Jurnal Tingkat Sarjana Senirupa dan Desain
Desain Alas Kaki dan Mixed Reality Head Mount sebagai Penunjang Kegiatan Pelatihan Ilmu Bela Diri Taekwondo Ignatius Hendy Sulistya
Dr. Andar Bagus Sriwarno, M.Sn.
Program Studi Sarjana Desain Produk, Fakultas Seni Rupa dan Desain ITB Email:
[email protected]
Kata Kunci : Taekwondo, headmount, foot protector, mixed reality, accelerometer Abstrak Taekwondo merupakan ilmu bela diri yang sudah sangat umum dikenal oleh masyarakat di Indonesia. Pada umumnya dalam latihan bela diri Taekwondo digunakan sarana-sarana tertentu, salah satunya berupa alat sebagai sasaran pukul dan sasaran tendang. Dengan menggunakan alat tersebut, para pelajar ilmu bela diri Taekwondo hanya dapat berlatih memukul dan menendang tanpa terukur kekuatannya, serta tanpa titik target tertentu. Desain yang dibuat bertujuan untuk mendesain alas kaki dan headmount yang mampu meningkatkan efektivitas pelatihan ilmu bela diri Taekwondo. Mixed reality headmount dan foot protector ini menggunakan beberapa teknologi seperti accelerometer, gyroscope, camera, dan teknologi lainnya. Foot protector akan mengubah gerakan ayunan menjadi data kemudian akan dikirim melalui sinyal ke mixed reality headmount untuk diolah lagi menjadi display yang terintegrasi.
Abstract Taekwondo is one kind of martial arts that is very well-known in Indonesia. In general, Taekwondo training usually use certain facilities like a target to hit and kick. By using this tools, Taekwondo students can only practice hitting and kicking without measureable strength and without a spesific target point. This research and design aims to design footwear and headmount that can improve the effectiveness of training in Taekwondo. This
design process aims to design footwear and headmount that can improve the effectiveness of Taekwondo training. Mixed reality headmount and foot protector is use several technologies such as accelerometer, gyroscope, camera, and other technologies. Foot protector will transform the movement into data and then will be sent to mixed reality headmount to be processed into an integrated display.
Pendahuluan Taekwondo merupakan ilmu bela diri yang sudah sangat umum dikenal oleh masyarakat di Indonesia. Anak-anak usia dini pun sering kali sudah diperkenalkan dengan jenis bela diri yang satu ini. Pada umumnya dalam latihan bela diri Taekwondo digunakan sarana-sarana tertentu, salah satunya berupa alat sebagai sasaran pukul dan sasaran tendang. Dengan menggunakan alat tersebut, para pelajar ilmu bela diri Taekwondo hanya dapat berlatih memukul dan menendang tanpa terukur kekuatannya, serta tanpa titik target tertentu. Hal ini akan menyebabkan pukulan dan tendangan yang dihasilkan menjadi tidak efektif dan tidak efisien. Permasalahan ini mengispirasi penulis untuk mendesain suatu sarana yang dapat mengukur kekuatan serta memberikan target spesifik bagi para pemula dalam bela diri Taekwondo. Sarana yang dipilih adalah alas kaki dan headmount yang mampu menunjang kegiatan pelatihan bela diri dengan tujuan untuk meningkatkan prestasi atlet secara fundamental. Pada penelitian ini penulis ingin meningkatkan value desain alas kaki dan headmount, serta hubungannya dengan faktor manusia dan teknologi elektronik di masa depan. Kemajuan teknologi di masa depan akan semakin meningkatkan efektivitas kinerja manusia, oleh karena itu teknologi Virtual Reality akan membantu manusia dalam pelatihan insting dalam interaksi, terutama pada ilmu bela diri. Belum adanya sarana yang dapat mengukur kekuatan gerakan serta memberikan target spesifik pada para atlet Taekwondo menjadi permasalahan yang mendasari perlunya sebuah alas kaki dan headmount hi-tech yang mampu menunjang kegiatan pelatihan ilmu bela diri Taekwondo. Alas kaki dipilih karena tendangan merupakan salah satu gerakan dasar dalam Taekwondo dan sudah dipelajari dari awal seseorang belajar Taekwondo. Headmount dipilih untuk memudahkan seorang atlet Taekwondo untuk melihat titik target spesifik pada lawan sehingga dapat mengarahkan gerakan dengan tepat.
Jurnal Tingkat Sarjana Senirupa dan Desain No.1 | 1
Desain Alas Kaki dan Mixed Reality Head Mount sebagai Penunjang Kegiatan Pelatihan Ilmu Bela Diri Taekwondo
Satuan Kerusakan (Damage) Untuk mengukur kekuatan dari sebuah gerakan dalam Taekwondo seperti tendangan, diperlukan satuan-satuan yang dapat menyatakan besarnya kekuatan tendangan tersebut. Besarnya kekuatan suatu tendangan diukur berdasarkan dampak atau kerusakan yang ditimbulkannya. Satuan pengukuran impact yang dihasilkan oleh sebuah tendangan atlet Taekwondo antara lain Resultant head Linear Acceleration (RLA), Head Injury Criterion (HIC), Perubahan pada Head Velocity (HVEL), dan Foot Velocity (FVEL). Keempat satuan tersebut dipengaruhi oleh beberapa faktor seperti usia, tinggi badan, dan berat badan. Data di atas memberikan angka impact yang dihasilkan dari tendangan yang dipengaruhi oleh usia, tinggi badan, dan berat badan. (Fife, 2012, hal. 12) Titik Vital pada Tubuh Manusia Titik vital tubuh manusia adalah titik-titik di mana terdapat saraf-saraf penting yang rawan terhadap kerusakan secara fisik. Titik-titik tersebut bisa mengalami luka yang dapat menyebabkan kematian apabila terkena kekuatan tertentu. Efek dari suatu serangan tidak hanya bergantung pada kekuatan serangan, tetapi juga bergantung pada titik mana yang menjadi target serangan. Hal ini sangat penting dalam ilmu bela diri dan bisa menjadi keuntungan apabila para atlet bela diri mengetahui hal ini karena terdapat perbedaan yang signifikan antara serangan pada titik vital dengan serangan pada tempat yang bukan titik vital. Dahi bagian tengah, pelipis, telinga, tulang hidung, rahang bawah, rahang atas, leher depan, leher belakang, daerah perut, pinggang, dan bagian kelamin adalah contoh titik-titik vital yang terdapat pada manusia. Apabila daerah-daerah tersebut diserang dengan kekuatan tertentu maka akan diakibatkan kerusakankerusakan yang cukup fatal.
Proses Studi Kreatif Permasalahan utama yang mendasari pengembangan desain mixed reality headmount dan foot protector ini adalah kurangnya efektivitas dalam kegiatan berlatih Taekwondo. Kurangnya efektivitas ini disebabkan karena gerakangerakan yang dihasilkan oleh para atlet tidak terukur dan tidak memiliki sasaran yang tepat. Atlet pun akan sulit memberikan tenaga yang tepat karena tidak ada sarana pengukur gerakannya. Mixed reality merupakan gabungan dari augmented reality dan augmented virtuality yang menggabungkan dunia nyata dan dunia virtual sehingga menghasilkan lingkungan baru dan visualisasi di mana dunia fisik dan objek virtual berinteraksi pada saat yang bersamaan. Desain yang dipilih untuk mixed reality headmout adalah desain dengan bentuk menyerupai kacamata yang ringan, komposit, dan ergonomis sehingga dapat mengikuti kontur wajah manusia. Perangkat elektronika akan dipasang sebagai satu kesatuan dengan kacamata, bukan seperti clip on dan berada di tengah frame lensa. Desain foot protector, dipilih desain dengan bentuk menyerupai ankle-instep-metatarsal guard yang elastis dan memiliki sirkulasi kelembaban yang tinggi. Desain ini dipilih agar atlet menjadi terbiasa dengan penggunaannya, karena pada umumnya foot protector digunakan saat bertanding.
Gambar 1 : Contoh Mixed Reality Headmount dan Foot Protector (Sumber : www.techradar.com, diakses 15 Mei 2013 pk. 14.14, www.nikevision.com, diakses 23 Mei 2013 pk. 13.08) 2 | Jurnal Tingkat Sarjana Senirupa dan Desain No.1
Ignatius Hendy Sulistya
Gambar 2 : Studi Bentuk dan Operasional Menggunakan Model Jurnal Tingkat Sarjana Senirupa dan Desain No.1 | 3
Desain Alas Kaki dan Mixed Reality Head Mount sebagai Penunjang Kegiatan Pelatihan Ilmu Bela Diri Taekwondo
Hasil Studi dan Pembahasan Perangkat Elektronik yang Digunakan 1.
Perangkat elektronik yang digunakan pada mixed reality headmount : a. b. c. d. e. f.
2.
Central Processing Unit (CPU) Projector Camera High Definition Optics (HDO) Connectivity module (Wi-Fi) Nano battery Compass sensor
Perangkat elektronik yang digunakan pada foot protector : a. b. c. d. e. f.
Accelerometer Gyroscope Connectivity module (Bluetooth / Wi-Fi) Light Emitting Diode (LED) Micro Controller Lithium polymer battery
Alternatif Desain Dalam mendesain mixed reality headmount terdapat beberapa alternatif desain yang berdasarkan posisi perangkat elektronik, bentuk visor, dan sistem pengikat pada tangkai headmount. Posisi perangkat elektronik yang berada di samping diharapkan memudahkan pengoperasian dari perangkat elektronik agar tidak menghalangi pandangan pengguna serta tidak membuat frame headmount menjadi terlalu tebal, sedangkan untuk posisi perangkat elektronik yang berada di tengah diharapkan dapat memaksimalkan mixed reality yang diproyeksikan oleh headmount karena letaknya berada di tengah headmount. Proyeksi yang dihasilkannya pun lebih akurat dan stabil karena posisinya tidak berubah-ubah dan tidak bergantung bentuk kepala dan wajah pengguna. Headmount tanpa sistem pengikat khusus diperuntukkan untuk jenis olahraga yang tidak ekstrim, sedangkan penggunaan sistem pengikat khusus berfungsi untuk mencegah berkurangnya akurasi karena goncangan headmount dan terlepasnya headmount saat melakukan variasi gerakan yang mengubah posisi tubuh. Berikut adalah alternatif desain mixed reality headmount :
Gambar 3 : Alternatif Desain Mixed Reality Headmount 4 | Jurnal Tingkat Sarjana Senirupa dan Desain No.1
Ignatius Hendy Sulistya
Gambar 4 : Skesta Desain Akhir Mixed Reality Headmount Desain foot protector juga memiliki beberapa alternatif berdasarkan bagian kaki yang dilindungi dan tingkat fleksibilitas pergerakan kaki. Alternatif desain foot protector terdiri dari desain foot protector yang tidak melindungi jari kaki (hanya melindungi punggung kaki), foot protector yang melindungi punggung kaki dan pergelangan kaki, serta foot protector yang juga melindungi jari kaki. Ketika alternatif ini memiliki fungsi dan kelebihannya masing-masing dalam fleksibilitas gerakan kaki. Perangkat elektronik diletakkan di bagian punggung kaki agar tidak mengganggu akurasi dari perangkat elektronik. Alternatif desain foot protector adalah sebagai berikut :
Gambar 5 : Alternatif Desain Foot Protector
Jurnal Tingkat Sarjana Senirupa dan Desain No.1 | 5
Desain Alas Kaki dan Mixed Reality Head Mount sebagai Penunjang Kegiatan Pelatihan Ilmu Bela Diri Taekwondo
Desain Akhir Desain Akhir Mixed Reality Headmount :
Gambar 6 : Gambar Rendering Desain Akhir Mixed Reality Headmount
Gambar 7 : Gambar Rendering Desain Akhir Foot Protector
Skema Operasional
Gambar 8 : Skema Operasional Mixed Reality Headmount dan Foot Protector
6 | Jurnal Tingkat Sarjana Senirupa dan Desain No.1
Ignatius Hendy Sulistya
Penutup Dalam rangka peningkatan prestasi dari seorang atlet, perlu dibuat sebuah sistem yang mampu memaksimalkan kemampuan seorang atlet sejak dari dasar. Dalam ilmu bela diri Taekwondo, gerakan menendang adalah gerakan dasar yang utama. Sebuah desain diperlukan untuk membantu seorang atlet belajar menendang dengan cara yang benar, tepat sasaran, dan tenaga yang maksimal. Mixed reality headmount dan foot protector yang didesain diharapkan dapat meningkatkan efektivitas dan kualitas latihan Taekwondo dengan cara memberikan keterukuran gerakan menggunakan teknologi mixed reality. Pembimbing Artikel ini merupakan laporan perancangan Tugas Akhir Program Studi Sarjana Desain Produk FSRD ITB. Pengerjaan tugas akhir ini disupervisi oleh pembimbing : Dr. Andar Bagus Sriwarno, M.Sn. Daftar Pustaka Alma, Vidi Rahman, Wahyudi, S.T., M.T., Setiawan, Iwan, S.T., M.T. Aplikasi Sensor Accelerometer pada Deteksi Posisi. Universitas Diponegoro : Semarang Fife, Gabriel P. 2010. An Analysis Of Forces Acting On The Head From The Taekwondo Turning Kick. Faculty of the University of Delaware Kim, J. W. J.W. Kim Taekwondo Student Manual Oakley Airwave Owner’s Manual (English) Sherrod, Chris. Vital Points Of Human Body Sihombing, Sudirman Hamonangan, Wahyudi, S.T., M.T., Hidayatno, Achmad, S.T., M.T. Aplikasi Sensor Accelerometer untuk Menulis di Udara. Universitas Diponegoro : Semarang Walter, Patrick L. 2006. The History of the Accelerometer. Texas Christian University: Texas Wasik, Jasek. 2011. Journal of Human Kinetics volume 30/2011, 13-20 DOI: 10.2478/v10078-011-0068-z Section I – Kinesiology : Kinematics and Kinetics of Taekwon-do Side Kick Vass, László & Molnár, Magda. 2006. Handmade Shoes For Men. Könemann : Tandem Verlag GmbH
Jurnal Tingkat Sarjana Senirupa dan Desain No.1 | 7