Universitas Mercu Buana Fakultas Teknik Perencanaan & Desain Jurusan Arsitektur
Laporan Kerja Praktik Perencanaan Gedung Kantor Tribun Jambi
BAB II: TINJAUAN UMUM
Konsultan perencana adalah pihak yang berupa perorangan atau badan usaha, yang berdasarkan suatu pemberian tugas mempergunakan keahlian profesionalnya dalam merencanakan suatu proyek yang meliputi perencanaan arsitektur, struktur, mekanikal, elektrikal, Interior, Landscape dan sebagainya. Terkait dengan laporan kerja praktik ini maka untuk mempermudah pemahaman aktifitas praktik kerja, uraian tersebut hanya membahas tentang konsultan perencana.
2.1.
Konsultan Perencana
2.1.1
Pengertian Konsultan Perencana
Menurut Undang undang Jasa Konstruksi No 18 tahun 1999 adalah sebagai berikut: - Perencana konstruksi adalah penyedia jasa orang perseorangan atau badan usaha yang dinyatakan ahli yang profesional di bidang perencanaan jasa konstruksi yang mampu mewujudkan pekerjaan dalam bentuk dokumen perencanaan bangunan atau bentuk fisik lain. - Usaha perencanaan konstruksi memberikan layanan jasa perencanaan dalam pekerjaan konstruksi yang meliputi rangkaian kegiatan atau bagian-bagian dari kegiatan mulai dari studi pengembangan sampai dengan penyusunan dokumen kontrak kerja konstruksi. Sedangkan menurut Dirjen Cipta Karya; Tentang Pedoman Operasional Pengisian Pelaksanaan Dip - Konsultan
persyaratan
Perencana untuk
adalah
suatu
melaksanakan
perusahaan
tugas
konsultansi
perencanaan dan perancangan suatu bangunan. 1
yang
Paulus Agung Triadi 41212110034
http://digilib.mercubuana.ac.id/
memenuhi
dalam
bidang
Universitas Mercu Buana Fakultas Teknik Perencanaan & Desain Jurusan Arsitektur
2.1.2
Laporan Kerja Praktik Perencanaan Gedung Kantor Tribun Jambi
Klasifikasi Konsultan Perencana Klasifikasi konsultan perencana dapat dijabarkan berdasarkan status
atau
pelayanannya.
Berdasarkan
statusnya,
konsultan
perencana
dapat
diklasifikasikan sebagai berikut: 1. Konsultan swasta Badan usaha ini didirikan oleh seseorang atau sekelompok orang dengan modal sendiri. Atas keuntungan perusahaan tersebut maka dikenakan pajak pemerintah.
Pendiri
badan
tersebut
tidaklah
mesti
seorang
oleh
ahli teknik
melainkan dapat juga seorang awam yang memiliki modal. Dalam hal demikian ini ia menjalin kerja sama dengan beberapa ahli teknik. 2. Konsultan pemerintah Adalah konsultan perencana milik pemerintah yang di dalamnya bergabung beberapa
arsitek
dan
ahli
teknik
lainnya
yang
ditunjuk
oleh pemerintah.
Berdasarkan atas pelayanannya, maka konsultan perencana dibedakan atas 2 macam, yaitu: a. Konsultan perencana murni Konsultan yang demikian disebut murni karena kegiatannya hanya terbatas pada
perencanaan
dan
perancangan
semata.
Adapun pelaksanaannya
diserahkan kepada pihak yang lain. b. Konsultan perencana campuran Konsultan jenis ini melakukan tugas dua fungsi yaitu sebagai perencana dan sebagai
pelaksana.
Atau
paling
tidak
pelaksanaannya.
2
Paulus Agung Triadi 41212110034
http://digilib.mercubuana.ac.id/
terlibat
dalam
proses
Universitas Mercu Buana Fakultas Teknik Perencanaan & Desain Jurusan Arsitektur
2.1.3
Laporan Kerja Praktik Perencanaan Gedung Kantor Tribun Jambi
Syarat Konsultan Perencana 2.1.3.1
Syarat Administratif
Sesuai dengan keputusan yang tercantum pada KEPRES No. 29 Tahun 1984 untuk disebut sebagai pihak konsultan perencana, maka harus memenuhi syarat-syarat administratif sebagai berikut: a. Memiliki
akte
notaris
yang
berisi
tentang
kepemilikan
modal,
bentuk
badan hukum serta organisasi. b. Memiliki Surat Ijin Usaha Jasa Konstruksi (SIUJK). c. Memiliki Nomor Wajib Pajak (NPWP). d. Terdaftar
pada
panitia
pengadilan
atau
departemen
kehakiman
(tergantung bentuk usahanya). e. Terdaftar pada badan perencana. Selain daripada itu untuk terdaftar pada DPU Propinsi Daerah Tingkat I (Bidang Cipta Karya) suatu konsultan harus memenuhi: a. mengisi formulir dan dokumen pendaftaran dengan lampiran-lampiran: -
Akte pendirian.
-
SIUJK.
-
NPWP.
-
Mempunyai referensi bank.
b. Bukti-bukti administratif -
Pimpinan perusahaan atau cabang.
-
Menyanggupi untuk bertanggung jawab kepada semua hasil perencanaan itu sendiri.
2.1.3.2
Syarat Teknis
Syarat syarat teknis yang di butuhkan adalah:
3
Paulus Agung Triadi 41212110034
http://digilib.mercubuana.ac.id/
Universitas Mercu Buana Fakultas Teknik Perencanaan & Desain Jurusan Arsitektur
Laporan Kerja Praktik Perencanaan Gedung Kantor Tribun Jambi
a. Memenuhi persyaratan tenaga-tenaga dalam bidang teknik pembangunan yang dapat dibuktikan dalam
ijazah
keahlian, pengalaman dan referensi
dari
ahli
perusahaan. b. Memiliki
nama
perusahaan,
persyaratan
terdaftar
pada
Dirjen
Cipta
Karya tersebut, umumnya hanya untuk bangunan-bangunan swasta biasanya
atas
kepercayaan pemberi tugas dan diperkuat dengan bukti: -
SIUJK
-
Referensi bank
-
Referensi pengalaman kerja
2.1.4
Pemberi Tugas/Sumber Proyek
Pada proyek ini, Land & Building Division mendapatkan proyek dari pihak swasta yaitu sebagai konsultan perencana.
2.1.5
Cara Mendapatkan Proyek
Secara umum konsultan perencana untuk mendapatkan pekerjaan dari Owner (pemilik proyek) baik swasta maupun dari pemerintah serta berdasarkan peraturan pemerintah no 29 tahun 2000 maka proyek tersebut di dapatkan melalui: a. Berdasarkan Pada Penunjukan Langsung Konsultan perencana diundang langsung oleh pemilik proyek (Owner) dalam hal ini ada beberapa pertimbangan yang mendorong pemilik proyek mengadakan kerjasama yaitu berdasarkan pada pengalaman kerja yang telah dilakukan
oleh
kedua belah pihak, prestasi kerja, atau atas referensi dan masukkan dari pihak lain tentang konsultan yang bersangkutan. Selanjutnya perencana menerima Kerangka Acuan Kerja (KAK) dari pemberi tugas sebagai acuan dan pedoman untuk pekerjaan perencanaan. Setelah menerima KAK, maka
konsultan
perencana
membuat usulan Pra Rencana sesuai dengan waktu yang telah ditentukan. Pra Rencana ini meliputi:
4
-
Konsep perencanaan.
-
Design awal (denah, tampak). Paulus Agung Triadi 41212110034
http://digilib.mercubuana.ac.id/
Universitas Mercu Buana Fakultas Teknik Perencanaan & Desain Jurusan Arsitektur
-
Laporan Kerja Praktik Perencanaan Gedung Kantor Tribun Jambi
Usulan penawaran biaya (fee) perencanaan. Kemudian
usulan
design
dipresentasikan
kepada
pemberi
tugas,
dimana dalam tahap ini konsultan perencana akan mendapatkan koreksi atau langsung disetujui apabila belum disetujui, maka konsultan harus mengadakan revisi terhadap pra rencana yang diusulkan. Setelah usulan prarencana perintah
disetujui,
maka
pemberi
tugas
memberikan
surat
(SPK) sebagai dasar konsultan perencana untuk melakukan kerja
sepenuhnya. b. Berdasarkan Lelang Terbuka Proyek
yang
akan
ke
konsultan
perencana
oleh
pemilik
proyek
diumumkan baik itu melalui media massa maupun dengan cara-cara lain yang lazim dilakukan untuk memberitahukan kepada semua konsultan perencana.Dalam hal ini semua konsultan yang sesuai klasifikasinya dan sudah memenuh isyarat sebagai rekanan pemilik proyek mengirimkan dokumen sebagai peserta lelang. Pemilik proyek kemudian mengundang konsultan yang mendaftar dan memenuhi syarat untuk mengambil lelang dan KAK. Kemudian peserta lelang dalam batas waktu tertentu membuat usulan pra rancangan dan penawaran fee perencanaan. Bouwer akan meyeleksi dan
memanggil
konsultan
yang dianggap mengajukan usulan terbaik
dalam hal ini design maupun harga fee perencanaan.
Bila semua sudah
disetujui maka pemberi tugas akan menerbitkan surat perintah kerja (SPK)
yang
berarti
konsultan
perencana berhak
untuk
melakukan
perencanaan dan wajib tunduk terhadap segala ketentuan pada SPK. c. Berdasarkan Pada Lelang Terbatas Pada
prinsipnya
diundang
hampir
beberapa
untuk memudahkan
sama dengan lelang
konsultan proses
perencana
penentuan
saja.
konsultan
rekanan yang diundang sudah diketahui reputasinya.
5
terbuka
Paulus Agung Triadi 41212110034
http://digilib.mercubuana.ac.id/
Hal
hanya saja ini
dengan
bertujuan catatan
Universitas Mercu Buana Fakultas Teknik Perencanaan & Desain Jurusan Arsitektur
2.1.6
Laporan Kerja Praktik Perencanaan Gedung Kantor Tribun Jambi
Pihak Pihak Yang Terlibat Dalam Proyek 2.1.6.1
Pemberi Tugas
Adalah Owner mewakili seseorang atau badan hukum, baik itu swasta maupun pemerintah yang mempunyai ide gagasan untuk membuat suatu bangunan serta menyampaikan keinginannya pada seorang ahli bangunan untuk merencanakan apa yang dikehendaki serta besarnya biaya yang diperlukan dalam proyek tersebut.
2.1.6.2
Konsultan Perencana
Adalah seseorang atau badan hukum sebagai pihak yang menerima tugas dari pemilik proyek untuk merencanakan dan memberikan penjelasan yang tertuang dalam bentuk gambar rencana dalam batas yang telah ditentukan baik itu secara teknis maupun administratif. Adapun pihak yang bergabung dalam konsultan perencana ini meliputi bidang keahlian khusus, seperti: Arsitektural, Struktur dan Konstruksi, Mekanikal dan Elektrikal dan Interior.
2.1.7
Istilah Umum dan Proyek Delivery 2.1.7.1
Istilah Umum di Dalam Proyek
a. Design as Building, merupakan pengertian tentang tata cara penyelenggaraan proyek dimana proses perencanaan dan proses pelaksanaan konstruksi proyek dilakukan oleh satu pihak tertentu dan diikat secara hukum melalui kontrak dengan Pemberi Tugas. Cara umum, untuk proyek-proyek yang dilaksanakan dengan pola Design and Build, terdapat 2 (pihak) yang mengikatkan diri dengan kontrak kerja yaitu Pihak Pemberi Tugas dan Pihak Pelaksana Pekerjaan. Walaupun demikian, kadangkala diperlukan keahlian lain yaitu Konsultan Pengawas/Manajemen Proyek/Manajemen Konstruksi yang bekerja untuk dan diikat kontrak dengan Pihak Pemberi Tugas. b. Turn Key Project , Proyek yang dilakukan dengan pola Turn-key Project adalah pola pekerjaan dimana masing-masing pihak yang terlibat mengikatkan diri dengan kontrak kerja, tetapi Pihak Pemberi Tugas akan melakukan pembayaran pekerjaan 6
Paulus Agung Triadi 41212110034
http://digilib.mercubuana.ac.id/
Universitas Mercu Buana Fakultas Teknik Perencanaan & Desain Jurusan Arsitektur
Laporan Kerja Praktik Perencanaan Gedung Kantor Tribun Jambi
setelah prestasi pekerjaan selesai 100% dan telah disetujui oleh Pemberi Tugas. Dengan kata lain, Pelaksana Pekerjaan (Konsultan Perencana, Konsultan Pengawas/Manajemen Konstruksi dan Kontraktor, baik sendirisendiri, sekaligus maupun kombinasi dari pihak-pihak tersebut) membiayai dirinya sendiri sampai pekerjaannya selesai 100% dan disetujui oleh Pemberi Tugas. Pada cara ini sangat penting pada saat awal untuk menyepakati halhal mengenai kualitas bangunan, perkiraan nilai pekerjaan, tatacara pembiayaan dan pembayaran total pada akhir pekerjaan. c. Fast Track, merupakan ‘jalur cepat’, yaitu melaksanakan tahapan tahapan pekerjaan secara bersamaan agar diperoleh solusi dengan lebih cepat tanpa mengorbankan kualitas hasil pekerjaan. Sebagai contoh pekerjaan fast track ini adalah, tahapan pekerjaan pelaksanaan konstruksi di lapangan sudah dimulai tanpa menunggu tahapan pekerjaan perancangan selesai 100%. Umumnya pada pekerjaan dengan cara fast track adalah pentingnya kesepakatan mengenai hal-hal pokok yang tidak boleh berubah lagi pada tahap pekerjaan selanjutnya.
2.1.7.2
Proyek Delivery
Project delivery merupakan tata cara penyelenggaraan proyek yang
meliputi
tahapan pekerjaan perencanaan sampai dengan pelaksanaan konstruksi lapangan dan serah terima proyek dari Kontraktor kepada Pemberi Tugas. Secara umum dikenal adanya 3 (tiga) cara penyelenggaraan proyek, yaitu: a. Tradisional. Adalah Proses perancangan diselesaikan tuntas baru diadakan lelang pekerjaan untuk Kontraktor. Dalam proses ini juga lazim bahwa shop drawings (gambar detail pekerjaan khusus, misalnya detail profil alumunium) disiapkan oleh Kontraktor pelaksana pekerjaan dan atau pemasok terpilih. b. Design and Build. Adalah Kontrak kerja dilakukan terlebih dahulu antara Pemberi Tugas dengan Kontraktor design and build, dan kemudian seluruh perancangan, termasuk gambar kerja, dilakukan oleh Kontraktor tersebut. c. Bridging. Adalah Kombinasi antara cara tradisonal dan Design and Build. Seorang arsitek (kontrak ataupun in-house) menyiapkan konsep rancangan 7
Paulus Agung Triadi 41212110034
http://digilib.mercubuana.ac.id/
Universitas Mercu Buana Fakultas Teknik Perencanaan & Desain Jurusan Arsitektur
Laporan Kerja Praktik Perencanaan Gedung Kantor Tribun Jambi
dan atau prarancangan untuk dilelangkan kepada Kontraktor atau Kontraktor design and build. Selanjutnya dokumen pengembangan rancangan sampai dokumen pelaksanaan diselesaikan oleh Kontraktor tersebut. Dalam cara ini diperlukan 2 (dua) fungsi arsitek yang berbeda, yaitu pada tahap awal perancangan, sebagai arsitek perancang, dan pada tahap penyelesaian dokumen perancangan, sebagai architect of record. Walaupun demikian, lazim
juga
ditemui
arsitek
kedua
menyelesaikan
seluruh
dokumen
perancangan sebelum dilelangkan kepada Kontraktor. Contoh proyek seperti ini
adalah,
misalnya,
Pemberi
Tugas
memilih
arsitek
asing
untuk
mengerjakan prarancangan dan kemudian menunjuk arsitek lokal untuk meneruskan pekerjaan perancangan sampai selesai. Ketiga cara tersebut diatas dapat dilakukan dengan proses fast track. Demikian pula halnya dengan tatacara pembayaran; bila disepakati untuk dilakukan dengan turnkey maka pembayaran dilakukan setelah pekerjaan dinyatakan selesai 100%, disetujui Pemberi Tugas dan dilakukan serah terima proyek. Saat ini sejalan dengan makin kompleksnya tata cara membangun dan bertambah rumitnya pola pembiayaan proyek, prinsip prinsip dasar tersebut diatas menimbulkan variasi-variasi baru.
2.2.
Tinjauan Khusus PT Gramedia
2.2.1
Biodata dan bidang usaha Perusahaan
Nama Perusahaan
: PT Gramedia Corporate Facility Management Land & Building Division Design & Development Departement
Alamat Perusahaan
: JL Palmerah Selatan No 12 Kel Gelora Kec Tanah Abang
Kota Jakarta Pusat Bidang Usaha
8
: Supporting Unit Business
Paulus Agung Triadi 41212110034
http://digilib.mercubuana.ac.id/
Universitas Mercu Buana Fakultas Teknik Perencanaan & Desain Jurusan Arsitektur
2.2.2
Laporan Kerja Praktik Perencanaan Gedung Kantor Tribun Jambi
Pengadaan aset property tanah & bangunan
In House Perencanaan dan Pengawasan.
Pemeliharaan aset tanah & bangunan
Company Profile Perusahaan Kompas Gramedia adalah salah satu grup perusahaan besar di Indonesia
yang bergerak pada industri media massa dan berdiri pada 28 Juni 1965 oleh sang pendiri yakni Jakob Oetama dan P.K. Ojong. Pada tahun 80-an, perusahaan ini berkembang dengan pesat terutama pada bidang komunikasi. Hingga kini, Kompas Gramedia, yang di pimpin oleh CEO Bapak Liliek Oetam, telah mempunyai sejumlah anak perusahaan yang variatif mulai dari Group of Regional Newspaper berupa media massa Koran nasional Kompas dan Koran Daerah Persda, Group of Publishing berupa Penerbitan Buku dan Toko Buku Gramedia, Group of Printing berupa Percetakan Gramedia dan Packaging, Group of Radio berupa Radio Sonora, Group of Hotel berupa Hotel Santika & Amaris serta Group of Digital berupa stasiun TV nasional Trans7, KompasTV dan Koran Online dll. Guna memenuhi dan menunjang kebutuhan terutama untuk pengembangan usaha Kelompok Kompas Gramedia di bidang penyediaan kantor dan segala kebutuhannya, maka di bentuklah Land & Building Division. Tugas utama dari Land and Building division adalah pengadaan aset property berupa pembelian tanah & bangunan, Pemeliharaan dan pengawasan aset property, serta menyediakan jasa perancangan arsitektur & pengawasan In house proyek proyek di lingkungan Kompas Gramedia. Jasa perancangan di Land & Building Division mencakup di bidang Arsitektur, Interior, Struktur dan Mekanikal Elektrikal serta di bidang pengawasan proyek.
9
Paulus Agung Triadi 41212110034
http://digilib.mercubuana.ac.id/
Universitas Mercu Buana Fakultas Teknik Perencanaan & Desain Jurusan Arsitektur
2.2.3
Laporan Kerja Praktik Perencanaan Gedung Kantor Tribun Jambi
Struktur Organisasi Perusahaan
CEO KOMPAS GRAMEDIA
UNIT OF BUSINESS
CORPORATE FACILITY MANAGEMEN
SUB UNIT BUSINESS Sekretaris General Manager Land & Building Division
Perijinan
Office Boy Licensing & Documentation Section
Sekretaris Administrasi Proyek
Manager Project Management
Manager Design & Development Department
Arsitek Pengawasan Sipil
ME Maintenance Estimator
10
Paulus Agung Triadi 41212110034
http://digilib.mercubuana.ac.id/
Sekretaris
Universitas Mercu Buana Fakultas Teknik Perencanaan & Desain Jurusan Arsitektur
2.2.4
Laporan Kerja Praktik Perencanaan Gedung Kantor Tribun Jambi
Tugas dan tanggung jawab 2.2.4.1
General Manager
General Manager yang membawahi dari manager Design & Development dan Manager Construction tugas utama adalah memimpin dan menentukan arah perusahaan.
2.2.4.2
Manager Design & Development
Seseorang yang membawahi beberapa orang staff pada bagian arsitektur atau perancangan. Mempunyai hak dan kewajiban: a) Memberikan masukan terhadap desain proyek. b) Memberikan bantuan penjelasan terkait desain bangunan kepada owner. c) Melaksanakan pengawasan pelaksanaan arsitektur bangunan. d) Menentukan Biaya Estimasi proyek
2.2.4.3
Project Management
Seseorang yang membawahi beberapa orang staff pada bagian konstruksi. Mempunyai hak dan kewajiban: a) Memberikan masukan terhadap pelaksanaan proyek. b) Memberikan bantuan penjelasan terkait proses pelaksanaan konstruksi bangunan kepada owner. c) Melaksanakan pengawasan pelaksanaan proyek bangunan sampai dengan selesai.
2.2.4.4
Superintendent Licensing
Bidang perijinan adalah seseorang yang mengurus tentang berbagai hal yang berkaitan dengan lembaga untuk legalisasi dokumen keabsahan lahan dan gedung yang akan di bangun, baik secara fisik maupun legalnya. Tugas dari bidang perijinan adalah sebagai berikut : a) Mengurus pembebasan / pembelian lahan 11
Paulus Agung Triadi 41212110034
http://digilib.mercubuana.ac.id/
Universitas Mercu Buana Fakultas Teknik Perencanaan & Desain Jurusan Arsitektur
Laporan Kerja Praktik Perencanaan Gedung Kantor Tribun Jambi
b) Mengurus Izin Mendirikan Bangunan (IMB) dan rekomendasi instansi terkait (Dinas Kebakaran, Lingkungan hidup, Dinas Perhubungan, Bina Marga, RT-RW, Kelurahan, Kecamatan, dan lain lain) c) Mengurus hal Antisipasi Mengenai Dampak Lingkungan (AMDAL) dan Upaya Pengelolaan Lingkungan dan Upaya Pemantauan Lingkungan (UKLUPL) d) Jika bangunan telah selesai di bangun dilanjutkan dengan pengurusan Izin Penggunaan Bangunan (IPB) e) Melakukan pembayaran pembayaran terhadap tagihan utilitas (Listrik, Air, Telepon, Papan nama) selama bangunan tersebut belum beroperasi sepenuhnya maupun setelah beroperasi.
2.2.4.5
Sekretaris
a. Membantu pimpinannya dalam melakukan tugas-tugas harian, baik yang rutin maupun yang khusus. Tugas rutin merupakan tugas sehari-hari yang biasa dikerjakan oleh seorang sekretaris tanpa perlu perintah dari pimpinan. Sedangkan tugas khusus adalah tugas yang diperintahkan oleh pimpinan agar
sekretaris
dapat
menyelesaikan
suatu
permasalahan
dengan
menggunakan pengalaman dan ilmunya sebagai seorang sekretaris. Berikut Hak dan Kewajiban sekretaris : b. Memfilter informasi dan sebagai sumber informasi bagi pimpinan dan menjalankan tugas, fungsi dan tanggung jawabnya. c. Mengatur aktivitas perusahaan, mulai dari administrasi hingga human relations (HR). d. Menjadi perantara pihak-pihak yang ingin berhubungan dengan pimpinan. e. Menjadi mediator pimpinan dengan bawahan. f.
Memberikan ide-ide sebagai alternatif pemikiran pimpinan.
g. Pemegang rahasia penting pimpinan yang berkaitan dengan perusahaan.
2.2.4.6
Administrasi Proyek
Bagian administrasi ditetapkan oleh manajer proyek yang berfungsi dalam penanganan keadministrasian yang berkaitan dengan urusan proyek. Hak dan kewajiban: 12
Paulus Agung Triadi 41212110034
http://digilib.mercubuana.ac.id/
Universitas Mercu Buana Fakultas Teknik Perencanaan & Desain Jurusan Arsitektur
Laporan Kerja Praktik Perencanaan Gedung Kantor Tribun Jambi
a) Menyelenggarakan inventarisasi, pemeliharaan dan pengawasan terhadap pelaksanaan proyek serta perlengkapannya. b) Membuat laporan keuangan secara rutin. c) Menyusun laporan perusahaan. d) Membuat schedule kerja: administrasi perusahaan, keuangan, dokumentasi, surat menyurat dan logistic
2.2.4.7
Arsitek
a. Mengendalikan Perancangan Arsitektur b. Melakukan pendalaman pengetahuan arsitektur c. Melakukan pendalaman seni d. Mengendalikan perencanaan dan perancangan kota e. Melakukan
pendalaman
hubungan
antara
manusia,
bangunan,
dan
lingkungan f.
Melakukan pendalaman pengetahuan daya dukung lingkungan
g. Melakukan pendalaman peran arsitek di masyarakat h. Mengendalikan persiapan pekerjaan perancangan i.
Melakukan pendalaman pengertian antar disiplin
j.
Melakukan pendalaman fisik dan fisika bangunan
k. Menerapkan batasan anggaran dan peraturan bangunan l.
Melakukan pendalaman pemahaman industri konstruksi dalam perencanaan
m. Melakukan pendalaman manajemen proyek
2.2.4.8
Struktur
a. Melakukan koordinasi dengan konsultan supervisi dalam
monitoring
pelaksanaan konstruksi SPAM. b. Mengadakan kunjungan berkala ke lokasi proyek. c. Bertanggung jawab dalam memeriksa kemajuan dan standar dari konstruksi serta memberikan bantuan teknis bagi Pengawasan Konstruksi. d. Bertanggung jawab terhadap pekerjaan struktur dan pekerjaan infrastruktur Perpipaan dan Konstruksi Bangunan Air serta mengkaji ulang detail perencanaan struktur dan pengawasan. e. Melakukan monitoring uji coba kekuatan struktur. 13
Paulus Agung Triadi 41212110034
http://digilib.mercubuana.ac.id/
Universitas Mercu Buana Fakultas Teknik Perencanaan & Desain Jurusan Arsitektur
f.
Laporan Kerja Praktik Perencanaan Gedung Kantor Tribun Jambi
Bertugas memonitoring dan evaluasi desain yang ada
g. Memberi nasehat teknik sesuai dengan persyaratan spesifikasi teknik dan melakukan pengawasan serta koordinasi dengan konsultan supervise dalam mengevaluasi dan menganalisa pekerjaan konstruksi h. Bertanggung jawab terhadap monitoring konstruksi i.
Merekomendasikan pembuatan shop drawing.
j.
Menyiapkan dan membuat laporan serta rekomendasinya
2.2.4.9 Mekanikal & Elektrikal a. Menyiapkan data perencanaan yang dibutuhkan b. Menyusun criteria teknis yang dibutuhkan c. Merancang Sistem Mekanikal sesuai dengan persyaratan dan spesifikasi teknis yang ditentukan d. Melakukan kegiatan pembuatan sistem mekanikal berdasarkan hasil rancangan yang telah dibuat e. Melakukan pengawasan pelaksanaan pembuatan system mekanikal sesuai dengan jadwal waktu dan spesifikasi yang telah ditentukan f.
Melakukan pengawasan pada kegiatan instalasi system mekanikal mengacu pada manual pemasangan yang telah ditentukan
g. Melakukan pengujian hasil instalasi sistem mekanikal h. Melakukan pemeliharaan sistem kekanikal yang telah dipasang i.
Melakukan pengkajian teknis atas sistem mekanikal yang telah dirancang, dibuat, dipasang dan diperasikan untuk mengetahui efektifitas dan efisiensinya
j.
Membuat laporan hasil pekerjaan.
2.2.4.10 Estimator a. Membuat perhitungan rencana anggaran biaya proyek b. Membuat perhitungan harga upah pekerja c. Membuat time schedule kurva S d. Ikut membantu dalam menyusun berkas penawaran harga borongan e. Memberikan data informasi pada bagian pembelian material
14
Paulus Agung Triadi 41212110034
http://digilib.mercubuana.ac.id/
Universitas Mercu Buana Fakultas Teknik Perencanaan & Desain Jurusan Arsitektur
f.
Laporan Kerja Praktik Perencanaan Gedung Kantor Tribun Jambi
Melakukan control terhadap pemakaian bahan material yang di lakukan di lapangan proyek
g. Melakukan control terhadap pemakaian biaya upah kerja. h. Membuat berkas penagihan termijn pembayaran yang berbentuk laporan progress
2.2.4.11 Pengawas Proyek a. Menyelenggarakan administrasi umum mengenai pelaksanaan kontrak kerja b. Melaksanakan pengawasan secara rutin dalam pelaksanaan proyek c. Menerbitkan laporan prestasi pekerjaan proyek untuk dapat di lihat oleh pemilik proyek d. Memberikan saran, pertimbangan dan pendapat kepada pemilik maupun kontraktor agar pelaksanaan proyek berjalan lancar. e. Mengoreksi dan menyetujui gambar shop drawing yang di ajukan kontraktor sebagai pedoman pelaksanaan proyek. f.
Memilih dan memberikan persetujuan mengenai type dan merk material bangunan yang di usulkan kontraktor kepada owner namun tetap berpedoman pada kontrak kerja.
2.2.4.12 Drafter a. Membuat gambar pelaksanaan / gambar shop drawing gambar shop drawing adalah gambar detail yang disertai ukuran dan bentuk detail sebagai acuan pelaksana dalam melaksanakan pekerjaan pembangunan dilapangan sesuai dengan gambar perencanaan yang sudah dibuat sebelumnya. b. Menyesuaikan gambar perencana dengan kondisi nyata dilapanga seringkali apa yang sudah direncanakan oleh perencana tidak memungkinkan untuk dilaksanakan dilapangan karena kondisi kenyatanya ternyata berbeda atau bisa jadi telah ada perubahan bentuk struktur pekerjaan sebelumnya yang menyebabkan pekerjaan selanjutnya harus berubah, disinilah tugas seorang drafter untuk membuat gambar kerja yang dapat dilaksanakan. c. Menjelaskan kepada pelaksana lapangan/ surveyor Gambar shop drawing yang sudah dibuat adakalanya kurang dipahami oleh pelaksana lapangan baik dari segi 15
Paulus Agung Triadi 41212110034
http://digilib.mercubuana.ac.id/
Universitas Mercu Buana Fakultas Teknik Perencanaan & Desain Jurusan Arsitektur
Laporan Kerja Praktik Perencanaan Gedung Kantor Tribun Jambi
bentuk detail struktur maupun ukuran bangunan sehingga diperlukan koordinasi yang baik dengan pihak lapangan agar struktur bangunan yang dibuat sesuai dengan apa yang sudah direncanakan sebelumnya. d. Membuat gambar akhir pekerjaan / asbuilt drawing Gambar asbuilt drawing adalah gambar laporan hasil pelaksanaan yang sudah dibuat dilapangan untuk dijadikan pertanggung jawaban kepada pemilik proyek/owner, gambar asbuilt drawing dibuat setelah pekerjaan selesai dan tidak ada perubahan dilapangan.
2.2.4.13 Office Boy a. Membantu persiapan sebelum tender, dan sesudah tender. b. Mengirim/mengambil dokumen antar Divisi/Bagian. c. Melayani permintaan pengetikan surat-surat, fotokopi/faksimili. d. Membersihkan piring, gelas & perlengkapan makan/minum karyawan. e. Membuang sampah yang ada di ruang kerja dan area tanggung jawabnya. f.
Memberikan masukkan dalam hal-hal yang membuat pekerjaanya lebih efesien dan bermanfaat bagi perusahaan.
g. Bekerja dengan efektif dan efesien. h. Membersihkan dan merapihkan meja, kursi, computer dan
16
Paulus Agung Triadi 41212110034
http://digilib.mercubuana.ac.id/
Universitas Mercu Buana Fakultas Teknik Perencanaan & Desain Jurusan Arsitektur
2.2.5
Laporan Kerja Praktik Perencanaan Gedung Kantor Tribun Jambi
Pengalaman Perusahaan
Tahun
Proyek & Lokasi Kantor & Percetakan Tribun
Keterangan Selesai
Palembang Lokasi : Palembang
Gedung
Kantor
Tribun
Pontianak Lokasi : Sei Raya Pontianak Kalimantan Barat
Gedung
Percetakan
Tribun Yogya Lokasi : JL Ring Road Utara Yogyakarta
Studio KompasTV Lokasi
:
Palmerah
Selatan Jakarta Selatan
17
Paulus Agung Triadi 41212110034
http://digilib.mercubuana.ac.id/
Selesai
Universitas Mercu Buana Fakultas Teknik Perencanaan & Desain Jurusan Arsitektur
Tahun
Laporan Kerja Praktik Perencanaan Gedung Kantor Tribun Jambi
Proyek & Lokasi Kantor Bangka Pos Lokasi
:
Keterangan Selesai
Bangka
Kepulauan Riau
GedungPerkantoran
Selesai
KompasTV Bali Lokasi : Bali
Gedung Kantor Tabloid
Selesai
Kontan Lokasi : JL Keb Lama Jakarta Selatan
Gedung
Kantor
Kompas
Selesai
Pontianak Lokasi : Pontianak
Gedung
Percetakan
dan
Kantor Serambi Aceh Lokasi : Aceh
18
Paulus Agung Triadi 41212110034
http://digilib.mercubuana.ac.id/
Selesai
Universitas Mercu Buana Fakultas Teknik Perencanaan & Desain Jurusan Arsitektur
Tahun
Laporan Kerja Praktik Perencanaan Gedung Kantor Tribun Jambi
Proyek & Lokasi Gedung
Keterangan
Kantor
Selesai
KompasTV Lokasi : Palmerah Selatan
Jakarta
Pusat
Gedung Perkantoran
Selesai
Kompas Gramedia Lokasi : JL Marthadinata Bandung
Gedung
Selesai
Packaging Metadata Lokasi : Cikopo Cikampek Jawa Barat Gedung Kantor Tribun Makasar Lokasi
;
JL
Cendrawasih Makasar
19
Paulus Agung Triadi 41212110034
http://digilib.mercubuana.ac.id/
Selesai