DAFTAR TABEL
Tabel
Halaman
1. Produksi manggis di Pulau Sumatera tahun 2012.................................
5
2. Produksi manggis kabupaten di Provinsi Lampung tahun 2010 2012.......................................................................................................
6
3. Luas panen, produktivitas, dan produksi manggis di Kabupaten Tanggamus tahun 2012.........................................................................
7
4. Policy Analysis Matrix (PAM)..............................................................
17
5. Variabel usahatani manggis yang akan diteliti...……………………...
27
6. Variabel dan indikator PAM yang akan diteliti dan dibahas dalam penelitian…………………………………...…………………...….….
28
7. Penentuan jumlah petani sampel berdasarkan umur tanaman manggis………………………………………………………………...
32
8. Policy analisys matrix (PAM) yang digunakan dalam penelitian usahatani manggis di Kabupaten Tanggamus, 2012.............................
33
9. Alokasi biaya produksi ke dalam komponen domestik dan asing......................................................................................................
34
10. Penentuan harga paritas ekspor output..................................................
35
11. Penentuan harga paritas impor input ...................................................
37
12. Sebaran petani responden berdasarkan kelompok umur di Kabupaten Tanggamus, tahun 2012............................................
47
13. Sebaran petani responden berdasarkan tingkat pendidikan di Kabupaten Tanggamus, tahun 2012…………..............................
48
14. Sebaran petani responden berdasarkan jumlah tanggungan keluarga di Kabupaten Tanggamus, tahun 2012………..................................
49
15. Sebaran petani responden berdasarkan luas lahan usahatani manggis di Kabupaten Tanggamus, tahun 2012..................................................
49
16. Sebaran petani responden berdasarkan jarak tanam manggis di Kabupaten Tanggamus, tahun 2012.............................................
50
17. Rincian biaya investasi membuat kebun manggis di Kabupaten Tanggamus, 2012..................................................................................
54
18. Rincian biaya tenaga kerja dalam membuat kebun manggis di Kabupaten Tanggamus, 2012.........................................................
55
19. Biaya investasi per ha usahatani manggis di Kabupaten Tanggamus, tahun 2012.....................................................................
56
20. Perincian tenaga kerja dan biaya tenaga kerja per ha usahatani manggis di Kabupaten Tanggamus, 2012.............................................
57
21. Perhitungan biaya peralatan pada usahatani manggis di Kabupaten Tanggamus, tahun 2012........................................................................
57
22. Jumlah dan biaya pupuk per hektar pada usahatani manggis di Kabupaten Tanggamus, tahun 2012...............................................
59
23. Perhitungan jumlah dan biaya pestisida per hektar pada usahatani manggis di Kabupaten Tanggamus, 2012…………..............................
60
24. Jumlah rata - rata produksi manggis per hektar per tahun di Kabupaten Tanggamus, tahun 2012..................................................
61
25. Biaya investasi per hektar usahatani kakao di Kabupaten Tanggamus, tahun 2012........................................................................................... 63 26. Perincian tenaga kerja dan biaya tenaga kerja per hektar usahatani kakao di Kabupaten Tanggamus, 2012...............................................
64
27. Perhitungan biaya peralatan pada usahatani kakao di Kabupaten Tanggamus, tahun 2012...................................................................... 65 28. Perhitungan jumlah dan biaya pupuk per hektar pada usahatani kakao di Kabupaten Tanggamus, tahun 2012......................................
66
29. Perhitungan jumlah dan biaya pestisida per hektar pada usahatani kakao di Kabupaten Tanggamus, 2012.................................................
66
30. Total penerimaan per hektar yang diperoleh dari penjualan biji kakao di Kabupaten Tanggamus, tahun 2012………….................................
68
31. Harga privat dan sosial pestisida yang digunakan pada usahatani manggis di Kabupaten Tanggamus, 2012............................................
71
32. Harga privat dan sosial peralatan yang digunakan dalam usahatani manggis di Kabupaten Tanggamus, 2012…………............................
72
33. Biaya input tradable dalam harga privat pada usahatani manggis per hektar di Kabupaten Tanggamus, 2012..........................................
74
34. Biaya input tradable dalam harga sosial pada usahatani manggis per hektar di Kabupaten Tanggamus, 2012.........................................
74
35. Biaya input non tradable dalam harga privat dan harga sosial pada usahatani manggis per hektar di Kabupaten Tanggamus, 2012...........
75
36. Policy Analysis Matrix (PAM) usahatani manggis di Kabupaten Tanggamus, tahun 2012…………………….....................................
76
37. Indikator daya saing usahatani manggis di Kabupaten Tanggamus, 2012…..……………………………………………………………....
78
38. Indikator sebelum dan setelah terjadi kenaikan harga input sebesar 25% usahatani manggis di Kabupaten Tanggamus.........…...
85
39. Sensitivitas PCR dan DRCR setelah terjadi kenaikan harga input sebesar 25% usahatani manggis di Kabupaten Tanggamus........
86
40. Indikator sebelum dan setelah terjadi penurunan produksi sebesar 20% usahatani manggis di Kabupaten Tanggamus………...…
88
41. Analisis sensitivitas PCR dan DRCR apabila produksi turun 20% pada usahatani manggis di Kabupaten Tanggamus..............................
89
42. Indikator sebelum dan setelah terjadi penurunan harga output sebesar 1% usahatani manggis di Kabupaten Tanggamus..................
90
43. Analisis sensitivitas PCR dan DRCR apabila terjadi penurunan harga output sebesar 30% pada usahatani manggis di Kabupaten Tanggamus............................................................................................
91
44. Indikator sebelum dan setelah terjadi biaya input naik sebesar 25%, terjadi penurunan produksi manggis sebesar 20%,penurunan harga output sebesar 30%) usahatani manggis di Kabupaten Tanggamus......
92
45. Nilai PCR dan DRCR apabila terjadi biaya input naik sebesar 25%, terjadi penurunan produksi manggis sebesar 20%, penurunan harga output sebesar 30% usahatani manggis di Kabupaten Tanggamus.......
93
46. Indikator sebelum dan setelah implikasi kebijakan suku bunga naik dan Rupiah melemah terhadap US$ yang sehingga mempengaruhi usahatani manggis di Kabupaten Tanggamus..............
95
47. Perubahan koefesien PCR dan DRCR setelah terjadi implikasi kebijakan suku bunga naik dan Rupiah melemah terhadap US$ sehingga mempengaruhi usahatani manggis di Kabupaten Tanggamus...........................................................................................
95
48. Indikator sebelum dan setelah terjadi kebijakan pemberian bibit gratis kepada petani manggis di Kabupaten Tanggamus...................
97
49. Perubahan koefesien PCR dan DRCR setelah terjadi kebijakan pemberian bibit gratis kepada petani manggis di Kabupaten Tanggamus...........................................................................................
97
50. Indentitas petani manggis di Kabupaten Tanggamus, tahun 2012.……
106
51. Biaya peralatan pertanian usahatani manggis Kabupaten Tanggamus tahun 2012……………….……………...…………………….…..……
107
52. Penggunaan tenaga kerja (HOK) usahatani manggis di Kabupaten Tanggamus tahun 2012………..……………..……………….…..……
110
53. Penggunaan pupuk dan obat-obatan usahatani manggis di Kabupaten Tanggamus Tahun 2012…………………………………………..……
117
54. Produksi usahatani manggis di Kabupaten Tanggamus, tahun 2012.…
119
55. Asumsi suku bunga BI rate tahun 2012…………………….………….
120
56. Harga paritas manggis tahun 2012…………………………………….
121
57. Export by commodity and country of destination Januari - Desember 2011……………………………………………………………………
122
58. Input-output usahatani manggis di Kabupaten Tanggamus, 2012…....
123
59. Input dan output per hektar dalam harga privat pada usahatani manggis di Kabupaten Tanggamus, 2012………………..……….….
125
60. Input dan output per hektar dalam harga sosial pada usahatani manggis di Kabupaten Tanggamus, 2012…….………….……………
126
61. Budjet privat per hektar (manggis) di Kabupaten Tanggamus, 2012…
127
62. Budjet sosial per hektar (manggis) di Kabupaten Tanggamus, 2012………………..………………….……………………….………
130
63. Policy Analysis Matrix (PAM) usahatani manggis di Kabupaten Tanggamus, 2012………………..…………………………….…..…..
133
64. Policy Analysis Matrix (PAM) usahatani manggis di Kabupaten Tanggamus setelah kenaikan biaya input 25%, 2012…..……………
134
65. Policy Analysis Matrix (PAM) usahatani manggis di Kabupaten Tanggamus produksi turun sebesar 20%, 2012…………………….….
135
66. Policy Analysis Matrix (PAM) usahatani manggis di Kabupaten Tanggamus, harga output turun 30%, 2012……...………………..….
136
67. Policy Analysis Matrix (PAM) usahatani manggis di Kabupaten Tanggamus (profit=0), 2012.......…………………...………………....
137
68. Policy Analysis Matrix (PAM) usahatani manggis di Kabupaten Tanggamus (suku bunga naik dan Rupiah melemah terhadap US$), 2012...………………………………..………….…...………………...
138
69. Policy Analysis Matrix (PAM) usahatani manggis di Kabupaten Tanggamus (pemberian bibit gratis oleh pemerintah), 2012….………. 139 70. Identitas petani kakao di Kabupaten Tanggamus, tahun 2012…….….. 140 71. Input - output usahatani kakao di Kabupaten Tanggamus, tahun 2012………..…………………………………………………….….…. 141 72. Privat budget usahatani kakao di Kabupaten Tanggamus, tahun 2012………………………………………...…………………………. 143 73. Luas panen, produksi dan produktivitas kakao di Kabupaten Tanggamus, 2003-2008…………………........................................... 145 74. Nilai impor dan ekspor buah tahun 2012...........................................
115
75. Produksi buah-buahan menurut provinsi (ton),2012….....................
116
76. Analisis kelayakan finansial usahatani manggis di Kabupaten Tanggamus, tahun 2012........................................................................
118