DEMOKRASI : ANTARA TEORI DAN PELAKSANAANNYA DI INDONESIA
05 Modul ke:
Fakultas
Ekonomi dan Bisnis Program Studi
Manajemen Akuntansi
A. B. C. D. E. F.
Arti, Makna dan Manfaat Demokrasi. Nilai-Nilai Demokrasi. Prinsip dan Parameter Demokrasi. Jenis-Jenis Demokrasi. Pelaksanaan Demokrasi Di Indonesia. Mengembangkan Sikap Demokrasi.
Udjiani Hatiningrum, SH., M Si
A. Arti, Makna dan Manfaat Demokrasi Demokrasi berarti
Pemerintahan Rakyat, yaitu pemerintahan yang rakyatnya memegang peranan yang sangat menentukan.
Makna Demokrasi adalah : Pemerintahan dari rakyat, oleh, dan untuk rakyat.
Demokrasi adalah : Bentuk atau mekanisme sistem pemerintahan suatu negara sebagai upaya mewujudkan kedaulatan rakyat (kekuasaan warganegara) atas negara untuk dijalankan oleh pemerintah negara tersebut.
Demokrasi mewajibkan adanya keyakinan bahwa cara mencapai kemenangan haruslah sejalan dengan tujuan dan berdasarkan moral serta tidak menghalalkan segala cara.
Demokrasi mendorong dan menjamin kebebasan berbicara, beragama, berpendapat, berserikat, menghormati minoritas, dan hidup layak.
Secara umum demokrasi adalah
suatu sistem pemerintahan dimana rakyat diikut sertakan dalam pemerintahan negara serta sebagai penentu keputusan dan kebijakan tertinggi dalam penyelenggaraan negara dan pemerintahan serta sebagai pengontrol terhadap pelaksanaanya, baik secara langsung oleh rakyat atau melalui lembaga perwakilan.
Manfaat Demokrasi :
Kesetaraan warga negara Memenuhi kebutuhan umum Pluralisme dan kompromi Menjamin hak dasar Pembaruan kehidupan sosial
Ciri-ciri pemerintahan yang demokratis : 1. Kedaulatan rakyat . 2. Pemerintahan di dasarkan pada persetujuan rakyat. 3. Pemerintahan mayoritas dan perlindungan hak-hak minoritas . 4. Jaminan hak-hak asasi manusia . 5. Pemilu yang bebas dan adil . 6. Persamaan di depan hukum. 7. Perlindungan hukum. 8. Pemerintahan di batasi oleh konstitusi. 9. Penghargaan pada keberagaman. 10. Penghargaan terhadap nilai-nilai demokrasi .
Contoh Budaya Demokrasi : pemilihan umum pemilihan kepala desa pembagian kekuasaan kebebasan pers pluralisme kesetaraan hukum
B. Nilai-Nilai Demokrasi
Kesadaran akan pluralisme Sikap yang jujur dan pikiran sehat Kerjasama warga dan itikad baik Sikap dewasa Pertimbangan moral
C. Prinsip dan Parameter Demokrasi Menurut Robert A. Dahl terdapat 7 (tujuh) prinsip demokrasi yang harus ada dalam sistem pemerintahan: 1. Adanya kontrol atau kendali atas keputusan pemerintahan. 2. Adanya pemilihan yang teliti dan jujur. 3. Adanya hak memilih dan dipilih. 4. Adanya kebebasan menyatakan pendapat tanpa ancaman. 5. Adanya kebebasan mengakses informasi. 6. Adanya kebebasan berserikat yang terbuka.
Parameter untuk mengukur demokrasi dapat dilihat dari 4 hal : 1. Pembentukan pemerintahan melalui pemilu. 2. Sistem pertanggungjawaban pemerintahan. 3. Pengaturan sistem dan distribusi kekuasaan negara. 4. Pengawasan oleh rakyat.
D. Jenis-Jenis Demokrasi 1. Demokrasi Berdasarkan Cara Menyampaikan Pendapat: (Demokrasi Langsung, Demokrasi Tidak Langsung atau Demokrasi Perwakilan, Demokrasi Perwakilan dengan Sistem Pengawasan Langsung dari Rakyat). 2. Demokrasi Berdasarkan Titik Perhatian atau Prioritas: (Demokrasi Formal, Demokrasi Material, Demokrasi Campuran).
3. Demokrasi Berdasarkan Prinsip Ideologi: (Demokrasi Liberal). 4. Berdasarkan Wewenang dan Hubungan Antar Alat Kelengkapan Negara: (Demokrasi Sistem Parlemen, Demokrasi Sistem Presidensial).
E. Pelaksanaan Demokrasi di Indonesia Demokrasi Parlementer: 1945-1959 1. Pemerintahan tidak stabil sering berganti 2. Kedudukan pemerintah dibawah DPR Demokrasi Terpimpin: 1959-1966 1. Akibat dari sistem parlementer 2. Demokrasi terpimpin: tidak otoriter, sesuai budaya bangsa, bidang ipoleksosbud hankam, musyawarah, opsisi membangun 3. Presiden kuat, parlemen lemah Demokrasi Orde Baru 1966:1998 1. Pemilu tidak jujur & adil: partai dibatasi 2. PNS tidak bebas berpolitik 3. Lembaga peradilan tidak mandiri, maraknya KKN 4. Intervensi lembaga peradilan; Maraknya KKN 5. Kurangnya kebebasan berpendapat 6. Menteri, Gubernur jadi anggota MPR Demokrasi Refromasi 1999-sekarang 1. Pemilu demokratis, Jurdil 2. Politik lebih mandiri 3. HAM berlaku 4. Lembaga demokrasi berfungsi 5. Pemerintahan menjadi lemah 6. Hubungan antar lembaga tidak harmonis
F. Mengembangkan Sikap Demokrasi Panduan orang tua: 1. Perhatian serius anak: jangan putus perkataan 2. Berusaha menjadi pembicara yang baik 3. Memberi kesempatan memperbaiki sbl sangsi 4. Menghormati anak 5. Melibatkan anak dalam keputusan Panduan di kelas: Dosen 1. Mahasiswa menjadi subyek bukan obyek 2. Dosen berlapang dada terhadap kritik 3. Dosen mengembangkan sikap adil 4. Dosen menghindari mencaci maki Panduan di kelas: mahasiswa 1. Aktif mengungkapkan gagasan 2. Mempunyai motivasi maju 3. Peka terhadap lingkungan 4. Menjaga kesehatan jasmani dan rohani 5. Memahami perasaan orang lain 6. Mengembangkan to know, to do, to be, to live together 7. Belajar berorganisasi
Mengembangkan Sikap Demokrasi Panduan masyarakat dan pemerintah: 1. Mendidik masyarakat jadi dewasa 2. Sikap kestria: siang menang dan kalah 3. Menghargai perbedaan pendapat 4. Menggunakan mekanisme demokrasi untuk memecahkan beda pendapat 5. Menghilangkan tindakan kekerasan 6. Mengembangkan sikap sensitif dan empati 7. Mengembangkan kerjasama: itikad baik dan logis 8. Masyarakat aktif memberikan pengawasan
http://pemilu.sindonews.com/read/880616/113/ricuh-pemilu-di-hongkong-harus-diinvestigasi
Bagaimana dengan kondisi Pemilu di Indonesia saat ini apakah sudah menerapkan prinsip-prinsip demokrasi ?
DAFTAR PUSTAKA
1. Srijanti, A. Rahman H.I, Purwanto S.K., Pendidikan Kewarganegaraan untuk Mahasiswa, Graha Ilmu,Yogyakarta, 2009. 2. http://pemilu.sindonews.com/read/880616/113/ri cuh-pemilu-di-hong-kong-harus-diinvestigasi
Terima Kasih Udjiani Hatiningrum, SH., M Si