CAHAYA KAMPUS JURNAL ILMIAH UNIVERSITAS GRESIK Struktur Pengurus PELINDUNG Rektor Universitas Gresik PENANGGUNG JAWAB
Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Universitas Gresik KETUA PENYUNTING Dra. Hj. Siti Bariroh, M.Pd.
Ir. Darmadi, MT Suhartanto, SH. WAKIL PENYUNTING Dr. M. Mudlofar, S.Pd., M.Pd PENYUNTING PELAKSANA R. Hari Purwanto, SH., MM. Drs. Djoko Ardhityawan, M.Pd. Moch. Nasichin, SH. Dra. Eka Srirahayu, M.Pd. Roihatul Zahroh, S Kep. Ns. M. Ked. Ir. Sunarto, MT.
PENYUNTING AHLI Prof. Dr. Arief Darmawan, SU. Dra. Hj. Siti Bariroh, M.Pd. Dr. Urip Santoso, SH., MH. Dr. Fachrudy Asj‟ari, S.Psi, MM
PELAKSANA Salman al farisi, SE
Alamat Penerbit/Redaksi LPPM Kampus Universitas Gresik Jalan Arif Rahman Hakim No. 2B Gresik Telp/Fax (031) 3978628 Terbit dua kali setahun pada bulan Mei dan Oktober. Berisi tulisan yang diangkat dari hasil penelitian dan kajian analitis-kritis di bidang Administrasi Pendidikan, Hukum, Teknik, dan Ekonomi.
Pendaftaran Hak Cipta Atas Lukisan Damar Kurung dengan harapan untuk memperoleh pemahaman tentang : Sejarah Lukisan Damar Kurung di lingkungan masyarakat Kabupaten Gresik Moch. Nasichin, SH (Dosen Fakultas Hukum) ABSTRAK Hak cipta lahir sebagai hasil cipta karsa dari seorang pencipta melalui oleh pikir manusia dalam bidang seni dan ilmu pengetahuan, yang bersifat originality dan individuality. Hak cipta diperoleh tanpa harus mendaftarkan, karena hak cipta bersifat automatic protection. Pada pokoknya , hak cipta diperoleh bukan karena pendaftaran, guna penyelesaian pada proses litigasi juga bilamana pihak yang bersengketa dapat membuktikan kebenaran akan ciptaannya, maka hakim dapat menentukan pencipta sebenarnya. Manusia itu oleh Tuhan Yang Maha Kuasa dan Maha Kasih pada saat lahir telah diberi berbagai naluri, bakat, nilai dan kemampuan untuk hidup menurut pola tertentu. Pola hidup itu dapat berubah-ubah, bergantung pada situasi dan kondisi pada suatu waktu dan suatu tempat. Hal ini semuanya dinamakan kekuatan dari “dalam” Kekuatan dari dalam itu dapat berkembang dengan pengaruh langsung atau tidak langsung dengan kekuatan dari “luar”. Sehingga Lukisan Damar Kurung tersebut adalah buah karya seseorang warga Gresik asli bernama mbah Masmundari, almarhum, yang mana Lukisan Damar Kurung tersebut sudah ada sejak puluhan tahun yang lalu, bahkan sekarang sudah menjadi menjadi ikon di kota Gresik. Lukisan Damar Kurung dapat kita jumpai di rumah dinas Bupati Gresik, Kantor Pemerintah Daerah Kabupaten Gresik, dan di kantor instansi pemerintah, tidak terkecuali para kolektor seni. Kata Kunci : Sejarah Perkembangan Lukisan Damar Kurung.
atau tidak langsung dengan kekuatan dari
PENDAHULUAN
“luar”. Umpamanya :
Latar Belakang Masalah: Manusia itu oleh Tuhan Yang Maha Kuasa dan Maha Kasih pada saat lahir telah diberi berbagai naluri, bakat, nilai
dan
kemampuan untuk hidup menurut pola tertantu. Pola hidup itu dapat berubahubah, bergantung pada situasi dan kondisi pada suatu waktu dan suatu tempat. Hal ini semuanya
dinamakan
kekuatan
dari
“dalam” Kekuatan dari dalam itu dapat berkembang dengan pengaruh langsung
a. Dalam waktu relative singkat, katakanlah sampai umur enam tahun, seseorang anak sudah tahu dan kenal kenal manusia dan alam sekitarnya; b. Berbagai menempa pendidikan
jenis
pendidikan
manusia formal
dan
itu, non
formal. Dan dapat dikatakan
bahwa”tak
ada
ujung
pada
pendidikan non formal itu; c. Nilai
agama,
adat
Kesulitan kedua ialah mencari pengalih bahasa yang cakap, terampil dan materi
istiadat,
keadilan, kesenian dan lain-lain
yang terkandung didalam buku yang akan diterjemahkan itu.
lambat laun dipelajari, difahami dan disadari manusia itu.1
Karya asli dan karya terjemahan sangat diperlukan oleh bangsa Indonesia
Pada suatu waktu manusia itu
dalam jumlah yang besar (jenis barang,
terdorong untuk mencurahkan isi pikiran
judul dan eksemplar). Tidak perlu yang
dan hati nuraninya dalam bentuk tertentu,
satu meremehkan yang lain. Sebaliknya
misalnya berupa karangan, seni kata, seni
saling mengisi dan bermanfaat untuk
music, seni lukis, seni pahat, dan lain-lain.
mencerdasrkan
Curahan isi pikiran dan hati nurani itu
Indonesia.
dinamakan ciptaan. Biasanya
tempatnya
dianggap
dan
ada
kesenian.
berdiri
tiga
sendiri
Pada lapangan
teknologi, di bidang industri tidak ada hak cipta melainkan hak paten dan hak merek. Sekalipun
bangsa
Endang Purwaningsih mengatakan :
lapangan ciptaan, yaitu kesusasteraan, pengetahuan
kehidupan
Republik
“Hak Kekayaan Intelektual yang biasa
disebut
HKI
Property Right
atau
(IPR)
Intellectual
pada dasarnya
merupakan hak yang lahir berdasarkan hasil karya intelektual seseorang, berupa hasil cipta karsa pencipta atau penemunya.
Indonesia
Selama ini telah terjadi pro dan kontra
bukan anggota Konvensi Bern, namun
antara kepentingan negara berkembang
bangsa Indonesia praktis tidak melakukan
dengan negara maju berkenaan dengan
“pembajakan” alias pelanggaran hak cipta
perlindungan
para pencipta di luar negeri. Selalu
intelektual, termasuk di dalamnya issue
diusahakan izin dari luar negeri itu melalui
mngenai
pertemuan,
knowledge dan folklohre”.2
perundingan
atau
korespendensi. Kesulitan terbesar ialah honorarium,
royalty
buat
peralihan,
transfer hak cipta itu. Tetapi akhir-akhir ini sudaj semakin berkurang kesulitan itu.
HUTAURUK, M, Peraturan Hak Cipta Nasional, Penerbit Erlangga, Jakarta, 1982, hal. xi
hak
perlindungan
kekayaan
tratisional
Pada prinsipnya HKI memang berasal dari Negara maju yang sangat berkepentingan 2
1
terhadap
untuk
memproteksi
Purwaningsih, Endang, Hak Kekayaan Intelektual (HKI) dan Lisensi, Penerbit CV Mandar Maju, Bandung, cetakan ke-I, Februari 2012, hal.1
investasinya di negara berkembang. Bagi
toleran
negara berkembang, sesuatu yang baru
pendatang (tamu) kadang justru merugikan
berjalan
masuknya
posisi mereka dalam hal keterbukaan
penanaman modal asing dan issue alih
informasi mengenai seluk beluk sifat
teknologi. Pada awalnya perlindungan
karakteristik teknologi, baik pada produk
HKI di negara berkembang seperti halnya
maupun
Indonesia seakan menjadi momok yang
penemuan belum didaftarkan akan tetapi
dipaksakan, akan tetapi saat itu pemerintah
sudah kehilngaa unsur kebaruan, bahkan
Indonesia
formula kimia sudah dipatenkan pihak
sejalan
dengan
memandang
perlu
untuk
merangsang pertumbuhan teknologi dan
Telah diketahui
prosesnya,
tamah
terhadap
sehingga
kadang
Informasi
ini
kemudian
bisa
ditransfer ke luar negeri dan diwujudkan
khalayak
dalam bentuk yang baru. Sehingga bisa
umum bahwa hak kekayaan intelektual
dipastikan HKI atas invensi yang aslinya
pada dasarnyadipilah menjadi Copy Rigth
dari Indonesia menjadi milik asing.
dan Industrial Property Right. Copyright
bidang
meliputi hal cipta dan hak-hak yang terkait
merupakan hasil karya seni masyarakat
(neighbouring right),serta di sisi lain hak
Ponorogo,
milik industry yakni Paten, Merek dan
sebagai hasil karya seni dan budaya oleh
sebagainya. Selama ini masyarakat awam
Pemerintah Malaysia, konon hal ini bisa
dari tingkat yang kecil dan menengah
terjadi karena faktor internal maupun
masih
3
enggan
untuk
oleh
ramah
lain.
industri dalam upaya membangun Ilmu Pengetahuan dan Ternologi Indonesia.
dan
mencari
atau
mendapatkan perlindungan hokum melalui
mendaftarkan merek dagangnya.
misalnya,
reog
yang
Jawa Timur, pernah diklaim
eksternal. Faktor internal ini bisa terjadi
karena
HKI khususnya produsen pada investasi yang berbasis dan berorientasi Paten, atau
seni
Di
Hak cipta lahir sebagai hasil cipta karsa dari seorang pencipta melaluji olah piker manusia dalam bidang seni dan ilmu
Selain kurangnya sosialisasi HKI,
pengetahuan, yang bersifat originality dan
bahkan masyarakat awam belum kenal
individuality. Hak cipta diperoleh tanpa
istilah hokum „Paten‟ atau cenderung
harus mendaftarkan, karena hak cipta
„salah kaprah‟ dan tidak
bersifat
mengertinya
mereka terhadap prosedur pendaftaran,
automatic
Pada
pokoknya , hak cipta diperoleh bukan
perlindungungan dan akibat hukumnya. Budaya masyarakat yang sangat terbuka,
protection.
3
Ibid, hal 35
karena pendaftaran, guna penyelesaian
law. Pengertian hal cipta asal mulanya
pada proses litigasi juga bilamana pihak
hanya
yang bersengketa dapat membuktikan
menggandakan atau memperbanyak suatu
kebenaran akan ciptaannya, maka hakim
karya cipta.4 Istilah copyright (hak cipta)
dapat menentukan pencipta sebenarnya.
tidak
Selain
itu,
untuk
menjamin
keamanan ciptaannya, seorang pencipta dalam mengeksploitasi (tujuan komersial)
menggambarkan
jelas
siapa
hak
yang
untuk
pertama
memakainya, tidak ada satupun aturan perundang-undangan yang secara jelas menggunakannya pertama kali.
akan memilih untuk mendaftarkan ciptaan
Menurut
Stanley
Rubenstein,
ke Direktorat Jenderal Hak Kekayaan
sekitar 1740 tercatat orang pertama kali
Intelektual
dan
menggunakan istilah copyright. Di Inggris
HAM. Keaslian suatu karya baik berupa
pemakaian istilah hak cipta (copyright)
karangan atau ciptaan mesupakan suatu hal
pertama
essensial dalam perlindungan hokum hak
menggambarkan konsep guna melindungi
cipta. Maksudnya, karya tersebut harus
penerbit dari tindakan penggandaan buku
benar-benar merupakan hasil karya orang
oleh pihak lain yang tidak mempunyai hak
yang mengakui karya tersebut sebagai
untuk
karangan atau ciptaannya.
diberikan
Departtemen
Dalam
Hukum
kepustakaan
Indonesia yang
hokum
di
pertama dikenal adalah
istilah hak pengartang(author right) yaitu setelah
diberlakukannya
berkembang
menerbitkannya.
(author),
bukan
Pertlindungan
kepada
melainkan
untuk
si
pencipta
diberikan
kepada
pihak penerbit. Pada perkembangan selanjutnya
Hak
perlindungan dalam hokum hak cipta
Pengarang (Auteurswet 1912 Stb. 1912
tersebut bergeser lebih mengutamakan
No. 600), kemudian meyeusul istilah hak
perlindungan
Cipta. Istilah inilah kemudian yang dipakai
penciptanya (author) tidak hanya untuk
dalam
perlindungan
aturan
UU
kali
perundang-undangan
selanjutnya. Istilah hak pengarang berkembang dari daratan Eropah yang menganut sistem hokum sipil (civil law system), sedangkan istilah hak cipta (copyright) bermula dari negara yang menganut
sistim common
diberikan
si
penerbit.
kepada
Pergeseran
tersebut membawa perubahan
bahwa
kemudian
tidak
hanya
buku
saja,
perlindungan
menyangkut perlindungannya 4
bidang
diperluas
mencakup
Stephen M. Steawart, International Copyright and Neighbouring Rights, cetakan kedua, London, Buttersworts, 1989, hal 7.
bidang drama, music, pekerjaan artistic (artistic work).
maka saya menulis makalah dengan Judul
Seperti halnya karya di bidang artistic work yang lain, Lukisan Damar Kurung adalah buah karya di bidang pekerjaan artistic, yang bersifat orisinil, yang karena sifatnya yang orisinildan khas tersebut, maka karya Mbah Masmundari almarhum, adalah hasil dari pekerjaan artistic yang karena itu harus memperoleh perlindungan hokum, dan secara ekonomis akan memberikan keuntungan financial kepada Mbah Masmundari sendiri maupun para ahli warisnya. Konon
Berdasar hal-hal tersebut diatas,
Pendaftaran Hak Cipta Atas Lukisan Damar Kurung dengan harapan untuk memperoleh pemahaman tentang : Sejarah Lukisan Damar Kurung di lingkungan masyarakat Kabupaten Gresik. Rumusan Masalah Apakah terhadap Lukisan Damar Kurung bisa didaftarkan hak cipta ? Pembahasan Sebenarnya tidak ada kamus yang secara pasti yang menerangkan apa maksud dari
menurut
salah
seorang
Lukisan Damar Kurung,
akan tetapi
sumber terpercaya,yaitu Syaichu Busiri,
lukisan dapat diartikan sebagai buah karya
yang pernah bertinbdak sebagai manajer
olah pikir seseorang yang dituangkan
Mbah
karya-karya
dalam bentuk tulisan atau goresan dalam
berbentuk Lukisan Damar Kurung tersebut
kertas, kain atau lainnya, yang tidak
cukup
pernah
Masmundari,
banyak
jumlahnya,
sehingga
dihasilkan
oleh
orang-orang
untuk
sebelumnya. Sementara damar kurung,
memperoleh Hak Paten, sangat banyak
adalah suatu segi empat yang dihiasi oleh
energy, waktu, sekaligus biaya yang harus
lukisan-lukisan khas yang menggambarkan
dikeluarkan untuk memperoleh nya. Akan
suasana
tetapi rekaman video proses pembuatan
Kabupaten Gresik, terutama hari-hari yang
Lukisan
Mbah
berkaitan dengan suasana pada bulan
Masmundari pernah diajukan permohonan
puasa dan maupun waktu-waktu yang ada
untuk memperoleh Hak Paten. Dan justru
kaitannya dengan bulan puasa, misalnya
rekaman video proses pembuatan Lukisan
malem selawean, pasar bandeng, riyoyo
Damar Kurung oleh Mbah Masmundari
atau lebaran dan sebagainya.
seandainya
akan
Damar
didaftarkan
Kurung
oleh
itulah yang telah memperoleh Hak Paten.5
di
lingkungan
masyarakat
Lukisan Damar Kurung tersebut adalah buah karya seseorang warga Gresik
asli
bernama
mbah
Masmundari,
Menurut pasal 1 angka 1, Undang-undang
almarhum, yang mana Lukisan Damar
nomor: 19 tahun 2002 tentang Hak Cipta: 7
Kurung tersebut sudah ada sejak puluhan tahun yang lalu, bahkan sekarang sudah menjadi menjadi ikon di kota Gresik. Lukisan Damar Kurung dapat kita jumpai di rumah dinas Bupati Gresik, Kantor Pemerintah Daerah Kabupaten Gresik, dan di
kantor
instansi
pemerintah,
tidak
terkecuali para kolektor seni. Mbah
Masmundari
Hak Cipta adalah hak eksklusif bagi
mengumumkan
memperbanyak
ciptaannya atau memberikan izin untuk itu dengan tidak mengurangi pembatasanpembatasan
menurut
peraturan
perunfangan yang berlaku, Sedangkan
sebagai
nomor 19 tahun 2002 tentang Hak Cipta disebutkan8:
khas tersebut sudah cukup lama almarhum. Akan tetapi apakah dengan buah karyanya tersebut sudah memperoleh perlindungan secara hukum?
Dalam undang-undang ini, ciptaan yang dapat dilindungi adalah ciptaan dalam bidang ilmu pengethuan, seni dan sastra, yang mencakup :
Ciri-ciri hak cipta adalah hak alam, dan menurut prinsip ini bersifat absolute,
a. Buku, program computer, pamflet, perwajahan,
dan dilindungi haknya selama si pencipta hidup
atau
menurut pasal 12 ayat (1) Undang-undang
pencipta dari Lukisan Damar Kurung yang
masih
Pencipta atau penerima hak untuk
dan
beberapa
untuk itu dapat menuntut tiap pelanggaran yang dilakukan oleh siapapun. Dengan demikian suatu hak absolut mempunyai
yang
tulis lain;
setelahnya. Sebagai hak absolute maka hak
terhadap siapapun, yang mempunyai hak
tulis
diterbitkan, dan semua hasil karya
tahun
itu pada dasarnya dapat dipertahankan
karya
b.
Ceramah, kuliah, pidato, dan ciptaan lain yang sejenis itu;
c. Alat
peraga
yang
dibuat
untuk
kepentingan pendidikan dan ilmu pengetahuan;
segi balik (segi pasif), bahwa setiap orang terdapat kewajiban untuk menghormati hak tersebut.6
d. Lagu atau music dengan atau tanpa teks;
e. Drama atau drama musical, tari, koreografi,
pewayangan
dan
pantomime;
lukis,
sekarang ini telah
meninggal dunia, akan tetapi sampau saat ini Lukisan Damar Kurung masih tetap
f. Seni rupa dalam segala bentuk seperti serni
Mbah Masmundari
gambar,
seni
ukir,
kaligrafi, seni pahat, seni patung, kolase, dan senin terapan;
terpajang terutama bawah
diinstansi-instansi di
Pemerintah Kabupaten Gresik,
bahkan menjelang bulan puasa Lukisan Damar Kurung masih menghiasi jalanjalan di kota Gresik, terutama di sekitar
g. Arsitektur;
Pendopo Kabupaten Gresik atau di kota lama Gresik.
h. Peta; seni batik;
Sebagaimana
i. Fotografi;
disebutkan
dalam
pasal 29 ayat (1) Undang-undang nomor j. Sinematografi;
19 tahun 2002,
k. Terjemahan; tafsir, saduran, bunga rampai, database dan karya lain dari
disebutkan bahwa hak
cipta sebagaimana dimaksud dalam pasal 12 berlaku selama hidup pencipta dan terus berlangsung hingga 50 (lima puluh) tahun
hasil pengalihwujudan.
setelah pencipta meninggal dunia. Sebagaimana
diketahui
bahwa
Lukisan Damar Kurung adalah
lukisan
buah karya Mbah Masmundari warga Kelurahan
Telogopojok,
Kecamatan
Gresik, Kabupaten Gresik, hasil karya tersebut memang pada masa pemerintahan Presiden
Suharto
almarhum
telah
memperoleh penghargaan, bahkan ketika itu
Mbah
Masmundari
pun
sempat
diundang ke Istana Negara dan bertemu
Menurut
penuturan
almarhumah, Mbah Masmundari baru meninggal setelah tahun 2000, artinya saat ini belum lima puluh tahun. Dalam pasal 3 ayat (2) Undang-undang nomor 19 tahun 2002, disebutkan :
9
Hak cipta dapat
beralih dan dialihkan, baik seluruhnya maupun sebagian karena : a. Pewarisan;
secara langsung dengan bapak presiden ketika itu. Akan tetapi apakah pada saat Mbah Masmundari masih hidup, hasil karya tersebut sudah didaftarkan ke Dirjen Hak
Paten
dan
Merek
Kementerian
keluarga
b. Hibah; c. Wasiat; d. Perajanjian tertulis, atau
Kehakiman pada saat itu ? Yang jelas 9
Ibid, hal. 120
e. Sebab-sebab lain yang dibenarkan oleh peraturan perundang-undangan; Bahwa salah seorang anak dari
Kurung” itulah yang memperoleh Hak Paten. Kesimpulan
Mbah Masmundari almarhumah, sejak kecil sudah dididik untuk memeruskan keahlian ibunya untuk tetap menghidupkan Lukisan Damar Kurung tersebut,
akan
tetapi walaupun sebagai anak, mereka itu tidak diberi bakat alam oleh Yang Maha Kuasa, dan masyarakat sudah barang kadung kenal bahwa Lukisan Damar Kurung adalah lukisan Mbah Masmundari dan bukan lukisan karya anak-anaknya. Akan tetapi sebagai anak-, sebagai ahli
waris
mereka
berhak
untuk
memperoleh imbalan atau penghargaan atas hasil karya orang tua mereka dalam bentuk Lukisan Damar Kurung.
Dan
sebagaimana diceritakan oleh Syaichu Busiri,
manajer
Mbah
Masmundari
tersebut, maka pada dasarnya rekaman video proses pembuatan Lukisan Damar Kurung
tersebut,
pada
saat
Mbah
Masmundari masih hidup sudah didaftarn ke
Dirjen
Hak
Paten
dan
Merek
Departemen Kehakiman, saat itu, dan video rekaman proses pembuatan Lukisan dammar Kurung itulah yang sampai saat ini
memperoleh
Hak
Paten,
dengan
sendirinya bukan Lukisan Damar Kurungnya
yang
memperoleh
perlindungan
hokum, akan tetapi “rekaman cassette video proses pembuatan Lukisan Damar
Berdasar walaupun
hal-hal
Mbah
tersebut,
Masmundari
telah
meninggal dunia, akan tetapi masih belum lima puluh tahun, maka sekalian ahli waris Mbah
Masmundari
mendapatkan
ropyalti
berhak atas
untuk rekaman
cassette video proses pembuatan Lukisan Damar Kurung tersebut karena sudah memperoleh Hak Paten dari Hak
Paten
dan
Merek
Direktorat Kementerian
Hukum dan Hak Asasi Manusia di Jakarta, Selain itu sebagai ahli waris, anakanak dan cucu Mbah Masmundari berhak pula untuk memperoleh keuntungan secara materi atas duplikasi rekaman cassette video proses pembuatan Lukisan Damar Kurung tersebut.