52
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
4.1 Sekilas Sejarah Global TV PT. Global Informasi Bermutu didirikan pada tanggal 22 Maret 1999 di Jakarta. Setelah selama beberapa waktu lalu melakukan siaran percobaan, akhirnya pada tanggal 08 Oktober 2002 Global TV resmi siaran sebagai stasiun TV Swasta dengan pangsa pasar anak muda. Pada awalnya, Global TV merupakan broadcaster dari program music MTV 24 Non stop dengan jangkauan area di Jabotabek, Medan, Bandung, Semarang, Surabaya, dan Yogyakarta. Mulai pada tanggal 15 Januari 2005 Global TV menambah jangkauan siarannya di 18 kota besar yaitu, Makasar, Palembang, Manado, Denpasar, Pontianak, Samarinda, Bnjarmasin, Padang, Pekanbaru, Bandar Lampung, Jambi, dan Jayapura. Global TV melakukan perubahan format siaran menjadi 24 jam (program MTV) 12 jam dan 12 jam (program Global TV) serta melebarkan target pasar menjadi anank-anak, anak muda, dan keluarga muda (ABCD, 05-34, MF). Pada tahun yang sama, Global TV telah memiliki stasiun relay sebanyak 18 yang menjangkau 143 kota dan 110 juta pemirsa. Pada tahun 2006, Global TV tampil dengan konsep yang baru, sebagai stasiun televisi yang berkonsentrasi kepada keluarga muda untuk segala kalangan. Pembagian jam tayang Global TV menjadi 8 jam program Global TV, 8 jam 52
53
program MTV, dan 8 jam Nickelodeon. Global TV dimiliki oleh Bimantara secara tidak langsung melalui PT. Media Nusantara Citra atau bisa disebut juga MNC. Dengan rincian pemegang saham sebagai berikut : 4.
Media Nusantara Citra
: 99.99%
5.
Infokom Elektrindo
: 0.01%
Global TV mengalami beberapa perubahan logo yaitu berawal dari
Menjadi :
Visi dari Global TV adalah dapat menjadi satu-satunya media televisi yang menjadi sumber inspirasi, informasi dan berbagai hiburan bagi keluarga muda dan pemirsa yang berjiwa muda dan mengerti serta memahami keinginan dan kebutuhan pemirsa yang sekaligus pemirsa dapat menjadi media terefektif bagi
54
agencies dan pemasang iklan khususnya produk keluarga muda dan yang berjiwa muda. Misi dari Global TV adalah sebagai media untuk menyalurkan energy, dinamika, dan proses kreatif keluarga muda Indonesia dan yang berjiwa muda dengan memadukan tatanan perkembangan informasi dan hiburan yang berlandaskan etika dan budaya bangsa Indonesia ,elalui tayangan program yang mencakup kebutuhan informasi, pendidikan dan hiburan yang sesuai dengan generasi keluarga muda dinamik sebagai segmen utama pemirsa. Segmentasi dan Target Pemirsa Global TV Pada tahun 2005, Global TV melakukan perubahan format siaran menjadi 12jam (program MTV) dan 12 jam (program Global TV) serta melebarkan target pasar menjadi anak muda dan keluarga muda (ABC, 13-34, M / F), kemudian pada tahun 2006 Global TV kembali melebarkan pangsa pasar dengan menambah pangsa pasar anak-anak melalui penayangan Nickelodeon. Target pemirsa Global TV berjumlah lebih dari 110 juta pemirsa yang terdiri dari : A. 15-34 Tahun, ABC, M / F B. 5-14 Tahun (tambahan), ABCD, M / F a). Global TV
: Keluarga muda
b). MTV
: 15-34 Tahun
c). Nikelodeon
: 5-14 Tahun
55
4.1.1 Program-program Global TV, terdiri dari 10 jenis yaitu : SERIAL
&
MUSIC
VARIETY
MOVIE
INFOTAIMENT
SINETRON REALITY
SPORT
COMEDI
NEWS
ANIMATION
SHOW
Dengan rincian sebagai berikut : a. Music Program music merupakan tayangan MTV yaitu MTV Monday Sound Station, MTV Ampuh, MTV Zipper, MTV Musik Banget. b. News Program news Global TV antara lain, Sorot, Global Petang, Kilas Global, Class News. c. Infotainment Program Infotaiment meliputi Obsesi, Genie. d. Feature Program Feature Global TV yaitu Sekitar Kita, Saksi Mata. e. Reality Show
56
Program Reality Show Global TV, MTV Tamu Istimewa, MTV Nongkrong Bareng, MTV Rumah Gw, Made in Indonesia, Happy Show. f. Animation Program Animation merupakan program kartun untuk anak-anak dan remaja yaitu Naruto, Samurai X. g. Sport Program sport merupakan program olahraga yang ditayangkan langsung atau tidak yaitu, Liga Calcio, A1, F1. h. Sinetron Program sinetron Global TV antara lain, Hati-hati Jatuh Cinta sinetron yang berasal dari PH (Production House). i. Movie Program movie merupakan program film-film luar negri yaitu Big Movie. j. TV Magazine Program majalah televisi ini merupakan dengan rubric-rubrik yang beragam antara lain Moro Trax, Auto Vaganza, MTV What up.
57
Jangkauan stasiun Global TV antara lain: A. Jakarta
51 UHF
B. Bandung
46 UHF
C. Medan
31 UHF
D. Semarang
37 UHF
E. Surabaya
50 UHF
F. Yogyakarta
36 UHF
G. Makassar
43 UHF
H. Pekanbaru
36 UHF
I. Jambi
36 UHF
J. Palembang
36 UHF
K. Bali
47 UHF
L. Manado
28 UHF
M. Pontianak
33 UHF
N. Banjarmasin
28 UHF
O. Samarinda
41 UHF
P. Padang
37 UHF
58
Q. Bandar Lampung
38 UHF
R. Jayapura
36 UHF
Global TV merupakan perusahaan yang dimiliki oleh Bimantara dan Bhakti Investama. Global TV berada dibawah naungan PT. Media Nusantara Citra (MNC).44
4.1.2 Profile Ayahku Hebat Ayahku Hebat adalah sebuah program documenter tentang testimonial seorang anak terhadap pekerjaan ayahnya, menggambarkan hubungan ayah denghan anaknya, dan tentang kebanggaan seorang anak terhadap pekerjaan ayahnya. Dibuat semenyentuh mungkin dengan voice over dari sang anak langsung agar lebih jelas gambarannya. Ayahku Hebat, program bergenre Children Edutainment, dimana program ini mengajak kita dan anak-anak untuk menghargai beragam profesi yang dijalankan. Kita bisa lihat kerja keras seorang ayah untuk menghidupi keluarganya, kecintaan terhadap profesi yang dia jalankan, akan menumbuhkan kebanggaan pada anak-anak yang memiliki ayah yang berprofesi sama.
44
Sumber Profile Global TV
59
4.1.3 Target Audience Target audience ayahku hebat yaitu anak-anak usia 6 tahun dan family. 4.1.4 Ratting Ratting untuk ayahku hebat pada episode batik 0,6 dan share 2,2.45
4.2 Hasil Penelitian Berdasarkan hasil wawancara yang di lakukan peneliti dengan editor “Ayahku Hebat” Global TV Hendra Budimansyah pada tanggal 7 Juni 2010 dan Production Assistant Weny Apriyanti Syirmakhrib, dan Produser Ayahku Hebat Satrio pada tangga 11 Juni 2010, penulis mendapatkan penjelasan mengenai peran editor dalam proses produksi Ayahku Hebat. Hasilnya adalah sebagai berikut : 4.2.1 Peran Video Editor pada program doku-drama Ayahku Hebat Dalam sebuah program televisi, terdiri dari berbagai tim pendukung mulai dari produser, tim kreatif, asisten produser, camera person hingga video editor. Masing-masing memiliki peran yang sangat penting bagi terselenggaranya siaran program tersebut. Editing yang dilakukan oleh video editor sangat berperan bagi produser secara khusus sebagai penanggung jawab program berita yang disiarkan. “Editor sangat diperlukan dan sangat mempengaruhi, karena editor sangat berpengaruh dalam hasil akhir tayangan untuk 45
Sumber Global TV Profile Ayahku Hebat
60
ditayangkan. Video editor sangat berperan besar sekali terutama bagaimana memilah gambar yang layak untuk diedit, memilah audio dan backsound agar cerita menjadi dramatis.”46
Editing merupakan salah satu proses penting dalam rangkaian produksi sebuah program doku-drama di stasiun tv. Editing video sangat penting karena perannya dalam menuntaskan materi dari bahan-bahan mentah (naskah, visual, efek, dan lain sebagainya) menjadi bentuk yang siap untuk ditayangkan. “Peran editing terutama pada efek dan sound effect sangat mempengaruhi hasil editing, karena dengan pewarnaan dan sound effect maka hasil dari sebuah program doku-drama akan terlihat lebih dramatis.”47 Editing video merupakan proses artistic dan teknis, dimana bertujuan untuk mengumpulkan berbagai materi video (footage) dan audio yang digabungkan dengan berbagai unsure lain, kemudian disusun menjadi sebuah bentuk alternatif baru yang orisinil dalam sebuah bentuk video tape atau media yang baru. Proses artistik dari editing yaitu membuat sebuah gambar yang bermula berantakan atau tidak beraturan menjadi gambar yang bercerita dan beraturan hingga dapat dipahami oleh penonton. Secara teknis proses editing video adalah
46
Wawancara dengan Satrio, produser ayahku hebat tanggal 11 juni 2010 Wawancara Hendra Budimansyah, editor ayahku hebat 7 juni 2010
47
61
proses yang terdiri dari beberapa tahapan secara mekanis mengolah berbagai elemen baik gambar, suara, grafis, efek, dan kemudian berwujud sebuah materi yang direkam atau diprint kedalam satu pita betacam baru (CD/DVD atau media lain) untuk disiarkan. “Di dalam ruangan editing terjadi koreksi, memperbaiki, dan membuang yang tidak memenuhi syarat dan tidak layak tayang, kemudian menyusun kembali rangkaian gambar sesuai naskah.”48
Pada program ayahku hebat, proses editing melewati beberapa tatahapan sebelum masuk tuang master control untuk disiarkan kemasyarakat. Proses editing yang dijalankan di program ayahku hebat adalah berdasarkan pada naskah yang telah dibuat script writer atau produser. Untuk itu penting bagi editor untuk memahami, berhati-hati dalam memilih gambar yang akan digunakan. “editor diprogram ayahku hebat sering sekali mengalami kekurangan stock gambar, cara mengatasinya dengan cara banyak me-slow
motion
gambar-gambar
agar
menjadi
panjang,
melakukan pengulangan gambar dengan membedakan efek dan dibuat lebih mendramatisir”49
48
Wawancara dengan Satrio, produser ayahku hebat
49
Wawancara dengan Hendra Budimansyah, editor ayahku hebat
62
Editing dilaksanakan editor dalam rangka menyusun gambar yang disesuaikan dengan script yang telah dibuat oleh script writer atau tim kreatif. Editing juga dibantuk oleh VO (voice over). “ voice over diperlukan dalam program ayahku hebat karena dengan voice over maka gambar-gambar tersebut akan terjelaskan dan gambar lebih dimengerti”50 Durasi yang diperlukan disetiap episodenya adalah 20 menit tampa column break. Kadang jika kekurangan stock gambar bisa kurang dari 20menit. Peralatan yang digunakan pada program ayahku hebat adalah editing non linear, yang biasa digunakan adalah : a. VTR b. Monitor c. Mesin editing Mojo SDI d. TV51 4.2.2 Editing Video Ayahku Hebat berperan secara teknis Editor dalam tugasnya dalam mengedit yaitu membuat sebuah bahan mentah menjadi bahan siap tayang.
50 51
Wawancara dengan weny apriyanti, production assistant ayahku hebat Wawancara dengan Hendra Budimansyah, editor ayahku hebat
63
”seorang editor harus mampu menguasai dan mengendalikan bahan-bahan yang siap untuk diedit, untuk itu setiap editor harus dapat mengoperasikan dan dapat memanfaatkan waktu untuk hasil yang maksimal dalam tekanan waktu yang terbatas”. Proses ini dilaksanakan seorang editor dengan menggunakan tipe yaitu non linear editing. Non linear editing menggunakan kemampuan seperangkat peralatan komputer untuk menyelesaikan proses editing. Proses editing ini hampir semuanya secara digital dan tidak menggunakan fungsi-fungsi mekanis. Editing pada tatanan ini secara esensial sebagai editing dengan metode visual cut and paste. Panduan naskah yang telah dibuat script writer editor mulai mengedit dengan memulainya memilih gambar yang cocok untuk diedit. Memasang VO yang telah dibuat diaudio post dan dikirim ke avid 9. Kemudian mulai dengan memotong file-file dengan shot-shot yang sudah ditetapkan. Proses editing biasanya dilakukan dengan metode cut to cut. “sering sekali kami mengalami kekurangan gambar, kami mengakalinya dengan men-slow motion gambar, atau dengan pengulangan
gambar,
dengan
memberikan
berbedan dan di buat sedramatisir mungkin.”52
52
ibid
efek-efek
yang
64
Video ffect, transisi, dan sound effect sangat diperlukan sekali dalam proses editing ayahku hebat agar terlihat dramatisasinya, karena effect-effect tersebut adalah hidup dalam program ini. “Effect video dan sound effect serta transisi sangat mempengaruhi hasil dari video akhir karena selain video, soul editing ada di sound effect jadi dramatisasi sebuah video akan terasa dan sampai kepada penonton.”53 4.2.3 Editing Video sebagai Invisible Art Editor kreatif adalah individu dengan tanggung jawab signifikasi untuk membuat dan mengeksekusi keputusan editing. Editor kreatif harus mengerti semua prinsip artistic dari editing seperti hal nya mengoperasikan peralatan video editing. Keputusan mengenai penggunaan musik, sound effect, sound bites, transisi, merupakan keputusan seorang editor tetapi sering di sharingkan kepada produser untuk hasil akhirnya pada saat preview. a. Editing memelihara alur cerita Naskah yang dibuat script writer dan kemudian menjadi panduan untuk editor saat mengedit bertujuan untuk membuat alur sebuah cerita dari sebuah kejadian. “ saat mengedit video hal yang kami lakukan adalah mencocokan hasil gambar dengan script agar terjadi hasil akhir yang bercerita 53
ibid
65
seperti script yang diinginkan produser, karena peran kamu adalah membuat dan memelihara alur cerita agar tetap sama dengan script”. b. Editing berperan sebagai penghubung (cut away) Untuk membantu agar antara dua shot tidak terjadi jumping, sehingga kesan normal dari sebuah pergerakan yang kita inginkan dari adegan dari program yang kita buat. c. Transisi (transisions) dan Efek video dan audio dalam Editing Untuk menghubungkan sceen-sceen tersebut biasanya seorang editor akan memasukan transisi dan memberikan efek-efek baik video efek maun sound effect. “effect video ataupun sound effect sangat membantu dalam pengeditin, bukan saja menjadi dramatis dalam cerita melainkan membantu kalau aja ada kekurangan stock gambar jadi bisa pake pengulangan gambar dengan efek yang berbeda”54 Wipe, dissolve dan fade biasanya sering digunakan untuk transisi-transisi sebuah
video.
Untuk
menghubungkan
menggunakan dissolve.
54
Wawancara dengan Hendra Budimansyah, editor ayahku hebat
sebuah
tempat
bisanya
66
d. Editing berperan untuk mengawasi kontinuitas gambar ”Kontiniti dalam video artinya adalah, pakaina, pemain, dan gaya yang terus sama dengan gaya yang realistic sebuah adegan dari sebuah program.” e. Preview ”mempreview hasil tayangan sebelum ditayangkan sangat penting guna melihat hasil akhir agar dapat dilihat kurang atau tidaknya hasil gambar agar dapat di nikmati saat pemirsa menyaksikannya”. 4.2.4.1 Hasil Penelitian
1. Capture 2. Import video ke dalam software Peran Video Editor dalam program ayahku hebat episode onthel
Editing video ayahku hebat berperan secara teknis
3. cuting video
4. insert effect, sound effect dan video transisi 5. eksport video dalam format yang dibutuhkan 6. Mempriview gambar sebelum ditayangkan.
Editing Video sebagai Invisible art
67
4.3
Analisis dan Pembahasan Sebagai bagian dari produksi sebuah televisi peran video editor sangat
diperlukan bahkan bisa dikatakan sebagai pintu akhir sebelum ditayangakan sehingga segala sesuatu mengenai produk visual dan audio yang akan digunakan di ruang editing menjadi tanggung jawab video editor. Peran video editor ayahku hebat dalam sebuah produksi meliputi teknis dan sebagai sebuah seni (invisible art). Untuk hal teknis diantaranya adalah penguasaan perangkat keras dari mesin editing dari instalasi kabel dari panelpanel peralatan editing, bahan materi sebelum jadi (mini dv, betacam) maupun setelah siap tayang dan lain sebagainya. Hal teknis seperti ini bisa dipelajari seiring dengan perkembangan peralatan yang ada. Peralatan yang digunakan untuk mengerjakan program ayahku hebat adalah (pc) dengan program avid. Non linear Editing (NLE) adalah Editing dengan menyusun gambar secara acak (tidak berurutan). Dengan editing seperti ini, kita tidak lagi harus memulai editing dari awal dan berurutan hingga akhir. Kita bisa saja memulainya dari tengah, akhir, atau darimana pun. Tergantung dari materi mana yang telah siap terlebih dahulu. Dengan editing ini juga, memungkinkan kita untuk merubah susu nan dan panjang gambar yang telah kita buat sebelumnya. Editing dengan proses seperti ini hanya mungkin dilakukan pada media seluloid dan tekhnologi digital (komputer). Karena editing dengan media film
68
sudah sangat jarang digunakan dan pemakaian komputer untuk editing semakin sering kita temui, maka Non Linear Editing identik dengan Digital Video Editing. Non Linear Editing, Proses pasca produksi yang telah menggunakan seperangkat alat digital sebagai alat perekam, pemotong sekaligus untuk menggabungkan audio video hingga hasil akhir. Non-linear editing untuk televisi postproduction modern adalah metode yang melibatkan pengeditan untuk dapat mengakses frame dalam sebuah tayangan dengan kemudahan yang sama seperti yang lain. Metode ini mirip dalam konsep ke “cut and paste” teknik yang digunakan dalam editing video. Editing dengan menggunakan computer beserta perlengkapannya , seperti : videocapture card (pinnacle,Matrox, Canopus, dll), sound card, serta program editing seperti: avid, adobe premier, ulead, Pinnacle studio dan lain-lain. Editing dengan menggunakan peralatan video berupa VCR, TV monitor, editing control unit, audio dan video mixing. Dengan alat ini dapat dilakukan asse mble editing dan insert editing. Assemble editing pada dasarnya memasukkan ga mbar yang sudah direkam kedalam pita master edit. Setelah selesai disambung de ngan gambar berikutnya, demikian seterusnya. Sedang insert editing adalah mema sukkan gambar atau suara disisipkan kedalam pita master edit. Semua peran video editor secara teknis maupun secara invisible art dapat terlaksana dengan sempurna dan lancar jika dalam kondisi normal, dimana seorang editor tidak buru-buru dengan waktu yang berdekatan. Peralatan yang digunakan pada program ayahku hebat adalah mesin digital dengan program avid.
69
Seorang video editor diharapkan bisa berkompromi atau setidaknya berdiskusi dengan produser saat ingin memasukan efek-efek agar hasil sesuai dengan apa yang diharapkan produser. Efek yang digunakan harus bisa membawa penonton kedalam alur ceritanya, dibuat sedramatisir mungkin. Posisi yang mutlak bagi terselanggaranya sebuah siaran bagi seluruh stasiun televisi membuat video editor dalam kondisi yang riskan dimana kadang kala menjadi tumpuan kesalahan, baik dari kameraman maupun produser. Pada kondisi ini peran seorang video editor benar-benar hanya seperti seorang tukang yang harus menuruti apa yang dikatakan oleh produser. Gambatr-gambar yang tidak sesuai (out focus, goyang yang berlebihan) kadang digunakan karena keterbatasan stock. Panjangnya proses mengcapture gambar dari kaset kedalam PC membuat waktu kerja editor tidak efektif. Script yang diterima harus diperiksa secara mendetail agar kerja editor menjadi efektif. Durasi dalam satu episode ayahku hebat yaitu 30 menit 20 tanpa column break, terkadang produser mengusulkan untuk mengurangi durasi karena kurangnya stock gambar tetapi sering juga editor mengusulkan untuk mengulangi pengulangan gambar dengan beda efek agar durasi menjadi tepat. Mempriview tayangan atau hasil akhir editing sebelum ditayangkan akan mempermudah editor dan produser mengetahui kekurangan video tersebut dan masih memiliki waktu untuk memperbaikinya. Saat mempriview hasil akhir seorang editor akan ditemani oleh produser.
70
Maka dari itu semua hal editor sangat benar-bernar berperan peting dalam hasil akhir semua program. Terutama untuk menjaga kontinuitas gambar, inserting effect, dan memelihara alur cerita agar dapat dimengerti oleh para pemirsa.