283
BAB V KESIMPULAN
Berdasarkan uraian terdahulu, maka beberapa hal yang dapat ditarik sebagai kesimpulan adalah: 1.
Perubahan bunyi dari istilah serapan bahasa Inggris ke dalam bahasa Arab disesuaikan dengan fonotaktik bahasa Arab. Dari 39 perubahan bunyi vokal, terdapat 16 perubahan bunyi yang posisi lidahnya tidak sama ( 41%) dan 23 perubahan bunyi yang sama posisi lidahnya (59 %). Untuk vokal tengah, cenderung berubah menjadi vokal depan dibandingkan dengan vokal belakang. Perubahan bunyi vokal istilah serapan Inggris ke dalam bahasa Arab cenderung mendekati bunyi asal baik dari sisi tinggi rendahnya lidah maupun dari sisi pengaruh bunyi konsonan sebelum dan sesudah bunyi vokal. Namun ada beberapa perubahan bunyi vokal yang cenderung tidak mendekati baik dari sisi tinggi rendahnya lidah maupun dari sisi pengaruh bunyi konsonan sebelum dan sesudah bunyi vokal, yaitu perubahan bunyi [ɛ] menjadi [u:], bunyi [æ] menjadi [u], bunyi [ə] menjadi [u:]. Perubahan bunyi konsonan istilah serapan bahasa Inggris ke dalam bahasa Arab mendekati dengan proses artikulasi bunyi. Pada perubahan bunyi konsonan dari bahasa Inggris ke dalam bahasa Arab terdapat terdapat 4 perubahan bunyi yang bersumber dari proses artikulasi yang sama, yaitu perubahan bunyi [g] menjadi [k] (keduanya termasuk velar plosif), [p] menjadi [b] (keduanya termasuk bilabial-plosif, [s] menjadi
[z] (keduanya termasuk
284
alveolar-frikatif), [v] menjadi [f] (keduanya termasuk labio dental-frikatif). Terdapat pula perubahan bunyi konsonan yang proses artikulasinya berjauhan dikarenakan untuk membedakan makna yang sudah ada. Sementara itu, jika ditinjau dari tipe perubahan bunyi, maka penambahan bunyi berkategori epenthesis merupakan tipe yang paling banyak ditemukan dikarenakan menyesuaikan dengan pola suku kata dan pola bunyi bahasa Arab. 2.
Perubahan bentuk istilah serapan dari bahasa Inggris ke dalam bahasa Arab dilakukan dengan cara penerjemahan dan penyesuaian
pola. Bentuk
penerjemahan tampak pada unsur sufiks dan prefiks, sedangkan penyesuaian pola terlihat dalam pembentukan nomina dan verba. Prefiks dan sufiks yang terdapat pada istilah serapan bahasa Inggris diserap dengan mengikuti kaidah yang telah ditetapkan oleh Lembaga bahasa Arab. Adapun temuan penelitian ini yang dapat menambahkan kaidah pembentukan istilah dengan metode terjamah yaitu: prefiks ac- dan ad- diterjemahkan إﱃ, acro- diterjemahkan
ﻃﺮﰲ ّ , agri- diterjemahkan اﻟﺰراﻋﻲ, ante-, antero diterjemahkan ﺳﺎﺑﻖ، أﻣﺎﻣﻰ، أﻣﺎم, anthropo- diterjemahkan اﻧﺴﺎنdan ﺑﺸﺮ, aqua- diterjemahkan. اﳌﺎﺋﻴﺔ, aster-, astro diterjemahkan. اﻟﻨﺠﻤﻴﺔdan اﻟﻔﻠﻜﻴﺔ, dia- diterjemahkan اﳌﻐﺎﻳﺮ, hexaditerjemahkan
ﺪاﺳﻲ ّ اﻟ ﱡﺴdan prefiks anthropo-merupakan unsur kata
pembentuk kata majemuk yang digunakan untuk menunjukkan makna human being maka diterjemahkan dengan اﻧﺴﺎنatau ﺑﺸﺮ. Prefiks yang diserap dengan
285
cara diterjemahkan atau sebagaimana pengucapan dalam bahasa Inggris yaitu: prefiks hemo- dan auto-. Prefiks auto- diterjemahkan ذاﰐpada
istilah
autograft: اﻟﻄﻌﻢ اﻟﺬاﰐ, sedangkan auto pada istilah automatic diserap menjadi
أوﺗﻮﻣﺎﰐ. Adapun sufiks yang diserap sebagaimana pengucapan di dalam bahasa Inggris antara lain: sufiks -aph, sufiks –ase, sufiks –ate. Pembentukan nomina istilah serapan sesuai dengan pola kata di dalam bahasa Arab seperti:
ﻓَـ َﻌ ٌﻞ, ﺎل ٌ ﻓُـ َﻌ, ﻓِ ْﻌ ٌﻞ. Untuk pembentukan verbanya mengikuti pola ﻳـُ َﻔﻌِّ ُﻞ-ﻓَـﻌﱠ َﻞ, -ﻓَـ ْﻌﻠَ َﻞ ﻳـُ َﻔ ْﻌﻠِﻞ, ﻳـَﺘَـ َﻔ ّﻌ ُﻞ-ﺗَـ َﻔ ﱠﻌ َﻞ. Terdapat pula istilah serapan yang cenderung untuk membentuk pola yang sama namun pola tersebut tidak diderivasi sebagaimana verba yang diserap kemudian disesuaikan dengan pola verba bahasa Arab. Adapun proses pembentukan verba dari bahasa Inggris ke dalam bahasa Arab sekurang-kurangnya ada empat cara, yaitu dengan 1) penggantian grafem, 2) penggantian dan penghilangan grafem, 3) penggantian dan penambahan grafem, 4) penggantian, penghilangan dan penambahan grafem sekaligus. 3.
Dilihat dari keberadaan istilah sains dan teknologi dalam bahasa Arab, dapat diketahui pengaruh budaya yang melatar belakangi lahirnya istilah tersebut. Contohnya adalah kewajiban untuk melaksanakan ibadah haji, keharusan menghadapkan mihrab masjid ke arah Mekah, dan penentuan arah Ka'bah ketika salat, awal Ramadhan untuk berpuasa, hari raya pada 1 Syawal,
286
adanya sistem aturan warisan yang menampilkan ilmu farāiḍ (pembagian warisan), dan terdapat ayat-ayat penciptaan manusia yang sangat rinci secara biologis dalam Al-Qur’an telah menginspirasi orang Arab yang sebagian besar beragama Islam untuk mempelajari geografi, astronomi, matematika, kedokteran dan biologi, meskipun bidang-bidang ini telah dikembangkan sejak sejak Daulah Umayyah di Damsyik (660-750M), kemudian dilanjutkan oleh Daulah ‘Abbāsiyyah (750-1258M) di Baghdad dengan menerjemahkan buku-buku dari bahasa Yunani, Parsi dan Sanskrit, sehingga istilah pada bidang-bidang ini banyak terdapat di dalam bahasa Arab. Sedangkan bidang yang banyak terjadi penyerapan istilah bahasa Inggris, yakni bidang farmasi, fisika, dan kimia. Hal ini dikarenakan istilah pada bidang tersebut bersifat universal, demi kemudahan komunikasi antar ilmuwan. Begitu juga pada bidang Teknologi Sistem Informasi dan Komunikasi, bahasa Arab banyak menyerap dikarenakan bidang ini tumbuh dan berkembang dari Eropa. Istilah di bidang ini, banyak diserap dengan cara diterjemahkan, diserap konsep maknanya, dan loanword. Pengaruh lainnya adalah sikap penutur atau penulis bahasa Arab yang menganggap bahasa Inggris sebagai bahasa sains sebagaimana yang dinyatakan oleh Al Jarf (2008) dari King Saud University, dengan alasan bahwa bahasa Arab tidak memiliki referensi termasuk kosa kata dan istilah yang memadai ketika berbicara masalah ilmu pengetahuan dan teknologi. 4.
Berdasarkan penelusuran data, istilah bahasa Inggris yang paling banyak diserap terjadi di bidang farmasi, fisika, dan kimia. Alasannya dikarenakan
287
istilah serapan tersebut merupakan istilah yang disepakati oleh ilmuwan di penjuru dunia sehingga untuk memudahkan komunikasi. Seperti pada bidang kedokteran, istilah yang banyak diserap terkait dengan nama penyakit seperti: cholera () ﻛﻮﻟﲑا, cholesterol ()اﻟﻜﻠﻮﻟﺴﱰول, typhoid () ﺗﻴﻔﻮﺋﻴﺪ, typhus (ﺗَـْﻴـ ُﻔﻮس,); peralatan kedokteran seperti: radiology
( )اﻟﺮادﻳﻮﻟﻮﺟﻴﺎroentgen () روﻧْـﺘُ ِﺠﲏ,
ّ
roentgenography. ()اﻟﺘﺼﻮﻳﺮ اﻟﺸﱡﻌﺎﻋﻲ, roentgen rays (اﻟﺮوﻧْـْﺘ ِﺠﻨﻴّﺔ ْ ;)اﻷﺷﻌﺔhal terkait dengan darah seperti: acetonemia () أﺳﻴﺘﻮﳕﻴﺔ, aplastic anemia ()أﻧﻴﻤﻴﺎ أﺑﻼﺳﺘﻴﺔ, azotemia () اﻵزوﺗﻴﻤﻴﺔ, leukemia ( ;)اﻟﻠّﻮﻛﻴﻤﻴﺎsingkatan dari suatu penyakit yang bukan ditemukan di Arab seperti AIDS (أﻳﺪز, ), SARS (ﺳﺎرس,); jenis vitamin; zat kimia seperti heroin; nama bakteri dan virus. Begitu juga halnya dalam bidang matematika, istilah yang diserap seperti istilah yang bersifat universal seperti gamma (ﻏﺎﻣﺎ,); dan istilah yang berkaitan dengan logaritma: logarithmic ())ﻟﻮﻏﺎرﻳﺘﻤﻲ. Istilah pada ilmu geografi, biologi, pertanian, dan astronomi yang diserap yaitu istilah yang berasal dari bahasa Latin; namanama planet, istilah hukum atau teori seperti kepler’s laws ()"ﻗﻮاﻧﲔ "ﻛﻴﺒﻠﺮ. .