162
DAFTAR PUSTAKA
Anonim. 2012. Pengelolaan DAS Terpadu dalam http://www.dishutbun. bantenprov.go.id/read/article-detail/berita/89/Pengelolaan-DAS-Terpadu. html. Diunduh pada 02 Desember 2013, pukul 13.00 WIB. Albar, Y.P. 2010. Evaluasi Kualitas Air Produk Air Minum Produksi Depot Air Minum Isi Ulang di Kabupaten Sleman Propinsi DIY. Skripsi. Yogyakarta: Fakultas Geografi Universitas Gadjah Mada. Arikunto, S. 2006. Prosedur Penelitan Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: PT. Rineka Cipta. Asdak, C. 2001. Hidrologi dan Pengelolaan Daerah Aliran Sungai. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press. BPS. 2013. Kabupaten Sleman dalam Angka 2013. Yogyakarta: Badan Pusat Statistik Kabupaten Sleman. BPS. 2013. Kota Yogyakarta dalam Angka 2013. Yogyakarta: Badan Pusat Statistik Kota Yogyakarta. BPS. 2013. Kabupaten Bantul dalam Angka 2013. Yogyakarta: Badan Pusat Statistik Kabupaten Bantul. Brotowiryatmo, S.H. 1993. Analisis Hidrologi. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama. Brotowiryatmo, S.H. 2000. Hidrologi Teori Masalah Penyelesaian. Yogyakarta: Nafiri Offset. Chapman. 1996. Water Quality Assessment: A Guide to The Use of Biota, Sediments and Water in Environmental Monitoring (2nd ed.). London: Great Britain at The University Press, Cambridge. Conyers, D. 1991. Perencanaan Sosial di Dunia Ketiga. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press. Darmanto, D., Tivianton, T.A., Setiawan, A., Antoro, M.D. 2013. Kajian Perubahan Penggunaan Lahan (Landuse) terhadap Indeks Kualitas Lingkungan Hidup di DAS Progo Bagian Hilir. Seminar Nasional Pendayagunaan Informasi Geospatial untuk Optimalisasi Otonomi Daerah, Yogyakarta, 20 Juni 2013.
163
Daud, F.2008. Partisipasi Masyarakat dalam Pengelolaan Lingkungan di Pemukiman sekitar Muara Sungai Tallo Kota Makasar. Jurnal Chemical, Vol. 10, No. 1, Juni 2009, hal. 9-18. Djabu, U., Koesmantoro, H., Soeparman, Wiwoho, A., Indariwati. 1991. Pembuangan Tinja dan Air Limbah. Jakarta: Pusdiknakes. Effendi, H. 2012. Telaah Kualitas Air Bagi Pengelolaan Sumber Daya dan Lingkungan Perairan. Yogyakarta: Kanisius. Easter, K.W., Dixon, J.A., Hufschmidt. 1986. Watershed Resources Management: an Integrated Framework with Studies in from Asia and The Pacific. Colorado: Westview Press. Firmansyah, D. dan Istikumayati. 2010. Menjadi Pemenang Kehidupan. Yogyakarta: Leutika. Ginting, P. 2007. Sistem Pengelolaan Lingkungan dan Limbah Industri. Bandung: Yrama Widya. Gunarsa, P.D. 2010. Tingkat Pencemaran Air Sungai Code di Wilayah Kotamadya Yogyakarta oleh Polutan NO3- (Nitrat), NO2- (Nitrit), dan NH3 (Amonia). Skripsi. Yogyakarta: Fakultas Geografi Universitas Gadjah Mada. Hadi, S.P. 2005. Dimensi Lingkungan Perencanaan Pembangunan. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press. Harjadi, B., Prakosa, D., dan Wuryanta. 2007. Analisis Karakteristik Kondisi Fisik Lahan DAS dengan PJ dan SIG di DAS Benain-Noelmina NTT. Jurnal Ilmu Tanah dan Lingkungan, Vol. 7, No. 2, Desember 2007, hal. 74-79. Hartoyo, E., Harmiati, Mulyadi. 2012. Hubungan Faktor Sosial Ekonomi dengan Partisipasi Masyarakat dalam Pembangunan Desa (Studi di Desa Batu Batu Kalong Kecamatan Muara Kemumu Kabupaten Kepahiang) dalam http://www.slideshare.net/harmiati/jur-30562501. Diunduh pada tanggal 12 September 2014, pukul 12.36 WIB. Hem. 1970. Study and Interpretation of The Chemical Characteristics of Natural Water. Washington: United States Government Printing Office. Hendrawan, D. 2005. Kualitas Air Sungai dan Situ di DKI Jakarta. Makara, Teknologi, Vol. 9, No. 1, April 2005, hal. 13-19.
164
Jeffri.
2011. Parameter Kimia dan Fisika Perairan dalam http://jeffri022.student.umm.ac.id/2011/04/12/parameter-kimia-dan-fisikaperairan/. Diunduh pada Jumat, 19 Oktober 2012, pukul 08.12 WIB.
Kasim, L. 2010. Pengaruh Aktivitas Masyarakat terhadap Kualitas Air Sungai Kolasa Kecamatan Parigi Kabupaten Muna Provinsi Sulawesi Tenggara. Tesis. Yogyakarta: Sekolah Pascasarjana Universitas Gadjah Mada. Keputusan Menteri Negara Lingkungan Hidup Nomor 51 Tahun 1995 tentang Baku Mutu Limbah Cair bagi Kegiatan Industri. Keputusan Menteri Negara Lingkungan Hidup Nomor 52 Tahun 1995 tentang Baku Mutu Limbah Cair bagi Kegiatan Hotel. Keputusan Menteri Negara Lingkungan Hidup Nomor 58 Tahun 1995 tentang Baku Mutu Limbah Cair bagi Kegiatan Rumah Sakit. Keputusan Menteri Negara Lingkungan Hidup Nomor 42 Tahun 1996 tentang Baku Mutu Limbah Cair bagi Kegiatan Minyak dan Gas serta Panas Bumi. Keputusan Menteri Negara Lingkungan Hidup Nomor 110 Tahun 2003 tentang Pedoman Penetapan Daya Tampung Beban Pencemaran Air pada Sumber Air. Keputusan Menteri Negara Lingkungan Hidup Nomor 112 Tahun 2003 tentang Baku Mutu Air Limbah Domestik. Keputusan Menteri Negara Lingkungan Hidup Nomor 113 Tahun 2003 tentang Baku Mutu Air Limbah bagi Usaha dan atau Kegiatan Pertambangan Batu Bara. Keraf, A.S., dan Mikhael, D. 2001. Ilmu Pengetahuan Sebuah Tinjauan Filosofis. Yogyakarta: Kanisius. KLH. 1998. Kebijaksanaan dan Strategis Nasional Pengelolaan Lingkungan Hidup (Dalam Pembangunan Jangka Panjang Kedua): Dasa Karya Pengelolaan Lingkungan Hidup. Jakarta: Kementerian Lingkungan Hidup. Kusumasari, D. 2011. Perbedaan Batasan Usia Cakap Hukum dalam Peraturan Perundang-undangan dalam http://www.hukumonline.com/klinik/detail/ lt4eec5db1d36b7/perbedaan-batasan-usia-cakap-hukum-dalam-peraturanperundang-undangan. Diunduh pada Senin 15 September 2014, pukul 00.41 WIB. Lestariya, A.W. 2005. Pengelolaan Daerah Aliran Sungai (DAS) Melawi. Jurnal Ilmiah Geomatika, Vol. 11, No. 2, Desember 2005, hal. 15-20
165
Linsley, R.K., dan Joseph, B.F. 1995. Teknik Sumber Daya Air Jilid 2. Jakarta: Penerbit Erlangga. Lobeck, A.K. 1981. Geomorphology, An Introduction to the Study of Landscape. (Ed. 1. Bahasa Malaysia). Kuala Lumpur: Percetakan Dewan Bahasa dan Pustaka. Lupiyanto, R. 2014. Revitalisasi Code Berbasis Masyarakat. Kolom Opini Kedaulatan Rakyat, Edisi 16 Mei 2014. Lutfi, A. 2009. Sumber dan Bahan Pencemar Pencemar Air dalam http://www.chem-is-try.org/materi_kimia/kimia-lingkungan/pencemaranair/sumber-dan-bahan-pencemar-air/. Diunduh pada Rabu, 17 Oktober 2012, pukul 07.15 WIB. MacDonald, M & Partners. 1984. Greater Yogyakarta Groundwater Resources Study (Volume 3). London: Overseas Development Administration Maridi. 2012. Peranserta Masyarakat dalam Pengelolaan Daerah Aliran Sungai Keduang Wonogiri Indonesia. Prosiding Seminar Nasional IX: Biologi, Sains, Lingkungan, dan Pembelajarannya dalam Upaya Peningkatan Daya Saing Bangsa, Vol. 9, No. 1, 2012, hal. 452-459. Mawardi, I. 2010. Kerusakan Daerah Aliran Sungai dan Penurunan Daya Dukung Sumberdaya Air di Pulau Jawa serta Upaya Penanganannya. Jurnal Hidrosfir Indonesia, Vol. 5, No. 2, Agustus 2010, hal. 1-11. Mikkelsen, B. 1999. Metode Penelitian Partisipatoris dan Upaya-Upaya Pemberdayaan: Sebuah Buku Pegangan Bagi Para Praktisi Lapangan. Jakarta: Yayasan Obor Indonesia. Mubyarto, dan Kartodirdjo, S. 1988. Strategi Pembangunan Pedesaan dalam Pembangunan Pedesaan di Indonesia. Yogyakarta: Pusat Penelitian Pembangunan Pedesaan dan Kawasan (P3PK) Universitas Gadjah Mada. Notoatmodjo, S. 2003. Pendidikan dan Perilaku Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta. Notoatmodjo, S. 2007. Promosi Kesehatan dan Ilmu Perilaku. Jakarta: Rineka Cipta. Notoatmodjo, S. 2010. Ilmu Perilaku Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta Notohadiprawiro, T. 1996. Pendayagunaan Pengelolaan Tanah untuk Proteksi Lingkungan. Seminar Sehari Sekolah Tinggi Teknik Lingkungan tentang
166
Inovasi Teknologi Lingkungan Yogyakarta, 18 September 1996.
Menyongsong
Era
Globalisasi,
Nugraha, W.D. dan L. Cahyorini. 2007. Identifikasi Daya Tampung Beban Cemaran BOD Sungai dengan Model QUAL2E (Studi Kasus Sungai Gung, Tegal-Jawa Tengah). Jurnal Presipitasi, Vol. 3, No. 2, September 2007, ISSN 1907-187X, hal. 93-101. Odum, E.P. 1993. Dasar-Dasar Ekologi. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press. Paimin, Sukresno, Purwanto. 2010. Sidik Cepat Degradasi Sub Daerah Aliran Sungai (Cetakan Kedua). Bogor: Pusat Penelitian dan Pengembangan Hutan dan Konservasi Alam, Badan Penelitian dan Pengembangan Kehutanan Bogor. Pawitan, H. 2003. Perubahan Penggunaan Lahan dan Pengaruhnya terhadap Hidrologi Daerah Aliran Sungai. Bogor: Laboratorium Hidrometeorologi FMIPA IPB. Peraturan Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta Nomor 32 Tahun 2011 tentang Rencana Kerja Program Kali Bersih Tahun 2012-2016. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 82 Tahun 2001 tentang Pengelolaan Kualitas Air dan Pengendalian Pencemaran Air Peraturan Menteri Negara Lingkungan Hidup Nomor 01 Tahun 2010 tentang Tata Laksana Pengendalian Pencemaran Air. Peraturan Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta Nomor 20 Tahun 2008 tentang Baku Mutu Air di Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta. Priyambada, I.B., Oktiawan, W., Suprapto, R.P.E. 2008. Analisa Pengaruh Perbedaan Fungsi Tata Guna Lahan terhadap Beban Cemaran BOD Sungai (Studi Kasus Sungai Serayu, Jawa Tengah). Jurnal Presipitasi, Vol. 5, No. 2, September 2008, hal. 55-62. Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa. 1995. Kamus Besar Bahasa Indonesia (Edisi Kedua). Jakarta Timur: Balai Pustaka Rahayu, S., Widodo, R.H., van Noordwijk, M., Suryadi, I., Verbist, B. 2009. Monitoring Air di Daerah Aliran Sungai. Bogor: World Agroforestry Centre Southeast Asia. Ritohardoyo, S. 2005. Bahan Ajar Ekologi Manusia. Yogyakarta: Program Studi Ilmu Lingkungan Sekolah Pascasarjana Universitas Gadjah Mada.
167
Riyadi dan Bratakusumah, D.S. 2003. Perencanaan Pembangunan Daerah, Strategi Menggali Potensi dalam Mewujudkan Otonomi Daerah. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama. Ruslan, M. 2012. Dampak Pembangunan dan Penanganannya pada Sumberdaya Air. Banjamasin: P3AI Universitas Lambung Mangkurat Banjarmasin. Salmin. 2005. Oksigen Terlarut (DO) dan Kebutuhan Oksigen Biologi (BOD) sebagai Salah Satu Indikator untuk Menentukan Kualitas Perairan. Oseana, Vol. XXX, No. 3, 2005, hal. 21-56. Sarwono, S. 1993. Sosiologi Kesehatan. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press. Sastrawijaya, A. T. 2009. Pencemaran Lingkungan. Jakarta: Rineka Cipta Sebayang, M. A. 2005. Hubungan Tingkat Pendidikan dan Pendapatan dengan Partisipasi Masyarakat dalam Pengelolaan Lingkungan Hidup di Kisaran Barat Kabupaten Asahan dalam http://digilib.unimed.ac.id/hubungantingkat-pendidikan-dan-pendapatan-dengan-partisipasi-masyarakat-dalampengelolaan-lingkungan-hidup-di-kisaran-barat-kabupaten-asahan/128. Diunduh pada tanggal 12 September 2014, pukul 12.48 WIB. Setiani, O., Takarini, N.D., Hanani, Y., Budiyono. 2002. Motivasi Peranserta Masyarakat dan Penerapan Sistem Pemantauan Lingkungan Berkala Terpadu dalam Pengendalian Pencemaran Sungai akibat Industri dan Permukiman. Jurnal Kesehatan Lingkungan Indonesia, Vol. 1, No. 1, Januari 2002. Soewarno, 2000. Hidrologi Pengukuran dan Pengolahan Data Aliran Sungai (Hidrometri). Bandung: Nova. Soemarwoto, O. 2001. Atur Diri Sendiri: Paradigma Baru Pengelolaan Lingkungan Hidup. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press. Spiegel, M.R. 2004. Statistik (Schaum’s Easy Outlines). (Editor peringkas oleh David P. Lindstrom). Jakarta: Penerbit Erlangga. Sugiharto. 1987. Dasar-Dasar Pengelolaan Air Limbah (Cetakan 2008). Jakarta: UI-Press. Suripin. 2001. Pelestarian Sumber Daya Tanah dan Air. Yogyakarta: ANDI Offset.
168
Tandjung, S.D. 1994. Pencemaran Lingkungan. Pascasarjana Universitas Gadjah Mada.
Yogyakarta:
Program
Tika, M.P. 2005. Metode Penelitian Geografi. Jakarta: PT. Bumi Aksara. Tjasjono, B. 1999. Klimatologi Umum. Bandung: Institut Teknologi Bandung. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 32 Tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 7 Tahun 2004 tentang Sumberdaya Air. U.S. Environmental Protection Agency. 1976. Quality Criteria for Water. Washington, D.C: U.S. Government Printing Office. Wanielista, M., Robert, K., Ron, E. 1997. Hydrology: Water Quantity and Quality Control. Canada: John Wiley & Sons, Inc. Wardhana, W.A. 2004. Dampak Pencemaran Lingkungan. Yogyakarta: ANDI Offset. Wazir, W.A. 1999. Panduan Penguatan Manajemen Lembaga Swadaya Masyarakat. Jakarta: Sekretariat Bina Desa. Widyastuti, M. dan Marfai, M.A. 2004. Kajian Daya Tampung Sungai Gadjahwong terhadap Beban Pencemaran. Majalah Geografi Indonesia, Vol. 18, No. 2, hal. 81-97. Wiwoho. 2010. Model Identifikasi Daya Tampung Beban Cemaran Sungai dengan QUAL2E (Study Kasus Sungai Babon). Tesis. Semarang: Program Pascasarjana Universitas Diponegoro. Yuliastuti, E. 2011. Kajian Kualitas Air Sungai Ngringo Karanganyar dalam Upaya Pengendalian Pencemaran Air. Tesis. Semarang: Program Pascasarjana Universitas Diponegoro. Zamroni, M.I. 2008. Model Partisipasi Masyarakat dalam Melestarikan Lingkungan (Studi Partisipasi Masyarakat di Bantaran Sungai Code Yogyakarta). Seminar Nasional tentang Keberlanjutan Partisipasi Masyarakat dalam Pembangunan, Yogyakarta, 25-26 Juli 2008.