71
DAFTAR PUSTAKA
Agustian. A; Supena, F.; Syahyuti; dan E. Ariningsih. 2003. Studi Baseline Program PHT Perkebunan Rakyat Lada di Bangka Belitung dan Lampung. Laporan Penelitian. Pusat Penelitian dan Pengembangan Sosial Ekonomi Pertanian. Bogor. Akhmad. 2007. Membangun Gerakan Ekonomi Kolektif dalam Pertanian Berkelanjutan Perlawanan Terhadap Liberalisasi dan Oligopoli Pasar Produk Pertanian. Babad. Purwokerto. Anantanyu, Sapja. 2008. “Tipe Petani dan Strategi Pengembangan Kelembagaan Kelompok Petani (Kasus di Provinsi Jawa Tengah)”. M’Power, No. 8 Vol.8, Oktober 2008. Branson, R E. dan Douglas G.N., 1983. Introduction to Agricultural Marketing. McGraw-Hill Book Company, New York, USA. Badan Pusat Statistik Kabupaten Wonosobo (2013). Wonosobo Dalam Angka Tahun 2013. BPS Wonosobo. ___________.2012. Kecamatan Kejajar Dalam Angka Tahun 2012. BPS Wonosobo. Beckmann, Volker. 2009. “The Effect of Farm Labour Organization on IPM Adoption”. Institutional Change in Agriculture and Natural Resources (ICAR) Discussion Paper. 21/1009. Desember 2009. Creswell, John W. Research Design Pendekatan Kualitatif, Kuantitatif, dan Mixed. Pustaka Pelajar. Yogyakarta. Deliarnov. 2006. Ekonomi Politik. Penerbit Erlangga. Jakarta. Dimyati, A; K. Suradisastra; A. Taher. 1991. Sumbangan Pemikiran Bagi Pembangunan Pertanian di Irian Jaya. Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian. Departemen Pertanian. Jakarta. Furubotn EG and Rudolf Richter. 2000. Institutions and Economic Theory : The Contribution of the New Institutional Economics. The University of Michigan Press. Hariadi, S. S. 2005. “Revitalisasi Kelompok Tani Sebagai Media Penyuluhan Pertanian Era Globalisasi”. Jurnal Ilmu-ilmu Pertanian; 1 (2): 83-93.
72
Hermanto, dan Subowo, G. 2006. Model Sistem dan Usaha Agribisnis di Lahan Rawa Pasang Surut: Konsepsi dan Strategi Pengembangannya. Balai Litbang Hutan Tanaman Palembang. Palembang. Iqbal, Muhammad. 2008. “Konstelasi Institusi Pemerintah dan Lembaga Swadaya Masyarakat dalam Program PIDRA”. Jurnal Ekonomi Pembangunan FE UMS,Vol. 9, No.1, Juni. Hlm.32-35. Surakarta: BPPE Fakultas Ekonomi Universitas Muhammadiyah Surakarta. Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian. 2005. Revitalisasi Pertanian, Perikanan, dan Kehutanan 2005. Jakarta. Kementerian Pertanian RI. 2009. Rancangan Rencana Strategis Kementerian Pertanian 2010-2014. Jakarta. Kuncoro, Mudrajad. 2010. Masalah, Kebijakan, dan Politik Ekonomika Pembangunan. Erlangga. Jakarta. ___________.2011. Metode Kuantitatif Teori dan Aplikasi Untuk Bisnis dan Ekonomi. UPP STIM YKPN. Yogyakarta. Manig W. 1991. “Rural Social and Economic Structure and Social Development. Dalam Winfried Manig. Stability and Change in Rural Institutions in North Pakistan”. Socio-economic Studies on Rural Development. Vol 85. Aachen : Alano. Mburu, John. 2002. “Collaborative Management of Wildlife in Kenya: An Empirical Analysis of Stakeholders Participation, Costs dan Incentives”. Socioeconomic Studies on Rural Development. Vol. 130, Wissenschaftsverlag Vauk Kiel KG Mulyana, A. 1998. “Keragaan Penawaran dan Permintaan Beras Indonesia dan Prospek Swasembada Menuju Era Perdagangan Bebas: Suatu Analisis Simulasi”. Program Pascasarjana IPB. Bogor. Nasrul, Wedy. 2012. “Pengembangan Kelembagaan Pertanian Untuk Peningkatan Kapasitas Petani Terhadap Pembangunan Pertanian”. Jurnal Menara Ilmu. Vol. III No.29, Juni 2012. North, Douglas C. 1990. Institutions, Institutional Change, and Economic Performance. Cambridge, MA: Harvard University Press. ___________.1994. “Economic Performance Through Time”. The American Economic Review. Vol. 84, Issue 3, June : 359-368. Pakpahan, A. 1991. “Perspektif Ekonomi Institusi dalam Pengelolaan Sumber
73
Daya Alam”. Ekonomi dan Keuangan Indonesia: Vol. No.: 445-464. Pati, Gana. 2011. “Partnership Between And Among The State and Non-state Actors in Agricultural Extension”. Social Research Reports, 2011, vol. 20, pp. 3-116. Pejovich S. 1995. Economic Analysis of Institutions and System. Dordrecht The Netherlands: Stanford California : Stanford University Press. Purwanto; Mat Syukur; dan Pudji Santoso, 2007. Penguatan Kelembagaan Kelompok Tani Dalam Mendukung Pembangunan Pertanian Di Jawa Timur. Balai Pengkajian Teknologi Pertanian. Malang. Jawa Timur. Riduwan. 2002. Skala Pengukuran Variabel-variabel Penelitian. Alfabeta. Bandung Rintuh, Cornelis dan Miar, 2005. Kelembagaan dan Ekonomi Rakyat. BPFE. Yogyakarta. Rutherford M. 1994. Institutions in Economics : The Old and the New Institutionalism. Cambridge University Press. Cambridge. Santoso, S. 2000. Buku Latihan SPSS Statistik Parametrik. Elex Media Komputindo. Jakarta Shiferaw, Bekele; Hellin Jon; and Muricho Geoffrey. 2011. “Improving Market Access And Agricultural Productivity Growth In Africa: What Role For Producer Organizations And Collective Action Institutions?”. Springer Science Business Media B.V. & International Society for Plant Pathology 2011. Food Sec. (2011) 3:475–489. Singarimbun, Masri. Metode Penelitian Survei. LP3ES. Jakarta. Situmorang, Elina; Manzilati, Asfi; dan Kaluge, David. 2012. “Modal Sosial Dan Keberhasilan Pelaksanaan Program Pengembangan Usaha Agribisnis Pedesaan Di Kabupaten Manokwari”. Jurnal SEPA : Vol. 8 No. 2 Pebruari Soekartawi. 1995. Ilmu Usahatani dan Penelitian untuk Pembangunan Petani Kecil. UI Press. Jakarta. Soewartoyo, dan Lumbantoruan. 1992. Ensiklopedia Ekonomi, Bisnis, dan Manajemen Jilid I. PT Citra. Jakarta. Sucihatiningsih dan Waridin. 2010. “Model Penguatan Kapasitas Kelembagaan Penyuluh Pertanian Dalam Meningkatkan Kinerja Usahatani Melalui Transaction Cost. Studi Empiris di Provinsi Jawa Tengah”. Jurnal Ekonmi Pembangunan. Volume 11, Nomor 1, Juni 2010, hlm.13-29.
74
Sugiyono. 2013. Statistika Untuk Penelitian. Alfabeta. Bandung. Suhana. 2008. Analisis Ekonomi Kelembagaan dalam Pengelolaan Sumberdaya Ikan Teluk Palabuhan Ratu Kabupaten Sukabumi. Sekolah Pasca Sarjana IPB. Bogor. Sunyoto, Danang. 2011. Analisis Regresi dan Uji Hipotesis. Caps, Yogyakarta. Cetakan Pertama. Suradisastra, Kedi. 2008. “Strategi Pemberdayaan Kelembagaan Petani”. Forum Penelitian Agro Ekonomi. Vol. 26 No. 2. Desember 2008. 82-91. Sutarto; Padmaningrum, D; dan Wibowo, Agung. 2010. “Kajian Kelembagaan Agribisnis Wortel untuk Mendukung Pengembangan Kawasan Agropolitan Suthomadansih di Kabupaten Karanganyar”. Jurnal Caraka Tani. Vol. XXV No.1 Maret 2010. Syahyuti, 2003. Bedah Konsep Kelembagaan : Strategi Pengembangan dan Penerapannya dalam Penelitian Pertanian. Pusat Penelitian dan Pengembangan Sosial Ekonomi Pertanian. Bogor. Van Den Ban, A.W. 2003. “Funding and Delivering Agricultural Extension”. Journal of International Agricultural and Extension Education, Vol. 10, No. 1, Spring 2003, pp. 21-29. Wardani, Dewi Kusuma dan Waridin. 2005. “Efisiensi Ekonomi Relatif Usahatani Tembakau Menurut Sistem Penguasaan Lahan Sawah di Kabupaten Temanggung”. Jurnal Ekonomi Pembangunan FE UMS. Vol. 6. No. 1. Juni. Hlm.2-3. Surakarta: BPPE Fakultas Ekonomi Universitas Muhammadiyah Surakarta. Williamson OE. 2000. “The New Institutional Economics: Taking Stock, Looking Ahead”. Journal of Economics Literature, Vol. XXXVIII, September 2000, pp. 595-613. Yustika, AE. 2006. Ekonomi Kelembagaan: Definisi, Teori dan Strategi. Penerbit Bayumedia Publishing. Malang. ___________. 2006. “Perdesaan, Pertanian, dan Modal: Tinjauan Ekonomi Kelembagaan”. Jurnal Ekonomi Indonesia No. 2, Desember 2007, halaman: 1-14 ___________. 2008. “The Transaction Cost of Sugarcane Farmers: An Explorative Study”. Jurnal Ekonomi dan Bisnis Indonesia. Vol 23 No.3 Tahun 2008.
75
Zuraida, D dan Rizal. 1993. Masyarakat dan Manusia dalam Pembangunan : Pokok- Pokok Pemikiran Selo Soemardjan. Pustaka Sinar Harapan. Jakarta.
