98
DAFTAR PUSTAKA I. Buku: Amirin, M. Tatang, 2000, Menyusun Rencana Penelitian, Raja Grafindo Persada, Jakarta. Arief, Muhammad, 2005, Manajemen Farmasi, Gadjah Mada University Press, Yogyakarta. Badan POM, 2007, Pedoman Cara Distribusi Obat Yang Baik. Badrulzaman, Mariam Darus, 1994, Aneka Hukum Bisnis, Alumni, Bandung. BPHN Departemen Kehakiman, 1992/1993, Laporan Pengkajian Tentang Beberapa Aspek Hukum Perjanjian Keagenan dan Distribusi. Budiono, Herlien, 2010, Ajaran Umum Hukum Perjanjian dan Penerapannya di Bidang Kenotariatan, Citra Aditya Bakti, Bandung. C., Ansel, Howard, 2005, Pengantar Bentuk Sediaan Farmasi. Diterjemahkan oleh: Farida Ibrahim. UI Press, Jakarta. Firmansyah, Muhamad, 2009, Tata Cara Mengurus Perizinan Usaha Farmasi dan Kesehatan, Visimedia, Jakarta. Fuady, Munir, 2001,Hukum Kontrak dari Sudut Pandang Hukum Bisnis, Citra Aditya Bakti, Bandung. Harahap, Yahya, 1986,Segi-Segi Hukum Perjanjian, Alumni, Bandung.
Universitas Sumatera Utara
99
H.S, Salim, 2008, Hukum Kontrak Teori dan Praktek Penyusunan Kontrak, Sinar Grafika, Jakarta. Ichsan, Ahmad, 1969, Hukum Perdata, Pembimbing Masa, Jakarta. Kamus Besar Bahasa Indonesia, 1999, Edisi kesepuluh, Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, Balai Pustaka. M. Soefwan, Sri Soedewi, 1975, Hukum Perutangan. Hukum Perdata FH UGM, Yogyakarta. Marbun, B., N, 1992, Kekuatan dan Kelemahan Perusahaan Kecil, Gramedia, Jakarta. Mashudi dan Ali Chidir, 2001, Pengertian-Pengertian Elementer Hukum Perjanjian Perdata, Mandar Maju, Bandung. Mertokusumo, Sudikno, 1988, Mengenal Hukum Perjanjian. Liberty, Yogyakarta. Muhammad, Abdulkadir, 1982,Hukum Perikatan, Bandung Press, Bandung. Muljadi, Kartini dan Gunawan Wijaja,2003, Perikatan yang Lahir dari Perjanjian, Raja Grafindo Persada, Jakarta. Mutchler, Ernst, 1991, Dinamika Obat,ITB Bandung, Bandung. Nuraini, Widjayanti, V, 2002, Obat-Obatan. Kanisius, Yogyakarta. Oentoeng Soebagijo, Felix, 1996, Beberapa Aspek Hukum Perjanjian Keagenan dan Distribusi dalam Hukum Ekonomi, UI Press, Jakarta.
Universitas Sumatera Utara
100
Patrik, Purwahid, 1994, Dasar-Dasar Hukum Perikatan, Mandar Maju, Bandung. Prawirohamidjojo, R. Seotojo, 1979, Hukum Perikatan, Bina Ilmu, Surabaya. Prodjodikoro, Wirjono R., 1992,Asas-Asas Hukum Perjanjian, Sumur, Bandung. Santoso, Lukman, 2012, Hukum Perjanjian Kontrak, Cakrawala, Yogyakarta. Satrio, J, 2001,Hukum Perikatan, Perikatan yang Lahir dari Perjanjian, Citra Aditya Bakti, Bandung. ______, 1996, Hukum Jaminan, Hak-Hak Jaminan Kebendaan, Citra Aditya Bakti, Bandung. Setiawan, Rahmad, 1987, Pokok-Pokok Hukum Perikatan, Bina Cipta, Bandung. Soekanto Soerjono dan Sri Mamudji, 2001, Penelitian Hukum Normatif (Suatu Tinjauan Singkat), Rajawali Pers, Jakarta. Sri Hartini, Yustina, 2010,Apotek Ulasan Beserta Naskah Peraturan Perundangundangan Terkait Apotek Termasuk Naskah dan Ulasan Permenkes tentang Apotek Rakyat, Cetakan Ketiga, Universitas Sanata Dharma, Yogyakarta. Subekti, R, 1996, Hukum Perjanjian,Intermasa, Jakarta. ________, 1985, Hukum Perjanjian, Intermasa, Jakarta. Subekti, R. dan R. Tjitrosudibio, 1988, Buku III Hukum Perikatan dengan Penjelasan, Kitab Undang-Undang Hukum Perdata. Alumni, Bandung.
Universitas Sumatera Utara
101
Sugiyono, 2001, Metode Penelitian Bisnis, Alfabeta, Bandung. Syahrani, H. Riduan, 2006, Seluk Beluk dan Asas-Asas Hukum Perdata, Alumni, Bandung. Syamsudin Meliala, A.Qiram, 1985,Pokok-Pokok Hukum Perjanjian Beserta Perkembangannya, Liberty, Yogyakarta. Syarief, Amir, 1989, Farmakologi dan Terapi, Gaya Baru, Jakarta. Winardi, 1994, Azas-Azas Marketing, Mandar Maju, Bandung. Yulinah Sukandar, Elin, Tren dan Paradigma Dunia Farmasi, Departemen Farmasi FMIPA ITB, Bandung. II. PeraturanPerundang-undangan: Undang-Undang No. 35 Tahun 2009 tentang Narkotika Pasal 1 angka 10. Undang-Undang No. 22 Tahun 1997 tentang Narkotika Psal 1 angka 9. Undang-Undang No. 5 Tahun 1997 tentang Psikotropika Pasal 1 angka 7. Undang-Undang No. 9 Tahun 1976 tentang Narkotika Pasal 1angka 21. Peraturan Pemerintah No. 51 tahun 2009 tentang Pekerjaan Kefarmasiaan. Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor 124/MENKES/PER/II/1993 tentang Obat Keras Tertentu. Peraturan Menteri Perdagangan RI No. 11/M-DAG/PER/3/2006 tentang Ketentuan dan Tata Cara Penerbitan Surat Tanda Pendaftaran Agen Atau Distributor Barang dan/ atau Jasa.
Universitas Sumatera Utara
102
Peraturan
Kepala
Badan
Pengawas
Obat
dan
Makanan
RI
No.
HK.03.1.34.11.12.7542 Tahun 2012 tentang Pedoman Teknis Cara Distribusi Obat yang Baik. Keputusan Menteri Kesehatan RI No. 1332/MENKES/SK/X/2002 Bab 1 Pasal 1 tentang
Perubahan
atas
Peraturan
Menteri
Kesehatan
RI
No.
922/MENKES/PER/X/1993 tentang Ketentuan Tata Cara Pemberian Izin Apotek. Keputusan Menteri Kesehatan Nomor. 243/MEN.KES/SK/V/1990 tentang Pedagang Besar Farmasi. Keputusan Menteri Perindustrian dan Perdagangan Nomor 23/MPR/KEP/I/1998 tentang Lembaga-Lembaga Usaha Perdagangan. SK Mendag No. 77/KP/III/78 tentang
Ketentuan Mengenai Kegiatan
Perdagangan Terbatas Bagi Perusahaan Produksi Dalam Rangka Penanaman Modal. III. Website: Kamus Besar Bahasa Indonesia Online, http://kbbi.web.id/distributor. Terakhir kali diakses pada tanggal 22 Mei 2013, jam 19.30 WIB. Bank
Indonesia,
Sistem
Pembayaran,
http://www.bi.go.id/web/id/Sistem+Pembayaran/. Terakhir kali diakses pada tanggal 2 Mei 2013, Jam 11.00 WIB. Institut
Sains
dan
Teknologi
Nasional,
Persyaratan
Perizinan
Apotek,
http://farmasi-istn.blogspot.com/2007/11/persyaratan-perizinan-pendirian-
Universitas Sumatera Utara
103
apotek.html. Terakhir kali diakses pada tanggal 14 Mei 2013, Jam 20.00 WIB. Icha
Fitria,
Dunia
Farmasi
dan
Kesehatan,
http://ichafitria-
duniafarmasidankesehatan.blogspot.com/2011/08/contoh-laporanapotek.html. Terakhir kali diakses pada tanggal 14 Mei 2013, Jam 20.20 WIB. Atira Rachmawati, Peran dan Fungsi Apoteker di Apotek dan Rumah Sakit, http://arlovera.blogspot.com/2010/05/peran-dan-fungsi-apoteker-diapotek-dan.html. Terakhir kali diakses pada tanggal 15 Mei, Jam 22.00 WIB. I’m Pharmapreneur, Menciri PBF (Pedagang Besar Farmasi) yang Diminati Apotek, http://bisnisapotek.blogspot.com/2010/12/menciri-pbf-pedagangbesar-farmasi-yang.html. Terakhir kali diakses pada tanggal 22 Mei 2013, Jam 13.00 WIB. Bimo Prasetio S.H, dan Asharyanto S.H.I, Perlunya Perjanjian Dibuat Secara Tertulis,
http://www.hukumonline.com/klinik/detail/cl7034/perlunya-
perjanjian-dibuat-secara-tertulis, terakhir kali diakses pada tanggal 20 Mei 2013, Jam 23.00 WIB. Lindri
Widya
Atfa,
Makalah
Hukum
Perjanjian,
http://ndiilindri.wordpress.com/2011/04/12/makalah-hukum-perjanjian/, Terakhir kali diakses pada tanggal 23 Mei 2013, Jam 21.00 WIB.
Universitas Sumatera Utara