BUKU PANDUAN STUDI MAHASISWA PRODI TEKNIK ELEKTRO
FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS KATOLIK INDONESIA ATMAJAYA 2012
0
PRODI TEKNIK ELEKTRO Saat ini perkembangan teknologi khususnya di bidang Teknik Elektro berkembang cukup pesat. Tak dapat dipungkiri, bahwa setiap aspek kehidupan manusia saat ini mulai dari kebutuhan alat-alat rumah tangga, medis, komunikasi, hiburan dan teknologi informasi tidak lepas dari peran perkembangan Teknik Elektro. Oleh karena itu kebutuhan tenaga kerja di bidang Teknik Elektro saat ini masih sangat tinggi. Program Studi Teknik Elektro, Fakultas Teknik, Unika Atma Jaya yang didirikan pada tahun 1979. Program Studi Teknik Elektro dibina dan dikelola oleh para dosen yang merupakan pakar di bidangnya, dengan kualifikasi Profesor, Doktor dan Magister. Mahasiswa juga dibekali dengan program sertifikasi antara lain : CCNA (Cisco Certified Network Associated), SAP, PLC (Programmable Logic Controller), dsb. Beberapa sertifikasi dapat langsung diterima oleh mahasiswa jika mereka telah lulus mata kuliah tertentu, sementara sertifikasi yang lain dapat diambil oleh mahasiswa untuk melengkapi ketrampilan di luar bidang perkuliahan yang diambil. Kerjasama dengan beberapa perusahaan antara lain : PT. Schneider Electric Indonesia, PT. Astra Indonesia, PT. Indomobil, PT. Alam Lestari Unggul dll. Kerjasama dengan perguruan tinggi di luar negeri seperti Flinders University Australia, STUT Taiwan, Chung Yuan Christian University Taiwan, Kanda University Japan, NTU Singapore, Kyungsung University dsb. Kerjasama tersebut berupa program beasiswa, studi lanjut dan pertukaran mahasiswa.
VISI Menjadi Program Studi Teknik Elektro yang memiliki keunggulan dalam bidang analisis, disain, dan inovasi, dan menghasilkan lulusan yang peka terhadap perkembangan teknologi dengan mewujudkan perpaduan iman Kristiani, ilmu pengetahuan dan teknologi dalam upaya mengisi dan menciptakan lapangan kerja, serta mampu bersaing global. MISI 1. Menyelenggarakan pendidikan teknik elektro yang bermutu, profesional yang mengarah pada penguasaan perangkat keras dan lunak . 2. Mengembangkan Ilmu pengetahuan dan teknologi bidang Elektro melalui kegiatan penelitian dan memanfaatkan IPTEK bidang Elektro untuk pemecahaan masalahmasalah dalam masyarakat . 1
TUJUAN 1. Menghasilkan lulusan yang menguasai pengetahuan dasar teknik elektro yang didukung dengan matematika, sains komputer dan pemrograman. 2. Menghasilkan lulusan yang mampu menganalisa permasalahan teknik elektro dan mampu mengembangkan perangkat keras dan lunak spesifik pada bidang elektronika otomasi industri, telekomunikasi dan sistem komputer. 3. Menghasilkan karya ilmiah bidang teknik elektro yang bertaraf nasional internasional dan mampu mendorong pengembangan teknologi tepat guna bagi masyarakat.
1
PROFIL LULUSAN Profil lulusan program sarjana Teknik Elektro yang diharapkan dapat berperan sebagai : 1. Engineer-Engineer pada bidang : a. Komunikasi Wireless dan Jaringan Komunikasi Data b. Sistem Instrumentasi dan Otomasi industri c. Sistem basis data terintegrasi dan administrator 2. Research and Development 3. Konsultan 4. Wirausaha, pengembang industri kreatif
KURIKULUM DAN SISTEM PENDIDIKAN Penyelenggaraan pendidikan dilakukan menggunakan Sistem Kredit Semester dengan kegiatan akademik 14-16 minggu tiap semester. Jenjang pendidikan Strata 1 (S1) memerlukan 144 sks yang tersebar dalam 8 semester. Perkuliahan dalam satu tahun diadakan pada semester ganjil, genap dan semester padat. Dengan sistem 3 semester dalam 1 tahun memungkinkan mahasiswa dapat menyelesaikan perkuliahan dalam waktu 3 tahun. Kegiatan perkuliahan dilaksanakan dalam bentuk tatap muka, praktikum, diskusi, kerja praktek di perusahaan, program magang, presentasi, seminar dengan pembicara dari pakar dan 3 praktisi. Ujian akhir untuk mendapatkan gelar Sarjana Teknik dilakukan dengan cara membuat Tugas Akhir dan penulisan laporan Tugas Akhir. Kurikulum yang dirancang pada Prodi Teknik Elektro pada dasarnya adalah penguatan pilar spesialiasasi dari bidang teknik elektro. Pilar spesialisasi yang dikembangkan adalah otomasi industri, telekomunikasi dan sistem komputer yang nantinya dapat ditekuni oleh mahasiswa sebagai sebuah peminatan yang dapat dipilih. Setiap pilar spesialisasi akan dibekali dengan wawasan manajemen dan penerapan teknologi informasi. Mahasiswa juga didorong supaya dapat berkolaborasi dengan mahasiswa dengan peminatan yang berbeda untuk mengembangan suatu projek pada bidang elektro secara bersama. Wawasan Humaniora (Unika, Keindonesiaan, Etika Rekayasa, Kolaborasi )
Wawasan Manajemen
Otomasi Industri
Telekomunikasi
Dasar Teknik Elektro
Program Sertifikasi
ICT
Komputer
Pemrograman
Dasar Sain
Gambar 1. Struktur Kurikulum Prodi Teknik Elektro Unika Atma Jaya.
2
Sebaran Mata Kuliah Per Semester Prodi Teknik Elektro (S1) SEMESTER I No. Kode 1 TKE 131 2 TKE 133 3 TKE 135 4 TKE 137 5 TKE 139 6 PAN 100 AGA 110 7 /UAJ 150 8 UAJ 160
SEMESTER II No. Kode 1 TKE 132 2 TKE 134 3 TKE 136 4 TKE 138 5 TKE 142 6 TKE 144 7 TKE 146 8 TKE 148
SEMESTER III No. Kode 1 TKE 231 2 TKE 233 3 TKE 235 4 TKE 237 5 TKE 239 6 TKE 241 7 TKE 243
Matakuliah Kalkulus I Kalkulus II Fisika I listrik,gelombang Konsep Pemrograman Pengantar Filsafat Ilmu dan Teknologi Pancasila Agama Katolik/Pendidikan Agama
SKS 3 3 3 2 2 2 2
Logika
Prasyarat -
2 19
-
Jumlah
Prasyarat TKE 135 TKE 131 TKE 133 TKE 135 TKE 137 -
Jumlah
SKS 3 1 3 3 3 3 2 2 20
Matakuliah Dasar Elektronika Rangkaian Logika Pengukuran Besaran Listrik Dasar Telekomunikasi Medan Elektromagnetik Rangkaian Listrik II Sistem Basisdata
SKS 3 3 2 3 2 3 2
Prasyarat TKE 142
1
Matakuliah Fisika II mekanika panas Praktikum Fisika Matematika Teknik I Matematika Teknik II Rangkaian Listrik I Pemrograman Komputer Probabilitas dan Statistik Etika Rekayasa Teknik
8
TKE 245
Praktikum Sistem Basisdata
9
WAR 130
Kewarganegaraan Jumlah
2 21
TKE 142 TKE 142 TKE 136 TKE 142 TKE 137 Paralel TKE 243 -
3
SEMESTER IV No. Kode 1 TKE 232 2 TKE 234 3 TKE 236 4 TKE 238 5 TKE 242 6 TKE 244 7 TKE 246
Matakuliah Dasar Teknik Tenaga Listrik Pengolahan Sinyal Digital Elektronika Analog Komunikasi Data dan Jaringan Komputer Sistem Mikroprosesor Sistem Linier Praktikum Dasar Telekomunikasi Praktikum Rangkaian Listrik dan Pengukuran Besaran Listrik Praktikum Rangkaian Logika Jumlah
SKS 2 3 3 2 3 3 1
Matakuliah Dasar Sistem Kontrol Praktikum Sistem Mikroprosesor Praktikum Elektronika Praktikum Dasar Teknik Tenaga Listrik Peminatan Elektronika 5 TEA 331 Mikrokontroler 6 TEA 333 Programmable Logic Controller (PLC) 7 TEA 335 Elektronika Industri 8 TEA 337 Sensor 9 Mata Kuliah Pilihan Peminatan Telekomunikasi 5 TEB 331 Sistem Telekomunikasi I 6 TEB 333 Sistem Telekomunikasi II 7 TEB 335 Rekayasa Medan Elektromagnetik 8 TEB 337 Jaringan Telekomunikasi 9 TEB 339 Rekayasa Trafik Peminatan Sistem Komputer 5 TED 331 Pemrograman Java 6 TED 333 Algoritma Struktur Data 7 TED 335 Arsitektur Sistem Komputer 8 TED 337 Pemrograman Web 9 Mata Kuliah Pilihan Jumlah
SKS 3 1 1 1
Prasyarat TKE 138 TKE 242 TKE 236 TKE 232
3 3 3 3
TKE 242 TKE 233 TKE 231 TKE 231
3 3 3 3 3
TKE 138 TKE 233 TKE 239 TKE 237 TKE 237
3 3 3 3 3 21
TKE 144 TKE 137 TKE 233 TKE 144
8
TKE 248
9
TKE 252
1 1 19
SEMESTER V No. Kode 1 TKE 331 2 TKE 333 3 TKE 335 4 TKE 337
Prasyarat TKE 241 TKE 138 TKE 231 TKE 237 TKE 233 TKE 138 TKE 237 TKE 235 TKE 241 TKE 233
3
4
SEMESTER VI No. Kode Matakuliah 1 TKE 332 Manajemen Projek 2 TKE 334 Praktikum Dasar Sistem Kontrol Peminatan Elektronika 3 TEA 332 Mesin Listrik 4 TEA 334 Sistem Cerdas 5 TEA 336 Perancangan Sistem Digital 6 TEA 338 Sistem Instrumentasi Elektronik 7
TEA 342
Praktikum Instrumentasi Elektronik
3 3 3 3
TKE 232 TKE 144 TKE 233 TKE 236 Paralel TEA 338
3 3 3 3 1 3 3
TEB 335 TEB 331 TEB 335 TEB 333
TKE 137 TKE 137 TKE 137 TKE 144 TKE 144
Jumlah
3 3 3 3 1 3 20
Prasyarat ParalelTKE 437 Min 110 sks Min 100 sks
Jumlah
SKS 2 2 3 2 2 3 3 3 20
Prasyarat Min 120 sks
Jumlah
SKS 4 4
Matakuliah Metode Penulisan Ilmiah Kewirausahaan Perancangan Projek Seminar Kerja Praktek Matakuliah Pilihan Matakuliah Pilihan Matakuliah Pilihan
SEMESTER VIII No. Kode 1 TKE 500 Tugas Akhir
Prasyarat TKE 331
1
8 Mata Kuliah Pilihan Peminatan Telekomunikasi 3 TEB 332 Sistim Komunikasi Radio dan Satelit 4 TEB 334 Sistem Komunikasi Mobil 5 TEB 336 Antena Propagasi 6 TEB 338 Praktikum Elemen Telekomunikasi 7 Mata Kuliah Pilihan 8 Mata Kuliah Pilihan Peminatan Sistem Komputer 3 TED 332 Sistem Operasi 4 TED 334 Pemodelan dan Simulasi 5 TED 336 Software Engineering 6 TED 338 Pemrograman .Net 7 TED 342 Praktikum Pemrograman Lanjut 8 Mata Kuliah Pilihan
SEMESTER VII No. Kode 1 TKE 431 2 TKE 433 3 TKE 435 4 TKE 437 5 TKE 439 6 7 8
SKS 3 1
Matakuliah
5
DAFTAR MATAKULIAH PILIHAN No. Kode Matakuliah 1 TPE 411 Sistem Komunikasi Optik Komunikasi Data & Jaringan Komputer 2 TPE 412 Lanjut Pemodelan dan simulasi Sistem 3 TPE 413 Telekomunikasi 4 TPE 414 Pengkodean Sumber dan Kanal 5 TPE 415 Strategi Rekayasa Telekomunikasi 6 TPE 416 Pengolahan Sinyal Multimedia 7 TPE 417 Sistem MIMO 8 TPE 418 Keamanan Jaringan 9 TPE 419 Saluran Transmisi 10 TPE 420 Sistem Komunikasi Satelit 11 TPE 421 Teknik Penyambungan Digital 12 TPE 422 Elektronika Telekomunikasi 13 TPE 431 Pengolahan Citra 14 TPE 432 Sistem Sekuriti Komputer 15 TPE 433 Metode Komputasi Terdistribusi 16 TPE 434 Penggunaan Komputer Dalam Industri 17 TPE 435 Sistem Multimedia 18 TPE 436 Sistem Pakar 19 TPE 437 Analisis dan Perancangan Sistem 20 TPE 438 Sistem Informasi Manajemen 21 TPE 439 Komputasi Numerik dan Simbolik 22 TPE 440 Teknik Antarmuka 23 TPE 451 Mekatronika 24 TPE 452 Sistem Fuzzy 25 TPE 453 Robotika 26 TPE 454 Elektronika Medis 27 TPE 455 SCADA 28 TPE 456 Instalasi Listrik 29 TPE 457 Penggunaan dan Pengaturan Mesin Listrik 30 TPE 458 Analisis Sistem Tenaga 31 TPE 459 Traksi Listrik 32 TPE 460 Sistem Energi Terbarukan 33 TPE 461 Pneumatik dan Hidrolik 34 TPE 471 Kapita Selekta 35 TPE 472 Kapita Selekta 1 36 TPE 473 Kapita Selekta 2 37 TPE 474 Kapita Selekta 3 38 TPE 475 Kapita Selekta 4 39 TPE 476 Komunikasi Bisnis 40 TPE 477 Enterprise Resource Planning (ERP) 41 TPE 478 Bisnis dan Pemasaran 42 TPE 479 Manajemen Logistik 43 TED 303 Pemrograman Bahasa Rakitan 44 TKE 228 Pemrograman Visual * 45 TEN 316 Elektronika Daya * 46 TEA 315 Divais Mikroelektronika *
SKS 3
Prasyarat
3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 2 3 3 3 3 3 3 3 3 2 2 3 3
6
No. 47 48 49 50 51 52 53 54 55 56 57 58 59 60 61 62 63 64 65 66 67 68 69 70 71 72
Kode UAJ 180 TAP 431 TDP 471 TNP 454 TNP 458 TNP 475 TEP 406 TEA 308 TEA 407 TKE 109 TKE 111 TKE 113 TKE 208 TKE 303 TED 304 TED 308 TED 311 TEN 308 TEN 313 TEN 314 TEN 317 TEN 403 TEN 409 TEN 304 TEN 401 TEN 415
Matakuliah Multikulturalisme * Opto Elektronika * IT Project Management * Teknik Isolasi * Gardu Listrik * Keandalan * Rancangan Sistem 2 * Pengaturan Lanjut * Sistem Kendali dan Simulator * Dasar Teknik Elektro * Pengenalan Komputer * Bahasa Inggris * Dasar Telekomunikasi II * Medan Elektro Magnetik * Teori Informasi * Grafika Komputer * Teori Antrian dan Keandalan * Sistem Distribusi * Pembangkit Energi Listrik * Mesin Arus Searah * Praktikum Elektronika Daya * Sistem Proteksi * Mesin Induksi * Mesin Elektrik I* Mesin Elektrik II * Praktikum Mesin-mesin Listrik *
SKS 2 3 3 3 3 3 3 3 3 2 2 2 2 3 2 3 3 2 3 2 1 3 2 3 3 1
Prasyarat
Jumlah beban studi Program Studi: 144-145 SKS
I. 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7.
Beban Kredit dan Masa Studi Pengambilan kredit maksimum tiap semester : 24 sks Jumlah sks beban studi Program Studi : 144 sks Jumlah semester dalam kurikukulum : 8 Batas Studi maksimum (tidak termasuk cuti akademik) 14 semester Batas maksimum cuti akademik : 4 semester Waktu penyelesaian studi minimum : 7 semester Evaluasi keberhasilan studi dan putus kuliah sesuai peraturan Universitas
7
PIMPINAN PRODI TEKNIK ELEKTRO Ketua Program Studi Teknik Elektro Dr. Aloysius Adya Pramudita, S.T., M.T. Sekretaris Program Studi Teknik Elektro Dr. Lydia Sari, S.T., M.T.
NAMA STAF AKADEMIK M.M Lanny Pandjaitan, Prof. Dr., Ir., M.T. Henry Kartarahardja, Dr. Dipl. Inf. Maria A. Kartawidjaja, Prof. Dr., Ir., M.Kom Lukas, Dr. ST,MAI Harlianto Tanudjaja, Ir., M.Kom. Theresia Ghozali, Ir, MT Sandra Octaviani BW, Ir., MT Linda Wijayanti, Ir, MSc. Melisa Mulyadi, Ir, MT Sri Mulyanti, Ir, M.Kom. Petrus Tahir Ursam, Ir, MSc. V. Budi Kartadinata, Ir, SE, MT Tajuddin Nur, Ir., MT Aloysius Adya Pramudita, Dr., ST, MT. Karel Octavianus Bachri, ST,MT Catherine Olivia Sereati, ST,MT Veronica Windha Mahyastuty, ST, MM.,MT Lydia Sari, ST, MT Ferry Rippun Gideon, S.T., M.T.
Petugas Administrasi Akademik 1. Bp Hardjito 2. Bp Roby 3. Ibu Ch. Isnaeni
8
Fasilitas Ruang Kuliah Semua ruang kuliah di prodi Teknik Elektro dilengkapi dengan AC, komputer dan LCD Proyektor dan juga tersedia ruang multimedia. Setiap ruang kuliah mempunyai akses ke jaringan internet.
Fasilitas Laboratorium Prodi Teknik Elektro mempunyai 9 laboratorium, yaitu: 1. Laboratorium Fisika 2. Laboratorium Elektronika 3. Laboratorium Rangkaian Logika dan Mikroprosesor 4. Laboratorium Pengukuran Listrik 5. Laboratorium Sistem Pengaturan 6. Laboratorium Telekomunikasi 7. Laboratorium Teknik Tenaga Listrik 8. Laboratorium Komputer 9. Laboratorium Penelitian dan Tugas Akhir Selain ruang kuliah dan laboratorium, Prodi Teknik Elektro juga dilengkapi dengan Pusat Pelatihan dan Konsultasi Teknik, Perpustakaan dan Research Group. Research Group yang ada dilingkup Prodi Teknik Elektro diantaranya : 1. Cognitive Engineering Research Group ( Koordinator : Dr. Lukas) 2. Automation System Research Group (Koordinator : Ir. Harlianto Tanudjaja, Mkom) 3. Telecommunication Engineering Research Group (Koordinator : Dr. Adya Pramudita) Mahasiswa dianjurkan untuk bergabung untuk berpartisipasi dalam kegiatan research group yang ada. Kegiatan pada research group akan membantu mahasiswa dalam mencari dan menentukan topik tugas akhir.
Persyaratan Mendapatkan Gelar Untuk mendapatkan gelar Sarjana Teknik Elektro, mahasiswa harus menyelesaikan minimal 144 sks (dalam rentang144–145 sks) dengan persyaratan berikut: 1. IPK minimal 2.00 dan tidak memiliki nilai E 2. Lulus Ujian Tugas Akhir dengan nilai minimal C 3. Jumlah nilai D yang dimiliki tidak lebih dari 8 sks dan tidak melebihi 3 mata kuliah. 4. Mata kuliah yang tidak diperbolehkan mendapat nilai D adalah PAN 100 Pancasila, AGA 110 Agama/ UAJ 150 Pendidikan Agama, WAR 130 Kewarganegaraan, TKE 437 Seminar, dan TJE 500 Tugas Akhir.
9
Persyaratan Mengikuti Ujian 1. Kehadiran dalam perkulihan (absensi) minimal 75 % x kehadiran dosen, bila tidak memenuhi syarat tidak diperkenankan mengikuti ujian akhir dan nilai untuk matakuliah tersebut E . 2. Peserta ujian yang terlambat hadir lebih dari 10 menit tidak diperkenankan lagi mengikuti ujian terjadwal. 3. Setelah 30 menit ujian berlangsung baru boleh meninggalkan ruangan ujian. 4. Pakaian sopan dan dilarang memakai sandal. Pelanggaran dan Sanksi 1. Berbuat / niat curang ( menyontek atau membantu teman ) untuk pertama kali, maka sanksi yang diberikan adalah nilai ujian untuk mata kuliah tersebut mendapat nilai nol (0). 2. Bila perbuatan curang dilakukan untuk kedua kalinya, maka sanksi yang diberikan adalah nilai untuk seluruh mata kuliah yang diambil pada semester yang sedang berjalan dibatalkan/mendapat nilai E. 3. Perbuatan curang akan diperhitungan selama saudara kuliah. 4. Dan jika melakukan perbuatan curang untuk ketiga kalinya, maka mahasiswa yang bersangkutan akan diskor selama satu semester berikutnya dan nilai seluruh matakuliah yang diambil pada semester berjalan diberikan E. Untuk pelanggaran berikutnya maka sangsinya dikeluarkan dari FT (putus studi). 5. Menggangu kegiatan pelaksanaan ujian, mengancam pengawas, maka sanksi yang diberikan adalah skorsing/dikeluarkan. 6. Kasus “joki “ akan diskor dan nilai seluruh mata kuliah yang diambil pada semester yang berjalan bernilai E. Joki memanfaatkan orang lain untuk menggantikan posisinya saat ujian. Tentang Ujian Susulan Ujian susulan diberikan kepada mahasiswa jika mahasiswa tersebut sakit dirawat di Rumah Sakit (opname), ada anggota keluarga dekat yang meninggal. Persyaratannya harus mengajukan permohon dan surat permohonan ditanda tangani oleh wali/orang tua di hadapan Kajur/sekjur. Batas akhir permohonan 5 hari sesudah ujian berakhir. Tentang Ujian Khusus Ujian Khusus diberikan bagi mahasiswa yang akan mengikuti ujian /sidang Tugas Akhir, tetapi belum memenuhi persyaratan. 1. Syarat maksimal nilai D adalah 8 sks untuk 3 matakuliah. 2. Maksimal ujian khusus adalah 2 matakuliah 3. Prosedurnya mahasiswa mengajukan permohonan ke Kajur dan membawa surat pernyataan dari dosen pembimbing Tugas Akhir,bahwa ybs akan maju sidang. 4. Permohonan Ujian khusus hanya dilayani saat pendaftaran KRS, bila sudah lewat harus menunggu semester berikutnya. ( Harap diperhatikan ) Prosedur tugas akhir 1. Telah mencapai minimal 120 sks lulus / IPK 2.5 2. Topik tugas akhir disusun tertulis sebagai proposal dan diseminarkan / Mata kuliah TKE 437 Seminar ( Semester VII ). Proposal yang sudah disetujui oleh dosen calon pembimbing ,diserahkan 3 copy ke Petugas Prodi (Bapak Harjito). Proposal Tugas Akhir diuji di depan 10
Tim dosen penguji seminar proposal. Mahasiswa diberi kesempatan 2x untuk mengikuti Ujian Seminar proposal. Bila gagal harus mengambil di semester berikutnya 3. Syarat Untuk sidang tugas Akhir : dapat diunduh pada http://elearning.atmajaya.ac.id (pada search course ketik ‘info untuk mahasiswa fakultas teknik’) 4. Dalam satu tahun minimal ada 4 periode ujian tugas akhir : Periode sidang akan diumumkan pada setiap awal semester. 5. Mahasiswa sangat dianjurkan untuk mempublikasikan hasil Tugas Akhirnya pada kegiatankegiatan seminar ilmiah atau pada jurnal ilmiah. Prodi Teknik Elektro mengelola Jurnal ilmiah yaitu Jurnal Elektro (http://jurnalelektro.ft.atmajaya.ac.id ) Sistem Penilaian Penilaian akhir untuk suatu mata kuliah dinyatakan dengan huruf. Nilai 0 - 44 45 - 54 55 - 66 67 - 79 80 - 100
Bobot Nilai E (bobot n=0) D (bobot n=1) C (bobot n=2) B (bobot n=3) A (bobot n=4)
Penilaian terdiri dari nilai Ujian Tengah Semester (UTS), Tugas/Quis, Ujian Akhir Semester. IPS = Index Prestasi Semester, cara perhitunngan IPS: IPS = ( n x k )/jumlah sks pada semester tersebut. IPK = Index Prestasi Kumulatif, cara perhitungan IPK: IPK = (nxk) /jumlah seluruh sks yang telah diambil. (Lihat juga buku saku mahasiswa) Pengambilan Beban SKS Jumlah SKS yang dapat di ambil setiap semester berdasarkan nilai IPS yang dicapai. IPS 0 - 1.29 1.3 - 1.49 1.5 - 1.99 2.0 - 2.59 2.6 - 3.59 3.6 - 4.0
SKS Yang Dapat Diambil 12 13 - 14 15 - 17 18 - 20 21 - 23 24
Evaluasi keberhasilan dan Putus Studi/Drop Out Untuk menghindari kegagalan setelah bertahun-tahun belajar dengan biaya yang cukup besar, maka diciptakan suatu mekanisme dimana mahasiswa diberikan peringatan-peringatan mengenai hasil studinya sebelum mereka dinyatakan putus studi. Walaupun dapat terjadi mahasiswa dinyatakan putus studi tanpa pernah mendapatkan peringatan sebelumnya karena justru mahasiswa yang bersangkutan ‘jatuh’ pada saat evaluasi. Eavaluasi keberhasilan studi dilakukan sebanyak enam kali, mekanisme dari evaluasi keberhasilan studi dapat dilihat pada Buku Saku Mahasiswa. 11
Pindah Program Studi lain di lingkungan Unika Atmajaya. 1. Bila merasa tidak mampu melanjutkan kuliah di Prodi Teknik Elektro, mahasiswa mempunyai kesempatan satu kali untuk pindah ke Prodi lain dengan syarat memenuhi ketentuan dari program studi yang dituju. 2. Proses penerimaan mahasiwa pindahan program studi dilakukan hanya pada semester ganjil. Waktu pendaftaran baghi mahasiwa pindahan disesuaikan dengan jadwal penerimaan mahasiswa baru. 3. Mahasiswa pindahan wajib mengikuti dan lulus tes masuk mahasiswa baru dan junmlah kredit yang dapat disetarakan maksimal 60 SKS. 4. Nilai mahasiswa pindahan yang diakui (penyetaraan) harus diserahkan ke Universitas (Warek I) paling lambat sebelum UTS semester I. 5. Besarnya SPP (Sumbangan Pengembangan Pendidikan) adalah: a. Tahun angkatan ≥ satu tahun dan ≤ dua tahun diwajibkan membayar SPP sebesar 40% darui SPP mahasiswa baru di program studi yang dituju. b. Tahun angkatan > dua tahun diwajibkan membayar SPP sebesar 60% dari SPP mahasiswa baru di program studi yang dituju. Prosedur Pendaftaran Semester Program Studi Teknik Elektro RPM (Rencana Pengambilan Mata kuliah) Mengisi RPM (Rencana Pengambilan Mata kuliah) setiap semester yang diselenggarakan pada sekitar bulan Mei dan Oktober melalui sistem intranet atau internet. Formulir RPM diambil, diisi, dicatat nomor booking dan dikembalikan ke Bagian Pendaftaran. Mahasiswa yang tidak atau terlambat melakukan proses RPM dikenakan sanksi administrasi berupa denda sebesar Rp. 250.000,-. Pembimbing Akademis (PA) PA adalah dosen yang di tugaskan Jurusan untuk membantu mahasiswa dalam hal-hal berikut: 1. Perencanakan pengambilan matakuliah untuk setiap semester yang akan berlangsung. 2. Memantau perkembangan studi siswa. 3. Berdiskusi mengenai hal-hal yang menghambat studi , dan memberikan pengarahan, saransaran serta pertimbangan. Dosen PA akan ditentukan oleh Prodi, untuk itu mahasiswa harap melihat pengumuman untuk mengetahui dosen PA-nya. 16
Prosedur Pendaftaran Semester 1. Pra KRS Mahasiswa memperbaiki dan atau menyetujui (approve) pengambilan matakuliah yang dilakukan pada saat RPM. Proses ini dilakukan melaui sistem komputer baik intranet maupun internet. 2. Mencetak KRS di Fakultas a. Mahasiswa yang IPS ≥ 2,00 tidak wajib berkonsultasi dengan PA untuk approve pengambilan matakuliah nya. Sistem secara otomatis meng-approve. Mahasiswa langsusng ke sekretariat fakultas untuk proses pencetakan KRS 12
3.
4.
5.
6. 7.
b. Mahasiswa yang IPS < 2,00 wajib bertemu PA untuk konsultasi dan meminta approve pra KRS-nya. Selanjutnya mahasiswa ke sekretariat fakultas untuk proses pencetakan KRS Pembayaran di Bank Mahasiswa setelah mendapat KRS melakukan pembayaran di Bank. Pembayaran biaya kuliah terbagi menjadi: a. Pada saat pendaftaran KRS: mahasiswa membayar Biaya Pendaftaran Semester (BPS), Biaya IKM dan Biaya Kuliah Pokok (BKP) b. Pada masa Batal Tambah: mahsiswa melakukan pembayaran seluruh biaya SKS yang diambil pada semester berjalan. Batas waktu pembayaran tahap a dan b sesuai dengan lembar petunjuk pendaftaran KRS yang dibagikan pada awal semester. Bagi mahasiswa yang sudah pasti pengambilan SKS-nya dan tidak melakukan Batal dan atau Tambah, dapat melakukan pembayaran seluruh Biaya Kuliah saat pendaftaran KRS. Keterlambatan pembayaran dari tanggal yang telah ditentukan akan dikenakan sanksi denda sebesar 10% dari jumlah kewajiban pemabayaran. Pendaftaran KRS bagi mahasiswa yang tinggal tunggu ujian/Tugas Akhir a. Mahasiwa hanya dapat daftar tunggu ujian jika sudah pernah mengambil dan menyelesaikan Tugas Akhir dengan melampirkan surat yang menyatakan telah selesai Tugas Akhir dan siap diuji dari dosen pembimbing Tugas Akhir. b. Mahasiswa yang tinggal tunggu ujian/Tugas Akhir namun belum melakukan pendaftaran KRS sampai dengan Batal Tambah dikenakan denda sebesar biaya IKM+biaya pendaftaran semester. c. Mahasiswa hanya boleh tunggu ujian maksimal selama satu semester saja, jika lebih dari 17 Tugas Akhir dan mengambil Tugas satu semester akan dikenakan denda sebesar biaya Akhir kembali meskipun Tugas Akhir tersebut tinggal diujikan. d. Mahasiswa yang telah mendaftar tunggu ujian dan telah lulus sebelum hari pertama perkuliahan, maka uang yang telah dibayarkan akan dikembalikan apabila melakukan batal tunggu ujian dan mendaftar status tunggu wisuda. Penyerahan KRS ke Bagian Pendaftaran a. Mahasiswa menyerahkan KRS dan bukti pembayaran di Bank, yaitu BSM (Bulkti Setor Mahasiswa) ke Bagian Pendaftaran. Jika melakukan pembayaran via ATM, lampirka strook ATM pada BSM. b. KRS akan diproses menjadi Kartu Aktivitas Kuliah dan secara resmi mahasiswa akan terdaftar pada setiap matakuliah yang tercantum di Kartu Aktivitas Kuliah. c. Mahasiswa akan menerima Kartu Aktivitas Kuliah, KRS dan BSM. Periksa kembali apakah mata kuliah yang tercantum di KRS telah sesuai dengan mata kuliah yang tercantum di Kartu Aktivitas Kuliah. Apabila terdapat ketidaksesuaian, mahasiswa wajib segera mengurus di Bagian Pendaftaran. Kelalaian atas hal ini menjadi tanggung jawab mahasiswa sendiri. d. Proses pendaftaran dinyatakan selesai setelah mahasiswa menerima Kartu Aktivitas Kuliah. Terlambat menyerahkan KRS akan terkena sanksi administrasi (jika tidak melewati batas akhir keterlambatan) Jika sampai dengan batas akhir keterlambatan, mahasiswa tidak menyerahkan KRS ke Bagian Pendaftaran, maka mahasiswa yang bersangkutan tidak boleh mendaftar di semester tersebut. 13
Proses Batal/Tambah Pendaftaran Batal dan atau Tambah sampai dengan cetak KBT di Fakultas, lihat pengumuman menjelang masa KBT. 1. Penyerahan KBT ke Bagian Pendaftaran a. Mahasiswa menyerahkan KBT dan Kartu Aktivitas Kuliah yang lama ke Bagian Pendaftaran. b. KBT akan diproses menjadi Kartu Aktivitas Kuliah baru dan secara resmi mahasiswa akan terdaftar pada setiap mata kuliah yang telah tercantum di Kartu Aktivitas Kuliah. c. Mahasiwa akan menerima Kartu Aktivitas Kuliah dan KBT. 2. Terlambat Menyerahkan KBT Mahasiswa yang telah melakukan proses Batal/Tambah di Fakultas namun terlambat menyerahakan formulir KBT ke Bagian Pendaftaran, status mata kuliahnya akan kembali seperti semula yaitu sesuai dengan pendafataran KRS-nya. Mundur Mahasiswa yang ingin mundur mata kuliah ataupun mundur kuliah dapat mengajukan mundur satu hari setelah berakhirnya masa Batal/Tambah hingga dua minggu sebelum dimulainya Ujian Tengah Semester (UTS). Prosedur pengajuan mundur adalah: 1. Mahasiswa mengambil formulir permohonan Mundur di Bagian Pendaftaran (lihat kalender akademik). 2. Mahasiswa mengisi formulir dan minta tanda tangan dari pejabat yang tercantum di formulir tersebut. 3. Mahasiswa harus melunasi seluruh hutangnya (jika ada). 4. Menyerahkan formulir Mundur ke Bagian Pendaftaran. Cuti Kuliah 1. Ketentuan Cuti Kuliah a. Mahasiswa baru di semester pertama tidak dapat mengambil cuti kuliah. b. Apabila karena satu dan lain hal mahasiswa pada semester pertama tidak dapat mengikuti kuliah sama sekali, maka mahasiswa yang bersangkutan akan diberi nilai M (mundur) untuk seluruh mata kuliah yang diambilnya. Tetapi tidak akan mendapat pengembalian biaya kuliah apapun dan tidak akan mendapat tambahan masa studi. c. Mahasiwa yang berstatus Cuti Kuliah harus mempunyai Kartu Aktivitas Kuliah dengan status Cuti Kuliah dan SK Wakil Rektor I tentang Cuti Kuliah. 2. Kesempatan Cuti Kuliah a. Mahasiwa mempunyai kesempatan cuti kuliah sebanyak 4 semester selama masa studinya. b. Setiap kali SK cuti kuliah hanya dapat diberikan untuk masa satu semester sehingga mahsiswa yang akan mengambil cuti kuliah lebih dari satu semester harus mengajukan kembali formulir cuti kuliah setiap semester sesuai dengan jadwal pendaftaran semester. c. Mahasiswa dapat mengambil cuti kuliah maksimum 2 semester berturut-turut. Jika diperlukan untuk cuti kuliah lebih dari 2 semester berturut-turut, perlu mendapatkan ijin dari Pimpinan Fakultas.
14
3.
4.
Masa Pengajuan Cuti Kuliah a. Masa pengajuan cuti kuliah dimulai ketika pendaftaran KRS dan berakhir pada hari terakhir penyerahan formulir KBT ke Bagian Pendaftaran. b. Mahasiswa yang belum mengajukan cuti kuliah hingga proses KBT berakhir, masih dapat mengajukan cuti kuliah hingga hari terakhir masa Mundur atau sampai dengan dua minggu sebelum dimulainya UTS, dengan dikenakan sanksi administrasi. c. Mahasiswa yang telah berstatus aktif kuliah tidak dapat meminta cuti kuliah setalah masa Batal Tambah berakhir, mahasiswa yang bersangkutan hanya daopat Mundur kuliah. d. Setelah berkahirnya masa Mundur, mahasiswa tidak diperkenankan mengambil cuti kuliah dan akan dikenakan sanksi dengan status membolos. Prosedur Cuti Kuliah a. Mahasiswa mengambil formulir permohonan cuti kuliah di Bagian Pendaftaran. b. Mahasiswa mengisi formulir dan minta tanda tangan dari para pejabat yang tercantum di formulir tersebut. c. Mahasiswa harus melunasi seluruh utangnya (jika ada). d. Membayar biaya cuti kuliah sebesar BPS+IKM kecuali bagi mahasiswa yang tinggal menulis Tugas Akhir ditambah lagi dengan BKP. e. Menyerahkan formulir Cuti Kuliah dan BSM ke Bagian Pendaftaran. f. Kartu Aktivitas Kuliah, dengan status Cuti Kuliahm dan Surat Keputusan Cuti yang dikeluarkan Wakil Rektor I, dapat diambil satu minggu setelah penyerahan formulir cuti kuliah.
Membolos Kuliah 1. Mahasiswa dinyatakan Membolos Kuliah jika tidak terdaftar pada suatu semester, termasuk yang terlambat mendaftar KRS dan terlambat mengajukan Cuti Kuliah. 2. Semester pada saat mahasiswa membolos, diperhitungkan sebagai masa studi. 3. Jika mahasiswa yang membolos kuliah ingin mendaftar kembali, harus mengajukan permohonan aktif kembali kepada Pimpinan Fakultas. 20 Jika Pimpinan Fakultas menyetujui permohonan tersebut, mahasiswa dapat melakukan pendaftaran kembali, pada masa pendaftaran KRS. 4. Mahasiswa yang permohonan aktif kembalinya disetujui, dikenakan sanksi denda membolos seperti yang tertera dalam Buku Saku Mahasiswa. 5. Khusus untuk mahasiswa baru yang membolos kuliah atau tidak masuk kuliah selama semester I, dianggap telah mengundurkan diri dari Unika Atma Jaya. 6. Mahasiswa yang terkena skorsing pada waktu aktif kembali tidak dikenakan denda bolos asalkan membawa SK skorsingnya. Pengertian Satu SKS Satu SKS untuk kegiatan akademik dalam bentuk kuliah, Lab atau seminar adalah setara dengan upaya mahasiswa sebanyak 3 jam seminggu dalam satu semester, meliputi : 50 menit interaksi kegiatan akademik terjadwal/kuliah, 60 menit acara kegiatan akademik terstruktur ( mengerjakan soal atau penelusuran pustaka ) dan 60 menit belajar mandiri . Jadi pengertian 2 sks , berarti 2 x dari serangkaian kegiatan belajar tersebut
15
Kegiatan Perkuliahan • Perkuliahan tatap muka : diberikan oleh dosen dan asisten dosen (perkuliahan responsi.). Kegiatan perkulihan / responsi di selenggarakan sesuai dengan jadwal yang ditentukan oleh Jurusan.Dan mahasiswa wajib mengisi daftar hadir. • Kegiatan laboratorium : Merupakan kegiatan praktikum yang diselenggarakan oleh Lab, untuk mendukung perkuliahan teori. Jadwal kegiatan Lab. ditentukan oleh Lab tersebut, untuk itu mahasiswa harus mendaftarkan diri di Lab. untuk setiap praktikum yang diambil. Seminar: Ada 2 jenis seminar , pertama : seminar proposal tugas akhir dimana proposal akan direview oleh 3 dosen penguji. Kedua adalah seminar makalah Tugas Akhir. Dalam seminar tersebut mahasiswa mempresentasikan hasil Tugas Akhir dihadapan dosen moderator dan mahasiswa lainnya. Catatan : Dalam kegiatan seminar/kuliah umum mahasiswa harus membawa kartu Seminar, yang absensinya akan diperhitungan , sebagai syarat untuk Ujian Tugas Akhir. Kartu Seminar Dapat diambil di seketariat Prodi Elektro. • Kuliah Umum, yang diberikan oleh dosen tamu, pakar di bidang Elektroteknika Diselenggarakan setiap semester 1x. • Kerja Praktek (Kode : TKE 439), kegiatan magang di Industri selama satu/dua bulan. Mahasiswa mencari/menentuikan tempat kerja praktek (Perusahaan, Lab, Proyek Research Group) kemudian mengajukan penerbitan surat permohonan Kerja Praktek ke Petugas Prodi (Bapak Harjito). Surat permohonan kemudian disampaikan ke Perusahaan, Lab, PIC Research Group yang akan menjadi lokasi Kerja Praktek. Kehadiran Kuliah Mahasiswa wajib menghadiri perkuliahan dan mengisi daftar hadir, persyaratan kehadiran kuliah sebagai syarat untuk mengikuti ujian adalah minimum 75 % x kehadiran dosen. Berpakaian sopan dan dilarang menggunakan sandal. Ijin kuliah Bila karena sesuatu hal tidak dapat mengikuti perkuliahan, ijin kuliah dapat diperoleh dengan cara mengisi formulir ijin kuliah, formulir dapat diminta dipetugas jurusan dan diparaf oleh Kajur/sekjur. Sehingga ketidakhadiran tersebut akan diperhitungan sebagai hadir. Ingat baikbaik, karena bila absensi kurang dari 75 % tidak diperkenankan mengikuti ujian. Informasi/ Pengumuman tentang Perkuliahan dapat dilihat pada : 1. Papan pengumuman 2. Twitter @elektroaj 3. Halaman Prodi pada website Atma Jaya
16