BANDUNG SPIRIT
55 BANDUNG 55
KEBHINEKAAN DALAM GLOBALISASI Peran Afrika dan Asia bagi Kelestarian Dunia 55 Tahun setelah Konferensi Asia-Afrika Bandung 1955 Rangkaian konferensi, seminar, lokakarya dan gelar budaya di Asia, Afrika dan bagian-bagian dunia lainnya sepanjang tahun 2009 dan 2010 dalam rangka peringatan 55 tahun Konferensi Asia-Afrika Bandung 1955
PUNCAK 55 BANDUNG 55 Antara 25 Oktober dan 7 November 2010 Yogyakarta, Bandung, Jakarta, Maluku/Papua Seminar Akademia dan Masyarakat Sipil Lokakarya Seni-Budaya Pagelaran Seni-Budaya Kunjungan Sosial-Budaya
Isi PENDAHULUAN TUJUAN DAN SASARAN PEMBICARA KUNCI HASIL KARYA KOORDINATOR DAN LEMBAGA PENYELENGGARA KOORDINATOR SEMINAR LEMBAGA PENYELENGGARA SEMINAR KELOMPOK PEMANDU DAN KELOMPOK KERJA INTERNASIONAL PESERTA PENDANAAN GARIS BESAR PROGRAM Sekretariat: PSK (Pusat Studi Kebudayaan / Centre for Cultural Studies), Universitas Gadjah Mada, Jalan Lingkungan Budaya, Sekip Utara Yogyakarta 55281 INDONESIA GRIC (Groupe de recherche identités et cultures), Universitas Le Havre, 25, rue Philippe Lebon Le Havre 76000 PERANCIS
PENDAHULUAN Tahun 2010 sudah dicanangkan oleh PBB sebagai Tahun Kebhinekaan Kehidupan (Biodiversity). Kebhinekaan sudah diakui secara umum sebagai syarat dasar bagi kelestarian bumi. Namun kebhinekaan ini mengalami pemiskinan, seperti ditandai antara lain oleh kepunahan menerus jenis-jenis makhluk hidup, bahasa dan kebudayaan langka. Hal ini mulai disadari, khususnya sejak akhir abad ke-20 lalu, berkat kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi, yang disertai oleh gerakan masyarakat sipil global. Bagi para pemikir dan penggiat gerakan sosial dan solidaritas, sebab utama dari pemiskinan ini adalah sejenis globalisasi, globalisasi yang didominasi oleh kepentingan ekonomi dan kebendaan, kepentingan yang menjelma ke dalam suatu model pembangunan tunggal, yang mengutamakan produktivitas dan keuntungan material, yang mengubah alam menjadi barang-barang komoditi, yang mendorong masyarakat menjadi konsumen rakus. Globalisasi ini dipimpin oleh segelintir negara kaya dari segi ekonomi, tapi yang mengambil sebagian besar sumber daya alam planet bumi demi keuntungan, kenyamanan, kenikmatan dan keamanan mereka sendiri. Model pembangunan tunggal inilah yang mengancam kelestarian bumi, sebab apabila diikuti oleh semua negara di dunia, maka akan diperlukan sumber daya alam beberapa planet. Karena itu, diperlukan model pembangunan alternatif apabila manusia menginginkan sebuah dunia yang lestari. Model pembangunan alternatif ini tentunya bukan model yang mengancam kebhinekaan kehidupan, melainkan yang mendukungnya, yang memberikan kemungkinan hidup dan berkembang bagi alam dan manusia, apapun warna kulitnya, keyakinannya, agamanya, sukubangsanya dan mata pencahariannya. Model ini tentunya tidak didasarkan atas pandangan bahwa kebhinekaan peradaban merupakan tahapan dari yang rendah kepada yang tinggi, yang kurang kepada yang lebih, yang hina kepada yang mulia, melainkan sebuah proses menerus di mana berbagai cara hidup mengambil tempat, bertemu, saling mempengaruhi, dan berbauran. Kini semua masyarakat di dunia ini terpecah oleh lima macam peradaban berdasarkan cara hidup penduduknya, baik di dalam sebuah negeri maupun antarnegeri. Kelima macam cara hidup ini adalah perkelanaan (nomadisme), pertanian, perdagangan, industri dan digital. Masalahnya timbul apabila kita memandang bahwa peradaban yang satu lebih rendah dari yang lain, dan peradaban yang merasa diri lebih tinggi mencoba menguasai, melenyapkan atau mengubah secara paksa peradaban yang lain. Karena itu, tantangan globalisasi bagi kelestarian dunia adalah bagaimana menangani kebhinekaan kehidupan sehingga bisa menjadi sumber kesejahteraan dan kebahagiaan, dan bukannya sumber pertentangan dan malapetaka. Dan Afrika dan Asia adalah lumbung mahabesar kebhinekaan, baik dalam hal kebudayaan, ekologi, ekonomi, politik maupun agama dan spiritualitas. Dalam konteks globalisasi yang didominasi oleh kepentingan ekonomi dan material jangka pendek yang mengarah kepada model tunggal pembangunan dan yang mengancam kelestarian bumi, Afrika dan Asia, sebagai sumber dan lumbung kebhinekaan, secara teoritis mestinya mampu berperan dalam mengarahkan globalisasi menuju dunia yang berkelanjutan. Bagaimana mungkin? Marilah kita mencoba mencari jawabannya melalui PUNCAK 55 BANDUNG 55.
TUJUAN DAN SASARAN Kegiatan akan diselenggarakan untuk membangun dan mengembangkan kerjasama antara organisasi-organisasi masyarakat sipil Afrika dan Asia serta lembaga-lembaga lainnya
(termasuk pemerintah dan wiraswasta) yang bersifat mendukung pembangunan Afrika-Asia. Secara khusus kegiatan-kegiatan itu akan diarahkan kepada tiga sasaran: 1. Memperbagikan pengalaman, pengetahuan, refleksi dan kepedulian terhadap permasalahan kebhinekaan. 2. Menjajagi kemungkinan-kemungkinan kerjasama antara organisasi-organisasi masyarakat sipil. 3. Menyebarluaskan hasil kegiatan pada masyarakat umum melalui penerbitan.
PEMBICARA TAMU Apabila keadaan memungkinkan, tokoh-tokoh yang punya otoritas internasional akan diundang sebagai pembicara tamu. Di antara mereka adalah: Bapak Hassan Wirajuda, dari Indonesia, Mantan Menteri Luar Negeri Indonesia Bapak Boutros Boutros Ghali, dari Mesir, Mantan Sekretaris Umum Dewan Keamanan PBB Ibu Shereen Ebadi, dari Iran, Penerima Hadiah Nobel di bidang HAM Bapak Muhammad Yunus, dari Bangladesh, Penerima Hadiah Nobel di bidang HAM Ibu Wangari Mathaai, dari Kenya, Penerima Hadiah Nobel di bidang Lingkungan
HASIL KARYA Karya-karya pilihan dari acara akan diterbitkan dalam bentuk buku (kumpulan semua makalah atau makalah pilihan dari seminar) dan DVD (kumpulan hasil lokakarya dan pagelaran).
PANITIA PENYELENGGARA Dr. Widya Nayati PUSAT STUDI KEBUDAYAAN (Centre for Cultural Studies) UNIVERSITAS GADJAH MADA Jalan Lingkungan Budaya Sekip Utara Yogyakarta 55281 INDONESIA Phone/Fax +62-274-521317 http://culture.ugm.ac.id
Dr. Darwis Khudori GROUPE DE RECHERCHE IDENTITES ET CULTURES (Group of Research Identities and Cultures) UNIVERSITE DU HAVRE 25, rue Philippe Lebon BP420 Le Havre 76057 FRANCE Phone +33-2 32 74 41 60 Fax +33 2 32 74 41 47 http://www.univ-lehavre.fr/recherche/gric/index.php
KOORDINATOR SEMINAR KEBUDAYAAN Bp. Lazare Ki-Zerbo, Burkina Faso / Perancis — Doktor, Filsafat; CEDA (Centre d’Etudes du Développement Africain), Burkina Faso; C.I.J.K. (Comité International Joseph KiZerbo), Burkina Faso / Perancis; O.I.F. (Organisation Internationale de la Francophonie), Paris, Perancis.
Ibu Widya Nayati, Indonesia — Doktor, Arkeologi, Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Gadjah Mada; Direktur, Pusat Studi Kebudayaan, Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta, Indonesia. LINGKUNGAN Lingkungan Hidup Bp. Eko Sugiharto, Indonesia — Doktor, Kimia, Fakultas Teknik, Universitas Gadjah Mada; Pusat Studi Lingkungan Hidup, Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta, Indonesia. Bp. Hari Kusnanto, Indonesia — Profesor, Doktor, Dokter, Fakultas Kedokteran, Universitas Gadjah Mada; Direktur, Pusat Studi Lingkungan Hidup, Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta, Indonesia. Ibu Nguyen Dac Nhu-Mai, Vietnam / Perancis — Doktor, Sejarahwan Hubungan Internasional dan Ekonomi Perdesaan; Ketua Perkumpulan Promosi Ilmuwan Perempuan Vietnam; Aktivis mobilisasi nasional dan internasional untuk korban dioxin di Vietnam. Bp. Yukio Kamino, Jepang — Doktor, Kajian Internasional; Peneliti Senior & Koordinator, Organization for Industrial, Spiritual and Cultural Advancement International (OISCA International), Tokyo, Jepang. Lingkungan Binaan Bp. Alban Bourcier, Perancis — Doktor, Geografi, Dosen, Geografi dan Perencanaan, Fakultas Sastra dan Humaniora, Universitas Le Havre, Perancis; Peneliti, CIRTAI UMR 6266 "IDEES" du CNRS (Pusat Penelitian Lintasdisiplin di bidang Mobilitas), Universitas Le Havre, Perancis. Bp. Bakti Setiawan, Indonesia — Profesor, Doktor, Arsitektur dan Tata Kota, Fakultas Teknik, Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta; Direktur, MPKD (Magister Perencanaan Kota dan Daerah), Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta, Indonesia. Bp. Punto Wijayanto, Indonesia — Arsitek, Relawan, Yayasan Pondok Rakyat, Yogyakarta, Indonesia. EKONOMI Ibu Bernadette Andreosso O’Callaghan, Perancis / Irlandia — Profesor, Doktor, Ekonom, Euro-Asia Centre, Universitas Limerick, Irlandia. Ibu Hassania Chalbi-Drissi, Maroko / Tunisia — Doktor, Ekonom dan Sosiolog; I.G.T.N. (International Gender and Trade Network)-Africa, Tunis, Tunisia. Ibu Nathalie Aubourg, Perancis — Doktor, Ilmu Manajemen, Dosen, Fakultas Hubungan Internasional, Universitas Le Havre, Perancis; Peneliti, CERENE (Centre d'Etude et de Recherche en économiE et gestioN LogistiquE / Pusat Kajian dan Penelitian Ekonomi dan Manajemen Logistik), Universitas Le Havre, Perancis. Bp. Rémy Herrera, Perancis — Doktor, Ekonomi, Universitas Paris I Pantheon-Sorbonne dan CNRS (National Centre of Scientific Research / Pusat Penelitian Ilmiah Nasional), Paris, Perancis. Ibu Sri Adiningsih, Indonesia — Doktor, Ekonomi, Fakultas Ekonomi, Universitas Gadjah Mada; Pusat Studi Asia-Pasifik, Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta, Indonesia. Bp. Tulus Tambunan, Indonesia — Profesor, Doktor, Ekonomi, Fakultas Ekonomi, Universitas Trisakti, Jakarta; Direktur, Pusat Studi Industri, Perusahaan Kecil dan Menengah, dan Kompetisi Persuhaan, Universitas Trisakti, Jakarta, Indonesia. POLITIK Bp. Jean-Jacques Ngor Sène, Senegal / AS — Asisten Profesor di bidang Sejarah dan Anthropologi-sosial Afrika, Doktor, Jurusan Sejarah, Kebijakan dan Pemerintahan, Universitas Chatham, Pittsburgh (PA), AS.
Bp. Mohtar Masoed, Indonesia — Profesor, Doktor, Ilmu Politik, Jurusan Hubungan Internasional, Fakultas Ilmu Sosial dan Politik, Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta; Direktur, Pusat Studi Keamanan dan Perdamaian, Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta, Indonesia. Bp. P.M. Laksono, Indonesia — Doktor, Antropologi, Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Gadjah Mada; Direktur, Pusat Studi Asia-Pasifik, Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta, Indonesia. AGAMA Bp. Darwis Khudori, Indonesia / Perancis / Burkina Faso — Doktor, Arsitek dan Sejarahwan, Fakultas Hubungan Internasional, Universitas Le Havre, Perancis; GRIC (Group of Research on Identity and Culture), Universitas Le Havre, Perancis; Yayasan Pondok Rakyat, Yogyakarta, Indonesia; C.I.J.K. (International Committee Joseph Ki-Zerbo), Perancis / Burkina Faso; International Network on Development and Civilisation LEBRET-IRFED, Paris, Perancis. Ibu Fatimah Husein, Indonesia — Doktor, Ilmu Agama, Dosen dan Peneliti, CRCS (Center for Religious and Cross-cultural Studies / Pusat Studi Agama dan Lintasbudaya), Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta, Indonesia. Ibu Musdah Mulia, Indonesia — Profesor, Doktor, Kajian Islam; Dosen, Universitas Islam Negeri Jakarta; Peneliti, L.I.P.I. (Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia); Sekretaris Umum, I.C.R.P. (Indonesian Conference on Religion and Peace), Jakarta, Indonesia. Bp. Zainal Abidin Bagir, Indonesia — Doktor, Filsafat dan Ilmu Agama, Dosen dan Peneliti, CRCS (Center for Religious and Cross-cultural Studies / Pusat Studi Agama dan Lintasbudaya), Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta, Indonesia.
LEMBAGA PENYELENGGARA SEMINAR KEBUDAYAAN PSK (Pusat Studi Kebudayaan / Centre For Cultural Studies) Universitas Gadjah Mada Jalan Lingkungan Budaya Sekip Utara Yogyakarta 55281 INDONESIA Phone/Fax +62-274-521317 http://culture.ugm.ac.id LINGKUNGAN Lingkungan Hidup PSLH (Pusat Studi Lingkungan Hidup / Centre for Environmental Studies) Universitas Gadjah Mada Jalan Lingkungan Budaya Sekip Utara Yogyakarta 55281 INDONESIA Phone +62-274-565722 / 6492410 Fax. +62-274-517863 http://pslh.000space.com/ Lingkungan Binaan CIRTAI (Centre interdisciplinaire de recherche sur les mobilités / Pusat Penelitian Lintasdisiplin di bidang Mobilitas) Université du Havre 25, rue Philippe Lebon Le Havre 76086 Cedex FRANCE Phone: +33-2.32.74.41.35 Fax: +33-2.32.74.41.34 http://www.cirtai.org/ MPKD (Magister Perencanaan Kota Dan Daerah / Master’s Degree in Urban and Regional Planning) Universitas Gadjah Mada Jalan Grafika No. 2 Yogyakarta 55281 INDONESIA
Phone +62-274-580095 Fax +62-274-580852 http://mpkd.ugm.ac.id/ YPR (Yayasan Pondok Rakyat / People’s Shelter Foundation) Jalan Nagan Lor 19, Yogyakarta 55133 INDONESIA Phone/Fax +62-274-372 525 http://ypr.or.id/id/ EKONOMI CERENE (Centre d'Etude et de Recherche en économiE et gestioN LogistiquE / Pusat Kajian dan Penelitian Ekonomi dan Manajemen Logistik) Université du Havre 25, rue Philippe Lebon BP420, 76057 Le Havre cedex FRANCE Phone: +33-2 32 74 41 21 http://www.univ-lehavre.fr/recherche/cerene/index.php PSAP (Pusat Studi Asia-Pasifik / Centre for Asia-Pacific Studies) Universitas Gadjah Mada Bulaksumur B-13 Yogyakarta 55281 INDONESIA Phone +62-274-557 845 / 649 1054 Fax +62-274-557 845 http://caps.ugm.ac.id/ POLITIK PSAP (Pusat Studi Asia-Pasifik / Centre for Asia-Pacific Studies) Universitas Gadjah Mada Bulaksumur B-13 Yogyakarta 55281 INDONESIA Phone +62-274-557 845 / 649 1054 Fax +62-274-557 845 http://caps.ugm.ac.id/ PSKP (Pusat Studi Keamanan Dan Perdamaian / Center for Security and Peace Studies) Universitas Gadjah Mada Sekip K-9 Yogyakarta 55281 INDONESIA Phone/Fax. 62 274 520733 http://csps.ugm.ac.id/ AGAMA CRCS (Center for Religious and Cross-cultural Studies / Pusat Studi Agama dan Lintasbudaya) Universitas Gadjah Mada Graduate School Building, III-IV Floor Jalan Teknika Utara Pogung Yogyakarta 55281 INDONESIA Phone/Fax : + 62-274-544 976 http://www.crcs.ugm.ac.id/ GRIC (Groupe de recherche identités et cultures / Kelompok Penelitian Identitas dan Budaya) Université du Havre 25, rue Philippe Lebon BP420 Le Havre 76057 FRANCE Phone +33-2 32 74 41 60 Fax +33 2 32 74 41 47 http://www.univlehavre.fr/recherche/gric/index.php ICRP (Indonesian Conference on Religion and Peace) Jalan Cempaka Putih Barat XXI No.34, Jakarta 10520, INDONESIA Phone +62-21-42802349 / 42802350 Fax +62-21-4227243 http://v2.icrp-online.org/
KELOMPOK PEMANDU DAN KELOMPOK KERJA INTERNASIONAL Acara ini dipersiapkan oleh Kelompok Pemandu Internasional (ISC / International Steering Committee) dan Kelompok Kerja Internasional (IWG / International Working Group). Yang pertama mengambil keputusan yang diusulkan dan diolah oleh yang kedua. Di antara anggota Kelompok Pemandu adalah: KOORDINATOR Bp. Darwis Khudori, Indonesia / Perancis / Burkina Faso — Doktor, Arsitek dan Sejarahwan, Fakultas Hubungan Internasional, Universitas Le Havre, Perancis; GRIC (Group of Research on Identity and Culture), Universitas Le Havre, Perancis; Yayasan Pondok Rakyat, Yogyakarta, Indonesia; C.I.J.K. (International Committee Joseph Ki-Zerbo), Perancis / Burkina Faso; International Network on Development and Civilisation LEBRET-IRFED, Paris, Perancis. ANGGOTA KELOMPOK PEMANDU Ibu Bernadette Andreosso O’Callaghan, Perancis / Irlandia — Profesor, Doktor, Ekonom, Euro-Asia Centre, Universitas Limerick, Irlandia. Bp. Boutros Labaki, Libanon — Profesor, Doktor, Insinyur, Ekonom, ILDES (Lebanese Institute for Economic and Social Development), International Network on Development and Civilisations LEBRET-IRFED, Paris, Perancis. Bp. Gourmo Lo, Perancis / Mauritania — Doktor, Sarjana Hukum, GREDFIC (Groupe de Recherche et d’Etudes en Droit Fondamental, International et Comparé), Fakultas Hubungan Internasional, Universitas Le Havre, Perancis. Ibu Hassania Chalbi-Drissi, Maroko / Tunisia — Doktor, Ekonom dan Sosiolog; I.G.T.N. (International Gender and Trade Network)-Africa, Tunis, Tunisia. Bp. Jean-Jacques Ngor Sène, Senegal / USA — Asisten Profesor di bidang Sejarah dan Anthropologi-sosial Afrika, Doktor, Jurusan Sejarah, Kebijakan dan Pemerintahan, Universitas Chatham, Pittsburgh (PA), USA. Ibu Lawrencia Kwark, Perancis / Korea / Swiss — D.E.A., Sosiologi Agama; Sekretaris Umum, Pax Romana ICMICA-MIIC, Jenewa, Swiss. Bp. Lazare Ki-Zerbo, Burkina Faso / Perancis — Doktor, Filsafat; CEDA (Centre d’Etudes du Développement Africain), Burkina Faso; C.I.J.K. (Comité International Joseph KiZerbo), Burkina Faso / Perancis; O.I.F. (Organisation Internationale de la Francophonie), Paris, Perancis. Bp. Mohtar Masoed, Indonesia — Profesor, Doktor, Ilmu Politik, Jurusan Hubungan Internasional, Fakultas Ilmu Sosial dan Politik, Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta; Direktur, Pusat Studi Keamanan dan Perdamaian, Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta, Indonesia. Ibu Musdah Mulia, Indonesia — Profesor, Doktor, Kajian Islam; UIN (Universitas Islam Negeri), Jakarta; L.I.P.I. (Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia), Indonesia; I.C.R.P. (Indonesian Conference on Religion and Peace), Jakarta, Indonesia. Ibu Nathalie Aubourg, Perancis — Asisten Profesor, Doktor, Ilmu Managemen, Fakultas Hubungan Internasional, Universitas Le Havre, Perancis. Ibu Nguyen Dac Nhu-Mai, Vietnam / Perancis — Doktor, Sejarahwan Hubungan Internasional dan Ekonomi Perdesaan; Ketua Perhimpunan Promosi Ilmuwan Perempuan Vietnam; Aktivis mobilisasi internasional dan nasional bagi korban dioxin dalam mencari keadilan (Law "the one who pollutes has to pay"). Ibu Parichart Suwanbubbha, Thailand — Asisten Profesor, Doktor, Kajian Agama, Universitas Mahidol, Thailand; Research Center for Peace Building, Universitas Mahidol, Bangkok dan Salaya, Thailand.
Bp. Rémy Herrera, Perancis — Doktor, Ekonom, Universitas Paris I Pantheon-Sorbonne dan CNRS (National Centre of Scientific Research), Paris, Perancis. Bp. Solofo Randrianja, Madagaskar — Profesor, Doktor, Sejarahwan; Universitas Tamatave, Madagaskar; CODESRIA (Council for the Development of Social Science Research in Africa), Tannanarive, Madgaskar. Bp. Yukio Kamino, Jepang — Doktor, Kajian Internasional; Peneliti Senior & Koordinator, Organization for Industrial, Spiritual and Cultural Advancement International (OISCA International), Tokyo, Jepang. Daftar lengkap anggota Kelompok Pemandu dan Kelompok Kerja Internasional dapat dilihat di web site http://www.bandungspirit.org/
PESERTA Acara ini merupakan pertemuan gerakan masyarakat sipil (termasuk kalangan akademi). Para peserta utama datang dari kalangan akademi dan pegiat gerakan sosial dan solidaritas dari Afrika dan Asia serta dari tempat-tempat lainnya yang kegiatannya berkenaan dengan Afrika dan Asia. Acara ini juga merupakan tempat dialog antara gerakan masyarakat sipil dan pelaku-pelaku pembangunan lainnya. Karena itu, sejumlah peserta dari kalangan pemerintah dan sektor swasta juga akan diundang untuk bergabung.
PENDANAAN Acara ini diusulkan sebagai sebentuk kepedulian bersama organisasi-organisasi masyarakat sipil Afrika dan Asia serta lembaga-lembaga lainnya yang mendukung pembangunan AfrikaAsia. Oleh karena itu pencarian dukungan dana perlu dilakukan oleh kedua belah pihak yang terlibat dalam acara ini. Di satu pihak, setiap peserta diasumsikan ikutserta menggalang dana untuk mendukung kegiatan, betapa pun kecilnya, paling tidak untuk keikutsertaannya sendiri. Di pihak lain, panitia penyelenggara diasumsikan mencari dukungan dana dari berbagai sumber, termasuk pemerintah, lembaga-lembaga pendana, dan sektor swasta, untuk penyelenggaraan acara.
GARIS BESAR PROGRAM YOGYAKARTA 25/10-26/10: Seminar; Lokakarya; Gelar Budaya 27/10: Kegiatan Francophonie (siang); Pindah ke Bandung dengan kereta api (malam) BANDUNG 28/10: Kunjungan sosial, budaya dan sejarah (siang); Malam Kebudayaan (malam) 29/10: Lokakarya Pernyataan Akhir (siang); Pindah ke Jakarta dengan bis (malam) JAKARTA 30/10: Pernyataan Akhir (pagi); Makan Siang Penutup (siang) KUNJUNGAN PILIHAN 31/10-03/11: Maluku/Papua