BAB V VI KONSE EP PEREN NCANAAN DAN PER RANCANGA AN GA ARDEN SP PA AND BO ODY TREA ATMENT 5.3
Koonsep Perenncanaan 5.1 1.2. Konseep Programaatik 5.1.1.33. Konsep Sistem S Lingkkungan c. Konseep Konteks Kultural Berdasarkkan kontekss kultural baangunan Gaarden Spa and a Body Treatment menerapkaan budaya Jawa khusuusnya filossofi yang terdapat pada banggunan tradisiional Jawa terutama t baangunan Jogglo. d. Konseep Konteks Fisikal Kondisi fisik f tapak menunjukkkan tanah yang berkon ntur dengann ketinggiaan 100m dppl dan mem miliki kenaikkan kontur relatif land dai. Kondisii fisik seperrti ini dimannfaatkan seebagai day ya tarik un ntuk merassakan suasanna
alami
lingkungaan
sekitar
dengan
tidak
menguubah konturr tapak. Disampinng itu kon ndisi iklim m di lokassi ini beriklim tropis basah b dengaan curah huujan yang cukup c tinggi,
sehingga
mudah
untuk
dijadikan d
lahan
tanaman untuk pembuudidayaan tanaman khususnya k u bahann dasar peraw watan tubuh h. 5.1.1.44. Konsep Sistem S Manuusia Berdasarkan B
hasil
analisis a
diketahui
b bahwa
penggunaa bangunann Garden Spa and Body B Treatment dapat dikkategorikan ke dalam tiga t jenis yaaitu pengunnjung, pengelolaa, dan karyyawan. Setiaap jenis pen ngguna mem miliki kebutuhaan masing--masing yaang dituanggkan ke dalam d kebutuhaan organik, kebutuhan sensorik, kebutuhan k s sosial,
Sophia Mariaa Swadeshi |09 90113167
134
kebutuhaan spasial, dan kebutuuhan lokasioonal. Berikuut ini adalah koonsep perenncanaan kebbutuhan penngguna terseebut. a. Kebuttuhan Organnik Bangu unan
Garrden
Spa
and
Bo ody
Treatment
membbutuhkan sistem pengu udaraan yan ng bersifat alami terutam ma pada ruang-ruanng utama seperti ruang r peraw watan tubuh,, dan ruang Spa. b. Kebuttuhan Sensoorik Tujuaan utama daari pengunjuung yang datang di Gaarden Spa and a Body T Treatment adalah a mennemukan teempat untuk
relaksasi.
Oleh
sebab s
itu
bangunann
ini
membbutuhkan araah pandanggan yang baiik terutama yang dapat memberikaan kesan rileeks bagi pennggunanya. c. Kebuttuhan Sosiaal Pada area utam ma terutam ma area peerawatan tuubuh, pengg guna bangunnan membuutuhkan ruaang privasii atau ruang perawatann tersendirri yang tiidak bercaampur dengaan kegiatann lain mauppun pengguuna lain. Ruang R tersebbut antara laain ruang beerendam dann ruang masssage. d. Kebuttuhan Spasial Berdaasarkan hasiil analisis kebutuhan k r ruang yang telah diuraikan pada bab b V, maka diketahui total kebuttuhan luasann ruang paada bangunan Garden Spa and Body Treatm ment.
Luuasan ruangg yang dibbutuhkan dalam d
Gardeen Spa and Body Treattment ini an ntara lain seebagai berikuut.
Sophia Mariaa Swadeshi |09 90113167
135
Tabel 6.1 Kebutuuhan Luasan n Ruang No
2
Luasa an Ruang (m )
Rua ang
1.
R Ruang Cuci Rambbut
22,56
2.
R Ruang Potong Ram mbut
47,12
3.
R Ruang Ganti
48,24
4.
R Ruang Konsultasi Dokter
24,04
5.
R Ruang Facial
86,22
6
L Loker Pengunjungg
7.
R Ruang Massage
87,36
8.
R Ruang Sauna
119,04
9,0
9.
R Ruang Berendam
54,72
10.
R Ruang Bilas
71,04
11.
R Ruang Pedicure Manicure M
47,44
12.
R Ruang Alat Senam m
16,8
13.
R Ruang Senam Yogga
234,6
14.
R Ruang Senam Pilaates
234,6
15.
R Ruang Senam Taicchi
234,6
16.
K Kebun Buah dan Rempah R
155
17.
R Ruang Pengolahann Hasil Tanaman
49,0
18.
R Ruang Penyewaann Alat Kebun
25,95
19.
R Ruang Masak
52,08
20.
K Kebun Tanaman Organik O
137,5
21.
R Ruang Display Maakanan
22,86
22.
R Ruang Makan
141,85
23.
L Lavatory Pengunjuung
24.
L Lavatory Karyawaan
23,9
25.
D Drop off area dan gudang
337,5
26.
L Loker Karyawan
9,0
27.
R Ruang Laundry
32,5
28.
L Lobby
44,68
29.
R Ruang Pengelola
150,6
30.
R Ruang Karyawan
100,8
31.
K Kolam Renang
250
32.
Parkir Pengunjungg
1015
33.
Parkir Karyawan
965
23,9
Totaal
4708,75
Sirkullasi 40%x4708,755
1883,5
Grand Totaal
6 6592,25
Sumber:aanalisis penuulis
Sophia Mariaa Swadeshi |09 90113167
136
5.1.1.55. Konsep Lokasi dan Tapak T Lokasi L yang digunakan n dalam proyyek Gardenn Spa and Bodyy Treatment ini beradaa di sebelahh timur Jem mbatan Babarsarri,
Kecam matan
Deppok,
Kabu upaten
Sleeman,
Provinsi Daerah Isstimewa Yoogyakarta. Lokasi terrsebut memilikii luas 45.575 Batas-batas B l lahan tersebbut adalah: U
: Hutan H
T
: Perumahan P P Penduduk
S
: Jalan Raya
B
: Hutan H
Gambar 6.1 Peta Lokassi Macro G Sumber: gooogle earth tanggal pen ncitraan 26//6/2007
Sophia Mariaa Swadeshi |09 90113167
137
Gambar G 6.2 Peta Lokassi Mezzo Sumber: gooogle earth tanggal pen ncitraan 26//6/2007 Berdasarkan B analisis taapak yang telah dilakkukan pada bab b sebelumnnya, dapat diketahui zona-zona yang terdapat di Garden Spa and Body B Treatm ment. Zona-zona tersebut yaitu Zonaa Publik, Zo ona Semi Privat, P dan Zona Privat. Berikut ini addalah penerrapan zona di d pada tapaak.
Zona Privat Zo ona Semi Privat Zona Publik
Gambar 6.3 6 Fokus Taapak yang dipilih d Sum mber: analissis penulis 5.1.1.66. Konsep Perencanaan P n Tapak Taapak beradaa di sebelahh timur Jem mbatan Babaarsari, Depok, Sleman, Yoggyakarta. Lo okasi tersebbut masih berupa mi dengan kondisi jalaan beraspal baik. lingkungaan alam alam
Sophia Mariaa Swadeshi |09 90113167
138
Tapak beerupa lahan berkontur dengan kettinggian 9 meter m relatif lan dengan kenaikan k ndai. Sebaggai perwujjudan penyesuaiian
dengaan
kondissi
tapak,
lahan
d diolah
menggunaakan sistem m terasering..
Gambar 6..4 Pengolahhan Kontur Tapak T Sum mber: analissis penulis Baangunan yaang akan dibangun di atas tapak, t menyesuaaikan kontuur pada tapak t banggunan, sehingga meminim malisasi peruubahan benttuk tapak daan kondisi tapak. t Hal ini sesuai s denggan prinsip Arsitekturr Organik Frank F Lloyd Wrright. 5.4
Koonsep Peranncangan 5.2 2.10. Konsepp Programaatik Konsep peerancangan programattik Garden Spa and Body Treatm ment mencakup konsep fungsioonal, Konseep Perancaangan Tapak, Konsep Perancangan P n Tata Banggunan dan Ruang , Koonsep Peranccangan Akllimatisasi Ruang, R Konnsep Peran ncangan Strruktur dan Koonstruksi, Konsep K Perllengkapan dan d Kelengkkapan Banguunan.
Sophia Mariaa Swadeshi |09 90113167
139
6.2.1.11. Konsep Fuungsional a. Propoorsi Besarann Ruang Beerdasarkan analisis hu ubungan ruuang yang telah dijabaarkan pada bab sebelu umnya, dikeetahui hubuungan ruang dan besaraan ruang pada bangunnan Gardenn Spa and Body B Treatm ment. Hubu ungan kedek katan ruangg dan besaraan ruang dappat dilihat pada p skema di bawah inni.
Gaambar 6.5 Skema S Hubu ungan Kedeekatan Ruanng S Sumber:ana lisis penuliss b. Konseep Organisaasi Ruang Orrganisasi
ruang
yang y
diguunakan
d dalam
peranccangan Garrden Spa and a Body Treatment T a adalah organiisasi terpusaat karena mengambil m p prinsip Arsittektur Organnik Frank Lloyd L Wright yaitu bangunan harus
Sophia Mariaa Swadeshi |09 90113167
140
memilliki jantungg kehidupaan di dalam mnya. Sehingga organiisasi ruang terpusat ini i dapat mewakili m prrinsip tersebuut.
Gambar 6.6 Konsepp Organisasi Ruang Sumberr: rancangann skematik penulis p 6.2.1.22.Konsep Peerancangan Tapak Maasa bangunnan ditata mengikuti m kontur k tapakk dan keberadaaan view yaang baik. Ruang R utam ma seperti ruang r massage dan ruang berendam b d diletakkan p pada bagian yang berdekataan dengan sungai dan n hutan unttuk mempeeroleh view yan ng menarik,, sedangkan n ruang kaantor dan parkir p diletakkan n di depan karena berrdekatan deengan jalann raya dengan maksud m mem mudahkan akses a penguunjung masuuk ke dalam
b bangunan.
menggunaakan
jalann
Sirkulasi
antar
setapakk
yang
m massa
banggunan
menghubunngkan
ketinggiann tapak yanng satu den ngan yang lain. Berikuut ini adalah gaambar Gardden Spa an nd Body Trreatment koonsep perencanaaan bangunaan pada tapak. Sophia Mariaa Swadeshi |09 90113167
141
Gambar 6.77 Konsep Perencanaann Tapak Sumberr: rancangann skematik penulis p 6.2.1.33.Konsep Peerancangan Tata Banguunan dan Ru uang Ko onsep peraancangan tata bangunnan dan ruang r mencakupp penangannan tampilann bangunann, kualitas ruang, r elemen pembatas ruuang, dan elemen e peng gisi ruang. Pada bab sebellumnya telah dibahass analisis perancangan p n tata bangunann
dan
ruuang
yangg
menghaasilkan
sinntesis
diantaranyya sebagai berikut: b a. Tampiilan Bangunnan
Gambbar 6.8 Tam mpilan Banggunan Sumberr:rancangann skematik penulis p
Sophia Mariaa Swadeshi |09 90113167
142
b. Kualittas ruang
G Gambar 6.9 Kualitas Ruuang Sumberr:rancangann skematik penulis p c. Pembaatas Ruang
mbar 6.10 Peembatas Ru uang Gam Sumberr:rancangann skematik penulis p d. Pengissi Ruang
Gam mbar 6.11 Pengisi P Ruaang Sumberr:rancangann skematik penulis p
Sophia Mariaa Swadeshi |09 90113167
143
6.2.1.44.Konsep Peerancangan Aklimatisaasi Ruang Teerdapat duaa sistem penngudaraan yang digunnakan dalam
Garden G
Sppa
and
B Body
Treaatment.
Sistem
pengudaraaan yang pertama yaitu y sistem penguddaraan alami, daan sistem peengudaraan n yang keduua adalah sistem pengudaraaan buatan.. Sistem pen ngudaraan alami a digunnakan pada ruanng-ruang utama u yaituu ruang Spa dan masssage, serta ruan ng pendukuung antaraa lain ruang g senam, ruang r pengolahaan hasil tannaman, kafee, dan lavaatory. Sedanngkan ruang-ruaang yang laain menggu unakan sisteem penguddaraan buatan. d d dalam Sisstem penguudaraan buaatan yang digunakan Garden Spa S and Boody Treatmeent adalah Air Condittioner (AC) . Bangunan inni menggunaakan sistem m AC Split yang dipasang pada setiap ruang yangg membutuh hkan.
6.2.1.55.Konsep Peencahayaan Ruang Keebutuhan kuualitas penccahayaan daalam Gardenn Spa and Bodyy Treatmentt adalah penncahayaan yang y hangaat dan dapat memberikan nuansa n rilekks bagi pen nggunanya. Jenis pencahayaan yang diigunakan daalam banguunan Gardenn Spa and Bodyy Treatmentt ini melipuuti dua macaam pencahaayaan yaitu penccahayaan allami dan buuatan. Peencahayaan alami diteerapkan paada ruang-rruang utama seeperti ruangg Spa dann ruang peerawatan tuubuh. Pencahay yaan alami diwujudkkan dalam bukaan-buukaan seperti deesain jendelaa dan desain n pintu. Peencahayaan buatan diteerapkan unntuk ruang-rruang pendukunng dan untuuk menerang gi ruang utaama pada malam m hari. Padaa ruang utam ma pencahaayaan berupa lampu bohhlam,
Sophia Mariaa Swadeshi |09 90113167
144
sedangkann pada ruuang-ruang pendukungg menggunnakan lampu TL L.
6.2.1.66.Konsep Peerancangan Struktur daan Konstruk ksi Lookasi tapakk berupa lahan berrkontur deengan perbedaann ketinggiann relative landai. Berd dasarkan koondisi tersebut desain d banggunan meng gikuti kontuur tapak deengan menerapkkan struktur kantilever. Diisamping itu kebutuh han akan banyak buukaan mengharu uskan banggunan mem miliki struk ktur yang kuat dengan meminimalis m sasi adanya dinding maassif. Oleh sebab s itu strukttur yang diigunakan dalam d banggunan ini adalah a struktur raangka. Ko onstruksi
yang
diguunakan
daalam
banggunan
Garden Spa and Body Treeatment addalah konsttruksi berbahan dasar kayuu untuk mem mberikan kesan naturaal dan a Nam mun pada bagian ruang r menyatu dengan alam. operasionnal
yang
tidak
membutu uhkan
esttetika
menggunaakan kontrruksi berbahan dasar beton dan baja ringan. 6.2.1.77.Konsep Peerlengkapann dan Kelenngkapan Banngunan a. Sistem m Jaringan Air A Bersih Su umber air beersih untuk kebutuhan Garden Spaa and Body Trreatment beersumber daari Perusah haan Air Minum M yang dissediakan pemerintah. Selain S itu baangunan inii juga memaksimalkan suumber air taanah dan sumur s peressapan air hujan n. b. Sistem m Jaringan Air A Kotor Lim mbah cair yang beraasal dari wastafel, w sissa air bilas, siisa air berrendam, dann bekas aiir cuci dissaring kemudiaan digunakaan lagi untuk k flush dan untuk menyyiram
Sophia Mariaa Swadeshi |09 90113167
145
tanamann. Sistem peyaringan tersebut t dap pat dilihat lebih jelas pad da gambar di d bawah inii.
c. Sistem m Jaringan Listrik L Sisstem jaringaan listrik unntuk banguunan Gardenn Spa and Body Treatm ment bersum mber dari Peerusahaan Listrik L Negarra (PLN). Selain S itu bangunan b in ni juga mem miliki sistem m penyedia listrik manndiri dengaan menggunnakan gensett untuk mem menuhi kebu utuhan listriik bangunann. d. Sistem m Security Sisstem securiity bangunan Garden Spa and Body Treatm ment mengggunakan CC CTV atau kamera k penggintai yang dipasang d paada ruang-ru uang publik k. CCTV terrsebut di monnitor secaraa terpusat di ruang stafff keamanan.. e. Sistem m Komunikaasi dan Sounnd System Sisstem komunnikasi pada bangunan Garden Spaa and Body Treatment diletakkan d h hanya pada ruang karyyawan saja supaya s tidaak menggannggu kegiattan pengunnjung. Sedan ngkan sounnd system untuk bacckground music m diletakkkan di setiap s ruanng utama namun deengan pengatturan tersenndiri, supayya dapat disesuaikan deengan kebutuuhan pengunnjung.
Sophia Mariaa Swadeshi |09 90113167
146
f. Sistem m Penangkall Petir Siistem penaangkal petir yang digunakan adalah a sistem m Thomas. Setiap massa m banguunan dilenggkapi dengann system peenangkal peetir. g. Sistem m Penangguulangan Bahhaya Kebakaaran Sisstem penangggulangan bahaya b kebaakaran padaa bangu unan Gardenn Spa and Body B Treatm ment antara llain: i.
Sm moke Detecctor Sm moke Deteector adalaah pendeteeksi asap, yang keetika ada asap a alarm dari Smokee Detector akan beerbunyi. Alat A ini diletakkan paada ruang-rruang kaawasan ‘dillarang merookok.
ii.
H Hidran H Hidran ditem mpatkan di jalur sirkuulasi ruangg luar hootel dengann ketentuan n mampu mengalirkaan air 2550 galon/m menit untuk setiap kopling. Jarak antar hiidran makssimal 200 meter.
Seedangkan hidran h
baangunan
daalam
y yang
dilettakkan
bangunan,
diitempatkan pada areaa yang terd diri dari baanyak ruuang sepertii area umum m dan area service. s iii.
Spprinkler Spprinkler
y yang
diguunakan
addalah
spriinkler
paancaran ke bawah yan ng diletakk kan pada seeluruh m massa banguunan hotel. Jarak antarr sprinkler 3 - 4 m meter denggan setiap kepala sprinkler dapat m mencakup arrea 10-20 m² m pada kettinggian ruaang 3 m m. iv.
E Evakuasi T Tata massa bangunann yang terrpisah bertuujuan unntuk
mem mudahkan
evakuasi.
Seluruh
jalur
siirkulasi jugaa berfungsi sebagai jaluur evakuasi.
Sophia Mariaa Swadeshi |09 90113167
147
5.2 2.11. Konsepp Penekanaan Desain Konsep penekanan p d desain bangu unan Gardeen Spa and Body Treatm ment memuuat karakterr yang adaa pada Arssitektur Organik Frank Lloyd Wrig ght. Karakteer tersebut antara a lain: Tabel 6.22 Konsep Peenekanan Desain D Sum mber: analiisis penulis No. 1.
Karakter Arrsitektur Orgaanik Frank Lloyd L Wright T Tanggap terhadap iklim dann k kondisi setemp pat
Peenerapan padaa Garden Spa and Body Treatment T Atapp bangunan menggunakan m b bentuk dasaar atap limasan n yang mengaalami kom mposisi bentuk k.
Sisi bangunan yanng terkena sinnar mataahari diberi kaanopi maupunn elem men pembayanng.
2.
Bangunan adallah wujud B o organisme yanng terus menjaalar
Sophia Mariaa Swadeshi |09 90113167
Banggunan dibagi ke dalam beberapa massa bangunan yang y omposisikan menjadi m sebuahh diko tatannan horizontall.
148
No. 3.
4.
Karakter Arrsitektur Orgaanik Frank Lloyd L Wright B Bangunan haruus memiliki “j “jantung” layaaknya organism me y yang hidup
Peenerapan padaa Garden Spa and Body Treatment T njadi Kegiatan perawatan tubuh menj “jan ntung” dari ban ngunan ini karrena kegiiatan perawataan tubuh meruupakan kegiiatan utama daalam bangunaan ini.
Bangunan adallah bagian darri B a alam sehingga harus menjaddi k kesatuan
m konttur Tidaak berusaha mengubah mauupun pengekspploitasian lahaan banggunan. Hal inii diwujudkan denggan penerapann rumah pangggung
Mateerial bangunan menggunakkan mateerial yang adaa di alam. Sepeerti batuu, kayu, maupu un bambu.
Sophia Mariaa Swadeshi |09 90113167
149
Daftar Pu ustaka Gutheim, F. (1975). In I The Causse of Architeecture Frannk Lloyd Wrright. New York: Y Architectu ural Record,, A McGraw w-Hill Publication. Handlin, D. D P. (1985)). Americann Architectuure. Londonn: Thames & Hudson Lttd. Jacobs, H.., & & Jacobbs, K. (1978). Buildingg With Frannk Lloyd Wrright. Southhern Illinois Unniversity Press. Kaufman, E. (1955). An A America an Architectture Frank Lloyd L Wrigght. United States of America: A Hoorizon Press Inc. Koampa, A. A R. (20122, April 30).. Wanita Haarus Mengellola Inner Beauty. B beritaman nado.com . Pasla, P. R., R & Dinataa, D. I. (20004). Persepssi Masyarak kat Surabayaa Terhadap Spa sebagai Saarana Peraw watan Kesehhatan, Kebuugaran, dan Kecantikan K n . Jurnal Manajemeen dan Kew wirausahaann , 82-92. Puspitaran ni, A. (20100). Pusat Keebugaran daan Kecantikkan Wanita di d Yogyakarrta. Yogyakartta: Universiitas Atma Jaaya Yogyakkarta. Sutanto, W. W C. (2007). Fasilitas Terapi Spaa untuk Keseehatan dan Kebugarann di Surabaya. Surabaya: Universitass Kristen Peetra Surabayya. Twombly,, R. C. (19779). Frank Lloyd L Wrighht : His Life and His Arrchitecture. Wiley-Inteerscience. Warren, W. W (2000). The T Tropicaal Garden. Thames T & Hudson. H
Sophia Mariaa Swadeshi |09 90113167
150