BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
4.1 Sejarah Perusahaan PT. Asuransi Ekspor Indonesia (Persero) atau disingkat Asuransi ASEI adalah Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang bergerak di bidang asuransi. Pendirian perusahaan ini bermula dari upaya medorong peningkatan ekspor non migas. PT. Asuransi Asei Indonesia (Asuransi Asei) merupakan hasil transformasi PT. Asuransi Ekpor Indonesia (Persero) yang berpengalaman dan memiliki kompetensi di bidang asuransi dan jaminan. Asuransi Asei hadir menjadi perusahaan asuransi yang lebih dinamis dan mampu menghadapi tantangan masa depan. Secara legal (de jure), PT. Asuransi Asei Indonesia berdiri pada 9 Oktober 2014 berdasarkan Akte Pendirian Perushaan Nomor 08 yang dibuat oleh dan di hadapan Notaris Marthin Aliunir, SH dan memperoleh Keputusan Menteri Hukum dan HAM RI melalui Surat Keputusan Nomor KEP-121/D.05/2014 tanggal 13 Oktober 2014 serta Surat Ijin Usaha Asuransi dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Nomor KEP-121/D.05/2014 tanggal 21 Oktober 2014. Perusahaan ini didirikan pada tahun 1985 oleh Pemerintah Indonesia berdasarkan Peraturan Pemerintah No. 20 Tahun 1983. Asuransi ASEI bergerak di bidang asuransi dan jaminan untuk mendukung pengembangan
60 http://digilib.mercubuana.ac.id/
61
ekspor non-migas nasional. Asuransi ASEI memiliki produk khusus untuk mengcover risiko yang ditanggung eksportir dan bank yaitu risiko kegagalan pelunasan pembayaran ekspor, baik pembayaran kembali kredit ekspor yang disalurkan bank kepada eksportir (Asuransi Kredit) maupun pembayaran transaksi ekspor dari importir luar negeri kepada eksportir (Asuransi Ekspor). PT. Asuransi Asei Indonesia atau Asuransi Asei adalah anak perusahaan dari Indonesia Re atau PT. Reasuransi Indonesia Utama (Persero) yang diresmikan pada tanggal 9 Oktober 2014. Dahulu, PT. Asuransi Asei merupakan bentuk wujud transformasi dari PT. Asuransi Ekpor Indonesia (Persero) yang berdiri tahun 1985, dan tahun 2014 bertransformasi
menjadi
PT.
Asei
Reasuransi
Indonesia
(Persero).
Mendasaratas regulasi yang dikeluarkan oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK) yang tidak memperkenankan perusahaan Reasuransi menjual produk asuransi, maka pada bulan oktober 2014 terbentuklah Asuransi Asei yang mejadi anak usaha dari Asei-Re. Pada awal tahun 2015, Asei Re mengubah namanya menjadi Indonesia Re.
4.1.1 Visi dan Misi 4.1.1.1 Visi Visi Perusahaan “Menjadi perusahaan asuransi yang terkemuka dan terpercaya di Indonesia melalui layanan terintegrasi berbasis teknologi”
http://digilib.mercubuana.ac.id/
62
4.1.1.2 Misi Misi Perusahaan 1. Berkomitmen tinggi dalam memberikan pelayanan prima serta bernilai tambah pada stakeholder melalui inovasi produk dan pengembangan teknologi informasi yang berkesinambungan 2. Memperoleh hasil underwriting yang terus meningkat melalui Asuransi Keuangan, Asuransi Umum, dan Asuransi Syariah 3. Meningkatkan kompetensi dan produktivitas sumber daya manusia yang profesional secara berkelanjutan
4.1.2 Struktur Organisasi Dalam rangka
mengoptimalkan dan fungsi
masing-masing
pegawai, maka melalui Surat Keputusan Direksi PT. Asuransi Asei Indonesia Surat Keputusan Direksi No. 29/60/SKD.KN/HKM perihal penempatan pegawai pada organisasi PT. Asuransi Asei Indonesia. Didalam Struktur Organisasi yang baru terdapat 4 (empat) direktorat dengan 12 (Dua Belas) divisi serta 8 (Delapan) cabang dan 14 (Empat Belas) Kantor Pemasaran. Perubahan struktur organisasi tersebut disesuaikan dengan tuntutan dinamika pasar dan kebutuhan perusahaan serta tetap pada konsep semula yaitu dibagi perstrategic business unit (SBU), sehingga tuntutan akseptasi baik percepatan
http://digilib.mercubuana.ac.id/
63
maupun ketepatan tanpa meninggalkan konsep kehati-hatian tetap terjaga. Pembentukan divisi manajemen resiko dan pengembangan dimaksudkan
untuk
meninggalkan
pengelolaan
resiko
secara
sistematis dan terstruktur sehingga sasaran jangka pendek dan jangka panjang perushaan dapat tercapai. Pembentukan suatu divisi yang khusus menangani investasi juga dimaksudkan agar penanganan investasi perusahaan dapat maksimal sehingga dapat diandalkan sebgai
sumber
penerimaan
perusahaan.
Selanjutnya
dengan
memperhatikan efesiensi operasional perusahaan maka dilakukan penggabungan bagian Akuntasi, penagihan piutang dan keuangan dalam satu divisi.
4.1.3 Gambaran Umum 4.1.3.1 Gambaran Umum Pemimpin PT. Asuransi Asei Indonesia berdiri pada 9 Oktober 2014 berdasarkan Akte Pendirian Perushaan Nomor 08 yang dibuat oleh dan di hadapan Notaris Marthin Aliunir, SH dan memperoleh Keputusan Menteri Hukum dan HAM RI melalui Surat Keputusan Nomor KEP-121/D.05/2014 tanggal 13 Oktober 2014 serta Surat Ijin Usaha Asuransi dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Nomor KEP-121/D.05/2014 tanggal 21 Oktober 2014. Dengan berdirinya perusahaan PT. Asuransi Asei Indonesia Kementrian BUMN mengangkat 4 Direksi untuk mempimpin perusahaan yang terdiri
http://digilib.mercubuana.ac.id/
64
dari Direktur Utama, Direktur Keuangan, Direktur Pengembangan dan Direktur Teknik, untuk mendukung perusahaan dapat bersaing mengikuti perkembangan ekonomi pasar, harus didukung oleh struktur organisasi yang baik. Dalam hal ini Direksi memiliki gaya kepemimpinan dalam mengambil keputusan dalam pembentukan organisasi. Sesuai keputusan Direksi pada bulan Oktober 2014 terbentuklah struktur organisasi yang baru, yang terdiri dari 14 Divisi. Keputusan Direksi atau Gaya Kepemimpinan dalam pembentukan struktur organisasi ini yang memiliki demokratis yaitu berorientasi kepada anggota-anggota organisasi,
memberikan
perhatian dan menghargai anggota-anggota organisasinya contoh dalam pembentukan struktur organisasi dalam pemilihan kepala divisi, kepala bagian, dan dalam penilaian karyawan.
4.1.3.2 Gambaran Umum Iklim Organisasi PT. Asuransi Asei Indonesia adalah perusahaan baru yang berdiri pada akhir tahun 2014, PT. Asuransi Asei Indonesia adalah anak perusahaan PT. Asuransi Asei Re. PT. Asuransi Asei Indonesia bergerak dibidang asuransi atau penjaminan eksport dan import dsb. Dalam masa peralihan dari PT. Asuransi Asei Re menjadi anak perusahaan PT. Asuransi Asei Indonesia yang sebagian karyawannya merupakan karyawan lama yang saat ini iklim organisasinya berjalan dengan baik dengan karakteristik
http://digilib.mercubuana.ac.id/
65
organisasi yaitu organisasi dalam usaha mencapai tujuan biasanya membuat aturan-aturan, undang-undang dan hirarki dalam anggota organisasi. Dalam perubahan atau peralihan ini PT. Asuransi Asei Indonesia dipimpin oleh Direktur utama yang notaben adalah orang yang direkrut dari luar organisasi, hingga saat ini masih dalam proses menyesuaikan dan beradaptasi dengan kondisi dan situasi anggota-anggota organisasi yang melekat pada kondisi dan situasi sebelumnya.
4.2 Hasil Penelitian Hasil penelitian merupakan hasil dari proses penyederhanaan data ke dalam bentuk yang lebih mudah dibaca dan diinterpretsasikan. Data yang dimaksud adalah jawaban-jawaban yang diberikan oleh reponden terhadap pertanyaan dari kuesioner yang peneliti berikan dengan judul: “Pengaruh Gaya Kepemimpinan Terhadap Iklim Organisasi PT. Asuransi Asei Indonesia”. Peneliti menyebarkan kuesioner ke 155 reponden yang merupakan karyawan tetap PT. Asuransi Asei Indonesia. Berikut adalah analisis dari hasil data yang peneliti berhasil kumpulkan.
4.2.1 Deskripsi Data Responden Analisa kelompok data ini bertujuan untuk memberikan gambaran karakteristik responden dari jenis kelamin, usia, pendidikan, lama
http://digilib.mercubuana.ac.id/
66
bekerja, lama mengenal pemimpin. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel berikut ini :
Tabel 4.1 Karakteristik Responden Berdasarkan Jenis Kelamin No
Jenis Kelamin
Jumlah
Persentase (%)
1
Laki-laki
67
43.23%
2
Perempuan
88
56.77%
Jumlah
155
100%
(Sumber : Kuesioner Identitas Responden No.1) Dari Tabel mengenai karakteristik responden di atas, dari segi Jenis Kelamin dalam penelitian ini perbandingannya adalah Laki – laki sebanyak 67 Orang atau 43.23 % dan Perempuan sebanyak 88 Orang atau 56.77 %. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa berdasarkan jumlah responden di PT. Asuransi Asei Indonesia tersebut diatas mayoritas responden berjenis kelamin Perempuan sebanyak 67 orang atau 56.77 %.
http://digilib.mercubuana.ac.id/
67
Tabel 4.2 Karakteristik Responden Berdasarkan Usia No
Usia
Jumlah
Persentase (%)
1
20 - 30 Tahun
82
52.90%
2
30 - 35 Tahun
44
28.39%
3
35 - 40 Tahun
29
18.71%
4
40 Tahun
0
0%
155
100%
Jumlah
(Sumber : Kuesioner Identitas Responden No.2) Berdasarkan tabel mengenai karakteristik responden di atas, dari segi Usia dalam penelitian ini perbandingannya dapat diketahui bahwa responden berusia 20 – 30 Tahun sebanyak 82 Orang atau 52.90 %, berusia 30 – 35 Tahun sebanyak 44 Orang atau 28.39 %, berusia 35 – 40 Tahun sebanyak 29 Orang atau 18.71 %, berusia 40 Tahun sebanyak 0 Orang atau 0 %. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa berdasarkan jumlah responden di PT. Asuransi Asei Indonesia tersebut diatas mayoritas responden berusia 20- 30 Tahun sebanyak 82 atau 52.90 %.
http://digilib.mercubuana.ac.id/
68
Tabel 4.3 Karakteristik Responden Berdasarkan Pendidikan Terakhir Pendidikan
No
Jumlah
Persentase (%)
1
SMA / Sederajat
0
0%
2
Diploma
5
3%
3
S1
138
89%
4
S2 / S3
12
8%
155
100%
Jumlah
(Sumber : Kuesioner Identitas Responden No.3) Berdasarkan tabel mengenai karakteristik responden di atas, dari segi Pendidikan dalam penelitian ini perbandingannya dapat diketahui bahwa responden dengan Pendidikan terakhir SMA sebanyak 0 Orang atau 0 %, Diploma sebanyak 5 Orang atau 3 %, S1 sebanyak 158 Orang atau 89 %, S2 / S3 sebanyak 12 Orang atau 8 %. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa berdasarkan jumlah responden di PT. Asuransi Asei Indonesia tersebut diatas mayoritas responden dengan Pendidikan terakhir pada S1 sebanyak 138 dengan presentase 89 %.
http://digilib.mercubuana.ac.id/
69
Tabel 4.4 Karakteristik Responden Berdasarkan Lama Bekerja No
Lama Bekerja
Jumlah
Persentase (%)
1
< 1 Tahun
14
9%
2
> 1 – 5 Tahun
92
59%
3
> 5 – 10 Tahun
43
28%
4
> 10 Tahun
6
4%
155
100%
Jumlah
(Sumber : Kuesioner Identitas Responden No.4) Dari tabel diatas mengenai karakteristik responden di atas, dari segi Lama Bekerja dalam penelitian ini perbandingannya dapat disimpulkan bahwa, responden dengan Lama Bekerja > 1 Tahun berjumlah 14 Orang atau 9%, sedangkan yang bekerja selama < 1 - 5 Tahun berjumlah 92 Orang atau 59%, yang bekerja > 5 – 10 Tahun berjumlah 43 Orang atau 28%, dan yang masa kerja > 10 Tahun sebanyak 6 Orang atau 4%. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa berdasarkan jumlah responden di PT. Asuransi Asei Indonesia tersebut diatas mayoritas responden dengan masa Lama Bekerja mayoritas pada > 1 – 5 Tahun yaitu 92 Orang dengan presentase 59%.
http://digilib.mercubuana.ac.id/
70
Tabel 4.5 Karakteristik Responden Berdasarkan Seberapa Lama Sudah Mengenal Pemimpin No
Seberapa Lama Sudah Mengenal Pemimpin
Jumlah
1
< 1 Tahun
11
2
> 1 – 2 Tahun
58
3
> 2 – 3 Tahun
11
4
> 3 - 4 Tahun
9
5
> 4 Tahun
19
(Sumber : Kuesioner Identitas Responden No.5) Berdasarkan tabel diatas mengenai karakteristik responden dari segi Seberapa Lama Sudah Mengenal Pemimpin dalam penelitian ini perbandingannya dapat disimpulkan bahwa, responden dengan Lama Mengenal Pemimpin > 1 Tahun berjumlah 11 Orang, sedangkan selama < 1 - 2 Tahun berjumlah 58 Orang, yang sudah mengenal pemimpin > 2 – 3 Tahun berjumlah 11 Orang, dan yang sudah mengenal pemimpin selama > 3 - 4 Tahun sebanyak 9 Orang, yang menjawab > 4 Tahun mengenal pemimpin sebanyak 19 Orang. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa berdasarkan jumlah responden di PT. Asuransi Asei Indonesia tersebut diatas mayoritas responden dengan seberapa lama mengenal
karakteristik
pemimpin
selama
masa
kepemimpinan
pemimpin selama 2 Tahun terakhir mayoritas pada > 1 – 2 Tahun yaitu 58 Orang.
http://digilib.mercubuana.ac.id/
71
4.2.2 Variabel Penelitian Pada variabel Penelitian Gaya Kepemimpinan adalah sebagai Variabel bebas (Independent) dan Iklim Organisasi sebagai Variabel terikat (Dependen), berikut ini penjabarannya :
4.2.2.1 Variabel X : Gaya Kepemimpinan Pada variabel Gaya Kepemimpinan dibagi menjadi lima dimensi, dengan 20 indikator pertanyaan. Lima dimensi gaya kepemimpinan tersebut adalah Gaya Kepemimpinan Otoriter, Gaya Kepemimpinan demokratis, Gaya Kepemimpinan Laissez Faire, Gaya Kepemimpinan Kharismatik,
Gaya
Kepemimpinan
Paternalistik.
Adapun
hasil
penyebaran kuesionernya akan dijelaskan pada tabel-tabel berikut ini :
1. Gaya Otoriter Gaya ini dipandang sebagai karakteristik yang bersikap sangat tegas, mendikte pekerjaan, tidak bisa menerima kritik, menuntut bawahan untuk taat terhadap perintahnya, dan kaku.
http://digilib.mercubuana.ac.id/
72
Tabel 4.6 Pemimpin tanggap dalam mengambil keputusan No
Keterangan
Frekuensi
Presentase (%)
1
Sangat Tidak Setuju
0
0%
2
Tidak Setuju
10
6.45%
3
Ragu - Ragu
28
18.06%
4
Setuju
69
44.52%
5
Sangat Setuju
48
30.97%
Jumlah
155
100%
(Sumber : Kuesioner A Variabel X Gaya Kepemimpinan No.1) Berdasarkan tabel diatas, dapat dilihat hasil dari pertanyaan Pimpinan tanggap dalam mengambil keputusan. Responden yang menjawab sangat tidak setuju sebanyak 0 orang atau 0%, yang menjawab tidak setuju sebanyak 10 orang atau 6.45%, yang menjawab ragu-ragu sebanyak 28 orang atau 18.06%, dan yang menjawab setuju sebanyak 69 orang atau 44.52%, dan jawaban sangat setuju 48 orang atau 30.97%. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa berdasarkan jumlah responden di PT. Asuransi Asei Indonesia tersebut diatas mayoritas responden dengan pertanyaan diatas adalah setuju yaitu 69 orang atau 44.52%.
http://digilib.mercubuana.ac.id/
73
Tabel 4.7 Pemimpin tegas dalam mengatasi masalah No
Keterangan
Frekuensi
Presentase (%)
1
Sangat Tidak Setuju
0
0%
2
Tidak Setuju
64
41.29%
3
Ragu - Ragu
33
21.29%
4
Setuju
35
22.58%
5
Sangat Setuju
23
14.84%
155
100%
Jumlah
(Sumber : Kuesioner A Variabel X Gaya Kepemimpinan No.2) Berdasarkan tabel diatas, dapat dilihat hasil dari pertanyaan Pemimpin tegas dalam mengatasi masalah. Responden yang menjawab sangat tidak setuju sebanyak 0 orang atau 0%, yang menjawab tidak setuju sebanyak 64 orang atau 41.29%, yang menjawab ragu-ragu sebanyak 33 orang atau 21.29%, dan yang menjawab setuju sebanyak 35 orang atau 22.58%, dan jawaban sangat setuju 23 orang atau 14.84%. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa berdasarkan jumlah responden di PT. Asuransi Asei Indonesia tersebut diatas mayoritas responden dengan pertanyaan diatas adalah tidak setuju yaitu 64 orang atau 41.29%.
http://digilib.mercubuana.ac.id/
74
Tabel 4.8 Pemimpin memberikan perintah kerja yang diikuti No
Keterangan
Frekuensi
Presentase (%)
1
Sangat Tidak Setuju
0
0%
2
Tidak Setuju
34
21.94%
3
Ragu - Ragu
60
38.71%
4
Setuju
34
21.94%
5
Sangat Setuju
27
17.42%
155
100%
Jumlah
(Sumber : Kuesioner A Variabel X Gaya Kepemimpinan No.3) Berdasarkan tabel diatas, dapat dilihat hasil dari pertanyaan Pemimpin memberikan perintah kerja yang diikuti. Responden yang menjawab sangat tidak setuju sebanyak 0 orang atau 0%, yang menjawab tidak setuju sebanyak 34 orang atau 21.94%, yang menjawab ragu-ragu sebanyak 60 orang atau 38.71%, dan yang menjawab setuju sebanyak 34 orang atau 21.94%, dan jawaban sangat setuju 27 orang atau 17.42%. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa berdasarkan jumlah responden di PT. Asuransi Asei Indonesia tersebut diatas mayoritas responden dengan pertanyaan diatas adalah ragu-ragu yaitu 60 orang atau 38.71%.
http://digilib.mercubuana.ac.id/
75
Tabel 4.9 Disiplin kerja yang tinggi diterapkan oleh pemimpin sesuai No
Keterangan
Frekuensi
Presentase (%)
1
Sangat Tidak Setuju
0
0%
2
Tidak Setuju
27
17.42%
3
Ragu - Ragu
62
40.00%
4
Setuju
44
28.39%
5
Sangat Setuju
22
14.19%
155
100%
Jumlah
(Sumber : Kuesioner A Variabel X Gaya Kepemimpinan No.4) Berdasarkan tabel diatas, dapat dilihat hasil dari pertanyaan Disiplin kerja yang tinggi diterapkan oleh pemimpin. Responden yang menjawab sangat tidak setuju sebanyak 0 orang atau 0%, yang menjawab tidak setuju sebanyak 27 orang atau 17.42%, yang menjawab ragu-ragu sebanyak 62 orang atau 40.00%, dan yang menjawab setuju sebanyak 44 orang atau 28.39%, dan jawaban sangat setuju 22 orang atau 14.19%. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa berdasarkan jumlah responden di PT. Asuransi Asei Indonesia tersebut diatas mayoritas responden dengan pertanyaan diatas adalah ragu-ragu yaitu 62 orang atau 40.00%.
http://digilib.mercubuana.ac.id/
76
Tabel 4.10 Dalam mengambil keputusan karyawan tidak dilibatkan oleh pemimpin No
Keterangan
Frekuensi
Presentase (%)
1
Sangat Tidak Setuju
0
0%
2
Tidak Setuju
30
19.35%
3
Ragu - Ragu
38
24.52%
4
Setuju
58
37.42%
5
Sangat Setuju
29
18.71%
155
100%
Jumlah
(Sumber : Kuesioner A Variabel X Gaya Kepemimpinan No.5) Berdasarkan tabel diatas, dapat dilihat hasil dari pertanyaan Dalam mengambil keputusan karyawan tidak dilibatkan oleh pemimpin. Responden yang menjawab sangat tidak setuju sebanyak 0 orang atau 0%, yang menjawab tidak setuju sebanyak 30 orang atau 19.35%, yang menjawab ragu-ragu sebanyak 38 orang atau 24.52%, dan yang menjawab setuju sebanyak 58 orang atau 37.42%, dan jawaban sangat setuju 29 orang atau 18.71%. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa berdasarkan jumlah responden di PT. Asuransi Asei Indonesia tersebut diatas mayoritas responden dengan pertanyaan diatas adalah setuju yaitu 58 orang atau 37.42%.
http://digilib.mercubuana.ac.id/
77
2. Gaya Demokratik Gaya kepemimpinan demokratik dipandang sebagai karakteristik kepemimpinan yang menganggap karyawan memiliki harkat dan martabat yang sama. Pemimpin bergaya demokratik adalah pemimpin yang sangat dihormati dan disegani, komunikasi yang diterapkan adalah komunikasi dua arah, pemimpin selalu mendengarkan pendapat karyawan sebagai suatu tim yang utuh.
Tabel 4.11 Gagasan karyawan diperhatikan oleh pimpinan No
Keterangan
Frekuensi
Presentase (%)
1
Sangat Tidak Setuju
0
0%
2
Tidak Setuju
0
0%
3
Ragu - Ragu
24
15.48%
4
Setuju
78
50.32%
5
Sangat Setuju
53
34.19%
Jumlah
155
100%
(Sumber : Kuesioner A Variabel X Gaya Kepemimpinan No.6) Berdasarkan tabel diatas, dapat dilihat hasil dari pertanyaan Gagasan karyawan diperhatikan oleh pimpinan. Responden yang menjawab sangat tidak setuju sebanyak 0 orang atau 0%, yang menjawab tidak setuju sebanyak 0 orang atau 0%, yang menjawab ragu-ragu sebanyak 24 orang atau 15.48%, dan yang menjawab setuju
http://digilib.mercubuana.ac.id/
78
sebanyak 78 orang atau 50.32%, dan jawaban sangat setuju 53 orang atau 34.19%. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa berdasarkan jumlah responden di PT. Asuransi Asei Indonesia tersebut diatas mayoritas responden dengan pertanyaan diatas adalah setuju yaitu 78 orang atau 50.32%.
Tabel 4.12 Karyawan selalu dilibatkan dalam pengambilan keputusan No
Keterangan
Frekuensi
Presentase (%)
1
Sangat Tidak Setuju
0
0%
2
Tidak Setuju
27
17.42%
3
Ragu - Ragu
37
23.87%
4
Setuju
50
32.26%
5
Sangat Setuju
41
26.45%
155
100%
Jumlah
(Sumber : Kuesioner A Variabel X Gaya Kepemimpinan No.7) Berdasarkan tabel diatas, dapat dilihat hasil dari pertanyaan Karyawan
selalu
dilibatkan
dalam
pengambilan
keputusan.
Responden yang menjawab sangat tidak setuju sebanyak 0 orang atau 0%, yang menjawab tidak setuju sebanyak 27 orang atau 17.42%, yang menjawab ragu-ragu sebanyak 37 orang atau 23.87%, dan yang menjawab setuju sebanyak 50 orang atau 32.26%, dan jawaban sangat setuju 41 orang atau 26.45%. Dengan demikian dapat disimpulkan
http://digilib.mercubuana.ac.id/
79
bahwa berdasarkan jumlah responden di PT. Asuransi Asei Indonesia tersebut diatas mayoritas responden dengan pertanyaan diatas adalah setuju yaitu 50 orang atau 32.26%.
Tabel 4.13 Arahan selalu diberikan oleh pemimpin dalam mengatasi masalah No
Keterangan
Frekuensi
Presentase (%)
1
Sangat Tidak Setuju
0
0%
2
Tidak Setuju
13
8.39%
3
Ragu - Ragu
19
12.26%
4
Setuju
83
53.55%
5
Sangat Setuju
40
26.45%
155
100%
Jumlah
(Sumber : Kuesioner A Variabel X Gaya Kepemimpinan No.8) Berdasarkan tabel diatas, dapat dilihat hasil dari pertanyaan Arahan selalu diberikan oleh pemimpin dalam mengatasi masalah. Responden yang menjawab sangat tidak setuju sebanyak 0 orang atau 0%, yang menjawab tidak setuju sebanyak 13 orang atau 8.39%, yang menjawab ragu-ragu sebanyak 19 orang atau 12.26%, dan yang menjawab setuju sebanyak 83 orang atau 53.55%, dan jawaban sangat setuju 40 orang atau 26.45%. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa berdasarkan jumlah responden di PT. Asuransi Asei Indonesia
http://digilib.mercubuana.ac.id/
80
tersebut diatas mayoritas responden dengan pertanyaan diatas adalah setuju yaitu 83 orang atau 53.55%.
Tabel 4.14 Motivasi kerja selalu diberikan oleh pemimpin No
Keterangan
Frekuensi
Presentase (%)
1
Sangat Tidak Setuju
0
0%
2
Tidak Setuju
0
0%
3
Ragu - Ragu
11
7.10%
4
Setuju
71
45.81%
5
Sangat Setuju
73
47.10%
155
100%
Jumlah
(Sumber : Kuesioner A Variabel X Gaya Kepemimpinan No.9) Berdasarkan tabel diatas, dapat dilihat hasil dari pertanyaan Motivasi kerja selalu diberikan oleh pemimpin. Responden yang menjawab sangat tidak setuju sebanyak 0 orang atau 0%, yang menjawab tidak setuju sebanyak 0 orang atau 0%, yang menjawab ragu-ragu sebanyak 11 orang atau 7.10%, dan yang menjawab setuju sebanyak 71 orang atau 45.81%, dan jawaban sangat setuju 73 orang atau 47.10%. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa berdasarkan jumlah responden di PT. Asuransi Asei Indonesia tersebut diatas mayoritas responden dengan pertanyaan diatas adalah sangat setuju yaitu 73 orang atau 47.10%.
http://digilib.mercubuana.ac.id/
81
Tabel 4.15 Pemimpin tidak cekatan dalam mengambil keputusan No
Keterangan
Frekuensi
Presentase (%)
1
Sangat Tidak Setuju
0
0%
2
Tidak Setuju
18
11.61%
3
Ragu - Ragu
68
43.87%
4
Setuju
44
28.39%
5
Sangat Setuju
25
16.13%
155
100%
Jumlah
(Sumber : Kuesioner A Variabel X Gaya Kepemimpinan No.10) Berdasarkan tabel diatas, dapat dilihat hasil dari pertanyaan Pemimpin tidak cekatan dalam mengambil keputusan. Responden yang menjawab sangat tidak setuju sebanyak 0 orang atau 0%, yang menjawab tidak setuju sebanyak 18 orang atau 11.61%, yang menjawab ragu-ragu sebanyak 68 orang atau 43.87%, dan yang menjawab setuju sebanyak 44 orang atau 28.39%, dan jawaban sangat setuju 25 orang atau 16.13%. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa berdasarkan jumlah responden di PT. Asuransi Asei Indonesia tersebut diatas mayoritas responden dengan pertanyaan diatas adalah ragu - ragu yaitu 68 orang atau 43.87%.
http://digilib.mercubuana.ac.id/
82
3. Gaya Laissez Faire Gaya kepemimpinan Laissez Faire dipandang sebagai karakteristik kepemimpinan yang pasif . Gaya kepemimpinan ini pemimpin beranggapan bahwa organisasi dapat berjalan dengan sendirinya karena para anggota mengetahui tujuan organisasi.
Tabel 4.16 Karyawan bekerja secara kreatif No
Keterangan
Frekuensi
Presentase (%)
1
Sangat Tidak Setuju
0
0%
2
Tidak Setuju
11
7.10%
3
Ragu - Ragu
18
11.61%
4
Setuju
85
54.84%
5
Sangat Setuju
41
26.45%
Jumlah
155
100%
(Sumber : Kuesioner A Variabel X Gaya Kepemimpinan No.11) Berdasarkan tabel diatas, dapat dilihat hasil dari pertanyaan Karyawan bekerja secara kreatif. Responden yang menjawab sangat tidak setuju sebanyak 0 orang atau 0%, yang menjawab tidak setuju sebanyak 11 orang atau 7.10%, yang menjawab ragu-ragu sebanyak 18 orang atau 11.61%, dan yang menjawab setuju sebanyak 85 orang atau 54.84%, dan jawaban sangat setuju 41 orang atau 26.45%. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa berdasarkan jumlah
http://digilib.mercubuana.ac.id/
83
responden di PT. Asuransi Asei Indonesia tersebut diatas mayoritas responden dengan pertanyaan diatas adalah setuju yaitu 85 orang atau 54.84%.
Tabel 4.17 Informasi bersifat transparan No
Keterangan
Frekuensi
Presentase (%)
1
Sangat Tidak Setuju
0
0%
2
Tidak Setuju
12
7.74%
3
Ragu - Ragu
74
47.74%
4
Setuju
28
18.06%
5
Sangat Setuju
41
26.45%
155
100%
Jumlah
(Sumber : Kuesioner A Variabel X Gaya Kepemimpinan No.12) Berdasarkan tabel diatas, dapat dilihat hasil dari pertanyaan Informasi bersifat transparan. Responden yang menjawab sangat tidak setuju sebanyak 0 orang atau 0%, yang menjawab tidak setuju sebanyak 12 orang atau 7.74%, yang menjawab ragu-ragu sebanyak 74 orang atau 47.74%, dan yang menjawab setuju sebanyak 28 orang atau 18.06%, dan jawaban sangat setuju 41 orang atau 26.45%. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa berdasarkan jumlah responden di PT. Asuransi Asei Indonesia tersebut diatas mayoritas
http://digilib.mercubuana.ac.id/
84
responden dengan pertanyaan diatas adalah ragu-ragu yaitu 74 orang atau 47.74%.
Tabel 4.18 Pemimpin yang berkharisma No
Keterangan
Frekuensi
Presentase (%)
1
Sangat Tidak Setuju
0
0%
2
Tidak Setuju
33
21.29%
3
Ragu - Ragu
48
30.97%
4
Setuju
44
28.39%
5
Sangat Setuju
30
19.35%
155
100%
Jumlah
(Sumber : Kuesioner A Variabel X Gaya Kepemimpinan No.13) Berdasarkan tabel diatas, dapat dilihat hasil dari pertanyaan Pemimpin yang berkharisma. Responden yang menjawab sangat tidak setuju sebanyak 0 orang atau 0%, yang menjawab tidak setuju sebanyak 33 orang atau 21.29%, yang menjawab ragu-ragu sebanyak 48 orang atau 30.97%, dan yang menjawab setuju sebanyak 44 orang atau 28.39%, dan jawaban sangat setuju 30 orang atau 19.35%. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa berdasarkan jumlah responden di PT. Asuransi Asei Indonesia tersebut diatas mayoritas responden dengan pertanyaan diatas adalah ragu-ragu yaitu 48 orang atau 30.97%.
http://digilib.mercubuana.ac.id/
85
Tabel 4.19 Pemimpin menginspirasi dalam bekerja No
Keterangan
Frekuensi
Presentase (%)
1
Sangat Tidak Setuju
0
0%
2
Tidak Setuju
16
10.32%
3
Ragu - Ragu
44
28.39%
4
Setuju
66
42.58%
5
Sangat Setuju
29
18.71%
155
100%
Jumlah
(Sumber : Kuesioner A Variabel X Gaya Kepemimpinan No.14) Berdasarkan tabel diatas, dapat dilihat hasil dari pertanyaan Pemimpin menginspirasi dalam bekerja. Responden yang menjawab sangat tidak setuju sebanyak 0 orang atau 0%, yang menjawab tidak setuju sebanyak 16 orang atau 10.32%, yang menjawab ragu-ragu sebanyak 44 orang atau 28.39%, dan yang menjawab setuju sebanyak 66 orang atau 42.58%, dan jawaban sangat setuju 29 orang atau 18.71%. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa berdasarkan jumlah responden di PT. Asuransi Asei Indonesia tersebut diatas mayoritas responden dengan pertanyaan diatas adalah setuju yaitu 66 orang atau 42.58%.
http://digilib.mercubuana.ac.id/
86
4. Gaya Kharismatik Gaya kepemimpinan Kharismatik dipandang sebagai karakteristik kepemimpinan yang memiliki daya tarik yang khas atau langka, yang banyak mengikat pengikutnya dengan daya tarik tersebut.
Tabel 4.20 Pemimpin mampu mengubah visi menjadi aksi No
Keterangan
Frekuensi
Presentase (%)
1
Sangat Tidak Setuju
0
0%
2
Tidak Setuju
18
11.61%
3
Ragu - Ragu
36
23.23%
4
Setuju
65
41.94%
5
Sangat Setuju
36
23.23%
Jumlah
155
100%
(Sumber : Kuesioner A Variabel X Gaya Kepemimpinan No.15) Berdasarkan tabel diatas, dapat dilihat hasil dari pertanyaan Pemimpin mampu mengubah visi menjadi aksi. Responden yang menjawab sangat tidak setuju sebanyak 0 orang atau 0%, yang menjawab tidak setuju sebanyak 18 orang atau 11.61%, yang menjawab ragu-ragu sebanyak 36 orang atau 23.23%, dan yang menjawab setuju sebanyak 65 orang atau 41.94%, dan jawaban sangat setuju 36 orang atau 23.23%. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa berdasarkan jumlah responden di PT. Asuransi Asei Indonesia
http://digilib.mercubuana.ac.id/
87
tersebut diatas mayoritas responden dengan pertanyaan diatas adalah setuju yaitu 65 orang atau 41.94%.
Tabel 4.21 Pemimpin dan karyawan adalah sebuah tim No
Keterangan
Frekuensi
Presentase (%)
1
Sangat Tidak Setuju
0
0%
2
Tidak Setuju
20
12.90%
3
Ragu - Ragu
44
28.39%
4
Setuju
77
49.68%
5
Sangat Setuju
14
20.65%
155
100%
Jumlah
(Sumber : Kuesioner A Variabel X Gaya Kepemimpinan No.16) Berdasarkan tabel diatas, dapat dilihat hasil dari pertanyaan Pemimpin dan karyawan adalah sebuah tim. Responden yang menjawab sangat tidak setuju sebanyak 0 orang atau 0%, yang menjawab tidak setuju sebanyak 20 orang atau 12.90%, yang menjawab ragu-ragu sebanyak 44 orang atau 28.39%, dan yang menjawab setuju sebanyak 77 orang atau 49.68%, dan jawaban sangat setuju 14 orang atau 20.65%. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa berdasarkan jumlah responden di PT. Asuransi Asei Indonesia tersebut diatas mayoritas responden dengan pertanyaan diatas adalah setuju yaitu 77 orang atau 49.68%.
http://digilib.mercubuana.ac.id/
88
Tabel 4.22 Pemimpin selalu membantu dalam menyelesaikan masalah No
Keterangan
Frekuensi
Presentase (%)
1
Sangat Tidak Setuju
0
0%
2
Tidak Setuju
6
3.87%
3
Ragu - Ragu
60
38.71%
4
Setuju
57
36.77%
5
Sangat Setuju
32
20.65%
155
100%
Jumlah
(Sumber : Kuesioner A Variabel X Gaya Kepemimpinan No.17) Berdasarkan tabel diatas, dapat dilihat hasil dari pertanyaan Pemimpin
selalu
membantu
dalam
menyelesaikan
masalah.
Responden yang menjawab sangat tidak setuju sebanyak 0 orang atau 0%, yang menjawab tidak setuju sebanyak 6 orang atau 3.87%, yang menjawab ragu-ragu sebanyak 60 orang atau 38.71%, dan yang menjawab setuju sebanyak 57 orang atau 36.77%, dan jawaban sangat setuju 32 orang atau 20.65%. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa berdasarkan jumlah responden di PT. Asuransi Asei Indonesia tersebut diatas mayoritas responden dengan pertanyaan diatas adalah ragu-ragu yaitu 60 orang atau 38.71%.
http://digilib.mercubuana.ac.id/
89
Tabel 4.23 Pemimpin tidak memberi kesempatan kepada karyawan untuk mengambil keputusan No
Keterangan
Frekuensi
Presentase (%)
1
Sangat Tidak Setuju
0
0%
2
Tidak Setuju
11
7.10%
3
Ragu - Ragu
57
36.77%
4
Setuju
77
49.68%
5
Sangat Setuju
10
6.45%
155
100%
Jumlah
(Sumber : Kuesioner A Variabel X Gaya Kepemimpinan No.18) Berdasarkan tabel diatas, dapat dilihat hasil dari pertanyaan Pemimpin tidak memberi kesempatan kepada karyawan untuk mengambil keputusan. Responden yang menjawab sangat tidak setuju sebanyak 0 orang atau 0%, yang menjawab tidak setuju sebanyak 11 orang atau 7.10%, yang menjawab ragu-ragu sebanyak 57 orang atau 36.77%, dan yang menjawab setuju sebanyak 77 orang atau 49.68%, dan jawaban sangat setuju 10 orang atau 6.45%. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa berdasarkan jumlah responden di PT. Asuransi Asei Indonesia tersebut diatas mayoritas responden dengan pertanyaan diatas adalah sangat setuju yaitu 77 orang atau 49.68%.
http://digilib.mercubuana.ac.id/
90
5. Gaya Paternalistik Gaya kepemimpinan Paternalistik dipandang sebagai karakteristik kepemimpinan yang bersifat over protective dengan karyawan karena gaya kepemimpinan ini bersifat ingin melindungi dan sebagai tempat bertanya untuk mendapatkan petunjuk.
Tabel 4.24 Pimpinan bersikap secara adil No
Keterangan
Frekuensi
Presentase (%)
1
Sangat Tidak Setuju
0
0%
2
Tidak Setuju
26
16.77%
3
Ragu - Ragu
51
32.90%
4
Setuju
61
39.35%
5
Sangat Setuju
17
10.97%
Jumlah
155
100%
(Sumber : Kuesioner A Variabel X Gaya Kepemimpinan No.19) Berdasarkan tabel diatas, dapat dilihat hasil dari pertanyaan Pimpinan bersikap secara adil. Responden yang menjawab sangat tidak setuju sebanyak 0 orang atau 0%, yang menjawab tidak setuju sebanyak 26 orang atau 16.77%, yang menjawab ragu-ragu sebanyak 51 orang atau 32.90%, dan yang menjawab setuju sebanyak 61 orang atau 39.35%, dan jawaban sangat setuju 17 orang atau 10.97%. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa berdasarkan jumlah
http://digilib.mercubuana.ac.id/
91
responden di PT. Asuransi Asei Indonesia tersebut diatas mayoritas responden dengan pertanyaan diatas adalah setuju yaitu 61 orang atau 39.35%.
Tabel 4.25 Pemimpin menerapkan komunikasi dua arah No
Keterangan
Frekuensi
Presentase (%)
1
Sangat Tidak Setuju
0
0%
2
Tidak Setuju
11
7.10%
3
Ragu - Ragu
57
36.77%
4
Setuju
77
49.68%
5
Sangat Setuju
10
6.45%
155
100%
Jumlah
(Sumber : Kuesioner B Variabel X Gaya Kepemimpinan No.20) Berdasarkan tabel diatas, dapat dilihat hasil dari pertanyaan Pemimpin tidak memberi kesempatan kepada karyawan untuk mengambil keputusan. Responden yang menjawab sangat tidak setuju sebanyak 0 orang atau 0%, yang menjawab tidak setuju sebanyak 11 orang atau 7.10%, yang menjawab ragu-ragu sebanyak 57 orang atau 36.77%, dan yang menjawab setuju sebanyak 77 orang atau 49.68%, dan jawaban sangat setuju 10 orang atau 6.45%. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa berdasarkan jumlah responden di PT.
http://digilib.mercubuana.ac.id/
92
Asuransi Asei Indonesia tersebut diatas mayoritas responden dengan pertanyaan diatas adalah setuju yaitu 77 orang atau 49.68%. Tabel 4.26 Analiasa Quartil Gaya Kepemimpinan Gaya Kepemimpinan
Besar Rata -rata
Gaya Demokratis
3.944
Gaya Paternalistik
3.706
Gaya Laissez-Faire
3.698
Gaya Kharismatik
3.653
Gaya Otoriter
3.481
Berdasarkan analisa quartil pada variabel gaya kepemimpinan dapat dilihat bahwa gaya kepemimpinan yang diterapkan di dalam organisasi adalah gaya kepemimpinan demokratis, paternalistik, laissez-faire, kharismatik, otoriter sesuai dengan data
penyebaran
kuesioner kepada seluruh organisasi atau 155 reponden. Namun bisa dilihat dari iklim organisasi tidak ada pengaruh yang besar terhadap iklim organisasi di PT. Asuransi Asei Indonesia. Jadi iklim organisasi yang ada di PT. Asuransi Asei Indonesia tidak sesuai dengan gaya kepemimpinan.
4.2.2.2 Variabel Y : Iklim Organisasi Pada variabel Iklim Organisasi terdiri dari 18 indikator pertanyaan. Adapun hasil penyebaran kuesionernya akan dijelaskan pada tabel-tabel berikut ini :
http://digilib.mercubuana.ac.id/
93
Tabel 4.27 Saya mudah berkomunikasi langsung dengan pemimpin No
Keterangan
Frekuensi
Presentase (%)
1
Sangat Tidak Setuju
0
0%
2
Tidak Setuju
0
0%
3
Ragu - Ragu
40
25.81%
4
Setuju
75
48.39%
5
Sangat Setuju
40
25.81%
Jumlah
155
100%
(Sumber : Kuesioner B Variabel Y Iklim Komunikasi No.1) Berdasarkan tabel diatas, dapat dilihat hasil dari pertanyaan Saya mudah berkomunikasi langsung dengan pemimpin. Responden yang menjawab sangat tidak setuju sebanyak 0 orang atau 0%, yang menjawab tidak setuju sebanyak 0 orang atau 0%, yang menjawab ragu-ragu sebanyak 40 orang atau 25.81%, dan yang menjawab setuju sebanyak 75 orang atau 48.39%, dan jawaban sangat setuju 40 orang atau 25.81%. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa berdasarkan jumlah responden di PT. Asuransi Asei Indonesia tersebut diatas mayoritas responden dengan pertanyaan diatas adalah setuju yaitu 75 orang atau 48.39%.
http://digilib.mercubuana.ac.id/
94
Tabel 4.28 Pemimpin selalu menghargai pekerjaan saya No
Keterangan
Frekuensi
Presentase (%)
1
Sangat Tidak Setuju
0
0%
2
Tidak Setuju
31
20.00%
3
Ragu - Ragu
26
16.77%
4
Setuju
73
47.10%
5
Sangat Setuju
25
16.13%
155
100%
Jumlah
(Sumber : Kuesioner B Variabel Y Iklim Organisasi No.2) Berdasarkan tabel diatas, dapat dilihat hasil dari pertanyaan Pemimpin selalu menghargai pekerjaan saya. Responden yang menjawab sangat tidak setuju sebanyak 0 orang atau 0%, yang menjawab tidak setuju sebanyak 31 orang atau 20.00%, yang menjawab ragu-ragu sebanyak 26 orang atau 16.77%, dan yang menjawab setuju sebanyak 73 orang atau 47.10%, dan jawaban sangat setuju 25 orang atau 16.13%. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa berdasarkan jumlah responden di PT. Asuransi Asei Indonesia tersebut diatas mayoritas responden dengan pertanyaan diatas adalah setuju yaitu 73 orang atau 47.10%.
http://digilib.mercubuana.ac.id/
95
Tabel 4.29 Hubungan yang terjalin antara karyawan dengan pemimpin kurang harmonis No
Keterangan
Frekuensi
Presentase (%)
1
Sangat Tidak Setuju
0
0%
2
Tidak Setuju
72
46.45%
3
Ragu - Ragu
52
33.55%
4
Setuju
28
18.06%
5
Sangat Setuju
3
1.94%
155
100%
Jumlah
(Sumber : Kuesioner B Variabel Y Iklim Organisasi No.3) Berdasarkan tabel diatas, dapat dilihat hasil dari pertanyaan Hubungan yang terjalin antara karyawan dengan pemimpin kurang harmonis. Responden yang menjawab sangat tidak setuju sebanyak 0 orang atau 0%, yang menjawab tidak setuju sebanyak 72 orang atau 46.45%, yang menjawab ragu-ragu sebanyak 52 orang atau 33.55%, dan yang menjawab setuju sebanyak 28 orang atau 18.06%, dan jawaban sangat setuju 3 orang atau 1.94%. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa berdasarkan jumlah responden di PT. Asuransi Asei Indonesia
tersebut
diatas
mayoritas
responden dengan
pertanyaan diatas adalah tidak setuju yaitu 72 orang atau 46.45%.
http://digilib.mercubuana.ac.id/
96
Tabel 4.30 Para karyawan merasa diakui keberadaannya No
Keterangan
Frekuensi
Presentase (%)
1
Sangat Tidak Setuju
0
0%
2
Tidak Setuju
29
18.71%
3
Ragu - Ragu
55
33.48%
4
Setuju
58
37.42%
5
Sangat Setuju
13
8.39%
Jumlah
155
100%
(Sumber : Kuesioner B Variabel Y Iklim Komunikasi No.4) Berdasarkan tabel diatas, dapat dilihat hasil dari pertanyaan Para karyawan merasa diakui keberadaannya. Responden yang menjawab sangat tidak setuju sebanyak 0 orang atau 0%, yang menjawab tidak setuju sebanyak 29 orang atau 18.71%, yang menjawab ragu-ragu sebanyak 55 orang atau 33.48%, dan yang menjawab setuju sebanyak 58 orang atau 37.42%, dan jawaban sangat setuju 13 orang atau 8.39%. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa berdasarkan jumlah responden di PT. Asuransi Asei Indonesia tersebut diatas mayoritas responden dengan pertanyaan diatas adalah setuju yaitu 58 orang atau 37.42%.
http://digilib.mercubuana.ac.id/
97
Tabel 4.31 Saya mempunyai kesempatan untuk menyampaikan pendapat No
Keterangan
Frekuensi
Presentase (%)
1
Sangat Tidak Setuju
0
0%
2
Tidak Setuju
9
5.81%
3
Ragu - Ragu
40
25.81%
4
Setuju
91
58.71%
5
Sangat Setuju
15
9.68%
155
100%
Jumlah
(Sumber : Kuesioner B Variabel Y Iklim Organisasi No.5) Berdasarkan tabel diatas, dapat dilihat hasil dari pertanyaan Saya mempunyai kesempatan untuk menyampaikan pendapat. Responden yang menjawab sangat tidak setuju sebanyak 0 orang atau 0%, yang menjawab tidak setuju sebanyak 9 orang atau 5.81%, yang menjawab ragu-ragu ebanyak 40 orang atau 25.81%, dan yang menjawab setuju sebanyak 91 orang atau 58.71%, dan jawaban sangat setuju 15 orang atau 9.68%. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa berdasarkan jumlah responden di PT. Asuransi Asei Indonesia tersebut diatas mayoritas responden dengan pertanyaan diatas adalah setuju yaitu 91 orang atau 58.71%.
http://digilib.mercubuana.ac.id/
98
Tabel 4.32 Karyawan dikutsertakan dalam pengambilan keputusan No
Keterangan
Frekuensi
Presentase (%)
1
Sangat Tidak Setuju
0
0%
2
Tidak Setuju
10
6.45%
3
Ragu - Ragu
19
12.26%
4
Setuju
77
49.68%
5
Sangat Setuju
49
31.61%
155
100%
Jumlah
(Sumber : Kuesioner B Variabel Y Iklim Organisasi No.6) Berdasarkan tabel diatas, dapat dilihat hasil dari pertanyaan Karyawan dikutsertakan dalam pengambilan keputusan. Responden yang menjawab sangat tidak setuju sebanyak 0 orang atau 0%, yang menjawab tidak setuju sebanyak 10 orang atau 6.45%, yang menjawab ragu-ragu sebanyak 19 orang atau 12.26%, dan yang menjawab setuju sebanyak 77 orang atau 49.68%, dan jawaban sangat setuju 49 orang atau 31.61%. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa berdasarkan jumlah responden di PT. Asuransi Asei Indonesia tersebut diatas mayoritas responden dengan pertanyaan diatas adalah setuju yaitu 77 orang atau 49.68%.
http://digilib.mercubuana.ac.id/
99
Tabel 4.33 Pemimpin membagi pekerjaan secara merata No
Keterangan
Frekuensi
Presentase (%)
1
Sangat Tidak Setuju
0
0%
2
Tidak Setuju
24
15.48%
3
Ragu - Ragu
60
38.71%
4
Setuju
42
27.10%
5
Sangat Setuju
29
18.71%
Jumlah
155
100%
(Sumber : Kuesioner B Variabel Y Iklim Komunikasi No.7) Berdasarkan tabel diatas, dapat dilihat hasil dari pertanyaan Pemimpin membagi pekerjaan secara merata. Responden yang menjawab sangat tidak setuju sebanyak 0 orang atau 0%, yang menjawab tidak setuju sebanyak 24 orang atau 15.48%, yang menjawab ragu-ragu sebanyak 60 orang atau 38.71%, dan yang menjawab setuju sebanyak 42 orang atau 27.10%, dan jawaban sangat setuju 29 orang atau 18.71%. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa berdasarkan jumlah responden di PT. Asuransi Asei Indonesia tersebut diatas mayoritas responden dengan pertanyaan diatas adalah ragu-ragu yaitu 60 orang atau 38.71%.
http://digilib.mercubuana.ac.id/
100
Tabel 4.34 Saya bekerja tanpa tekanan No
Keterangan
Frekuensi
Presentase (%)
1
Sangat Tidak Setuju
0
0%
2
Tidak Setuju
36
23.23%
3
Ragu - Ragu
68
43.87%
4
Setuju
39
25.16%
5
Sangat Setuju
12
7.74%
155
100%
Jumlah
(Sumber : Kuesioner B Variabel Y Iklim Organisasi No.8) Berdasarkan tabel diatas, dapat dilihat hasil dari pertanyaan Saya bekerja tanpa tekanan. Responden yang menjawab sangat tidak setuju sebanyak 0 orang atau 0%, yang menjawab tidak setuju sebanyak 36 orang atau 23.23%, yang menjawab ragu-ragu sebanyak 68 orang atau 43.87%, dan yang menjawab setuju sebanyak 39 orang atau 25.16%, dan jawaban sangat setuju 12 orang atau 7.74%. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa berdasarkan jumlah responden di PT. Asuransi Asei Indonesia tersebut diatas mayoritas responden dengan pertanyaan diatas adalah ragu-ragu yaitu 68 orang atau 43.87%.
http://digilib.mercubuana.ac.id/
101
Tabel 4.35 Saya merasa tidak nyaman dengan lingkungan kerja saat ini No
Keterangan
Frekuensi
Presentase (%)
1
Sangat Tidak Setuju
0
0%
2
Tidak Setuju
25
16.13%
3
Ragu - Ragu
32
20.65%
4
Setuju
70
45.16%
5
Sangat Setuju
28
18.06%
155
100%
Jumlah
(Sumber : Kuesioner B Variabel Y Iklim Organisasi No.9) Berdasarkan tabel diatas, dapat dilihat hasil dari pertanyaan Saya merasa tidak nyaman dengan lingkungan kerja saat ini. Responden yang menjawab sangat tidak setuju sebanyak 0 orang atau 0%, yang menjawab tidak setuju sebanyak 25 orang atau 16.13%, yang menjawab ragu-ragu sebanyak 32 orang atau 20.65%, dan yang menjawab setuju sebanyak 70 orang atau 45.16%, dan jawaban sangat setuju 28 orang atau 18.06%. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa berdasarkan jumlah responden di PT. Asuransi Asei Indonesia tersebut diatas mayoritas responden dengan pertanyaan diatas adalah setuju yaitu 70 orang atau 45.16%.
http://digilib.mercubuana.ac.id/
102
Tabel 4.36 Hubungan antara pribadi karyawan berjalan dengan baik No
Keterangan
Frekuensi
Presentase (%)
1
Sangat Tidak Setuju
0
0%
2
Tidak Setuju
29
18.71%
3
Ragu - Ragu
78
50.32%
4
Setuju
43
27.74%
5
Sangat Setuju
5
3.23%
155
100%
Jumlah
(Sumber : Kuesioner B Variabel Y Iklim Organisasi No.10) Berdasarkan tabel diatas, dapat dilihat hasil dari pertanyaan Hubungan antara pribadi karyawan berjalan dengan baik. Responden yang menjawab sangat tidak setuju sebanyak 0 orang atau 0%, yang menjawab tidak setuju sebanyak 29 orang atau 18.71%, yang menjawab ragu-ragu sebanyak 78 orang atau 50.32%, dan yang menjawab setuju sebanyak 43 orang atau 27.74%, dan jawaban sangat setuju 5 orang atau 3.23%. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa berdasarkan jumlah responden di PT. Asuransi Asei Indonesia tersebut diatas mayoritas responden dengan pertanyaan diatas adalah ragu-ragu yaitu 78 orang atau 50.32%.
http://digilib.mercubuana.ac.id/
103
Tabel 4.37 Peraturan dalam perusahaan cukup bijak dan saya akan menaati peraturan tersebut No
Keterangan
Frekuensi
Presentase (%)
1
Sangat Tidak Setuju
0
0%
2
Tidak Setuju
10
6.45%
3
Ragu - Ragu
36
23.23%
4
Setuju
76
49.03%
5
Sangat Setuju
33
21.29%
Jumlah
155
100%
(Sumber : Kuesioner B Variabel Y Iklim Komunikasi No.11) Berdasarkan tabel diatas, dapat dilihat hasil dari pertanyaan Peraturan dalam perusahaan cukup bijak dan saya akan menaati peraturan tersebut. Responden yang menjawab sangat tidak setuju sebanyak 0 orang atau 0%, yang menjawab tidak setuju sebanyak 10 orang atau 6.45%, yang menjawab ragu-ragu sebanyak 36 orang atau 23.23%, dan yang menjawab setuju sebanyak 76 orang atau 49.03%, dan jawaban sangat setuju 33 orang atau 21.29%. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa berdasarkan jumlah responden di PT. Asuransi Asei Indonesia tersebut diatas mayoritas responden dengan pertanyaan diatas adalah setuju yaitu 76 orang atau 49.03%.
http://digilib.mercubuana.ac.id/
104
Tabel 4.38 Saya mendapatkan promosi jabatan bila memenuhi kriteria No
Keterangan
Frekuensi
Presentase (%)
1
Sangat Tidak Setuju
0
0%
2
Tidak Setuju
16
10.32%
3
Ragu - Ragu
54
34.84%
4
Setuju
48
30.97%
5
Sangat Setuju
37
23.87%
155
100%
Jumlah
(Sumber : Kuesioner B Variabel Y Iklim Organisasi No.12) Berdasarkan tabel diatas, dapat dilihat hasil dari pertanyaan Saya mendapatkan promosi jabatan bila memenuhi kriteria. Responden yang menjawab sangat tidak setuju sebanyak 0 orang atau 0%, yang menjawab tidak setuju sebanyak 16 orang atau 10.32%, yang menjawab ragu-ragu sebanyak 54 orang atau 34.84%, dan yang menjawab setuju sebanyak 48 orang atau 30.97%, dan jawaban sangat setuju 37 orang atau 23.87%. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa berdasarkan jumlah responden di PT. Asuransi Asei Indonesia tersebut diatas mayoritas responden dengan pertanyaan diatas adalah ragu-ragu yaitu 54 orang atau 34.84%.
http://digilib.mercubuana.ac.id/
105
Tabel 4.39 Adanya kecurigaan bawahan terhadap pimpinan No
Keterangan
Frekuensi
Presentase (%)
1
Sangat Tidak Setuju
0
0%
2
Tidak Setuju
27
17.42%
3
Ragu - Ragu
49
31.61%
4
Setuju
41
26.45%
5
Sangat Setuju
38
24.52%
155
100%
Jumlah
(Sumber : Kuesioner B Variabel Y Iklim Organisasi No.13) Berdasarkan tabel diatas, dapat dilihat hasil dari pertanyaan Adanya kecurigaan bawahan terhadap pimpinan. Responden yang menjawab sangat tidak setuju sebanyak 0 orang atau 0%, yang menjawab tidak setuju sebanyak 27 orang atau 17.42%, yang menjawab ragu-ragu sebanyak 49 orang atau 31.61%, dan yang menjawab setuju sebanyak 41 orang atau 26.45%, dan jawaban sangat setuju 38 orang atau 24.52%. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa berdasarkan jumlah responden di PT. Asuransi Asei Indonesia tersebut diatas mayoritas responden dengan pertanyaan diatas adalah ragu-ragu yaitu 49 orang atau 31.61%.
http://digilib.mercubuana.ac.id/
106
Tabel 4.40 Saya merasa nyaman dengan lingkungan kerja saya No
Keterangan
Frekuensi
Presentase (%)
1
Sangat Tidak Setuju
0
0%
2
Tidak Setuju
28
18.06%
3
Ragu - Ragu
47
30.32%
4
Setuju
54
34.84%
5
Sangat Setuju
26
16.77%
155
100%
Jumlah
(Sumber : Kuesioner B Variabel Y Iklim Organisasi No.14) Berdasarkan tabel diatas, dapat dilihat hasil dari pertanyaan Saya merasa nyaman dengan lingkungan kerja saya. Responden yang menjawab sangat tidak setuju sebanyak 0 orang atau 0%, yang menjawab tidak setuju sebanyak 28 orang atau 18.06%, yang menjawab ragu-ragu sebanyak 47 orang atau 30.32%, dan yang menjawab setuju sebanyak 54 orang atau 34.84%, dan jawaban sangat setuju 26 orang atau 16.77%. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa berdasarkan jumlah responden di PT. Asuransi Asei Indonesia tersebut diatas mayoritas responden dengan pertanyaan diatas adalah setuju yaitu 54 orang atau 34.84%.
http://digilib.mercubuana.ac.id/
107
Tabel 4.41 Saya dan rekan kerja bekerja secara tim No
Keterangan
Frekuensi
Presentase (%)
1
Sangat Tidak Setuju
0
0%
2
Tidak Setuju
32
20.65%
3
Ragu - Ragu
55
35.48%
4
Setuju
50
32.26%
5
Sangat Setuju
18
11.61%
155
100%
Jumlah
(Sumber : Kuesioner B Variabel Y Iklim Organisasi No.15) Berdasarkan tabel diatas, dapat dilihat hasil dari pertanyaan Saya dan rekan kerja bekerja secara tim. Responden yang menjawab sangat tidak setuju sebanyak 0 orang atau 0%, yang menjawab tidak setuju sebanyak 32 orang atau 20.65%, yang menjawab ragu-ragu sebanyak 55 orang atau 35.48%, dan yang menjawab setuju sebanyak 50 orang atau 32.26%, dan jawaban sangat setuju 18 orang atau 11.61%. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa berdasarkan jumlah responden di PT. Asuransi Asei Indonesia tersebut diatas mayoritas responden dengan pertanyaan diatas adalah ragu-ragu yaitu 55 orang atau 35.48%.
http://digilib.mercubuana.ac.id/
108
Tabel 4.42 Fasilitas yang disediakan sesuai kebutuhan dalam bekerja No
Keterangan
Frekuensi
Presentase (%)
1
Sangat Tidak Setuju
0
0%
2
Tidak Setuju
18
11.61%
3
Ragu - Ragu
41
26.45%
4
Setuju
60
38.71%
5
Sangat Setuju
36
23.23%
155
100%
Jumlah
(Sumber : Kuesioner B Variabel Y Iklim Organisasi No.16) Berdasarkan tabel diatas, dapat dilihat hasil dari pertanyaan Fasilitas yang disediakan sesuai kebutuhan dalam bekerja. Responden yang menjawab sangat tidak setuju sebanyak 0 orang atau 0%, yang menjawab tidak setuju sebanyak 18 orang atau 11.61%, yang menjawab ragu-ragu sebanyak 41 orang atau 26.45%, dan yang menjawab setuju sebanyak 60 orang atau 38.71%, dan jawaban sangat setuju 36 orang atau 23.23%. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa berdasarkan jumlah responden di PT. Asuransi Asei Indonesia tersebut diatas mayoritas responden dengan pertanyaan diatas adalah setuju yaitu 60 orang atau 38.71%.
http://digilib.mercubuana.ac.id/
109
Tabel 4.43 Pembagian tugas kerja tidak merata No
Keterangan
Frekuensi
Presentase (%)
1
Sangat Tidak Setuju
0
0%
2
Tidak Setuju
53
34.19%
3
Ragu - Ragu
52
33.55%
4
Setuju
26
16.77%
5
Sangat Setuju
24
15.48%
155
100%
Jumlah
(Sumber : Kuesioner B Variabel Y Iklim Organisasi No.17) Berdasarkan tabel diatas, dapat dilihat hasil dari pertanyaan Pembagian tugas kerja tidak merata. Responden yang menjawab sangat tidak setuju sebanyak 0 orang atau 0%, yang menjawab tidak setuju sebanyak 53 orang atau 34.19%, yang menjawab ragu-ragu sebanyak 52 orang atau 33.55%, dan yang menjawab setuju sebanyak 26 orang atau 16.77%, dan jawaban sangat setuju 24 orang atau 15.48%. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa berdasarkan jumlah responden di PT. Asuransi Asei Indonesia tersebut diatas mayoritas responden dengan pertanyaan diatas adalah tidak setuju yaitu 53 orang atau 34.19%.
http://digilib.mercubuana.ac.id/
110
Tabel 4.44 Saya berupaya bekerja sebaik mungkin No
Keterangan
Frekuensi
Presentase (%)
1
Sangat Tidak Setuju
0
0%
2
Tidak Setuju
16
10.32%
3
Ragu - Ragu
29
18.71%
4
Setuju
64
41.29%
5
Sangat Setuju
46
29.68%
155
100%
Jumlah
(Sumber : Kuesioner B Variabel Y Iklim Organisasi No.18) Berdasarkan tabel diatas, dapat dilihat hasil dari pertanyaan Saya berupaya bekerja sebaik mungkin. Responden yang menjawab sangat tidak setuju sebanyak 0 orang atau 0%, yang menjawab tidak setuju sebanyak 16 orang atau 10.32%, yang menjawab ragu-ragu sebanyak 29 orang atau 18.71%, dan yang menjawab setuju sebanyak 64 orang atau 41.29%, dan jawaban sangat setuju 46 orang atau 29.68%. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa berdasarkan jumlah responden di PT. Asuransi Asei Indonesia tersebut diatas mayoritas responden dengan pertanyaan diatas adalah ragu-ragu yaitu 64 orang atau 41.29%. Berdasarkan analisis data bahwa total skor jawaban responden yaitu 9874 dan berada diantara skor 8370 dan 11160, jadi dapat
http://digilib.mercubuana.ac.id/
111
dikatakan iklim organisasi PT. Asuransi Asei Indonesia tergolong baik.
9874
Total Skor Variabel Y
2790
5580
8370
11160
13950
4.2.3 Uji Regresi Linier Sederhana Untuk mengetahui besar Pengaruh Gaya Kepemimpinan Terhadap Iklim Organisasi PT. Asuransi Asei Indonesia dapat dilihat dari analisis hubungan antara variabel X Gaya Kepemimpinan dengan Y Iklim Organisasi PT. Asuransi Asei Indonesia sebesar 0.016 tetapi positif artinya jika kualitas gaya kepemimpinan ditingkatkan maka iklim organisasi di PT. Asuransi Asei Indonesia akan meningkat.
Tabel 4.45 Model Summary Model 1
R R Square a ,016 ,000
Adjusted R Square -,006
Std. Error of the Estimate 6,91327
a. Predictors: (Constant), X
Hal ini berarti bahwa tiap nilai r (0.016) perlu ditafsirkan posisinya dalam keterkaitan tersebut menurut pendapat Guilford Empirical Rule
http://digilib.mercubuana.ac.id/
112
hubungan antara variabel Gaya Kepemimpinan dengan Iklim Organisasi PT. Asuransi Asei Indonesia amat sangat lemah. Jika hubungan amat sangat lemah, maka hubungan tersebut diabaikan dan anggap tidak ada hubungan. Hal ini menunjukan pengertian bahwa terdapat faktor lain di luar penelitian ini yang mempengaruhi. Berdasarkan hasil penelitian ini, pegaruh gaya kepemimpinan PT. Asuransi Asei Indonesia memiliki pengaruh yang amat sangat kecil atau dianggap tidak ada. Hal ini membuktikan bahwa pemimpin tidak membawa pengaruh terhadap iklim didalam organisasi, atau dapat dikatakan bahwa pemimpin tidak bisa membawa atau menciptakan iklim organisasi menjadi kondusif. Dalam pencapaian tujuan organisasi penerapan gaya kepemimpinan tidak dapat berjalan selaras dengan kondisi atau situasi iklim di dalam organisasi yang mengakibatkan pengaruh yang ditimbulkan sangat kecil dan dapat dikatakan tidak ada hubungan.
Tabel 4.46 Guilford Empirical Rule Penafsiran
Besar ryx
0,20 - 0,40
Hubungan sangat lemah (abaikan, anggap tidak ada) Hubungan rendah atau lemah
0,40 – 0,70
Hubungan sedang atau cukup
0,70 – 0,90
Hubungan kuat
0,90 – 1,000
Hubungan sangat kuat
0,00 - 0,20
http://digilib.mercubuana.ac.id/
113
4.2.4 Persamaan Regresi Berdasarkan analisis Anova dapat disusun persamaan regresi yang menunjukkan koefisien determinasi dan nilai residu.
Tabel 4.47 ANOVA(b) Model 1
Sum of Squares Regressio n Residual Total
df
Mean Square
1,966
1
1,966
7312,382 7314,348 a Predictors: (Constant), X b Dependent Variable: Y
153 154
47,793
F
Sig. ,041
,840(a)
Y = a + bX Berdasarkan
tabel
4.45
dapat
dijelaskan
bahwa,
jika
gaya
kepemimpinan (X) = 0, maka Iklim organisasi (Y) adalah : Y = 7312,842 + 1,966 (0) = 7312,382 Jika gaya kepemimpinan (X)
= 10, maka predikasi iklim
organisasi adalah : Y = 7312,382 + 1,966 (10) = 7332,042
http://digilib.mercubuana.ac.id/
114
4.2.5 Uji Hipotesis Uji F digunakan untuk menguji signifikansi pengaruh antara variabel Gaya Kepemimpinan dengan Iklim Organisasi PT. Asuransi Asei Indonesia. Jika Fhitung> Ftabel, , maka Ho ditolak Jika Fhitung< Ftabel , maka Ho diterima Berdasarkan tabel Anova diketahui bahwa nilai Fhitung
sebesar
0, 041 lebih kecil dari probabilitas 0,05, maka Fhitung< Ftabel , maka Ho diterima dan secara otomatis menolak H1. Artinya pengaruh gaya kepemimpinan terhadap iklim organisasi PT. Asuransi Asei Indonesia tidak signifikan. Jika pengaruh variabel X terhadap Y tidak signifikan artinya pengaruh gaya kepemimpinan terhadap iklim organisasi PT. Asuransi Asei Indonesia hanya berlaku pada sampel, tidak berlaku pada populasi atau seluruh karyawan di PT. Asuransi Asei Indonesia. Hasil uji hipotesis ini mengatakan pengaruh variabel X gaya kepemimpinan terhadap variabel Y tidak signifikan, jika penelitian ini dilakukan kepada sampel tidak signifikan tentu pada populasi atau seluruh anggota organisasi juga tidak signifikan atau tidak memiliki pengaruh.
http://digilib.mercubuana.ac.id/
115
4.3 Pembahasan Berdasarkan tabel 4.7 dikemukakan bahwa “pemimpin tegas dalam mengatasi masalah” sesuai degan data empiris yang setuju hingga sangat setuju hanya 58 orang responden yang ragu-ragu hinga sangat tidak setuju 93 orang responden dari total responden 155, dan dapat dikatakan “pemimpin tidak berlaku tegas dalam mengatasi masalah”. Berdasarkan tabel 4.8 dikemukakan bahwa “pimpinan memberikan perintah kerja yang diikuti” sesuai degan data empiris yang setuju hingga sangat setuju hanya 61 orang responden yang ragu-ragu hinga sangat tidak setuju 94 orang responden dari total responden 155, dan dapat dikatakan “kurangnya penerapan ketegasan seorang pemimpin menyebabkan berkerja santai didalam organisasi”. Berdasarkan tabel 4.9 dikemukakan bahwa “disiplin kerja yang tinggi yang diterapkan oleh pemimpin sesuai” dengan data empiris yang setuju hingga sangat setuju hanya 66 orang responden yang ragu-ragu hinga sangat tidak setuju 89 orang responden dari total responden 155, dan dapat dikatakan penerapan gaya kepemimpinan yang dilakukan pemimpin yaitu “karyawan terlalu santai karena lebih dominan yang menyatakan ragu-ragu dalam penerapan disiplin kerja yang tinggi”. Berdasarkan tabel 4.15 dikemukakan bahwa “pemimpin tidak cekatan dalam mengambil keputusan” sesuai degan data empiris yang setuju hingga sangat setuju hanya 69 orang responden yang ragu-ragu hinga sangat tidak setuju 86 orang responden dari total responden 155, dan dapat dikatakan gaya
http://digilib.mercubuana.ac.id/
116
kepemimpinan yang diterpkan pemimpin dapat dikatakan pemimpin lamban dalam mengambil keputusan. Berdasarkan tabel 4.15 dikemukakan bahwa Pemimpin tidak cekatan dalam mengambil keputusan sesuai degan data empiris yang setuju hingga sangat setuju hanya 69 orang responden yang ragu-ragu hinga sangat tidak setuju 86 orang responden dari total responden 155, dan dapat dikatakan gaya kepemimpinan yang diterpkan pemimpin dapat dikatakan pemimpin lamban dalam mengambil keputusan. Berdasarkan tabel 4.17 dikemukakan bahwa informasi bersifat transparan sesuai degan data empiris yang setuju hingga sangat setuju hanya 69 orang responden yang ragu-ragu hinga sangat tidak setuju 86 orang responden dari total responden 155, dan dapat dikatakan tidak diterapkannya informasi yang transparan di dalam organisasi. Berdasarkan tabel 4.22 dikemukakan bahwa pemimpin membantu dalam menyelesaikan masalah sesuai degan data empiris yang setuju hingga sangat setuju hanya 66 orang responden yang ragu-ragu hinga sangat tidak setuju 89 orang responden dari total responden 155, dan dapat dikatakan pemimpin tidak membantu karyawannya dalam menyelesaikan masalah. Gaya kepemimpinan di PT. Asuransi Asei Indonesia ialah gaya kepemimpinan demokratis sesuai dengan tabel 4.26 analisa quartil variabel gaya kepemimpinan. Gaya kepemimpinan yang terdapat di PT. Asuransi Asei Indonesia yaitu demokratis, paternalistik, laissez-faire, kharismatik, otoriter terkadang tidak bisa berjalan dengan baik dalam membawa organisasi
http://digilib.mercubuana.ac.id/
117
mencapai tujuan organisasi. Gaya kepemimpinan demokratis memang memiliki karakter kepemimpinan yang baik namun tidak bisa hanya gaya kepemimpinan ini yang sering diterapkan, karena leadership style akan menciptakan komunikasi style dan juga culture di dalam organisasi tersebut. Pengaruh gaya kepemimpinan terhadap iklim organisasi di PT. Asuransi Asei Indonesia, memberikan pengaruh amat sangat kecil sesuai dengan hasil analisa data. Gaya kepemimpinan tidak bisa membangun iklim organisasi di PT. Asuransi Asei Indonesia. Gaya kepemimpinan tidak sesuai dengan iklim organisasi yang sekarang atau tidak sejalan yang akibatnya akan mempengaruhi kemajuan organisasi tersebut. Gaya kepemimpinan yang baik dapat memberikan pengaruh yang baik terhadap iklim organisasi atau atmosfer di dalam organisasi yang dapat membentuk sebuah budaya organisasi yang baik dan sejalan dalam mencapai tujuan organisasi. Jika gaya kepemimpinan tidak tepat dengan iklim di dalam organisasi ini akibatnya adalah tidak dapat membangun organisasi. Besarnya pengaruh gaya kepemimpinan terhadap iklim organisasi PT. Asuransi Asei Indonesia sesuai dengan hasil penelitian dengan melakukan penyebaran kuesioner terhadap seluruh karyawan atau 155 reponden menyatakan bahwa pengaruhnya amat sangat kecil yakni mendekati angga nol, sehingga dapat dikatakan tidak ada pengaruh. Gaya kepemimpinan yang baik didalam sebuah organisasi adalah gaya kepemimpinan situasional, jika pemimpin tersebut dibutuhkan dalam keadaan darurat disaat itulah pemimpin harus bersikap otoriter, jika pemimpin harus
http://digilib.mercubuana.ac.id/
118
mengambil keputusan untuk kemajuan organisasi pemimpin harus mengikut sertakan karyawan dalam pengambilan keputusan. Bila
dikaitkan
dengan
kondisi
iklim
organisasi
dengan
gaya
kepemimpinan yang diterapkan, kondisi dan situasi iklim organisasi masih mendominasi keadaan organisasi yang lama. Gaya kepemimpinan sudah menunjukan hasil yang baik begitu juga dengan iklim organisasi.namun keberadaan pemimpin masih belum memberikan pengaruh atau masih menyesuai dengan kondisi perusahaan yang baru berdiri namun sudah memiliki budaya organisasi yang sangat melekat. Ini disebabkan oleh seorang yang memimpin organisasi di perusahaan adalah orang yang notaben orang diluar perusahaan. Gaya kepemimpinan yang diterapkan oleh Direktur Utama PT. Asuransi Asei Indonesia ialah pemimpin yang bergaya demokratis dengan karakteristik organisasi yang terstruktur dengan penetapan aturan dan kebijakan begitu pun juga dengan karakteristik orang didalam perusahaan yang memiliki budaya melekat pada organisasi yang lama atau pada organisasi seblumnya dengan dipimpinnya oleg seorang direktur utama yang bukan dari dalam organisasi tersebut adalah positif namun belum memberikan pengaruh yang signifikan karena perusahaan ini baru berjalan.
http://digilib.mercubuana.ac.id/