62
BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN
4.1
Implementasi Tahap implementasi dan pengujian sistem, dilakukan setelah tahap analisis
dan perancangan selesai dilakukan. Pada sub bab ini akan dijelaskan aplikasi sistem dengan menggunakan beberapa fungsi yang penulis lingkungan implementasi, pengkodean, dan interface
implementasi dari buat
terdiri
dari
dari aplikasi sistem tersebut.
Untuk Menjalankan program website sistem informasi pembuatan laporan, menggunakan PHP MySQL dan diperlukan sebuah Web Server yang akan digunakan sebagai tempat penyimpanan program.
Server yang digunakan untuk selama pembuatan web ini
menggunakan aplikasi
“XAMPP” versi 1.7.7 dimana aplikasi tersebut mendukung
server Apache v.2.2.21, PHP v.5.3.8 dan MySQL client v.5.0.8-dev sebagai database Server. Untuk memulai program, jalankan browser seperti Google Chrome dan url “http://localhost/pc”. Berikut merupakan spesifikasi PC (Personal dibutuhkan pada saat perancangan sistem administrasi ini
Ketikkan
Computer)
yang
dibuat dan dioperasikan :
1. Perangkat Keras : a. Tipe Komputer : Personal Computer (PC) b. Processor
: Pentium (R) Dual-Core CPU T4300 @ 2.10 GHz
c. RAM
: 2 GB
d. Hard Disk Drive : 48,2 GB e. Monitor
: Dell 14’’ Resolusi Tampilan 1366x768
2. Perangkat Lunak : a. Sistem Operasional : Windows 7 Ultimate 32-bit b. Web Server
: Apache Ver.2.2.21 / PHP Ver.5.3.8
c. Database
: MySQL client vers. mysqlnd 5.0.8-dev
d. Program
: PHP v.5.3.8
Dibawah ini adalah cara pembuatan database pada MySQL dengan menggunakan PHP, adapun langkah-langkahnya adalah sebagai berikut :
62
63
4.2
Implementasi Basis Data Pada sub bab ini akan menjelaskan implementasi basis data dari aplikasi sistem menggunakan XAMPP beberapa fungsi yang di buat yang terdiri dari ruang lingkup implementasi dari aplikasi sistem tersebut. Aktifkan XAMMP terlebih dahulu sampai tampil gambar seperti gambar berikut
Gambar 4.1 Tampilan Localhost XAMPP
Dibawah ini adalah cara pembuatan database pada MySQL dengan menggunakan PHP, adapun langkah-langkahnya adalah sebagai berikut : 4.2.1 Tampilan Awal Pembuatan Database
Gambar 4.2 Tampilan Awal Pembuatan Database
64
4.2.2 Tampilan Tabel Pada Database sistem_polri
Gambar 4.3 Tampilan Tabel Pada Database sistem_polri 4.2.3 Tampilan Tabel Pelapor Pada Database sistem_polri
Gambar 4.4 Tampilan Table Pelapor Pada Database sistem_polri
65
4.2.4 Tampilan Tabel stbl Pada Database sistem_polri
Gambar 4.5 Tampilan Table stbl Pada Database sistem_polri
4.2.5 Tampilan Tabel user Pada Database sistem_polri
Gambar 4.6 Tampilan Table user Pada Database sistem_polri
66
4.3
Implementasi Program Berikut adalah implementasi program sesuai dengan rancangan layar yang telah dirancang sebelumnya, antara lain:
4.3.1 Tampilan Halaman Login User
Gambar 4.7 Tampilan Halaman Login User
4.3.2 Tampilan Halaman Admin
Gambar 4.8 Tampilan Halaman Admin
67
4.3.3 Tampilan Halaman Tambah Data User
Gambar 4.9 Tampilan Halaman Tambah Data User
4.3.4 Tampilan Halaman Kelola Data User
Gambar 4.10 Tampilan Halaman Kelola Data User
68
4.3.5 Tampilan Halaman Tambah Data Pelapor
Gambar 4.11 Tampilan Halaman Data Pelapor
69
4.3.6 Tampilan Halaman Kelola Data Pelapor
Gambar 4.12 Tampilan Halaman Kelola Data Pelapor
4.3.7 Tampilan Halaman Cetak STBL
Gambar 4.13 Tampilan Halaman Hasil Cetak STBL
70
4.3.8 Tampilan Halaman Hasil Cetak STBL
Gambar 4.14 Tampilan Halaman Hasil Cetak STBL
71
4.3.9 Tampilan Halaman Upload Data BAP
Gambar 4.15 Tampilan Halaman Upload Data BAP 4.3.10 Tampilan Halaman Upload Data Pengadilan
Gambar 4.16 Tampilan Halaman Upload Data Pengadilan
4.4
Metode Pengujian Metode pengujian dilakukan untuk memastikan apakah system yang akan dipakai
sudah sesuai dengan yang diharapkan. Metode yang digunakan untuk pengujian ini adalah black box, yaitu melakukan pengujian degan memfokuskan pada fungsionality system tanpa mengetahui apa sesungguhnya yang terjadi dalam black end system.
72
4.5
Skenario Pengujian Skenario pengujian dilakukan untuk menentukan langkah-langkah dalam melakukan pengujian. Pengujian dilakukan dengan menjalankan aplikasi dari perancangan website. Setelah aplikasi dijalankan selanjutnya adalah menguji tombol-tombol yang terdapat dalam antar muka aplikasi tersebut apakah sesuai dengan tahap perancangan.
Tabel 4.1 Skenario Pengujian Antar Muka
Uji Coba
Status aplikasi
Skenario pengujian
Hasil yang diharapkan
Hasil Pengujian
1.
Halaman login
Menguji fitur login user
Laman login sudah aktif
Berhasil melakukan validasi user
Berhasil masuk kemenu selanjutnya
2.
Form master user
Menguji data user
Form master user sudah aktif
Berhasil input data user
Berhasil input data ke database
3.
Halaman kelola user
Menguji inputan data user
halaman user sudah aktif
4.
Form master pelapor
Menguji data pelapor
Data user tersimpan kedalam database Berhasil input data pelapor
Data user tersimpan kedalam database Berhasil input data ke database
5.
Halaman kelola pelapor
Menguji inputan data pelapor
Form master pelapor sudah aktif halaman pelapor sudah aktif
Data pelapor tersimpan kedalam database
Data pelapor tersimpan kedalam database
6.
Halaman cetak STBL
Hasil laporan sesuai yang diinginkan
Hasil laporan sesuai yang diinginkan
7.
Halaman upload data BAP
Menguji output data STBL Menguji output data BAP
Input username. Password dan klik tombol login Input nama, alamat, telepon, password dan bagian lalu klik save Input data user lalu klik tombol save Input data pelapor lalu klik save Input data pelapor lalu klik tombol save View Cetak STBL
Pilih file lalu klik upload
Hasil Upload an sesuai yang diinginkan
Hasil Upload an sesuai yang diinginkan
No
Halaman cetak STBL sudah aktif Halaman Upload data BAP sudah aktif
73 8.
4.6
Halaman upload data Pengadilan
Menguji output data pengadil an
Halaman Upload data pengadilan sudah aktif
Pilih file lalu klik upload
Hasil Upload an sesuai yang diinginkan
Hasil Upload an sesuai yang diinginkan
Analisa Hasil Pengujian Berikut adalah analisa yang telah dilakukan berdasarkan hasil pengujian yang telah
dilakukan. Pada saat user (admin, SPK, Reskrim dan TU Serse) pertama kali membuka halaman web, maka akan menampilkan halaman form login Pada form login pengujian yang dilakukan adalah memasukan data login user, apabila validasi sukses maka akan diarahkan ke dashboard users, apabila gagal maka akan ditampilkan pesan error/kesalahan pada form. Pada form master user, kelola user, master pelapor dan kelola pelapor, pengujian yang dilakukan adalah dengan memasukkan data pada form kemudian melakukan penyimpanan. Sistem akan melakukan validasi untuk memastikan bahwa field-field yang penting tidak dikosongkan atau tidak ada kesalahan format data. Bila validasi sukses maka data akan tersimpan kedalam database, apabila gagal pada validasi data maka akan muncul pesan error/kesalahan pada form. Pada form cetak STBL, pengujian yang dilakukan adalah dengan melihat hasil output dari data-data yang sudah diinput. Apabila gagal maka akan muncul huruf atau kata-kata yang tidak disesuai dengan data-data yang sudah diinput. Pada form upload data BAP dan data Pengadilan pengujian yang dilakukan adalah dengan mengupload file-file yang sesuai dengan kebutuhan. Sistem akan melakukan pengunduhan file, bila pengunduhan file sukses maka data akan menampilkan status proses pengadilan atau selesai, apabila gagal maka akan muncul pesan error/kesalahan pada form laporan.