Brand Equity, I sl ed., Prentice-
mast€rakat Aceh
diragutan lagi. Agar merek dapd lebih dikenal oleh konsumeq disarar*,an untul melal{xl(an ino\"asi kombinasi $ama pada kenasan bubuk kopi lrlee Kar€€ng Bagi peneliti selanjuhya hasil peneliDan itu nasih bisa diteruskar d€ngan mengembangkan
R
Pri€{omparison Advertising on Bu'€rs Perceptioru of Acquisition Valuq Transaction Value, and
kualilas bubuk kopi tjl€e Kareeng tidak
3
[I-
194.
BP Undip.
Kf,SIMPI]LAN DAN SARAN
Iigur acllar
p l8l-
319.
konsurnen.
l.
NO.l, FEB 2010
DAMAR PUSTAKA
Jasa
(Solong) adalah kelas sosial, ini terlihat {rari nilai sig t sebesar 0,000 dan I hihmg sdosar 5,139. Ini menjelaskan bahwa nrsyadkat Aceh merasa bahwa dengan memiftnn kopi dari Ulee lfureeng
8,
Hall, Inc: New Jersey.
Kinnear, Thomas
C dan
James
R Taylor.
M&rleting rcsearch: An
Approrch. 5th edition. USA. Korrtas. 2001. Politik Kopi Vi€tnam.
16
Novemb€r
2001.
Koder Philip. 2005- Manajemen Pemesalan. (Alih Bahasa : Benyamin Molan). Jilid 2. Cetakdr Kes€belas. Jal(arra: I'deks
kegullaan kemasan bagi konsunerf m€dia promosi dan saluran distribusi yang tepat untuk
2006. Mxnaicmen Pemasaran. Analiris. dan Pengendalirn. Buku Dua. Jakana: Salenba
mencxpai lonsurnen bubuk kopr. persep.r konsurnetr tentang merek-lnerek yang dikmal,
Pcrencanaan, Implcmentasi
dan lain sebagainlr.
Enrpat.
Ma'fti
Hend.i.2{106. Pemasaran Ritel. Jakana: Gr?media Puslalla Utama
Page 52
1995.
Applied
of 69
!_'
I
F..
I
liv I
t'
t I
t't,'
!+
rI t
l i
t
I
1
JIJRNAL EKONOMI DAN BISNIS ISSN 1693{8s2
voLUME
Mitbl, Harhm A Bari dan Ldi$ M tlonard
1999.
Mr*ct Info.mdidr ftoc.ss: Oitural Alrtecedent And Na{ produc! oltcofias. Jdlrnll of MrrLatirg Vol. ,OOOI, p 3l&347. Saladiq D}lslilB 2m6, Mmri€ Gr pcm.llrrn, Organizstional
Edisi Kcclrps4 Bandug
:
Linda f,artu.
Iroa & Krm& taslie Laza|2m'E. Conirmer Behavior ?th Edition (Pcrflrlq ltulrsum.n). J*arh Indet6.
Schifiha&
Rcrrrh Mcthodi for : A SLi[ Building Appro.ch.
Se*ararf UmA 2003,
B{rir€r!
l.Lry Yodc totn Wilry and Sons hc.
Setiadi Nugoho J. 2003. Peril.lor Konrum€n: Koolcp drr lmplikri ulauk Strrtegi dan Penelitirll P€mr!{rrn. Bandmg: prenada tvtcdia_
S€loingsi\
It l
R hrna*lti. 2006. Analisis FaldorFahor Yery MenFngaruhi Ekuitas Merek Unnk l\iGninskadon Mnat Beli Ufang (SMi Kasus Pada Kedai Kopi DoME di Sunb6}?). Talir. Program Studi Magister Atansj€ne[ Universitas Dironegom.
t
SugiyorD. 2007. Strtirtik Untuk Pcncllti.n Bandug: Alfa-bela
F
Timpe, A Dale, 1993-- Seri Pedomrn Mrorjemen :
!
!t I: t
t T
Mrn{cmetr Pc
lr.nn:
Mffketing
Jakana: Elo\ Media KomFnindo.
Widjaj4 M., Wijaya S. dan Jokor! R 20o?. Analisis P€nilaian Konsumen tedualap Ekuitas MerEk Cotree Shops di SurabaFJunrel Mrnl.iemer P€rhotetsr, Vot.3, No.2, Sepeten$er 2007 bal.89-101.
I
t :
f
a
r II \
t b ts
Page 53
of69
8,
NO.l, FEB 20t0