DAMPAK PENGELOLAAN LIMBAH RSI JEMURSARI SURABAYA TERHADAP EKSTERNALITAS DITINJAU DARI ESDAL ISLAM1) Arisma Sari Program Studi S1 Ekonomi Islam-Fakultas Ekonomi dan Bisnis-Universitas Airlangga Email:
[email protected] Moh. Qudsi Fauzy Departemen Ekonomi Syariah-Fakultas Ekonomi dan Bisnis-Universitas Airlangga Email:
[email protected] ABSTRACT: This study aims to identify and explain the impact of waste management inJemursariIslamic Hospital of Surabaya to externalities in terms of economic resources and the environment in the Islamic perspective. This study used a qualitative approach with case study strategy. The data collection was conducted using interviews and direct observation to the object of research.The results showed a positive impact on the management of waste Islamic Hospital Jemursari Surabaya to eskternalitas shown not to appear strong odors from waste management and the environment in hospital becomes cleaner. The results of the analysis of benefits and costs calculation in 2010 to 2015 shows the NPV> 0 and BCR> 1%, means that the value of the benefit is greater than the costs incurred, and waste management projects feasible. Keywords: Waste Management, Externalities, and Cost Benefit Analysis, Esdal Islamic Perspective I. PENDAHULUAN Latar Belakang dari
Bertambahnya jumlah penduduk
kepentingan satu pihak saja namun lebih
tahun
luas lagi untuk kepentingan semua umat.
konsekuensi pencemaran
ke
tahun
terhadap lingkungan
memberikan meningkatnya
Beberapa
(Soegiyanto,
tahun
belakangan,
kesadaran masyarakat akan pentingnya
2005:2). Pencemaran lingkungan dapat
masalah
terjadi
Pembangunan disektor kesehatan mulai
karena
ditujukan
pembangunan untuk
kesejahteraan
dan
yang
kesehatan
peningkatan
gencar
dilakukan
kemakmuran
pesatnya
pertumbuhan
masyarakat tidak berprinsip pada prinsip
rumah
pembangunan
Indonesia.
pengelolaan
berkelanjutan sumber
mulai
daya
dalam yang
sakit
terdapat
di
terlihat
Direktorat
dengan
pembangunan
berbagai
Berdasarkan di
meningkat.
wilayah data
di
yang
Kementerian
digunakan.Pengelolaan lingkungan hidup
Kesehatan Republik Indonesia pada tahun
merupakan
seluruh
2015 terdapat 2.460 unit rumah sakit yang
manusia. Islam memandang pengelolaan
ada di Indonesia baik yang dimiliki oleh
lingkungan hidup sebagai sesuatu yang
pemerintah
harus
tingkatan kelas bermacam-macam dari
tanggungjawab
dilakukan,
tidak
hanya
untuk
maupun
swasta,
dengan
kelas A, B, C, maupun D. 1) Jurnal ini merupakan bagian dari skripsi dari Arisma Sari, NIM : 041211431164, yang diuji pada 11 April 2016.
771
Arisma Sari, et al/Jurnal Ekonomi Syariah Teori dan Terapan Vol. 3 No. 10 Oktober 2016: 771-781; DAMPAK PENGELOLAAN LIMBAH RSI JEMURSARI SURABAYA TERHADAP EKSTERNALITAS DITINJAU DARI ESDAL ISLAM
Adisasmito, (2009:2) menyatakan
menyatakan proyek layak atau tidak
bahwa:
untuk
“Dampak positif dari pendirian suatu rumah sakit antara lain adalah munculnya tempat layanan kesehatan dan terbukanya lapangan pekerjaan untuk para akademis baru di bidang kesehatan. Sedangkan dampak negatif yang dihasilkan dari kegiatan rumah sakit adalah timbulnyalimbah medis.”
dijalankan
(Suparmoko,
2008:224).Berdasarkan
latar
belakang
yang sudah dipaparkan, maka rumusan masalah
adalah
bagaimana
dampak
pengelolaan limbah di Rumah Sakit Islam Surabaya terhadap eksternalitas ditinjau dari
ekonomi
sumber
daya
dan
lingkungan prespektif Islam. Permasalahan
pengelolaan
II. TINJAUAN PUSTAKA
limbah yang terjadi di beberapa rumah
Fauzi,
sakit tidak menutup kemungkinan juga
“Sumber daya alam adalah segala sumber daya hayati dan non-hayati yang dimanfaatkan umat manusia sebagai sumber pangan, bahan baku, dan energy.” Sumber daya alam dibedakan menjadi 2,
Surabaya. Pengelolaan limbah yang baik akan berdampak positif jangka panjang, dan sebaliknya pengelolaan yang tidak standart
berpendapat
bahwa:
terjadi di Rumah Sakit Islam Jemursari
sesuain
(2006:4)
akanmenghasilkan
yaitu kelompok stok, dan kelompok flows.
permasalahan baru seperti pencemaran
Soegianto (2005:4) sumber daya
lingkungan. Karjadi
(2012:7),
alam dapat diklasifikasikan menjadi dua
menyebutkan
kelompok, antara lain:
bahwa:
1. Sumber
“Masalah pencemaran lingkungan merupakan aspek yang penting dan diperlukan penanganan khusus karena berhubungan dengan adanya eksternalitas ekonomi yang bersifat negatif (external diseconomies),yaitu kegiatan ekonomi yang mempengaruhi kesejahteraan manusia.”
daya
alam
yang
dapat
diperbaharui (revenewable resources), misalnya tanaman pangan, hewan, hutan, air, dan lain-lain 2. Sumber daya alam yang tidak dapat diperbaharui
(nonrevenewable
resourcase), misalnya mineral logam, bahan bakar fosil, dan lain-lain.
Penghitungan biaya dari proyek
Islam
pengelolaan limbah rumah sakit dengan
beberapa
menggunakan
dalam
perbandingan
analysis
menyebutkan prinsip
yang
pengelolaan
terdapat
dipergunakan
lingkungan
hidup
cost and benefit diperlukan guna untuk
(Sarhar (1985) dalam Fachruddin (2005:78)
mengetahui apakah pengelolaan limbah
dan Nasrullah, dkk (2015:75), antara lain:
tersebut nilai manfaat yang dihasilkan
a. Tauhid
lebih besar dari biaya yang dikeluarkan,
Tauhid
ataupun
Penggunaan
keyakinan hamba kepada kemaha
perhitungan tersebut juga bertujuan untuk
tunggalan Allah SWT. Pengetahuan
sebaliknya.
772
dapat
diartikan
sebagai
Arisma Sari, et al/Jurnal Ekonomi Syariah Teori dan Terapan Vol. 3 No. 10 Oktober 2016: 771-781; DAMPAK PENGELOLAAN LIMBAH RSI JEMURSARI SURABAYA TERHADAP EKSTERNALITAS DITINJAU DARI ESDAL ISLAM
terhadap tauhid akan menjadikan
g. Useful
(Prinsip
manusia bertanggungjawab atas apa
Kemanfaatan)
yang dilakukannya, termasuk dalam
Allah SWT secara tegas melarang
pengelolaan lingkungan.
manusia untuk melakukan perbuatan
b. Khilafah (kepemimpinan
yang
bersifat
merusak
lingkungan
Prinsip khilafah dapat dijadikan pokok
Tujuan tertinggi dari perlindungan dan
pengembilan
terhadap
pengelolaan sumber daya alam dan
lingkungan. Dengan nilai khilafah ini,
ekosistem ini adalah kemaslahatan
diharapkan
dan kesejahteraan (istishlah) universal
kebijakan manusia
bertanggungjawab
dapat
serta
tidak
(bagi seluruh makhluk).
melakukan pemborosan dalam hal
h. Inter-generational
pemanfaatan sumber daya alam.
Equity/Sustainable
Use (Prinsip Keberlanjutan)
c. Istishlah
Jika sumber daya alam dieksploitasi
Kemaslahatan umum (al-istishlah) atau
secara berlebihan (excessive use of
mementingkan
natural
kemaslahatan
umat
resources)
dan
digunakan
dalam pertimbangan pemeliharaan
(sustainable utilization), maka tidak
lingkungan.
akan bisa memberikan manfaat apa-
Halal
(yang
berkelanjutan
apa untuk generasi yang akan datang
diperbolehkan)
dan
(inter-generational equity).
haram (yang dilarang). Kedua istilah tersebut
secara
tidak
merupakan salah satu syarat mutlak
d. Halal dan haram
menjadi
pembatas
i.
Prohibition of Excessive Use of Natural
yang
Resources (Prinsip Larangan Ekploitasi
sangat kuat untuk mencegah perilaku
Sumber Daya Alam secara Berlebihan)
manusia agar tidak merusak tatanan
Islam
yang teratur dalam ekosistem dan
memanfaatkan atau mengekspoitasi
tata kehidupan masyarakat.
sumber daya alam secara berlebihan.
e. Amanah (Prinsip Kepercayaan Tuhan) Manusia
f.
Creation/Istishlah
menerima
alam
melarang
Sebaliknya
sebagai
umatnya
umatnya
Islam untuk
untuk
menghimbau memanfaatkan
kepercayaan (amanah) dan sebagai
sumber daya alam secara bijaksana
tempat perjuangan moralnya.
dan lestari.
Ecological
Balance/
I’tidal
(Prinsip
j.
Konservasi Sumber Daya Alam adalah
Keseimbangan Ekologi)
Kewajiban Keagamaan
Al-Qur’an mengajarkan bahwa Allah
Kesadaran beragama diperlukan agar
SWT telah menciptakan alam semesta
setiap
dalam
bagian
proporsi
dan
ukuran,
baik
secara kuantitatif maupun kualitatif.
individu dalam
dapat
mengambil
perlindungan
dan
pengelolaan lingkungan dan sumber daya alam.
773
Arisma Sari, et al/Jurnal Ekonomi Syariah Teori dan Terapan Vol. 3 No. 10 Oktober 2016: 771-781; DAMPAK PENGELOLAAN LIMBAH RSI JEMURSARI SURABAYA TERHADAP EKSTERNALITAS DITINJAU DARI ESDAL ISLAM
Adisasmito(2009:1)
menyebutkan
Limbah
bahwa:
dapat berupa
sisa
obat-obatan yang tidak terkonsumsi
“Rumah sakit adalah suatu tempat yang terorganisasi dalam memberikan pelayanan kesehatan kepada pasien, baik yang bersifat dasar, spesifik, maupun subspesialistikSelain itu, rumah sakit juga digunakan sebagai lembaga pendidikan bagi tenaga profesi kesehatan. Rumah sakit merupakan penghasil limbah klinis terbesar yang bisa membahayakan dan menimbulkan gangguan kesehatan tidak hanya bagi pengunjung, petugas pengangan limbah, namun juga bagi masyarakat di sekitar rumah sakit.”
ataupun Secara
rumah
dengan
cara
dalam
organ
sakit
pengelolaan
dapat
pengurangan
volume,
dilakukan (reduce)
penggunaan
kembali
(reuse) dengan disterilisasi terlebih dahulu, daur ulang (recycle) dan pengolahan (treatment).
Pengelolaan
limbah
merupakan upaya untuk menghasilkan limbah yang ramah lingkungan dan aman bagi
masyarakat
sekitar(Adisasmito,
2009:9). Karjadi(2012:19)
a. Limbah klinis
berpendapat
bahwa
Kelompok yang termasuk ke dalam
“Eksternalitas terjadi ketika kesejahteraan (walfare) pelaku ekonomi baik perusahaan maupun rumah tangga, tidak hanya dipengaruhi oleh aktivitas pelaku tersebut tetapi juga dipengaruhi oleh aktivitas pelaku ekonomi lainnya.”
limbah klinis antara lain, jarum suntik, pisau bedah, limbah infeksius, jaringan tubuh, sitotosik, farmasi, kimia dan radioaktif. b. Limbah non klinis Limbah non klinis berasal dari kegiatan
Eskternalitas
kantor (kertas sisa administrasi), dapur, buangan
dari
menjadi
2,
1. Eksternalitas Positif (External Economy) kegiatan
dan limbah rumah tangga. (2009:135)
dibagi
antara lain:
mencuci
seprei, selimut pasien), mesin diesel, Adisasmito
kadaluarsa,
umum,
limbah
dapat dibedakan menjadi dua, yaitu:
(hasil
sudah
tubuh manusia, dan lain sebagainya.
Secara umum limbah rumah sakit
laundry
padat
segi
bentuknya, limbah dibagi menjadi dua,
baik
prosuksi
ataupun
konsumsi
yang
menghasilkan
keuntungan
(benefit)
tidak
hanya
untuk produsen namun juga untuk
yaitu:
konsumen.
a. Limbah Cair
2. Eksternalitas
Limbah cair dapat berupa cairan sisa
Negatif
(External
Diseconomy)
infus dan suntuk, hasil pencucian alat-
kegiatan
alat medis, dan yang lainnya.
baik
konsumsi
ataupun
produksi yang menghasilkan biaya
b. Limbah padat
(cost) bagi pelaku ekonomi lainnya, dari sudut pandang ilmu ekonomi
774
Arisma Sari, et al/Jurnal Ekonomi Syariah Teori dan Terapan Vol. 3 No. 10 Oktober 2016: 771-781; DAMPAK PENGELOLAAN LIMBAH RSI JEMURSARI SURABAYA TERHADAP EKSTERNALITAS DITINJAU DARI ESDAL ISLAM
eksternalitas
negatif
inilah
yang
t
menimbulkan masalah lingkungan. Karjadi, terdapat
(2012:20)
beberapa
BCR=
menyebutkan
jenis
eksternalitas
yang ditinjau dari interaksi antar pelaku
౪ (భశ౨)౪ ౪సభ ా౪ (భశ౨)౪ ౪సభ
= Tahun ke
.......................................(1.2)
Dimana:
antara lain:
BCR
= Benefit Cost and Ratio
1. Dampak aktivitas ekonomi produsen
MS
= Manfaat Sekarang
terhadap produsen lain (effect of
BS
= Biaya Sekarang
producers on other production)
r
= Tingkat Bunga
t
= Tahun ke-
2. Dampak aktivitas ekonomi produsen terhadap
konsumen
(effect
of
Hasil
producers on cunsumers)
penghitungan
pengadaan
proyek, jika nilai NPV > 0 atau B/C ratio > 1
3. Dampak aktivitas ekonomi konsumen
yang artinya nilai manfaat lebih besar dari
terhadap konsumen lain (effect of
pada nilai biaya yang dikeluarkan, maka
consumers on other consumers)
dapat disimpulkan proyek layak. Dan
4. Dampak aktivitas ekonomi konsumen terhadap
produsen
(effect
sebaliknya jika nilai NPV < 0 atau B/C ratio
of
< 1 yang artinya nilai manfaat lebih kecil
consumers on producers) Suparmoko
(2008:
dari pada nilai biaya yang dikeluarkan, 220)
maka dapat disimpulkan proyek tersebut
menyebutkan bahwa:
tidak layak. III. METODOLOGI PENELITIAN
“Analisis biaya dan manfaat (ABM) secara khusus dapat diartikan sebagai suatu penilaian yang sistematis terhadap seluruh manfaat atau biaya yang akan timbul dari tindakan pemerintah dalam pelaksanaan pencegahan pencemaran.”
Penelitian pendekatan
୲ୀଵ
-
Dimana:
୬
୲ୀଵ
୲
penelitian
yang
memiliki
semua proses penelitian. Penelitian ini dilakukan
melalui
metode
penelitian
participan observation dan case study. Teknik
dengan rumus sebagai berikut: (ଵା୰)౪
Pendekatan
tingkat kritisme yang lebih dalam dalam
dan BCR. Penghitungan dapat dilakukan
୲
kualitatif.
pendekatan
dapat dilakukan dengan menghitung NPV
୬
menggunakan
kualitatif menurut Bungin (2008:5) adalah
Penghitungan analisis manfaat dan biaya
NPV=
ini
participan
memungkinkan
.................. (1.1)
(ଵା୰)౪
observation,
peneliti
untuk
mendapatkan data yang lebih lengkap, tajam dan validitasnya terjamin. Menurut
NPV
= Net Present Value
Yin (2003:1) Studi kasus merupakan srtategi
M
= Manfaat Sekarang
yang
B
= Biaya Sekarang
pertanyaan
r
= Tingkat Bunga
berkaitan dengan “how” dan “why”.
775
lebih
cocok dalam
apabila suatu
pokok
penelitian
Arisma Sari, et al/Jurnal Ekonomi Syariah Teori dan Terapan Vol. 3 No. 10 Oktober 2016: 771-781; DAMPAK PENGELOLAAN LIMBAH RSI JEMURSARI SURABAYA TERHADAP EKSTERNALITAS DITINJAU DARI ESDAL ISLAM
Jenis dan sumber data yang akan
melihat
pengelolaan
yang
penghitungan
analisis
digunakan dalam penelitian ini adalah
digunakan
data primer dan data sekunder. Data
manfaat dan biaya pengelolaan limbah
primer
yang dihitung dengan metode NPV dan
dikumpulkan
wawancara langsung
dan
kepada
dengan
metode
observasi
secara
Rumah
Sakit
dan
limbah
BCR.
Islam
Teknis
Surabaya. Data sekunder berupa laporan
analisis
yang
digunakan
adalah deskriptif eksplanatoris.
keuangan rumah sakit yang memuat jumlah
pendapatan
pengeluaran
yang
dan
jumlah
digunakan
IV. HASIL DAN PEMBAHASAN
untuk
pengelolaan limbah juga diperlukan guna
Rumah
untuk menganalisis NPV dan BCR. Pemilihan
informan
Sakit
Islam
Jemursari
Surabaya merupakan salah satu layanan
didasarkan
kesehatan dalam bentuk rumah sakit
pada Adisasmito, (2009: 139) tentang
yang ada di kota Surabaya khususnya di
kelompok masyarakat yang mempunyai
wilayah Surabaya Selatan. Rumah sakit ini
resiko untuk mendapat gangguan akibat
didirikan oleh yayasan Rumah Sakit Islam
dari
Surabaya dan mulai beroperasional pada
pengelolaan
limbah
rumah
sakit
adalah sebagai berikut:
tahun 2002.
a. Kelompok yang datang ke rumah sakit untuk
mendapatkan
Rumah
Sakit
Islam
Jemursari
pertolongan
Surabaya dibangun pada areal sekitar
pengobatan dan perawatan di rumah
4,744 Ha, dan berlokasi di jalan Jemursari
sakit
No. 51-57, Kelurahan Jemur Wonosari,
b. Karyawan rumah sakit
Kecamatan Wonocolo. Rumah Sakit ini
c. Pengunjung atau pengantar orang
merupakan merupakan Rumah Sakit Islam
sakit
kedua (RSI II) setelah Yayasan Rumah Sakit
d. Masyarakat yang bermukim di sekitar
Islam Surabaya mendirikan Rumah Sakit
rumah sakit
Islam I (RSI I) pada tahun 1975 yang
Penelitian
ini
menggunakan
berlokasi di Jalan A.Yani No.2-4. Rumah
metode triangulasi teknik yaitu metode
Sakit Islam Jemursari Surabaya dan Rumah
yang
Sakit Islam A.Yani berdiri dalam yayasan
digunakan
keabsahan
data
untuk yang
menganalisis didapat
dari
yang
sama,
yaitu
Yayasan
Nahdatul
berbagai sumber. Metode ini digunakan
Ulama, namun antara satu rumah sakit
untuk mengecek keabsahan data yang
dengan
diperoleh dari informan (dengan metode
menejemen yang berbeda. Batas-batas
wawancara)
mengenai
dampak
Rumah Sakit Islam Jemursari Surabaya
pengelolaan
limbah
terhadap
yang
lain
adalah sebagai berikut:
eksternalitas, observasi langsung untuk
776
dikelola
dengan
Arisma Sari, et al/Jurnal Ekonomi Syariah Teori dan Terapan Vol. 3 No. 10 Oktober 2016: 771-781; DAMPAK PENGELOLAAN LIMBAH RSI JEMURSARI SURABAYA TERHADAP EKSTERNALITAS DITINJAU DARI ESDAL ISLAM
Sebelah Utara
:Jalan Jemursari VIII dan
5. Merumuskan
perumahan penduduk Sebelah Timur
optimalisasi
: Jemursari, perumahan penduduk,
bentuk maupun
langkah peningkatan
pencegahan penanggulangan dan
dan
pengendalian dampak negatif serta
berbagai fasilitas umum
meningkatkan dampak positif yang
Sebelah Selatan : Perumahan penduduk
diakibatkan oleh kegiatan operasional
Sebelah Barat
Rumah Sakit Islam Jemursari Surabaya.
: kantor Kelurahan Jemur Wonosari
dan
perumahan penduduk Operasional pengelolaan limbah N o 1
baik medis maupun non medis di Rumah Sakit
Islam
Jemursari
Surabaya
menggunakan Studi Upaya Pengelolaan Lingkungan
(UKL)
Pemantauan
dan
Upaya
Lingkungan
(UPL).
2
Penggunaan studi ini bertujuan untuk: 1. Acuan dalam penyusunan kebijakan pembangunan
yang
3
berwawasan
lingkungan sehingga mutu lingkungan hidup
tidak
akan
menurun
dan
4
kemampuan daya dukung lingkungan tetap terjaga 2. Bentuk
antisipasi
perubahan
lingkungan yang tidak dikehendaki, 5
sehingga penanggulangan dampak dapat dilakukan secara efektif 3. Sarana uji efektifitas kegiatan dan teknologi
yang
pencegahan
digunakan dan
dalam
6
pengendalian
dampak yang dihasilkan 4. Menganalisis
dampak
terhadap
komponen
sebagai
akibat
yang
dari
terjadi
lingkungan
7
kegiatan
opersional Rumah Sakit Islam Jemursari Surabaya baik dampak positif maupun dampak negatif
777
Tabel 1. Hasil Wawancara dengan Pengelola Limbah Rumah Sakit Islam Jemursari Surabaya Pertanyaa Informan 1 Informan 2 n Pelatihan Sering Pelatihan pengelola mengikuti diwakilkan an limbah Sistem 1.Bekerja 1.Sistem pengelola sama outshourc an limbah dengan hing PT. Arah 2.Sesuai 2.Sesuai Jadwal Melihat Dilakukan pengelola jumlah 2 - 3 kali an yang dalam satu dihasilkan minggu Gugatan Tidak Pernah dari pernah sekali masyarak terjadi terjadi at gugatan gugatan dari masyaraka t Dampak Lingkunga lebih bagi n menjadi terawat rumah bersih terkait sakit pengelola an limbah Tanggung Dari tahun Koreksi jawab ketahun pengelola pengelola an limbah an limbah terus selalu dilakukan berubah Sosialisasi Ada, Masyaraka pengelola hanya t tidak an limbah kepada diberi karyawan sosialisasi dan pengguna jasa rumah sakit
Arisma Sari, et al/Jurnal Ekonomi Syariah Teori dan Terapan Vol. 3 No. 10 Oktober 2016: 771-781; DAMPAK PENGELOLAAN LIMBAH RSI JEMURSARI SURABAYA TERHADAP EKSTERNALITAS DITINJAU DARI ESDAL ISLAM
8
Dampak bagi lingkunga n sekitar
Tingk at kebe rsiha n
dampak negatif pada jangka panjang berkurang
Pengelola an limbah yang benar akan menimbulk an dampak negatif yang kecil Sumber: Hasil Penelitian, 2016(diolah) Wawancara
dengan
Jemursari Surabaya yang dilakukan di Kelurahan Jemur Wonocolo Surabaya.
kedua
Rangkuman wawancara adalah sebagai berikut: Tabel 3. Hasil Hawancara Masyarakat Sekitar Rumah Sakit Islam Jemursari Surabaya
Masalah pencemaran lingkungan
pert any aan Jar ak rum ah Lam a ber muk im Per uba han
yang penting dan
diperlukan penanganan khusus karena eksternalitas negatif
ekonomi
(external
adanya
yang
diseconomies)
bersifat yaitu
kegiatan ekonomi yang mempengaruhi kesejahteraan manusia (Karjadi, 2012:7). Wawancara
Bersih Bersih
yang berada di sekitar Rumah sakit Islam
pada saat jam kerja.
dengan
Bersih
Wawancara dengan masyarakat
Rumah Sakit Islam Jemursari Surabaya,
berhubungan
Bersi h
Sumber: Hasil Penelitian, 2016 (diolah)
karyawan pengelola limbah dilakukan di
merupakan aspek
ber sih
dengan pengguna
jasa rumah sakit dilakukan di dalam
Infr 1
Infr 2
Infr3
Infr 4
Infr 5
50 meter
50 meter
50 met er
75 meter
50 meter
5 tahun
20 tahun
20 tahu n
20 tahun
22 tahun
Ada,
Ada
Ada
Ada
Ada
Sumber: Hasil Penelitian, 2016 (diolah)
kawasan Rumah Sakit Islam Jemursari
Tabel 4. Dampak Pengelolaan Limbah Rumah Sakit Islam Jemursari Surabaya terhadap Eksternalitas
Surabaya. Rangkuman hasil wawancara adalah sebagai berikut: Tabel 2. Hasil Wawancara dengan Pengguna Jasa Layanan Rumah Sakit Islam Jemursari Surabaya Perta Infr Infr 2 Infr Infr Infr nyaa 1 3 4 5 n Peng 2 1 1 2 1 guna min ming ming ming ming an ggu gu gu gu gu jasa Dam Tida Tidak Tidak Tidak Tidak pak k timb timb timb timb bau tim ul ul ul ul bul bau bau bau bau bau
N o 1
778
Prinsip Pengelola an Khilafah
Sikap
Tingkat kebersihan dan sistem pengelola an limbah setiap tahun ditingkatk an.
Dampak terhadap eksternalitas Lingkungan menjadi lebih bersih. Tidak pernah tercium bau yang menyengat.
Arisma Sari, et al/Jurnal Ekonomi Syariah Teori dan Terapan Vol. 3 No. 10 Oktober 2016: 771-781; DAMPAK PENGELOLAAN LIMBAH RSI JEMURSARI SURABAYA TERHADAP EKSTERNALITAS DITINJAU DARI ESDAL ISLAM
2
3
4
5
Istishlah
Ketika terjadi protes dari masyaraka t, masalah tersebut langsung diatasi.
Amanah
Pengelola an limbah dilakukan sebaik mungkin.
Keseimban gan Ekologi
Pengelola an sesuai dengan standart, keseimban gan ekologi terjamin
Keberlanju tan
Pada tahun 2002-2009 dikelola sendiri namun pada tahun 2010sekarang pengelola an dengan sistem outsourchi ng.
n
Masyarakat tidak mempermasal ahkan keberadaan IPAL karena tidak menimbulkan penyakit. Pengelolaan limbah yang baik menimbulkan dampak positif bagi lingkungan Bertambahnya limbah akan berpengararuh pada keseimbangan ekologi Pengelolaaan yang baik akan berdampak pada tidak terganggunya keseimbangan ekologi Pengelola limbah mandiri, membuat masyarakat terganggu Namun sekarang tidak Pengelolaaan limbah yang baik berdampak pada keberlanjutan lingkungan sekitar.
BCR =
Mt t (1+r) t=1 n Bt t (1+r) t=1
149,190,994,170.97
=
405,776,859.08
= 367.67= 3,67 % 2. Tahun 2011 NPV =
n
Mt t
t=1 (1+r)
-
n
Bt t
t=1 (1+r)
= 158,206,244,795.50 - 898,975,017.09 = 157,307,269,778.42 n
BCR =
=
Mt t t=1(1+r) n Bt t t=1(1+r)
158,206,244,795.50 898,975,017.09
= 175.99= 1,75 % 3. Tahun 2012 NPV =
n
Mt t
t=1 (1+r)
-
n
Bt t
t=1 (1+r)
= 166,255,575,710.27 - 901,303,539.50 = 165,354,272,170.77 n
BCR =
Mt t t=1(1+r) n Bt t t=1(1+r)
166,255,575,710.27
=
901,303,539.50
= 184.46= 1,84% 4. Tahun 2013 NPV =
Sumber: Hasil Penelitian, 2016 (diolah)
n
Mt t
t=1 (1+r)
-
n
Bt t
t=1 (1+r)
= 520,327,434,938.23 - 652,270,083.69 Analisis manfaat dan biaya pengelolaan
= 519,675,164,854.54
limbah:
n
1. Tahun 2010 NPV =
n
Mt t
t=1 (1+r)
-
n
BCR =
Bt t
t=1 (1+r)
=
=149,190,994,170.97- 405,776,859.08 = 148,785,217,311.88
Mt t (1+r) t=1 n Bt t t=1(1+r)
520,327,434,938.23 652,270,083.69
= 797.72 = 7,97% 5. Tahun 2014
779
Arisma Sari, et al/Jurnal Ekonomi Syariah Teori dan Terapan Vol. 3 No. 10 Oktober 2016: 771-781; DAMPAK PENGELOLAAN LIMBAH RSI JEMURSARI SURABAYA TERHADAP EKSTERNALITAS DITINJAU DARI ESDAL ISLAM
NPV =
n
Mt t
t=1 (1+r)
-
n
20 11
Bt t
t=1 (1+r)
=539,578,066,909.13-1,508,644,601.62
20 12
= 538,069,422,307.51 n
BCR =
=
20 13
Mt t t=1(1+r) n Bt t t=1(1+r)
20 14
539,578,066,909.13
20 15
1,508,644,601.62
= 357.66= 3,57%
Rp 28.000.00 0.000 Rp 28.000.00 0.000 Rp 84.000.00 0.000 Rp 84.000.00 0.000 Rp 84.000.00 0.000
Rp 159.104. 342 Rp 151.793. 400 Rp 105.300. 400 Rp 234.861. 560 Rp 520.140. 195
157,307,26 9,778.42
1,7 5%
165,354,27 2,170.77
7,9 7%
519,675,16 4,854.54
1,8 4%
538,069,42 2,307.51
3,5 7%
553,318,55 4,454.16
1,6 1%
Sumber: Hasil Penelitian, 2016 (diolah) 6. Tahun 2015 NPV =
n
Mt t
t=1 (1+r)
-
n
V. KESIMPULAN DAN SARAN
Bt
Pengelolaan
t
t=1 (1+r)
di
Sakit
= 553,318,554,454.16
berdampak positif terhadap eksternalitas
n
BCR =
=
masyarakat
Mt t t=1(1+r) n Bt t (1+r) t=1
ekonomi
apabila
sumber
Surabaya
ditinjau daya
dari
alam
sisi dan
lingkungan prespektif Islam. Hal tersebut dapat
556,766,131,168.87 3,447,576,714.71
dilihat
pengelolaan
= 161,49= 1,61% Hasil
Jemursari
Rumah
=556,766,131,168.87- 3,447,576,714.71
Islam
limbah
dari
beberapa
lingkungan
prinsip
hidup
yang
diimplementasikan kepada pengelolaan
penghitungan
analisis
limbah seperti prinsip khilafah, istishlah,
manfaat dan biaya menunjukkan pada
amanah,
tahun 2010 sampai tahun 2015 nilai NPV >
keberlanjutan.
0 dan BCR > 1%. Dapat diartikan bahwa
keseimbangan
Masyarakat
ekologi,
yang
dan
berada
di
nilai manfaat lebih besar dari pada biaya
kawasan rumah sakit berdiri menyebutkan
yang
tidak
dikeluarkan,
maka
dapat
pernah
tercium
bau
yang
disimpulkan pada tahun 2010 sampai
menyengat terkait pengelolaan limbah.
tahun 2015proyek pengelolaan limbah di
Pengguna
Rumah Sakit Islam Jemursari Surabaya
Jemursari
layak untuk dijalankan.
bahwa selama mereka menggunakan
Manfaat
Rp 28.000.00 0.000
Biaya
Rp 76.155.7 50
NPV
148,785,21 7,311.88
Rumah
Surabaya
Sakit
Islam
mengungkapkan
jasa layanan dari rumah sakit tidak pernah
Tabel 5. Penghitungan analisis manfaat dan biaya pengelolaan limbah Rumah Sakit Islam Jemursari Surabaya tahun 2010-2015 Ta hu n 20 10
jasa
tercium bau yang menyengat akibat dari pengelolaan
limbah
dan
lingkungan
BC R
rumah sakit bersih.
3,6 7%
manfaat dan biaya dari pengelolaan
Hasil
penghitungan
analisis
limbah tahun 2010 sampai dengan tahun
780
Arisma Sari, et al/Jurnal Ekonomi Syariah Teori dan Terapan Vol. 3 No. 10 Oktober 2016: 771-781; DAMPAK PENGELOLAAN LIMBAH RSI JEMURSARI SURABAYA TERHADAP EKSTERNALITAS DITINJAU DARI ESDAL ISLAM
2015 menyebutkan nilai NPV > 0 dan BCR > 1%.
3. Bagi
Dapat diartikan bahwa nilai
penelitian
diharapkan
selanjutnya,
kekurangan-kekurangan
manfaat lebih besar dari pada biaya
yang ada dalam penelitian ini dapat
yang
proyek
di perbaiki, dan penelitian yang lebih
pengelolaan limbah Rumah Sakit Islam
mendalam dapat dilakukan dengan
Jemursari
untuk
lebih baik lagi.
Kesimpulan akhir dari penelitian ini
DAFTAR PUSTAKA Adisamito. 2009.
dikeluarkan,
dan
Surabaya
layak
dijalankan. adalah jika pengelolaan limbah dilakukan sesuai
dengan
diberlakukan
dan
standart
yang
ditambah
dengan
Lingkungan
pencemaran
air
Cetakan
Dokumen
Daya
Islam Jemursari Surabaya, diharapkan berupaya
Nasrullah,
Sosialisasi
dampak
jangka
lingkungan
limbah
panjang
dapat
Menuju
dan
mengkomunikasikan
kepada
Lingkungan.
PT
dkk.
2015.
Pengelolaan
Masyarakat
Berkelanjutan.
Suparmoko. 2008. Ekonomi Sumber Daya
diketahui
agar
dan
Airlangga University Press. Surabaya
kepada
Alam dan Lingkungan. Edisi 4. BPFE. Yogyakarta
2. Bagi masyarakat dan pengguna jasa sakit,
Alam
Soegianto. 2005. Ilmu Lingkungan Sarana
sebelumnya. rumah
2008.
Lingkungan Hidup. Jakarta
untuk dilakukan supaya pengetahuan pengelolaan
Tahun
Islam
Alam dan Lingkungan. Surabaya
kepada masyarakat sekitar juga perlu
tentang
Surabaya
Sakit
Karjadi, dkk. 2012.Ekonomi Sumber daya
pengelolaan
dihindari.
Rumah
Gramedia Pustaka Utama. Jakarta
dalam
perbaikan pengelolaan limbah, agar dapat
UKL-UPL
Fauzi Akhmad. 2006. Ekonomi Sumber
1. Bagi pengelola limbah di Rumah Sakit
limbah
Media
Islam. Yayasan Obor Indonesia. Jakarta
Saran yang diberikan antara lain:
dari
Prenade
Fachruddin. 2005. Konservasi Alam dalam
proyek layak untuk dijalankan.
negatif
Raja
Surabaya
melalui NPV dan BCR yang menunjukkan
dampak
Kedua.
Jemursari
analisis manfaat dan biaya yang hitung
terus
PT
Group. Jakarta
dapat
dihindari. Hal tersebut dipejelas dengan
untuk
Sakit.
Bungin, Burhan. 2008. Penelitian Kualitatif.
eksternalitas negatif berupa pencemaran dan
Rumah
Manajemen
Grafindo Persada. Jakarta.
menerapkan prinsip-prinsip dalam Islam, udara
Sistem
www.dinkesri.go.id diakses pada tanggal
segera
18 September 2015
pihak
Yin K Robert. 2003. Study Kasus Desain Dan
rumah sakit apabila terdapat hal yang
Metode. PT Raja Grafindo Persada.
tidak diinginkan terkait dampak dari
Jakarta
pengelolaan limbah.
781