BAB IV
IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN Pada bab ini akan dibahas mengenai implementasi dan pengujian, setelah sebelumnya dilakukan analisa dan perancangan terhadap Aplikasi Game Labirin. Implementasi merupakan tahap realisasi dari rancangan sistem kedalam struktur pemrograman dan menghasilkan aplikasi yang siap untuk di uji dan dioperasikan oleh target pengguna. Pembahasan tersebut akan dijelaskan pada subbab berikut ini. 4.1 Perangkat Pendukung Pengembangan Untuk melaksanakan penelitian ini tentunya membutuhkan alat pendukung berupa perngkat keras dan perangkat lunak, alat-alat yang digunakan dijelaskan sebagai berikut : 4.1.1 Perangkat Keras (hardware) Berikut adalah spesifikasi perangkat keras yang digunakan selama pengembangan sistem. 1. Laptop a. Processor AMD A10-7400 Radeon R6,10 Compute Core 4C+6C 2.50 GHz b. DDR 4.00GB RAM c. Video Graphics Addapter (VGA) RADEON DUAL GRAPHICS d. Harddisk Drive 1000 GB 2. Personal Computer (PC) a. Processor Intel Core i3-2310M 2.10GHz b. DDR3L 1333/1600 c. Graphic Card Intel HD Graphics 4400 d. Harddisk Drive 1000 GB
38
http://digilib.mercubuana.ac.id/
39
4.1.2 Perangkat Lunak (software) Berikut adalah tabel spesifikasi perangkat lunak yang digunakan selama pengembangan sistem.
1. Laptop 1. Windows 8.1 Ultimate 61-bit sebagai sistem operasi. 2. Unity Game Engine 4.3.0 sebagai aplikasi pengembangan 3. Blender 2.69 sebagai aplikasi pemodelan objek 4. Mono Develop-Unity 4.0.1. Sebagai scripting editor. 5. PhotoScape. Sebagai editor gambar. 6. Pain. Sebagai editor gambar. 2.
Personal Computer (PC) 1. Windows 8.1 Ultimate 61-bit sebagai sistem operasi.
4.2 Pengumpulan Bahan Pengumpulan bahan atau material penulis membaginya kedalam tiga katagori, yaitu katagori gambar 2D, katagori objek 3D dan katagori file suara, berupa filefile gambar, suara dan tombol navigasi yang diperoleh dengan cara membuat sendiri dan mengambil dari sumber lain, seperti yang tertera pada tabel di bawah ini: Tabel 4.1 Bahan Katagori Gambar 2D No
Nama File
Tipe
Sumber
1
Menu Utama
PNG
http://dailyiphoneblog.com/wpcontent/uploads/2012/12/new-ipad-wallpaper-hd2048x2048-1107.jpg
2
Splash Screen
PNG
http://dailyiphoneblog.com/wpcontent/uploads/2012/12/new-ipad-wallpaper-hd2048x2048-1107.jpg
3
Menu About
PNG
http://gazou.kizitora.jp/wpcontent/uploads/2014/10/1142_wallpaper_2048x2048_iPa dAir_iPadminiRetina.jpg
http://digilib.mercubuana.ac.id/
40
Tabel 4.2 Bahan Katagori Objek 3D No
Nama File
Ukuran File
Dibuat Dengan
1
Karakter Utama
556 KB
Blender
2
Karakter Musuh
595 KB
Blender
3
Karakter Musuh (1)
497 KB
Blender
4
Objek Rintangan
347 KB
Blender
5
Objek Hadia
452 KB
Blender
6
Objek Labirin
407 KB
Blender
Tabel 4.3 Bahan Katagori File Suara No
Nama File
Ukuran File
Durasi
Tipe
1
Menu Utama
1.29 MB
01:24:166 MP3
2
Menu About
1.07 MB
02:05:387 MP3
3
Objek Hadia
0.96 MB
00:05:694 MP3
4
Finish
0.80 MB
00:31:608 MP3
5
Karakter Musuh 0.77 MB
00:04:571 MP3
Sumber
4.3 Implementasi Implementasi pembuatan aplikasi yang dibuat meliputi implementasi rancangan pemodelan objek, implementasi pembuatan aplikasi game labirin disertai
dengan
potongan
kode
program
tertentu.
Setelah
sistem
diimplementasikan, selanjutnya akan dilakukan tahap pengujian terhadap aplikasi tersebut.
http://digilib.mercubuana.ac.id/
41
4.3.1 Implementasi Pemodelan Objek Objek diimplementasikan pada perangkat lunak Blender 2.69. Pada pembuatan aplikasi ini penulis membuat enam buah objek animasi yang akan menggambarkan bagaimana objek itu bekerja. Dimulai dari pembuatan karakter utama. Untuk membuat objek karakter utama yang harus dilakukan adalah pertama membuat objek UV Sphere sebagai objek dasar dari pembuatan karakter utama pada game labirin. Selanjutnya ubah Shading objek menjadi Smooth agar permukaan objek tampak halus.
Gambar 4.1 Membuat Karakter Utama Selanjutnya kita ubah tampilan UV Sphere tadi ke bentuk tampilan edit mode dengan cara klik tab pada keyboard atau bias juga kita klik pada tombol objek mode menjadi edit mode pada bagian bawah layar
http://digilib.mercubuana.ac.id/
42
Gambar 4.2 Karakter Utama Selanjutnya tampilan akan berubah kebentuk edit mode, setelah itu kita klik A pada keyboard dengen tujuan kita dapat mengsleksi pada bagian mana saja yang akan kita ubah bentuknya. Kemudian ubah tampilan layar menjadi top ortho agar memudahkan dalam proses editing. Kemudian seleksi bagian mana saja yang akan diubah bentuknya dengan klik tombol C pada keyboard
http://digilib.mercubuana.ac.id/
43
Gambar 4.3 Karakter Utama Setelah selesai mengsleksi bagian mana saja yang akan diubah lalu klik kanan pada mouse untuk menghentikan proses seleksi, kemudian kita ubah lagi tampilan layar menjadi fornt Ortho, kemudian klik E pada keyboard untuk men drag bagian tadi sehingga menjadi sebuah tanduk lalu klik kita ubah bentuk scale agar objek lebih terliah lagi seperti sebuah tanduk
http://digilib.mercubuana.ac.id/
44
Gambar 4.4 Karakter Utama Selanjutnya membuat kedua bola mata dan sebuah mulut, dengan cara klik shift + A pada keyboard lalu pilih sebuah UV Sphere kemudian atur scale menjadi X = 0.350 Y= 0.350 Z= 0.350 lalu copy (Ctrl + C) dan paste (Ctrl + V) lalu diposisikan seperti sebuah bola mataSelanjutnya ubah Shading objek menjadi Smooth agar permukaan objek tampak halus.
http://digilib.mercubuana.ac.id/
45
Gambaar 4.5 Karakter Utama Kemudian klik tab lagi untuk berubah ke edit mode setelah itu klik C untuk mengseleksi bagian mana aja yang akan berbentuk menjadi sebuah mulut. Setelah itu klik kanan pada mouse kemudian klik C pada keyboard untuk mendrag bagian yang sudah ditandain ke arah dalam sampai berbentuk sebuah mulut.
http://digilib.mercubuana.ac.id/
46
Gambar 4.6 Karakter Utama Selanjutnya agar objek 3D dapat digunakan kedalam aplikasi Unity, save file kedalam menu unity assets lalu pilih menu object. Dapat dilihat pada gambar 4.7 berikut :
Gambar 4.7 Save File
http://digilib.mercubuana.ac.id/
47
Setelah objek karakter utama selesai di buat, selanjutnya membuat objek labirin. Untuk membuat objek labirin yang harus dilakukan pertama adalah membuat objek Cube sebagai objek utama dari pembuatan labirin pada game labirin. Klik shift + A pada keyboard pilih mesh lalu pilih cube.
Gambar 4.8 Objek Labirin Setelah itu atur scale tersebut menjadi X= 1.000 Y= 3.000 Z= 1.000 Selanjutnya ubah Shading objek menjadi Smooth agar permukaan objek tampak halus.
http://digilib.mercubuana.ac.id/
48
Gambar 4.9 Objek Labirin Selanjutnya agar objek 3D dapat digunakan kedalam aplikasi Unity, save file kedalam menu unity assets lalu pilih menu object.
Setelah objek labirin selesai di buat, selanjutnya membuat objek hadia. Untuk membuat objek hadia yang harus dilakukan pertama adalah membuat objek torus sebagai objek utama dari pembuatan animasi hadia pada game labirin. Klik shift + A pada keyboard pilih mesh lalu pilih torus
Gambar 4.10 Objek Hadia
http://digilib.mercubuana.ac.id/
49
Setelah itu atur rotasi tersebut menjadi X=0 Y=90 Z=0. Selanjutnya ubah Shading objek menjadi Smooth agar permukaan objek tampak halus.
Gambar 4.11 Objek Hadia Selanjutnya agar objek 3D dapat digunakan kedalam aplikasi Unity, save file kedalam menu unity assets lalu pilih menu object.
Setelah objek hadia selesai di buat, selanjutnya membuat objek rintangan. Untuk membuat objek hadia yang harus dilakukan pertama adalah membuat objek cube sebagai objek dasar dari pembuatan animasi hadia pada game labirin. Klik shift + A pada keyboard pilih mesh lalu pilih cube
http://digilib.mercubuana.ac.id/
50
Gambar 4.12Objek Rintangan Setelah itu atur scale tersebut menjadi X=1.000 Y=1.000 Z=0.250 Selanjutnya ubah tampilan menjadi edit mode, kemudian pilih face selectselanjutnya subdivide objek tersebut, setelah di subdivide selanjutnya pilih salah katu kotak untuk dibentuk sebuah alas, klik I pada keyboard, lakukan pada setiap kotak kemudian klik E pada masing-masing kotak agar terbentuk sebuah alas untuk rintangan
http://digilib.mercubuana.ac.id/
51
Gambar 4.13Objek Rintangan Setelah alas untuk membuat objek rintangan selesai di buat, selanjutnya membuat objek duri pada objek rintangan. Untuk membuat objek duri yang harus dilakukan pertama adalah membuat objek cone. Klik shift + A pada keyboard pilih mesh lalu pilih cone. Lalu atur sisi-sisinya menjadi 4 dengan cara atur vertices menjadi 4
http://digilib.mercubuana.ac.id/
52
Gambar 4.14Objek Rintangan
Setelah membuat objek duri pada sebuah objek rintangan, selanjutnya atur posisi duri tersebuat pada sebuah alas tadi, kemudian duplicated duri tersebut dengan cara klik shift + D pada sebuah keyboard. Setelah itu pilih semua duri tersebut yang tadi diduplicated dengan cara klik sfith + klik kanan pada sebuah mouse untuk menadai objek tersebut, setelah itu klik CTRL + J untuk membuat objek tersebut menjadi satu objek.
http://digilib.mercubuana.ac.id/
53
Gambar 4.15Objek Rintangan Selanjutnya agar objek 3D dapat digunakan kedalam aplikasi Unity, save file kedalam menu unity assets lalu pilih menu object. Setelah objek rintangan selesai di buat, selanjutnya membuat objek karakter musuh. Untuk membuat karakter musuh yang harus dilakukan pertama adalah membuat objek cube sebagai objek dasar dari pembuatan animasi hadia pada game labirin. Untuk membuat objek karakter musuh yang harus dilakukan adalah pertama membuat objek UV Sphere sebagai objek dasar dari pembuatan karakter musuh pada game labirin. Selanjutnya ubah Shading objek menjadi Smooth agar permukaan objek tampak halus.
http://digilib.mercubuana.ac.id/
54
Gambar 4.16Membuat Karakter Musuh Selanjutnya kita ubah tampilan UV Sphere tadi ke bentuk tampilan edit mode dengan cara klik tab pada keyboard atau bias juga kita klik pada tombol objek mode menjadi edit mode pada bagian bawah layar
Gambar 4.17 Karakter Musuh Selanjutnya tampilan akan berubah kebentuk edit mode, setelah itu kita klik A pada keyboard dengen tujuan kita dapat mengsleksi pada bagian mana saja
http://digilib.mercubuana.ac.id/
55
yang akan kita ubah bentuknya. Kemudian ubah tampilan layar menjadi top ortho agar memudahkan dalam proses editing. Kemudian seleksi bagian mana saja yang akan diubah bentuknya dengan klik tombol C pada keyboard
Gambar 4.18Karakter Musuh Setelah selesai mengsleksi bagian mana saja yang akan diubah lalu klik kanan pada mouse untuk menghentikan proses seleksi, kemudian kita ubah lagi tampilan layar menjadi fornt Ortho, kemudian klik E pada keyboard untuk men drag bagian tadi sehingga menjadi sebuah tanduk lalu klik kita ubah bentuk scale agar objek lebih terliah lagi seperti sebuah tanda X selanjutnya kembalikan kembali tampilan ke objek mode lalu atur scale objek X= 1.000 Y= 0.800 Z= 0.400
http://digilib.mercubuana.ac.id/
56
Gambar 4.19Karakter Musuh Selanjutnya membuat kedua bola mata dan sebuah mulut, dengan cara klik shift + A pada keyboard lalu pilih sebuah UV Sphere kemudian atur scale menjadi X = 0.350 Y= 0.250 Z= 0.250 lalu copy (Ctrl + C) dan paste (Ctrl + V) lalu diposisikan seperti sebuah bola mataSelanjutnya ubah Shading objek menjadi Smooth agar permukaan objek tampak halus.
http://digilib.mercubuana.ac.id/
57
Gambar 4.20Karakter Musuh Selanjutnya agar objek 3D dapat digunakan kedalam aplikasi Unity, save file kedalam menu unity assets lalu pilih menu object. Dapat dilihat pada gambar 4.20 berikut :
Gambar 4.21 Save Menu
http://digilib.mercubuana.ac.id/
58
4.3.2Implementasi Pemodelan Animasi Objek Objek diimplementasikan pada perangkat lunak Unity 4. Pada pembuatan aplikasi ini penulis membuat dua buah objek animasi yang akan menggambarkan bagaimana objek itu bekerja. Dimulai dengan objek rintangan. Pertama yang harus dilakukan adalah dalam membuat animasi di unity adalah pilih objek rintangan yang telah dibuat diblender setelah itu buat component baru dengan cara Add Component dikanan layar setelah itu ketik animation Dapat dilihat pada gambar 4.20 berikut :
Gambar 4.22Animasi Objek Rintangan Selanjutnya buat folder animasi pada unity assets kemudian klik kanan pilih create selanjutnya pilih animation
http://digilib.mercubuana.ac.id/
59
Gambar 4.23Animasi Objek Rintangan Selanjutnya klik window pada toolbar lalu pilih animation kemudian klik duri pada objek rintangan pada table hierarchy selanjutnya pilih position untuk mengatur frame yang akan dijadikan sebuah animasi bergerak
Gambar 4.24Animasi Objek Rintangan
http://digilib.mercubuana.ac.id/
60
Setelah membuat animasi untuk membuat duri bergerak selanjutnya klik duri tadi pada table hierarchy lalu drag duri tersebut pada folder animasi yang telah di buat di unity assets
Gambar 4.25Animasi Objek Rintangan Setelah animasi objek rintangan selesai di buat, selanjutnya membuat animasi objek hadia Pertama yang harus dilakukan adalah dalam membuat animasi di unity adalah pilih objek hadia yang telah dibuat diblender setelah itu buat component baru dengan cara Add Component dikanan layar setelah itu ketik animation Dapat dilihat pada gambar 4.24 berikut :
http://digilib.mercubuana.ac.id/
61
Gambar 4.26Animasi Objek Hadia Selanjutnya buat folder animasi pada unity assets kemudian klik kanan pilih create selanjutnya pilih animation
Gambar 4.27Animasi Objek Hadia
http://digilib.mercubuana.ac.id/
62
Selanjutnya klik window pada toolbar lalu pilih animation kemudian klik hadia pada pada table hierarchy selanjutnya pilih rotation untuk mengatur frame yang akan dijadikan sebuah animasi bergerak
Gambar 4.28Animasi Objek Hadia Setelah membuat animasi untuk membuat objek hadia bergerak selanjutnya klik hadia tadi pada table hierarchy lalu drag duri tersebut pada folder animasi yang telah di buat di unity assets
http://digilib.mercubuana.ac.id/
63
Gambar 4.29Animasi Objek Hadia 4.3.3 Penulisan Kode Pada bagian ini penulis akan menjabarkan source code dari aplikasi ini secara rinci. Mulai dari tampilan splash screen, tampilan menu utama, halaman permainan labirin dan yang lainnya.Coding ini di tulis di program monodevelopunity. 4.3.3.1. Tampilan Splash Screen Berikut adalah penulisan kode pada halaman menu utama, yang merupakan halaman pertama saat kita membuka aplikasi ini. Tampilan splash screen ini di buat dalam scene yang diberi nama splash screen. Kode dibawah dapat dijelaskan bagaimana scenetampilan splash screen hanya berjalan selama 5 detik saja. Ketika waktu yang berhitung mundur berjalan sudah mencapai detik ke-0, maka aplikasi akan melanjutkan ke scene selanjutnya. Halaman tersebut ditampilkan secara popup dengan tipe slideshow. Berikut merupakan potongan kode program pada scene splash screen :
http://digilib.mercubuana.ac.id/
64
//Kode membuat tampilan splash screen public class SplashScreen : MonoBehaviour { public int DelayTime; public string NextLevel; void Start () { // Mengatur lebar dan tinggi gambar guiTexture.pixelInset = new Rect (-400, 0, Screen.width, Screen.height); StartCoroutine (LoadNextScene ()); } void Update () { } IEnumerator LoadNextScene () { // Memanggil fungsi delay selama beberapa detik yield return new WaitForSeconds (DelayTime); if (NextLevel != "") { // Memanggil scene lain dalam sebuah project Application.LoadLevel(1); } } }
http://digilib.mercubuana.ac.id/
65
Gambar 4.30Tampilan Splash Screen 4.3.3.2. Tampilan Menu Utama Pada scene menu utama terdapat empat buah menu pilihan yaitu play game,
countinue,
about,
dan
quit.
Sceneini
merupakan
scene
utama
darikeseluruhan scene, karena semua scene yang dibuka dapat kembali ke scene menu utama ini. Kode di bawah merupakan kode yang menggambarkan bagaimana akibat dari aktivitas yang dilakukan oleh user pada menu utama. Seperti ketika button play gamedi tekan maka scene akan berpindah ke scene 2 yaituscene halaman game labirin level satu. Lalu ketika tombol countinue di tekan makan aplikasi akan menampilkan halaman yang tadi dimainkan. Ketika button about atau di tekan maka akan menampilkan slideshow berisi informasi mengenai aplikasi dan pembuat aplikasi tersebut. Dan ketika button quit di sentuh maka akan keluar dari aplikasi
http://digilib.mercubuana.ac.id/
66
//Kode Membuat Menu Utama Public class MainMenu : MonoBehaviour { public GUISkin skin; public GUITexture myguiTexture; void OnGUI() { GUI.skin = skin; // Mengatur lebar dan tinggi gambar myguiTexture.pixelInset = new Rect (-400, 0, Screen.width, Screen.height); // Mengatur lebar dan tinggi tombol button Play Game // Jika play game ditekan maka akan menampilkan halaman permainan labirin GUI.Label (new Rect (10, 10, 150, 50), ""); if (GUI.Button (new Rect (10, 200, 300, 50), "Play Game")) { PlayerPrefs.SetInt("Level Completed", 0); Application.LoadLevel (2); } if(PlayerPrefs.GetInt("Level Completed") > 0) { // Mengatur lebar dan tinggi tombol button Continue // Jika continue ditekan maka akan menampilkan halaman permainan if (GUI.Button(new Rect(10,270,300,50), "Continue")) { Application.LoadLevel(PlayerPrefs.GetInt("Level Completed")); } } // Mengatur lebar dan tinggi tombol button About // Jika about ditekan maka akan menampilkan halaman about if (GUI.Button (new Rect (10, 350, 300, 50), "About")) { PlayerPrefs.SetInt("Level Completed", 0); Application.LoadLevel (5); } // Mengatur lebar dan tinggi tombol button Quit // Jika quit ditekan maka akan keluar dari aplikasi if (GUI.Button(new Rect(10,650,200,50), "Quit")) { Application.Quit(); } } }
http://digilib.mercubuana.ac.id/
67
Gambar 4.31 Tampilan Menu Utama 4.3.3.3. Tampilan Scene Game Labirin Halaman ini dapat di akses ketika memilih menu play game yang ada pada halaman menu utama. Halaman game labirin ini berisi karakter utama, karakter musuh, objek labirin, objek rintangan dan objek hadia. Game labirin ini terdiri dari tiga level yang berbeda. Kode di bawah merupakan kode yang menggambarkan bagaimana akibat dari aktivitas yang dilakukan oleh user pada saat memainkan permainan. Kode dibawah ini menjelaskan bagaimana semua objek bekerja.
http://digilib.mercubuana.ac.id/
68
Gambar 4.32 Scene Game Labirin level 1 // kode membuat musuh atau karakter musuh bergerak public class Bergerak : MonoBehaviour { public Transform[] TitikBergerak; public float KecepatanBergerak; private int currentPoint; void Start () { transform.position = TitikBergerak [0].position; currentPoint = 0; } void Update () { if(transform.position == TitikBergerak[currentPoint].position) { currentPoint ++; } if
(currentPoint >= TitikBergerak.Length)
{ currentPoint = 0; } transform.position = Vector3.MoveTowards (transform.position, TitikBergerak [currentPoint].position, KecepatanBergerak * Time.deltaTime); } }
http://digilib.mercubuana.ac.id/
69
// kode membuat pemain atau karakter utama bergerak dan merespon sesuatu public class Player : MonoBehaviour { public GameManager manager; public GameObject KembangApi; public float KecepatanBergerak; private float maxSpeed = 5f; private Vector3 input; private Vector3 spawn; public AudioClip[] audioClip; // Use this for initialization void Start () { spawn = transform.position; manager = manager.GetComponent
(); } void FixedUpdate () { // Fungsi mengatur kecepatan bergerak karakter utama input = new Vector3 (Input.GetAxisRaw ("Horizontal"), 0, Input.GetAxisRaw ("Vertical")); if (rigidbody.velocity.magnitude < maxSpeed) { rigidbody.AddForce (input * KecepatanBergerak); } if (transform.position.y < -2) { die(); } } void OnCollisionEnter(Collision other) { // Fungsi ketika karakter utama menyentuh objek musuh if (other.transform.tag == "Musuh") { die(); } } void OnTriggerEnter(Collider other) { // Fungsi ketika karakter utama menyentuh objek musuh if (other.transform.tag == "Musuh") { die (); } // Fungsi ketika karakter utama menyentuh objek hadia if (other.transform.tag == "Hadia") { manager.HadiaCount += 1; PlaySound (0); Destroy(other.gameObject); }
http://digilib.mercubuana.ac.id/
70
//Fungsi ketika karakter utama menyentuh objek finish if (other.transform.tag == "Masuk") { PlaySound (1); Time.timeScale = 0f; manager.CompleteLevel (); } } // Fungsi memainkan suara void PlaySound(int clip) { audio.clip = audioClip [clip]; audio.Play (); } // Fungsi reaksi ketika karakter utama menyentuh objek musuh atau objek rintangan void die () { Instantiate(KembangApi, transform.position, Quaternion.Euler(270,0,0)); transform.position = spawn ; } }
// kode membuat objek rintangan bergerak public class Rintangan : MonoBehaviour { public float DelayTime; void Start () { StartCoroutine (Go ()); } IEnumerator Go() { while (true) { animation.Play(); yield return new WaitForSeconds(3f); } } }
http://digilib.mercubuana.ac.id/
71
//Kode Game Manager public class GameManager : MonoBehaviour { //Pengaturan Hadia public int currentScore; public int highscore; public int HadiaCount; private int TotalHadiaCount; public GameObject HadiaParent; public int currentLevel = 0; public int unlockedLevel; //Pengaturan Waktu public Rect timerRect; public Color warningColorTime; public Color defaultColorTime; public float startTime; private string currentTime; //Pengaturan GUI Skin public GUISkin skin; private bool Completed = false; private bool ShowWinScreen = false; public int winScreenWidth, winScreenHight; void Update () { if (!Completed) { startTime -= Time.deltaTime; currentTime = string.Format ("{0:0.0}", startTime); if (startTime <= 0) { startTime = 0; Application.LoadLevel(1); } } }
http://digilib.mercubuana.ac.id/
72
void Start() { TotalHadiaCount = HadiaParent.transform.childCount; if (PlayerPrefs.GetInt ("Level Completed") > 0) { currentLevel = PlayerPrefs.GetInt ("Level Completed"); } else { currentLevel = 2; } } public void CompleteLevel() { ShowWinScreen = true; Completed = true; } void LoadNextLevel() { Time.timeScale = 1f; if (currentLevel < 4) { currentLevel += 1; print (currentLevel); SaveGame(); Application.LoadLevel (currentLevel); } else { print ("Selamat Kamu Memenangkan Permainan.."); } } void SaveGame() { PlayerPrefs.SetInt("Level Completed", currentLevel); PlayerPrefs.SetInt("Level " + currentLevel.ToString() + " score", currentScore); }
http://digilib.mercubuana.ac.id/
73 void OnGUI() { GUI.skin = skin; if (startTime < 5f) { skin.GetStyle ("Timer").normal.textColor = warningColorTime; } else { skin.GetStyle ("Timer").normal.textColor = defaultColorTime; } GUI.Label (timerRect, currentTime, skin.GetStyle("Timer")); GUI.Label (new Rect (45, 100, 200, 200), HadiaCount.ToString() + "/" + TotalHadiaCount.ToString ()); if (ShowWinScreen) { Rect winScreenRect = new Rect(Screen.width/2 (Screen.width *.5f/2), Screen.height/2 - (Screen.height *.5f/2), Screen.width *.5f, Screen.height *.5f); GUI.Box(winScreenRect, "Kamu Mau Lanjut ?"); int gameTime = (int)startTime; currentScore = HadiaCount * gameTime; if (GUI.Button(new Rect (winScreenRect.x + winScreenRect.width - 170, winScreenRect.y + winScreenRect.height - 60, 150,40), "Continue")) { LoadNextLevel(); } if (GUI.Button(new Rect (winScreenRect.x + 20, winScreenRect.y + winScreenRect.height - 60, 100,40), "Quit")) { Application.LoadLevel(1); Time.timeScale = 1f; } GUI.Label(new Rect(winScreenRect.x + 20, winScreenRect.y + 40,300,50), currentScore.ToString() + "
Score");
GUI.Label(new Rect(winScreenRect.x + 20, winScreenRect.y + 60,300,50), "Completed Level " + currentLevel); } } }
http://digilib.mercubuana.ac.id/
74
//Kode mengatur jika karakter utama menyentuh objek rintangan atau karakter musuh Public class Destroy : MonoBehaviour { public float lifetime = 0; // Use this for initialization void Start () { Destroy (gameObject, lifetime); } // Update is called once per frame void Update () } }
4.3.3.4. Tampilan Menu About Halaman ini dapat di akses ketika memilih menu about yang ada pada halaman menu utama.
Halaman ini menjelaskan tentang penulis. Kode dibawah
menjelaskan bagaimana tampilan menu about dibuat
Gambar 4.33 Tampilan Menu About
http://digilib.mercubuana.ac.id/
75 //Kode membuat tampilan menu about public class About : MonoBehaviour { public GUISkin skin; public GUITexture myguiTexture; private bool ShowBoxScreen = true; public int winScreenWidth, winScreenHight; void OnGUI() { GUI.skin = skin; myguiTexture.pixelInset = new Rect (-400, 0, Screen.width, Screen.height); GUI.Label (new Rect (10, 10, 150, 50), "Go Home"); if (GUI.Button(new Rect(0,40,200,50), "Quit")) { Application.LoadLevel (1); } //Membuat Box Screen if (ShowBoxScreen) { Rect boxScreenRect = new Rect(Screen.width/2 - (Screen.width *.5f/2), Screen.height/2 - (Screen.height *.5f/2), Screen.width *.5f, Screen.height *.5f); GUI.Box(boxScreenRect, "Yosha Rinaldy Lacadden 41511010049 " + "Informatika 2011. Game adalah permainan yang menggunakan interaksi dengan antarmuka pengguna melalui gambar.Games ini diharapkan mampu memberikan hiburan mainan sederhana. Game ini terdiri dari tiga level yang berbeda dengan tingkan kesulitan yang berbeda. terdaptat karakter utama, karakakter musuh, objek rintangan dan objek hadia "); } } }
4.4 Pengujian Fungsionalitas Aplikasi Proses pengujian ini dilakukan dengan cara instal aplikasi pada dekstop. Dalam hal ini penulis akan menggunakan metode pengujian aplikasi blackbox. Untuk melihat apakah fungsi-fungsi pada aplikasi berjalan dengan baik atau tidak, dan juga untuk mengetahui dibagian mana saja bug aplikasi ini untuk segera diperbaiki oleh penulis.
http://digilib.mercubuana.ac.id/
76
4.4.1 Lingkup Pengujian Aplikasi permainan game labirin berbasis dekstop. Aplikasi ini diuji coba di sebuah laptop. Spesifikasi laptop :
Processor AMD A10-7400 Radeon R6,10 Compute Core 4C+6C 2.50 GHz DDR 4.00GB RAM Video Graphics Addapter (VGA) RADEON DUAL GRAPHICS Harddisk Drive 1000 GB Windows 8.1Pro 64-bit sebagai sistem operasi.
4.4.2 Pengujian Black Box Pengujian dengan metode black box dilakukan dengan cara menjalankan aplikasi pada laptop . Pengujian dilakukan dengan melihat dan menekan fungsifungsi tombol dan melihat apakah fungsi tersebut dapat berjalan dengan baik dan benar. Berikut adalah skenario pengujian pada aplikasi game labirin.
Tabel 4.4 Tabel Skenario Pengujian No
1
Skenario
Bagian yang
Prosedur
Hasil yang di
diuji
Pengujian
inginkan
Pengujian menampilkan
Halaman
Menekan icon
Dapat menampilkan
splash screen
splash screen
aplikasi pada
splash screen
menu utama 2
3
Pengujian menampilkan
Halaman menu
Setelah
Dapat menampilkan
menu utama
utama
menampilkan
halaman menu
splash screen
utama
Pengujian tombol About
Tombol About
Menekan
Dapat menampilkan
pada menu utama
pada menu
tombol About
informasi aplikasi
utama
pada menu utama
http://digilib.mercubuana.ac.id/
77
Tabel 4.4 Tabel Skenario Pengujian (Lanjutan) 4
5
6
Pengujian tombol quit pada
Tombol exit pada
Menekan tombol
Menghilangkan
informasi aplikasi
informasi
exit pada
informasi aplikasi
aplikasi
informasi
dan kembali ke menu
aplikasi
utama
Pengujian tombol Play Game
Tombol Play
Menekan tombol
Dapat menampilkan
pada menu utama
Game pada menu
Play Game pada
halaman Game
utama
menu utama
Labirin level 1
Pengujian tombol arah atas
Tombol arah atas
Menekan tombol
Karakter utama atau
pada keyboard untuk game
pada keyboard
arah atas pada
pemain bergerak
keyboard
kearah atas
labirin level 1 7
8
Pengujian tombol arah bawah
Tombol arah
Menekan tombol
Karakter utama atau
pada keyboard untuk game
bawah pada
arah bawah pada
pemain bergerak
labirin level 1
keyboard
keyboard
kearah bawah
Pengujian tombol arah kiri
Tombol arah kiri
Menekan tombol
Karakter utama atau
pada keyboard untuk game
pada keyboard
arah kiri pada
pemain bergerak
keyboard
kearah kiri
labirin level 1 9
10
Pengujian tombol arah kanan
Tombol arah
Menekan tombol
Karakter utama atau
pada keyboard untuk game
kanan pada
arah kanan pada
pemain bergerak
labirin level 1
keyboard
keyboard
kearah kanan
Pengujian menampilkan
Garis Finish
Pemain berhasil
Dapat menampilkan
halaman next level untuk
melawati
box scene dengan
game labirin level 2
rintangan dan
pilihan tombol quit
berhasil sampai
dan tombol continue
garis finish 11
Pengujian tombol quit pada
Tombol quit pada
Menekan tombol
Kembali ke menu
box scene
box scene
quit pada box
utama
scene 12
13
Pengujian tombol continue
Tombol continue
Menekan tombol
Dapat menampilkan
pada box scene
pada box scene
continue pada
halaman Game
box scene
Labirin level 2
Pengujian tombol arah atas
Tombol arah atas
Menekan tombol
Karakter utama atau
pada keyboard untuk game
pada keyboard
arah atas pada
pemain bergerak
keyboard
kearah atas
labirin level 2
http://digilib.mercubuana.ac.id/
78
Tabel 4.4 Tabel Skenario Pengujian (Lanjutan) 14
Pengujian tombol arah
Tombol arah
Menekan
Karakter utama atau
bawah pada keyboard untuk
bawah pada
tombol arah
pemain bergerak
game labirin level 2
keyboard
bawah pada
kearah bawah
keyboard 15
16
Pengujian tombol arah kiri
Tombol arah
Menekan
Karakter utama atau
pada keyboard untuk game
kiri pada
tombol arah kiri
pemain bergerak
labirin level 2
keyboard
pada keyboard
kearah kiri
Pengujian tombol arah kanan
Tombol arah
Menekan
Karakter utama atau
pada keyboard untuk game
kanan pada
tombol arah
pemain bergerak
labirin level 2
keyboard
kanan pada
kearah kanan
keyboard 17
Pengujian menampilkan
Garis Finish
Pemain berhasil
Dapat menampilkan
halaman next level untuk
melawati
box scene dengan
game labirin level 3
rintangan dan
pilihan tombol quit
berhasil sampai
dan tombol continue
garis finish 18
Pengujian tombol quit pada
Tombol quit
Menekan
Kembali ke menu
box scene
pada box scene
tombol quit
utama
pada box scene 19
20
21
Pengujian tombol continue
Tombol
Menekan
Dapat menampilkan
pada box scene
continue pada
tombol continue
halaman Game
box scene
pada box scene
Labirin level 3
Pengujian tombol arah atas
Tombol arah
Menekan
Karakter utama atau
pada keyboard untuk game
atas pada
tombol arah atas
pemain bergerak
labirin level 3
keyboard
pada keyboard
kearah atas
Pengujian tombol arah
Tombol arah
Menekan
Karakter utama atau
bawah pada keyboard untuk
bawah pada
tombol arah
pemain bergerak
game labirin level 3
keyboard
bawah pada
kearah bawah
keyboard 22
Pengujian tombol arah kiri
Tombol arah
Menekan
Karakter utama atau
pada keyboard untuk game
kiri pada
tombol arah kiri
pemain bergerak
labirin level 3
keyboard
pada keyboard
kearah kiri
http://digilib.mercubuana.ac.id/
79
Tabel 4.4 Tabel Skenario Pengujian (Lanjutan) 23
Pengujian
tombol
arah Tombol
kanan pada keyboard untuk kanan game labirin level 3
24
Pengujian
tombol
arah Menekan pada tombol
keyboard
Quit Tombol
pada halaman menu utama
pada
Karakter utama arah atau
kanan
pemain
pada bergerak kearah
keyboard
kanan
Quit Menekan
Dapat
halaman tombol
menu utama
pada
Quit mengeluarkan halaman aplikasi
menu utama
4.4.3 Hasil Pengujian Black Box Setelah dilakukan pengujian berdasarkan skenario pengujian yang telah dibuat maka hasil pengujian akan ditulis dalam bentuk tabel. Berikut adalah hasil pengujian berdasarkan skenario yang telah dibuat. Tabel 4.5 Hasil Pengujian Skenario No
1
Skenario
Pengujian
Bagian yang
Prosedur
diuji
Pengujian
menampilkan Halaman splash Menekan
splash screen
screen
Hasil Uji
icon Berhasil
aplikasi
pada
menu utama 2
Pengujian
menampilkan Halaman menu Setelah
menu utama
utama
Berhasil
menampilkan splash screen
3
Pengujian tombol About Tombol About Menekan pada menu utama
pada
menu About pada menu
utama 4
utama
Pengujian tombol quit pada Tombol informasi aplikasi
exit Menekan
Pengujian
tombol
Play Tombol
Game pada menu utama
Game
pada
informasi aplikasi Play Menekan
menu utama
Pengujian tombol arah atas Tombol
arah Menekan
pada keyboard untuk game atas
pada arah
labirin level 1
keyboard
tombol Berhasil
pada Play Game pada
menu utama 6
tombol Berhasil
pada informasi exit aplikasi
5
tombol Berhasil
atas
keyboard
http://digilib.mercubuana.ac.id/
tombol Berhasil pada
80
Tabel 4.5 Hasil Pengujian Skenario (Lanjutan) 7
8
Pengujian tombol arah bawah
Tombol
arah
Menekan
pada keyboard untuk game
bawah
pada
arah
labirin level 1
keyboard
keyboard
Pengujian tombol arah kiri
Tombol arah kiri
Menekan
pada keyboard untuk game
pada keyboard
arah
labirin level 1 9
10
bawah
arah
Menekan
pada keyboard untuk game
kanan
pada
arah
labirin level 1
keyboard
keyboard
Garis Finish
Pemain
menampilkan next
tombol
Berhasil
pada
keyboard Tombol
halaman
Berhasil
pada
kiri
Pengujian tombol arah kanan
Pengujian
tombol
level
untuk
kanan
Berhasil
pada
berhasil
melawati
game labirin level 2
tombol
Berhasil
rintangan
dan berhasil sampai garis finish
11
12
Pengujian tombol quit pada
Tombol
box scene
pada box scene
pada box scene
Tombol continue
Menekan
pada box scene
continue pada box
Pengujian
tombol
continue
pada box scene
quit
Menekan tombol quit
tombol
Berhasil
Berhasil
scene 13
Pengujian tombol arah atas
Tombol arah atas
Menekan
pada keyboard untuk game
pada keyboard
arah
labirin level 2 14
15
17
atas
Pengujian tombol arah bawah
Tombol
arah
Menekan
pada keyboard untuk game
bawah
pada
arah
labirin level 2
keyboard
keyboard
Pengujian tombol arah kiri
Tombol arah kiri
Menekan
pada keyboard untuk game
pada keyboard
arah
Berhasil
pada
tombol
Berhasil
pada
keyboard arah
Menekan
pada keyboard untuk game
kanan
pada
arah
labirin level 2
keyboard
keyboard
Garis Finish
Pemain
menampilkan next
tombol
kiri
Tombol
halaman
pada
bawah
Pengujian tombol arah kanan
Pengujian
Berhasil
keyboard
labirin level 2 16
tombol
level
untuk
kanan
melawati
game labirin level 3
tombol
Berhasil
pada
berhasil
Berhasil
rintangan
dan berhasil sampai garis finish
18
Pengujian tombol quit pada
Tombol
quit
box scene
pada box scene
Menekan tombol quit pada box scene
http://digilib.mercubuana.ac.id/
Berhasil
81
Tabel 4.5 Hasil Pengujian Skenario (Lanjutan) 19 Pengujian
tombol Tombol
continue pada box scene
Menekan tombol Berhasil
continue pada continue box scene
20 Pengujian tombol arah Tombol atas pada keyboard untuk atas game labirin level 3
bawah
pada
box scene arah Menekan tombol Berhasil pada arah
keyboard
21 Pengujian tombol arah Tombol keyboard bawah
pada
atas
pada
keyboard arah Menekan tombol Berhasil pada arah bawah pada
untuk game labirin level keyboard
keyboard
3 22 Pengujian tombol arah Tombol kiri pada keyboard untuk kiri game labirin level 3
pada
pada arah
keyboard
23 Pengujian tombol arah Tombol kanan
arah Menekan tombol Berhasil
keyboard kanan
kiri
pada
keyboard arah Menekan tombol Berhasil pada arah kanan pada
untuk game labirin level keyboard
keyboard
3 24 Pengujian tombol Quit Tombol pada
halaman
Quit Menekan tombol Berhasil
menu pada halaman Quit
pada
menu utama
menu
utama
halaman utama
4.5 Analisa Hasil Pengujian Dari hasil pengujian yang telah dilakukan terhadap aplikasi, sistem beserta fungsi-fungsinya sudah berjalan dengan baik dan sesuai dengan rancangan aplikasi. Hasil pengujian dapat dijelaskan sebagai berikut: 1. Pengujian ini dapat berjalan dengan baik. Pengguna dapat menginstal aplikasi pada laptop, notebook dan personal computer (PC) karna aplikasi berbasis dekstop 2. Seluruh fungsi tombol yang disediakan dalam setiap scenedapat berjalan dengan baik sesuai dengan rancangan. 3. Seluruh animasi objek dapat berjalan baik sesuai dengan rancangan.
http://digilib.mercubuana.ac.id/
82
Dari hasil pengujian dapat dikatakan Aplikasi Rancang Bangun Aplikasi Game Labirin Menggunakan Blender Sebagai Object Maker Dan Unity Sebagai Konsol Game Untuk Anak Usia 5-8 Tahun, ini dapat berfungsi dengan baik dan benar, karna sesuai dengan hasil skenario
http://digilib.mercubuana.ac.id/