Buletin Rayon 3
AGUSTUS 2016
DAFTAR ISI
PASTOR’S MESSAGE
daftar isi.
GEMBALA RAYON 3 Pdt. Pieter Faraknimella, S. Th Pdt. Kristina Faraknimella
3 Pastor’s Message 6 Khotbah Gembala Pembina 13 Info 14 Tanya Jawab 16 GEMAR 18 Renungan Khusus 26 Kalender 28 Kegiatan 29 Pernikahan 31 Jadwal Ibadah Cabang Ranting
Salam sejahtera dalam kasih Kristus Yesus, Tuhan dan juruselamat kita!
Penanggung jawab: OTP (Office of The Pastor) Rayon 3
Editor Penulisan: Niko Aldi Putra, S.E. Asafita Faraknimella, S.Sn.
kritik dan Saran
[email protected]
Penulis: Pengumuman (Pdp. Yuyun) GEMAR (Pdm. Donny Lubianto) Renungan Khusus ( Pusat)
Eksemplar 8.850 Untuk kalangan sendiri
2
Warrior Bride - Agustus 2016
Design: Michelle Joshua Gunardi, S.Sn.
Sesuai dengan tuntunan Tuhan melalui Gembala Pembina kita, Pdt. DR. Ir. Niko Njotorahardjo, saat ini kita sedang berada dalam sebuah era penuaian jiwa terbesar dan terakhir sebelum kedatangan-Nya yang kedua kali. Ini merupakan penuaian yang sangat besar sebagai dampak dari pencurahan Roh Kudus yang sangat dahsyat di era pentakosta yang ketiga. Karenanya kita harus mempersiapkan diri sebaik mungkin, sebab segala sesuatu perlu persiapan-persiapan. Pada waktu pertemuan doa puasa memasuki semester yang kedua tahun 2016, Melalui 1 Raja-Raja 18:20-39 Tuhan memberikan kita sebuah pesan yang kuat tentang bagaimana kita harus mempersiapkan diri, sama seperti halnya persiapan nabi Elia sebelum api Tuhan turun yang membuat orang-orang Israel berbalik kembali kepada Tuhan (bertobat dari mengikuti baal). Ada 4 (empat) persiapan yang harus kita lakukan : 1. MEMPERBAIKI MEZBAH (1 Raj 18:30). Mezbah adalah tempat persembahan korban
kepada Tuhan, yang merupakan pusat penyembahan orang-orang Israel pada waktu itu. Buat kita yang hidup di masa Perjanjian Baru, mezbah bicara tentang HATI kita. Sebagai tempat penyembahan kita kepada Tuhan serta membangun hubungan yang erat dengan Tuhan. Memperbaiki mezbah berarti kita harus unity dengan Tuhan, jangan ada ganjalan (sakit hati, kekecewaan, kepahitan, iri hati, dendam, dll) terhadap sesama. Kalau hati kita menyimpan ganjalan maka semua aktivitas kita termasuk penyembahan dan pelayanan kita kepada Tuhan menjadi rutinitas, tidak ada passion (greget), tidak ada kasih yang semula. Sedangkan kita harus melakukan DNA kita sebaik mungkin dengan dasarnya adalah kasih yang semula. Mari kita koreksi diri, perbaiki mezbah, sesuatu yang besar ada di depan kita, jangan sampai kita hanya menjadi penonton saja. 2. MENYUSUN 12 BATU (1 Raj 18:3132). Menyusun 12 batu ibi berbicara tentang unity, kesatuan hati. Dalam era penuaian terbesar dan terakhir ini kita tidak bisa sendiri, tidak bisa one man show, sebab kita adalah warriors, bukan soldiers! Kita harus bergandengan tangan. Jangan sombong, kita harus rendah hati, kita memerlukan saudara kita untuk sama-sama di dalam penuaian jiwa ini. 3. MENYUSUN KAYU API DAN MELETAKAN KORBAN (1 Raj 18:33-35).
Warrior Bride - Agustus 2016
3
Sebelum korban diletakan, kayu api harus disusun lebih dahulu. Yang luar biasa, korbannya bukan hanya potongan-potongan lembu, melainkan korban yang paling berharga di tengah musim kerin pada waktu itu, yakni air! Elia menyuruh orang untuk menuangkan air keatas korban dan kayu api sebanyak tiga kali 4 (empat) buyung. Secara profetik angka 4 (empat) bicara tentang dalet, yang artinya rendah hati. Ini adalah musimnya tidak ada yang sombongsombongan (menyombongkan diri). 4. DOA (1 Raj 18:36-37). Setelah ketiga persiapan diatas, maka yang terakhir dilakukan oleh Elia adalah berdoa kepada TUHAN, lantas kemudian Api turun dari Sorga, menyambar habis korban bakaran serta air yang 3x 4 buyung tersebut. Masa sekarang ini kita akan melihat ada dua sungai api yang mengalir dari Takhta TUHAN. Yang satu adalah Api Revival (kebangunan rohani), dan yang satunya adalah api pemurnian, bicara tentang peremukan/proses. Hal-hal yang selama ini dianggap tidak apa-apa akan dibongkar. Kita harus siap ditegur dan siap berubah agar masuk Sorga. Untuk itu marilah kita “memperjuangkan perjuangan yang baik dengan iman dan hati nurani yang murni” (1 Tim 1:18-19). Peliharalah hati nurani yang murni, sebab kalau tidak demikian iman kita akan kandas. Mazmur 24:3-5 menyatakan, kita hanya bisa bertemu dengan Tuhan dengan ‘tangan yang bersih’ (kekudusan) dan hati yang murni. Jangan sampai motivasi kita adalah uang..uang dan uang. Ingat, akar segala kejahatan adalah cinta akan uang (1 Tim 6:10). Jangan jadi seperti Gehazi (2 Raj 5:23-27) dan jangan sampai kita seperti yang dinyatakan dalam Surat Yudas 16 : “Mereka itu orang-orang yang menggerutu dan mengeluh tentang nasibnya, hidup menuruti hawa nafsunya, tetapi mulut mereka mengeluarkan perkataan-perkataan yang bukan-bukan dan mereka menjilat orang untuk mendapat
keuntungan.” Kita harus menyadari bahwa setiap hari hidup kita adalah pilihan (Ulangan 30:19-20), jangan sampai kita salah pilih. Pilihlah kehidupan! Dengan cara mengasihi Tuhan, mendengarkan suara-Nya dan hati kita terpaut pada-Nya. Bagi Kita yang terlibat dalam pelayanan pekerjaan Tuhan baik di COOL maupun Cabang/Ranting, jangan sampai kita melakukan pekerjaan Tuhan dengan lalai (Yeremia 48:10a). Kita harus setia pada perkara kecil (Mat 25:21) untuk dapat dipercaya perkara besar, jadilah hamba Tuhan yang radikal, dalam pengertian yang positif artinya bekerja dengan giat, tidak hitung-hitungan dengan Tuhan. Tuhan berpesan bahwa DIA ada disekitar kita seperti induk rajawali. Ulangan 32:10-11 : “Didapati-Nya dia di suatu negeri, di padang gurun, di tengah-tengah ketandusan dan auman padang belantara. Dikelilingi-Nya dia dan diawasi-Nya, dijaga-Nya sebagai biji mataNya. Laksana rajawali menggoyangbangkitkan isi sarangnya, melayang-layang di atas anak-anaknya, mengembangkan sayapnya, menampung seekor, dan mendukungnya di atas kepaknya.” TUHAN memelihara, merawat tetapi DIA juga yang melatih kita untuk terbang dengan cara memporak-porandakan sarang kita (comfort zone) agar kita jangan menjadi burung rajawali dengan mentalitas ayam! Akhir kata, jangan kita main-main dengan Tuhan, jangan sampai kita melupakan kebaikan Tuhan Yesus. Jangan terlalu banyak fokus pada persoalan, fokuslah pada kebaikan Tuhan Yesus. Selamat mengalami pembebasan seutuhnya yang lebih dahsyat lagi di semester yang kedua ini. Tuhan Yesus memberkati Anda berlimpah-limpah. Amin.
Pelayanan Jemaat
Bagi Jemaat yang membutuhkan pelayanan jemaat dapat menghubungi cabang/ranting terdekat atau no. telp sekretariat dibawah ini: Sekretariat Rayon & Induk GBI Modernland & GBI H.O.C Poris Indah 021-5529159 GBI BSD, GBI Sutera Niaga 021-5371043 GBI Lippo Karawaci & Mutiara Karawaci 021-5513196 GBI HOG Gading Serpong 021-29324611 SUB RAYON 3A SUB RAYON 3B SUB RAYON 3C SUB RAYON 3D SUB RAYON 3E Banten Barat SUB RAYON 3F SUB RAYON 3G
021-5527537 021-71107603 021-5920870 021-5993308 & 021-5371043 0254-7232425 / 0254-386179 021-5516963 021-5996357
“Sekarang telah tiba keselamatan dan kuasa dan pemerintahan Allah kita, dan kekuasaan Dia yang diurapi-Nya, karena telah dilemparkan ke bawah pendakwa saudara-saudara kita, yang mendakwa mereka siang dan malam di hadapan Allah kita. Dan mereka mengalahkan dia oleh darah Anak Domba, dan oleh perkataan KESAKSIAN mereka” Wahyu 12:10
Mari berbagi melalui kesaksian Anda! KETENTUAN: Maksimal 1,5 halaman A4 dengan ukuran tulisan 12pt. Mohon cantumkan data diri (Nama, No. Telp, Cabang/Ranting, Foto Diri)
4
Warrior Bride - Agustus 2016
Warrior Warrior Bride -Bride November - April 2015 2016
Kirim ke
[email protected]
21 5
KHOTBAH GEMBALA PEMBINA
“Revival Terbesar & Terakhir
Akan Segera Terjadi!”
Pdt. Dr. Ir. Niko Njotorahardjo Gembala Sidang GBI Jl. Gatot Subroto Shalom Saudara yang dikasihi Tuhan, Mari kita membaca dari Kisah Para Rasul 3:21 “Kristus itu harus tinggal di sorga sampai waktu pemulihan segala sesuatu, seperti yang difirmankan Allah dengan perantaraan nabi-nabi-Nya yang kudus di zaman dahulu.” Tuhan Yesus sekarang berada di sorga, Dia duduk di sebelah kanan Allah Bapa. Sampai kapan Tuhan Yesus di sana? Sampai waktu pemulihan segala sesuatu itu selesai. Kalau pemulihan segala sesuatu seperti yang dikatakan oleh nabi-nabi-Nya yang kudus di zaman dahulu itu selesai, maka Tuhan Yesus akan datang untuk kali yang kedua menjemput Saudara dan saya. Ada 3 pemulihan yang sedang berlangsung hari-hari ini, yaitu: 1. Pemulihan Gereja 2. Pemulihan Bangsa Israel 3. Pemulihan kondisi dunia, melalui transformasi yang kita kenal dengan “Seven Spears”, “Seven Mountains” yang diajarkan akhir-akhir ini. Ketiga pemulihan ini harus menyatu supaya kedatangan Tuhan Yesus itu terjadi. Peranan yang paling utama dari ketiga pemulihan itu adalah Gereja! Gereja yang menjadi kunci bagi penggenapan
6
Warrior Bride - Agustus 2016
nubuatan pemulihan Israel dan pemulihan kondisi dunia. Karena itu jangan pesimis melihat keadaan dunia yang makin lama makin kacau dan tidak karuan, tetapi Gereja harus berjalan maju menuju kemurnian dan kedewasaan serta menjadi generasi terakhir yang menaklukkan segala sesuatu; yang membawa pemulihan segala sesuatu yang terpuruk akibat dosa. Yang harus diperhatikan adalah; Tuhan Yesus harus tinggal di sorga sampai waktu pemulihan segala sesuatu itu selesai. Ukuran selesainya pemulihan itu bukan ukuran kita sebagai manusia, tetapi ukurannya Tuhan. Pemulihan Gereja itu bukan berarti semua Gereja sudah siap menyambut kedatangan-Nya. Kedatangan Tuhan tidak menunggu apakah Gereja sudah siap atau tidak! Tetapi kedatangan Tuhan Yesus bisa sewaktu-waktu terjadi. Yang penting kita harus senantiasa berjaga-jaga! PENTAKOSTA YANG KETIGA Saudara yang dikasihi Tuhan, saya akan terus berbicara tentang Gereja, yaitu Saudara dan saya. Hari-hari ini Gereja sedang memasuki masa Pentakosta Ketiga. 1. Pentakosta Pertama 2000 tahun yang lalu, ketika Tuhan Yesus akan naik
ke sorga, Dia memberikan pesan yang terakhir kepada murid-murid-Nya, “Tetapi kamu akan menerima kuasa, kalau Roh Kudus turun ke atas kamu, dan kamu akan menjadi saksi-Ku di Yerusalem dan di seluruh Yudea dan Samaria dan sampai ke ujung bumi.” (Kisah Para Rasul 1:8) • ‘Yerusalem’ bisa diartikan di antara keluarga, • ‘Yudea’ bisa diartikan di antara orang-orang seiman, • ‘Samaria’ bisa diartikan di antara orang-orang yang bukan seiman, • dan sampai ke ‘ujung bumi’. Itu adalah pesan Tuhan Yesus kepada murid-muridNya. Kalau kita murid Tuhan Yesus, berarti pesan ini berlaku bagi kita semua. Setelah mengatakan demikian, Tuhan Yesus naik ke sorga disaksikan oleh murid-murid-Nya. Ada 120 murid Tuhan Yesus berkumpul di kamar loteng di Yerusalem sesuai dengan kehendak Tuhan Yesus. Mereka bertekun dengan sehati dalam doa bersama-sama. Mereka menunggu pencurahan Roh Kudus! 10 hari setelah itu, pada Hari Raya Pentakosta Roh Kudus dicurahkan! Mereka dipenuhi Roh Kudus dengan tanda awal berbahasa roh dan mereka dipakai Tuhan menjadi saksi-saksi-Nya yang luar biasa! Sekitar ±100 tahun kemudian, 70% dari ‘dunia’ yang dikenal pada waktu itu menjadi Kristen! Itu adalah Pentakosta Pertama. 2. Pentakosta Kedua Setelah itu kekristenan mengalami penurunan dan memasuki masa kegelapan selama ±1000 tahun. Sesudah masa itu jumlah orang Kristen sekitar 30% dan dari 30% ini, 70%-nya dimenangkan mulai awal abad ke-20, yaitu melalui peristiwa kebangunan rohani di Azusa Street pada tahun 1906. Seorang hamba Tuhan berkulit hitam yang bernama William Seymour dipakai Tuhan secara luar biasa. Ini adalah Pentakosta Kedua. 3. Pentakosta Ketiga Kalau Pentakosta yang pertama dan kedua itu luar biasa dahsyat, apalagi Pentakosta yang ketiga. William Seymour ±100 tahun yang lalu pernah bernubuat, “100 tahun lagi (berarti hari-hari ini) Roh Kudus akan dicurahkan double portion!”. Istilah ‘double portion’ itu artinya bukan hanya 2x lipat, tetapi berlipat-lipat-lipat kali ganda! Dia juga melihat bahwa akan muncul generasi yang akan dipakai
Tuhan untuk membawa tuaian jiwa yang banyak. Tuhan berkata “Hari-hari ini kita sedang memasuki Pentakosta Ketiga.” APA YANG TERJADI MELALUI PENTAKOSTA YANG KETIGA? 1. Tiga generasi akan dipakai Tuhan secara luar biasa (Yoel 2:28-29) Sekarang kita mengenal pembagian generasi itu ada 5 (lima) menurut tahun kelahirannya. Pada waktu itu hanya disebutkan anak-anak, teruna (pemuda) dan orang tua, tetapi sekarang generasi dibagi menjadi 5, yaitu: - Generasi Z: 16 tahun ke bawah - Generasi Y (Millenial Generation): 17 – 36 tahun - Generasi X: 37 – 51 tahun - Generasi Baby Boomer: 52 – 69 tahun - Generasi Silent: 70 tahun ke atas “Generasi Y” ini sedang jadi masalah di dunia. • Di Amerika: hanya 30% yang ke Gereja. • Di Korea: hanya 2,9% yang ke Gereja. Puji Tuhan, di Gereja kita itu ada banyak Generasi Y yang datang ke Gereja. Bahkan ada cabang yang Generasi Y-nya lebih dari 60%! Ini suatu kondisi yang luar biasa. 2. Mujizat-mujizat yang luar biasa akan terjadi (Yoel 2:30) 3. Goncangan-goncangan yang luar biasa juga akan terjadi (Yoel 2:31) 4. Penuaian jiwa besar-besaran akan terjadi (Yoel 2:32) Dan akibat dari semua itu, akan banyak orang yang berseru kepada Nama Tuhan dan mereka yang berseru kepada Nama Tuhan, mereka akan diselamatkan. PERSIAPAN MENGHADAPI PENUAIAN JIWA BESAR-BESARAN Ada 2 (dua) hal yang harus kita lakukan seperti apa yang dilakukan murid-murid Tuhan Yesus pada Pentakosta Pertama, yaitu: 1. Bertekun Dengan Sehati Dalam Doa Bersama-sama Artinya doa, pujian, penyembahan dalam unity siang
Warrior Bride - Agustus 2016
7
dan malam. Itu adalah Restorasi Pondok Daud. Itu adalah menara doa! Itu berbicara tentang kehidupan yang intim dengan Tuhan. Dan itu adalah DNA dari gereja kita! Tetapi akhir-akhir ini Tuhan menyuruh saya berkata, “Sebenarnya Restorasi Pondok Daud itu bukan hanya DNA dari gereja kita saja, tetapi sebetulnya semua gereja-gereja harus melakukan ini. Mengapa? Sebab itu berbicara tentang keintiman dengan Tuhan!” Mengenai Restorasi Pondok Daud yang gerejagereja harus lakukan ini, ternyata Tuhan memberikan 2 (dua) konfirmasi, yaitu: a. Pada tanggal 28 April yang lalu melalui Pentecostal Theological Seminary - Church of God, didirikanlah sebuah “Chair” yang namanya “Restorasi Pondok Daud” dan ini akan diajarkan kemana-mana. Saya mendapatkan Restorasi Pondok Daud secara profetik, tetapi kemudian oleh Tuhan dibakukan menjadi suatu disiplin ilmu. b. Seorang hamba Tuhan bernama Chuck Pierce pernah menubuatkan saya, dengan membawa sebuah lukisan bergambar kunci. Dia bernubuat, “Kamu memegang kunci penuaian untuk bangsa ini. Penuaian akan terjadi melalui healing movement dengan cara yang baru!” Peristiwa ini sudah terjadi 10 tahun lalu, dan apa yang dikatakannya itu benarbenar terjadi! Chuck Pierce di bulan pada bulan April 2016 yang lalu kembali mendapatkan nubuatan “Kita sedang memasuki sebuah waktu dimana Tabernakel Daud sedang dipertontonkan dan muncul di bumi. Ini akan memberikan dampak kepada semua budaya agama di seluruh bumi.” Kalau Saudara membaca Kisah Para Rasul 15:1618, di situ jelas dikatakan bahwa Tuhan Yesus yang merestorasi Pondok Daud. “... supaya semua orang lain mencari Tuhan dan segala bangsa yang tidak mengenal Allah, yang Kusebut milik-Ku demikianlah firman Tuhan yang melakukan semuanya ini, yang telah diketahui dari sejak semula.” Artinya, supaya setiap lutut bertelut, setiap lidah mengaku Yesus adalah Tuhan! Terjadi penuaian jiwa besar-besaran! 2. Yudas Diganti Matias ‘Yudas’ berbicara tentang orang yang cinta uang. Saya percaya memasuki masa penuaian jiwa besarbesaran, murid-murid Tuhan Yesus yang mau men-
8
Warrior Bride - Agustus 2016
jadi saksi-Nya pasti akan diproses dan dimurnikan. Mungkin di antara kita masih ada yang cinta akan uang, Tuhan pasti proses supaya revival terjadi! Ada seorang hamba Tuhan yang bernama Luke Nebergahl, dia mendapatkan satu penglihatan: “Ada sungai yang mengalir dari tahta Allah ke bangsa-bangsa tetapi bukan sungai air melainkan sungai api. Ada 2 (dua) sungai, yang satu sungai api revival dan yang kedua sungai api pemurnian. Dan dia mendengar suara Tuhan Yesus dari tahta itu, “Engkau tidak dapat memiliki yang satu tanpa memiliki yang lainnya“ Artinya, revival dan pemurnian harus berjalan bersama-sama. Kalau revival tanpa pemurnian, maka revival itu hanya terjadi sebentar saja lalu selesai. Tetapi jika revival berjalan bersama-sama dengan permurnian, itu akan lama sampai Tuhan Yesus datang kali yang kedua. Chuck Pierce juga mendapatkan bahwa, “Untuk menyambut Pentakosta (Pentakosta yang ketiga) maka kita harus banyak membaca Kitab Wahyu...”. KITAB WAHYU “Inilah wahyu Yesus Kristus, yang dikaruniakan Allah kepada-Nya, supaya ditunjukkan-Nya kepada hamba-hamba-Nya apa yang harus segera terjadi. Dan oleh malaikat-Nya yang diutus-Nya, Ia telah menyatakannya kepada hamba-Nya Yohanes.... Berbahagialah ia yang membacakan dan mereka yang mendengarkan kata-kata nubuat ini, dan yang menuruti apa yang tertulis di dalamnya, sebab waktunya sudah dekat.” Wahyu 1:1,3 Kitab Wahyu berisi wahyu dari Tuhan Yesus sendiri, karena itu kita diminta untuk membacanya dan mendengarkan apa yang dikatakan oleh Tuhan Yesus untuk kita lakukan. Maka Saudara akan berbahagia, sebab waktu-Nya sudah dekat! Ketika Rasul Yohanes ada di Pulau Patmos, dia melihat Tuhan Yesus karena Tuhan Yesus menampakkan diri kepadanya. Rasul Yohanes adalah rasul yang paling dikasihi oleh Tuhan Yesus, dia suka menyandarkan kepalanya di dada Tuhan Yesus. Dia sangat disayang dan paling disayang Tuhan Yesus. Tuhan Yesus menampakkan diri kepadanya dan ternyata apa yang dia lihat adalah penampakan Tuhan Yesus yang sangat berbeda ketika Tuhan Yesus masih ada di bumi.
Dikatakan bahwa Tuhan Yesus berpakaian jubah yang panjang sampai di kaki dan dada-Nya berlilitkan ikat pinggang dari emas. Kepala dan rambutNya putih bagaikan bulu yang putih metah dan mata-Nya bagaikan nyala api. Kaki-Nya mengkilap bagaikan tembaga membara di dalam perapian, suara-Nya bagaikan desau air bah. Di tangan kananNya memegang tujuh bintang dan dari mulut-Nya keluar sebilah pedang tajam bermata dua dan wajah-Nya bersinar-sinar bagaikan matahari yang terik. Saya percaya apa yang dilihat oleh Rasul Yohanes tentang Tuhan Yesus adalah Tuhan Yesus itu dahsyat, agung, mulia, megah, berwibawa sehingga ketika Rasul Yohanes melihat Tuhan Yesus, dia tersungkur di depan kaki-Nya seperti orang yang mati! Bayangkan, dia adalah murid yang tadinya paling dikasihi pada waktu Tuhan Yesus masih ada di muka bumi ini, dia suka menyandarkan kepalanya di dada Tuhan Yesus. Tetapi ketika dia melihat penampakan Tuhan Yesus setelah di sorga, itu berbeda sama sekali! Dia tidak tahan dan hanya bisa tersungkur seperti orang mati! Pada waktu itu Tuhan Yesus meletakkan tangan kanan-Nya di atas Rasul Yohanes lalu berkata, “Jangan takut! Aku adalah Yang Awal dan Yang Akhir dan Yang Hidup. Aku telah mati, namun lihatlah, Aku hidup, sampai selama-lamanya dan Aku memegang segala kunci maut dan kerajaan maut!” (Wahyu 1:18) Tuhan Yesus berkata, “Aku adalah Yang Awal dan Yang Akhir…Alfa dan Omega…”. Mengapa Tuhan Yesus berkata begini? Sebab Dia adalah Allah itu sendiri. Allah itu kekal, dari penciptaan sampai kesudahannya, Dia adalah Tuhan di atas semuanya. Dialah yang akhirnya menang atas kejahatan dan memerintah segala sesuatu. “Langit adalah tahta-Ku dan bumi adalah tumpuan kaki-Ku…”, berarti DIA BESAR!...TUHAN YESUS itu BESAARRR! Dan Dia yang memiliki segala sesuatu. Itu adalah TUHAN YESUS! Pada waktu Tuhan Yesus mengizinkan Yohanes melihat keadaan sorga, maka Rasul Yohanes melihat dan mendengar suara banyak malaikat di sekeliling tahta, makhluk-makhluk dan tua-tua, jumlah mereka berlaksa-laksa dan beribu-ribu laksa, mereka
berkata dengan suara nyaring: “Anak Domba yang disembelih itu, yaitu Tuhan Yesus layak untuk menerima kuasa, dan kekayaan, dan hikmat, dan kekuatan, dan hormat, dan kemuliaan, dan puji-pujian yang berarti kuasa, kekayaan, hikmat, kekuatan, hormat, kemuliaan, puji-pujian itu adalah milik-Nya Tuhan Yesus!” (Wahyu 5:12). Artinya, kuasa, kekayaan, hikmat, kekuatan, hormat, kemuliaan, puji-pujian itu miliknya Tuhan Yesus! Banyak orang mencari kekuasaan, kekayaan, hikmat, kekuatan, kehormatan, puji-pujian diluar Tuhan Yesus. Saya mau beritahu Saudara bahwa Iblis juga bisa memberikannya, tetapi apa yang terjadi? Mereka akan binasa! Sebab semuanya itu adalah milik Tuhan Yesus! Kita harus mendapatkannya dari Tuhan Yesus, baru kita hidup. Banyak orang yang kuatir, “Bagaimana dengan hari esok? Saya tidak punya uang, dsb…”. Jangan lupa, kekayaan itu milikNya Tuhan Yesus. Tuhan berkata, “Kepunyaan-Kulah emas, kepunyaan-Kulah perak!”. “Berkat Tuhanlah yang menjadikan kaya, susah-payah tidak menambahinya!”. “Terkutuklah orang yang mengandalkan kekuatannya sendiri!”. Kekuatan itu dari Tuhan. Ada juga orang yang kadang-kadang mencari hikmat kemana-mana, tetapi Alkitab katakan, “Permulaan hikmat adalah takut akan Tuhan…”. “Allah menentang orang congkak dan mengasihani orang yang rendah hati”. Apa yang dicari orang congkak? Yang dicarinya adalah kuasa, hikmat, kekuatan, hormat, kemuliaan, puji-pujian untuk dirinya sendiri. Sekali lagi, itu semua Tuhan yang punya, biarlah kita mendapatkannya dari Dia. Kalau kita sungguh-sungguh dengan Tuhan, maka Dia akan memberikan semuanya itu. Saudara jangan repot-repot, memang dunia serta Iblis menawarkan hal-hal tadi, tetapi semuanya itu semu dan membuat orang itu binasa. Tetapi saya mau katakan kepada Saudara, jangan kita mencarinya di dunia karena itu semua milik-Nya Tuhan Yesus. Mintalah kepada Tuhan Yesus dan Tuhan Yesus akan memberikan semuanya. Saudara, saya ingat waktu baru memulai pelayanan healing, ketika sedang di Yerusalem, Tuhan berpesan kepada saya, 1. “Jangan mencuri kemuliaan-Ku. 2. Jangan mengambil keuntungan pribadi dari
Warrior Bride - Agustus 2016
9
pelayanan ini!” Sebab pelayanan healing ini bisa mendapatkan kuasa, kekayaan, hikmat, kekuatan, hormat, kemuliaan, puji-pujian dan Tuhan katakan, “Jangan curi dari AKU!”. Dan sampai dengan hari ini saya terus jaga. Saya betul-betul menjaganya! Tuhan Yesus berkata bahwa Dia telah mati, artinya Dia pernah mati, tetapi sekarang hidup! Dia hidup sampai selama-lamanya. Karena Tuhan Yesus hidup maka hidup kita jadi berarti! Jangan kuatir akan hari esok, sebab yang pegang hari esok itu adalah Tuhan Yesus dan Dia hidup! Jangan ada yang putus asa, sebab di dalam Dia yang hidup selalu ada pengharapan dan biarlah kita selalu berkata, “Tuhan, saya percaya hari esok akan lebih baik dari hari ini. Minggu depan akan lebih baik dari minggu ini. Bulan depan akan lebih baik dari bulan ini. Tahun depan akan lebih baik dari tahun ini!”. Wahyu 1:18 berkata “AKU memegang segala kunci maut dan kerajaan maut!”, artinya hanya Tuhan Yesus yang bisa menentukan orang itu masuk neraka atau tidak! Tuhan Yesus berkata, “Jangan takut kepada mereka yang bisa membunuh tubuh, tetapi yang tidak berkuasa membunuh jiwa. Takutlah terutama kepada DIA yang berkuasa membinasakan baik jiwa maupun tubuh di dalam neraka!”. Biasanya kita mendengar pesan Tuhan pada waktu Dia ada di bumi, tetapi ini sekarang ini Tuhan Yesus berkata dari sorga. Dia menunjukkan wajah-Nya kepada Yohanes, wajah-Nya yang begitu dahsyat, agung, berwibawa dan Dia berkata, “AKU-lah Yang Awal dan Yang Akhir, dan Yang hidup. AKU telah mati…pernah mati, tetapi AKU hidup sekarang sampai selama-lamanya. Dan AKU memegang segala kunci maut dan kerajaan maut!”. Saudara, kita jangan main-main dengan Tuhan Yesus. Kadang-kadang saya melihat ada orang Kristen pun yang menganggap enteng, “Oh Tuhan Yesus itu baik..”. Betul! Tuhan Yesus itu baik. Tuhan Yesus itu murah hati. Tetapi firman Tuhan berkata, “Jangan kita hanya melihat kemurahan-Nya, tetapi kekerasan-Nya juga harus kita lihat!”. (Roma 11:22).
10
Warrior Bride - Agustus 2016
Hari-hari ini, Saudara harus membaca, mendengarkan dan menuruti apa yang dituliskan dalam Kitab Wahyu, setelah itu Saudara baru mengerti bahwa ada satu pesan yang lebih lagi yang mungkin jarangjarang disinggung. Waktu-Nya sudah sangat dekat. Dia akan datang untuk kali yang kedua. Amin.
Khotbah Pdt. DR. Ir. Niko Njotorahardjo, Minggu – 3 Juli 2016 di JCC, Senayan.
INFO
“Kiranya Engkau memberkati aku berlimpah-limpah dan memperluas daerahku, dan kiranya tangan-Mu menyertai aku, dan melindungi aku dari pada malapetaka, sehingga kesakitan tidak menimpa aku!” 1 Tawarikh 4:10
Doa Yabes
Pengumuman Menara Doa Pelayan Jemaat
diadakan pada hari Sabtu, 6 Agustus 2016, Pkl. 09.30 WIB, SICC. Wajib hadir bagi pengerja yang memiliki badge Pusat.
Menara Doa Pengerja Rayon 3
diadakan pada Rabu, 24 Agustus 2016 pk. 10.00 WIB di GBI Modernland. Diperuntukan bagi seluruh pengerja dan aktivis. Seluruh fulltimer wajib hadir dan dilanjutkan dengan Fellowship Fulltimer rayon 3.
Doa Pengerja Rayon 3
diadakan pada Kamis, 11 Agustus 2016 pk. 19.00 WIB, di GBI Modernland. Seluruh pengerja yang memiliki badge pengerja wajib hadir.
Pertemuan COOL 2+
diadakan pada hari Jumat, 19 Agustus 2016, Pkl. 19.00 WIB.
Menara Doa Gembala COOL
diadakan pada Selasa, 30 Agustus 2016 pkl. 19.00 WIB. Wajib hadir bagi seluruh gembala COOL, pengurus COOL, pengkotbah di COOL. Menara doa ini di sertai dengan pengarahan SBS COOL bulan September – Oktober 2016.
Daftar Ulang Untuk Seluruh Anak Asuh
diadakan tanggal 1 Juli s/d 26 Agustus 2016. Formulir dapat diambil di counter ibadah raya cabang / ranting, 12 16
Warrior Bride - Juni 2016
Warrior Bride - Februari 2016
Warrior Bride - Agustus 2016
13
PERTANYAAN:
Shalom,saya Reynaldo. Saya ingin bertanya bagaimana melakukan puasa yang benar di mata Tuhan ..sebab banyak artikel yang saya baca rata-rata punya aturan sendiri dalam berpuasa ? Saya mau tau bagaimana puasa yang benar?(Reynaldo)
JAWABAN:
Shalom Pak Reynaldo, terima kasih atas pertanyaan Anda. Senang sekali melihat bagaimana Bapak sangat antusias perihal Puasa Kristen. Mengenai Puasa yang benar tentunya kita harus melihatnya di dalam Alkitab. Dalam Alkitab kata “puasa” berasal dari bahasa Yunani nestia (ne = tidak dan esthio = makan), berarti berpantang makan secara sukarela. Ada orang yg berpantang makan tetapi belum tentu berpuasa, mungkin saja karena alasan kesehatan atau alergi. Yesaya 58:6 melukiskan hal-hal yang harus dilakukan dalam berpuasa. Ada beberapa Alasan Kita Berpuasa: a. Teladan Tuhan Yesus. (Matius 4:2, Lukas 4:2) b. Menyenangkan hati Tuhan. (Kisah 14:23) c. Menghasilkan disiplin rohani/pengendalian diri. (Lukas 2:36-37, I Korintus 9 : 26-27) d. Menghindarkan diri dari penghakiman Tuhan. (Yoel 2:12-14, Yunus 3 : 5-8) Manfaatnya Berpuasa: Warrior Bride - Februari 2016 a. Menguatkan doa. Ada masalah dlm hidup yg perlu digumuli dengan doa dan puasa sekaligus.(Matius 17:21) b. Berkat rohani. Orang yang berdoa puasa menerima upahnya dari Tuhan (Matius 6:6, 16) c. Merendahkan diri. Sebagai ekspresi menyatakan ketergantungan penuh kepada Tuhan (Nehemia 9 : 1-4) d. Menerima pewahyuan. Daniel berpuasa untuk mohon pewahyuan rencana Tuhan dimasa depan. (Daniel 9) e. Otoritas dan kuasa dalam doa dan peperangan. (Matius 4 : 1 - 11, II Tawarikh 20 :3) Macam-macam contoh puasa dalam Alkitab: 1. Puasa Daniel Berpantang dari makanan yang lezat, makan hanya dengan sup tanpa bumbu, jus buah atau puasa satu waktu makan khusus. (Daniel 1:8 -16, 10:2-3). 2. Puasa Ester, yaitu berpuasa selama 3 hari (Ester 4:16) 3. Puasa 40 hari, contoh: a. Tuhan Yesus (Lukas 4:2) b. Musa (Ulangan 9:9, 15:8) 17 c. Elisa (I Raja-Raja 19:8) 4. Puasa sehari. Contoh: Penduduk kota Niniwe (Yunus 3:7-9) TUHAN tidak menetapkan pola atau jenis puasa tertentu sebagai patron, sebab bukan cara berpuasanya melainkan tujuan/alasan berpuasa serta manfaat yg kita dapatkan dari puasa yang kita lakukan. Prinsip penting yang harus kita pegang adalah : Berpuasa bukanlah ritual agamawi atau uji ketahanan! Bapak Reynaldo dapat mengikuti salah satu contoh puasa diatas, atau paling tidak yang mudah untuk dicoba adalah pola berpuasa seperti yang kita lakukan selama ini. Yakni mulai makan malam terakhir, sampai keesokan harinya minimal jam 12 siang, kita tidak makan apa-apa dan hanya boleh minum air bening tawar (air minum biasa, bukan teh, kopi atau minuman lainnya). Perbanyak doa, pujian, penyembahan dan membaca Firman Tuhan. Lewat jam 12 siang sudah boleh buka puasa. Selamat berpuasa Pak, Tuhan Yesus memberkati. (Jawaban oleh Pdm. Dony Lubianto)
Punya PERTANYAAN? Kami akan membantu menjawab pertanyaan dan kegelisahan anda. Bila Anda mempunyai pertanyaan dan hal-hal yang membingungkan, silahkan kirim pertanyaan Anda melalui email:
[email protected]
GEMAR bersama. Laporkan jumlah anggota dan aktivitas kelompok anda ke sekretariat setiap bulan. Bagi Bapak/Ibu/Saudara Jemaat yang ingin
Gerakan Membaca Alkitab Setiap Hari
(GEMAR)
Dengan pertolongan Tuhan Yesus, pada tanggal 17 Juni 2016 yang lalu Gembala Rayon III telah merilis sebuah kegerakan yang oleh Beliau beri nama : GEMAR! GEMAR merupakan singkatan dari GErakan Membaca Alkitab setiap haRi. Sesuai namanya GEMAR ini memiliki Tujuan agar seluruh jemaat memiliki kesukaan/kegemaran untuk membaca alkitab setiap hari. Untuk menjadikan BACA ALKITAB SETIAP HARI sebagai Kesukaan tentu dasarnya bukan karena terpaksa/pemaksaan, bukan karena kewajiban melainkan komitmen dengan sukacita dan kerinduan akan Firman-Nya. Selama ini mungkin ada diantara bapak/ibu/saudara yang mengalami kesulitan untuk konsisten baca alkitab, belum lagi sering terlewat karen tidak
16
Warrior Bride - Agustus 2016
mengikuti program ini, ada 5 (Lima) Langkah Mudah Mengikuti GEMAR yang kita singkat dengan BIBLE, yakni: B- erikan nama lengkap dan No HP yg memiliki akun WA/BBM/LINE kepada pengerja/gembala COOL atau counter GEMAR di Cab/Ranting Anda beribadah I - kuti undangan masuk group GEMAR via WA/ BBM/LINE yg disampaikan pemimpin kelompok GEMAR Anda. B- acalah Alkitab Sesuai dengan Kesepakatan kelompok. L - aporkan dalam Group setiap hari kalau anda sudah membaca Alkitab yg telah disepakati untuk dibaca pada hari itu.
E- kspresikan dan bagikan manfaat membaca Alkitab setiap hari yang Anda alami kepada rekan/ sahabat/saudara Anda. Untuk mengingat langkah-langkah ini, ingat saja : GEMAR BACA BIBLE. Daftarkan diri Anda segera dalam kegerakan ini. hubungi cabang/ranting tempat Anda beribadah. Selamat membaca Alkitab Setiap Hari, selamat menikmati anugerah dan segala berkat yang terbaik dalam Pembacaan Alkitab Setiap Hari. Tuhan Yesus Memberkati.
ada yang mengingatkan, nah...GEMAR merupakan kelompok/group membaca Alkitab berbasis gadget melalui group What’sApp (WA), Line atau BBM dimana ada 1 orang pemimpin kelompok yang akan menjadi mentor untuk mengingatkan dan membimbing Bapak/ibu dalam membaca alkitab setiap hari. Ada 4 (Empat) Langkah Mudah Memulai GEMAR bagi Pemimpin Kelompok yang kita singkat dengan BACA B- uat group “GEMAR” di BBM, WA, LINE atau SMS. A- jak anggota COOL/Jemaat yang ingin Komitmen membaca Alkitab setiap hari. Sepakati bersama baca berapa pasal dan mulai dr kitab apa. C - ek setiap hari dengan menanyakan “Sudahkah Anda Membaca Alkitab Hari Ini”. A- sistensi (dampingi) anggota, pastikan mereka membaca alkitab setiap hari sesuai komitmen
Warrior Bride - Agustus 2016
15
RENUNGAN KHUSUS seorang tuan tanah di Ur-Kasdim, memiliki banyak ternak dan budak-budak. Banyak orang Kristen berpikiran lain terhadap keputusan Tuhan, sehingga mereka bertanya: “Mengapa dia memilih keluar dari kenyamanan dan memulai petualangan baru di usia 75 tahun, padahal dia sudah tidak muda lagi?”
Rasa Nyaman
Membatasi
Pertumbuhan Rohani “Tetapi semua orang yang menerima-Nya, diberi-Nya kuasa supaya menjadi anak-anak Allah, yaitu mereka yang percaya dalam nama-Nya.” Yohanes 1:12 Jika seseorang mengaku dengan mulutnya bahwa Yesus adalah Tuhan dan percaya dalam hatinya bahwa Allah telah membangkitkan Dia dari antara orang mati, menerima Yesus Kristus sebagai Tuhan dan Juruselamatnya secara pribadi, maka orang itu akan diselamatkan (Roma 10:9-10). Namun hendaknya kita tidak menganggap bahwa tahap ini adalah segalanya, seperti seorang mempelai wanita berkata kepada mempelai prianya, “Aku menerima engkau sebagai suamiku.” Ini merupakan tahap awal dari kehidupan berumah tangga. Janji nikah yang singkat ini suatu pernyataan penerimaan, namun dibutuhkan perjalanan seumur hidup untuk mengimplementasikan pernyataan itu. Kata ‘menerima Yesus’ berarti orang percaya harus mengenal Tuhan Yesus secara lengkap dan utuh seperti yang tertulis secara utuh di dalam Injil. Untuk inilah dibutuhkan proses pendewasaan rohani (Sanctification). Kata ‘menerima’ dalam bahasa Yunani ‘Lamvano’ yang memiliki arti ‘mencengkeram’ yaitu merupakan proses yang berkesinambungan atau terus menerus. Jadi orang yang telah menerima Tuhan Yesus harus terus menerus belajar mengenal-
18
Warrior Bride - Agustus 2016
Nya secara lengkap dan utuh. Pengajaran hyper grace menyatakan ketika seseorang menerima Yesus maka ia menganggap seluruh proses keselamatan itu sudah selesai pada dirinya. Bagi mereka, inilah rasa nyaman sesungguhnya, padahal itu salah.
Namun apa yang dilakukan Abraham? Dia tetap meninggalkan kehidupannya yang nyaman, untuk memulai sebuah perjalanan iman. Abraham adalah contoh orang yang demi menggenapi rencana Tuhan, berani menempuh perjalanan hidup yang penuh tantangan. Daud Mempertahankan Rasa Nyaman Ketika tentaranya berperang dengan sengit, Raja Daud malah menikmati rasa nyaman dalam hidupnya dengan tetap tinggal di istana (2 Samuel 11:1-13). Dengan kedudukannya sebagai raja, apapun yang menjadi keinginan Daud, bisa diperolehnya. Rasa nyaman telah membuat Daud lupa pada keadaannya yang sebenarnya. Bukan hanya itu; rasa nyaman pun membuat Daud lupa pada tanggung jawabnya sebagai raja untuk memimpin peperangan. Pada zaman itu merupakan hal yang biasa seorang raja harus maju ke medan perang bersama pasukannya. Bahkan, kalaupun dia tidak maju ke medan
perang, seharusnya dia berdoa dan mempersembahkan korban untuk bangsanya dan pasukannya yang sedang berada di medan perang. Apakah yang dapat kita pelajari dari kedua contoh di atas? Dalam hidup kita, mungkin saja kedua hal tersebut bisa terjadi. Rasa nyaman muncul bila kita berpikir bahwa semua sudah dilakukan oleh Tuhan Yesus, dan karenanya kita tidak perlu melakukan apa-apa lagi (tidak perlu Sanctification). Keadaan yang seperti itu sangat berbahaya. Rasa nyaman adalah suatu keadaan yang berbahaya yang akan menuntun kita kepada gaya hidup santai, menurunkan kewaspadaan (tidak berjaga-jaga) bahkan melemahkan stamina rohani. Rasa nyaman sejati hanya kita dapatkan saat kita melakukan sesuatu sesuai kehendak Tuhan. “Tidak ada yang salah dengan menikmati zona nyaman kita. Tetapi kalau kita terus menerus berada dan menikmati rasa nyaman itu bisa membuat kita menjadi statis. Keberadaan kita sebagai anak-anak Allah jangan membuat kita menjadi statis dengan tidak mau melakukan apa-apa. Kehidupan rohani yang statis dapat membahayakan keselamatan.” (FB) Quote: Marilah kita memulai sebuah perjalanan rohani dari zona nyaman (comfort zone) ke zona iman (faith zone)
Rasa nyaman seperti ini akan menghalangi pertumbuhan rohani, membuat mereka tidak lagi memiliki keinginan untuk mengerjakan keselamatan yang sudah Allah berikan. Padahal di dalam Filipi 2:12 jelas dikatakan bahwa, “…karena itu tetaplah kerjakan keselamatanmu dengan takut dan gentar, bukan saja seperti waktu aku masih hadir, tetapi terlebih pula sekarang waktu aku tidak hadir.” Di bawah ini ada beberapa contoh tokoh Alkitab yang mengalami rasa nyaman: Abraham Meninggalkan Rasa Aman Kejadian 12:1, “Berfirmanlah Tuhan kepada Abram: “Pergilah dari negerimu dan dari sanak saudaramu dan dari rumah bapamu ini ke negeri yang akan Kutunjukkan kepadamu”. Abraham diperintahkan oleh Tuhan untuk pergi dari negerinya ke satu tempat yang baru. Dia tidak tahu kemana dia harus pergi, tetapi dia tahu siapa yang menyuruh dia untuk pergi. Saat itu Abraham adalah
Warrior Bride - Agustus 2016
19
RENUNGAN KHUSUS
Menyenangkan
Tuhan
“Karena kita ini buatan Allah, diciptakan dalam Kristus Yesus untuk melakukan pekerjaan baik, yang dipersiapkan Allah sebelumnya. Ia mau, supaya kita hidup di dalamnya.” Efesus 2:10 Paulus mengatakan bahwa keselamatan hanya kita dapatkan karena kasih karunia atau pemberian Allah saja dan bukan karena hasil usaha manusia. Hasilnya sekarang, kita adalah warga Kerajaan Sorga yang memiliki posisi diselamatkan di dalam Yesus. Namun selama kita masih hidup di dunia ini ada hal-hal yang Tuhan inginkan dari kita sebagai anak-anak-Nya yang telah ditebus, dikasihi; dan menjadi anggota keluarga Allah, yaitu melakukan kehendak-Nya. “Sebab kamu telah dibeli dan harganya lunas dibayar: Karena itu muliakanlah Allah dengan tubuhmu.” (1 Korintus 6:20) Ajaran hyper grace menyatakan bahwa setelah kita menerima keselamatan, Tuhan melihat bahwa kita sempurna dalam pandangan-Nya, Ia tidak melihat dosa di dalam diri kita. Tidak ada lagi yang bisa kita lakukan untuk menyenangkan Tuhan karena kita sudah sepenuhnya berkenan dalam pandangan-Nya. Pandangan ini jelas salah! Bahkan mereka berpendapat bila kita berusaha untuk menyenangkan hati
20
Warrior Bride - Agustus 2016
Tuhan, itu hanya akan membuang-buang waktu dan emosi saja, sebab kita sudah sempurna di hadapanNya, malah bisa menjadi legalistik (agamawi). Tentu saja pandangan di atas tidak sesuai/menyimpang dari Alkitab. Secara sederhana Alkitab Perjanjian Baru terdiri atas dua tema dasar yaitu: “Bagaimana kita ditebus oleh Allah?” dan “Bagaimana kita harus hidup sebagai umat tebusan itu?” Paulus menulis dalam Efesus 4:1, “supaya hidupmu sebagai orang-orang yang telah dipanggil berpadanan dengan panggilan itu.” ‘Hidup berpadanan dengan panggilan’ dijelaskan lebih lanjut dalam Kolose 1:9-10, “Sebab itu sejak waktu kami mendengarnya, kami tiada berhentihenti berdoa untuk kamu. Kami meminta, supaya kamu menerima segala hikmat dan pengertian yang benar, untuk mengetahui kehendak Tuhan dengan sempurna, sehingga hidupmu layak di hadapan-Nya serta berkenan kepada-Nya dalam segala hal, dan kamu memberi buah dalam segala pekerjaan yang baik dan bertumbuh dalam pengetahuan yang benar tentang Allah”. Paulus ingin jemaat mengetahui bahwa yang menjadi kehendak Tuhan yang sempurna itu adalah: hidup yang memberi buah dalam segala pekerjaan yang baik dan bertumbuh dalam pengetahuan yang
benar tentang Allah. Hidup kita yang senantiasa layak di hadapan Tuhan, berkenan atau menyenangkan Tuhan dalam segala hal, bukan legalistik (agamawi). Ini adalah respon kita terhadap anugerah keselamatan yang diberikan Tuhan kepada kita. Kita berusaha sungguh-sungguh untuk menyenangkan hati Tuhan, itu sebenarnya bukan usaha untuk mendapat keselamatan, tetapi justru karena sudah mendapatkan keselamatan, dan memiliki sifat dasar yang baru: “Karena kamu telah dilahirkan kembali bukan dari benih yang fana, tetapi dari benih yang tidak fana, oleh firman Allah, yang hidup dan yang kekal” (1 Petrus 1:23). Apa yang dimaksud dengan ‘memberi buah’ dalam pekerjaan baik yang Tuhan mau? Dengan perumpamaan Orang Samaria yang Murah Hati (Lukas 10:25-37), Tuhan Yesus mendorong orang-orang untuk menunjukkan kasih dengan bertindak menolong orang yang sedang membutuhkan, “Siapakah di antara ketiga orang ini, menurut pendapatmu, adalah sesama manusia dari orang yang jatuh ke tangan penyamun itu?” Jawab orang itu: “Orang yang telah menunjukkan belas kasihan kepadanya.” Kata Yesus kepadanya: “Pergilah, dan perbuatlah demikian!” Perumpamaan ini menekankan bahwa iman dan ketaatan kepada Tuhan juga meliputi rasa belas kasihan bagi mereka yang membutuhkan. Panggilan untuk mengasihi Allah adalah panggilan untuk mengasihi sesama manusia juga. Jika sebagai orang Kristen kita tidak peka terhadap penderitaan sesama kita, sesungguhnya di dalam diri kita tidak
ada hidup kekal itu. “Paham hyper grace yang mengatakan bahwa “Menyenangkan Hati Tuhan” atau “Perkenanan Allah” adalah pengajaran legalistik atau bukan kasih karunia adalah salah dan sangat menyesatkan! Kita semua pasti merindukan, suatu saat di akhir hidup ini mendengar Tuhan berkata kepada kita: “Baik sekali perbuatanmu itu, hai hamba-Ku yang baik dan setia.... Masuklah dan turutlah dalam kebahagiaan tuanmu!” Ingat apa yang Tuhan Yesus katakan di Matius 25:41-46: “…Lalu mereka pun akan menjawab Dia, katanya: Tuhan, bilamanakah kami melihat Engkau lapar, atau haus, atau sebagai orang asing, atau telanjang atau sakit, atau dalam penjara dan kami tidak melayani Engkau? Maka Ia akan menjawab mereka: Aku berkata kepadamu, sesungguhnya segala sesuatu yang tidak kamu lakukan untuk salah seorang dari yang paling hina ini, kamu tidak melakukannya juga untuk Aku. Dan mereka ini akan masuk ke tempat siksaan yang kekal, tetapi orang benar ke dalam hidup yang kekal.” (JM) Quote: “Demikan juga halnya dengan iman: Jika iman itu tidak disertai perbuatan, maka iman itu pada hakekatnya adalah mati.” (Yakobus 2:17)
Fokus Utama: Hadirat Tuhan Pengurapan Bahasa Roh Warrior Bride - Juni 2016
21
RENUNGAN KHUSUS Tuhan dan Juruselamat pribadinya (Efesus2:8-9).
Indahnya Disiplin Rohani Latihlah dirimu beribadah – 1 Timotius 4:7b (TB) Hendaklah kaulatih dirimu untuk kehidupan yang beribadat – 1 Timotius 4:7b (BIS) Discipline yourself for the purpose of godliness – 1 Timothy 4:7b (NASB)
Hari-hari ini berkembang pengajaran yang menyebutkan bahwa untuk menjadi satu (union) dengan TUHAN, manusia tidak memerlukan usaha apapun juga (effortless spirituality). Kesatuan kita dengan TUHAN terjadi secara instan saat kita percaya kepada-Nya. Doa bisa dilakukan tanpa usaha, bahkan untuk hidup berserah pada TUHAN pun bisa dilakukan tanpa usaha. Kehidupan rohani kita di dalam TUHAN akan menjadi tanpa rintangan dan tanpa perlu upaya. Pandangan ini jelas salah. Sepanjang Alkitab, berulang kali kita diingatkan, ditegur, diperintahkan untuk menjauhi dosa dan semakin dekat dengan Allah. Ada bagian yang harus kita kerjakan; bukan effortless atau tanpa usaha. PEMBEBASAN YANG SEUTUHNYA Rasul Paulus menulis kepada anak rohaninya, Titus, bahwa Yesus Kristus “telah menyerahkan diri-Nya bagi kita untuk membebaskan kita dari segala kejahatan” (Titus 2:14). Tuhan Yesus menyelamatkan kita bukan saja hanya sekedar agar kita tidak
22
Warrior Bride - Agustus 2016
masuk neraka ketika kita mati, melainkan juga untuk membebaskan kita dari semua perbuatan jahat kita. Tetapi pada kenyataannya, hal ini tidak langsung begitu saja terjadi pada orang percaya. Walaupun kita sudah mengalami kelahiran baru dan menerima keselamatan, tetapi kita masih tetap bisa berbuat dosa (1 Yohanes 1:10). Jadi pembebasan dari segala kejahatan itu tidak secara instan terjadi, tetapi harus berlangsung secara bertahap (progresif).
PROSES KESELAMATAN “Karena kasih karunia Allah yang menyelamatkan semua manusia sudah nyata. Ia mendidik kita supaya kita meninggalkan kefasikan dan keinginan-keinginan duniawi dan supaya kita hidup bijaksana, adil dan beribadah di dalam dunia sekarang ini dengan menantikan penggenapan pengharapan kita yang penuh bahagia dan penyataan kemuliaan Allah yang Mahabesar dan Juruselamat kita Yesus Kristus.” – Titus 2:11-13 I. Allah Menyelamatkan Kita (Justification) “Kasih karunia Allah yang menyelamatkan semua manusia” (Titus 2:11). Ini berbicara mengenai kelahiran baru, di mana kita menerima pembenaran (Justification) yang diberikan kepada setiap orang yang percaya dan menerima Yesus Kristus sebagai
Orang yang sungguh-sungguh sudah menerima keselamatan dan mengalami kelahiran baru, akan memiliki Roh Kudus yang selalu tinggal di dalam hidupnya (Efesus 1:13-14). Kehadiran Roh Kudus akan membuat semua orang percaya memiliki rasa haus dan lapar yang baru, yang belum pernah mereka miliki sebelumnya, seperti kerinduan untuk membaca Alkitab, untuk berdoa, bersaksi, beribadah dsb. Mereka juga akan memiliki keinginan untuk hidup semakin hari semakin baik, semakin berkenan kepada Allah dan menjadi semakin sempurna di dalam Tuhan (Roma 12:2). Jadi, ketika seseorang sudah diselamatkan, maka langkah selanjutnya yang harus dilakukan adalah menjaga agar hidupnya semakin kudus (Ibrani 12:14) II. Allah Mendidik Kita (Sanctification) Kemudian di dalam Titus 2:12, Paulus menjelaskan proses selanjutnya yang akan terjadi, yaitu proses pengudusan (Sanctification) di mana Allah “mendidik kita supaya kita meninggalkan kefasikan dan keinginan-keinginan duniawi dan supaya kita hidup bijaksana, adil dan beribadah di dalam dunia sekarang ini”. Perhatikan kata-kata “Allah mendidik kita supaya kita…” Ini artinya ada hubungan sebab akibat antara didikan yang Allah lakukan dan dampaknya dalam hidup kita. Dalam sebuah kegiatan pendidikan di dalamnya terdapat pengajaran dan pelatihan, yang semuanya berlangsung secara progresif. Semua bentuk pendidikan ini tidak bisa terjadi secara satu arah, misalnya hanya dari pihak yang mendidik atau hanya dari pihak yang dididik. Harus ada kerja sama dan timbal balik. Dalam proses pendidikan rohani memang Tuhanlah yang berinisiatif untuk mengajar dan melatih kita, tetapi respon kita harus memberikan diri kita untuk mau diajar dan dilatih. Dalam bahasa Latin, ‘disciplinae’, berarti “pendidikan untuk pengajaran dan pelatihan”. Paulus menyinggung hal ini di dalam suratnya kepada Timotius.
tetapi latihan rohani berguna dalam segala hal, sebab mengandung janji untuk hidup pada masa kini dan masa yang akan datang. Hal itu benar dan patut diterima serta dipercayai sepenuhnya. Itulah sebabnya kita berjuang dan bekerja keras, sebab kita berharap sepenuhnya kepada Allah yang hidup; Ialah Penyelamat semua orang, terutama sekali orangorang yang percaya. – 1 Timotius 4:7-10 (BIS). Di dalam kehidupan jasmani, seseorang yang ingin berhasil dalam bidang apapun juga harus memiliki disiplin dalam kehidupan sehari-harinya. Baik itu seorang olahragawan, seniman, pengusaha, dll. Apalagi untuk menjadi berhasil dalam kehidupan rohani, karena bermanfaat tidak saja untuk kehidupan sekarang, tetapi juga untuk kekekalan (1 Timotius 4:8). Quote: Discipline is the heart of discipleship Disiplin bukanlah karakter atau sifat seseorang, tetapi tindakan praktis yang harus dilakukan secara jasmani (Roma 12:1). Walaupun hal-hal yang ingin kita hasilkan dari disiplin bersifat rohani, tetapi untuk meraihnya kita harus melakukan secara jasmani contoh: tekun bersaat teduh, masuk Menara Doa, memiliki kehidupan doa, pujian dan penyembahan, belajar firman, ber-COOL dan lain-lain. Hal ini ditekankan oleh Paulus dalam suratnya kepada Timotius; “Itulah sebabnya kita berjuang dan bekerja keras” (1 Timotius 4:10). TUJUAN DISIPLIN ROHANI Jika kita kembali kepada Titus 2:12 maka Paulus menyebutkan bahwa Allah mendidik kita agar pertama-tama kita “meninggalkan kefasikan dan keinginan-keinginan duniawi”, artinya kita harus meninggalkan kejahatan kita. Lebih dari itu, Allah juga mendidik kita agar kita “hidup bijaksana (soberly), adil (rigtheously) dan beribadah (godly) di dalam dunia sekarang ini”, jadi bukan sekedar hidup tidak berdosa, tetapi hidup yang semakin rohani.
Hendaklah kaulatih dirimu untuk kehidupan yang beribadat. Latihan jasmani sedikit saja gunanya,
Warrior Bride - Juli 2016
23
Quote: Menjadi orang Kristen bukan sekedar berhenti berbuat jahat, tetapi juga bertumbuh ke arah Kristus. JENIS-JENIS DISIPLIN ROHANI Secara umum disiplin rohani dibagi menjadi dua kelompok, yaitu disiplin pengendalian diri untuk membebaskan diri kita dari dosa dan kedagingan dan disiplin pengembangan diri untuk mengarahkan diri kita kepada Yesus. 1. Disiplin Pengendalian Diri Adalah ketika kita menahan diri kita dari keinginan atau kebutuhan kita agar kita dapat memiliki ruang dan waktu untuk memusatkan perhatian kita kepada Tuhan. Contohnya antara lain; berpuasa (fasting), berdiam diri (sabbatical), merendahkan diri (secrecy) dan menundukkan diri (submission). 2. Disiplin Pengembangan Diri Adalah ketika kita membangun persekutuan dengan Allah dan sesama di dalam kasih. Contohnya antara lain; mempelajari dan merenungkan Alkitab dengan teratur, berdoa, memuji dan menyembah Tuhan, persekutuan dengan sesama orang percaya, perenungan dan pelayanan. Ada yang menganggap bahwa melakukan disiplin rohani sama dengan legalisme, dimana orang percaya dibebani dengan kewajiban mentaati aturanaturan. Justru sebaliknya, seseorang yang memiliki disiplin rohani dalam hidupnya akan menemukan kemerdekaan atas keduniawian, kemenangan atas dosa, damai sejahtera dalam kekudusan dan sukacita atas perkenanan Allah. III. Allah Memuliakan Kita (Glorification) Rasul Paulus menulis kepada Titus tentang bagian terakhir dari proses keselamatan orang percaya dalam ayat 13, yaitu bahwa kita melakukan disiplin rohani “dengan menantikan penggenapan pengharapan kita yang penuh bahagia dan penyataan kemuliaan Allah yang Mahabesar dan Juruselamat kita Yesus Kristus” (Titus 2:13) Ada saatnya semua orang yang setia di dalam
24
Warrior Bride - Agustus 2016
Kristus harus menghadap Tahta Pengadilan Kristus. Pada saat itu setiap orang harus mempertanggungjawabkan setiap hal yang telah dilakukannya sebagai orang percaya. Tujuannya bukan untuk menghukum kita melainkan kepada mereka yang tetap setia di dalam Kristus, Tuhan memberikan upah sesuai dengan kualitas dan motivasi pekerjaan kita selama di bumi (1 Korintus 3:11-15). Segala jerih lelah dan usaha kita tidak akan sia-sia, semua diperhitungan oleh Tuhan. Upah yang kita terima, bukanlah sebagai sesuatu untuk kita banggakan, tetapi untuk kita persembahkan kembali kepada Tuhan (Wahyu 4:10-11). Pada akhirnya kita akan sadar, ketika semua pengharapan kita digenapi, kita menerima tubuh kemuliaan, menerima jiwa yang sempurna dan tinggal persekutuan yang kekal dengan Allah, semuanya bukan karena kita, tetapi karena Dia, Yesus, Anak Domba Allah yang dikorbankan untuk menyelamatkan kita (Wahyu 5:12). Tentulah setiap kita ingin memberikan persembahan yang terbaik kepada Dia di sorga nanti, tetapi selama di dunialah kita mengumpulkannya. Inilah keindahan dari disiplin rohani. “Sebab segala sesuatu adalah dari Dia, dan oleh Dia, dan kepada Dia: Bagi Dialah kemuliaan sampai selama-lamanya!” - Roma 11:36. Disiplin rohani bukanlah hal yang mudah untuk kita lakukan, tetapi harus dilakukan secara terus menerus. Seseorang yang memiliki disiplin rohani dalam hidupnya akan menemukan “Apa kehendak Allah di dalam hidupnya?” Mengingkari disiplin rohani berarti hidup dengan mengabaikan hukum-hukum Allah. Hidup akan menjadi liar, tidak terkendali, dan tersesat dalam neraka yang kekal. (PT)
Dirgahayu republik indonesia
ke-
71
Mari ambil bagian dalam
Taburan untuk
IBADAH HUT 25 TAHUN & IBADAH NATAL BERSAMA GBI RAYON 3 Taburan dapat diberikan melalui:
Transfer ke rek BCA no: 868-0008222 an. Susy Wijaya / Elly Chandra
Warrior Bride - Juli 2016
25
Agustus 2016
KALENDER
Menara Doa Pelayan Jemaat SICC 09.30
Ibadah Banten Women Revival 18.00
Menara Doa: Guru PAUD 14.00 Kabid & Wakabid Doa 19.00 Panitia Pagelaran Anak 19.00 DM 19.30
UMAS Rayon 3 10.00
Doa Pengerja Rayon 3 19.00
Menara Doa Anak PAUD 09.00 Koordinasi Leader JC 18.30
Menara Doa Kids Revival 16.00 Dewasa Muda Gabungan 19.00
COOL 2+ 19.00
Pagelaran Drama Musikal Anak 10.00 & 15.00
Latihan ProArmy 19.30
Menara Doa JC 19.00
Kemerdekaan RI
Doa Malam Dept. Musik (22.00 - 03.00) DUAR Youth (22.00 - 05.00) Menara Doa Media 19.30 Latihan ProArmy 19.30
Menara Doa + Dokell 10.00
Ibadah HUT Banten Youth Revival 19.00 DUAR Junior Church (21.00 - 05.00)
Menara Doa: ProArmy 19.30 Gembala COOL 19.00 Audisi Dept. Musik 19.30
24 26
Warrior Bride - Agustus 2016
Warrior Bride - Agustus 2016
27
KEGIATAN
PERNIKAHAN
MENARA DOA Pemilik badge PENGERJA wajib masuk menara doa minimal sekali seminggu.
PUASA Satu kali seminggu setiap SABTU. Pengerja & aktivis wajib berpuasa. Jemaat dihimbau berpuasa dan berdoa di Rumah Doa.
ON AIR RAYON 3 Siaran Radio Rayon 3 di Heartline FM 100.6 setiap hari Rabu, Pkl. 21.00 - 22.00 Wib dengan program : Minggu ke 1 : JC ON AIR, minggu ke 2 : Resto Keluarga, minggu ke 3 & 4 : KOMPAK
PELAYANAN IBADAH KANTOR / PABRIK untuk informasi dapat menghubungi : Pdp. Yohanes Kukuh / Pdp. Rano Sutan ( telp. 5529159 ext 147/205)
gbimodernland.org/live & gbimodernland.org/mobile - Setiap hari MINGGU, siaran ulang setiap SENIN & SELASA Pk. 11.00 - Ibadah Banten Woman Revival setiap RABU pertama Pk. 18.00 - Ibadah UMAS setiap RABU ke-2 Pk. 10.00
PERSEMBAHAN PERSEPULUHAN Bank Permata,Tangerang Ac: 090.1184.852
BCA Mahkota Mas, Tangerang Ac: 8680.312.444
CIMB Niaga - Kisamaun, Tangerang Ac: 461.01.00289.000
a/n GBI Modernland
a/n GBI Modernland
a/n GBI Modernland
a/n Kristina Nugraheni/Susy Wijaya
28
PEMBANGUNAN PANTI ASUHAN / JOMPO Bank Permata, Tangerang Ac: 070.1928.512 a/n GBI Modernland
Warrior Bride - Agustus 2016
Guhup Guntur & Riana T.
Indra & Lianah Herawati
Hariono & Rosalina
Dede Ardhika W. & Sri M. A.
13 Agustus 2016 GBI Modernland
13 Agustus 2016 GBI Jatake
14 Agustus 2016 GBI Kosambi Megah
14 Agustus 2016 GBI Citra Raya
20 Agustus 2016 GBI Modernland
Denny & Alice
Herman & Miranda
Im Seung Chun & Mie Moi
Hendra & Eshal L. T.
Suleman & Pretty S. I.
5 Agustus 2016 GBI Modernland
27 Agustus 2016 GBI Arcadia
28 Agustus 2016 GBI Regency 1
3 September 2016 GBI Grand Permata
10 September 2016 GBI Mall WTC
Leo Hardy & Perli Arimatea
Danny Susanto & Yanie P. H.
Ricky Lenaldo & Felicia N. S.
Yansen Kurniawan & Devi M.
Andrian Sinjaya & Anika
10 Septembar 2016 GBI Tiga Raksa
10 September 2016 GBI Regency 1
18 September 2016 GBI Modernland
24 September 2016 GBI Modernland
24 September 2016 GBI Modernland
Karuniawan & Anita
Christopher Lay & Martha Y.
25 Septembar 2016 GBI M. Toha
2 Oktober 2016 GBI Modernland
BUSINESS OFFICE MINISTRY
LIVE STREAM GBI MODERNLAND
Bidang Pendidikan Yayasan Generasi Penuai BCA Mahkota Mas Tangerang Ac: 868.0469.777
Ishak Alfa & Rica Septiyana
Benny Wijaya & Vina Viantina Satya Yosafat & Devi Pramita 2 Oktober 2016 GBI Regency 1
8 Oktober 2016 GBI Nelayan
Piki & Febrina 8 Oktober 2016 GBI Regency 2
Persyaratan pemberkatan pernikahan: • Fotocopy: akte lahir, kartu keluarga legalisir, surat baptisan selam, KKJ, KTP, surat ganti nama (bila ada), sertifikat KOM 100, sertifikat BPN, KTP orang tua • Surat asli persetujuan orang tua • Surat keterangan belum nikah dari Kelurahan (N1-N4) • 3 lbr. pasfoto berdampingan uk. 4x6 berwarna, latar belakang merah • Mengisi formulir asli (dapat ambil di counter ibadah raya/ sekretariat cabang) Tambahan untuk peneguhan nikah: • Fotocopy surat kematian suami/ istri (untuk duda/ janda), akte lahir anak, akte nikah • Surat pernyataan suami istri di atas meterai 6000 Semua persyaratan diajukan 3 (tiga) bulan* sebelum tanggal pernikahan ke Sekretariat Rayon 3. Kurang dari 3 (tiga) bulan* akan ditolak. *terhitung dari diterimanya formulir di Sekretariat Rayon Keberatan dapat disampaikan secara tertulis ke sekretariat GBI Modernland
Warrior Bride - Agustus 2016
29
DNA
CABANG RANTING
kita adalah:
Restorasi Pondok Daud:
Prajurit-prajurit Tuhan yang gagah perkasa yang mempunyai gaya hidup
Doa, Pujian, Penyembahan
bersama-sama siang dan malam yang melakukan kehendak Bapa pada jaman ini
INDUK
GBI Modernland - 07.00, 09.00, 11.00, 13.00, 17.00
INDUK PLUS
GBI BSD, Menara Serpong - 07.30, 10.00, 17.00 GBI Lippo - 07.30, 10.00 GBI House of Grace - 07.00, 09.00, 11.00 GBI Sutera Niaga 3 - 08.00, 10.00 GBI Mutiara Karawaci - 07.30, 10.00 GBI Kampung Sembilan - 10.00 GBI Simprug di Poris - 08.00, 10.00 GBI Malabar - 10.00 GBI Permata Yasmin - 10.30 GBI Salembaran Raya - 10.00
SUB RAYON 3A
GBI Jatake - 07.00, 09.00, 17.00 GBI Kampung Melayu - 07.00, 09.00, 11.00 GBI Arcadia Daan Mogot - 07.30, 10.00 GBI Iskandar Muda, Neglasari - 07.30, 10.00 GBI Nelayan - 07.00, 09.00, 11.00, 17.00 GBI Pantai Indah Dadap - 08.00, 10.00 GBI Mustika Tigaraksa - 07.30 GBI Citra 8 Citra Garden - 09.00 & 11.00
SUB RAYON 3B
GBI Citra Raya - 07.00, 09.00, 17.00 GBI House of Covenant, Poris Indah - 08.00, 10.30 GBI Kisamaun - 07.30 GBI Ruko Rembrant (Citra Raya 2) - 07.00, 09.00, 11.00
SUB RAYON 3C
GBI Kutabumi - 07.00, 09.30, 17.00 GBI Pasar Kemis (Ruko Bumi Indah) - 06.30, 8.30, 10.30 & 17.00 GBI Regency 2 - 06.00, 07.30, 09.15, 11.00, 17.00 GBI Moch. Toha - 07.00, 09.00, 11.00 GBI Taman Walet - 09.00 GBI Vireta - 07.30
SUB RAYON 3D
GBI Tigaraksa - 07.30, 10.00, 19.00 GBI Kosambi Megah - 07.00, 09.00, 11.00 GBI Prumpung (d/h Gn. Sindur) - 07.30, 10.00
SUB RAYON 3E
GBI Cilegon Kota - 09.00, 15.00, 17.00 GBI Serang Kota - 07.30, 09.30 GBI Anyer - 07.30, 10.00 GBI Serang Kopassus - 09.00, 13.00
SUB RAYON 3F
GBI Regency 1 - 06.00, 08.00, 10.00, 17.00 GBI Gelam - 07.00, 09.30 GBI Wisma Harapan - 10.00 GBI Duta Garden Square - 10.00
SUB RAYON 3G
GBI Taman Adiyasa - 07.00, 09.00 GBI Cikasungka - 07.30 GBI Taman Kirana - 10.00 GBI Malimping - 10.00 GBI Cikande Permai - 12.00 GBI Rangkasbitung - 09.00
OTONOM
GBI Grand Permata Niaga - 07.30, 10.00, 15.00, 17.00, 19.00 GBI Mall Matahari WTC - 08.00, 10.00, 17.00 GBI Narita Cipondoh - 08.00, 10.00 GBI Shinta Griya - 07.30, 10.00
JAWA TENGAH & JAWA TIMUR
GBI Semarang - 07.30, 10.00, 17.00 GBI Salatiga - 17.00 GBI Ungaran - 07.00 GBI Lihope, Ngagel, Surabaya - 08.00 GBI Rembang - 07.00, 17.00 GBI Lampion Nayu Timur, Solo - 09.00 GBI Kedung Rejo, Wonogiri - 08.00 GBI Genukharjo, Wonogiri - 08.00 GBI Perum Cipta Laras, Wonogiri - 08.00, 17.00 GBI Wonosari, DIY - 08.00, 17.00 GBI Kopeng, Salatiga - 07.00 GBI Manyar Kertoarjo - Surabaya - 09.30
SUMATERA
GBI STT Sumatra, Medan - 09.00 GBI Gedung Nasional, Tarutung - 10.00 GBI W.R. Supratman, Pematang Siantar - 10.00 GBI Tanah Tinggi - Binjai - 10.00 GBI Namoriam Pancuran Batu Sumut - 10.00 GBI Balai Raja - Pekanbaru - 10.00
KALIMANTAN
GBI Borneo Blessing - 09.00 GBI Father’Love – Pontianak
SULAWESI
GBI Battilang Amballong, SulSel - 09.30 GBI Masio Se’pon, SulSel - 09.30 GBI HOB, Menado - 07.00, 10.00, 17.00
NIAS
GBI Charlita, Nias - 09.00 GBI Jl. Anggrek Sukarame, Nias - 10.00 GBI Tuho Owo, Nias - 10.30 GBI Maluo, Nias - 11.00 GBI Charisma Family, Nias - 08.15 GBI Hiltes I, Nias - 10.30 GBI Fadoro Bulusa - 10.30 GBI Helendrawa - 10.30 GBI Desa Sorona – Nias GBI Hilikara – Nias
PAPUA
GBI Lembah Baliem, Wamena - 09.00 GBI Manokwari - 09.00 GBI Papua Restoration - 09.30 GBI Papua Transformation - 10.00 GBI Petra - Papua - 09.00
LUAR NEGERI
GBI Tin Hau, Hongkong - 10.00. 13.00, 16.00, 19.00 GBI Mongkok, Hongkong - 11.00, 14.00 GBI Guang Zhou, China - 10.00, 14.00 GBI Chungli, Taiwan - 10.00
Setiap ibadah raya disertai dengan ibadah anak
Warrior Bride - Agustus 2016
31