C. STANDAR BIAYA KELUARAN
1
1. PENGATURAN SBK (1/2) Definisi
Fungsi
SBK adalah besaran biaya yg ditetapkan untuk menghasilkan keluaran (output)/ sub keluaran (sub output) Alat hitung biaya kegiatan dalam penyusunan RKA-K/L Mendukung tercapainya efisiensi alokasi anggaran
Alat monitoring dan evaluasi pencapaian output Referensi penyusunan : o
Prakiraan Maju
o
Pagu Indikatif
2
1. PENGATURAN SBK (2/2) Peruntukannya
Standar Biaya Keluaran Umum (SBKU), yaitu SBK yang diperuntukkan/berlaku bagi semua K/L Standar Biaya Keluaran Khusus (SBKK), yaitu SBK yang diperuntukkan/berlaku bagi K/L tertentu
Jenis
Indeks
Biaya
Keluaran,
yaitu
SBK
yang
menghasilkan satu volume output/sub output Total Biaya Keluaran, yaitu SBK yang menghasilkan total volume sebuah output/sub output
3
2. KEBIJAKAN SBK 2017 1. SBK TA 2017 akan mengatur SBK yang berlaku bagi seluruh K/L (SBKU) dan SBK yang berlaku bagi satu K/L tertentu (SBKK). 2. K/L menyampaikan usulan SBK utk semua eselon I dlm lingkup K/L ybs kpd Menkeu c.q. Dirjen Anggaran paling lambat tgl. 18 Maret 2016. 3. Untuk SBK Baseline agar diusulkan menjadi SBK TA 2017 yg perubahan besarannya dilakukan dg menggunakan SBM TA 2016 & satuan biaya lainnya dpt disesuaikan setinggi-tingginya sebesar persentase tertentu. 4. SBK yang baru diusulkan agar mengacu pada PMK Nomor 71/PMK.02/2013 tentang Pedoman Standar Biaya, Standar Struktur Biaya, dan Indeksasi Dalam Penyusunan RKA-K/L. 5. Khusus SBK kegiatan Penyusunan RKA-K/L, Penyusunan LAKIN, dan Audit Kinerja tidak perlu diusulkan karena kegiatan tersebut ditetapkan melalui Standar Biaya Keluaran Umum (SBKU) yang berlaku dan dapat digunakan untuk seluruh Kementerian Negara/Lembaga. 4
3. SBKU TA 2017 Definisi
besaran biaya yang ditetapkan untuk menghasilkan keluaran (output)/sub keluaran (sub output) yang berlaku bagi seluruh Kementerian/Lembaga.
Manfaat
Diperoleh keseragaman komponen/tahapan dan besaran biaya output/sub output sejenis sehingga dapat mewujudkan efisiensi melalui proses benchmarking antar waktu maupun antar output sejenis.
Ruang Lingkup SBKU
1) 2)
Dengan mempertimbangkan implementasi ADIK, SBKU disusun pada level sub output Aktifitas yang akan disusun standarnya: a. Penyusunan RKA-K/L b. Penyusunan LAKIP c. Audit Kinerja d. Diklatpim dan Diklat Prajabatan e. Penelitian 5
4. SBKK TA 2017 (1/2) Definisi
besaran biaya yang ditetapkan untuk menghasilkan keluaran (output)/sub keluaran (sub output) yang berlaku satu Kementerian/Lembaga tertentu.
Kriteria Output/Suboutput
1. bersifat berulang 2. mempunyai jenis dan satuan yang jelas serta terukur; dan 3. mempunyai komponen/tahapan yang jelas
Penyusunan SBKK
SBKK yang berasal dari dasar (Baseline) a. Besaran standar biaya yang ditetapkan dalam PMK dilakukan penyesuaian dengan indeksasi dan SBM b. Diusulkan kepada Menteri Keuangan cq. Dirjen Anggaran c. Dilakukan penelaahan dengan DJA
6
4. SBKK TA 2017 (2/2) Penyusunan SBKK
SBKK yang berasal dari usulan baru (new initiatif) a. Identifikasi dan Cermati Output/Suboutput b. Tentukan output/suboutput yang akan diusulkan c. Menyusun KAK/TOR d. Menentukan komponen/tahapan yg mempunyai keterkaitan & kesesuaian e. Menentukan Komponen/Tahapan sebagai Biaya Utama atau Biaya Pendukung f. Menyusun Rincian Anggaran Biaya g. Meneliti kembali penerapan biaya, kewajaran alokasianggaran & penerapan BAS h. Melakukan backup data usulan SBK i. Menyusun rekapitulasi data usulan SBK j. Menandatangani rekapitulasi usulan SBK & mengajukan SBK kpd Menkeu cq. Dirjen Anggaran k. Dilakukan penelaahan dengan DJA
7
5. HAL-HAL YANG HARUS DIPERHATIKAN a. Jadwal penyelesaian SBK TA 2017 KEGIATAN
Penyusunan SBK oleh K/L
Waktu
Sampai dengan 16 Maret 2016
Batas waktu penyampaian usulan SBK Tanggal 18 Maret 2016 ke DJA Penelaahan SBK
s/d 1 April 2016
b. Setiap unit eselon I wajib menyampaikan SBK TA 2017
8