BAB IV IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN APLIKASI
4.1 Implementasi Implementasi aplikasi dilakukan melalui beberapa tahap, mulai dari instalasi dan konfigurasi development kit, membuat layout untuk antar muka aplikasi, dan membuat program Java yang mengimplementasikan API android. Pada tahap implementasi ini juga akan ditampilkan salah satu alur proses aplikasi yang dibuat. 4.1.1 Instalasi Development Kit Development kit yang digunakan untuk membangun aplikasi android diantaranya : 1.
JDK (Java Development Kit) JDK yang digunakan adalah JDK versi 1.7.0_76, dimana JDK (Java
Development
Kit)
ini
bisa
diunduh
langsung
di
situs
Oracle
http://www.oracle.com/technetwork/java/javase/downloads/index.html.
di tata
cara instalasi nya pun lengkap disediakan di situs oracle tersebut.
Gambar IV.1 Versi JDK yang digunakan 2.
IDE Eclipse Untuk memudahkan proses pemrograman aplikasi digunakan IDE
(Integrated Development Environment) yaitu Eclipse. Eclipse dapat juga diunduh di http://www.eclipse.org/downloads/. Sama seperti JDK, tata cara instalasi eclipse ini tersedia di situs tersebut.
http://digilib.mercubuana.ac.id/
Gambar IV.2 Eclipse 3.
Android SDK (software Development Kit) Dengan menggunakan eclipse, Android SDK dapat dengan mudah
diunduh. Android SDK sendiri merupakan API utama aplikasi android. Untuk mengunduh Android SDK ini bisa dilakukan dengan mengaktifkan Android SDK Manager pada eclipse, lalu pada antar muka Android SDK Manager dapat dilakukan pemilihan versi Android SDK yang diinginkan.
http://digilib.mercubuana.ac.id/
Gambar IV.3 Android SDK Manager 4.
AVD (Android Virtual Device) Untuk melakukan pengujian program, digunakan emulator perangkat
mobile android. Eclipse dalam hal ini telah menyediakan AVD Manager dimana dengan AVD Manager dapat dibuat Emulator yang merepresentasikan perangkat mobile android yang ada di dunia nyata.
http://digilib.mercubuana.ac.id/
Gambar IV.4 AVD Manager Spesifikasi yang digunakan untuk Emulator ini dapat diatur sedemikian rupa sehingga menyerupai dengan spesifikasi perangkat mobile asli nya, bahkan untuk beberapa merk perangkat mobile telah tersedia. Sebagai contoh pembangunan aplikasi ini menggunakan Emulator dengan spesifikasi sebagai berikut :
http://digilib.mercubuana.ac.id/
Gambar IV.5 Spesifikasi Emulator Android 4.1.2 Membuat Layout Aplikasi Terdapat beberapa layout yang dibuat sebagai tampilan antar muka aplikasi dimana user dapat berinteraksi dengan aplikasi yang dibangun. Seperti pada gambar dibawah ini, layout aplikasi berupa file xml yang disimpan di folde ../res/layout/ .
http://digilib.mercubuana.ac.id/
Gambar IV.6 Membuat Layout Aplikasi Salah satu contoh file xml untuk layout aplikasi :
http://digilib.mercubuana.ac.id/
android:textColor="#4C7FB8" android:textSize="15dp"/> <SearchView android:id="@+id/cari_dokter" android:layout_width="wrap_content" android:layout_height="wrap_content">
Gambar IV.7 program layout aplikasi berbentuk xml 4.1.3 Membuat Program Java Program Java yang dibuat merupakan inti dari aplikasi, dimana program ini mengatur alur proses aplikasi dan melakukan komunikasi dengan aplikasi server guna mendapatkan data yang dibutuhkan. Berikut adalah salah satu kelas yang dibuat.
http://digilib.mercubuana.ac.id/
Gambar IV.8 Program-program Java
Gambar IV.9 Implementasi program dalam bentuk Class
http://digilib.mercubuana.ac.id/
4.1.4 Contoh Hasil Aplikasi (modul “Rumah Sakit”) Setelah program selesai dibuat didapatkan hasil dimana aplikasi sudah dapat digunakan sesuai fungsinya masing-masing. Dari hasil tersebut dapat dilihat alur proses aplikasi dari mulai user memilih mode pencarian sampai mendapatkan data jadwal praktek dokter sesuai kriteria yang diberikan user. Berikut adalah hasil dan alur proses dari aplikasi pencarian jadwal praktek dokter modul “rumah sakit”.
Gambar IV.10 Tampilan Menu Utama
http://digilib.mercubuana.ac.id/
Gambar IV.11 Tampilan Form Pencarian (Modul “Rumah Sakit”)
Gambar IV.12 Tampilan Daftar Dokter yang ditemukan sesuai kriteria
http://digilib.mercubuana.ac.id/
Gambar IV.13 Tampilan Jadwal Praktek Dokter 4.2 Pengujian Pada tahap ini akan dilakukan pengujian terhadap aplikasi yang telah dibuat untuk mengetahui apakah setiap modul berfungsi sesuai dengan yang diharapkan sebagaimana yang telah dirancang pada tahap sebelumnya. Metode pengujian yang digunakan untuk menguji aplikasi ini adalah metode pengujian black box yang terdiri dari skenario pengujian, hasil pengujian, dan juga analisa dari hasil pengujian. 4.2.1 Pengujian Menu Utama No. Pengujian
Skenario
1
Tekan / klik pada tombol Muncul
Tombol “Dokter”
"Dokter” menampilkan pencarian
Hasil form
untuk Pencarian berdasarkan form nama dokter. berdasarkan
nama dokter. 2
Tombol “Spesialisasi” Tekan / klik pada tombol Muncul
http://digilib.mercubuana.ac.id/
form
"Spesialisasi”
untuk Pencarian berdasarkan
menampilkan pencarian
form spesialisasi. berdasarkan
Spesialisasi dokter. 3
Tombol
“Rumah Tekan / klik pada tombol Muncul
Sakit”
"Rumah
Sakit”
menampilkan pencarian
form
untuk Pencarian berdasarkan form nama rumah sakit.
berdasarkan
rumah sakit. Tabel IV.1 Tabel Pengujiam Menu Utama 4.2.2 Pengujian Menu “Rumah Sakit” No. Pengujian
Skenario
1
Selection/spinner
pilih
“Daerah”
form
Hasil
daerah/kota
pada Daerah/kota
selection/spinner tersorot
pilihan
dan
Daftar
daerah, untuk memilih pilihan Rumah Sakit rumah sakit di daerah otomatis yang ditentukan
berubah
mengikuti tempat rumah
daerah sakit
berada 2
Selection/spinner
Pilih salah satu rumah Rumah sakit pilihan
“Rumah Sakit”
sakit yang terdapat pada tersorot. form pilihan rumah sakit.
3
Tombol Dokter”
“Cari Tekan / klik pada tombol Muncul daftar dokter "Cari
Dokter”
menampilkan
untuk sesuai kriteria. daftar
dokter yang berpraktek di rumah sakit yang dipilih
http://digilib.mercubuana.ac.id/
4
Memilih Dokter
Tekan / klik salah satu Muncul dokter dari daftar dokter informasi yang
ada
memunculkan informasi jadwal
dokter
untuk beserta jadwal praktek detail dokter sesuai kriteria.
dokter
praktek
detail
dan dokter
yang dipilih Tabel IV.2 Tabel Pengujian Menu “Rumah Sakit” 4.2.3 Pengujian Menu “Dokter” No. Pengujian
Skenario
1
Selection/spinner
pilih
“Daerah”
form
Hasil
daerah/kota
pada Daerah/kota
pilihan
selection/spinner tersorot
daerah, untuk memilih dokter yang berpraktek di daerah yang ditentukan 2
Input
text
“Nama Input/ketikan
Dokter” 3
nama Muncul nama yang
dokter yang dikehendaki
Tombol
diketikan
“Cari Tekan / klik pada tombol Muncul daftar dokter
Dokter”
"Cari
Dokter”
memunculkan
untuk sesuai kriteria. daftar
dokter sesuai kriteria 4
Memilih Dokter
Tekan / klik salah satu Muncul dokter dari daftar dokter informasi yang
ada
memunculkan informasi jadwal
dokter
praktek
detail dokter
untuk beserta jadwal praktek detail dokter sesuai kriteria. dan dokter
http://digilib.mercubuana.ac.id/
yang dipilih Tabel IV.3 Tabel Pengujian Menu “Dokter” 4.2.4 Pengujian Menu “Spesialisasi” No. Pengujian
Skenario
1
Selection/spinner
pilih
“Daerah”
form
Hasil
daerah/kota
pada Daerah/kota
pilihan
selection/spinner tersorot
daerah, untuk memilih dokter yang berpraktek di daerah yang ditentukan 2
Selection/spinner
Pilih
“Spesialisasi”
spesialisasi yang terdapat tersorot. pada
salah form
satu Spesialisasi
pilihan
pilihan
spesialisasi. 3
Tombol
“Cari Tekan / klik pada tombol Muncul daftar dokter
Dokter”
"Cari
Dokter”
memunculkan
untuk sesuai kriteria. daftar
dokter sesuai kriteria 4
Memilih Dokter
Tekan / klik salah satu Muncul dokter dari daftar dokter informasi yang
ada
memunculkan informasi jadwal
dokter
praktek
detail dokter
untuk beserta jadwal praktek detail dokter sesuai kriteria. dan dokter
yang dipilih Tabel IV.4 Tabel Pengujian Menu “Spesialisasi”
http://digilib.mercubuana.ac.id/
4.2.5 Analisa Hasil Pengujian Dari hasil pengujian yang dilakukan terhadap aplikasi pencarian jadwal praktek dokter, maka dapat disimpulkan : 1. Hasil Layout sudah sesuai dengan layout yang didisign. 2. Setiap tombol maupun form sudah berfungsi sesuai dengan kebutuhan aplikasi. 3. Hasil pencarian sudah sesuai dengan yang diharapkan. Dari hasil pengujian menunjukan aplikasi yang dibuat telah berfungsi sesuai dengan kebutuhan dan perancangan.
http://digilib.mercubuana.ac.id/