BOOKLET PENGAKARAN BAPIN-ISMKI PERIODE 2015-2016
Badan Analisis dan Pengembangan Ilmiah Nasional Ikatan Senat Mahasiswa Kedokteran Indonesia
SEJARAH Lembaga Ilmiah ini berdiri pada 24 Sepetember 2005 di Fakultas Universitas Samratulangi Manado. BAPIN merupakan singkatan dari badan kelengkapan dibawah Ikanat Senat Mahasiswa Kedokteran Indonesia (ISMKI). Pada periode kepengurusan 2005-2007, merupakan periode Generasi Pemimpin. Pada periode ini, Sekjen ISMKI memberi solusi atas ketidak jelasan sistem dan mekanisme ISMKI. Di awal kepengurusan Komite Ilmiah Nasional atas ijin rekomendasi dari Munas, ISMKI diubah menjadi Badan Semi Otonom (BSO) ISMKI, yaitu Badan Analisis dan Pengembangan Ilmiah Nasional (BAPIN) ISMKI yang lebih independen dalam mengatur urusan rumah tangganya sendiri. Selain perubahan dan penetapan sistem di awal, beberapa kegiatan yang telah dilakukan pada periode ini adalah: Menetapkan Badan Semi Otonom ISMKI sebagai garda terdepan aktifitas ISMKI, yaitu: Badan Pers Nasional (BPN), Badan Analisis dan Pengembangan Ilmiah Nasional (BAPIN), Indonesian Standing Committee on Reproductive including Aids (SCORA), Pendidikan dan Profesi Kedokteran (Pendpro) ISMKI, dan Social Service Center (SSC) ISMKI.
VISI Memajukan dunia keilmiahan di kalangan mahasiswa kedokteran Indonesia sehingga tercipta mahasiswa kedokteran yang kritis, peka terhadap lingkungan, tanggap terhadap perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi kedokteran dan memiliki kompetensi serta daya saing.
MISI
Mengadakan kegiatan-kegiatan ilmiah di tingkat nasional dan internasional. Mendorong dan meningkatkan kualitas lembaga-lembaga ilmiah fakultas kedokteran di Indonesia untuk lebih profesional dan memiliki daya saing baik nasional maupun internasional. Membantu mempersiapkan pembentukan lembaga ilmiah di setiap fakultas kedokteran di Indonesia yang belum mempunyai lembaga ilmiah. Berperan aktif merespon, menganalisis, mengembangkan, dan memberikan kontribusi terhadap segala sesuatu yang berhubungan dengan dunia kesehatan dan kedokteran terutama di Indonesia. Menjalin kerjasama dengan lembaga-lembaga yang ada dalam bidang medis dan non-medis baik dari skala nasional maupun internasional.
BADAN PENGURUS HARIAN BAPIN-ISMKI 2015/2016
Ketua Umum Agya Ghilman Faza (Universitas Sebelas Maret)
Wakil Ketua Umum
Afandi Charles (Universitas Padjadjaran)
Ketua Terpilih
Adhika Rahman (Universitas Islam Indonesia)
Sekertaris
Deby Aulia R (Universitas Gadjah Mada)
Sekertaris II
Rizky Aulia B (Universitas Hassanuddin)
Bendahara
Dumora Fatma (Universitas Sumatera Utara)
Koordinator Divisi PALAPA Arisita Firman (Universitas Sriwijaya)
Wakil Koordinator
Bunga Diela (Universitas Padjadjaran)
Anggota
Abdurrahman Hasanuddin (Universitas Hassanuddin) Al Husna Pratiwi Aksan (Universitas Muslim Indonesia) Andika Agus Budiarto (Universitas Diponegoro) Andre Parmonangan Panjiatan (Universitas Lampung) Gusti Ngurah Dananjaya Gandhewa (Universitas Jenderal Achmad Yani) Hepy Hardiyanti Kusumaningtyas (Universitas Sebelas Maret) Nastiti Maharani (Universitas Jenderal Soedirman) Nessa Nuriftifa (Universitas Padjadjaran)
Koordinator Divisi HUBLU-IT Sri Wahyuni Harli (Universitas Hassanuddin)
Wakil Koordinator
Quri Meihaerani Savitri (Universitas Hang Tuah)
Anggota
Adhika Rahman (Universitas Islam Indonesia) Alan Mustaqim (Universitas Andalas) Enda Cindylosa Sitepu (Universitas Gadjah Mada) Sri Devi Agustini (Universitas Padjadjaran Ulfa Dian Pratiwi (Universitas Jenderal Achmad Yani) Widya Natasya Asa'ad (Universitas Hassanuddin)
Koordinator Divisi DANUS Fatia Pujiati AH (Universitas Muslim Indonesia)
Anggota
Muhammad Anka Pradana Putra (Universitas Muhammadiyah Jakarta) Mauliza Resky Nisa (Universitas Muhammadiyah Jakarta) Masliah Oroh (Universitas Muhammadiyah Jakarta) Umi Dyah Retnasih (Universitas Muhammadiyah Jakarta)
Koordinator Divisi TEMILNAS Bahiratul Nahdliyah (Universitas Brawijaya)
Wakil Koordinator
Rahman Syah (Universitas Halu Oleo)
Anggota Ika Dewi Soraya (Universitas Brawijaya) Ika Mutia Silviana (Universitas Padjadjaran) Julia Khalkinst (Universitas Jenderal Achmad Yani) Nasrudin Efendi (Universitas Hassanuddin) Nurul Mustika (Universitas Muhammadiyah Makassar)
Koordinator Divisi PMC Nela Lutfiana (Universitas Indonesia)
Anggota
Musaddad Mudjahid (Universitas Halu Oleo) Waode Annisa Wahid (Universitas Muhammadiyah Makassar) Indah Nur Rachmah (Universitas Hassanuddin) Moch. Fardhan Ramadyah (Universitas Muhammadiyah Makassar) Hengki Nurcipto (Universitas Padjadjaran) I Made Adi Narendranatha Komara (Universitas Warmadewa) Rahmadani Puji Lestari (Universitas Gadjah Mada)
Koordinator Divisi JIMKI Muhammad Faisal Putro Utomo (Universitas Udayana)
Anggota
Anindia Reina Yolanda (Universitas Udayana) Aninditya Verinda Putrinadia (Universitas Sebelas Maret) Ahmad Farishal (Universitas Lampung) Ayu Novita Kartikaningtyas (Universitas Brawijaya) Dea Athaya Budiman (Universitas Jenderal Achmad Yani) Dewa Ayu Sri Agung Suandewi (Universitas Udayana) Dewa Ayu Viennita Verdyanti Suria (Universitas Warmadewa) Dito Setiadarma (Universitas Udayana) Euginia Christa (Universitas Indonesia) I Gusti Ayu Putu Putri Ulandari (Universitas Warmadewa) Kevin Ezekia (Universitas Udayana) Ni Made Erika Suciari (Universitas Udayana) Pande Mirah Dwi Anggreni (Universitas Udayana) Tarita Dewi (Universitas Warmadewa) Vera Amalia Lestari (Universitas Padjadjaran)
PALAPA (Divisi Pengembangan Lembaga Penelitian dan Ilmiah)
PENDAHULUAN Dalam sebuah organisasi, sumber daya manusia memiliki peran yang sangat penting dalam mengembangkan suatu lembaga. Sebuah organisasi akan berkembang dengan baik apabila didukung oleh sumber daya manusia yang baik pula. Divisi PALAPA (Pengembangan Lembaga Penelitian dan Ilmiah) BAPIN-ISMKI adalah salah satu divisi di BAPIN-ISMKI yang mengambil peran dan tanggung jawab untuk menggali, mengoptimalkan, dan membina kualitas sumber daya mahasiswa dan lembaga ilmiah serta bertanggung jawab dalam membuat standar lembaga ilmiah institusi yang berkualitas dan melakukan proses kaderisasi dengan mengkaji dan memantapkan pengembangan sumber daya manusia secara integral, terarah, berkesinambungan, baik secara struktural maupun fungsional dalam membentuk kader-kader penerus BAPINISMKI yang dapat membawa ke arah yang lebih baik. Selain itu, PALAPA juga menjadi sarana pembinaan dan wadah aspirasi bagi Lembaga Ilmiah Fakultas Kedokteran Di Indonesia terhadap permasalahan yang ada.
TUGAS
Mengadakan kerjasama kegiatan keilmiahan dengan badan analisis dan ilmiah yang ada di Fakultas Kedokteran di Indonesia Menggali potensi, memacu, dan memfasilitasi mahasiswa dalam bidang analisis dan ilmiah Mengenalkan BAPIN-ISMKI ke seluruh Fakultas Kedokteran seluruh Indonesia Membuat standardisasi penerimaan anggota baru dan Institusi dalam penilaian lembaga keilmiahan tiap institusi
TUJUAN
Menjalin dan meningkatkan hubungan kerja sama dengan lembaga ilmiah yang ada di Fakultas Kedokteran seluruh Indonesia Mengembangkan kreativitas mahasiswa Fakultas Kedokteran di Indonesia dalam pengembangan kemampuan di bidang analisis, keilmuan dan ilmiah Terwujudnya proses pengkaderan mahasiswa yang berlandaskan iman dan taqwa secara Ilmiah yang bertahap dan berkelanjutan sehingga terciptanya regenerasi kepengurusan di Badan Analisis dan Pengembangan Ilmiah Nasional (BAPIN-ISMKI) Meningkatkan eksistensi Badan Analisis dan Pengembangan Ilmiah Nasional (BAPIN-ISMKI)
FUNGSI
Membantu penyelenggara kegiatan-kegiatan yang berbasis analisis dan pengembangan ilmiah mahasiswa Indonesia Pembina bibit unggul dalam bidang manajemen organisasi. Sebagai fasilitator peningkatan dan pengembangan kemampuan mahasiswa Indonesia dalam membuat suatu karya tulis ilmiah dan kemampuan akademik. Sebagai wadah penampung aspirasi mahasiswa yang mampu berkomunikasi secara efektif, baik tulisan maupun lisan. Sebagai fasilitator kegiatan yang bersifat analisis dan pengembangan ilmiah mahasiswa Fakultas Kedokteran di Indonesia
VISI DAN MISI VISI
Meningkatkan kualitas analisis dan pengembangan ilmiah mahasiswa melalui penggalian potensi, pengembangan kreatifitas, serta peningkatan minat khususnya dalam bidang keilmiahan Membentuk dan mengembangkan pengurus dan anggota BAPIN-ISMKI yang mampu berpikir dan bersikap secara ilmiah dimulai dari internal meluas ke eksternal, diiringi peningkatan iman dan takwa serta menjunjung tinggi keilmuan dan keilmiahan.
MISI
Mengoptimalkan sosialisasi pada setiap kegiatan guna menarik minat mahasiswa Fakultas Kedokteran di Indonesia Bekerja sama dengaan seluruh pengurus dan menjalankan kegiatan dalam rangka melatih dan menggali potensi diri untuk mencapai individu yang berkualitas. Melakukan pengembangan organisasi melalui pembinaan dan kaderisasi yang berbasis bidang keilmuan dan keilmiahan Meningkatkan kualitas kepengurusan melalui upgrading pengurus Menjalin dan meningkatkan hubungan kerja antara pengurus BAPIN-ISMKI dan lembaga ilmiah yang ada di Fakultas Kedokteran seluruh Indonesia Meningkatkan atmosfer ilmiah dan penelitian seluruh anggota BAPIN-ISMKI
PROGRAM KERJA
Pembagian Wilayah Koordinasi Lembaga Ilmiah Mengumpulkan Database Lembaga Ilmiah Fakultas Kedokteran di Indonesia Pengakaran BAPIN-ISMKI Standardisasi Penerimaan Pengurus dan Anggota BAPIN-ISMKI Standardisasi Institusi Pembinaan Lembaga Keilmiahan Indonesian Medical Students Summit (IMSS)
HUBLU – IT (Divisi Hubungan Luar – Informasi dan Teknologi)
PENDAHULUAN HUBLU –IT merupakan salah satu divisi dari BAPIN-ISMKI diantara 6 divisi yang lain yang berfokus pada hubungan luar dan hal yang berhubungan dengan masalah informasi ke dalam dan keluar untuk BAPIN-ISMKI. HUBLU-IT sendiri lebih berfokus untuk hal-hal yang bisa memperkenalkan BAPIN-ISMKI untuk area yang lebih luas baik dikalangan regional, nasional maupun internasional.
PROGRAM KERJA 1. Pengadaan dan Pembaharuan Website BAPIN-ISMKI Perlunya suatu media untuk memperkenalkan BAPIN-ISMKI kepada mahasiswa kedokteran se-Indonesia melalui Website. Namun, akibat adanya gangguan pada web sebelumnya, maka diperlukan pembaharuan dan pembuatan website BAPIN-ISMKI yang baru guna menunjang promosi selanjutnya. Tujuan : - Untuk memudahkan perkenalan BAPIN-ISMKI kepada mahasiswa fakultas kedokteran se-Indonesia melalui web - Untuk membantu dalam mempromosikan kegiatan ilmiah dari badan ilmiah yang berada dibawah naungan BAPIN-ISMKI. Sasaran : Mahasiswa kedokteran se-Indonesia
2. Social Network BAPIN-ISMKI Perlunya pengelolaan informasi melalui jejaring sosial milik BAPIN-ISMKI, seperti Fanpage Facebook, Twitter, Website, Youtube, dan Instagram. Tujuan: Sebagai sarana publikasi kegiatan-kegiatan BAPIN-ISMKI dan perlombaan yang diselenggarakan oleh badan-badan keilmiahan di seluruh Indonesia. Sasaran : Mahasiswa kedokteran se-Indonesia
3. Pengadaan Poster Perlunya media untuk mempublikasikan berbagai informasi terbaru maupun peristiwa insidentil yang perlu untuk dipublikasikan. Tujuan : - Untuk menambah pengetahuan mengenai informasi kegiatankegiatan yang ada di BAPIN-ISMKI - Untuk menambah pengetahuan tentang keilmiahan - Sebagai sarana dalam mempromosikan BAPIN-ISMKI Sasaran : Mahasiswa kedokteran se-Indonesia
4. BAPIN’s Videos Pengadaan video mengenai BAPIN-ISMKI dianggap perlu dalam melakukan perkenalan BAPIN, baik itu melalui media sosial maupun melalui institusi keilmiahan. Video BAPIN-ISMKI yang dibuat berupa perkenalan BAPIN serta video lainnya yang bersifat insidentil. Tujuan : - Untuk menambah pengetahuan mengenai informasi atau kegiatankegiatan yang ada di BAPIN-ISMKI - Sebagai sarana dalam mempromosikan BAPIN-ISMKI Sasaran : Mahasiswa kedokteran di Indonesia
5. BAPRO (Bapin Promotion) Perlunya suatu media untuk memperkenalkan BAPIN-ISMKI di masyarakat luas, khususnya mahasiswa fakultas kedokteran Indonesia. Media tersebut antara lain CD profil yang berisikan video, booklet, leaflet, dan kartu organisasi. Media ini dianggap sebagai media yang paling efektif untuk menampilkan profil serta kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan oleh BAPIN-ISMKI. CD profil dapat dibagikan pada agenda kegiatan BAPIN-ISMKI untuk nantinya dipromosikan di badan-badan keilmiahan se-Indonesia. Tujuan : - Untuk menambah pengetahuan mengenai informasi atau kegiatankegiatan yang ada di BAPIN-ISMKI - Sebagai sarana dalam mempromosikan BAPIN-ISMKI Sasaran : Mahasiswa kedokteran se-Indonesia
6. Kultwit, Perkenalan Badan Ilmiah, dan Review Artikel Ilmiah BAPIN sebagai organisasi keilmiahan dituntut untuk mampu menjembatani mahasiswa fakultas kedokteran di Indonesia dalam menghimpun berbagai informasi seputar keilmiahan atau informasi pembelajaran di dunia medis. Tujuan : - Untuk menambah pengetahuan mengenai informasi-informasi di dunia medis dan dunia keilmiahan - Untuk mengumpulkan informasi mengenai badan-badan keilmiahan fakultas kedokteran di seluruh Indonesia - Sebagai sarana dalam mempromosikan BAPIN-ISMKI Sasaran : Anggota BAPIN-ISMKI seluruh Indonesia
7. JASMIN ( KERJASAMA BAPIN ) Perlunya mencari link kerjasama dalam membantu dan menunjang kegiatan BAPIN-ISMKI baik itu dalam hal promosi maupun untuk permintaan sponsorship. Tujuan : - Untuk membantu dalam promosi BAPIN-ISMKI - Untuk pengadaan sponsorship dalam membantu pendanaan kegiatan BAPIN-ISMKI Sasaran : Pihak-pihak yang telah di sepakati, seperti DEPKES, WHO, DIKTI, ISMKI, CIMSA, AMSA, IFMSA, LIPI, AIPKI.
DANUS (Divisi Dana dan Usaha)
PENDAHULUAN Sebuah organisasi harus memiliki ciri khas tertentu sebagai tanda keanggotaannya. Selain itu, pada saat menjalankan aktifitasnya, setiap organisasi pasti memerlukan dana yang tidak sedikit seperti pembuatan proposal, pengadaan sarana dan prasarana kegiatan, dan kebutuhan lainnya. Divisi DANUS adalah salah satu divisi pada BAPIN-ISMKI yang bertugas dalam pemenuhan dana yang dibutuhkan dalam setiap kegiatan keorganisasian yang dilaksanakan oleh BAPIN-ISMKI. Untuk melakukannya, divisi DANUS melakukan penjualan pengadaan jas bapin yang berbeda dari kepengurusan sebelumnya karena untuk saat ini pengadaan jasi kerjasama dengan ISMKI. Disamping itu divisi DANUS juga membuat merchandise BAPIN untuk dijual kepada mahasiswa kedokteran di Indonesia, khususnya kepada anggota pengurus BAPIN-ISMKI. Selain itu, divisi DANUS juga melakukan kegiatan sponsorship untuk membantu dalam pemenuhan kebutuhan dana yang dibutuhkan oleh BAPIN-ISMKI.
PROGRAM KERJA
Paket jas bapin (jas, pin, gantungan kunci). Marchendise bapin Sponsorship
TUJUAN
Untuk membuat identitas bapin dengan warna merah tua Menambah uang kas bapin, supaya kegiatan selanjutnya mempunyai uang kas sebagai modal pertama. Agar mendapat bantuan supaya kegiatan dari bapin yang memerlukan dana bias berjalan lancar.
SASARAN
Anggota bapin khususnya untuk paketan bapin membeli semuanya Merchandise bapin untuk semua mahasiswa kedokteran di indonesia Sponsorahip (*tidak terlaksana karena tidak ada biaya untuk ngeprint dll).
TEMILNAS (Divisi Temu Ilmiah Nasional)
PENDAHULUAN Divisi Temu Ilmiah Nasional (Temilnas) BAPIN-ISMKI adalah divisi yang bertugas untuk mengoordinasikan kegiatan-kegiatan ilmiah yang diselenggarakan oleh BAPIN-ISMKI dan Institusi Anggota BAPIN-ISMKI.
PROGRAM KERJA 1. Temu Ilmiah Nasional 2015 Temu Ilmiah Nasional adalah acara tahunan BAPIN-ISMKI yang mempertemukan lembaga-lembaga ilmiah mahasiswa kedokteran di Indonesia. Kegiatan ini terdiri dari beberapa rangkaian acara yaitu kompetisi karya ilmiah, simposium, workshop, agenda pertemuan BAPIN-ISMKI, dan beberapa agenda tambahan lainnya.
2. Tender Temu Ilmiah Nasional 2016 Tender Temu Ilmiah Nasional 2016 adalah kegiatan yang bertujuan untuk memilih penyelenggara Temu Ilmiah Nasional pada tahun 2016. Kegiatan ini dilaksanakan dalam rangkaian acara Temilnas 2015.
3. Buku Paduan Standardisasi Penyelenggaraan Temu Ilmiah Nasional BAPIN-ISMKI Buku Paduan Standardisasi Penyelenggaraan Temu Ilmiah Nasional BAPINISMKI adalah suatu buku pedoman yang berisi mengenai ketentuanketentuan dalam menyelenggarakan kegiatan Temu Ilmiah Nasional. Buku ini dibuat untuk pemenang tender yang akan menyelenggarakan Temilnas.
4. Pendataan Kegiatan Ilmiah Pendataan Kegiatan Ilmiah terdiri dari 3 cabang, yaitu: Kalender Kegiatan Ilmiah, Rekapitulasi Juara Lomba, dan Kompilasi Abstrak KTI Juara. Kalender Kegiatan Ilmiah adalah suatu kalender yang diperbarui setiap bulan dan berisi agenda-agenda kegiatan ilmiah yang diselenggarakan oleh BAPINISMKI dan Institusi-Institusi Anggota BAPIN-ISMKI. Dari setiap kegiatan ilmiah berupa kompetisi, BAPIN-ISMKI akan melakukan pendataan juara lomba dalam bentuk Rekapitulasi Juara Lomba sehingga institusi-institusi Anggota BAPIN-ISMKI termotivasi untuk meningkatkan prestasinya. Selain itu, abstrak KTI juara akan dipublikasikan di akhir tahun kepengurusan dalam bentuk Kompilasi Abstrak KTI Juara.
5. Scientific Multimedia Competition IMSS 2016 Scientific Multimedia Competition merupakan kompetisi yang diselenggarakan dalam rangkaian IMSS 2016. Kegiatan ini terdiri dari dua cabang lomba, yaitu poster ilmiah dan video edukasi publik. Kegiatan ini ditujukan kepada seluruh mahasiswa kedokteran di Indonesia. Kegiatan ini akan dilaksanakan pada bulan Februari 2016 di Universitas Islam Sultan Agung, Jawa Tengah.
TEMILNAS Temu Ilmiah Nasional pada awalnya merupakan kegiatan Komite Ilmiah Nasional ISMKI. Setelah mendapat izin menjadi Badan Semi Otonom (BSO) ISMKI, selanjutnya Temilnas berikutnya dilakukan di Fakultas Kedokteran UDAYANA di Bali pada tahun 2007. Kegiatan Temilnas merupakan kegiatan rutin BAPIN-ISMKI yang penyelenggaraannya dipilih dengan menggunakan sistem tender. Berikut adalah perjalanan pelaksanaan kegiatan Temilnas dari tahun ke tahun : 1. Temilnas 2008 dengan Fakultas Kedokteran Universitas Sumatra Utara (USU) sebagai pemegang tender. 2. Temilnas 2009 dengan Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret Surakarta (UNS) sebagai pemegang tender. 3. Temilnas 2010 dengan Fakultas Kedokteran Universitas Jendral Achmad Yani sebagai pemegang tender. 4. Temilnas 2011 dengan Fakultas kedokteran Universitas Andalas sebagai pemegang tender. 5. Temilnas 2012 dengan Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) sebagai pemegang tender. 6. Temilnas 2013 dengan Fakultas Kedokteran Universitas Padjadjaran sebagai pemegang tender. 7. Temilnas 2014 dengan Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga sebagai pemegang tender. Melalui proses tenderisasi berikutnya, maka terpilihlah Fakultas kedokteran Universitas Hasanuddin sebagai tuan rumah Temilnas 2015
TUJUAN Kegiatan Temilnas diselenggarakan sebagai wadah untuk mempertemukan anggota BAPIN – ISMKI dan delegasi dari Fakultas Kedokteran seluruh universitas di Indonesia guna meningkatkan iklim ilmiah dan juga menambah skill keilmiahan melalui kegiatan yang diselenggarakan pada Temilnas. Adapun target yang diharapkan dapat dicapai pada penyelenggaraan kegiatan Temilnas adalah sebagai berikut: Mengusahakan pemegang tender untuk menghadirkan 2/3 dari jumlah anggota BAPIN-ISMKI saat ini. Mengadakan sharing antarlembaga ilmiah
Memastikan seluruh anggota BAPIN - ISMKI dan calon observer mendapatkan informasi mengenai Temilnas 2015. Mengadakan kompetisi ilmiah wajib dan tambahan. Mengadakan seminar/simposium dan workshop. Mendapatkan sebuah proposal penelitian untuk pelaksanaan Penelitian Multi Center (PMC).
SASARAN Dalam penyelenggaraan kegiatan ini, sasaran yang diharapkan mengikuti kegiatan Temilnas adalah mahasiswa S1 Pendidikan Dokter di Indonesia baik yang sudah bergabung sebagai anggota BAPIN maupun mahasiswa S1 Pendidikan Dokter yang bukan anggota BAPIN. Dalam hal ini, mahasiswa S1 Pendidikan Dokter merupakan sasaran utama dalam penyelenggaraan Temilnas
PERAN Divisi Temilnas dalam Kegiatan TEMILNAS Dalam penyelenggaraan kegiatan Temilnas, Divisi Temilnas secara langsung akan menjadi Steering Comitte (SC) internal dalam kegiatan Temilnas itu sendiri yang akan memberikan acuan dan bimbingan dalam penyelenggaraan Temilnas agar kegiatan tersebut dapat berjalan dengan baik. Adapun peran dan wewenang anggota divisi Temilnas dalam kegiatan temilnas adalah sebagai berikut: Membentuk SC Eksternal ( jika dirasa perlu ) yang terdiri dari panitia pelaksana Temilnas pada periode - periode sebelumnya, SC Eksternal bertugas untuk memberikan saran dan pertimbangan berdasarkan hasil evaluasi pelaksanaan Temilnas sebelumnya kepada divisi Temilnas dan institusi pemegang tender. Melaksanakan penandatanganan MOU dengan institusi pemegang tender Temilnas berikutnya. Mengawasi dan membantu dalam mengoordinir kepengurusan Temilnas pada universitas pemegang tender. Merevisi buku panduan penyelenggaraan Temilnas. Memberikan penghargaan kepada universitas penyelenggara. Mengumpulkan Laporan Pertanggungjawaban Temilnas dari pemegang tender.
PMC (Divisi Penelitian Multi Center)
PENDAHULUAN Divisi PMC adalah salah satu divisi di BAPIN-ISMKI yang mengakomidir pemenang penelitian PMC pada kegiatan Temu Ilmiah Nasional (TEMILNAS) yang dilaksanakan oleh Badan Analisis dan Pengembangan Ilmiah Nasional – Ikatan Senat Mahasiswa Kedokteran Indonesia (BAPIN-ISMKI).
PENELITIAN MULTI CENTER Penelitian Multi Center (PMC) adalah suatu penelitian dengan ruang lingkup yang lebih luas daripada penelitian biasa. PMC merupakan salah satu program kerja tetap BAPIN ISMKI yang dilaksanakan setiap periode kepengurusan. PMC dilaksanakan sesuai dengan visi BAPIN, yaitu memajukan dunia ilmiah di kalangan mahasiswa kedokteran Indonesia sehingga tercipta mahasiswa kedokteran yang kritis, peka terhadap lingkungan, memiliki kompetensi, dan tanggap terhadap perkembangan ilmu pengetahuan kedokteran. Selain itu, PMC juga bertujuan untuk meningkatkan kerjasama dan kebersamaan antar Fakultas Kedokteran di Indonesia yang tergabung dalam organisasi BAPIN-ISMKI. Salah satu hal penting dalam keberhasilan PMC adalah perencanaan yang tercermin dalam proposal. Proposal penelitian yang akan dilaksanakan dalam program PMC haruslah tersusun dengan perencanaan matang dan bersifat aplikatif sehingga memungkinkan untuk dilaksanakan di banyak center. Penelitian Multi Center memiliki komponen yang menunjang pelaksanaan, yaitu Center Utama (CU) dan Center Institusi (CI). Tim penyusun proposal PMC nantinya akan menjadi bagian inti dari Center Utama (CU). Center Institusi (CI) adalah institusi yang bersedia bergabung untuk melaksanakan PMC di kota masing - masing. Center Institusi (CI) akan mewakili kota - kota di Indonesia sehingga hasil penelitian multi center dapat mewakili Indonesia.
Center Utama Center Utama (CU) adalah pemenang Juara 1 Lomba Proposal PMC pada Temilnas tahun diadakannya lomba. Ketentuan pemenang Juara 1 Lomba Proposal PMC menjadi CU bersifat wajib. Penanggung jawab CU wajib menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) yang juga akan ditandatangani oleh ketua BAPIN-ISMKI. Tim Peneliti CU dapat dibantu oleh orang lain di lembaga penelitian/BEM/Senat Fakultas Kedokteran pemenang juara 1 lombaproposal PMC selain tim penulis proposal. Center Utama akan mendapatkan sertifikat dari BAPIN untuk masing-masing anggota CU secara individu, lembaga penelitian/ilmiah/BEM/Senat, dan Fakultas Kedokteran.
BAPIN akan memberikan uang pembinaan untuk menjalankan PMC kepada Center Utama yang besarnya ditentukan oleh pengurus BAPIN-ISMKI. Apabila pemenang Juara 1 Lomba Proposal PMC tidak berkenan menjadi CU, maka yang bersangkutan akan dikenakan sanksi sebagai berikut: - Mengirimkan surat permohonan maaf bermaterai (Rp 3.000,-) ke semua institusi anggota BAPIN-ISMKI. - Mengirimkan surat permohonan maaf ke BAPIN-ISMKI dan ISMKI serta disosialisasikan melalui mading di universitas yang bersangkutan. - Pembayaran denda 20% dari total pengeluaran untuk PMC nasional. - Tidak diperkenankan mengikuti Lomba Proposal PMC berikutnya
Center Khusus Center Institusi (CI) adalah anggota tetap dan anggota muda BAPIN atau institusi lain di bidang keilmiahan/penelitian yang bersedia menjadi CI dengan menandatangani Memorandum of Understanding (MoU). Center Institusi akan mendapatkan sertifikat dari BAPIN untuk masing-masing anggota CI secara individu, lembaga penelitian/ilmiah/BEM/Senat, dan Fakultas Kedokteran. Apabila institusi yang telah menyetujui menjadi CI membatalkannya, maka yang bersangkutan akan dikenakan sanksi sebagai berikut: - Mengirimkan surat permohonan maaf bermaterai (Rp 3.000,-) ke semua institusi anggota BAPIN-ISMKI. - Mengirimkan surat permohonan maaf ke BAPIN-ISMKI dan ISMKI serta disosialisasikan melalui mading di universitas yang bersangkutan. - Pembayaran denda 10% dari total pengeluaran untuk PMC nasional.
TUGAS Divisi PMC Pada Kegiatan PMC 1. Persiapan Keperluan Administrasi dan Kelengkapan Penelitian Penelitian Multi Center adalah suatu penelitian kompleks yang mengikutsertakan beberapa peneliti dari berbagai wilayah tertentu yang berbeda. Pentingnya pengurusan administrasi dan kelengkapan lainnya untuk menunjang kegiatan penelitian. Administrasi yang dimaksud adalah: - MoU antara Center Utama (CU) dan Center Institusi (CI) - Ethical Clearance - Surat izin penelitian dari Fakultas dan Badan KESBANGLINMAS-POL. Kelengkapan yang dimaksud adalah: - Proposal penelitian - Jadwal penelitian - Informed Concent - Kuisioner - Tahap pelaksanaan penelitian - Panduan data entry
Tujuan : Memperlancar penelitian dan koordinasi antar tim peneliti. Sasaran : Pemenang Juara 1 dalam Kompetisi PMC di Temilnas sebagai Center Utama dan Seluruh Lembaga keilmiahan di Indonesia baik yang merupakan anggota BAPIN-ISMKI maupun yang bukan anggota BAPIN-ISMKI sebagai Center Insitusi.
2. Pelaksanaan Penelitian Penelitian Multi Center adalah suatu penelitian kompleks yang mengikutsertakan beberapa peneliti dari berbagai wilayah tertentu yang berbeda. Penelitian ini dilaksanakan sesuai dengan tujuan dan proposal dengan tim peneliti masing – masing center. Tujuan : Meningkatkan status kesehatan rakyat Indonesia serta pengamalan dari Tri Dharma Perguruan Tinggi. Sasaran : Pemenang Juara 1 dalam Kompetisi PMC di Temilnas sebagai Center Utama dan Seluruh Lembaga keilmiahan di Indonesia baik yang merupakan anggota BAPIN-ISMKI maupun yang bukan anggota BAPIN-ISMKI sebagai Center Insitusi. Center Utama Tahun 2015 : FK Universitas Indonesia Total Universitas yang tergabung menjadi Center Institusi : 26 Universitas, dengan 33 Anggota.
JIMKI (Divisi Jurnal Ilmiah Mahasiswa Kedokteran Indonesia)
PENDAHULUAN JIMKI merupakan program kerja tahunan Badan Analisis dan Pengembangan Ilmiah Nasional – Ikatan Senat Mahasiswa Kedokteran Indonesia (BAPIN-ISMKI) dan satu-satunya jurnal resmi mahasiswa kedokteran di Indonesia. JIMKI dibentuk pada tahun 2008 oleh BAPIN dan pada tahun 2012 JIMKI bergabung dengan Berkala Ilmiah Mahasiswa Kesehatan (BIMKES). JIMKI merupakan suatu wadah publikasi artikel ilmiah untuk mahasiswa kedokteran di seluruh Indonesia. Setiap tahunnya, JIMKI menerbitkan duajurnal secara berkala. Penyeleksian artikel yang masuk ke dapur redaksi akan melalui serangkaian proses dari awal masuk hingga akhirnya layak untuk diterbitkan. Naskah yang diterima oleh redaksi, akandiseleksi validitasnya oleh peerreviewer, serta seleksi dan pengeditan oleh redaktur. JIMKI menerima artikel penelitian asli (original article), artikel tinjauan pustaka, laporan kasus, artikel penyegar ilmu kedoktera dan kesehatan, dan advertorial yang berhubungan dengan dunia kedokteran, kesehatan masyarakat, ilmu dasar kedokteran, baik penelitian klinis, laboratorium, maupun epidemiologi. Tulisan merupakan tulisan asli, tidak plagiat, dan sesuai dengan kompetensi mahasiswa kedokteran. Setiap 6 bulan sekali, JIMKI mengadakan Call for Paper untuk seluruh mahasiswa kedokteran di Indonesia yang ingin mengajukan artikel untuk di-publish dalam JIMKI.
Kriteria dan sistematika artikel 1. Penelitian asli Hasil penelitian asli dalam ilmu kedokteran, kesehatan masyarakat, ilmu dasar kedokteran. Format terdiri dari judul penelitian, nama dan lembaga penulis, abstrak, pendahuluan, metode, hasil, diskusi, simpulan, saran, dan referensi. 2. Tinjauan pustaka Tulisan artikel review/tinjauan terhadap suatu fenomena atau ilmu dalam dunia kedokteran dan kesehatan, ditulis dengan memperhatikan aspek aktual dan bermanfaat bagi pembaca. Format terdiri dari judul, nama dan lembaga penulis, abstrak, pendahuluan, teks (bagian isi), simpulan, saran, dan referensi. 3. Laporan kasus Artikel tentang kasus yang menarik dan bermanfaat bagi pembaca. Artikel ini ditulis sesuai pemeriksaan, diagnosis, dan penatalaksanaan sesuai kompetensi dokter umum dan dokter muda. Format terdiri dari judul penelitian, nama dan lembaga penulis, pendahuluan, ilustrasi kasus, pembahasan kasus, dan simpulan.
4. Artikel penyegar ilmu kedokteran dan kesehatan Artikel yang bersifat bebas ilmiah, mengangkat topik-topik yang menarik dalam dunia kedokteran atau kesehatan, bisa mengangkat topik yang masih menjadi suatu pro-kontra di dunia kedokteran, mampu memberikan nilai human interest karena sifat keilmiahannya, serta ditulis dengan baik. Artikel bersifat tinjauan serta mengingatkan pada hal-hal dasar atau klinis yang perlu diketahui oleh pembaca. Format penulisan seperti artikel tinjauan pustaka. 5. Advertorial Artikel singkat mengenai obat atau kombinasi obat terbaru, beserta penelitian, dan kesimpulannya. Format penulisan seperti artikel tinjauan pustaka.
PROGRAM KERJA 1. Terbitan JIMKI Volume 3 No. 2 & Volume 4 No. 1 JIMKI merupakan wadah bagi mahasiswa kedokteran Indonesia untuk mempublikasikan karya ilmiah dalam bentuk jurnal dengan mengambil konsep jurnal elektronik. Prosesnya dimulai dari Call for Paper, Redaksional, dan Launching. Tujuan:
- Memfasilitasi kebutuhan mahasiswa FK untuk mempublikasikan karya - Meningkatkan jumlah publikasi hasil penelitian mahasiswa FK - Menerbitkan artikel ilmiah berkualitas dalam bidang ilmu kedokteran - Menghasilkan terbitan jurnal ilmiah yang berkualitas - Menyebarluaskan informasi ilmiah berkualitas di bidang kedokteran kepada masyarakat.
Sasaran: Mahasiswa kedokteran se-Indonesia yang merupakan mahasiswa S-1, lulusan S-1, mahasiswa S-2
2. Pelatihan dan Matrikulasi Staf Mengadakan pemberian materi dan pelatihan kepada seluruh staf JIMKI mengenai manajemen jurnal, redaksional, humas promosi, dan mekanisme fund raising yang akan sangat berguna dalam menunjang kinerja pengurus dalam tata kelola jurnal. Tujuan: - Memberikan materi dan pelatihan manajemen jurnal kepada staf JIMKI - Memberikan kesempatan bertukan pikiran dalam problem solving masalah di JIMKI - Menambah ilmu manajemen jurnal kepada koordinator dan staf JIMKI - Menghasilkan terbitan jurnal ilmiah yang berkualitas Sasaran: Koordinator dan Staf Divisi JIMKI 2015-2016
Peneliti Muda Peneliti Bangsa BAPIN ISMKI
www.bapin.ismki.org
@bapin_ismki
[email protected]
bapin.ismki
BapinIsmki/@WIU2457Q