BAB IV KONSEP PENANDINGAN DAN PROSES PENYESUAIAN
Ad.3) Pendapatan – pendapatan yang sudah diterima namun belum sepenuhnya menjadi pendapatan periodik (unearned revenues / deffered revenues) Pendapatan diterima dimuka muncul ketika pelanggan membayar di awal sebelum merek menerima barang dagangan atau jasa. Pendapatan diterima dimuka adalah utang karena perusahaan telah menerima kas namun belum memberikan barang dagangan atau jasa kepada pelanggan tersebut. Pendapatan diterima dimuka akan berubah menjadi pendapatan seiring dengan berjalannya waktu. Oleh karena itu, pada akhir periode akuntansi perusahaan menetapkan besarnya pendapatan diterima dimuka yang telah berubah menjadi pendapatan dan melakukan pencatatan penyesuaian. Contohnya perusahaan konstruksi bangunan umumnya menerima pembayaran di awal dari pelanggan sebelum memulai pekerjaan pembangunan rumah. Bagian tertentu dari pembayaran tersebut bagi perusahaan konstruksi bangunan sebagai pendapatan diterima dimuka. Perusahaan konstruksi bangunan harus melaksanakan pembangunan rumah untuk mendapatkan pendapatan jasa konstruksi. Jika rumah tidak dibangun, maka perusahaan konstruksi bangunan berkewajiban mengembalikan pembayaran dari pelanggan yang telah dibayar dimuka. Sehubungan dengan pendapatan diterima dimuka, pada akhir periode akuntansi akan dibuat jurnal penyesuaian untuk menentukan bagian pendapatan diterima dimuka yang telah menjadi pendapatan atau menentukan saldo akhir periode pendapatan diterima dimuka. Ada dua cara yang bisa digunakan untuk mencatat jurnal penyesuaian berkenaan dengan pendapatan yang sudah diterima namun belum sepenuhnya menjadi beban periodik: 1. Metode Rill / Diakui sebagai Kewajiban Apabila di neraca saldo muncul akun pendapatan diterima dimuka, maka metode rill/kewajiban yang dipakai untuk mencatat pendapatan yang diterima dimuka tersebut.
Jurnal penyesuaiannya: Tanggal
Keterangan Pendapatan Jasa Diterima Dimuka Pendapatan Jasa
Ref
Debit xxx
Kredit xxx
Contoh Soal: Salon Sriwijaya Neraca Saldo Per 31 Januari 2011 Nama Akun Kas Sewa Dibayar Dimuka Perlengkapan Salon Peralatan Salon Utang Usaha Pendapatan Salon Diterima Dimuka Ekuitas Nona Bella Pendapatan Salon Beban Gaji Total
Debit 46.000.000 12.000.000 500.000 10.000.000
Kredit
1.500.000 9.000.000 50.000.000 12.000.000 4.000.000 72.500.000
72.500.000
Misal : Saldo akun pendapatan salon diterima dimuka sebesar Rp 9.000.000 pada neraca saldo salon sriwijaya di atas merupakan pendapatan jasa make up atas kontrak dengan salah satu TV swasta selama 3 bulan pada tanggal 1 Januari 2012. Salon sriwijaya melakukan tutup buku pada tanggal 31 Januari 2011. Ayat Jurnal Pada saat pembayaran Sewa: Tanggal Keterangan Ref Kas 1 Jan Pendapatan Salon Diterima Dimuka Ayat Jurnal Penyesuaian: Tanggal Keterangan Pendapatan Salon Diterima Dimuka 31 Jan Pendapatan Salon
Ref
Debit 9.000.000
Kredit 9.000.000
Debit 3.000.000
Kredit 3.000.000
2. Metode Nominal / Diakui sebagai Pendapatan Apabila di neraca saldo muncul akun pendapatan, maka metode nominal/pendapatan yang dipakai untuk mencatat pendapatan yang diterima dimuka tersebut. Contoh Jurnal penyesuaiannya: Tanggal
Keterangan Pendapatan Jasa Pendapatan Jasa Diterima Dimuka
Ref
Debit xxx
Kredit Xxx
Contoh Soal: Salon Sriwijaya Neraca Saldo Per 31 Januari 2011 Nama Akun Kas Perlengkapan Salon Peralatan Salon Utang Usaha Ekuitas Nona Bella Pendapatan Salon Beban Sewa Beban Gaji Total Misal :
Debit 46.000.000 500.000 10.000.000
Kredit
1.500.000 50.000.000 21.000.000 12.000.000 4.000.000 72.500.000
72.500.000
Dalam saldo akun pendapatan salon sebesar Rp 21.000.000 terdapat Rp 9.000.000 yang merupakan pembayaran dimuka pendapatan jasa make up atas kontrak dengan salah satu TV swasta selama 3 bulan pada tanggal 1 Januari 2012. Salon sriwijaya melakukan tutup buku pada tanggal 31 Januari 2011. Ayat Jurnal Pada saat pembayaran Sewa: Tanggal Keterangan Kas 1 Jan Pendapatan Salon
Ref
Debit 9.000.000
Kredit 9.000.000
Ayat Jurnal Penyesuaian: Tanggal Keterangan Ref Pendapatan Salon 31 Jan Pendapatan Salon Diterima Dimuka
Debit 6.000.000
Kredit 6.000.000
Ad.4) Pendapatan – pendapatan yang belum diterima namun sudah merupakan pendapatan periodik ( unrecorded receivable / accrued revenues) Dalam sistem akuntansi basis akrual, pendapatan harus dicatat / diakui saat terjadinya atau pada saat jatuh temponya walaupun kas belum diterima. Jika pendapatan diakui namun kas belum diterima atau akan diterima kemudian, maka dalam hal ini akan timbul piutang. Untuk memastikan bahwa semua piutang telah dilaporkan dengan semestinya pada laporan posisi keuangan / neraca, perlu dibuat jurnal penyesuaian di akhir periode akuntansi untuk mencatat pendapatan yang terjadi walaupun kas belum diterima atau akan diterima kemudian. Contohnya adalah pendapatan bunga dan pendapatan atas pekerjaan yang telah diselesaikan namun belum ditagihkan kepada pelanggan. Berikut ini jurnal yang penyesuaian yang diperlukan:
Tanggal
Keterangan Piutang Usaha Pendapatan Usaha
Ref
Debit xxx
Kredit Xxx
Contoh: Pada tanggal 3 Januari 2011 Studio Foto cantik melakukan kontrak jasa salon dengan salon sriwijaya untuk dua bulan dengan nilai kontrak Rp 5.000.000 yang akan dibayar di belakang. Salon sriwijaya melakukan tutup buku pada tanggal 31 Januari 2011 Ayat Jurnal Penyesuaian: Tanggal Keterangan Piutang Usaha 31 Jan Pendapatan Usaha
Ref
Debit 2.500.000
Kredit 2.500.000
Ad.5) Penyusutan Aset Tetap Nilai aset tetap yang tersaji dalam neraca merupakan biaya perolehan atau beban yang dikapitalisasi (diasetkan) yang akan disusutkan atau dialokasikan menjadi beban setiap tahunnya selama masa manfaatnya. Jurnal penyesuaian dibuat untuk mengakui beban penyusutan aset tetap yang akan dipadankan dengan pendapatan selama periode yang menikmati aset tetap tersebut. Khusus untuk aset tetap berupa tanah tidak dilakukan penyusutan. Pencatatan jurnal penyesuaian terhadap pengakuan beban penyusutan aset tetap adalah:
Tanggal
Keterangan B. Penyusutan Aset Tetap Akumulasi Penyusutan Aset Tetap
Ref
Debit xxx
Kredit Xxx
Contoh: Saldo peralatan salon “salon sriwijaya” senilai Rp 10.000.000 pada neraca saldo, diestimasi memiliki masa manfaat selama 20 bulan. Salon sriwijaya melakukan tutup buku pada tanggal 31 Januari 2011 Ayat Jurnal Penyesuaian: Tanggal Keterangan B. Penyusutan Peralatan Salon 31 Jan Akm. Peny. Peralatan Salon 4.4.
NERACA
SALDO
YANG
Ref
Debit 500.000
Kredit 500.000
DISESUAIKAN
(ADJUSTED
TRIAL
BALANCE) Setelah jurnal penyesuaian dicatat dan diposting ke buku besar, maka langkah selanjutnya adalah menyiapkan neraca saldo yang disesuaikan. Neraca saldo yang disesuaikan merupakan daftar semua akun buku besar dan saldonya setelah disesuaikan. Bila jurnal penyesuaian diposting dengan benar maka saldo debit dan kredit neraca saldo yang disesuaikan akan sama. Dengan demikian neraca saldo yang disesuaikan dapat digunakan untuk memeriksa kesalahan yang mungkin terjadi selama proses pencatatan dan pemostingan jurnal penyesuaian.
Contoh neraca saldo setelah penyesuaian salon sriwijaya per 31 Januari 2011 Salon Sriwijaya Neraca Saldo yang Disesuaikan Per 31 Januari 2011 Nama Akun Kas Piutang Salon Perlengkapan Salon Sewa Dibayar Dimuka Peralatan Salon Akm. Peny Peralatan Salon Utang Usaha Utang Gaji Pendapatan Salon Diterima Dimuka Ekuitas Nona Bella Pendapatan Salon Beban Sewa Beban Gaji Beban Penyusutan Peralatan Salon Total
Debit 46.000.000 2.500.000 500.000 11.000.000 10.000.000
Kredit
500.000 1.500.000 2.000.000 6.000.000 50.000.000 17.500.000 6.000.000 1.000.000 500.000 77.500.000
77.500.000
Soal: Berikut ini adalah neraca saldo Kantor Konsultan Hukum Joko dan periode berakhir 31 Desember 2011 Konsultan Hukum Joko Neraca Saldo Per 31 Desember 2011
Nama Akun
Debit 2.160.000 1.250.000 180.000 240.000 3.400.000
Kredit
Kas Piutang Usaha Perlengkapan Kantor Asuransi Dibayar Dimuka Peralatan Kantor 600.000 Akm. Peny Peralatan Kantor 700.000 Utang Usaha 460.000 Pendapatan Usaha Diterima Dimuka 4.870.000 Modal Tuan Joko 400.000 Prive Tuan Joko 2.900.000 Pendapatan Usaha 1.500.000 Beban Gaji 400.000 Beban Sewa 9.530.000 9.530.000 Total Informasi untuk pencatatan jurnal penyesuaian pada akhir periode akuntansi 31 Desember 2011 adalah sebagai berikut: 1. Asuransi dibayar dimuka telah menjadi beban adalah Rp 40.000 2. Berdasarkan hasil perhitungan fisik, perlengkapan kantor yang tersisa sebanyak Rp 75.000 3. Beban penyusutan sebesar Rp 100.000 4. Pendapatan usaha yang harus diakui atas pekerjaan yang telah selesai pada Desember 2011 tetapi belum ditagihkan kepada pelanggan sebesar Rp 300.000 5. Hingga Desember 2011 beban sewa dibayar dimuka yang belum jatuh tempo sampai dengan Desember 2011 adalah Rp 200.000 Diminta : Buatlah jurnal penyesuaian yang diperlukan dan neraca saldo yang disesuaikan?
