DAFTAR GAMBAR
Halaman Gambar 3.1 Pemodelan Curah Hujan Harian Pertahun .........................................16 Gambar 3.2 Diagram Alir Penelitian .....................................................................17
Gambar 4.1 Perbandingan Curah Hujan Harian Terukur dan Curah Hujan Hasil Metode Reciprocal Tahun 1990 dari Stasiun Hujan PH 016 Fajar Esuk (365 Hari) ........................................................22 Gambar 4.2 Perbandingan Curah Hujan Harian Terukur dan Curah Hujan Hasil MetodeReciprocal Tahun 1990 dari Stasiun Hujan PH 016 Fajar Esuk (64 Hari) ..........................................................22 Gambar 4.3 Grafik Perbandingan Rata – Rata Bulanan Curah Hujan Harian Terukur dan Curah Hujan Hasil Metode Reciprocal Tahun 1990 dari Stasiun Hujan PH 016 Fajar Esuk ..................................23 Gambar 4.4 Grafik Perbandingan Kumulatif Bulanan Curah Hujan Harian Terukur dan Curah Hujan Hasil Metode Reciprocal Tahun 1990 dari Stasiun Hujan PH 016 Fajar Esuk ..................................24 Gambar 4.5 Grafik Korelasi Antara Rata – Rata dan Kumulatif Bulanan Curah Hujan Harian Terukur dan Curah Hujan Hasil Metode Reciprocal dari Stasiun Hujan PH 016 Fajar Esuk ....................................25 Gambar 4.7 Curah Hujan Harian Terukur Seri Waktu Selama 11 Tahun dari Stasiun Hujan Ph 016 Fajar Esuk ............................................28 Gambar 4.8 Curah Hujan Harian Terukur Seri Waktu Selama 11 Tahun dari Stasiun Hujan Ph 016 Fajar Esuk ............................................29 Gambar 4.9 Perbandingan Curah Hujan Harian Terukur dan Curah Hujan Hasil Pemodelan Sintetik (Periodik) Tahun 1990 dari Stasiun Hujan PH 016 Fajar Esuk (512 hari) .........................................................30 Gambar 4.10 Perbandingan Curah Hujan Harian Terukur dan Curah
viii
Hujan Hasil Pemodelan Sintetik (Periodik) Tahun 1990 dari Stasiun Hujan PH 016 Fajar Esuk (64 hari) ..............................................31 Gambar 4.11 Grafik Perbandingan Rata – Rata Bulanan Curah Hujan Harian Terukur dan Curah Hujan Hasil Pemodelan Sintetik (Periodik) Tahun 1990 dari Stasiun Hujan PH 016 Fajar Esuk .................32 Gambar 4.12 Grafik Perbandingan Kumulatif Bulanan Curah Hujan Harian Terukur dan Curah Hujan Hasil Pemodelan Sintetik (Periodik) Tahun 1990 dari Stasiun Hujan PH 016 Fajar Esuk ....33 Gambar 4.13 rafik Korelasi Antara Rata – Rata dan Kumulatif Bulanan Curah Hujan Harian Terukur dan Curah Hujan Hasil Pemodelan Sintetik (Periodik) dari Stasiun Hujan PH 016 Fajar Esuk ........................34 Gambar 4.14 Model Sintetik (Stokastik) Curah Hujan Harian Tahun 1990 dari Stasiun Hujan PH 016 Fajar Esuk (512 Hari) ..........................35 Gambar 4.15 Model Sintetik (Stokastik) Curah Hujan Harian Tahun 1990 dari Stasiun Hujan PH 016 Fajar Esuk (64 Hari) ............................36 Gambar 4.16 Perbandingan Curah Hujan Harian Terukur dan Curah Hujan Hasil Pemodelan Sintetik (Periodik + Stokastik) Tahun 1990 dari Stasiun Hujan PH 16 Fajar Esuk (512 hari) ..............................37 Gambar 4.17 Perbandingan Curah Hujan Harian Terukur dan Curah Hujan Hasil Pemodelan Sintetik (Periodik + Stokastik) Tahun 1990 dari Stasiun Hujan PH 16 Fajar Esuk (64 hari) ................................37 Gambar 4.18 Grafik Perbandingan Rata – Rata Bulanan Curah Hujan Harian Terukur dan Curah Hujan Hasil Pemodelan Sintetik (Periodik + Stokastik) Tahun 1990 dari Stasiun Hujan PH 016 Fajar Esuk...................................................................................................39 Gambar 4.19 Grafik Perbandingan Kumulatif Bulanan Curah Hujan Harian Terukur dan Curah Hujan Hasil Pemodelan Sintetik (Periodik + Stokastik) Tahun 1990 dari Stasiun Hujan PH 016 Fajar Esuk...................................................................................................40 Gambar 4.20 Grafik Korelasi Antara Rata – Rata dan Kumulatif Bulanan Curah Hujan Harian Terukur dan Curah Hujan Hasil Pemodelan Sintetik (Periodik + Stokastik) dari Stasiun Hujan PH 016 Fajar Esuk .....41
ix
Gambar 4.21 Grafik Koefisien Korelasi Curah Hujan Harian Terukur dengan Curah Hujan Hasil Pemodelan Sintetik (Periodik) dari Stasiun Hujan PH 016 Fajar Esuk ..............................................................42 Gambar 4.22 Grafik Koefisien Korelasi Curah Hujan Harian Terukur Dengan Curah Hujan Hasil Pemodelan Sintetik (Stokastik) dari Stasiun Hujan PH 016 Fajar Esuk .......................................................43 Gambar 4.23 Grafik Koefisien Korelasi Curah Hujan Terukur Dengan Curah Hujan Hasil Pemodelan Sintetik (Periodik + Stokastik) dari Stasiun Hujan PH 016 Fajar Esuk ..............................................................44 Gambar 4.24 Curah Hujan Series Waktu 512 hari Tahun 1992 (147 hari tahun 1990 ditambah 365 hari tahun 1991) dari Stasiun Hujan PH 016 Fajar Esuk ...........................................................................46 Gambar 4.25 Spektrum Curah Hujan Series Waktu Ramal 512 hari Tahun 1992 dari Stasiun Hujan PH 016 Fajar Esuk ..................................47 Gambar 4.26 Perbandingan Curah Hujan Harian Terukur Dan Curah Hujan Hasil Peramalan Program (Periodik) Tahun 1992 dari Stasiun PH 016 Fajar Esuk (512 hari) .......................................................48 Gambar 4.27 Perbandingan Curah Hujan Harian Terukur Dan Curah Hujan Hasil Peramalan Program (Periodik) Tahun 1992 dari Stasiun PH 016 Fajar Esuk (64 hari) .........................................................48 Gambar 4.28 Grafik Perbandingan Rata – Rata Bulanan Curah Hujan Harian Terukur dan Curah Hujan Hasil Peramalan Program (Periodik) Tahun 1992 dari Stasiun Hujan PH 016 Fajar Esuk .................50 Gambar 4.29 Grafik Perbandingan Kumulatif Bulanan Curah Hujan Harian Terukur dan Curah Hujan Hasil Peramalan Program (Periodik) Tahun 1992 dari Stasiun Hujan PH 016 Fajar Esuk .................51 Gambar 4.30 Grafik Korelasi Antara Rata – Rata dan Kumulatif Bulanan Curah Hujan Harian Terukur dan Curah Hujan Hasil Peramalan Program (Periodik) dari Stasiun Hujan PH 016 Fajar Esuk ......................52 Gambar 4.31 File signalr.inp Tahun 1992 dari stasiun hujan PH 016 Fajar Esuk (1024hari) ........................................................................................ 53 Gambar 4.32 Curah Hujan Hasil Peramalan Program (Stokastik) Tahun
x
1992 dari Stasiun Hujan PH 016 Fajar Esuk (512 hari) ............................54 Gambar 4.33 Curah Hujan Hasil Peramalan Program (Stokastik) Tahun 1992 dari Stasiun Hujan PH 016 Fajar Esuk (64 hari) ............................. 54 Gambar 4.34 Perbandingan Curah Hujan Harian Terukur dengan Curah Hujan Hasil Peramalan Program (Periodik dan Stokastik) Tahun 1992 dari PH 016 Fajar Esuk (512 hari) ........................................55 Gambar 4.35 Perbandingan Curah Hujan Harian Terukur dengan Curah Hujan Hasil Peramalan Program (Periodik dan Stokastik Tahun 1992 dari PH 016 Fajar Esuk (64 hari) ......................................... 56 Gambar 4.36 Perbandingan Rata – Rata Bulanan Curah Hujan Harian Terukur dan Curah Hujan Hasil Peramalan Program (Periodik + Stokastik) Tahun 1992 dari Stasiun Hujan PH 016 Fajar Esuk...................................................................................................57 Gambar 4.37 Perbandingan Kumulatif Bulanan Curah Hujan Harian Terukur dan Curah Hujan Hasil Peramalan Program (Periodik + Stokastik) Tahun 1992 dari Stasiun Hujan PH 016 Fajar Esuk...................................................................................................58 Gambar 4.38 Korelasi Antara Rata – Rata dan Kumulatif Bulanan Curah Hujan Harian Terukur dan Curah Hujan Hasil Peramalan Program (Periodik + Stokastik) dari Stasiun Hujan PH 016 Fajar Esuk ................59 Gambar 4.38 Korelasi Antara Rata – Rata dan Kumulatif Bulanan Curah Hujan Harian Terukur dan Curah Hujan Hasil Peramalan Program (Periodik + Stokastik) dari Stasiun Hujan PH 016 Fajar Esuk.................................................................................................. 59 Gambar 4.39 Koefisien Korelasi Curah Hujan Harian Terukur Dengan Curah Hujan Hasil Peramalan Program (Periodik) dari Stasiun Hujan PH 016 Fajar Esuk ...........................................................................60 Gambar 4.40 Koefisien Korelasi Curah Hujan Harian Terukur Dengan Curah Hujan Hasil Peramalan Program (Stokastik) dari Stasiun Hujan PH 016 Fajar Esuk .............................................................................. 61 Gambar 4.41 Koefisien Korelasi Curah Hujan Harian Terukur Dengan Curah Hujan Hasil Peramalan Program (Periodik+Stokastik) dari Stasiun
xi
Hujan PH 016 Fajar Esuk. .........................................................................62